SlideShare a Scribd company logo
MAULANA SYARIF HIDAYATULLAH
ASPEK HUKUM DAN
LEGALITAS
• Usaha, dalam bentuk apa pun, memerlukan keabsahan legalitas
karena factor ini yang menentukan keberlanjutan hidupnya.
Keberlangsungan usaha selain ditentukan factor-factor
fundamental bisnis berupa market, produksi, SDM, dan
keuangan, juga ditunjang dan ditentukan oleh legalitas usaha.
• Jika legalitas usaha tidak ada atau tidak dapat diperoleh dari
otoritas pemerintah melalui instansi/departemen terkait, usaha
tersebut tidak akan dapat beroperasi dalam waktu lama dan
berkelanjutan.
Dipandang dari sumbernya, bentuk legalitas dapat
dibedakan menjadi 2 sumber, yaitu:
1. Kelompok masyarakat, yaitu sekelompok
masyarakat yang hidup dan tinggal di
daerah/wilayah tempat proyek/bisnis ini akan
didirikan.
2. Pemerintah, yang merupakan bagian dari struktur
dan system pemerintahan di Indonesia, termasuk
Lembaga pemerintahan dari desa sampai negara
serta instansi/Lembaga/departemen yang
membidangi sector-sector tertentu.
Usaha dapat dikatakan legal jika telah mendapatkan
izin usaha dari pemerintah daerah setempat melalui
instansi/Lembaga/departemen/dinas terkait.
SKALA USAHA
Skala usaha di Indonesia dikelompokkan menjadi 4 jenis,
yaitu:
1. Usaha Mikro; usaha yang tidak berbadan hukum, biasa
nya tidak memiliki perizinan yang dikeluarkan instansi
berwenang dan sering disebut usaha informal. Aset
usaha skala mikro ini maksimal sebesar Rp. 25 Juta
(diluar tanah dan bangunan).
2. Usaha Kecil; memiliki kekayaan/aset usaha maksimal
sebesar Rp. 200 juta (diluar tanah dan bangunan).
Omzet (perputaran usaha) dalam waktu 1 tahun maksi
mal sebesar Rp. 1 Miliar. Usaha kecil ini rata-rata sdh
memiliki izin usaha dengan bentuk badan hukum
usaha dagang (UD), perusahaan dagang (PD), dan
sebagian telah mempunyai organisasi yang lebih baik
seperti koperasi, persekutuan komanditer (CV), dan
sebagian kecil dalam bentuk perseroan terbatas (PT).
SKALA USAHA
3. Usaha Menengah; usaha yang memiliki kekayaan/asset
antara Rp. 200 juta dan maksimal Rp. 500 juta (diluar
tanah dan bangunan). Bentuk badan hokum usaha
menengah sebagian besar sudah dalam bentuk CV,
koperasi dan PT.
4. Usaha Besar; usaha yang memiliki kekayaan/asset
diatas Rp. 500 juta (diluar tanah dan bangunan).
Sebagian besar bentuk badan hukumnya adalah PT.
BENTUK HUKUM PERUSAHAAN DI INDONESIA
1. Perusahaan Perseorangan;
2. Firma;
3. Perseroan Komanditer (CV);
4. Perseroan Terbatas (PT);
5. Perusahaan Negara (PN);
6. Perusahaan Pemerintah;
7. Koperasi;
8. Yayasan;
METODE PEMILIHAN BADAN HUKUM
1. Faktor Tujuan (goal);
2. Faktor Kepemilikan (ownership);
3. Faktor Permodalan (capital);
4. Faktor Pembagian Risiko (risk sharing);
5. Faktor Jangka Waktu (timely).
IDENTITAS INVESTOR
Beberapa sisi identitas investor yang perlu diteliti adalah
sebagai berikut:
1. Kewarganegaraan;
2. Informasi Bank;
3. Keterlibatan Pidana atau Perdata;
4. Hubungan Keluarga.
PROSES PERIZINAN DAN LEGALITAS USAHA
Untuk mendapatkan legalitas usaha, ada beberapa jenis
perizinan yang perlu dipersiapkan sebelum suatu usaha di
jalankan, antara lain:
1. Akta Pendirian
2. Surat Keterangan Domisili Usaha
3. Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)
4. Tanda Daftar Perusahaan (TDP)
5. Tanda Daftar Usaha Perdagangan (TDUP) dan
6. Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP)
LEGALITAS PRODUK
JENIS USAHA JENIS PRODUK LEGALITAS INSTANSI
Barang berwujud 1. Makanan dan
minuman
2. Produk Kimia
3. Produk tambang
& mineral
4. Manufacturing
1. BPOM
2. Sertifikasi
halal
3. Standar
kualitas
4. Standardisasi
Nasional
Indonesia
(SNI)
1. DepKes
2. MUI
3. Badan
meteorologi
4. Departemen
Perdagangan
Barang tidak
berwujud
5. Software/produk
seni lainnya
5. Hak paten /
HAKI
5. Departemen
HAM dan perun
dang-undangan
LEGALITAS MEREK
Berdasarkan Undang-undang No. 15 Tahun 2001
Merek adalah tanda berupa gambar, nama, kata, huruf,
angka-angka, susunan atau kombinasi dari unsur-unsur
tersebut yang memiliki daya pembeda dan digunakan
dalam kegiatan perdagangan barang dan jasa.
Merek atas barang (merek dagang) adalah merek yang di
gunakan/ditempelkan pada barang yang diperdagangkan
oleh seseorang atau beberapa orang atau badan hukum.
Begitu pula dengan merek jasa.
LEGALITAS MEREK
Sebagai tanda pembeda, merek dalam satu klasifikasi
barang/jasa tidak boleh memiliki persamaan antara satu
dan lainnya baik pada keseluruhan maupun pada
pokoknya.
Pengertian persamaan pada keseluruhannya, yaitu apabila
mempunyai persamaan dalam hal asal, sifat, cara
pembuatan dan tujuan pemakaiannya.
Pengertian persamaan pada pokoknya, yaitu apabila
memiliki persamaan pada persamaan bentuk, persamaan
pada cara penempatan, persamaan bunyi ucapan (yuris-
prudensi MARI).

