SlideShare a Scribd company logo
1
TUGAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI:
PERENCANAAN SUMBER DAYA PERUSAHAAAN (ENTERPRISE
RESEOURCE PLANNING) PADA PT. UNILEVER INDONESIA
(Disusun oleh : Rizkyta Salsabila / 33219010014)
Dosen Pengampu : Yananto Mihadi Putra, SE, M.Si
ABSTRAK
Enterprise Resource Planning (ERP) adalah sistem informasi terintegrasi yang
dapat mengakomodasikan kebutuhan – kebutuhan sistem informasi secara spesifik
untuk departemen – departemen yang berbeda pada suatu perusahaan. Enterprise
Resource Planning (ERP) diperuntukkan kepada suatu badan usaha manufaktur
maupun jasa yang menginginkan automatisasi proses bisnis yang meliputi aspek
produksi, Operasional dan Distribusi di perusahaan tersebut.
ERP Terdiri dari berbagai modul yang disediakan untuk berbagai kebutuhan
dalam suatu perusahaan. Modul yang terdapat dalam ERP diantaranya adalah modul
keuangan sampai modul untuk proses distribusi. Penggunaan ERP menjadikan semua
sistem di dalam suatu perusahaan menjadi satu sistem yang terintegrasi dengan satu
database, sehingga beberapa departemen menjadi lebih mudah dalam berbagi data,
dan lebih mudah pula dalam melakukan komunikasi.
Perangkat lunak ERP yang beredar di pasaran, tidak hanya dalam versi
komersial saja, tetapi juga sudah tersedia dalam versi open source. Penerapan ERP
dalam suatu perusahaan tidak harus dalam satu sistem yang utuh, tetapi dapat
diterapkan dengan hanya menggunakan satu modul saja dulu sebagai pilot project. Jika
penerapan satu modul dinilai berhasil, maka dapat menerapkan modul lain dengan
referensi modul yang sudah berhasil.
Kata kunci : ERP, sistem terintegrasi, sistem informasi, modul, database.
ABSTRACT
Enterprise Resource Planning (ERP) is an integrated information system that can
accommodate information system requirements specifically for different departments in
a company. Enterprise Resource Planning (ERP) is intended for a manufacturing and
service business entity that wants to automate business processes covering aspects of
production, operation and distribution in the company.
2
ERP Consists of various modules provided for various needs in a company. The
modules contained in ERP include the financial module to the distribution process
module. The use of ERP makes all systems in a company into one system that is
integrated with one database, so that several departments become easier to share data
and make communication easier.
ERP software on the market, not only in a commercial version, but also available
in an open source version. ERP implementation in a company does not have to be in
one complete system, but can be implemented using only one module first as a pilot
project. If the implementation of one module is considered successful, then another
module can be applied with reference to the module that was successful.
Keywords: ERP, integrated systems, information systems, modules, databases.
3
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Perkembangan suatu bisnis tidak akan pernah lepas dari perkembangan
teknologi. Bisnis dan teknologi menjadi dua hal yang saling terkait dan
mempengaruhi. Penerapan sistem ERP pada era industry 4.0 ini sagatlah
penting. Sistem ERP menjadikan semua sistem di dalam suatu perusahaan
menjadi satu sistem yang terintegrasi dengan satu database, sehingga
beberapa departemen menjadi lebih mudah dalam berbagi data, dan lebih
mudah pula dalam melakukan komunikasi.
Enterprise Resource Planning (ERP) adalah sistem informasi terintegrasi
yang dapat mengakomodasikan kebutuhan – kebutuhan sistem informasi
secara spesifik untuk departemen – departemen yang berbeda pada suatu
perusahaan. ERP Terdiri dari bermacam – macam modul yang disediakan
untuk berbagai kebutuhan dalam suatu perusahaan, dari modul untuk
keuangan sampai modul untuk proses distribusi.
Sistem ini menjadi sebuah dasar acuan dan tolak ukur bagi perusahaan
dalam memanfaatkan sumber daya yang tersedia disekeliling perusahaan
agar digunakan secara efektif dan efisien. Tentunya dengan dilakukannya
pengimplementasian sistem perencanaan sumber daya, perusahaan akan
jauh lebih bisa menilai penggunaan sumber daya perusahaan diperiode
tertentu dan menjadikan sistem perencanaan sumber daya tersebut sebagai
bahan evaluasi perusahaan dalam penggunaan sumber daya perusahaan.
Dengan ini, tujuan perusahaan dapat tercapai secara benar, efektif dan
efisien dengan tercukupinya sumber daya perusahaan yangdibutuhkan
selama periode tertentu, tidak melebihi maupun kekurangan.
Saat ini berbagai sistem ERP beredar di pasaran, sistem ERP yang
komersial antara lain SAP, Baan, Oracle, IFS, Peoplesoft dan J.D. Edwards,
sedangkan sistem ERP open source yang popular sekarang ini adalah
Compiere, Adempiere, WebErp.
4
2. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian dari sistem ERP?
2. Bagaimana karakteristik sistem ERP?
3. Apa saja modul yang ada dalam ERP?
4. Apa saja fase dalam ERP?
5. Bagaimana konsep dasar sistem ERP?
6. Apa manfaat menerapkan sistem ERP bagi perusahaan?
7. Apa keberhasilan dan kegagalan dari implementasi sistem ERP?
8. Bagaimana implementasi sistem ERP pada PT. Unilever Indonesia?
3. Tujuan Penulisan
Berdasarkan rumusan masalah tersebut, maka tujuan dari penulisan
artikel ini meliputi :
1. Untuk dapat memahami apa yang dimaksud dengan Enterprise
Resource Planning (ERP) .
2. Untuk dapat memahami modul-modul dari Enterprise Resource
Planning (ERP).
3. Untuk dapat konsep dasar Enterprise Resource Planning (ERP).
4. Untuk dapat memahami bagaimana implementasi Sistem Informasi
Akuntansi di PT. Unilever Indonesia.
5
BAB II
LITERATUR TEORI
Sistem ERP adalah solusi bisnis yang terintegrasi bagi perusahaan untuk
mencapai sasaran bersaing yang kuat dengan kompetitor. Sistem ERP memungkinkan
perusahaan untuk mengintegrasikan fungsi-fungsi bisnis ke dalam proses bisnis yang
unified dan terintegrasi. Bagi perusahaan yang mengimplementasikan sistem ERP,
masalah yang sulit dan besar dihadapi adalah mengintegrasikan sistem yang terpisah-
pisah diperusahaan, berpindah area fungsional yang terpisah menjadi sebuah sistem
komputer yang dapat melayani kebutuhan antar departemen yang berbeda (Ethie dan
Madsen, (2005) dalam Amaranti (2006).
Software ERP (Enterprise Resource Planning) adalah sebuah konsep untuk
merencanakan dan mengelola sumber daya perusahaan meliputi dana, manusia,
mesin, suku cadang, waktu, material dan kapasitas yang berpengaruh luas mulai
dari manajemen paling atas hingga operasional di sebuah perusahaan agar dapat
dimanfaatkan secara optimal untuk menghasilkan nilai tambah bagi seluruh pihak yang
berkepentingan.
Pada awal tahun 1960-an, terdapat sistem informasi yang disebut dengan
Material Requirement Planning (MRP) yang merupakan tahap awal terbentuknya ERP
software ini dengan konsep perencanaan kebutuhan material dengan fungsi pada
area/bagian Inventory Management dan Company Production.
Konsep MRP pun mulai berkembang pada tahun 1970-an menjadi Close-Loop MRP
hingga akhirnya berubah menjadi MRP II (Manufactur Resource Planning) pada tahun
1980 dan terciptalah ERP yang merupakan perluasan pada beberapa proses bisnis
pada tahun 1990-an.
ERP berkembang dari Manufacturing Resource Planning (MRP II) dimana MRP II
sendiri adalah hasil evolusi dari Material Requirement Planning (MRP) yang
berkembang sebelumnya. Sistem ERP secara modular biasanya menangani proses
manufaktur, logistik, distribusi, persediaan (inventory), pengapalan, invoice dan
akunting perusahaan. Ini berarti bahwa sistem ini nanti akan membantu mengontrol
aktivitas bisnis seperti penjualan, pengiriman, produksi, manajemen persediaan,
manajemen kualitas dan sumber daya manusia.
ERP sering disebut sebagai Back Office System yang mengindikasikan bahwa
pelanggan dan publik secara umum tidak dilibatkan dalam sistem ini. Berbeda dengan
Front Office System yang langsung berurusan dengan pelanggan seperti sistem untuk
e-Commerce, Costumer Relationship Management (CRM), E-Government dan lain-lain.
6
PEMBAHASAN
A. PENGERTIAN ERP (Enterprise Resource Planning)
ERP (Enterprise Resource Planning) adalah sistem informasi terintegrasi
yang dapat mengakomodasikan kebutuhan – kebutuhan sistem informasi secara
spesifik untuk departemen – departemen yang berbeda pada suatu perusahaan.
ERP adalah suatu tulang punggung lintas fungsi perusahaan yang
mengintegrasikan dan mengotomatisasikan banyak proses interal dan sistem
informasi dalam hal fungsi produksi, logistik, distribusi, akutansi, keuangan dan
sumber daya manusia pada perusahaan.( O‟Brien, 2006).
Enterprise Resource Planning, atau ERP, tidak dapat diartikan hanya
dengan menerjemahkan dari kepanjangannya saja. Kata planning dan kata
resource bukanlah inti dari ERP, tetapi kata Enterprise merupakan inti
sebenarnya dari istilah ERP, yaitu untuk menyatukan seluruh departemen dan
fungsi yang ada pada sebuah perusahaan ke dalam sebuah sistem komputer
terpadu yang dapat mengakomodasi seluruh kebutuhan spesifik dari departemen
yang berbeda. Sistem inilah yang harus dapat memenuhi semua kebutuhan
departemen dan mereduksi pekerjaan – pekerjaan manual yang ada. ERP
mengintegrasikan sistem komputer yang tadinya saling berdiri sendirI pada
departemen – departemen yang ada. Setiap departemen masih memiliki sistem
sendiri, tetapi semua sudah terintegrasi satu sama lain, sehingga dapat
memantau suatu permasalahan yang terjadi secara terstruktur.
ERP mengintegrasikan sistem komputer yang tadinya saling berdiri sendiri
pada departemen – departemen yang ada. Setiap departemen masih memiliki
sistem sendiri, tetapi semua sudah terintegrasi satu sama lain, sehingga dapat
memantau suatu permasalahan yang terjadi secara terstruktur. Sistem ERP
dapat meningkatkan kinerja perusahaan dengan mempercepat semua proses
dan akhirnya akan dapat meningkatkan pendapatan perusahaan. Sistem ERP
sering disebut sebagai suatu sistem back-office.
Sebagai contoh dalam sebuah kasus penjualan, sistem ERP tidak
menangani proses penjualan di sisi depan, tetapi sistem ERP lebih pada
bagaimana menangani suatu order dan memberikan suatu solusi untuk
mempermudah alur proses penyelesaian suatu order yang melalui berbagai
tahapan.
Semua orang dalam perusahaan dapat mengakses informasi yang sama
dan juga bisa melakukan perubahan terhadap informasi tersebut. Jika suatu
bagian sudah menyelesaikan tugasnya dengan baik, maka secara otomatis
sistem ERP akan melanjutkan ke bagian berikutnya. Jika sewaktu – waktu ingin
7
diketahui status order, maka hanya perlu masuk ke sistem ERP dan bisa
melakukan pelacakan status terakhir. Dengan adanya sistem ini, maka proses
order akan dapat diproses dengan cepat dan pelanggan dapat cepat menerima
hasilnya dengan resiko kesalahan yang ditimbulkan semakin kecil.
Enterprise Resource Planning (ERP) sangat penting bagi perusahaan
karena dapat meningkatkan kinerja perusahaan dengan mempercepat semua
proses dan akhirnya akan dapat meningkatkan pendapatan perusahaan. ERP
(Enterprise Resource Planning) ini dikembangkan untuk menggantikan sistem-
sistem yang terpisah tersebut menjadi terintegrasi sehingga pengelolaannya
lebih efektif dan efisien.
Selain menyediakan perencanaan yang lebih baik, sistem ERP juga dapat
meningkatkan efisiensi pada aktivitas rutin harian seperti pemesanan,
pengiriman, kinerja pemasok, manajemen kualitas, manajemen kas, dan
realisasi penjualan. Dengan adanya sistem ERP, siklus waktu penjualan ke kas
dan pembayaran ke pemasok pun dapat dipersingkat.
B. Karakteristik Sistem Enterprise Resource Planning (ERP)
Karakteristik ERP menurut Daniel E. O’Leary meliputi hal-hal sebagai berikut :
1. Sistem ERP adalah suatu paket perangkat lunak yang didesain untuk
lingkungan pelanggan pengguna server, apakah itu secara tradisional
atau berbasis jaringan.
2. Sistem ERP memadukan sebagian besar dari proses bisnis.
3. Sistem ERP memproses sebagian besar dari transaksi perusahaan.
4. Sistem ERP menggunakan basis data perusahaan yang secara tipikal
menyimpan setiap data sekali saja.
5. Sistem ERP memungkinkan mengakses data secara waktu nyata (real
time)
6. Dalam beberapa hal sistem ERP memungkinkan perpaduan proses
transaksi dan kegiatan perencanaan.
7. Sistem ERP menunjang sistem multi mata uang dan bahasa, yang sangat
diperlukan oleh perusahaan multinasional.
8. Sistem ERP memungkinkan penyesuaian untuk kebutuhan khusus
perusahaan tanpa melakukan pemrograman kembali.
8
C. Modul – modul yang Ada Dalam Sistem Enterprise Resource Planning
(ERP)
Sedikitnya ada 3 sumber daya di dalam perusahaan yang perlu dikelola
secara benar. Inilah mengapa perangkat lunak ERP kebanyakan mempunyai 3
modul utama sebagai berikut :
a) Financial
1. FI - Financial Accounting
Digunakan sebagai parameter untuk perhitungan keuntungan,
mengukur kinerja keuangan dengan berbasis pada data transaksi.
Modul FI juga menyediakan data yang dapat digunakan sebagai alat
audit dalam laporan keuangan.
2. CO-Controlling
Fungsi dari modul CO adalah untuk mendukung empat kegiatan
pokok :
 Pengendalian investasi.
 Pengendalian kegiatan keuangan, memantau dan merencanakan
kegiatan pembayaran sesuai dengan jadwal.
 Pengendalian kegiatan pembelian, pengadaan dan penggunaan
dana dalam unit – unit kerja.
 Pengendalian biaya dan keuntungan berdasarkan semua aktifitas
perusahaan
3. IM - Investment Management
Modul IM berkaitan dengan fungsi modul TR, dengan modul IM
lebih ditujukan untuk analisis investasi jangka panjang dan aset tetap
dari perusahaan untuk membuat keputusan.
4. EC - Enterprise Controlling
Modul EC adalah untuk memberikan akses mengenai :
 Kondisi keuangan perusahaan
 Hasil dari perencanaan dan pengendalian perusahaan
 Pengembangan Investasi
9
 Pemeliharaan aset – aset yang dimiliki
 Pengembangan SDM perusahaan
 Kondisi pasar yang berkaitan dengan pengambilan keputusan
 Faktor-faktor struktural dari proses bisnis, seperti struktur produksi,
struktur biaya, neraca dan laporan rugi laba
5. TR - Treasury
Modul TR berfungsi untuk mengintegrasikan antara cash
management dan cash forecasting dengan aktifitas logistik dan
transaks keuangan.
b) Distribution dan Manufacturing
1. LE - Logistics Execution
Modul LO merupakan modul yang terkati dengan modul lain,
seperti modul PP, EC, SD, MM, PM dan QM. Modul ini fokus pada
pengaturan logistik dari pembelian hingga distribusi..
2. SD - Sales Distribution
Modul SD ditekankan pada penggunaan strategi penjualan yang
mampu mengantisipasi perubahan pasar. Prioritas utama dari
penggunaan modul ini adalah untuk membuat struktur data yang
mampu merekam, menganalisis, dan mengontrol aktifitas untuk
memberikan kepuasan kepada pelanggan dan menghasilkan
keuntungan yang layak dalam periode akuntansi yang akan datang.
3. MM - Materials Management
Fungsi utama dari modul MM adalah untuk membantu manajemen
dalam aktifitas sehari-hari dalam tipe bisnis apapun yang memerlukan
konsumsi material, termasuk energi dan pelayanan.
4. PP - Production Planning
Modul PP ini berfungsi dalam merencanakan dan mengendalikan
jalannya material sampai kepada proses pengiriman produk.
5. PM - Plant Maintenance
Modul PM berfungsi untuk mendukung dan mengontrol
10
pemeliharaan peralatan, mengatur data perawatan, dan
mengintegrasikan data komponen peralatan dengan aktifitas
operasional yang sedang berjalan.
6. QM - Quality Management
Modul QM terintegrasi dengan modul PP-PI Production. Salah satu
fungsi dari modul QM adalah untuk menyediakan master data yang
dibutuhkan berdasarkan rekomendasi dari ISO-9000 series.
7. PS - Project System
Modul PS dikonsentrasikan untuk mendukung kegiatan berikut ini:
 Perencanaan terhadap waktu dan nilai
 Perencanaan detail dengan menggunakan perencanaan cost
element atau unit cost dan menetapkan waktu kritis,
pendeskripsian aktifitas dan penjadwalan.
 Koordinasi dari sumber daya melalui otomasi permintaan material,
manajemen dan kapasitas material, serta sumber daya manusia
 Pemantauan terhadap material, kapasitas dan dana selama proyek
berjalan
 Penutupan proyek dengan analisis hasil dan perbaikan
c) Human Resources
Berfungsi untuk:
