SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
ASSALAMUALAIKUM WR. WB
Sukses tak akan datang bagi mereka yg
hanya menunggu tak berbuat apa-apa, tapi
bagi mereka yang selalu berusaha
wujudkan mimpinya

Percayalah, hari ini akan lebih indah
Dari pada kemarin jika kita mengawalinya
dengan doa dan senyuman
OPERASI PADA VEKTOR:
     penjumlahan dan pengurangan




By : Rahma Kusumaningtyas
Pernahkah kalian melihat lembing yang meluncur di udara saat
dilempar oleh atlet lempar lembing? Lembing tersebut meluncur
dengan kecepatan dan arah tertentu sesuai dengan keinginan
sang atlet. Dalam matematika, lembing yang meluncur ini mewakili
sebuah vektor, yaitu suatu besaran yang memiliki besar dan arah

                  Vektor adalah besaran yang
                  mempunyai besar dan arah
y
                            Jika a menyatakan ruas
                            garis berarah dari A ke B
            B                maka dapat ditulis
                                a AB
        a                       A disebut titik pangkal
                                B disebut titik ujung



    A               x



                Gambar Vektor
Penjumlahan Vektor
    Metode Segitiga

y

                 b
        a
                a b c
                         x

    Denga metode segitiga c didapat dengan cara
    menghubungkan titik pangkal a dengan titik ujung b
Penjumlahan Vektor
• Metode Jajar genjang
y




      a
             a b c
                         x
       b
    Dengan metode jajar genjang, c didapat dengan cara
    menghubungkan titik ujung a dengan titik ujung b
Pengurangan Vektor
          Selisih antara dua buah a dan b (ditulis c= a - b )
          sama saja dengan menentukan jumlah antara
          a dan ( b) atau c = a + ( b)

          Untuk melukiskan c = a - b , mula - mula
          lukislah a, kemudian lukis juga b yang didapat
          dengan cara membalikkan arah b sehinggga ( b)
          berlawanan arah dengan vektor . b

                                    a

             a         c   a b
c   a b
                                           b

      b
untuk a dan b vektordi R 2 berlaku:
         a1     b1    a1 b1
a b
         a2     b2    a2 b2
         a1     b1     a1 b1
a b
         a2     b2    a2 b2
dengan menggunakan pasangan berurutan,
dapat dituliskan :
a b (a1 , a2 ) (b1 , b2 ) (a1 b1 , a2 b2 )
a b (a1 , a2 ) (b1 , b2 ) (a1 b1 , a2 b2 )
untuk a dan b vektordi R3 berlaku:
         a1      b1      a1 b1
a   b    a2      b2      a2 b2
         a3      b3      a3 b3
         a1      b1      a1 b1
a   b    a2      b2      a2 b2
         a3      b3      a3 b3
dengan menggunakan pasangan berurutan,
dapat dituliskan :
a b (a1 , a2 , a3 ) (b1 , b2 , b3 ) (a1 b1 , a2 b2 , a3 b3 )
a b (a1 , a2 , a3 ) (b1 , b2 , b3 ) (a1 b1 , a2 b2 , a3 b3 )
Latihan:
1. Diketahui a (2, 3) , b (4, 5 ) dan c (1,3)
  Hitunglah
  (i ) a    b
  (ii) a b
  (iii) a       c
  (iv) c    a
TUGAS
1. Diketahui a       (0, 2, 1) , b    ( 2, 3, 4 ) dan c ( 3, 0, 3)
 tentukan:
  (i) a b             (ii) c   a


2.Diketahui a        ( 4, 3) , b     ( 2, 3 ) dan c (4, 8)
 tentukan:
 (i) b c              (ii) a c                  (iii) ( a b)   c


3. Diketahui a       ( 5, 4, 3) , b      (1, 2, 3 ) dan c ( 3, 8, 5)
   tentukan:
 (i) (a - b) ( a     c)
 (ii) (a - b)   (a   c)