More Related Content

What's hot

PERSEROAN TERBATAS (Proses Pendirian PT)
PERSEROAN TERBATAS (Proses Pendirian PT)PERSEROAN TERBATAS (Proses Pendirian PT)
PERSEROAN TERBATAS (Proses Pendirian PT)levana412y
 
Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, bentuk badan hukum,perseroan terbatas,...
Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, bentuk badan hukum,perseroan terbatas,...Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, bentuk badan hukum,perseroan terbatas,...
Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, bentuk badan hukum,perseroan terbatas,...
megiirianti083
 
Aspek Legalitas Perusahaan
Aspek Legalitas PerusahaanAspek Legalitas Perusahaan
Aspek Legalitas Perusahaan
Pekerja lepas
 
Kewirausahaan Aspek Hukum
Kewirausahaan Aspek HukumKewirausahaan Aspek Hukum
Kewirausahaan Aspek Hukum
Vedo Yudistira
 
bentu-bentuk organisasi bisnis
bentu-bentuk organisasi bisnisbentu-bentuk organisasi bisnis
bentu-bentuk organisasi bisnis
Rizka Ghiyas Agustin
 
Bentuk badan usaha
Bentuk badan usahaBentuk badan usaha
Bentuk badan usahaNadya Ali
 
Pengatar bisnis informatika task3
Pengatar bisnis informatika task3Pengatar bisnis informatika task3
Pengatar bisnis informatika task3
ilham bacht
 
WAJIB DAFTAR PERUSAHAAN
WAJIB DAFTAR PERUSAHAANWAJIB DAFTAR PERUSAHAAN
WAJIB DAFTAR PERUSAHAAN
IrmaLaurasiregar
 
Jenis Badan Usaha dan Aspek Hukum
Jenis Badan Usaha dan Aspek HukumJenis Badan Usaha dan Aspek Hukum
Jenis Badan Usaha dan Aspek Hukum
Muhammad Fajar
 