 Memudahkan melaksanakan manajemen yang efektif dan tepat waktu
terhadap gaji, benefit dan biaya yang berkaitan dengan SDM
perusahaan
 Melindungi data personalia dari pihak luar
 Membangun sistem perekrutan dan pembangunan SDM yang efisien
melalui manajemen karir
11
D. Fase dalam Sistem Enterprise Resource Planning (ERP)
Adapun fase – fase sistem ERP adalah sebagai berikut :
 Fase inisisasi
Fase inisiasi yaitu berupa rencana strategis atau juga dari beberapa
kejadian yang muncul di perusahaan misalnya ada tawaran dari vendor,
pergerakan industri, peningkatan kualitas proyek, perubahan pada
peraturan dan hukum atau pemnafaatan anggaran teknologi informasi
yang lebih baik.
 Fase evaluasi
Pada fase ini meliputi evaluasi proses bisnis, analisa kebutuhan, evaluasi
berbagai alternatif, pencarian vendor yang potensial dan evaluasi
berbagai produk yang berbeda.
 Fase selection
Pada fase ini dapat berlangsung dalam waktu yang cukup lama. Karena
dihabiskan untuk menyeleksi berbagai potensi alternatif termasuk peluang
mengakhiri proyek atau memutuskan proyek jika lingkungannya ternyata
tidak siap menerima proyek tersebut.
 Fase modifikasi
Fase modifikasi dapat dijalankan dengan dua cara, cara pertama yaitu
memodifikasi apa saja yang terjadi dalam rangkaian proses analisa-
konfigurasi dan pengujian sampai mendapatkan hasil yang diinginkan
atau sampai batasan waktu tertentu. Cara kedua yaitu dengan melakukan
pemilihan status target tertentu kemudian menerapkan pengukuran atas
pencapaian target tertentu. Dalam fase modifikasi perlu dilakukan tahapan
pelatihan bagi para pengguna.
 Fase penyelesaian
Apabila semua berjalan dengan lancar, maka konsumen akan melunasi
pembayaran yang tergantung pada kontrak. Pada tahapan ini perusahaan
akan mendapatkan pelajaran serta pengalaman atas semua kejadian
selama proyek implementasi berlangsung, termasuk evaluasi
keberhasilan dan kegagalan serta peluang implementasi selanjutnya.
E. Konsep Dasar Sistem Enterprise Resource Planning (ERP)
Sistem ERP adalah sebuah terminologi yang diberikan kepada sistem
informasi yang mendukung transaksi atau operasi sehari-hari dalam
pengelolaan sumber daya perusahaan. Sumber daya tersebut meliputi dana,
manusia, mesin,
12
suku cadang, waktu, material dan kapasitas. Konsep dari sistem ERP dapat
diilustrasikan sebagai berikut :
F. Manfaat Menerapkan Sistem Enterprise Resource Planning (ERP)
1. Integrasi Bisnis & Akurasi Data yang Lebih Baik
Sistem ERP terdiri dari berbagai modul dan sub-modul yang dapat
mewakili komponen bisnis tertentu. Jika data yang dimasukan pada suatu
modul (contohnya data penerimaan material) maka modul-modul lain seperti
“pembayaran” dan “persediaan” akan secara otomatis diperbaharui juga.
Pembaharuan ini terjadi secara realtime atau tepat pada waktu terjadinya
transaksi.
2. Perencanaan & Manajemen Sistem Informasi
Sistem ERP memiliki alat-alat pendukung pengambilan keputusan yang
baik seperti alat perencanaan dan alat simulasi yang dapat membantu
manajemen untuk lebih tepat memanfaatkan sumber dayanya seperti
material, sumber daya manusia dan mesin atau peralatan kerja. Dalam
menyajikan laporan, sistem ERP dapat menghasilkan laporan standar yang
diperlukan oleh manajemen dan laporan tersebut dapat diakses oleh
manajemen kapan saja saat dibutuhkan.
3. Peningkatan Efisiensi dan Produktivitas
Selain menyediakan perencanaan yang lebih baik, sistem ERP juga dapat
meningkatkan efisiensi pada aktivitas rutin harian seperti pemesanan,
pengiriman, kinerja pemasok, manajemen kualitas, manajemen kas, dan
realisasi penjualan. Dengan adanya sistem ERP, siklus waktu penjualan ke
kas dan pembayaran ke pemasok pun dapat dipersingkat.
13
4. Pembentukan Standarisasi Prosedur
Sistem ERP didasarkan pada proses praktik Internasional terbaik yang
diadopsi oleh organisasi yang menerapkannya. Pekerjaan menjadi lebih
terstruktur sehingga tidak tergantung pada individu atau pekerja tertentu
saja. Sistem ERP bagi sebuah perusahaan dapat meningkatkan efisiensi dan
efektifitas.
G. Keberhasilan dan kegagalan dari implementasi sistem Enterprise
Resource Planning ERP
Keberhasilan
Ada beberapa hal yang sangat menentukan keberhasilan implementasi sebuah
ERP :
1. Bisnis proses yang matang.
Hal ini merupakan suatu syarat mutlak bagi sebuah perusahaan yang
akan melakukan implementasi ERP. ERP tidak akan dapat
diimplementasikan di sebuah perusahaan yang tidak memiliki bisnis proses
yang jelas.
2. Change Management yang baik.
Tidak dapat dipungkiri, implementasi sebuah sistem akan selalu diikuti
dengan perubahan "kebiasaan" dalam perusahaan tersebut. Change
management sangat diperlukan untuk memberi pendidikan kepada
pengguna, operator atau siapapun yang akan bersentuhan langsung dengan
sistem yang baru. Harus betul-betul dapat dijelaskan kenapa perusahaan ini
perlu mengganti sistemnya, seberapa efektif sistem baru ini buat
perusahaan, apa masalah-masalah di sistem lama yang dapat dipecahkan
oleh sistem baru.
3. Komitmen
Sebuah implementasi ERP dalam perusahaan, pasti akan menyita banyak
waktu dan tenaga. Komitmen dari pimpinan perusahaan sampai pengguna
yang akan bersentuhan langsung dengan sistem, mutlak sangat diperlukan.
4. Kerjasama
Kerjasama harus dilakukan dengan baik antara internal perusahaan
maupun antara perusahaan dengan konsultan yang melakukan
implementasi. Konsultan dan pengguna sudah betul-betul menyatukan visi
untuk keberhasilan implementasi ini.
5. Good Consultant
Pengalaman konsultan yang melakukan implementasi juga sangat
berpengaruh dalam sebuah implementasi.
Kegagalan
Dari berbagai implementasi ERP di perusahaan-perusahaan, pada
14
akhirnya disimpulkan bahwa yang menjadi penyebab utama kegagalan
implementasi dan instalasi ini ada beberapa faktor yaitu:
1. Ketika tidak ada atau kurangnya dukungan dari Pimpinan
Seperti diketahui bahwa instalasi dan implementasi ERP adalah suatu
keputusan yang harus diambil dan dimulai oleh para Pimpinan, artinya
keputusan harusnya adalah Top Down. Apalagi dengan implementasi dan
instalasi ini akan berakibat perubahan terhadap proses bisnis. ERP adalah
crossfuction dalam satu perusahaan. Orang-orang harus mempunyai
komitmen yang tegas untuk melakukan perubahan di bagian masing-masing.
Orang yang dimasukkan dalam proyek akan meluangkan waktunya sebagian
besar untuk proyek ini yang pada awalnya tentu kelihatan seperti hal yang
tidak berguna sama sekali. Disinilah dibutuhkan dukungan dari Pimpinan.
2. Ketika proyek dianggap sebagai proyek dari satu departemen saja
Sudah disebutkan diawal bahwa implemntasi dan instalasi ERP adalah
crossfuction, artinya proyek tidak akan berjalan semestinya jika ada asumsi
bahwa proyek ini hanya milik satu bagian atau departemen saja, misalnya
saat implementasi di Departemen Keuangan, maka departemen lain merasa
tidak berkepentingan dan jika terjadi kesalahan, dianggap adalah kesalahan
tersebut hanya milik depertemen yang bersangkutan. Padahal dengan ERP
ini nantinya akan terjadi keterkaitan yang erat antar departemen dan terjadi
transparansi dan juga sinergi antara satu bagian dengan bagian yang lain.
Sebagai contoh misalnya saat permintaan produk besar atau tren sedang
meningkat, maka otomatis bagian produksi akan segera mengetahuinya dan
kapasitas produksi bisa ditingkatkan dan bagian gudang bisa menyediakan
kabutuhan yang dibutuhkan dengan tepat dan online.
3. Ketika tidak ada yang diserahi tugas untuk menjadi Person In Charge (PIC)
Untuk satu proyek seperti ini maka sangat dibutuhkan seseorang yang
memang ditugaskan untuk menjadi PIC atau project manager. Hal ini untuk
meningkatkan komitmen dan mampunya terpenuhi semua pekerjaan sesuai
dengan jadwal yang direncanakan. Implementasi dan instalasi ini
membutuhkan biaya, waktu dan sumber daya yang tidak sedikit sehingga
dibutuhkan seseorang yang bertanggung jawab secara penuh.
4. Ketika untuk segala proses dan prosedur implementasi diserahkan hanya ke
tim Information Technolgy (IT) saja.
Hal ini sangat umum terjadi, dimana para anggota tim yang terlibat di
proyek implementasi umumnya hanya menyerahkan saja untuk pengambilan
15
keputusan atau perubahan prosedur ke pihak IT dengan alasan mereka orang
yang secara teknik menguasai dengan baik bidang tersebut. Padahal yang
mengetahui prosedur yang benar di bagian masing-masing adalah pihak yang
terlibat utama di dalamnya, misalnya orang keuangan untuk di bagian
keuangan, orang produksi untuk di bagian produksi dan seterusnya.
5. Ketika vendor yang melakukan implementasi kurang atau tidak memiliki
kemampuan dan kompetensi yang baik dalam melakukan implementasi dan
instalasi.
Disini dibutuhkan vendor yang akan melakukan instalasi dan
implementasi sudah memiliki jam terbang yang baik sehingga sudah
mengetahui kira-kira masalah yang akan muncul dan memiliki kemampuan
untuk memecahan masalah sesuai dengan pengalaman yang telah didapat
sebelumnya.
16
IMPLEMENTASI PERENCANAAN SUMBER DAYA PERUSAHAAAN
(ENTERPRISE RESEOURCE PLANNING) PADA PT. UNILEVER
INDONESIA
PT.Unilever, Tbk. Merupakan salah satu perseroan Leading supplier
terdepan kelas dunia untuk produk kategori Home Care,Personal Care, dan foods.
Sebagai perusahaan Multinasional, yang tersebar lebih dari 80 negara, PT
Unilever sangat membutuhkan suatu system yan terintegrasi, yang bukan hanya
untuk monitoring dari setiap cabang di masing-masing Negara, tetapi juga sabagai
penetuan kebijakan yang strategis, Guna mengoptimalkan proses bisnis baik di
area internal maupun lintas fungsi pada setiap unit dalam PT Unilever Indonesia
,Tbk. Indonesia, sebagai Negara di asia yang memilliki wilayah geografis dan
budaya yang unik, diputuskan untuk dapat memulai mega proyek ini sebagai
percontohan untuk Negara-negara kawasan asia pasifik.
PT Unilever Indonesia Tbk., memasuki pasar Indonesia dengan terus
menerus menciptakan inovasi yang hebat sepanjang tahun pada produk yang
dihasilkan untuk memenuhi kepuasan pelanggan di segala segmen. Salah satu
proses yang mengambil andil besar dalam penyediaan bahan baku hingga
distribusi ke end user adalah proses supply chain, PT Unilever Indonesia memiliki
modul Material Management, Production Planning dan Sales Distribution dalam
proses ini.
Pada tahun 2007 PT Unilever Memutuskan melakukan implementasi ERP
dengan menggunakan SAP R/3 sebagai implemetasi system yang terintegrasi.
Tentunya dengan proses persiapan yang panjang dan cukup matang. Dimana
terdapat modul-modul yang mungkin bisa diimplementasikan, diantaranya ialah:
1. Production planning (PP)
2. Warehouse Management (WM)
3. Finance and Controlling (FiCo)
4. Human Resources (HR)
5. Business Warehouse (BW)
Meskipun waktu Go Live tidak sesuai dengan target yang telah ditetapkan,
namun setiap siklus pengembangan system sangat diperhatikan. Terutama
melibatkan pihak ketiga (Thrid Partied) yang selektif, yaitu menunjuk PT.Accenture
sebagai konsultan, serta dengan melibatkan Negara-negara yang sudah terlebih
dahulu sukses dalam penerapan ERP ini, sekalipun dengan kompleksitas yang
cukup tinggi, pada 1 Januari 2009, Go live SAP pun dapat tercapai.
Sistem SAP enterprise resource planning PT Unilever Indonesia yang mulai
beroperasi pada bulan Januari 2009 berjalan mulus. Sistem ini akan menjadi faktor
17
yang sangat penting dalam meningkatkan efektifi tas operasional PT Unilever
Indonesia, sehingga mengurangi persediaan yang dibutuhkan sekaligus
menurunkan tingkat pemborosan. Sistem ini meliputi seluruh proses IT yang
dibutuhkan pada manufaktur, perencanaan,pengiriman, logistik, dan pelaporan.
Sistem SAP mencakup proses-proses PT Unilever Indonesia dari awal sampai
akhir. Sistem ini merupakan sistem proses bisnis dan pelaporan yang terintegrasi
seluruhnya menggantikan sistem sebelumnya,yang sudah dipakai selama hampir
14 tahun. PT Unilever Indonesia percaya bahwa sistem SAP akan menempatkan
PT Unilever Indonesia dalam posisi yang baik untuk melalui fase pertumbuhan
bisnis selanjutnya.
Selama tahun 2009, PT Unilever Indonesia bekerja keras untuk
mengimplementasikan sistem SAP. Sistem ini akan mendukung peningkatan
kapabilitas perencanaan dan kemampuan PT Unilever Indonesia untuk melayani
pelanggan. PT Unilever Indonesia berharap dapat mengurangi siklus waktu
perencanaan dan meningkatkan efi siensi sistem secara keseluruhan, dengan
demikian membantu perusahaan dapat lebih cepat merespon permintaan
pasar.Penghematan biaya tetap menjadi bagian penting dari keseluruhan strategi
supply chain, mulai dari pemasok,produksi hingga logistik.
Dengan sistem SAP yang telah beroperasional penuh serta kerja sama tim
yang tinggi, PT Unilever Indonesia siap mendukung target pertumbuhan Unilever
Indonesia di 2010 dan selanjutnya.
18
KESIMPULAN
ERP (Enterprise Resource Planning) System adalah sistem informasi yang
diperuntukkan bagi perusahan manufaktur maupun jasa yang berperan
mengintegrasikan dan mengotomasikan proses bisnis yang berhubungan dengan aspek
operasi, produksi maupun distribusi di perusahaan bersangkutan.
ERP sering disebut sebagai Back Office System yang mengindikasikan bahwa
pelanggan dan publik secara umum tidak dilibatkan dalam sistem ini. Berbeda dengan
Front Office System yang langsung berurusan dengan pelanggan seperti sistem untuk e-
Commerce, Costumer Relationship Management (CRM), E-Government dan lain-lain.
ERP adalah bagian dari infrastruktur perusahaan yang sifatnya sangat penting untuk
kelangsungan hidup perusahaan. ERP merupakan Sistem Informasi untuk
mengidentifikasi dan merencanakan sisi sumber daya yang dibutuhkan perusahaan
untuk digunakan, dibuat, dikirim dan dihitung secara efisien dan merespon kebutuhan
pelanggan dengan baik.
Implementasi ERP mencakup mengenai Pembuatan common database. [Semua
information seperti customers, suppliers, employees, transactions dsb. Dapat disimpan
di satu tempat.] Manfaatnya yaitu Efisiensi proses bisnis, Menawarkan sistem terintegrasi
di dalam perusahaan, sehingga proses dan pengambilan keputusan dapat dilakukan
secara lebih efektif dan efisien dan Memungkinkan melakukan integrasi secara global
dan Memfasilitasi hubungan komunikasi secara internal dan eksternal dalam dan luar
organisasi.
Secara modular, software ERP biasanya terbagi atas modul utama yakni Operasi
serta modul pendukung yakni Finansial dan Akunting serta Sumber Daya Manusia :
Modul Operasi, Modul Financial & Akuntansi, Modul Sumber Daya Manusia.
19
DAFTAR PUSAKA
"Putra, Y. M., (2018). Perencanaan Sumber Daya Perusahaan (Enterprise Resource
Planning). Modul Kuliah Sistem Informasi Akuntansi. Jakarta : FEB-Universitas Mercu
Buana".
"Putra, Y. M. (2019). Analysis of Factors Affecting the Interests of SMEs Using Accounting
Applications. Journal of Economics and Business, 2(3)".
"Hanifah, S., Sarpingah, S., & Putra, Y. M. (2020). The Effect of Level of Education,
Accounting Knowledge, and Utilization Of Information Technology Toward Quality The
Quality of MSME’s Financial Reports. In The 1st Annual Conference Economics,
Business, and Social Sciences (ACEBISS) 2019, 1(3) (Vol. 1, No. 3)".
“Ini Dia Keuntungan Menggunakan Sistem ERP.” Jurnal.id. 04 April 2019. 20 September
2020. https://www.jurnal.id/id/blog/2017-pengertian-keuntungan-menggunakan-sistem-
erp/
“Teori Enterprise Resource Planning (ERP) Menurut Cendekiawan.”
www.hestanto.web.id. 20 September 2020. https://www.hestanto.web.id/enterprise-
resource-planning-erp/
Setiana Rani. (2019). Perencanaan Sumber Daya Perusahaan (ERP) Pada PT Wismilak
Inti Makmur. [Online] tersedia
https://www.researchgate.net/publication/335990583_Perencanaan_Sumber_Daya_Perusahaa
n
Wibisono Setyawan (2005). Enterprise Resource Planning (ERP) Solusi Sistem Informasi
Terintegrasi. [Online] tersedia https://media.neliti.com/media/publications/243209-none-
ee3ceac8.pdf
Puspasanti Zelvia Anggi (2020). Perencanaan Sumber Daya Perusahaan (ERP) Pada
PT.Indofood. [Online] tersedia
https://www.researchgate.net/publication/340341389_Perencanaan_Sumber_Daya_Perusahaa
n_Enterprise_Resource_Planning
Prakosa Rendy Cahya. Penerapan ERP di Beberapa Perusahaan di Indonesia. [Online] tersedia
https://docplayer.info/73009915-Penerapan-erp-di-beberapa-perusahaan-di-indonesia.html

