Dokumen tersebut membahas strategi untuk memperbaiki neraca perdagangan Indonesia, yang mengalami defisit kronis. Beberapa strategi yang disebutkan adalah mengendalikan impor barang konsumsi dengan menyesuaikan tarif pajak pertambahan nilai impor, serta mendorong ekspor dan investasi dengan memberikan insentif. Dokumen ini juga menjelaskan rincian penyesuaian tarif pajak pertambahan nilai impor untuk berbagai komoditas.
penghitungan pendapatan nasional dengan metode cara pengeluaran, metode cara produk neto, metode cara pendapatan, pendapatan pribadi dan pendapatan disposebel, cara menentukan tingkat pertumbuhan ekonomi
penghitungan pendapatan nasional dengan metode cara pengeluaran, metode cara produk neto, metode cara pendapatan, pendapatan pribadi dan pendapatan disposebel, cara menentukan tingkat pertumbuhan ekonomi
Sebelum Anda "Download" Silahkan "Follow" atau Beri "Like" terlebih dahulu. Thx.
Bagi yang membutuhkan INHOUSE TRAINING, Silahkan Hubungi : 0878-7063-5053 (Fast Response). TARIF PELATIHAN SANGAT MURAH !!!
Inflasi, Pengangguran, dan Kurva Phillips
Disusun oleh: Muhammad Rafi Kambara
Dua tujuan dalam kebijakan ekonomi yang ingin dicapai namun sering bertentangan adalah inflasi yang rendah dan pengangguran yang rendah. Misalnya, pembuat kebijakan menggunakan kebijakan fiskal / moneter untuk memperbesar permintaan agregat. Kebijakan ini akan menggerakkan perekonomian sepanjang kurva penawaran agregat jangka pendek ke titik output yang lebih tinggi dan tingkat harga yang lebih tinggi.
Nilai saham merupan nilai yang dimiliki oleh selsmbar saham di pasar modal. nilai saham terdiri dari tiga nilai, yaitu : nilai buku, nilai pasar, dan nilai intrinsik
Sebelum Anda "Download" Silahkan "Follow" atau Beri "Like" terlebih dahulu. Thx.
Bagi yang membutuhkan INHOUSE TRAINING, Silahkan Hubungi : 0878-7063-5053 (Fast Response). TARIF PELATIHAN SANGAT MURAH !!!
Inflasi, Pengangguran, dan Kurva Phillips
Disusun oleh: Muhammad Rafi Kambara
Dua tujuan dalam kebijakan ekonomi yang ingin dicapai namun sering bertentangan adalah inflasi yang rendah dan pengangguran yang rendah. Misalnya, pembuat kebijakan menggunakan kebijakan fiskal / moneter untuk memperbesar permintaan agregat. Kebijakan ini akan menggerakkan perekonomian sepanjang kurva penawaran agregat jangka pendek ke titik output yang lebih tinggi dan tingkat harga yang lebih tinggi.
Nilai saham merupan nilai yang dimiliki oleh selsmbar saham di pasar modal. nilai saham terdiri dari tiga nilai, yaitu : nilai buku, nilai pasar, dan nilai intrinsik
Isu perpajakan pekan lalu:
* Kongres AS loloskan usulan reformasi pajak Donald Trump
* Menkeu prediksi shortfall Pajak tahun 2017
sebesar Rp130 Triliun
* Fitch Ratings dongkrak peringkat utang RI menjadi BBB dengan outlook stabil
Keberadaan Nganjuk sebagai kabupaten yang memiliki resiko bencana berskala sedang menjadi fokus pembahasan dalam FGD Lingkungan yang di gelar di Dinas Lingkungan Hidup Kab. Nganjuk.
Dalam kegiatan FGD yang di hadiri seluruh Komunitas, Pemangku Kebijakan (Dinas Kehutanan Jawa Timur, FPRB Nganjuk, BPBD Nganjuk) tersebut menyoroti pentingnya kolaborasi antar pihak untuk melakukan aksi mitigasi pengurangan resiko bencana.