Business law module 4
Business law   module 4Business law   module 4
Business law module 4
wisnu wardhana, i nyoman
 
Makalah Hukum Bisnis
Makalah Hukum BisnisMakalah Hukum Bisnis
Makalah Hukum Bisnis
Muhammad Fajar
 
Tm 3, 4, hbl, wenna sustiany, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, mm, mpm, aspek hu...
Tm 3, 4, hbl, wenna sustiany, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, mm, mpm, aspek hu...Tm 3, 4, hbl, wenna sustiany, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, mm, mpm, aspek hu...
Tm 3, 4, hbl, wenna sustiany, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, mm, mpm, aspek hu...
WennaSustiany
 
Jenis jenis badan usaha
Jenis jenis badan usahaJenis jenis badan usaha
Jenis jenis badan usaha
Teddy Teddy
 
Ppt hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, bentuk badan hukum,perseroan terba...
Ppt hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, bentuk badan hukum,perseroan terba...Ppt hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, bentuk badan hukum,perseroan terba...
Ppt hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, bentuk badan hukum,perseroan terba...
megiirianti083
 
Bentuk-Badan-Usaha
Bentuk-Badan-UsahaBentuk-Badan-Usaha
Bentuk-Badan-Usaha
Syafril Djaelani,SE, MM
 
Perseroan terbatas (PT)
Perseroan terbatas (PT)Perseroan terbatas (PT)
Perseroan terbatas (PT)
Rizal Nurfalah
 
LANJUTAN MATERI HUKUM PERUSAHAAN
LANJUTAN MATERI HUKUM PERUSAHAANLANJUTAN MATERI HUKUM PERUSAHAAN
LANJUTAN MATERI HUKUM PERUSAHAAN
Fair Nurfachrizi
 

What's hot (20)

PERSEROAN TERBATAS (Proses Pendirian PT)
PERSEROAN TERBATAS (Proses Pendirian PT)PERSEROAN TERBATAS (Proses Pendirian PT)
PERSEROAN TERBATAS (Proses Pendirian PT)
 
Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, bentuk badan hukum,perseroan terbatas,...
Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, bentuk badan hukum,perseroan terbatas,...Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, bentuk badan hukum,perseroan terbatas,...
Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, bentuk badan hukum,perseroan terbatas,...
 
Aspek Legalitas Perusahaan
Aspek Legalitas PerusahaanAspek Legalitas Perusahaan
Aspek Legalitas Perusahaan
 
Kewirausahaan Aspek Hukum
Kewirausahaan Aspek HukumKewirausahaan Aspek Hukum
Kewirausahaan Aspek Hukum
 
bentu-bentuk organisasi bisnis
bentu-bentuk organisasi bisnisbentu-bentuk organisasi bisnis
bentu-bentuk organisasi bisnis
 
Bentuk badan usaha
Bentuk badan usahaBentuk badan usaha
Bentuk badan usaha
 
Pengatar bisnis informatika task3
Pengatar bisnis informatika task3Pengatar bisnis informatika task3
Pengatar bisnis informatika task3
 
WAJIB DAFTAR PERUSAHAAN
WAJIB DAFTAR PERUSAHAANWAJIB DAFTAR PERUSAHAAN
WAJIB DAFTAR PERUSAHAAN
 
Jenis Badan Usaha dan Aspek Hukum
Jenis Badan Usaha dan Aspek HukumJenis Badan Usaha dan Aspek Hukum
Jenis Badan Usaha dan Aspek Hukum
 
Business law module 4
Business law   module 4Business law   module 4
Business law module 4
 
Makalah Hukum Bisnis
Makalah Hukum BisnisMakalah Hukum Bisnis
Makalah Hukum Bisnis
 
Tm 3, 4, hbl, wenna sustiany, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, mm, mpm, aspek hu...
Tm 3, 4, hbl, wenna sustiany, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, mm, mpm, aspek hu...Tm 3, 4, hbl, wenna sustiany, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, mm, mpm, aspek hu...
Tm 3, 4, hbl, wenna sustiany, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, mm, mpm, aspek hu...
 
