2. APA ITU HUKUM???
MENURUT PARA AHLI
P. Bors Van Kan
Karl von
Savigny
Emmnuel
Kant
. Hukum adalah keseluruhan
peraturan bagi kelakuan atau
perbuatan manusia di dalam
masyarakat yang pelaksanaannya
dapat dipaksakan dan bertujuan
mendapatkan tata atau keadilan.
Hukum adalah keseluruhan
peraturan hidup yang bersifat
memaksa untuk melindungi
kepentingan manusia di dalam
masyarakat .
Keseluruhan hukum sungguhsugguh
terbentuk melalui kebiasaan dan
perasaan kerakyatan, yaitu melalui
pengoperasian kekuasaan secara diam-
diam.
Hukum adalah keseluruhan kondisi-
kondisi dimana terjadi kombinasi antara
keinginankeinginan pribadi seseorang
dengan keinginankeinginan pribadi
orang lain sesuai dengan hukum tentang
kemerdekaan.
3. TUJUAN HUKUM
ARTI PENTING HUKUM BAGI
WARGA NEGARA
•Untuk mengatur tata tertib
masyarakat secara damai dan adil.
•Untuk menjaga kepentingan tiap
manusia supaya kepentingan itu tidak
dapat diganggu.
•Untuk menjamin adanya kepastian
hukum dalam pergaulan masyarakat.
•Untuk melindungi masyarakat.
•Untuk menyelesaikan pihak-pihak
yang bermasalah secara damai.
•Untuk mencegah atau menghindari
perbuatan menghakimi sendiri oleh
warga negara.
•Untuk menjamin terlaksananya hak-
hak asasi warga negara.
•Untuk melindungi pihak-pihak yang
lemah dari tindakan kewenang-
wenangan yang dilakukan oleh pihak-
pihak yang kuat.
•Untuk menjamin terlaksananya hak
dan kewajiban warga negara.
4. APA ITU DEMOKRASI???
MENURUT PARA AHLI
Abraham
Lincoln
Charles
costello
Hans Kelsen
.
suatu sistem
pemerintahan yang
mana dibentuk dari
rakyat oleh rakyat dan
untuk rakyat.
adalah sistem sosial dan politik
pemerintahan dengan kekuasaan
pemerintah yang terbatas oleh
hukum dan budaya dalam
melindungi masing-masing hak
perorangan warga negara.
pemerintahan yang
dilaksanakan dan
diadakan dari rakyat
dan bagi rakyat.
5. Ciri-ciri demokrasi Prinsip demokrasi
•Kebebasan disepakati diakui dan
disetujui oleh masing-masing warga
negara.
•keikutsertaan setiap warga negara
terkait pelaksanaan dan penentuan
keputusan politik.
•Kesetaraan masing-masing warga
negara
•Masing-masing warga negara
memiliki kesetaraan dan kesamaan
terkait praktek politik
•Setiap keputusan yang dikeluarkan
oleh pemerintah sesuai dengan
kehendak dan keperluan masing-masing
rakyat atau seluruh rakyat.
•Mempunyai ciri perwakilan yaitu Saat
mengelola setiap kepentingan negara
kedaulatan dan juga kekuasaan rakyat
telah diwakili pada yang tadinya telah
dipilih dan ditentukan dari rakyat itu
sendiri
•Setiap aktivitas politik dilaksanakan
dalam memilih Pihak mana yang
hendak diamanahi untuk menjalankan
roda pemerintahan
6. PERANAN HUKUM DALAM KEHIDUPAN DEMOKRASI DI INDONESIA
Hukum Dalam Kehidupan
Manusia
Fungsi Hukum dalam kelompok
masyarakat adalah menerapkan
mekanisme control sosial yang akan
membersihkan masyarakat dari
sampah-sampah masyarakat yang
tidak dikehendaki, sehingga hukum
mempunyai suatu fungsi untuk
mempertahankan eksistensi
kelompok masyarakat tersebut.
Hukum yang berfungsi demikian
adalah merupakan instrument
pengendalian social.
Hukum
Demokrasi Dan Negara Hukum
Demokrasi dan negara hukum adalah
dua konsepsi mekanisme kekuasan
dalam menjalankan roda pemerintahan
negara. Kedua konsepsi tersebut saling
berkaitan yang satu sama lainnya tidak
dapat dipisahkan, karena pada satu sisi
demokrasi memberikan landasan dan
mekanisme kekuasaan berdasarkan
prinsip persamaan dan kesederajatan
manusia, pada sisi yang lain negara
hukum memberikan patokan bahwa
yang memerintah dalam suatu negara
bukanlah manusia, tetapi hukum.
7. Demokrasi Di Indonesia
Indonesia sebagai salah satu Negara yang menganut paham
demokrasi, karena sistem pemerintahan demokrasi ini dianggap baik
untuk menjaga kestabilan suatu bangsa dalam menjalankan roda
pemerintahan negara. Dalam hal demokrasi dikenal adanya
kedaulatan adalah di tangan rakyat, sehingga secara ekonomi
Indonesia adalah negara demokrasi. Segala sesuatu berasal dari, oleh
dan untuk rakyat adalah inti dari konsep pemerintahan yang
demokratis, sehingga dapat menjamin kebebasan masing-masing
individu dalam suatu negara untuk bergerak mengembangkan dan
melakukan hal yang mereka inginkan.
Indonesia menganut paham Demokrasi Pancasila yang berbeda
dengan demokrasi liberal. Demokrasi liberal meletakkan kebebasan
individu yang toleran sebagai urgensi kehidupan negara dan
masyarakat. Oleh karena itu kontrol rakyat dan atau wakilnya kepada
penguasa dan negara adalah prinsip yang tak bisa ditawar.