Dokumen tersebut membahas tentang teknik pembuatan kisi-kisi yang mencakup pengertian, syarat-syarat, jenis perilaku yang dapat diukur, keterampilan berpikir, dan format kisi-kisi penulisan soal."
Dokumen tersebut membahas tentang reliabilitas tes dan taksonomi dalam pendidikan. Secara ringkas, dibahas metode penentuan reliabilitas tes melalui split half method, interpretasi koefisien reliabilitas, contoh perhitungan reliabilitas, serta taksonomi kognitif, afektif dan psikomotorik beserta kata kerja operasionalnya.
Perkuliahan etika ini membahas tentang prinsip-prinsip moral dasar manusia terhadap diri sendiri, sesama, lingkungan, dan pencipta. Mata kuliah ini bertujuan membentuk karakter mahasiswa agar dapat menerapkan etika mulia dalam kehidupan sehari-hari.
Dokumen tersebut membahas tentang lingkungan pendidikan yang terdiri dari tiga lingkungan utama yaitu keluarga, sekolah, dan masyarakat. Ketiga lingkungan ini memiliki peran penting dalam pembentukan pribadi dan karakter anak didik melalui fungsi masing-masing lingkungan seperti pendidikan moral, pengembangan potensi, dan pemberian keahlian. Semakin baik ketiga lingkungan tersebut berfungsi, maka kualitas pendidikan yang diterima
Dokumen tersebut membahas tentang reliabilitas tes dan taksonomi dalam pendidikan. Secara ringkas, dibahas metode penentuan reliabilitas tes melalui split half method, interpretasi koefisien reliabilitas, contoh perhitungan reliabilitas, serta taksonomi kognitif, afektif dan psikomotorik beserta kata kerja operasionalnya.
Perkuliahan etika ini membahas tentang prinsip-prinsip moral dasar manusia terhadap diri sendiri, sesama, lingkungan, dan pencipta. Mata kuliah ini bertujuan membentuk karakter mahasiswa agar dapat menerapkan etika mulia dalam kehidupan sehari-hari.
Dokumen tersebut membahas tentang lingkungan pendidikan yang terdiri dari tiga lingkungan utama yaitu keluarga, sekolah, dan masyarakat. Ketiga lingkungan ini memiliki peran penting dalam pembentukan pribadi dan karakter anak didik melalui fungsi masing-masing lingkungan seperti pendidikan moral, pengembangan potensi, dan pemberian keahlian. Semakin baik ketiga lingkungan tersebut berfungsi, maka kualitas pendidikan yang diterima
Dokumen tersebut membahas tentang pendidikan dan pembelajaran. Ia menjelaskan bahwa pembelajaran merupakan bagian dari pendidikan namun memiliki perbedaan, di mana pendidikan lebih menekankan pembentukan manusia secara utuh sedangkan pembelajaran lebih menekankan penguasaan pengetahuan. Dokumen tersebut juga membahas mengenai konsep pendidikan sepanjang hayat yang memberi kesempatan setiap warga negara untuk meng
Dokumen ini membahas tentang adaptasi tumbuhan untuk mempertahankan kelangsungan hidup dan melindungi diri dari musuh. Contoh adaptasi tumbuhan termasuk menggugurkan daun pada musim kemarau, memiliki daun berbentuk duri atau kulit batang tebal, serta memproduksi getah atau bau tidak sedap untuk melindungi diri. Dokumen ini juga memberikan soal untuk mengisi tabel tentang bentuk adaptasi beberapa tumbuhan.
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
Penelitian ini bertujuan menguji pengaruh kepemimpinan kepala sekolah dan kompetensi guru terhadap prestasi kerja guru di sekolah dasar Islam di Depok. Variabel penelitian terdiri dari kepemimpinan kepala sekolah, kompetensi guru, dan prestasi kerja guru. Populasi penelitian adalah guru di 7 sekolah dasar Islam di Depok dengan sampel seb
Dokumen tersebut membahas tentang konsep dasar pedagogik yang mencakup definisi, asal kata, dan pengertian pedagogik secara umum. Pedagogik didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari proses pembimbingan anak menuju tujuan tertentu agar mampu menyelesaikan tugas hidupnya. Dokumen juga menjelaskan bahwa pedagogik berkaitan erat dengan proses pendidikan yang melibatkan interaksi antara pendidik dan
Dokumen tersebut membahas tentang adaptasi hewan terhadap lingkungan melalui adaptasi morfologi, fisiologi, dan tingkah laku. Adaptasi tersebut memungkinkan hewan dapat memperoleh makanan, melindungi diri dari musuh, dan bertahan hidup. Beberapa contoh adaptasi pada hewan dijelaskan seperti paruh dan kaki burung yang berbeda sesuai makanannya, kantung air unta, dan perubahan warna kulit bunglon.