Dalam Paparan ini, Pelestari Kawasan Wilis memaparkan konsep mitigasi yang bertumpu pada perlindungan sumber mata Air. Hal ini selaras dengan aksi & kegiatan yang telah dilakukan sejak 2020, dimana Perkawis mengambil peran konservasi di sekitar lereng Wilis
Disampaikan pada PKN Tingkat II Angkatan XVI, LAN RI
Jakarta, 6 Juni 2024
Dr. Tri Widodo W. Utomo, SH. MA.
Deputi Bidang Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN RI
2. • Dalam dua tahun terakhir (2016-2017), defist
transaksi berjalan mencapai sekitar USD 17
miliar. Defisit tersebut mampu diimbangi oleh
surplus neraca transaksi modal dan finansial
pada kisaran USD 29 miliar.
• Selama semester I tahun 2018, defisit transaksi
berjalan telah mencapai USD 13,7 miliar. Hingga
akhir tahun diperkirakan dapat mencapai USD25
miliar.
• Ekspor barang mencapai sekitar USD 88,2
miliar, namun impor cukup tinggi mencapai
USD 85,6. Terjadi penurunan surplus neraca
perdagangan barang.
• Sementara surplus neraca transaksi modal dan
finansial hanya mencapai USD 6,5 miliar. Hingga
akhir tahun diperkirakan hanya mencapai
USD13 miliar
Masih terdapat risiko capital outflow lebih
tinggi akibat kebijakan kenaikan FFR lebih
lanjut
Dibutuhkan strategi untuk pengendalian impor.
2
Sumber: Bank Indonesia
Neraca Pembayaran Indonesia
Neraca Pembayaran Indonesia (USD Miliar)
3. ANALISIS DEVISA IMPOR JANUARI s.d AGUSTUS 2018 (DATA DJBC)
Impor masih didominasi sektor produktif, namun pertumbuhan tertinggi terjadi di barang konsumsi
85,55
106,34
14,97
13,818,42
3,39108,94
123,54
Devisa Impor (Miliar US$)
13,40%
2. Kategori BEC
1. Sektoral
Keterangan:
1.Sumber: EIS, 2 September 2018
2.Angka pertumbuhan dalam year on year
3.Pembagian sektor berdasarkan KBLI 2015 dan ISIC rev. 4
4.Sektor lainnya: Informasi & Komunikasi, Kesenian, Hiburan, & Rekreasi; Aktivitas Profesional, Ilmiah, & Teknis; Aktivitas Jasa Lainnya
KATEGORI BEC NILAI
(dalam miliar US$)
GROWTH
s.d Agt’18 (yoy)
Bahan Baku &
Penolong 86,41 12.82%
Barang Modal 21,36 13.55%
Barang Konsumsi 15,77 16.46%
• Impor Jan-Agt 2018 sebesar 123,54 M US$ tumbuh
13,40% dari tahun 2017 (108,94 M US$ )
• Impor dari devisa bayar Jan-Agt 2018 tumbuh 24,30%
sedangkan dari devisa dok. Kawasan bebas dan fasilitas
mengalami perlambatan sebesar -56,69% dan -7,79%
Impor Jan-Agt 2018 didominasi dari sektor
Industri Pengolahan US$ 95,99 M dengan
pertumbuhan 11,30% (yoy).
Impor Jan- Agt 2018 didominasi dari kategori
bahan baku penolong US$ 86,41 M dengan
pertumbuhan 12,82% (yoy)
Nilai dalam Miliar US$
Pertumbuhan Jan-Agt’18 (yoy)
95,99
19,25
6,49 1,64 0,18
11,30%
29,28%
3,09%
19,31%
26,00%
0%
5%
10%
15%
20%
25%
30%
35%
-
20
40
60
80
100
120
INDUSTRI
PENGOLAHAN
Migas PERTANIAN,
KEHUTANAN DAN
PERIKANAN
PERTAMBANGAN
DAN PENGGALIAN
Lainnya
2017
2018
24,3%
-7,79%
-56,69%
Bayar
Fasilitas
Kawasan
Bebas
(Buku, Koran, Gambar
Cetakan, Film, dll)Impor dari Devisa Bayar : BC. 2.0+ BC. 28 +PIBK
Impor dari Fasilitas: BC 2.3
Impor dari Kawasan Bebas: FTZ
3
4. Kenaikan Tarif PPh 22 Impor
Barang Konsumsi
Pemberian Insentif Peningkatan daya
saing ekspor & kemudahan investasi
Pemberlakuan Kewajiban LC atas
ekspor komoditi
Kepastian & kemudahan layanan
e-commerce termasuk penyesuaian
de minimus Barang Kiriman
Assessment Impor Barang konsumsi
melalui program sinergi DJP-DJBC
Perluasan Pasar Ekspor Baru &
Mendorong Perlakuan MRA di Negara
Tujuan
MENGENDALIKAN IMPOR MENDORONG EKSPOR & INVESTASI
Penggunaan biodiesel (B20) sebagai
subtitusi impor (per 1 Sep 18)
Peningkatan Penggunaan
Komponen Lokal (TKDN) pada
Proyek Infrastruktur
STRATEGI PERBAIKAN NERACA PERDAGANGAN (Fiskal & Sektor Riil)
4
Peningkatan peran PLB sebagai media
konsolidasi ekspor-impor IKM
Klinik fasilitasi fiskal & prosedural
utk mendorong ekspor (Kemenkeu + LPEI)
4.
