Ringkasan dokumen:
1. Dokumen menjelaskan tentang amputasi dan rehabilitasi pasca amputasi.
2. Terdapat berbagai tingkat amputasi anggota gerak dan penilaian pra operatif serta pasca operatif penting untuk pemulihan dan pemasangan protesa.
3. Terapi fisik dan latihan mobilisasi diperlukan untuk memulihkan fungsi dan memungkinkan penggunaan protesa.
10. AMPUTASI
. 1. Definsi
. Amputasiadalahprosesatautindakanpembedahanuntukmemotong/
mengambil(sebagianataukeseluruhan)anggotagerak.
Untukketiadaan(sebagianataukeseluruhan)anggotageraksejaklahir
(bawaan/kongenital)dipakaiistilah"CongenitaLimbDeficiences"
2. GambaranKlinis
Tiadanyasebagian/keseluruhanangggotagerak, yang bergantung
kepadalevelamputasinya
Levelamputasianggotagerakatas:
a. transphalangeal/interphalangeal
b. disartikulasimetacarpophalangeal
c. transmetacarpal
€ d. transcarpal
e. disartikulasisendipergelangantangan
f. bawahsiku(panjang,pendek,sangatpendek)
e g. disartikulasisendisiku
h. atassiku(panjang,pendek)
i. leherlenganatas("humeralneck")
j. disartikulasisendibahu
k. "forequarter"
Levelamputasianggotagerakbawah
a. transphalangeal/interphalangeai
b. disartikulasimetatarsophalangeal
c. transmetatarsal
d. disartikulasitarsometatarsal
e. transtarsal
f. disartikulasisendipergelangankaki("syme")
g. bawahlutut(panjang,sedang,pendek)
h. disartikulasisendilutut
i. ataslutut(panjang,sedang,pendek)
j. leherpaha("Femoralneck")
k. disartikulasisendipaha
-" l. disartikulasisendisakroiliaka("helmypelvectonry")
m."Hemicorporectomy"
.L
11. 3. PemeriksaanIKFR
A. Pre Operatif
Dimulaisaatdiputuskanakanperlunyatindakanamputasi,baikakibat
trauma, keganasan,penyakitataupunadanyakelainanbawaan
defisiensiskeletalpadaanak- anak.
.i Hasil optimum akan tercapaibila penderitacalon amputasidapat
dievaluasiolehsuatu"timpreprostetik"sebelumdilakukanamputasi
penderitatentang:
. Kondisiumum fisik penderita,termasukada tidaknyapenyakii,
gangguanatau kelainanyang dapat menyebabkanpenurunan
kemamPuanfisikPenderita
' luasgeraksendi
. kekuatanotot
. statuskejiwaanpenderita
. kcndisisosialekonomi
B. Pasca Operatif
Pemei'iksaanmeliputi:
1. Puntung(stump)
a. lukaoperasi: prosespenyembuhan;adatidaknyaperlengkatan,
invaginasi(atautetap datarlflat),penebalanataukeloid.
b. ukuran,bentukdanadatidaknyaeksudasi
2. PadasaatpelaksanaanoPerasi
Pelaksa.naan"ImmediatePost-OpcrativeFitting"
3. Pascabperatif
"
tt"ooto*ljl"
ir*" ("dressing")danpemberiananargetikayang
adekwat
. Program fisioterapi untuk pemeliharaan sistem
kardiopulmonal& kebutuhanindividuallainnya
. Penyuluhanke penderitauntuk mengingatkanakan telah
hilangnya(sebagianatau seluruh)anggotageraknyadan
bagaimanamerawatpuntungsecarabenar
. Programlatihan: mobilitasdi tempattidur,transfer,LGS,
penguatanotot,keseimbangan(duduk& berdiri)
. Waspadai& kontrolakanterjadinyaedemapuntung
. LatihanpengembalianADL (secarabertahap)
b. Saat pemasangProtesa
Perlutopiktersendiri,pembahasannyaluas
62. DSM lV, 1994q
KriteriaPedomanDiagnosisGangguanPemusatanPerhatian/Hiperaktivitas
1. Gangguankonsentrasi
Palingsedikitterdapat6 gejalayangmenetapminimalselama6 bulan
darigejalaberikutini:
a. Tidak mampu memberikanperhatiankepadahal-halkecil, sering
membuat kesalahanyang seharusnyatidak terjadi pada waktu
mengerjakantugassekolah
b. Tidak mampu memusatkanperhatiansecaraterus menerus pada
waktumenyelesaikantugasataubermain
c. Seringtampaksepertitidakmendengarkan
d. Seringtidakdapatmengikutiperintahdangagalmenyelesaikantugas
sekolahatautugaslainnya
e. Seringmengalamikesulitanuntukmengaturtugasatauaktivitaslain
f. Sering menolak atau tidak menyukaitugas yang memerlukan
perhatianterus menerus
g. Seringkehilanganbarangyangdiperlukan
h. Perhatianmudahberaliholehrangsangdariluar
i. Seringlupadalammenyelesaikantugassehari-hari
2. Hiperaktivitas
Palingsedikitterdapat6 gejalayangmenetapminimalselama6 bulan
darigejalahiperaktivitasdanimpulsivitas.