Dokumen tersebut membahas tentang berbagai jenis bahan alami dan buatan beserta sifat dan kegunaannya. Bahan-bahan tersebut antara lain serat, benang, kain, kertas, plastik, kayu, karet, kaca, batu, dan logam."
Dokumen tersebut membahas tentang teknik penyusunan kisi-kisi dan penulisan soal tes, termasuk pengertian kisi-kisi, syarat kisi-kisi yang baik, jenis perilaku yang dapat diukur, langkah penyusunan butir soal, keunggulan dan kelemahan berbagai bentuk soal, serta kaidah penulisan soal pilihan ganda dan uraian.
Dokumen tersebut memberikan ringkasan singkat tentang:
1. Standar kompetensi lulusan (SKL) sebagai pedoman penilaian kelulusan peserta didik.
2. Hubungan antara SKL, materi pembelajaran, dan penilaian kompetensi.
3. Langkah-langkah penyusunan tes yang meliputi penentuan tujuan, penyusunan kisi-kisi, penulisan soal, dan validasi soal.
1. Dokumen tersebut membahas tentang penyusunan kisi-kisi butir soal untuk penilaian, meliputi jenis perilaku yang dapat diukur, penentuan perilaku yang akan diukur, penentuan dan penyebaran soal, penyusunan kisi-kisi, perumusan indikator soal, dan langkah penyusunan butir soal tes tertulis.
Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan instrumen penilaian pembelajaran, meliputi standar kompetensi lulusan, hubungan antara SKL, materi dan penilaian kompetensi, kaidah penulisan soal kompetensi seperti kisi-kisi, format kartu soal, dan teknik penulisan indikator soal.
Dokumen tersebut membahas tentang pendidikan dan pembelajaran. Ia menjelaskan bahwa pembelajaran merupakan bagian dari pendidikan namun memiliki perbedaan, di mana pendidikan lebih menekankan pembentukan manusia secara utuh sedangkan pembelajaran lebih menekankan penguasaan pengetahuan. Dokumen tersebut juga membahas mengenai konsep pendidikan sepanjang hayat yang memberi kesempatan setiap warga negara untuk meng
Dokumen ini membahas tentang adaptasi tumbuhan untuk mempertahankan kelangsungan hidup dan melindungi diri dari musuh. Contoh adaptasi tumbuhan termasuk menggugurkan daun pada musim kemarau, memiliki daun berbentuk duri atau kulit batang tebal, serta memproduksi getah atau bau tidak sedap untuk melindungi diri. Dokumen ini juga memberikan soal untuk mengisi tabel tentang bentuk adaptasi beberapa tumbuhan.
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
Penelitian ini bertujuan menguji pengaruh kepemimpinan kepala sekolah dan kompetensi guru terhadap prestasi kerja guru di sekolah dasar Islam di Depok. Variabel penelitian terdiri dari kepemimpinan kepala sekolah, kompetensi guru, dan prestasi kerja guru. Populasi penelitian adalah guru di 7 sekolah dasar Islam di Depok dengan sampel seb
Dokumen tersebut membahas tentang konsep dasar pedagogik yang mencakup definisi, asal kata, dan pengertian pedagogik secara umum. Pedagogik didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari proses pembimbingan anak menuju tujuan tertentu agar mampu menyelesaikan tugas hidupnya. Dokumen juga menjelaskan bahwa pedagogik berkaitan erat dengan proses pendidikan yang melibatkan interaksi antara pendidik dan
Dokumen tersebut membahas tentang adaptasi hewan terhadap lingkungan melalui adaptasi morfologi, fisiologi, dan tingkah laku. Adaptasi tersebut memungkinkan hewan dapat memperoleh makanan, melindungi diri dari musuh, dan bertahan hidup. Beberapa contoh adaptasi pada hewan dijelaskan seperti paruh dan kaki burung yang berbeda sesuai makanannya, kantung air unta, dan perubahan warna kulit bunglon.