More Related Content

What's hot

SIM, Nurli Hardianto, Hapzi Ali, Artikel Implementasi Sistem Informasi Manaje...
SIM, Nurli Hardianto, Hapzi Ali, Artikel Implementasi Sistem Informasi Manaje...SIM, Nurli Hardianto, Hapzi Ali, Artikel Implementasi Sistem Informasi Manaje...
SIM, Nurli Hardianto, Hapzi Ali, Artikel Implementasi Sistem Informasi Manaje...
Nurli Hardianto
 
Sim uas ppt, sri anjani,analisis dan perancangan sistem erp, prof. dr. ir. ha...
Sim uas ppt, sri anjani,analisis dan perancangan sistem erp, prof. dr. ir. ha...Sim uas ppt, sri anjani,analisis dan perancangan sistem erp, prof. dr. ir. ha...
Sim uas ppt, sri anjani,analisis dan perancangan sistem erp, prof. dr. ir. ha...
Sri Anjani
 
SAP Sebagai ERP Perusahaan
SAP Sebagai ERP PerusahaanSAP Sebagai ERP Perusahaan
SAP Sebagai ERP Perusahaan
andreas kuncoro
 
ERP 2015 modul 1 - Introduction
ERP 2015 modul 1 - IntroductionERP 2015 modul 1 - Introduction
ERP 2015 modul 1 - Introduction
Wuwuh Hartiningsih
 
Perkembangan erp (enterprise resource planning)
Perkembangan erp (enterprise resource planning)Perkembangan erp (enterprise resource planning)
Perkembangan erp (enterprise resource planning)
Annisa Shabrina
 
Implementasi erp-pada-semen-gresik
Implementasi erp-pada-semen-gresikImplementasi erp-pada-semen-gresik
Implementasi erp-pada-semen-gresik
cindyrevi
 
SIM, Aswi Ruhana, Hapzi Ali, S1 Akuntansi, Implementasi Sistem Informasi, Kel...
SIM, Aswi Ruhana, Hapzi Ali, S1 Akuntansi, Implementasi Sistem Informasi, Kel...SIM, Aswi Ruhana, Hapzi Ali, S1 Akuntansi, Implementasi Sistem Informasi, Kel...
SIM, Aswi Ruhana, Hapzi Ali, S1 Akuntansi, Implementasi Sistem Informasi, Kel...
aswi ruhana
 
Perencanaan Sumber Daya Perusahaan (Enteprise Resource Planning) pada Siloam...
Perencanaan Sumber Daya Perusahaan (Enteprise Resource Planning) pada  Siloam...Perencanaan Sumber Daya Perusahaan (Enteprise Resource Planning) pada  Siloam...
Perencanaan Sumber Daya Perusahaan (Enteprise Resource Planning) pada Siloam...
AndreasTanjaya_43218120078
 
Bab i & ii
Bab i & iiBab i & ii
Bab i & ii
Iis Fatimah
 
SIM, Ervina Santoso, Hapzi Ali, Implementasi TI pada perusahaan Telkom, unive...
SIM, Ervina Santoso, Hapzi Ali, Implementasi TI pada perusahaan Telkom, unive...SIM, Ervina Santoso, Hapzi Ali, Implementasi TI pada perusahaan Telkom, unive...
SIM, Ervina Santoso, Hapzi Ali, Implementasi TI pada perusahaan Telkom, unive...
Ervina Santoso
 