2.
3.
1. 1.
2.
3.
4.
5.
5.
Pengawasan & pengamanan DHE dengan
program sinergi DJP-DJBC-BI
6.
Pemberlakuan Layanan Online
(OSS) & Pengelolaan dampak Post-
Border
7.
5. PENGENDALIAN IMPOR BARANG KONSUMSI
MELALUI PENYESUAIAN PPh
5
Penyesuaian PPh
atas 1147 Pos Tarif
719
218
210
2,5 %
2,5 %
7,5 %
7,5 %
10 %
10 %
Tetap 2,5%
57
URGENSI Neraca perdagangan defisit kronis (Impor > Ekspor)
STRATEGI Penyesuaian tariff PPh
Kenapa PPh impor
Disesuaikan????
PERTIMBANGAN
Trf 2,5%
Trf 7,5%
Trf 10%
Menjaga pertumbuhan industry DN yg butuh pasokan
bahan baku impor
Mendorong penggunaan barang produksi DN
Urgensi perbaikan neraca perdagangan
Perbaikan Neraca
Perdagangan
Kemandirian Ekonomi
Perbaikan Layanan Pajak &
Bea Cukai
Percepatan restitusi pajak PPh dapat dikreditkan
Equal playing field
(PPh Badan DN > 10%)
MANFAAT BAGI PELAKU USAHA
6. Rincian Penyesuaian Tarif PPh 22
• 210 item komoditas, tarif PPh 22 naik dari 7,5% menjadi 10%.
Termasuk dalam kategori ini adalah barang mewah
Contoh mobil CBU dan motor besar.
• 218 item komoditas, tarif PPh 22 naik dari 2,5% menjadi 10%.
Seluruh barang konsumsi yang sebagian besar telah dapat diproduksi di dalam
negeri
Contoh barang elektronik (dispenser air, pendingin ruangan, lampu), keperluan
sehari hari seperti sabun, shampoo, dan kosmetik, serta peralatan masak/dapur.
• 719 item komoditas, tarif PPh 22 naik dari 2,5% menjadi 7,5%.
Seluruh barang yang digunakan dalam proses konsumsi dan keperluan lainnya.
Contohnya bahan bangunan seperti keramik, peralatan elektronik audio-visual
seperti kabel, box speaker, produk tekstil seperti overcoat, polo shirt, swim wear.
• Nilai impor keseluruhan total 1147 item komoditas
• 2017 sebesar +USD6,6 miliar
• 2018 sebesar +USD5,0 miliar (sd. Agustus) – Tanpa penyesuaian tarif, nilai
impor setahun akan signifikan
6
7. INSTRUMEN TAMBAHAN KEBIJAKAN PENGENDALIAN
IMPOR BARANG KONSUMSI (MOBIL MEWAH)
7
Tdk Kena PPnBM Kena PPnBM
Devisa (USD juta) 41,94 87,88
Pajak
BM 10%, 40%, 50% 50%
PPN 10% 10%
PPh 2,5 % – 7,5% 2,5 % – 7,5%
PPnBM - 10% s.d. 125%
• Data Jan-Agt 2018
• Perhitungan nilai devisa hanya khusus kendaraan bermotor pengangkutan orang (HS 4 Digit 87.03)
Dinaikkan ke 10%