Dokumen ini membahas tentang tata surya dan fenomena yang terjadi akibat gerak bumi dan bulan, termasuk teori-teori pembentukan tata surya, anggota tata surya, hukum-hukum Kepler tentang orbit planet, karakteristik planet dalam dan luar, fase-fase bulan, komet, siang dan malam, musim, gerhana matahari dan bulan, serta pasang surut.
3. Teori Terbentuknya Tata Surya
• Teori Nebula atau Kabut (Kant-Laplace)
• Teori Pasang Surut atau Tidal (Jeans dan Jeffreys)
• Teori Planetesimal (Moulton dan Chamberlin)
• Teori Bintang Kembar (Fred Hoyle)
• Teori Big Bang (George Lemaitre)
• Teori Keadaan Tetap atau Steady-State (Bondi,
Gold, dan Hoyle)
• Teori Awan Kabut atau Proto Planet (Von
Weizsaecker)
esti widiawati
6. Hukum Kepler
• Hukum I Kepler : Lintasan setiap planet ketika
mengelilingi matahari, berbentuk elips, di
mana matahari terletak pada salah satu
fokusnya.
esti widiawati
7. • Hukum II Kepler : Setiap planet bergerak
sedemikian sehingga suatu garis khayal yang
ditarik dari matahari ke planet tersebut
mencakup daerah dengan luas yang sama
dalam waktu yang sama.
Luas daerah A sama
dengan luas daerah B
esti widiawati
8. • Hukum III Kepler : Kuadrat perioda suatu
planet sebanding dengan pangkat tiga jarak
rata-ratanya dari Matahari.
Keterangan :
T1 = Periode planet pertama
T2 = Periode planet kedua
r1 = Jarak planet pertama dengan Matahari
r2 = Jarak planet kedua dengan Matahari
esti widiawati
11. KOMET
Komet adalah benda langit yang mengelilingi
matahari dengan garis edar berbentuk lonjong
atau parabolis atau hiperbolis. Benda langit ini
terdiri atas bongkahan batu, debu, serta es.
Komet merupakan benda angkasa yang mirip
asteroid, tetapi hampir seluruhnya terbentuk
dari gas (karbon dioksida, metana, air) dan debu
yang membeku
esti widiawati
12. FENOMENA AKIBAT GERAK BUMI
• Akibat Rotasi Bumi
1. Terjadinya siang dan malam
2. Gerak Semu Harian Matahahari
3. Perbedaan Waktu di Berbagai Tempat di Dunia
4. Perbedaan Percepatan Gravitasi di Permukaan
Bumi
• Akibat Revolusi Bumi :
1. Pergantian Musim
2. Gerak Semu Tahunan Matahari
esti widiawati
15. PASANG LAUT
• Pasang Purnama, yaitu
pasang air laut tertinggi.
terjadi pada waktu
bulan purnama, yaitu
ketika Matahari, Bumi,
dan Bulan terletak
dalam satu garis lurus
esti widiawati
16. • Pasang Perbani, pasang
air laut terendah.
terjadi ketika Matahari,
Bumi, dan bulan
membentk sudut 90
derajat
esti widiawati