Pengantar Enterprise Resource Planning
Pengantar Enterprise Resource PlanningPengantar Enterprise Resource Planning
Pengantar Enterprise Resource Planning
Abdul Fauzan
 
Sia perencanaan sumber daya perusahaan (enterprise resource planning)
Sia   perencanaan sumber daya  perusahaan  (enterprise resource planning)Sia   perencanaan sumber daya  perusahaan  (enterprise resource planning)
Sia perencanaan sumber daya perusahaan (enterprise resource planning)
Theresia Magdalena
 
Perencanaan sumber daya perusahaan sia (diah arum nihaya 43219110210) (2)
Perencanaan sumber daya perusahaan sia (diah arum nihaya 43219110210) (2)Perencanaan sumber daya perusahaan sia (diah arum nihaya 43219110210) (2)
Perencanaan sumber daya perusahaan sia (diah arum nihaya 43219110210) (2)
DiahArumNihaya
 
Si & Pi, christina aprilyani, hapzi ali, implementasi sistem informasi (sap) ...
Si & Pi, christina aprilyani, hapzi ali, implementasi sistem informasi (sap) ...Si & Pi, christina aprilyani, hapzi ali, implementasi sistem informasi (sap) ...
Si & Pi, christina aprilyani, hapzi ali, implementasi sistem informasi (sap) ...
Christina Aprilyani
 
Tugas sim, rahmat nurdiyanto, yananto mihadi putra,se,m. si, pemanfaatan sist...
Tugas sim, rahmat nurdiyanto, yananto mihadi putra,se,m. si, pemanfaatan sist...Tugas sim, rahmat nurdiyanto, yananto mihadi putra,se,m. si, pemanfaatan sist...
Tugas sim, rahmat nurdiyanto, yananto mihadi putra,se,m. si, pemanfaatan sist...
rahmatnurdiyanto11
 
Sistem informasi erp 2018
Sistem informasi   erp  2018Sistem informasi   erp  2018
Sistem informasi erp 2018
yoli lanar
 
Sim, alexander liman, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, penggunaan ti dalam b...
Sim, alexander liman, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, penggunaan ti dalam b...Sim, alexander liman, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, penggunaan ti dalam b...
Sim, alexander liman, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, penggunaan ti dalam b...
Alexanderliman728
 
Tugas UTS,SIM,Cristina Ayu Rini,Prof.Dr.Hapzi Ali,CMA,Implementasi SI PT Astr...
Tugas UTS,SIM,Cristina Ayu Rini,Prof.Dr.Hapzi Ali,CMA,Implementasi SI PT Astr...Tugas UTS,SIM,Cristina Ayu Rini,Prof.Dr.Hapzi Ali,CMA,Implementasi SI PT Astr...
Tugas UTS,SIM,Cristina Ayu Rini,Prof.Dr.Hapzi Ali,CMA,Implementasi SI PT Astr...
Universitas Mercu Buana
 
Tugas sim, sarah farhani, yananto mihadi putra se, msi, informasi dalam prati...
Tugas sim, sarah farhani, yananto mihadi putra se, msi, informasi dalam prati...Tugas sim, sarah farhani, yananto mihadi putra se, msi, informasi dalam prati...
Tugas sim, sarah farhani, yananto mihadi putra se, msi, informasi dalam prati...
SarahFarhani
 

What's hot (20)

SIM, Nurli Hardianto, Hapzi Ali, Artikel Implementasi Sistem Informasi Manaje...
SIM, Nurli Hardianto, Hapzi Ali, Artikel Implementasi Sistem Informasi Manaje...SIM, Nurli Hardianto, Hapzi Ali, Artikel Implementasi Sistem Informasi Manaje...
SIM, Nurli Hardianto, Hapzi Ali, Artikel Implementasi Sistem Informasi Manaje...
 
Sim uas ppt, sri anjani,analisis dan perancangan sistem erp, prof. dr. ir. ha...
Sim uas ppt, sri anjani,analisis dan perancangan sistem erp, prof. dr. ir. ha...Sim uas ppt, sri anjani,analisis dan perancangan sistem erp, prof. dr. ir. ha...
Sim uas ppt, sri anjani,analisis dan perancangan sistem erp, prof. dr. ir. ha...
 
SAP Sebagai ERP Perusahaan
SAP Sebagai ERP PerusahaanSAP Sebagai ERP Perusahaan
SAP Sebagai ERP Perusahaan
 
ERP 2015 modul 1 - Introduction
ERP 2015 modul 1 - IntroductionERP 2015 modul 1 - Introduction
ERP 2015 modul 1 - Introduction
 
Perkembangan erp (enterprise resource planning)
Perkembangan erp (enterprise resource planning)Perkembangan erp (enterprise resource planning)
Perkembangan erp (enterprise resource planning)
 
Implementasi erp-pada-semen-gresik
Implementasi erp-pada-semen-gresikImplementasi erp-pada-semen-gresik
Implementasi erp-pada-semen-gresik
 
SIM, Aswi Ruhana, Hapzi Ali, S1 Akuntansi, Implementasi Sistem Informasi, Kel...
SIM, Aswi Ruhana, Hapzi Ali, S1 Akuntansi, Implementasi Sistem Informasi, Kel...SIM, Aswi Ruhana, Hapzi Ali, S1 Akuntansi, Implementasi Sistem Informasi, Kel...
SIM, Aswi Ruhana, Hapzi Ali, S1 Akuntansi, Implementasi Sistem Informasi, Kel...
 
Perencanaan Sumber Daya Perusahaan (Enteprise Resource Planning) pada Siloam...
Perencanaan Sumber Daya Perusahaan (Enteprise Resource Planning) pada  Siloam...Perencanaan Sumber Daya Perusahaan (Enteprise Resource Planning) pada  Siloam...
Perencanaan Sumber Daya Perusahaan (Enteprise Resource Planning) pada Siloam...
 
Bab i & ii
Bab i & iiBab i & ii
Bab i & ii
 
SIM, Ervina Santoso, Hapzi Ali, Implementasi TI pada perusahaan Telkom, unive...
SIM, Ervina Santoso, Hapzi Ali, Implementasi TI pada perusahaan Telkom, unive...SIM, Ervina Santoso, Hapzi Ali, Implementasi TI pada perusahaan Telkom, unive...
SIM, Ervina Santoso, Hapzi Ali, Implementasi TI pada perusahaan Telkom, unive...
 
Pengantar Enterprise Resource Planning
Pengantar Enterprise Resource PlanningPengantar Enterprise Resource Planning
Pengantar Enterprise Resource Planning
 
Erp
ErpErp
Erp
 
Sia perencanaan sumber daya perusahaan (enterprise resource planning)
Sia   perencanaan sumber daya  perusahaan  (enterprise resource planning)Sia   perencanaan sumber daya  perusahaan  (enterprise resource planning)
Sia perencanaan sumber daya perusahaan (enterprise resource planning)
 
Perencanaan sumber daya perusahaan sia (diah arum nihaya 43219110210) (2)
Perencanaan sumber daya perusahaan sia (diah arum nihaya 43219110210) (2)Perencanaan sumber daya perusahaan sia (diah arum nihaya 43219110210) (2)
Perencanaan sumber daya perusahaan sia (diah arum nihaya 43219110210) (2)
 
Si & Pi, christina aprilyani, hapzi ali, implementasi sistem informasi (sap) ...
Si & Pi, christina aprilyani, hapzi ali, implementasi sistem informasi (sap) ...Si & Pi, christina aprilyani, hapzi ali, implementasi sistem informasi (sap) ...
Si & Pi, christina aprilyani, hapzi ali, implementasi sistem informasi (sap) ...
 
Tugas sim, rahmat nurdiyanto, yananto mihadi putra,se,m. si, pemanfaatan sist...
Tugas sim, rahmat nurdiyanto, yananto mihadi putra,se,m. si, pemanfaatan sist...Tugas sim, rahmat nurdiyanto, yananto mihadi putra,se,m. si, pemanfaatan sist...
Tugas sim, rahmat nurdiyanto, yananto mihadi putra,se,m. si, pemanfaatan sist...
 
Sistem informasi erp 2018
Sistem informasi   erp  2018Sistem informasi   erp  2018
Sistem informasi erp 2018
 
Sim, alexander liman, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, penggunaan ti dalam b...
Sim, alexander liman, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, penggunaan ti dalam b...Sim, alexander liman, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, penggunaan ti dalam b...
Sim, alexander liman, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, penggunaan ti dalam b...
 
Tugas UTS,SIM,Cristina Ayu Rini,Prof.Dr.Hapzi Ali,CMA,Implementasi SI PT Astr...
Tugas UTS,SIM,Cristina Ayu Rini,Prof.Dr.Hapzi Ali,CMA,Implementasi SI PT Astr...Tugas UTS,SIM,Cristina Ayu Rini,Prof.Dr.Hapzi Ali,CMA,Implementasi SI PT Astr...
Tugas UTS,SIM,Cristina Ayu Rini,Prof.Dr.Hapzi Ali,CMA,Implementasi SI PT Astr...
 
Tugas sim, sarah farhani, yananto mihadi putra se, msi, informasi dalam prati...
Tugas sim, sarah farhani, yananto mihadi putra se, msi, informasi dalam prati...Tugas sim, sarah farhani, yananto mihadi putra se, msi, informasi dalam prati...
Tugas sim, sarah farhani, yananto mihadi putra se, msi, informasi dalam prati...
 

Similar to Tugas sistem informasi akuntansi perencanaan sumber daya perusahaaan (enterprise reseource planning) pada pt. unilever indonesia

Tugas 3, celine danaris gracia,yananto mihadi putra, se, m.si, perencanaan su...
Tugas 3, celine danaris gracia,yananto mihadi putra, se, m.si, perencanaan su...Tugas 3, celine danaris gracia,yananto mihadi putra, se, m.si, perencanaan su...
Tugas 3, celine danaris gracia,yananto mihadi putra, se, m.si, perencanaan su...
CELINEDANARIS
 
Handout ERP.doc
Handout ERP.docHandout ERP.doc
Handout ERP.doc
RazorYuki
 
ERP PERENCANAAN PRODUKSI SPANDUK
ERP PERENCANAAN PRODUKSI SPANDUKERP PERENCANAAN PRODUKSI SPANDUK
ERP PERENCANAAN PRODUKSI SPANDUK
AliShoddiqien
 
Sistem informasi akuntansi penerapan sumber daya perusahaan ( erp )
Sistem informasi akuntansi   penerapan sumber daya perusahaan ( erp )Sistem informasi akuntansi   penerapan sumber daya perusahaan ( erp )
Sistem informasi akuntansi penerapan sumber daya perusahaan ( erp )
Ulmi_Kalsum
 
Pengantar_ERP.ppt
Pengantar_ERP.pptPengantar_ERP.ppt
Pengantar_ERP.ppt
BramMakin2
 
Achmad puariesthaufani n 530015375,hapzi ali, forum erp, ut, 2018
Achmad puariesthaufani n 530015375,hapzi ali,  forum erp, ut, 2018Achmad puariesthaufani n 530015375,hapzi ali,  forum erp, ut, 2018
Achmad puariesthaufani n 530015375,hapzi ali, forum erp, ut, 2018
Achmad Puariesthaufani
 
01 sistem perencanaan sumber daya perusahaan
01 sistem perencanaan sumber daya perusahaan01 sistem perencanaan sumber daya perusahaan
01 sistem perencanaan sumber daya perusahaan
Heruzulkifli Heruzulkifli
 
Agus supriyono, hapzi ali, sim minggu 7, ut, 2017
Agus supriyono, hapzi ali, sim minggu 7, ut, 2017Agus supriyono, hapzi ali, sim minggu 7, ut, 2017
Agus supriyono, hapzi ali, sim minggu 7, ut, 2017
Agus Supriyono
 
Sim, dhevi erini, hapzi ali, karakteristik sistem informasi, penggunaan siste...
Sim, dhevi erini, hapzi ali, karakteristik sistem informasi, penggunaan siste...Sim, dhevi erini, hapzi ali, karakteristik sistem informasi, penggunaan siste...
Sim, dhevi erini, hapzi ali, karakteristik sistem informasi, penggunaan siste...
Dhevi Erini
 
Bab 2 sistem informasi
Bab 2 sistem informasiBab 2 sistem informasi
Bab 2 sistem informasi
Saifudin Bahri
 
Sistem informasi dalam organisasi
Sistem informasi dalam organisasiSistem informasi dalam organisasi
Sistem informasi dalam organisasi
Nurin Syifa
 
Tugas PTI
Tugas PTITugas PTI
Uts wulandary
Uts   wulandaryUts   wulandary
Uts wulandary
Ulan Ulan
 
10 Perencanaan Sumber Daya Perusahaan
10 Perencanaan Sumber Daya Perusahaan10 Perencanaan Sumber Daya Perusahaan
10 Perencanaan Sumber Daya PerusahaanAinul Yaqin
 
Enterprise resource planning (erp )kunta ar soram
Enterprise resource planning (erp )kunta ar soramEnterprise resource planning (erp )kunta ar soram
Enterprise resource planning (erp )kunta ar soram
Kunta Arsoram
 
Enterprise
EnterpriseEnterprise
SIM Lanjut (ERP)
SIM Lanjut (ERP)SIM Lanjut (ERP)
SIM Lanjut (ERP)
alifha12
 

Similar to Tugas sistem informasi akuntansi perencanaan sumber daya perusahaaan (enterprise reseource planning) pada pt. unilever indonesia (20)

Tugas 3, celine danaris gracia,yananto mihadi putra, se, m.si, perencanaan su...
Tugas 3, celine danaris gracia,yananto mihadi putra, se, m.si, perencanaan su...Tugas 3, celine danaris gracia,yananto mihadi putra, se, m.si, perencanaan su...
Tugas 3, celine danaris gracia,yananto mihadi putra, se, m.si, perencanaan su...
 