Jenis jenis badan usaha
Jenis jenis badan usahaJenis jenis badan usaha
Jenis jenis badan usaha
 
Ppt hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, bentuk badan hukum,perseroan terba...
Ppt hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, bentuk badan hukum,perseroan terba...Ppt hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, bentuk badan hukum,perseroan terba...
Ppt hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, bentuk badan hukum,perseroan terba...
 
Bentuk-Badan-Usaha
Bentuk-Badan-UsahaBentuk-Badan-Usaha
Bentuk-Badan-Usaha
 
Perseroan terbatas (PT)
Perseroan terbatas (PT)Perseroan terbatas (PT)
Perseroan terbatas (PT)
 
LANJUTAN MATERI HUKUM PERUSAHAAN
LANJUTAN MATERI HUKUM PERUSAHAANLANJUTAN MATERI HUKUM PERUSAHAAN
LANJUTAN MATERI HUKUM PERUSAHAAN
 
HUKUM PERUSAHAAN
HUKUM PERUSAHAANHUKUM PERUSAHAAN
HUKUM PERUSAHAAN
 
Dasar hukum pt
Dasar hukum ptDasar hukum pt
Dasar hukum pt
 
Bab iii hukum organisasi perusahaan
Bab iii hukum organisasi perusahaanBab iii hukum organisasi perusahaan
Bab iii hukum organisasi perusahaan
 

Similar to Studi Kelayakan Bisnis

ASPEK-HUKUM ....pptx
ASPEK-HUKUM ....pptxASPEK-HUKUM ....pptx
ASPEK-HUKUM ....pptx
WidyaKhusnulKhotimah
 
Bumn
BumnBumn
Kelompok 6 Hukbis_Manajemen 6 A3.pdf
Kelompok 6 Hukbis_Manajemen 6 A3.pdfKelompok 6 Hukbis_Manajemen 6 A3.pdf
Kelompok 6 Hukbis_Manajemen 6 A3.pdf
putriekas1
 
Slide Mata Kuliah Kewirausahaan/Islamic Entreprneuer Temu#13
Slide Mata Kuliah Kewirausahaan/Islamic Entreprneuer Temu#13Slide Mata Kuliah Kewirausahaan/Islamic Entreprneuer Temu#13
Slide Mata Kuliah Kewirausahaan/Islamic Entreprneuer Temu#13
Mas YuLee H.Yulikuspartono
 
Institusi (manfaat wajib daftar perusahaan)
Institusi (manfaat wajib daftar perusahaan)Institusi (manfaat wajib daftar perusahaan)
Institusi (manfaat wajib daftar perusahaan)Agung Kharisma
 
Studi kelayakan bisnis skb
Studi kelayakan bisnis skbStudi kelayakan bisnis skb
Studi kelayakan bisnis skb
Judianto Nugroho
 
240388-aspek-hukum-legalitas-perusahaan-atau-ba-fa20be17.pdf
240388-aspek-hukum-legalitas-perusahaan-atau-ba-fa20be17.pdf240388-aspek-hukum-legalitas-perusahaan-atau-ba-fa20be17.pdf
240388-aspek-hukum-legalitas-perusahaan-atau-ba-fa20be17.pdf
masjiddikunci
 
1. Badan Hukum Ind 21.pptx
1. Badan Hukum Ind 21.pptx1. Badan Hukum Ind 21.pptx
1. Badan Hukum Ind 21.pptx
muharramahistnainipr
 
MK Bentuk Badan Usaha.pptx
MK Bentuk Badan Usaha.pptxMK Bentuk Badan Usaha.pptx
MK Bentuk Badan Usaha.pptx
RafliSaber
 
Pedoman indonesia
Pedoman indonesiaPedoman indonesia
Pedoman indonesia
JuniarSinaga2
 