Dokumen tersebut membahas tentang berbagai jenis bahan alami dan buatan beserta sifat dan kegunaannya. Bahan-bahan tersebut antara lain serat, benang, kain, kertas, plastik, kayu, karet, kaca, batu, dan logam."
Dokumen tersebut membahas tentang teknik penyusunan kisi-kisi dan penulisan soal tes, termasuk pengertian kisi-kisi, syarat kisi-kisi yang baik, jenis perilaku yang dapat diukur, langkah penyusunan butir soal, keunggulan dan kelemahan berbagai bentuk soal, serta kaidah penulisan soal pilihan ganda dan uraian.
Dokumen tersebut memberikan ringkasan singkat tentang:
1. Standar kompetensi lulusan (SKL) sebagai pedoman penilaian kelulusan peserta didik.
2. Hubungan antara SKL, materi pembelajaran, dan penilaian kompetensi.
3. Langkah-langkah penyusunan tes yang meliputi penentuan tujuan, penyusunan kisi-kisi, penulisan soal, dan validasi soal.
1. Dokumen tersebut membahas tentang penyusunan kisi-kisi butir soal untuk penilaian, meliputi jenis perilaku yang dapat diukur, penentuan perilaku yang akan diukur, penentuan dan penyebaran soal, penyusunan kisi-kisi, perumusan indikator soal, dan langkah penyusunan butir soal tes tertulis.
Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan instrumen penilaian pembelajaran, meliputi standar kompetensi lulusan, hubungan antara SKL, materi dan penilaian kompetensi, kaidah penulisan soal kompetensi seperti kisi-kisi, format kartu soal, dan teknik penulisan indikator soal.
Dokumen tersebut membahas tentang taksonomi Bloom yang direvisi oleh Anderson dan Krathwohl. Taksonomi Bloom direvisi dengan mengubah terminologi dari kata benda menjadi kata kerja dan mengubah strukturnya menjadi dua dimensi yang ditinjau dari jenis pengetahuan dan proses berpikir. Revisi ini berfokus pada penggunaan taksonomi sebagai alat untuk merancang kurikulum, penyampaian materi, dan penilaian.
Teks tersebut membahas tentang kompetensi kognitif dan ranah kognitif menurut Benjamin Bloom. Ranah kognitif terdiri atas 6 tingkatan yaitu pengetahuan, pemahaman, penerapan, analisis, sintesis, dan evaluasi. Teks ini juga menjelaskan contoh soal untuk masing-masing tingkatan ranah kognitif.
Pengembangan Bahan Ujian dan Analisis Hasil Ujiansmpbudiagung
Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan bahan ujian dan analisis hasil ujian. Mencakup pengertian Standar Kompetensi Lulusan, hubungan antara SKL, materi pembelajaran dan penilaian kompetensi, teknik penyusunan soal yang baik, langkah-langkah penyusunan tes, pengembangan kisi-kisi, format kisi-kisi, dan kaidah penulisan soal uraian.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep pentaksiran dan konstruk dalam penilaian. Ia menjelaskan definisi konstruk, jenis-jenis konstruk yang ditaksir seperti pengetahuan, kemahiran dan nilai, serta ciri-ciri konstruk yang berkualiti. Dokumen ini juga membincangkan domain kognitif menurut taksonomi Bloom dan contoh soalan untuk setiap aras kognitif.
Dokumen tersebut membahas tentang penyusunan kisi-kisi soal ulangan untuk mata pelajaran PAI di SMP Kabupaten Brebes. Terdapat penjelasan mengenai standar kompetensi lulusan, hubungan antara SKL dengan materi dan penilaian, teknik penulisan soal kompetensi seperti mengukur kemampuan berpikir kritis dan pemecahan masalah, serta kaidah-kaidah penulisan soal uraian.
Dokumen tersebut membahas tentang penyusunan kisi-kisi soal ulangan untuk mata pelajaran PAI di SMP Kabupaten Brebes. Terdapat penjelasan mengenai standar kompetensi lulusan, hubungan antara SKL dengan materi dan penilaian, langkah penyusunan soal yang baik, format kisi-kisi penulisan soal, dan kaidah penulisan soal uraian.