Handout ERP.doc
Handout ERP.docHandout ERP.doc
Handout ERP.doc
 
ERP PERENCANAAN PRODUKSI SPANDUK
ERP PERENCANAAN PRODUKSI SPANDUKERP PERENCANAAN PRODUKSI SPANDUK
ERP PERENCANAAN PRODUKSI SPANDUK
 
Sistem informasi akuntansi penerapan sumber daya perusahaan ( erp )
Sistem informasi akuntansi   penerapan sumber daya perusahaan ( erp )Sistem informasi akuntansi   penerapan sumber daya perusahaan ( erp )
Sistem informasi akuntansi penerapan sumber daya perusahaan ( erp )
 
Pengantar_ERP.ppt
Pengantar_ERP.pptPengantar_ERP.ppt
Pengantar_ERP.ppt
 
Achmad puariesthaufani n 530015375,hapzi ali, forum erp, ut, 2018
Achmad puariesthaufani n 530015375,hapzi ali,  forum erp, ut, 2018Achmad puariesthaufani n 530015375,hapzi ali,  forum erp, ut, 2018
Achmad puariesthaufani n 530015375,hapzi ali, forum erp, ut, 2018
 
Tugas mandir1 erp
Tugas mandir1 erpTugas mandir1 erp
Tugas mandir1 erp
 
01 sistem perencanaan sumber daya perusahaan
01 sistem perencanaan sumber daya perusahaan01 sistem perencanaan sumber daya perusahaan
01 sistem perencanaan sumber daya perusahaan
 
Agus supriyono, hapzi ali, sim minggu 7, ut, 2017
Agus supriyono, hapzi ali, sim minggu 7, ut, 2017Agus supriyono, hapzi ali, sim minggu 7, ut, 2017
Agus supriyono, hapzi ali, sim minggu 7, ut, 2017
 
Sim, dhevi erini, hapzi ali, karakteristik sistem informasi, penggunaan siste...
Sim, dhevi erini, hapzi ali, karakteristik sistem informasi, penggunaan siste...Sim, dhevi erini, hapzi ali, karakteristik sistem informasi, penggunaan siste...
Sim, dhevi erini, hapzi ali, karakteristik sistem informasi, penggunaan siste...
 
Bab 2 sistem informasi
Bab 2 sistem informasiBab 2 sistem informasi
Bab 2 sistem informasi
 
Sistem informasi dalam organisasi
Sistem informasi dalam organisasiSistem informasi dalam organisasi
Sistem informasi dalam organisasi
 
Bab3.v1
Bab3.v1Bab3.v1
Bab3.v1
 
Tugas PTI
Tugas PTITugas PTI
Tugas PTI
 
Uts wulandary
Uts   wulandaryUts   wulandary
Uts wulandary
 
10 Perencanaan Sumber Daya Perusahaan
10 Perencanaan Sumber Daya Perusahaan10 Perencanaan Sumber Daya Perusahaan
10 Perencanaan Sumber Daya Perusahaan
 
Enterprise resource planning (erp )kunta ar soram
Enterprise resource planning (erp )kunta ar soramEnterprise resource planning (erp )kunta ar soram
Enterprise resource planning (erp )kunta ar soram
 
Enterprise
EnterpriseEnterprise
Enterprise
 
SIM Lanjut (ERP)
SIM Lanjut (ERP)SIM Lanjut (ERP)
SIM Lanjut (ERP)
 
ERP
ERPERP
ERP
 

More from RizkytaSalsabila

Tugas 15 sia sistem buku besar dan pelaporan rizkyta salsabila 33219010014
Tugas 15 sia sistem buku besar dan pelaporan rizkyta salsabila 33219010014Tugas 15 sia sistem buku besar dan pelaporan rizkyta salsabila 33219010014
Tugas 15 sia sistem buku besar dan pelaporan rizkyta salsabila 33219010014
RizkytaSalsabila
 
Tugas 14 sia implementasi aplikasi basis data relasional rizkyta salsabila ...
Tugas 14 sia implementasi aplikasi basis data relasional   rizkyta salsabila ...Tugas 14 sia implementasi aplikasi basis data relasional   rizkyta salsabila ...
Tugas 14 sia implementasi aplikasi basis data relasional rizkyta salsabila ...
RizkytaSalsabila
 
Tugas 13 sia aplikasi konsep basis data relasional pada sistem pelaporan dan ...
Tugas 13 sia aplikasi konsep basis data relasional pada sistem pelaporan dan ...Tugas 13 sia aplikasi konsep basis data relasional pada sistem pelaporan dan ...
Tugas 13 sia aplikasi konsep basis data relasional pada sistem pelaporan dan ...
RizkytaSalsabila
 
Tugas 12 sia aplikasi konsep data relasional pada sistem pengupahan dan sumeb...
Tugas 12 sia aplikasi konsep data relasional pada sistem pengupahan dan sumeb...Tugas 12 sia aplikasi konsep data relasional pada sistem pengupahan dan sumeb...
Tugas 12 sia aplikasi konsep data relasional pada sistem pengupahan dan sumeb...
RizkytaSalsabila
 
Tugas 11 sia aplikasi konsep data relasional pada sistem siklus produksi conv...
Tugas 11 sia aplikasi konsep data relasional pada sistem siklus produksi conv...Tugas 11 sia aplikasi konsep data relasional pada sistem siklus produksi conv...
Tugas 11 sia aplikasi konsep data relasional pada sistem siklus produksi conv...
RizkytaSalsabila
 
Tugas 10 sia aplikasi konsep data relasional pada sistem pendapatan dan penge...
Tugas 10 sia aplikasi konsep data relasional pada sistem pendapatan dan penge...Tugas 10 sia aplikasi konsep data relasional pada sistem pendapatan dan penge...
Tugas 10 sia aplikasi konsep data relasional pada sistem pendapatan dan penge...
RizkytaSalsabila
 
Tugas 9 sia aplikasi basis data relasional rizkyta salsabila 33219010014-co...
Tugas 9 sia aplikasi basis data relasional   rizkyta salsabila 33219010014-co...Tugas 9 sia aplikasi basis data relasional   rizkyta salsabila 33219010014-co...
Tugas 9 sia aplikasi basis data relasional rizkyta salsabila 33219010014-co...
RizkytaSalsabila
 
Tugas 8 sia konsep basis data relasional rizkyta salsabila 33219010014-conv...
Tugas 8 sia konsep basis data relasional   rizkyta salsabila 33219010014-conv...Tugas 8 sia konsep basis data relasional   rizkyta salsabila 33219010014-conv...
Tugas 8 sia konsep basis data relasional rizkyta salsabila 33219010014-conv...
RizkytaSalsabila
 
Tugas sia sesi 7 diagram alir data untuk perusahaan kecil rizkyta salsabila 3...
Tugas sia sesi 7 diagram alir data untuk perusahaan kecil rizkyta salsabila 3...Tugas sia sesi 7 diagram alir data untuk perusahaan kecil rizkyta salsabila 3...
Tugas sia sesi 7 diagram alir data untuk perusahaan kecil rizkyta salsabila 3...
RizkytaSalsabila
 
Tugas 6 sistem informasi siklus produksi, sistem informasi siklus pengupahan ...
Tugas 6 sistem informasi siklus produksi, sistem informasi siklus pengupahan ...Tugas 6 sistem informasi siklus produksi, sistem informasi siklus pengupahan ...
Tugas 6 sistem informasi siklus produksi, sistem informasi siklus pengupahan ...
RizkytaSalsabila
 
Tugas sistem informasi akuntansi siklus pendapatan dan sistem informasi siklu...
Tugas sistem informasi akuntansi siklus pendapatan dan sistem informasi siklu...Tugas sistem informasi akuntansi siklus pendapatan dan sistem informasi siklu...
Tugas sistem informasi akuntansi siklus pendapatan dan sistem informasi siklu...
RizkytaSalsabila
 
Tugas sistem informasi akuntansi teknik dan dokumentasi sia rizkyta salsabi...
Tugas sistem informasi akuntansi teknik dan dokumentasi sia   rizkyta salsabi...Tugas sistem informasi akuntansi teknik dan dokumentasi sia   rizkyta salsabi...
Tugas sistem informasi akuntansi teknik dan dokumentasi sia rizkyta salsabi...
RizkytaSalsabila
 
Tugas sistem informasi akuntansi implementasi sistem pengolah transaksi keuan...
Tugas sistem informasi akuntansi implementasi sistem pengolah transaksi keuan...Tugas sistem informasi akuntansi implementasi sistem pengolah transaksi keuan...
Tugas sistem informasi akuntansi implementasi sistem pengolah transaksi keuan...
RizkytaSalsabila
 
Tugas sistem informasi akuntansi implementasi konsep sistem informasi akuntan...
Tugas sistem informasi akuntansi implementasi konsep sistem informasi akuntan...Tugas sistem informasi akuntansi implementasi konsep sistem informasi akuntan...
Tugas sistem informasi akuntansi implementasi konsep sistem informasi akuntan...
RizkytaSalsabila
 

More from RizkytaSalsabila (14)

Tugas 15 sia sistem buku besar dan pelaporan rizkyta salsabila 33219010014
Tugas 15 sia sistem buku besar dan pelaporan rizkyta salsabila 33219010014Tugas 15 sia sistem buku besar dan pelaporan rizkyta salsabila 33219010014
Tugas 15 sia sistem buku besar dan pelaporan rizkyta salsabila 33219010014
 
Tugas 14 sia implementasi aplikasi basis data relasional rizkyta salsabila ...
Tugas 14 sia implementasi aplikasi basis data relasional   rizkyta salsabila ...Tugas 14 sia implementasi aplikasi basis data relasional   rizkyta salsabila ...
Tugas 14 sia implementasi aplikasi basis data relasional rizkyta salsabila ...
 
Tugas 13 sia aplikasi konsep basis data relasional pada sistem pelaporan dan ...
Tugas 13 sia aplikasi konsep basis data relasional pada sistem pelaporan dan ...Tugas 13 sia aplikasi konsep basis data relasional pada sistem pelaporan dan ...
Tugas 13 sia aplikasi konsep basis data relasional pada sistem pelaporan dan ...
 
Tugas 12 sia aplikasi konsep data relasional pada sistem pengupahan dan sumeb...
Tugas 12 sia aplikasi konsep data relasional pada sistem pengupahan dan sumeb...Tugas 12 sia aplikasi konsep data relasional pada sistem pengupahan dan sumeb...
Tugas 12 sia aplikasi konsep data relasional pada sistem pengupahan dan sumeb...
 
Tugas 11 sia aplikasi konsep data relasional pada sistem siklus produksi conv...
Tugas 11 sia aplikasi konsep data relasional pada sistem siklus produksi conv...Tugas 11 sia aplikasi konsep data relasional pada sistem siklus produksi conv...
Tugas 11 sia aplikasi konsep data relasional pada sistem siklus produksi conv...
 
Tugas 10 sia aplikasi konsep data relasional pada sistem pendapatan dan penge...
Tugas 10 sia aplikasi konsep data relasional pada sistem pendapatan dan penge...Tugas 10 sia aplikasi konsep data relasional pada sistem pendapatan dan penge...
Tugas 10 sia aplikasi konsep data relasional pada sistem pendapatan dan penge...
 
Tugas 9 sia aplikasi basis data relasional rizkyta salsabila 33219010014-co...
Tugas 9 sia aplikasi basis data relasional   rizkyta salsabila 33219010014-co...Tugas 9 sia aplikasi basis data relasional   rizkyta salsabila 33219010014-co...
Tugas 9 sia aplikasi basis data relasional rizkyta salsabila 33219010014-co...
 
Tugas 8 sia konsep basis data relasional rizkyta salsabila 33219010014-conv...
Tugas 8 sia konsep basis data relasional   rizkyta salsabila 33219010014-conv...Tugas 8 sia konsep basis data relasional   rizkyta salsabila 33219010014-conv...
Tugas 8 sia konsep basis data relasional rizkyta salsabila 33219010014-conv...
 
Tugas sia sesi 7 diagram alir data untuk perusahaan kecil rizkyta salsabila 3...
Tugas sia sesi 7 diagram alir data untuk perusahaan kecil rizkyta salsabila 3...Tugas sia sesi 7 diagram alir data untuk perusahaan kecil rizkyta salsabila 3...
Tugas sia sesi 7 diagram alir data untuk perusahaan kecil rizkyta salsabila 3...
 