Studi kelayakan bisnis bab 2
Studi kelayakan bisnis bab 2Studi kelayakan bisnis bab 2
Studi kelayakan bisnis bab 2
MutirahMuti
 
meet 9 ASPEK HUKUM.pptx
meet 9 ASPEK  HUKUM.pptxmeet 9 ASPEK  HUKUM.pptx
meet 9 ASPEK HUKUM.pptx
BgClauProject
 
Studi Kelayakan Bisnis
Studi Kelayakan BisnisStudi Kelayakan Bisnis
Studi Kelayakan Bisnis
Syafril Djaelani,SE, MM
 
02. bentuk badan usaha
02. bentuk badan usaha02. bentuk badan usaha
02. bentuk badan usahaucupbh2818ll
 
Memilih Bentuk Usaha
Memilih Bentuk UsahaMemilih Bentuk Usaha
Memilih Bentuk Usaha
Abeng Fariz
 
SADRIN(21910138) Tugas I dan II Study Kelayakan Bisnis.pdf
SADRIN(21910138) Tugas I dan II Study Kelayakan Bisnis.pdfSADRIN(21910138) Tugas I dan II Study Kelayakan Bisnis.pdf
SADRIN(21910138) Tugas I dan II Study Kelayakan Bisnis.pdf
SadrinS
 
Wajib daftar perusahaan
Wajib daftar perusahaanWajib daftar perusahaan
Wajib daftar perusahaan
Ega Jalaludin
 
ASPEK-HUKUM.ppt
ASPEK-HUKUM.pptASPEK-HUKUM.ppt
ASPEK-HUKUM.ppt
FerdyDamara
 
Aspek-Hukum.pdf
Aspek-Hukum.pdfAspek-Hukum.pdf
Aspek-Hukum.pdf
hilman39
 

Similar to Studi Kelayakan Bisnis (20)

ASPEK-HUKUM ....pptx
ASPEK-HUKUM ....pptxASPEK-HUKUM ....pptx
ASPEK-HUKUM ....pptx
 
Bumn
BumnBumn
Bumn
 
Kelompok 6 Hukbis_Manajemen 6 A3.pdf
Kelompok 6 Hukbis_Manajemen 6 A3.pdfKelompok 6 Hukbis_Manajemen 6 A3.pdf
Kelompok 6 Hukbis_Manajemen 6 A3.pdf
 
Slide Mata Kuliah Kewirausahaan/Islamic Entreprneuer Temu#13
Slide Mata Kuliah Kewirausahaan/Islamic Entreprneuer Temu#13Slide Mata Kuliah Kewirausahaan/Islamic Entreprneuer Temu#13
Slide Mata Kuliah Kewirausahaan/Islamic Entreprneuer Temu#13
 
Institusi (manfaat wajib daftar perusahaan)
Institusi (manfaat wajib daftar perusahaan)Institusi (manfaat wajib daftar perusahaan)
Institusi (manfaat wajib daftar perusahaan)
 
Studi kelayakan bisnis skb
Studi kelayakan bisnis skbStudi kelayakan bisnis skb
Studi kelayakan bisnis skb
 
240388-aspek-hukum-legalitas-perusahaan-atau-ba-fa20be17.pdf
240388-aspek-hukum-legalitas-perusahaan-atau-ba-fa20be17.pdf240388-aspek-hukum-legalitas-perusahaan-atau-ba-fa20be17.pdf
240388-aspek-hukum-legalitas-perusahaan-atau-ba-fa20be17.pdf
 
1. Badan Hukum Ind 21.pptx
1. Badan Hukum Ind 21.pptx1. Badan Hukum Ind 21.pptx
1. Badan Hukum Ind 21.pptx
 
MK Bentuk Badan Usaha.pptx
MK Bentuk Badan Usaha.pptxMK Bentuk Badan Usaha.pptx
MK Bentuk Badan Usaha.pptx
 
