4. Prakata
Bagi beberapa orang, sopan santun saat berada
di meja makan menunjukkan intelektualitas
seseorang. Etika makan tidak bisa dibentuk secara
tiba-tiba dan memerlukan proses pembelajaran
yang panjang agar terlihat lebih natural.
Sebenarnya, etika di meja makan cukup sederhana,
Beberapa hal yang dapat dipelajari adalah cara
duduk tegak dan tidak bersandar pada sandaran
kursi, tidak meletakkan siku pada meja makan, dan
menggunakan Guest Napkin di pangkuan.
5. Etika saat Makan
Aturan saat makan di beberapa negara memiliki sedikit perbedaan. Namun pada
dasarnya, etika saat makan jamuan resmi, seperti berikut ini.
1. Tunggu hingga Tuan Rumah mempersilakan makan.
2. Makan tanpa bersuara.
3. Kunyah makanan dengan mulut yang tertutup.
4. Tutup mulut dengan serbet saat batuk ataupun bersin.
5. Tidak memainkan peralatan makan.
6. Hindari meniup sup atau makanan yang masih panas. Lebih baik, aduk-aduk
sup sebentar hingga uap panas hilang.
7. Minta izin kepada Tuan Rumah saat akan meninggalkan meja makan.
8. Tidak menerima telepon ataupun memperbaiki riasan saat berada di meja
makan.
9. Hindari mengambil atau meminta makanan dari piring orang lain.
10.Habiskan makanan di dalam mulut sebelum minum.
11.Usahakan untuk tidak menambahkan bumbu, seperti garam atau lada ke dalam
makanan karena dianggap kurang menghargai chef atau koki.
12.Kamu bisa menyisakan sedikit makanan jika tidak ingin atau tidak bisa
menghabiskannya.
13.Pastikan untuk mengatakan kata ‘tolong’ dan ‘terima kasih’ setiap kamu
meminta bantuan.
6. Memahami Jenis
Makanan Yang Ada
Dalam table manner, terdapat aturan tak tertulis mengenai
urutan menyantap hidangan, mulai dari hidangan pembuka,
hidangan utama, hingga hidangan penutup. Karena itu,
pastikan mengetahui masing-masing menu dari hidangan ini,
sehingga tidak keliru saat memakannya. Misalnya saja,
Untuk hidangan pembuka biasanya terdapat dua jenis
makanan, yaitu hot appetizer dan cold appetizer. Bentuknya
bisa berupa sup dan salad.
Sementara hidangan utama (main course), menu yang
disajikan dapat berupa steik, seafood, sayuran, kentang,
dan hidangan berat lainnya.
Terakhir, sebagai penutup atau dessert, kamu dapat
menikmati makanan atau minuman dingin, seperti es krim,
jus, kue, dan puding.
11. Pemahaman
Penggunaan Alat
Semakin banyak menu yang akan
disajikan dalam sesi jamuan resmi, maka
semakin banyak juga alat makan yang
disiapkan. Banyaknya jumlah alat makan
di atas meja bisa membuat bingung
orang yang belum memahami fungsi alat
makan dalam jamuan resemi atau
restoran fine dining.
12. 7 Cara Gunakan Alat Makan
yang Benar Saat Jamuan
Resmi
1. Pakai alat makan dari paling luar
Susunan alat makan tidak dibuat
tanpa alasan. Urutan tersebut
disesuaikan dengan hidangan yang
akan disantap. Alat makan umumnya
diurutkan dari paling luar ke dalam.
Sendok, pisau, atau garpu di bagian
paling ujung biasanya akan
digunakan untuk menu pertama.
Jadi, kamu bisa menggunakan alat
makan dari paling luar terlebih
dahulu untuk setiap urutan makanan
yang disajikan. Ambil pisau atau
sendok sebelah kanan dan garpu
dari paling kiri piring.
13. 7 Cara Gunakan Alat Makan
yang Benar Saat Jamuan
Resmi
2. Pegang alat makan dengan
benar
Piring akan diletakkan di tengah
antara pisau dan garpu. Kamu
bisa menyesuaikan letak pisau
dan garpu dengan tangan.
Garpu dipegang dengan tangan
kiri, sebaliknya, pisau atau
sendok dipegang dengan tangan
kanan.
14. 7 Cara Gunakan Alat Makan
yang Benar Saat Jamuan
Resmi
3. Sesuaikan cara makan
Aturan menggunakan alat makan tidak selalu sama. Itu sebabnya,
kamu harus bisa menyesuaikan cara makan dengan acara yang
sedang berlangsung.
Secara garis besar, ada dua cara memegang alat makan dan cara
makan yang beda, yaitu ala Amerika dan ala Inggris.
Kebanyakan orang Amerika memotong daging dengan meletakkan
garpu di satu sisi dan menaruh pisau di tangan lainnya.
Kemudian, meletakkan pisau dan memindahkan garpu ke tangan
biasa untuk menyantap potongan daging seukuran gigitan ke mulut
tersebut.
Sementara itu, orang Inggris memiliki cara makan lebih simpel
memakan daging dengan tidak mengganti tangan untuk memegang
garpu, seperti yang dilakukan orang Amerika
15. 7 Cara Gunakan Alat Makan
yang Benar Saat Jamuan
Resmi
4. Jangan angkat mangkuk sup Sup umumnya
disajikan di mangkuk khusus. Selain mangkuk sup,
ada juga sendok sup yang berbentuk oval dan lebih
lebar dari sendok biasa. Sendok sup akan
memudahkan kamu mengambil isi sup. Jangan
angkat mangkuk sup untuk menyantap hidangan ini.
Sebaiknya, gunakan cara menyantantap sup yang
tepat. Cara yang tepat untuk menyantap sup adalah
dengan mengambil isi sup dari tengah, lalu
miringkan sendok hingga ke tepi mangkuk.
16. 7 Cara Gunakan Alat Makan
yang Benar Saat Jamuan
Resmi
5. Jangan pakai garpu untuk makan roti
Roti biasanya disajikan sebagai makanan
pembuka atau makanan ringan. Sajian ini
diletakkan khusus di atas piring dan alat
mengolesnya.
Roti bisa disantap dengan menyobeknya
sedikit dengan tangan, lalu mengolesi
bagian tersebut dengan mentega.
Jangan menggunakan garpu atau alat
lainnya untuk menyantap roti karena dapat
membuatnya terlihat kurang memahami
etika makan yang benar. Selain itu, meja
bisa menjadi berantakan.
17. 7 Cara Gunakan Alat Makan
yang Benar Saat Jamuan
Resmi
6. Taruh alat makan saat akan minum Sebelum minum air, teh,
kopi, anggur, atau minuman lainnya, letakkan peralatan
makan terlebih dahulu di tepi piring.
7. Taruh serbet di pangkuan Restoran fine dining atau jamuan
resmi pasti selalu menyediakan serbet yang tadinya ditata
di atas piring atau meja. Buka serbet tersebut saat duduk,
lipat segitiga dan taruh di pangkuan. Biasnaya hal ini
dibantu pramusaji. Saat harus menyeka mulut dengan
serbet, jangan diseka tetapi ditekan-tekan. Saat kamu harus
ke toilet atau bangun dari kursi makan, taruh serbet di kursi
dan dorong kursi ke arah meja. Sementara jika kamu
sudah selesai makan dan ingin beranjak bangun dari kursi,
maka taruh serbet di sebelah kanan piring. Ini menandakan
bahwa kamu sudah selesai bersantap.