Tugas 6 sistem informasi siklus produksi, sistem informasi siklus pengupahan ...
Tugas 6 sistem informasi siklus produksi, sistem informasi siklus pengupahan ...Tugas 6 sistem informasi siklus produksi, sistem informasi siklus pengupahan ...
Tugas 6 sistem informasi siklus produksi, sistem informasi siklus pengupahan ...
 
Tugas sistem informasi akuntansi siklus pendapatan dan sistem informasi siklu...
Tugas sistem informasi akuntansi siklus pendapatan dan sistem informasi siklu...Tugas sistem informasi akuntansi siklus pendapatan dan sistem informasi siklu...
Tugas sistem informasi akuntansi siklus pendapatan dan sistem informasi siklu...
 
Tugas sistem informasi akuntansi teknik dan dokumentasi sia rizkyta salsabi...
Tugas sistem informasi akuntansi teknik dan dokumentasi sia   rizkyta salsabi...Tugas sistem informasi akuntansi teknik dan dokumentasi sia   rizkyta salsabi...
Tugas sistem informasi akuntansi teknik dan dokumentasi sia rizkyta salsabi...
 
Tugas sistem informasi akuntansi implementasi sistem pengolah transaksi keuan...
Tugas sistem informasi akuntansi implementasi sistem pengolah transaksi keuan...Tugas sistem informasi akuntansi implementasi sistem pengolah transaksi keuan...
Tugas sistem informasi akuntansi implementasi sistem pengolah transaksi keuan...
 
Tugas sistem informasi akuntansi implementasi konsep sistem informasi akuntan...
Tugas sistem informasi akuntansi implementasi konsep sistem informasi akuntan...Tugas sistem informasi akuntansi implementasi konsep sistem informasi akuntan...
Tugas sistem informasi akuntansi implementasi konsep sistem informasi akuntan...
 

Recently uploaded

Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
GalihHardiansyah2
 
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDFJasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Rajaclean
 
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faiz
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faizppt metodologi penelitian bisnis digital Al faiz
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faiz
Alfaiz21
 
Materi Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdeka
Materi Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdekaMateri Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdeka
Materi Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdeka
13FitriDwi
 
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke KlojenGrass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
PavingBlockBolong
 
PPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptx
PPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptxPPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptx
PPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptx
MiscoTamaela1
 
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
RahmanAnshari3
 
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baikkinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
HalomoanHutajulu3
 
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptxAUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
indrioktuviani10
 
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).pptpph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
mediamandirinusantar
 
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioningbauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
wear7
 
PPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdf
PPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdfPPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdf
PPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdf
MuhammadIqbal24956
 
PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE, DAN PERCEIVED RISK TERH...
PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE, DAN PERCEIVED RISK TERH...PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE, DAN PERCEIVED RISK TERH...
PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE, DAN PERCEIVED RISK TERH...
helenenolaloren
 
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptxPERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
AzisahAchmad
 
SUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWIN
SUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWINSUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWIN
SUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWIN
SUNDABET
 
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
aciambarwati
 
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptxPOWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
EchaNox
 
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaanStrategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
fatamorganareborn88
 
hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...
hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...
hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...
hanhan140379
 
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptxBAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
arda89
 

Recently uploaded (20)

Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
 
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDFJasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
 
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faiz
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faizppt metodologi penelitian bisnis digital Al faiz
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faiz
 
Materi Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdeka
Materi Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdekaMateri Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdeka
Materi Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdeka
 
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke KlojenGrass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
 
PPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptx
PPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptxPPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptx
PPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptx
 
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
 
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baikkinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
 
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptxAUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
 
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).pptpph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
 
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioningbauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
 
PPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdf
PPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdfPPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdf
PPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdf
 
PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE, DAN PERCEIVED RISK TERH...
PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE, DAN PERCEIVED RISK TERH...PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE, DAN PERCEIVED RISK TERH...
PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE, DAN PERCEIVED RISK TERH...
 
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptxPERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
 
SUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWIN
SUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWINSUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWIN
SUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWIN
 
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
 
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptxPOWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
 
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaanStrategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
 
hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...
hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...
hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...
 
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptxBAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
 

Tugas sistem informasi akuntansi perencanaan sumber daya perusahaaan (enterprise reseource planning) pada pt. unilever indonesia