  Dikumpulka besuk saat istirahat pertama
           n
Kesimpulan

untuk a dan b vektordi R 2

a b (a1 , a 2 ) (b1 , b2 ) (a1 b1 , a 2 b2 )
a b (a1 , a 2 ) (b1 , b2 ) (a1 b1 , a 2 b2 )
untuk a dan b vektordi R 3
a b (a1 , a 2 , a3 ) (b1 , b2 , b3 ) (a1 b1 , a 2 b2 , a3   b3 )
a b (a1 , a 2 , a3 ) (b1 , b2 , b3 ) (a1 b1 , a 2 b2 , a3 b3 )
WASSALAMUALAIKUM WR. WB

More Related Content

What's hot (20)

Vektor SMA/SMK
Vektor SMA/SMKVektor SMA/SMK
Vektor SMA/SMK
 
Pengantar vektor
Pengantar vektorPengantar vektor
Pengantar vektor
 
LKS Matematika Materi Vektor
LKS Matematika Materi VektorLKS Matematika Materi Vektor
LKS Matematika Materi Vektor
 
Vektor
VektorVektor
Vektor
 
Vektor
VektorVektor
Vektor
 
Vektor plpg
Vektor plpgVektor plpg
Vektor plpg
 
20. soal soal vektor
20. soal soal vektor20. soal soal vektor
20. soal soal vektor
 
09 a analis_vektor
09 a analis_vektor09 a analis_vektor
09 a analis_vektor
 
32764905 vektor
32764905 vektor32764905 vektor
32764905 vektor
 
Zz
ZzZz
Zz
 
BAHAN AJAR VEKTOR
BAHAN AJAR VEKTORBAHAN AJAR VEKTOR
BAHAN AJAR VEKTOR
 
Matematika dasar vektor SMA
Matematika dasar vektor SMAMatematika dasar vektor SMA
Matematika dasar vektor SMA
 
Matematika 2 - Slide week 7 - Vektor
Matematika 2 - Slide week 7 - VektorMatematika 2 - Slide week 7 - Vektor
Matematika 2 - Slide week 7 - Vektor
 
06 vektor-di-r2-dan-r3
06 vektor-di-r2-dan-r306 vektor-di-r2-dan-r3
06 vektor-di-r2-dan-r3
 
Vektor
VektorVektor
Vektor
 
Analisis vektor
Analisis vektorAnalisis vektor
Analisis vektor
 
Vektor Matematika Peminatan
Vektor Matematika PeminatanVektor Matematika Peminatan
Vektor Matematika Peminatan
 
Analisis vektor [compatibility_mode]
Analisis vektor [compatibility_mode]Analisis vektor [compatibility_mode]
Analisis vektor [compatibility_mode]
 
Penjumlahan dan pengurangan vektor
Penjumlahan dan pengurangan vektorPenjumlahan dan pengurangan vektor
Penjumlahan dan pengurangan vektor
 
vektor
vektorvektor
vektor
 

Similar to Vektor

Ppt aturan sinus dan kosinus
Ppt aturan sinus dan kosinusPpt aturan sinus dan kosinus
Ppt aturan sinus dan kosinusmuktiati
 
2 Materi Besaran Skalar dan Vektor.pdf
2 Materi Besaran Skalar dan Vektor.pdf2 Materi Besaran Skalar dan Vektor.pdf
2 Materi Besaran Skalar dan Vektor.pdfFitrianiSultan
 
vektor_tm_ur_2010 mata pelajaran fisika.ppt
vektor_tm_ur_2010 mata pelajaran fisika.pptvektor_tm_ur_2010 mata pelajaran fisika.ppt
vektor_tm_ur_2010 mata pelajaran fisika.pptYhoppyApriliansyahHi1
 
LKS Matematika Materi Vektor
LKS Matematika Materi VektorLKS Matematika Materi Vektor
LKS Matematika Materi VektorFardyani Narwis
 
Besaran Vektor.ppt
Besaran Vektor.pptBesaran Vektor.ppt
Besaran Vektor.pptKhalil659366
 
dot-product-proyeksi-orthogonal.ppt
dot-product-proyeksi-orthogonal.pptdot-product-proyeksi-orthogonal.ppt
dot-product-proyeksi-orthogonal.pptandritandi
 