Pedoman indonesia
Pedoman indonesiaPedoman indonesia
Pedoman indonesia
 
Studi kelayakan bisnis bab 2
Studi kelayakan bisnis bab 2Studi kelayakan bisnis bab 2
Studi kelayakan bisnis bab 2
 
meet 9 ASPEK HUKUM.pptx
meet 9 ASPEK  HUKUM.pptxmeet 9 ASPEK  HUKUM.pptx
meet 9 ASPEK HUKUM.pptx
 
Studi Kelayakan Bisnis
Studi Kelayakan BisnisStudi Kelayakan Bisnis
Studi Kelayakan Bisnis
 
02. bentuk badan usaha
02. bentuk badan usaha02. bentuk badan usaha
02. bentuk badan usaha
 
Studi kelayakan bisnis bab 2
Studi kelayakan bisnis bab 2Studi kelayakan bisnis bab 2
Studi kelayakan bisnis bab 2
 
Memilih Bentuk Usaha
Memilih Bentuk UsahaMemilih Bentuk Usaha
Memilih Bentuk Usaha
 
SADRIN(21910138) Tugas I dan II Study Kelayakan Bisnis.pdf
SADRIN(21910138) Tugas I dan II Study Kelayakan Bisnis.pdfSADRIN(21910138) Tugas I dan II Study Kelayakan Bisnis.pdf
SADRIN(21910138) Tugas I dan II Study Kelayakan Bisnis.pdf
 
Wajib daftar perusahaan
Wajib daftar perusahaanWajib daftar perusahaan
Wajib daftar perusahaan
 
ASPEK-HUKUM.ppt
ASPEK-HUKUM.pptASPEK-HUKUM.ppt
ASPEK-HUKUM.ppt
 
Aspek-Hukum.pdf
Aspek-Hukum.pdfAspek-Hukum.pdf
Aspek-Hukum.pdf
 

More from Maulana Syarif Hidayatullah

Fiqh Mawaris
Fiqh MawarisFiqh Mawaris
Fiqh Mawaris
Fiqh MawarisFiqh Mawaris
Fiqh Mawaris
Fiqh MawarisFiqh Mawaris
Fiqh Mawaris
Fiqh MawarisFiqh Mawaris
Fiqh Mawaris
Fiqh MawarisFiqh Mawaris
Fiqh Mawaris
Fiqh MawarisFiqh Mawaris
Fiqh Mawaris
Fiqh MawarisFiqh Mawaris
Fiqh Mawaris
Fiqh MawarisFiqh Mawaris
Fiqh Mawaris
Fiqh MawarisFiqh Mawaris
Fiqh Mawaris
Fiqh MawarisFiqh Mawaris
Fiqh Mawaris
Fiqh MawarisFiqh Mawaris
Fiqh Mawaris
Fiqh MawarisFiqh Mawaris
Fiqh Mawaris
Fiqh MawarisFiqh Mawaris
Metode observasi dalam Riset Pemasaran
Metode observasi dalam Riset PemasaranMetode observasi dalam Riset Pemasaran
Metode observasi dalam Riset Pemasaran
Maulana Syarif Hidayatullah
 
Tm 3
Tm 3Tm 3
Tm 2
Tm 2Tm 2

More from Maulana Syarif Hidayatullah (20)