  • 1. 1 TUGAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI: PERENCANAAN SUMBER DAYA PERUSAHAAAN (ENTERPRISE RESEOURCE PLANNING) PADA PT. UNILEVER INDONESIA (Disusun oleh : Rizkyta Salsabila / 33219010014) Dosen Pengampu : Yananto Mihadi Putra, SE, M.Si ABSTRAK Enterprise Resource Planning (ERP) adalah sistem informasi terintegrasi yang dapat mengakomodasikan kebutuhan – kebutuhan sistem informasi secara spesifik untuk departemen – departemen yang berbeda pada suatu perusahaan. Enterprise Resource Planning (ERP) diperuntukkan kepada suatu badan usaha manufaktur maupun jasa yang menginginkan automatisasi proses bisnis yang meliputi aspek produksi, Operasional dan Distribusi di perusahaan tersebut. ERP Terdiri dari berbagai modul yang disediakan untuk berbagai kebutuhan dalam suatu perusahaan. Modul yang terdapat dalam ERP diantaranya adalah modul keuangan sampai modul untuk proses distribusi. Penggunaan ERP menjadikan semua sistem di dalam suatu perusahaan menjadi satu sistem yang terintegrasi dengan satu database, sehingga beberapa departemen menjadi lebih mudah dalam berbagi data, dan lebih mudah pula dalam melakukan komunikasi. Perangkat lunak ERP yang beredar di pasaran, tidak hanya dalam versi komersial saja, tetapi juga sudah tersedia dalam versi open source. Penerapan ERP dalam suatu perusahaan tidak harus dalam satu sistem yang utuh, tetapi dapat diterapkan dengan hanya menggunakan satu modul saja dulu sebagai pilot project. Jika penerapan satu modul dinilai berhasil, maka dapat menerapkan modul lain dengan referensi modul yang sudah berhasil. Kata kunci : ERP, sistem terintegrasi, sistem informasi, modul, database. ABSTRACT Enterprise Resource Planning (ERP) is an integrated information system that can accommodate information system requirements specifically for different departments in a company. Enterprise Resource Planning (ERP) is intended for a manufacturing and service business entity that wants to automate business processes covering aspects of production, operation and distribution in the company.
  • 2. 2 ERP Consists of various modules provided for various needs in a company. The modules contained in ERP include the financial module to the distribution process module. The use of ERP makes all systems in a company into one system that is integrated with one database, so that several departments become easier to share data and make communication easier. ERP software on the market, not only in a commercial version, but also available in an open source version. ERP implementation in a company does not have to be in one complete system, but can be implemented using only one module first as a pilot project. If the implementation of one module is considered successful, then another module can be applied with reference to the module that was successful. Keywords: ERP, integrated systems, information systems, modules, databases.
  • 3. 3 BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Perkembangan suatu bisnis tidak akan pernah lepas dari perkembangan teknologi. Bisnis dan teknologi menjadi dua hal yang saling terkait dan mempengaruhi. Penerapan sistem ERP pada era industry 4.0 ini sagatlah penting. Sistem ERP menjadikan semua sistem di dalam suatu perusahaan menjadi satu sistem yang terintegrasi dengan satu database, sehingga beberapa departemen menjadi lebih mudah dalam berbagi data, dan lebih mudah pula dalam melakukan komunikasi. Enterprise Resource Planning (ERP) adalah sistem informasi terintegrasi yang dapat mengakomodasikan kebutuhan – kebutuhan sistem informasi secara spesifik untuk departemen – departemen yang berbeda pada suatu perusahaan. ERP Terdiri dari bermacam – macam modul yang disediakan untuk berbagai kebutuhan dalam suatu perusahaan, dari modul untuk keuangan sampai modul untuk proses distribusi. Sistem ini menjadi sebuah dasar acuan dan tolak ukur bagi perusahaan dalam memanfaatkan sumber daya yang tersedia disekeliling perusahaan agar digunakan secara efektif dan efisien. Tentunya dengan dilakukannya pengimplementasian sistem perencanaan sumber daya, perusahaan akan jauh lebih bisa menilai penggunaan sumber daya perusahaan diperiode tertentu dan menjadikan sistem perencanaan sumber daya tersebut sebagai bahan evaluasi perusahaan dalam penggunaan sumber daya perusahaan. Dengan ini, tujuan perusahaan dapat tercapai secara benar, efektif dan efisien dengan tercukupinya sumber daya perusahaan yangdibutuhkan selama periode tertentu, tidak melebihi maupun kekurangan. Saat ini berbagai sistem ERP beredar di pasaran, sistem ERP yang komersial antara lain SAP, Baan, Oracle, IFS, Peoplesoft dan J.D. Edwards, sedangkan sistem ERP open source yang popular sekarang ini adalah Compiere, Adempiere, WebErp.
  • 4. 4 2. Rumusan Masalah 1. Apa pengertian dari sistem ERP? 2. Bagaimana karakteristik sistem ERP? 3. Apa saja modul yang ada dalam ERP? 4. Apa saja fase dalam ERP? 5. Bagaimana konsep dasar sistem ERP? 6. Apa manfaat menerapkan sistem ERP bagi perusahaan? 7. Apa keberhasilan dan kegagalan dari implementasi sistem ERP? 8. Bagaimana implementasi sistem ERP pada PT. Unilever Indonesia? 3. Tujuan Penulisan Berdasarkan rumusan masalah tersebut, maka tujuan dari penulisan artikel ini meliputi : 1. Untuk dapat memahami apa yang dimaksud dengan Enterprise Resource Planning (ERP) . 2. Untuk dapat memahami modul-modul dari Enterprise Resource Planning (ERP). 3. Untuk dapat konsep dasar Enterprise Resource Planning (ERP). 4. Untuk dapat memahami bagaimana implementasi Sistem Informasi Akuntansi di PT. Unilever Indonesia.
  • 5. 5 BAB II LITERATUR TEORI Sistem ERP adalah solusi bisnis yang terintegrasi bagi perusahaan untuk mencapai sasaran bersaing yang kuat dengan kompetitor. Sistem ERP memungkinkan perusahaan untuk mengintegrasikan fungsi-fungsi bisnis ke dalam proses bisnis yang unified dan terintegrasi. Bagi perusahaan yang mengimplementasikan sistem ERP, masalah yang sulit dan besar dihadapi adalah mengintegrasikan sistem yang terpisah- pisah diperusahaan, berpindah area fungsional yang terpisah menjadi sebuah sistem komputer yang dapat melayani kebutuhan antar departemen yang berbeda (Ethie dan Madsen, (2005) dalam Amaranti (2006). Software ERP (Enterprise Resource Planning) adalah sebuah konsep untuk merencanakan dan mengelola sumber daya perusahaan meliputi dana, manusia, mesin, suku cadang, waktu, material dan kapasitas yang berpengaruh luas mulai dari manajemen paling atas hingga operasional di sebuah perusahaan agar dapat dimanfaatkan secara optimal untuk menghasilkan nilai tambah bagi seluruh pihak yang berkepentingan. Pada awal tahun 1960-an, terdapat sistem informasi yang disebut dengan Material Requirement Planning (MRP) yang merupakan tahap awal terbentuknya ERP software ini dengan konsep perencanaan kebutuhan material dengan fungsi pada area/bagian Inventory Management dan Company Production. Konsep MRP pun mulai berkembang pada tahun 1970-an menjadi Close-Loop MRP hingga akhirnya berubah menjadi MRP II (Manufactur Resource Planning) pada tahun 1980 dan terciptalah ERP yang merupakan perluasan pada beberapa proses bisnis pada tahun 1990-an. ERP berkembang dari Manufacturing Resource Planning (MRP II) dimana MRP II sendiri adalah hasil evolusi dari Material Requirement Planning (MRP) yang berkembang sebelumnya. Sistem ERP secara modular biasanya menangani proses manufaktur, logistik, distribusi, persediaan (inventory), pengapalan, invoice dan akunting perusahaan. Ini berarti bahwa sistem ini nanti akan membantu mengontrol aktivitas bisnis seperti penjualan, pengiriman, produksi, manajemen persediaan, manajemen kualitas dan sumber daya manusia. ERP sering disebut sebagai Back Office System yang mengindikasikan bahwa pelanggan dan publik secara umum tidak dilibatkan dalam sistem ini. Berbeda dengan Front Office System yang langsung berurusan dengan pelanggan seperti sistem untuk e-Commerce, Costumer Relationship Management (CRM), E-Government dan lain-lain.
  • 6. 6 PEMBAHASAN A. PENGERTIAN ERP (Enterprise Resource Planning) ERP (Enterprise Resource Planning) adalah sistem informasi terintegrasi yang dapat mengakomodasikan kebutuhan – kebutuhan sistem informasi secara spesifik untuk departemen – departemen yang berbeda pada suatu perusahaan. ERP adalah suatu tulang punggung lintas fungsi perusahaan yang mengintegrasikan dan mengotomatisasikan banyak proses interal dan sistem informasi dalam hal fungsi produksi, logistik, distribusi, akutansi, keuangan dan sumber daya manusia pada perusahaan.( O‟Brien, 2006). Enterprise Resource Planning, atau ERP, tidak dapat diartikan hanya dengan menerjemahkan dari kepanjangannya saja. Kata planning dan kata resource bukanlah inti dari ERP, tetapi kata Enterprise merupakan inti sebenarnya dari istilah ERP, yaitu untuk menyatukan seluruh departemen dan fungsi yang ada pada sebuah perusahaan ke dalam sebuah sistem komputer terpadu yang dapat mengakomodasi seluruh kebutuhan spesifik dari departemen yang berbeda. Sistem inilah yang harus dapat memenuhi semua kebutuhan departemen dan mereduksi pekerjaan – pekerjaan manual yang ada. ERP mengintegrasikan sistem komputer yang tadinya saling berdiri sendirI pada departemen – departemen yang ada. Setiap departemen masih memiliki sistem sendiri, tetapi semua sudah terintegrasi satu sama lain, sehingga dapat memantau suatu permasalahan yang terjadi secara terstruktur. ERP mengintegrasikan sistem komputer yang tadinya saling berdiri sendiri pada departemen – departemen yang ada. Setiap departemen masih memiliki sistem sendiri, tetapi semua sudah terintegrasi satu sama lain, sehingga dapat memantau suatu permasalahan yang terjadi secara terstruktur. Sistem ERP dapat meningkatkan kinerja perusahaan dengan mempercepat semua proses dan akhirnya akan dapat meningkatkan pendapatan perusahaan. Sistem ERP sering disebut sebagai suatu sistem back-office. Sebagai contoh dalam sebuah kasus penjualan, sistem ERP tidak menangani proses penjualan di sisi depan, tetapi sistem ERP lebih pada bagaimana menangani suatu order dan memberikan suatu solusi untuk mempermudah alur proses penyelesaian suatu order yang melalui berbagai tahapan. Semua orang dalam perusahaan dapat mengakses informasi yang sama dan juga bisa melakukan perubahan terhadap informasi tersebut. Jika suatu bagian sudah menyelesaikan tugasnya dengan baik, maka secara otomatis sistem ERP akan melanjutkan ke bagian berikutnya. Jika sewaktu – waktu ingin
  • 7. 7 diketahui status order, maka hanya perlu masuk ke sistem ERP dan bisa melakukan pelacakan status terakhir. Dengan adanya sistem ini, maka proses order akan dapat diproses dengan cepat dan pelanggan dapat cepat menerima hasilnya dengan resiko kesalahan yang ditimbulkan semakin kecil. Enterprise Resource Planning (ERP) sangat penting bagi perusahaan karena dapat meningkatkan kinerja perusahaan dengan mempercepat semua proses dan akhirnya akan dapat meningkatkan pendapatan perusahaan. ERP (Enterprise Resource Planning) ini dikembangkan untuk menggantikan sistem- sistem yang terpisah tersebut menjadi terintegrasi sehingga pengelolaannya lebih efektif dan efisien. Selain menyediakan perencanaan yang lebih baik, sistem ERP juga dapat meningkatkan efisiensi pada aktivitas rutin harian seperti pemesanan, pengiriman, kinerja pemasok, manajemen kualitas, manajemen kas, dan realisasi penjualan. Dengan adanya sistem ERP, siklus waktu penjualan ke kas dan pembayaran ke pemasok pun dapat dipersingkat. B. Karakteristik Sistem Enterprise Resource Planning (ERP) Karakteristik ERP menurut Daniel E. O’Leary meliputi hal-hal sebagai berikut : 1. Sistem ERP adalah suatu paket perangkat lunak yang didesain untuk lingkungan pelanggan pengguna server, apakah itu secara tradisional atau berbasis jaringan. 2. Sistem ERP memadukan sebagian besar dari proses bisnis. 3. Sistem ERP memproses sebagian besar dari transaksi perusahaan. 4. Sistem ERP menggunakan basis data perusahaan yang secara tipikal menyimpan setiap data sekali saja. 5. Sistem ERP memungkinkan mengakses data secara waktu nyata (real time) 6. Dalam beberapa hal sistem ERP memungkinkan perpaduan proses transaksi dan kegiatan perencanaan. 7. Sistem ERP menunjang sistem multi mata uang dan bahasa, yang sangat diperlukan oleh perusahaan multinasional. 8. Sistem ERP memungkinkan penyesuaian untuk kebutuhan khusus perusahaan tanpa melakukan pemrograman kembali.
  • 8. 8 C. Modul – modul yang Ada Dalam Sistem Enterprise Resource Planning (ERP) Sedikitnya ada 3 sumber daya di dalam perusahaan yang perlu dikelola secara benar. Inilah mengapa perangkat lunak ERP kebanyakan mempunyai 3 modul utama sebagai berikut : a) Financial 1. FI - Financial Accounting Digunakan sebagai parameter untuk perhitungan keuntungan, mengukur kinerja keuangan dengan berbasis pada data transaksi. Modul FI juga menyediakan data yang dapat digunakan sebagai alat audit dalam laporan keuangan. 2. CO-Controlling Fungsi dari modul CO adalah untuk mendukung empat kegiatan pokok :  Pengendalian investasi.  Pengendalian kegiatan keuangan, memantau dan merencanakan kegiatan pembayaran sesuai dengan jadwal.  Pengendalian kegiatan pembelian, pengadaan dan penggunaan dana dalam unit – unit kerja.  Pengendalian biaya dan keuntungan berdasarkan semua aktifitas perusahaan 3. IM - Investment Management Modul IM berkaitan dengan fungsi modul TR, dengan modul IM lebih ditujukan untuk analisis investasi jangka panjang dan aset tetap dari perusahaan untuk membuat keputusan. 4. EC - Enterprise Controlling Modul EC adalah untuk memberikan akses mengenai :  Kondisi keuangan perusahaan  Hasil dari perencanaan dan pengendalian perusahaan  Pengembangan Investasi
  • 9. 9  Pemeliharaan aset – aset yang dimiliki  Pengembangan SDM perusahaan  Kondisi pasar yang berkaitan dengan pengambilan keputusan  Faktor-faktor struktural dari proses bisnis, seperti struktur produksi, struktur biaya, neraca dan laporan rugi laba 5. TR - Treasury Modul TR berfungsi untuk mengintegrasikan antara cash management dan cash forecasting dengan aktifitas logistik dan transaks keuangan. b) Distribution dan Manufacturing 1. LE - Logistics Execution Modul LO merupakan modul yang terkati dengan modul lain, seperti modul PP, EC, SD, MM, PM dan QM. Modul ini fokus pada pengaturan logistik dari pembelian hingga distribusi.. 2. SD - Sales Distribution Modul SD ditekankan pada penggunaan strategi penjualan yang mampu mengantisipasi perubahan pasar. Prioritas utama dari penggunaan modul ini adalah untuk membuat struktur data yang mampu merekam, menganalisis, dan mengontrol aktifitas untuk memberikan kepuasan kepada pelanggan dan menghasilkan keuntungan yang layak dalam periode akuntansi yang akan datang. 3. MM - Materials Management Fungsi utama dari modul MM adalah untuk membantu manajemen dalam aktifitas sehari-hari dalam tipe bisnis apapun yang memerlukan konsumsi material, termasuk energi dan pelayanan. 4. PP - Production Planning Modul PP ini berfungsi dalam merencanakan dan mengendalikan jalannya material sampai kepada proses pengiriman produk. 5. PM - Plant Maintenance Modul PM berfungsi untuk mendukung dan mengontrol
  • 10. 10 pemeliharaan peralatan, mengatur data perawatan, dan mengintegrasikan data komponen peralatan dengan aktifitas operasional yang sedang berjalan. 6. QM - Quality Management Modul QM terintegrasi dengan modul PP-PI Production. Salah satu fungsi dari modul QM adalah untuk menyediakan master data yang dibutuhkan berdasarkan rekomendasi dari ISO-9000 series. 7. PS - Project System Modul PS dikonsentrasikan untuk mendukung kegiatan berikut ini:  Perencanaan terhadap waktu dan nilai  Perencanaan detail dengan menggunakan perencanaan cost element atau unit cost dan menetapkan waktu kritis, pendeskripsian aktifitas dan penjadwalan.  Koordinasi dari sumber daya melalui otomasi permintaan material, manajemen dan kapasitas material, serta sumber daya manusia  Pemantauan terhadap material, kapasitas dan dana selama proyek berjalan  Penutupan proyek dengan analisis hasil dan perbaikan c) Human Resources Berfungsi untuk:  Memudahkan melaksanakan manajemen yang efektif dan tepat waktu terhadap gaji, benefit dan biaya yang berkaitan dengan SDM perusahaan  Melindungi data personalia dari pihak luar  Membangun sistem perekrutan dan pembangunan SDM yang efisien melalui manajemen karir