Dokumen tersebut menjelaskan taksonomi tujuan pendidikan menurut Bloom yang membagi hasil belajar menjadi tiga ranah yaitu kognitif, afektif dan psikomotor. Ranah kognitif terdiri dari enam tingkatan yaitu pengetahuan, pemahaman, penerapan, analisis, sintesis dan evaluasi."
Dokumen tersebut membahas tentang sertifikasi guru, yang merupakan proses pemberian sertifikat kepada guru yang telah memenuhi persyaratan tertentu seperti memiliki kualifikasi akademik, kompetensi, sehat jasmani dan rohani, serta kemampuan untuk mencapai tujuan pendidikan nasional. Sertifikasi bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan dengan meningkatkan kompetensi dan profesionalitas guru.
Dokumen tersebut menjelaskan 20 metode dan teknik pengajaran yang diambil dari cara mengajar Nabi Muhammad SAW. Metode-metode tersebut meliputi interaksi langsung antara guru dan murid seperti kontak mata dan ekspresi wajah, pembelajaran berbasis praktik, memahami tingkat individu siswa, diskusi dan umpan balik, bercerita, memberikan contoh, dan motivasi untuk meningkatkan minat belajar. Metode lainnya adalah mengg
Dokumen tersebut membahas mengenai strategi pengembangan profesi guru yang dapat dilakukan melalui pendidikan dan pelatihan seperti in-house training, program magang, kemitraan sekolah, belajar jarak jauh, pelatihan berjenjang dan khusus, serta kursus singkat di perguruan tinggi. Selain itu juga dibahas strategi non-pendidikan melalui diskusi masalah pendidikan, seminar, workshop, penelitian, penulisan bahan ajar, pem
Dokumen tersebut membahas tentang kode etik profesi guru di Indonesia. Secara garis besar, dibahas mengenai pengertian kode etik profesi guru, tujuan dan fungsinya, serta sikap profesional yang harus dimiliki guru dalam berhubungan dengan berbagai pihak seperti peserta didik, orang tua/wali murid, sekolah, rekan sejawat, dan masyarakat."
Peran guru dalam pembelajaran mencakup berbagai aspek, mulai dari mengajar, membimbing, menjadi teladan, hingga mendorong kreativitas peserta didik. Sebagai pendidik profesional, guru bertugas menyiapkan pembelajaran yang efektif dan menumbuhkan semangat belajar siswa.
Dokumen tersebut membahas delapan jenis keterampilan dasar mengajar yang harus dikuasai guru, yaitu: (1) membuka dan menutup pelajaran, (2) bertanya, (3) memberi penguatan, (4) mengadakan variasi, (5) menyajikan materi pembelajaran, (6) mengelola kelas, (7) membimbing diskusi kelompok, dan (8) mengajar kelompok kecil dan perorangan. Keterampilan-keterampilan tersebut
Dokumen tersebut membahas tentang kompetensi guru menurut berbagai sumber. Ada beberapa poin penting yang diangkat, yaitu: (1) kompetensi guru terdiri atas kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional; (2) masing-masing kompetensi tersebut memiliki subkompetensi yang harus dikuasai guru; (3) kompetensi pedagogik meliputi pemahaman terhadap peserta didik,
Dokumen tersebut membahas tentang sosiologi, pendidikan, dan bimbingan serta hubungannya. Sosiologi mempelajari masyarakat dan perilaku sosial manusia, pendidikan bertujuan membimbing peserta didik agar dapat hidup serasi dengan masyarakat, sedangkan bimbingan merupakan proses pemberian bantuan agar individu dapat memahami diri dan lingkungannya. Ketiga hal tersebut saling berkaitan karena objek kajiann
Beberapa faktor sosial budaya yang menimbulkan kebutuhan bimbingan dan konseling antara lain perubahan konstelasi keluarga yang menyebabkan menurunnya perhatian orangtua, perkembangan pendidikan yang menimbulkan kebutuhan memilih jurusan dan bidang studi, serta perkembangan kota metropolitan yang menyebabkan pola kehidupan menjadi lebih individualistik. Faktor lainnya adalah perkembangan teknologi yang menuntut keahlian baru
Administrasi personil sekolah meliputi pengelolaan seluruh sumber daya manusia di sekolah secara efektif dan efisien untuk mendukung tujuan pendidikan. Ruang lingkupnya mencakup perencanaan, rekrutmen, pengembangan, promosi, pemberhentian, dan pensiun pegawai serta kesejahteraan mereka. Kepala sekolah bertanggung jawab menyusun rencana dan organisasi sekolah, mengoordinasi seluruh bagian, serta men
Analisis SWOT digunakan untuk menganalisis kondisi internal dan eksternal suatu organisasi guna merancang strategi dan program kerja. Analisis internal meliputi kekuatan dan kelemahan, sedangkan eksternal meliputi peluang dan ancaman. Hasil analisis SWOT kemudian digunakan untuk merancang alternatif strategi seperti memanfaatkan kekuatan untuk menangkap peluang, meminimalkan kelemahan saat menghadapi ancaman, dan lainnya.