Lks vektor x peminatan (Bima gusti Ramadan)
Lks vektor x peminatan (Bima gusti Ramadan)Lks vektor x peminatan (Bima gusti Ramadan)
Lks vektor x peminatan (Bima gusti Ramadan)bemgusti
 
Teorema pythagoras
Teorema pythagorasTeorema pythagoras
Teorema pythagorasblackcatt
 
Presentasi bentuk akar dan logaritma
Presentasi bentuk akar dan logaritmaPresentasi bentuk akar dan logaritma
Presentasi bentuk akar dan logaritmacilunggg_
 
Aturansinus
AturansinusAturansinus
Aturansinusaan72
 
Pembuktian hub. sudut-sudut pada garis sejajar
Pembuktian hub. sudut-sudut pada garis sejajarPembuktian hub. sudut-sudut pada garis sejajar
Pembuktian hub. sudut-sudut pada garis sejajarLam RoNna
 
Fismat 1 17 feb 2017
Fismat 1 17 feb 2017Fismat 1 17 feb 2017
Fismat 1 17 feb 2017agusroma dhon
 

Similar to Vektor (20)

Ppt aturan sinus dan kosinus
Ppt aturan sinus dan kosinusPpt aturan sinus dan kosinus
Ppt aturan sinus dan kosinus
 
2 Materi Besaran Skalar dan Vektor.pdf
2 Materi Besaran Skalar dan Vektor.pdf2 Materi Besaran Skalar dan Vektor.pdf
2 Materi Besaran Skalar dan Vektor.pdf
 
vektor_tm_ur_2010.ppt
vektor_tm_ur_2010.pptvektor_tm_ur_2010.ppt
vektor_tm_ur_2010.ppt
 
vektor_tm_ur_2010 mata pelajaran fisika.ppt
vektor_tm_ur_2010 mata pelajaran fisika.pptvektor_tm_ur_2010 mata pelajaran fisika.ppt
vektor_tm_ur_2010 mata pelajaran fisika.ppt
 
LKS Matematika Materi Vektor
LKS Matematika Materi VektorLKS Matematika Materi Vektor
LKS Matematika Materi Vektor
 
Besaran Vektor.ppt
Besaran Vektor.pptBesaran Vektor.ppt
Besaran Vektor.ppt
 
dot-product-proyeksi-orthogonal.ppt
dot-product-proyeksi-orthogonal.pptdot-product-proyeksi-orthogonal.ppt
dot-product-proyeksi-orthogonal.ppt
 
Lks vektor x peminatan (Bima gusti Ramadan)
Lks vektor x peminatan (Bima gusti Ramadan)Lks vektor x peminatan (Bima gusti Ramadan)
Lks vektor x peminatan (Bima gusti Ramadan)
 
Vektor2
Vektor2Vektor2
Vektor2
 
Teorema pythagoras
Teorema pythagorasTeorema pythagoras
Teorema pythagoras
 
Trigonometri SMA
Trigonometri SMATrigonometri SMA
Trigonometri SMA
 
Bab 18-vektor
Bab 18-vektorBab 18-vektor
Bab 18-vektor
 
vektor
vektorvektor
vektor
 
Presentasi bentuk akar dan logaritma
Presentasi bentuk akar dan logaritmaPresentasi bentuk akar dan logaritma
Presentasi bentuk akar dan logaritma
 
Matematika - Aturan Sinus
Matematika - Aturan SinusMatematika - Aturan Sinus
Matematika - Aturan Sinus
 
Aturansinus
AturansinusAturansinus
Aturansinus
 
Latihan 1
Latihan 1Latihan 1
Latihan 1
 
Pembuktian hub. sudut-sudut pada garis sejajar
Pembuktian hub. sudut-sudut pada garis sejajarPembuktian hub. sudut-sudut pada garis sejajar
Pembuktian hub. sudut-sudut pada garis sejajar
 
Fismat 1 17 feb 2017
Fismat 1 17 feb 2017Fismat 1 17 feb 2017
Fismat 1 17 feb 2017
 
Tugas matematika(ipa)
Tugas matematika(ipa)Tugas matematika(ipa)
Tugas matematika(ipa)
 