Fiqh Mawaris
Fiqh MawarisFiqh Mawaris
Fiqh Mawaris
 
Fiqh Mawaris
Fiqh MawarisFiqh Mawaris
Fiqh Mawaris
 
Fiqh Mawaris
Fiqh MawarisFiqh Mawaris
Fiqh Mawaris
 
Fiqh Mawaris
Fiqh MawarisFiqh Mawaris
Fiqh Mawaris
 
Fiqh Mawaris
Fiqh MawarisFiqh Mawaris
Fiqh Mawaris
 
Fiqh Mawaris
Fiqh MawarisFiqh Mawaris
Fiqh Mawaris
 
Fiqh Mawaris
Fiqh MawarisFiqh Mawaris
Fiqh Mawaris
 
Fiqh Mawaris
Fiqh MawarisFiqh Mawaris
Fiqh Mawaris
 
Fiqh Mawaris
Fiqh MawarisFiqh Mawaris
Fiqh Mawaris
 
Fiqh Mawaris
Fiqh MawarisFiqh Mawaris
Fiqh Mawaris
 
Fiqh Mawaris
Fiqh MawarisFiqh Mawaris
Fiqh Mawaris
 
Fiqh Mawaris
Fiqh MawarisFiqh Mawaris
Fiqh Mawaris
 
Fiqh Mawaris
Fiqh MawarisFiqh Mawaris
Fiqh Mawaris
 
Metode observasi dalam Riset Pemasaran
Metode observasi dalam Riset PemasaranMetode observasi dalam Riset Pemasaran
Metode observasi dalam Riset Pemasaran
 
Tm 7
Tm 7Tm 7
Tm 7
 
Tm 6
Tm 6Tm 6
Tm 6
 
Tm 5
Tm 5Tm 5
Tm 5
 
Tm 4
Tm 4Tm 4
Tm 4
 
Tm 3
Tm 3Tm 3
Tm 3
 
Tm 2
Tm 2Tm 2
Tm 2
 

Recently uploaded

Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
DEVI390643
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
SEMUELSAMBOKARAENG
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
agusmulyadi08
 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
yuniarmadyawati361
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Galang Adi Kuncoro
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
MuhammadBagusAprilia1
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
 
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
johan199969
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
d2spdpnd9185
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
muhammadRifai732845
 
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdfLaporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
heridawesty4
 
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
muhammadyudiyanto55
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
PURWANTOSDNWATES2
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
haryonospdsd011
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
EkoPutuKromo
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
Dedi Dwitagama
 
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawasPrensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
suprihatin1885
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
asyi1
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
SABDA
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
agusmulyadi08
 

Recently uploaded (20)

Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
 
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdfLaporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
 
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
 
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawasPrensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
 