Dokumen ini membahas tentang daya pembeda dan tingkat kesukaran soal. Daya pembeda menunjukkan kemampuan soal untuk membedakan siswa berkemampuan tinggi dan rendah, diukur dengan indeks diskriminasi antara 0-1. Tingkat kesukaran soal diukur dengan indeks kesukaran antara 0-1, di mana soal yang baik memiliki indeks 0,25-0,75. Butir soal yang baik memiliki indeks kesukaran dan daya pembeda tert
Dokumen tersebut membahas tentang organisasi sekolah dan struktur organisasi yang perlu ada di sekolah. Organisasi sekolah perlu dirancang dengan baik agar tugas dan tanggung jawab penyelenggaraan pendidikan dapat terlaksana dengan efektif dan tujuan pendidikan dapat tercapai. Struktur organisasi sekolah harus jelas menentukan tugas, tanggung jawab, dan wewenang dari kepala sekolah, guru, karyawan sekol
More from Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Cirebon (20)
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1Arumdwikinasih
Pembelajaran berdiferensiasi merupakan pembelajaran yang mengakomodasi dari semua perbedaan murid, terbuka untuk semua dan memberikan kebutuhan-kebutuhan yang dibutuhkan oleh setiap individu.kelas 1 ........
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
2. PENGERTIAN KISI-KISI
Kisi-kisi (test blue print atau table of specification)
merupakan deskripsi mengenai ruang lingkup dan
isi materi yang akan diujikan.
Tujuan penyusunan kisi-kisi adalah untuk
menentukan ruang lingkup dan tekanan tes yang
setepat-tepatnya, sehingga dapat menjadi petunjuk
dalam menulis soal. Adapun wujudnya dapat
berbentuk format atau matrik.
3. SYARAT-SYARAT KISI-KISI
SYARAT-SYARAT KISI-KISI
YANG BAIK
YANG BAIK
1. Mewakili isi kurikulum yang akan
diujikan
2. Komponen-komponennya rinci, jelas, dan
mudah dipahami
3. Soal-soalnya dapat dibuat sesuai dengan
Indikator dan bentuk yang yang
ditetapkan
4. JENIS PERILAKU YANG DAPAT DIUKUR
JENIS PERILAKU YANG DAPAT DIUKUR
Ranah kognitif yang dikembangkan Benjamin S. Bloom adalah:
Ranah kognitif yang dikembangkan Benjamin S. Bloom adalah:
1. Ingatan di antaranya seperti: menyebutkan, menentukan,
1. Ingatan di antaranya seperti: menyebutkan, menentukan,
menunjukkan, mengingat kembali, mendefinisikan;
menunjukkan, mengingat kembali, mendefinisikan;
2.Pemahaman di antaranya seperti:membedakan, mengubah,
2.Pemahaman di antaranya seperti:membedakan, mengubah,
memberi contoh, memperkirakan, mengambil kesimpulan;
memberi contoh, memperkirakan, mengambil kesimpulan;
3.Penerapan di antaranya seperti: menggunakan, menerapkan;
3.Penerapan di antaranya seperti: menggunakan, menerapkan;
4. Analisis di antaranya seperti: membandingkan,
4. Analisis di antaranya seperti: membandingkan,
mengklasifikasikan, mengkategorikan, menganalisis; ((
mengklasifikasikan, mengkategorikan, menganalisis;
5. Sintesis antaranya seperti: menghubungkan,
5. Sintesis antaranya seperti: menghubungkan,
mengembangkan, mengorganisasikan, menyusun;
mengembangkan, mengorganisasikan, menyusun;
6.(Evaluasi di antaranya seperti: menafsirkan, menilai,
6.(Evaluasi di antaranya seperti: menafsirkan, menilai,
memutuskan.
memutuskan.