Vektor

  • 2. Sukses tak akan datang bagi mereka yg hanya menunggu tak berbuat apa-apa, tapi bagi mereka yang selalu berusaha wujudkan mimpinya Percayalah, hari ini akan lebih indah Dari pada kemarin jika kita mengawalinya dengan doa dan senyuman
  • 3. OPERASI PADA VEKTOR: penjumlahan dan pengurangan By : Rahma Kusumaningtyas
  • 4. Pernahkah kalian melihat lembing yang meluncur di udara saat dilempar oleh atlet lempar lembing? Lembing tersebut meluncur dengan kecepatan dan arah tertentu sesuai dengan keinginan sang atlet. Dalam matematika, lembing yang meluncur ini mewakili sebuah vektor, yaitu suatu besaran yang memiliki besar dan arah Vektor adalah besaran yang mempunyai besar dan arah
  • 5. y Jika a menyatakan ruas garis berarah dari A ke B B maka dapat ditulis a AB a A disebut titik pangkal B disebut titik ujung A x Gambar Vektor
  • 6. Penjumlahan Vektor Metode Segitiga y b a a b c x Denga metode segitiga c didapat dengan cara menghubungkan titik pangkal a dengan titik ujung b
  • 7. Penjumlahan Vektor • Metode Jajar genjang y a a b c x b Dengan metode jajar genjang, c didapat dengan cara menghubungkan titik ujung a dengan titik ujung b
  • 8. Pengurangan Vektor Selisih antara dua buah a dan b (ditulis c= a - b ) sama saja dengan menentukan jumlah antara a dan ( b) atau c = a + ( b) Untuk melukiskan c = a - b , mula - mula lukislah a, kemudian lukis juga b yang didapat dengan cara membalikkan arah b sehinggga ( b) berlawanan arah dengan vektor . b a a c a b c a b b b
  • 9. untuk a dan b vektordi R 2 berlaku: a1 b1 a1 b1 a b a2 b2 a2 b2 a1 b1 a1 b1 a b a2 b2 a2 b2 dengan menggunakan pasangan berurutan, dapat dituliskan : a b (a1 , a2 ) (b1 , b2 ) (a1 b1 , a2 b2 ) a b (a1 , a2 ) (b1 , b2 ) (a1 b1 , a2 b2 )
  • 10. untuk a dan b vektordi R3 berlaku: a1 b1 a1 b1 a b a2 b2 a2 b2 a3 b3 a3 b3 a1 b1 a1 b1 a b a2 b2 a2 b2 a3 b3 a3 b3 dengan menggunakan pasangan berurutan, dapat dituliskan : a b (a1 , a2 , a3 ) (b1 , b2 , b3 ) (a1 b1 , a2 b2 , a3 b3 ) a b (a1 , a2 , a3 ) (b1 , b2 , b3 ) (a1 b1 , a2 b2 , a3 b3 )
  • 11. Latihan: 1. Diketahui a (2, 3) , b (4, 5 ) dan c (1,3) Hitunglah (i ) a b (ii) a b (iii) a c (iv) c a
  • 12. TUGAS 1. Diketahui a (0, 2, 1) , b ( 2, 3, 4 ) dan c ( 3, 0, 3) tentukan: (i) a b (ii) c a 2.Diketahui a ( 4, 3) , b ( 2, 3 ) dan c (4, 8) tentukan: (i) b c (ii) a c (iii) ( a b) c 3. Diketahui a ( 5, 4, 3) , b (1, 2, 3 ) dan c ( 3, 8, 5) tentukan: (i) (a - b) ( a c) (ii) (a - b) (a c) Dikumpulka besuk saat istirahat pertama n
  • 13. Kesimpulan untuk a dan b vektordi R 2 a b (a1 , a 2 ) (b1 , b2 ) (a1 b1 , a 2 b2 ) a b (a1 , a 2 ) (b1 , b2 ) (a1 b1 , a 2 b2 ) untuk a dan b vektordi R 3 a b (a1 , a 2 , a3 ) (b1 , b2 , b3 ) (a1 b1 , a 2 b2 , a3 b3 ) a b (a1 , a 2 , a3 ) (b1 , b2 , b3 ) (a1 b1 , a 2 b2 , a3 b3 )