  • 11. 11 D. Fase dalam Sistem Enterprise Resource Planning (ERP) Adapun fase – fase sistem ERP adalah sebagai berikut :  Fase inisisasi Fase inisiasi yaitu berupa rencana strategis atau juga dari beberapa kejadian yang muncul di perusahaan misalnya ada tawaran dari vendor, pergerakan industri, peningkatan kualitas proyek, perubahan pada peraturan dan hukum atau pemnafaatan anggaran teknologi informasi yang lebih baik.  Fase evaluasi Pada fase ini meliputi evaluasi proses bisnis, analisa kebutuhan, evaluasi berbagai alternatif, pencarian vendor yang potensial dan evaluasi berbagai produk yang berbeda.  Fase selection Pada fase ini dapat berlangsung dalam waktu yang cukup lama. Karena dihabiskan untuk menyeleksi berbagai potensi alternatif termasuk peluang mengakhiri proyek atau memutuskan proyek jika lingkungannya ternyata tidak siap menerima proyek tersebut.  Fase modifikasi Fase modifikasi dapat dijalankan dengan dua cara, cara pertama yaitu memodifikasi apa saja yang terjadi dalam rangkaian proses analisa- konfigurasi dan pengujian sampai mendapatkan hasil yang diinginkan atau sampai batasan waktu tertentu. Cara kedua yaitu dengan melakukan pemilihan status target tertentu kemudian menerapkan pengukuran atas pencapaian target tertentu. Dalam fase modifikasi perlu dilakukan tahapan pelatihan bagi para pengguna.  Fase penyelesaian Apabila semua berjalan dengan lancar, maka konsumen akan melunasi pembayaran yang tergantung pada kontrak. Pada tahapan ini perusahaan akan mendapatkan pelajaran serta pengalaman atas semua kejadian selama proyek implementasi berlangsung, termasuk evaluasi keberhasilan dan kegagalan serta peluang implementasi selanjutnya. E. Konsep Dasar Sistem Enterprise Resource Planning (ERP) Sistem ERP adalah sebuah terminologi yang diberikan kepada sistem informasi yang mendukung transaksi atau operasi sehari-hari dalam pengelolaan sumber daya perusahaan. Sumber daya tersebut meliputi dana, manusia, mesin,
  • 12. 12 suku cadang, waktu, material dan kapasitas. Konsep dari sistem ERP dapat diilustrasikan sebagai berikut : F. Manfaat Menerapkan Sistem Enterprise Resource Planning (ERP) 1. Integrasi Bisnis & Akurasi Data yang Lebih Baik Sistem ERP terdiri dari berbagai modul dan sub-modul yang dapat mewakili komponen bisnis tertentu. Jika data yang dimasukan pada suatu modul (contohnya data penerimaan material) maka modul-modul lain seperti “pembayaran” dan “persediaan” akan secara otomatis diperbaharui juga. Pembaharuan ini terjadi secara realtime atau tepat pada waktu terjadinya transaksi. 2. Perencanaan & Manajemen Sistem Informasi Sistem ERP memiliki alat-alat pendukung pengambilan keputusan yang baik seperti alat perencanaan dan alat simulasi yang dapat membantu manajemen untuk lebih tepat memanfaatkan sumber dayanya seperti material, sumber daya manusia dan mesin atau peralatan kerja. Dalam menyajikan laporan, sistem ERP dapat menghasilkan laporan standar yang diperlukan oleh manajemen dan laporan tersebut dapat diakses oleh manajemen kapan saja saat dibutuhkan. 3. Peningkatan Efisiensi dan Produktivitas Selain menyediakan perencanaan yang lebih baik, sistem ERP juga dapat meningkatkan efisiensi pada aktivitas rutin harian seperti pemesanan, pengiriman, kinerja pemasok, manajemen kualitas, manajemen kas, dan realisasi penjualan. Dengan adanya sistem ERP, siklus waktu penjualan ke kas dan pembayaran ke pemasok pun dapat dipersingkat.
  • 13. 13 4. Pembentukan Standarisasi Prosedur Sistem ERP didasarkan pada proses praktik Internasional terbaik yang diadopsi oleh organisasi yang menerapkannya. Pekerjaan menjadi lebih terstruktur sehingga tidak tergantung pada individu atau pekerja tertentu saja. Sistem ERP bagi sebuah perusahaan dapat meningkatkan efisiensi dan efektifitas. G. Keberhasilan dan kegagalan dari implementasi sistem Enterprise Resource Planning ERP Keberhasilan Ada beberapa hal yang sangat menentukan keberhasilan implementasi sebuah ERP : 1. Bisnis proses yang matang. Hal ini merupakan suatu syarat mutlak bagi sebuah perusahaan yang akan melakukan implementasi ERP. ERP tidak akan dapat diimplementasikan di sebuah perusahaan yang tidak memiliki bisnis proses yang jelas. 2. Change Management yang baik. Tidak dapat dipungkiri, implementasi sebuah sistem akan selalu diikuti dengan perubahan "kebiasaan" dalam perusahaan tersebut. Change management sangat diperlukan untuk memberi pendidikan kepada pengguna, operator atau siapapun yang akan bersentuhan langsung dengan sistem yang baru. Harus betul-betul dapat dijelaskan kenapa perusahaan ini perlu mengganti sistemnya, seberapa efektif sistem baru ini buat perusahaan, apa masalah-masalah di sistem lama yang dapat dipecahkan oleh sistem baru. 3. Komitmen Sebuah implementasi ERP dalam perusahaan, pasti akan menyita banyak waktu dan tenaga. Komitmen dari pimpinan perusahaan sampai pengguna yang akan bersentuhan langsung dengan sistem, mutlak sangat diperlukan. 4. Kerjasama Kerjasama harus dilakukan dengan baik antara internal perusahaan maupun antara perusahaan dengan konsultan yang melakukan implementasi. Konsultan dan pengguna sudah betul-betul menyatukan visi untuk keberhasilan implementasi ini. 5. Good Consultant Pengalaman konsultan yang melakukan implementasi juga sangat berpengaruh dalam sebuah implementasi. Kegagalan Dari berbagai implementasi ERP di perusahaan-perusahaan, pada
  • 14. 14 akhirnya disimpulkan bahwa yang menjadi penyebab utama kegagalan implementasi dan instalasi ini ada beberapa faktor yaitu: 1. Ketika tidak ada atau kurangnya dukungan dari Pimpinan Seperti diketahui bahwa instalasi dan implementasi ERP adalah suatu keputusan yang harus diambil dan dimulai oleh para Pimpinan, artinya keputusan harusnya adalah Top Down. Apalagi dengan implementasi dan instalasi ini akan berakibat perubahan terhadap proses bisnis. ERP adalah crossfuction dalam satu perusahaan. Orang-orang harus mempunyai komitmen yang tegas untuk melakukan perubahan di bagian masing-masing. Orang yang dimasukkan dalam proyek akan meluangkan waktunya sebagian besar untuk proyek ini yang pada awalnya tentu kelihatan seperti hal yang tidak berguna sama sekali. Disinilah dibutuhkan dukungan dari Pimpinan. 2. Ketika proyek dianggap sebagai proyek dari satu departemen saja Sudah disebutkan diawal bahwa implemntasi dan instalasi ERP adalah crossfuction, artinya proyek tidak akan berjalan semestinya jika ada asumsi bahwa proyek ini hanya milik satu bagian atau departemen saja, misalnya saat implementasi di Departemen Keuangan, maka departemen lain merasa tidak berkepentingan dan jika terjadi kesalahan, dianggap adalah kesalahan tersebut hanya milik depertemen yang bersangkutan. Padahal dengan ERP ini nantinya akan terjadi keterkaitan yang erat antar departemen dan terjadi transparansi dan juga sinergi antara satu bagian dengan bagian yang lain. Sebagai contoh misalnya saat permintaan produk besar atau tren sedang meningkat, maka otomatis bagian produksi akan segera mengetahuinya dan kapasitas produksi bisa ditingkatkan dan bagian gudang bisa menyediakan kabutuhan yang dibutuhkan dengan tepat dan online. 3. Ketika tidak ada yang diserahi tugas untuk menjadi Person In Charge (PIC) Untuk satu proyek seperti ini maka sangat dibutuhkan seseorang yang memang ditugaskan untuk menjadi PIC atau project manager. Hal ini untuk meningkatkan komitmen dan mampunya terpenuhi semua pekerjaan sesuai dengan jadwal yang direncanakan. Implementasi dan instalasi ini membutuhkan biaya, waktu dan sumber daya yang tidak sedikit sehingga dibutuhkan seseorang yang bertanggung jawab secara penuh. 4. Ketika untuk segala proses dan prosedur implementasi diserahkan hanya ke tim Information Technolgy (IT) saja. Hal ini sangat umum terjadi, dimana para anggota tim yang terlibat di proyek implementasi umumnya hanya menyerahkan saja untuk pengambilan
  • 15. 15 keputusan atau perubahan prosedur ke pihak IT dengan alasan mereka orang yang secara teknik menguasai dengan baik bidang tersebut. Padahal yang mengetahui prosedur yang benar di bagian masing-masing adalah pihak yang terlibat utama di dalamnya, misalnya orang keuangan untuk di bagian keuangan, orang produksi untuk di bagian produksi dan seterusnya. 5. Ketika vendor yang melakukan implementasi kurang atau tidak memiliki kemampuan dan kompetensi yang baik dalam melakukan implementasi dan instalasi. Disini dibutuhkan vendor yang akan melakukan instalasi dan implementasi sudah memiliki jam terbang yang baik sehingga sudah mengetahui kira-kira masalah yang akan muncul dan memiliki kemampuan untuk memecahan masalah sesuai dengan pengalaman yang telah didapat sebelumnya.
  • 16. 16 IMPLEMENTASI PERENCANAAN SUMBER DAYA PERUSAHAAAN (ENTERPRISE RESEOURCE PLANNING) PADA PT. UNILEVER INDONESIA PT.Unilever, Tbk. Merupakan salah satu perseroan Leading supplier terdepan kelas dunia untuk produk kategori Home Care,Personal Care, dan foods. Sebagai perusahaan Multinasional, yang tersebar lebih dari 80 negara, PT Unilever sangat membutuhkan suatu system yan terintegrasi, yang bukan hanya untuk monitoring dari setiap cabang di masing-masing Negara, tetapi juga sabagai penetuan kebijakan yang strategis, Guna mengoptimalkan proses bisnis baik di area internal maupun lintas fungsi pada setiap unit dalam PT Unilever Indonesia ,Tbk. Indonesia, sebagai Negara di asia yang memilliki wilayah geografis dan budaya yang unik, diputuskan untuk dapat memulai mega proyek ini sebagai percontohan untuk Negara-negara kawasan asia pasifik. PT Unilever Indonesia Tbk., memasuki pasar Indonesia dengan terus menerus menciptakan inovasi yang hebat sepanjang tahun pada produk yang dihasilkan untuk memenuhi kepuasan pelanggan di segala segmen. Salah satu proses yang mengambil andil besar dalam penyediaan bahan baku hingga distribusi ke end user adalah proses supply chain, PT Unilever Indonesia memiliki modul Material Management, Production Planning dan Sales Distribution dalam proses ini. Pada tahun 2007 PT Unilever Memutuskan melakukan implementasi ERP dengan menggunakan SAP R/3 sebagai implemetasi system yang terintegrasi. Tentunya dengan proses persiapan yang panjang dan cukup matang. Dimana terdapat modul-modul yang mungkin bisa diimplementasikan, diantaranya ialah: 1. Production planning (PP) 2. Warehouse Management (WM) 3. Finance and Controlling (FiCo) 4. Human Resources (HR) 5. Business Warehouse (BW) Meskipun waktu Go Live tidak sesuai dengan target yang telah ditetapkan, namun setiap siklus pengembangan system sangat diperhatikan. Terutama melibatkan pihak ketiga (Thrid Partied) yang selektif, yaitu menunjuk PT.Accenture sebagai konsultan, serta dengan melibatkan Negara-negara yang sudah terlebih dahulu sukses dalam penerapan ERP ini, sekalipun dengan kompleksitas yang cukup tinggi, pada 1 Januari 2009, Go live SAP pun dapat tercapai. Sistem SAP enterprise resource planning PT Unilever Indonesia yang mulai beroperasi pada bulan Januari 2009 berjalan mulus. Sistem ini akan menjadi faktor
  • 17. 17 yang sangat penting dalam meningkatkan efektifi tas operasional PT Unilever Indonesia, sehingga mengurangi persediaan yang dibutuhkan sekaligus menurunkan tingkat pemborosan. Sistem ini meliputi seluruh proses IT yang dibutuhkan pada manufaktur, perencanaan,pengiriman, logistik, dan pelaporan. Sistem SAP mencakup proses-proses PT Unilever Indonesia dari awal sampai akhir. Sistem ini merupakan sistem proses bisnis dan pelaporan yang terintegrasi seluruhnya menggantikan sistem sebelumnya,yang sudah dipakai selama hampir 14 tahun. PT Unilever Indonesia percaya bahwa sistem SAP akan menempatkan PT Unilever Indonesia dalam posisi yang baik untuk melalui fase pertumbuhan bisnis selanjutnya. Selama tahun 2009, PT Unilever Indonesia bekerja keras untuk mengimplementasikan sistem SAP. Sistem ini akan mendukung peningkatan kapabilitas perencanaan dan kemampuan PT Unilever Indonesia untuk melayani pelanggan. PT Unilever Indonesia berharap dapat mengurangi siklus waktu perencanaan dan meningkatkan efi siensi sistem secara keseluruhan, dengan demikian membantu perusahaan dapat lebih cepat merespon permintaan pasar.Penghematan biaya tetap menjadi bagian penting dari keseluruhan strategi supply chain, mulai dari pemasok,produksi hingga logistik. Dengan sistem SAP yang telah beroperasional penuh serta kerja sama tim yang tinggi, PT Unilever Indonesia siap mendukung target pertumbuhan Unilever Indonesia di 2010 dan selanjutnya.
  • 18. 18 KESIMPULAN ERP (Enterprise Resource Planning) System adalah sistem informasi yang diperuntukkan bagi perusahan manufaktur maupun jasa yang berperan mengintegrasikan dan mengotomasikan proses bisnis yang berhubungan dengan aspek operasi, produksi maupun distribusi di perusahaan bersangkutan. ERP sering disebut sebagai Back Office System yang mengindikasikan bahwa pelanggan dan publik secara umum tidak dilibatkan dalam sistem ini. Berbeda dengan Front Office System yang langsung berurusan dengan pelanggan seperti sistem untuk e- Commerce, Costumer Relationship Management (CRM), E-Government dan lain-lain. ERP adalah bagian dari infrastruktur perusahaan yang sifatnya sangat penting untuk kelangsungan hidup perusahaan. ERP merupakan Sistem Informasi untuk mengidentifikasi dan merencanakan sisi sumber daya yang dibutuhkan perusahaan untuk digunakan, dibuat, dikirim dan dihitung secara efisien dan merespon kebutuhan pelanggan dengan baik. Implementasi ERP mencakup mengenai Pembuatan common database. [Semua information seperti customers, suppliers, employees, transactions dsb. Dapat disimpan di satu tempat.] Manfaatnya yaitu Efisiensi proses bisnis, Menawarkan sistem terintegrasi di dalam perusahaan, sehingga proses dan pengambilan keputusan dapat dilakukan secara lebih efektif dan efisien dan Memungkinkan melakukan integrasi secara global dan Memfasilitasi hubungan komunikasi secara internal dan eksternal dalam dan luar organisasi. Secara modular, software ERP biasanya terbagi atas modul utama yakni Operasi serta modul pendukung yakni Finansial dan Akunting serta Sumber Daya Manusia : Modul Operasi, Modul Financial & Akuntansi, Modul Sumber Daya Manusia.
  • 19. 19 DAFTAR PUSAKA "Putra, Y. M., (2018). Perencanaan Sumber Daya Perusahaan (Enterprise Resource Planning). Modul Kuliah Sistem Informasi Akuntansi. Jakarta : FEB-Universitas Mercu Buana". "Putra, Y. M. (2019). Analysis of Factors Affecting the Interests of SMEs Using Accounting Applications. Journal of Economics and Business, 2(3)". "Hanifah, S., Sarpingah, S., & Putra, Y. M. (2020). The Effect of Level of Education, Accounting Knowledge, and Utilization Of Information Technology Toward Quality The Quality of MSME’s Financial Reports. In The 1st Annual Conference Economics, Business, and Social Sciences (ACEBISS) 2019, 1(3) (Vol. 1, No. 3)". “Ini Dia Keuntungan Menggunakan Sistem ERP.” Jurnal.id. 04 April 2019. 20 September 2020. https://www.jurnal.id/id/blog/2017-pengertian-keuntungan-menggunakan-sistem- erp/ “Teori Enterprise Resource Planning (ERP) Menurut Cendekiawan.” www.hestanto.web.id. 20 September 2020. https://www.hestanto.web.id/enterprise- resource-planning-erp/ Setiana Rani. (2019). Perencanaan Sumber Daya Perusahaan (ERP) Pada PT Wismilak Inti Makmur. [Online] tersedia https://www.researchgate.net/publication/335990583_Perencanaan_Sumber_Daya_Perusahaa n Wibisono Setyawan (2005). Enterprise Resource Planning (ERP) Solusi Sistem Informasi Terintegrasi. [Online] tersedia https://media.neliti.com/media/publications/243209-none- ee3ceac8.pdf Puspasanti Zelvia Anggi (2020). Perencanaan Sumber Daya Perusahaan (ERP) Pada PT.Indofood. [Online] tersedia https://www.researchgate.net/publication/340341389_Perencanaan_Sumber_Daya_Perusahaa n_Enterprise_Resource_Planning Prakosa Rendy Cahya. Penerapan ERP di Beberapa Perusahaan di Indonesia. [Online] tersedia https://docplayer.info/73009915-Penerapan-erp-di-beberapa-perusahaan-di-indonesia.html