5. Jenis perilaku yang dikembangkan Robert M.
Gagne
1) kemampuan intelektual: diskriminasi,
1) kemampuan intelektual: diskriminasi,
identifikasi/konsep yang nyata, klasifikasi,
identifikasi/konsep yang nyata, klasifikasi,
demonstrasi, generalisasi/menghasilkan sesuatu;
demonstrasi, generalisasi/menghasilkan sesuatu;
2) strategi kognitif: menghasilkan suatu pemecahan;
2) strategi kognitif: menghasilkan suatu pemecahan;
3) informasi verbal: menyatakan sesuatu secara oral;
3) informasi verbal: menyatakan sesuatu secara oral;
4) keterampilan motorist melaksanakan/menjalankan
4) keterampilan motorist melaksanakan/menjalankan
sesuatu;
sesuatu;
5) sikap: kemampuan untuk memilih sesuatu.
5) sikap: kemampuan untuk memilih sesuatu.
6. KETERAMPILAN BERPIKIR YANG
DIKEMBANGKAN LINN DAN GRONLUND
a. Membandingkan
o Apa persamaan dan perbedaan antara ... dan...
o Bandingkan dua cara berikut tentang ....
b. Hubungan sebab-akibat
oApa penyebab utama ...
oApa akibat …
c. Memberi alasan (justifying)
oManakah pilihan berikut yang kamu pilih,
mengapa?
oJelaskan mengapa kamu setuju/tidak setuju
dengan pernyataan tentang ....
7. LANJUTAN
d. Meringkas
Tuliskan pernyataan penting yang termasuk ...
Ringkaslah dengan tepat isi …
e. Menyimpulkan
Susunlah beberapa kesimpulan yang berasal dari
data ....
Tulislah sebuah pernyataan yang dapat menjelaskan
peristiwa berikut ....
f. Berpendapat (inferring)
•Berdasarkan ..., apa yang akan terjadi bila
•Apa reaksi A terhadap …
g. Mengelompokkan
•Kelompokkan hal berikut berdasarkan ....
•Apakah hal berikut memiliki ...
8. LANJUTAN
h. Menciptakan
•Tuliskan beberapa cara sesuai dengan ide Anda tentang ....
•Lengkapilah cerita ... tentang apa yang akan terjadi bila ....
i. Menerapkan
•Selesaikan hal berikut dengan menggunakan kaidah ....
•Tuliskan ... dengan menggunakan pedoman....
j. Analisis
•Manakah penulisan yang salah pada paragraf ....
•Daftar dan beri alasan singkat tentang ciri utama ....
k. Sintesis
•Tuliskan satu rencana untuk pembuktian ...
•Tuliskan sebuah laporan ...
l. Evaluasi
•Apakah kelebihan dan kelemahan ....
•Berdasarkan kriteria ..., tuliskanlah evaluasi tentang...
10. FORMAT KISI-KISI PENULISAN SOAL
FORMAT KISI-KISI PENULISAN SOAL
Sekolah
Mata pelajaran
Kurikulum
Alokasi waktu
No
.
:
:
:
:
………………………
………………………
………………………
………………………
Standar
Kompetensi
Jumlah soal…………………
Bentuk soal/tes :.......
Penyusun
: 1. …
2. …
Kompeten
si Dasar
Kls/
smt
Materi
pokok
Indikator
soal
Nomor
soal
11. KISI-KISI YANG BAIK HARUS MEMENUHI
KISI-KISI YANG BAIK HARUS MEMENUHI
PERSYARATAN
PERSYARATAN
1. Kisi-kisi
harus
dapat
mewakili
isi
silabus/kurikulum atau materi yang telah
diajarkan secara tepat dan proporsional.
2. Komponen-komponennya diuraikan secara
jelas dan mudah dipahami.
3. Materi yang hendak
dibuatkan soalnya.
ditanyakan
dapat