2. Pertanyaan
O Jelaskan perkembangan model atom
dalton, rutherford, thomson bothr, model
atom modern!
O Jelaskan penemuan partikel inti dari
neuron, elektron dan proton!
O Jelaskan perbedaan isotup, isobar dan
isoton beserta contoh!
3. Teori atom Dalton
*Materi tersusun atas sejumlah
partikel kecil yang tidak dapat
dibagi lagi.
*Atom-atom suatu unsur identik
dalam segala hal, baik volume,
bentuk, maupun massanya dan
berbeda dengan atom-atom
penyusun atom lain.
*Dalam perubahan kimia,
terjadi penggabungan atau
pemisahan atom.
*Atom dapat bergabung dengan
atom lain untuk membentuk
molekul angka perbandingan
bulat dan sederhana
Kelemahan Teori Atom Dalton
*Tidak dapat menjelaskan sifat listrik dari
materi
*Tidak daat menjelaskan perbedaan antar atom
yang satu dengan atom yang lain
*Tidak dapat menjelaskan tentang cara atom
saling berkaitan
*Atom sebenarnya dapat membuat partikel
semakin kecil
Kelebihan Teori Atom Dalton
*teori pokok yang membuat ilmuan lain tertarik
4. TEORI ATOM THOMSON
*Atom berbentuk seperti
bola pejal yang memiliki
muatan positif yang
homogen
*Elektron bermuatan negatif
tersebar di dalamnya
Kelebihan Teori Model Atom Thomson
*Dapat menerangkan adanya partikel yang lebih kecil dari atom.
*Dapat menerangkan sifat listrik atom.
Kelemahan Teori Model Atom Thomson
*Tidak dapat menerangkan fenomena penghaburan partikel alfa
oleh selaput tipis emas yang dikemukakan Rutherford.
*Tidak mampu menjelaskan mengenai adanya inti atom.
5. *TEORI ATOM RUTHERFORD
atom tersusun atas inti atom
yang bermuatan positif
sebagai pusat massa dan
dikelilingi elektron-elektron
yang bermuatan negatif.
*Kelebihan :
Membuat hipotesa bahwa atom
tersusun dari inti atom dan
elektron yang mengelilingi inti.
*Kelemahan :
Tidak dapat menjelaskan
mengapa elektron tidak jatuh
ke dalam inti atom.
6. Teori Atom Bohr
*Hanya terdapat seperangkat
orbit tertentu yang dapat
diperbolehkan bagi satu
elektron berada dalam atom
hidrogen.
*Selama elektron itu berada
didalam lintasan stasioner, maka
energi elektron akan tetap
*Elektron hanya bisa berpindah
dari satu lintasan mengearah ke
lintasan stasioner yang lainnya.
*Pada lintasan stasioner yang
dibolehkan mempunyai besaran
dengan adanya sifat-sifat
tertentu, terutama untuk sifat
yang disebut sebagai momentum
sudut
*Kelebihan : kelebihan teori atom
bohr yaitu dapat menjelaskan
mengapa elektron tidak jatuh
kedalam inti atom.
*Kelemahan : kelemahan dari teori
atom bohr yaitu model atom ini tidak
dapat menjelaskan spectrum warna
dari atom yang berelektron banyak.
7. Ciri Model Atom Modern
*Gerakan elektron mempunyai sifat gelombang sehingga
pada lintasannya atau orbitnya tak stasioner seperti pada
model atom Bohr, tetapi mengikuti kuadrat fungsi
gelombang yang disebut orbital
*Adapun ukuran dan bentuk orbital tersebut itu bergantung
dari harga pada ketiga bilangan kuantumnya
Kelemahan
*Persamaan gelombang Schrodinger hanya dapat diterapkan
secara eksak untuk partikel dalam kotak dan atom dengan
elektron tunggal
8. Neuron
Penemuan Neuron ditemukan oleh James
Chadwick (1932). Penemuan itu didasarkan
pada eksperimentnya dengan menembakkan
partikel alfa pada lempeng berilium
memancarkan suatu partikel berdaya tembus
tinggi dan tidak terpengaruh oleh medan listrik
dan magnet. Partikel itu dinamakan neutron.
