2. Secara Biologis
• Spesies bangau
• Kulit tebal
• Kepala warna merah cerah
• Umur mencapai 50 tahun
• Trakea yang panjang adaptasi
untuk menghasilkan suara
terompet yang keras
4. PENGENDALIAN DAN PENANGANAN
Metode Penangkapan
• Menggiring atau mendorong
burung secara perlahan ke sudut
atau ruang terbatas.
• Satu tangan menopang tubuh,
dan tangan lainnya memegang
kaki
(Grus canadensis pulla)
5. Midazolam (0,5 - 1,5 mg/kg (IM)
Butorfanol 0,5 - 1,5 mg/kg (IM)
Diazepam 0,5-1,0 mg/kg (PO)
Sedasi Ringan
Pengekangan Kimia
Lidokain 0,5 mililiter [mL],
Xilokain 0,5 mL,
Bupivakain hingga 2 mg/kg
(SC)
/FACEBOOK
You can simply impress your
audience and add a unique zing
and appeal to your Presentations.
@TWITTER
You can simply impress your
audience and add a unique zing
and appeal to your Presentations.
Penanganan ekstensif
untuk mengurangi stres,
termasuk hipertermia dan
miopati penangkapan
Anastesi lokal
6. Trakea looping yang ada pada
spesies bangau lain dapat
menyebabkan penumpukan lendir
atau cairan pada titik-titik tertentu
dan mengakibatkan dispnea
parah
Darah dapat diambil dari vena
jugularis kanan atau dari vena
metatarsal medial. .
Pengambilan Darah
PROSEDUR DIAGNOSTIK
7. PERAWATAN MEDIS
Antibiotik
Amikasin (10mg/kg IM, setiap 12 jam)
Ampisilin (20-100 mg/kg IM, setiap 12 jam)
Karbenisilin (100mg/kg IM atau IV, setiap 12 jam)
Antimikroba dan anthelmintik biasa
digunakan pada burung bangau.
Atimikroba
Amfoterisin B (5-10 mg/15 mL air setiap 8 jam)
Flusitosin (100 mg/kg, PO, setiap 8–12 jam)
Anti Parasit
Albendazol (20 mg/kg, PO; ulangi dalam 7 hari)
Invermectin (0,2 mg/kg, SQ; ulangi dalam 14 hari)
8. PENYAKIT MENULAR
Penyakit Bakteri
• Infeksi mata yang melibatkan kornea pada
anak ayam bangau yang disebabkan oleh
Pseudomonas aeruginosa
• Salmonella sp, bagaimanapun, juga telah
dikaitkan dengan enteritis, septikemia, dan
kematian
9. Penyakit Virus
• Penyakit virus seperti cacar burung dan
penyakit tetelo, yang terjadi pada sebagian
besar spesies burung,
• Virus EEE adalah arbovirus (alphavirus,
togaviridae) yang ditularkan oleh vektor
nyamuk Culisetta melanuria.
• WNV adalah arbovirus lain milik flavivirus,
flaviviridae, dan ditularkan oleh Culex sp.
• IBD adalah penyakit virus (avibirnavirus,
birnaviridae), mengakibatkan
imunosupresi.
10. Penyakit Mikotik
• Aspergillosis telah didiagnosis pada
burung bangau penangkaran muda dan
dewasa dan telah menyebabkan kematian
banyak anak burung bangau.
11. Penyakit Parasit
C E R T I F I C AT E
Haemoproteus
antigonis
Haemoproteus
balearicae
Vepis spp
Ascaridia sp
12. PENYAKIT TIDAK MENULAR
Online
Teacher
Portfolio Designed
You can simply impress your audience
and add a unique zing and appeal to
your Presentations. I hope and I
believe that this Template will your
Time, Money and Reputation.
Portfolio Designed
You can simply impress your audience
and add a unique zing and appeal to
your Presentations. I hope and I
believe that this Template will your
Time, Money and Reputation.
Patah kaki
Potongan logam atau benda asing yang tertelan
Gigitan ular berbisa
13. REPRODUKSI
Bersifat teritorial selama musim kawin membangun
sarang vegetasi di daerah berawa.
Betina umumnya bertelur dua, dan kedua orang
tua berbagi dalam kegiatan mengeram selama
masa inkubasi 30 hari..
Anakan sering sangat agresif terhadap saudara
mereka, yang dapat mengakibatkan kematian
salah satu .
Option A
Option B
Option C
Option D
Bangau sering monogami seumur hidup.