Studi Kelayakan Bisnis

  • 1. MAULANA SYARIF HIDAYATULLAH ASPEK HUKUM DAN LEGALITAS
  • 2. • Usaha, dalam bentuk apa pun, memerlukan keabsahan legalitas karena factor ini yang menentukan keberlanjutan hidupnya. Keberlangsungan usaha selain ditentukan factor-factor fundamental bisnis berupa market, produksi, SDM, dan keuangan, juga ditunjang dan ditentukan oleh legalitas usaha. • Jika legalitas usaha tidak ada atau tidak dapat diperoleh dari otoritas pemerintah melalui instansi/departemen terkait, usaha tersebut tidak akan dapat beroperasi dalam waktu lama dan berkelanjutan.
  • 3. Dipandang dari sumbernya, bentuk legalitas dapat dibedakan menjadi 2 sumber, yaitu: 1. Kelompok masyarakat, yaitu sekelompok masyarakat yang hidup dan tinggal di daerah/wilayah tempat proyek/bisnis ini akan didirikan. 2. Pemerintah, yang merupakan bagian dari struktur dan system pemerintahan di Indonesia, termasuk Lembaga pemerintahan dari desa sampai negara serta instansi/Lembaga/departemen yang membidangi sector-sector tertentu. Usaha dapat dikatakan legal jika telah mendapatkan izin usaha dari pemerintah daerah setempat melalui instansi/Lembaga/departemen/dinas terkait.
  • 4. SKALA USAHA Skala usaha di Indonesia dikelompokkan menjadi 4 jenis, yaitu: 1. Usaha Mikro; usaha yang tidak berbadan hukum, biasa nya tidak memiliki perizinan yang dikeluarkan instansi berwenang dan sering disebut usaha informal. Aset usaha skala mikro ini maksimal sebesar Rp. 25 Juta (diluar tanah dan bangunan). 2. Usaha Kecil; memiliki kekayaan/aset usaha maksimal sebesar Rp. 200 juta (diluar tanah dan bangunan). Omzet (perputaran usaha) dalam waktu 1 tahun maksi mal sebesar Rp. 1 Miliar. Usaha kecil ini rata-rata sdh memiliki izin usaha dengan bentuk badan hukum usaha dagang (UD), perusahaan dagang (PD), dan sebagian telah mempunyai organisasi yang lebih baik seperti koperasi, persekutuan komanditer (CV), dan sebagian kecil dalam bentuk perseroan terbatas (PT).
  • 5. SKALA USAHA 3. Usaha Menengah; usaha yang memiliki kekayaan/asset antara Rp. 200 juta dan maksimal Rp. 500 juta (diluar tanah dan bangunan). Bentuk badan hokum usaha menengah sebagian besar sudah dalam bentuk CV, koperasi dan PT. 4. Usaha Besar; usaha yang memiliki kekayaan/asset diatas Rp. 500 juta (diluar tanah dan bangunan). Sebagian besar bentuk badan hukumnya adalah PT.
  • 6. BENTUK HUKUM PERUSAHAAN DI INDONESIA 1. Perusahaan Perseorangan; 2. Firma; 3. Perseroan Komanditer (CV); 4. Perseroan Terbatas (PT); 5. Perusahaan Negara (PN); 6. Perusahaan Pemerintah; 7. Koperasi; 8. Yayasan;
  • 7. METODE PEMILIHAN BADAN HUKUM 1. Faktor Tujuan (goal); 2. Faktor Kepemilikan (ownership); 3. Faktor Permodalan (capital); 4. Faktor Pembagian Risiko (risk sharing); 5. Faktor Jangka Waktu (timely).
  • 8. IDENTITAS INVESTOR Beberapa sisi identitas investor yang perlu diteliti adalah sebagai berikut: 1. Kewarganegaraan; 2. Informasi Bank; 3. Keterlibatan Pidana atau Perdata; 4. Hubungan Keluarga.
  • 9. PROSES PERIZINAN DAN LEGALITAS USAHA Untuk mendapatkan legalitas usaha, ada beberapa jenis perizinan yang perlu dipersiapkan sebelum suatu usaha di jalankan, antara lain: 1. Akta Pendirian 2. Surat Keterangan Domisili Usaha 3. Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) 4. Tanda Daftar Perusahaan (TDP) 5. Tanda Daftar Usaha Perdagangan (TDUP) dan 6. Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP)
  • 10. LEGALITAS PRODUK JENIS USAHA JENIS PRODUK LEGALITAS INSTANSI Barang berwujud 1. Makanan dan minuman 2. Produk Kimia 3. Produk tambang & mineral 4. Manufacturing 1. BPOM 2. Sertifikasi halal 3. Standar kualitas 4. Standardisasi Nasional Indonesia (SNI) 1. DepKes 2. MUI 3. Badan meteorologi 4. Departemen Perdagangan Barang tidak berwujud 5. Software/produk seni lainnya 5. Hak paten / HAKI 5. Departemen HAM dan perun dang-undangan
  • 11. LEGALITAS MEREK Berdasarkan Undang-undang No. 15 Tahun 2001 Merek adalah tanda berupa gambar, nama, kata, huruf, angka-angka, susunan atau kombinasi dari unsur-unsur tersebut yang memiliki daya pembeda dan digunakan dalam kegiatan perdagangan barang dan jasa. Merek atas barang (merek dagang) adalah merek yang di gunakan/ditempelkan pada barang yang diperdagangkan oleh seseorang atau beberapa orang atau badan hukum. Begitu pula dengan merek jasa.
  • 12. LEGALITAS MEREK Sebagai tanda pembeda, merek dalam satu klasifikasi barang/jasa tidak boleh memiliki persamaan antara satu dan lainnya baik pada keseluruhan maupun pada pokoknya. Pengertian persamaan pada keseluruhannya, yaitu apabila mempunyai persamaan dalam hal asal, sifat, cara pembuatan dan tujuan pemakaiannya. Pengertian persamaan pada pokoknya, yaitu apabila memiliki persamaan pada persamaan bentuk, persamaan pada cara penempatan, persamaan bunyi ucapan (yuris- prudensi MARI).