Neuton tidak bermuatan dan bermassa hampir
sama dengan proton. Dengan demikian
disimpulkan bahwa inti atom terdiri atas
proton, neutron dan elektron yang
mengelilinginya.
9. ELEKTRON
Eksperimen pertama yang menunjukkan adanya elektron
dilakukan seorang ahli fisika bangsa Inggris J.J. Thomson
sekitar tahun 1900. Ia mengamati dua pelat elektroda dalam
tabung vakum. Ketika dua pelat elektroda tersebut
dihubungkan dengan sumber tegangan tinggi, dari elektroda
negatif (katoda) menjalar sinar menuju elektroda positif
(anoda). Sinar-sinar yang keluar dari katoda itu disebut sinar
katoda, dan tabung vakum tadi dinamakan tabung sinar
katoda. Ketika muatan listrik bertegangan tinggi dialirkan
melalui gas dalam tabung,muncullah nyala berupa sinar dari
katode ke anode. Sinar yang dihasilkan ini disebut sinar
katode yang bermuatan nagatif yang disebut Elektron.
Melalui hasil kerjanya pada sinar katoda pada tahun 1897, J. J.
Thomson menemukan elektron dan sifat-sifat subatomiknya.
Hal ini meruntuhkan konsep atom sebagai satuan yang tidak
dapat dibagi-bagi lagi. Thomson percaya bahwa elektron-
elektron terdistribusi secara merata di seluruh atom, dan
muatan-muatannya diseimbangkan oleh keberadaan lautan
muatan positif (model puding plum).
10. Proton
Penemuan proton berdasarkan eksperiment yang dilakukan oleh Goldstein tahun
1897. menggunakan tabung sinar katode.Dengan cara memuariasikan katode dari
rapat kerenggang. pada saat rapat,gas dibelakang katode tetap gelap. Namun setelah
renggang (diberi lubang) gas dibelakang katode menjadi berpijar. Hal itu
menunjukkan adanya sinar yang menerobos lubang katode ,sehingga gas dibelakang
katode menjadi berpijar (sinar itu berasal dari anode). Sinar anode yang disebut sinar
positif, karena anode merupakan kutub positif.
Namun pada tahun 1909, para peneliti di bawah arahan Ernest Rutherford
menembakkan ion helium ke lembaran tipis emas dan menemukan bahwa sebagian
kecil ion tersebut dipantulkan dengan sudut pantulan yang lebih tajam dari yang apa
yang diprediksi oleh teori Thomson. Rutherford kemudian mengajukan bahwa
muatan positif suatu atom dan kebanyakan massanya terkonsentrasi pada inti atom
pada pusat atom dengan elektron-elektron mengitari inti atom seperti planet
mengitari matahari. Muatan positif ion helium yang melewati inti padat ini haruslah
dipantulkan dengan sudut pantulan yang lebih tajam. Pada tahun 1913, ketika
bereksperimen dengan hasil proses peluruhan radioaktif, Frederick Soddy
menemukan bahwa terdapat lebih dari satu jenis atom pada setiap posisi tabel
periodik. Istilah isotop kemudian diciptakan oleh Margaret Todd sebagai nama yang
tepat untuk atom-atom yang berbeda namun merupakan satu unsur yang sama. J.J.
Thomson menemukan teknik untuk memisahkan jenis-jenis atom tersebut melalui
hasil kerjanya pada gas yang terionisasi.
11. Isotop
Atom yang memiliki nomor atom
yang sama tetapi memiliki massa
yang berbeda, contoh 6C12; 6C13 ;
6C14 .
Isobar
Atom yang memiliki nomor
massa sama tetapi nomor atom
berbeda, contoh
14
6
C dengan
14
7
C
Isoton
Atom yang memiliki jumlah
neutron yang sama tetapi
mempunyai nomor atom yang
berbeda
Contoh
40
20
Ca dengan
39
19
K
12. Info
Cara menentukan nomor atom, massa atom, dan jumlah
neutron
𝐴
𝑍
X , Z adalah nomor atom
A adalah nomor massa
Neutron = nomor massa [A] – nomor atom [Z]