a. Tidakdapatdudukdiam,tangan/kakinyatidakdapatdudukdiam
b. Seringmeninggalkantempatdudukpadawaktumengikutikeglatan
dalamkelasataukegiatanlainyangmengharuskantetapduduk.
c. Berlari-lariataumemanjatsecaraberlebihan
d. Tidakdapatmengikutiaktivitasdengantenang
e. Seringbergerakterusatauberpedlakubagaikandidorongdenganmesin
f. Sering banyakbichra
lmpulsifitas
g. Terlalucepatmemberikanjawaban,sebelumpertanyaanselesaididengar
h. Sulitmenunggugiliran
i. Seringmelalukaninterupsiataumenggangguoranglain.
Gejalatersebutterjadisebelumusia7 tahun
Gejalatersebutterjadipadalebihdarisatusituasi( di rumah,sekolah)
Gejalatersebutsecaraklinisnyatamenimbulkankendaladalamkegiatan
sosial,akademikdantugaslain
Gejalatersebuttidakdiakibatkanolehgangguanperkembanganpervasif,
skizoprenia,gangguanpsikosalainnya,dangangguanjiwalainnya.
5.
4.
5.
6.
66. DrsrRoPHrA MUSCULORUMPROGRESTFA(D-M-P)
1. Definisi
Kelainandistrofiotot yang bersifatprogresifdisebabkanabnormalitas
gen yangditurunkansecaraX-linkedataupunsecaraautosom.
Ada BeberapatipeD,M.Pyaitu:
. DuchenneMuscularDystrophy(DMD) : pada laki-laki,diturunkan
secaraX-finked,abnormalitaspadagenXp.21.Onsetpenyakitsekitar
usia3-6tahunbiasameninggalpadadekadekedua.
. BeckerMuscularDystrophy(BMD): kelainaninisamasepertiDMD,
hanyaonsetpenyakitlebihbelakangdan perjalananpenyakitlebih
ringan.
. Severe ChildhoodAutosomal RecessiveMuscular Dystrophy
(SCARMD).Prevalensipadaanaklaki-lakisamadenganperempuan,
onset sekitarusia 3-12 tahun,distribusikelemahansama dengan
DtUD,tetapikurangprogresif.
. CongenitalMuscularDystrophy(CMD): ditandaihipotonisaatlahii-,
mengenaiotatekstremitasdanwajah.Progresiflambat,seringterjadi
kontraktur.Fr,tkuyamaCMDdihubungkanjugadenganretardasimen-
tal,abnormalitaspadagen9q 31-33.
. FacioscapulohumeralMuscr-rlarDystrophy(FMD) : Distrofiotot
terutamawajahdangeiangbahu,diturunkansecaraautosom,domi-
nantpadagen4q 35.
. EmeryDreifusMtrscularDystrophy(EMD)Distrofiototterutamaparla
otot bicepdan betis.DiturunkansecaraX-linkedresesif.
. Limb-GirdleDystrophy(LGD):predominankelemahanpadabagian
proksimalotot gelangpanEguldaripadagelangbahu.Diturunkan
secaraautosomresesif.Prevalensipadaanaklaki-lakisamadengan
perempuan.
2. GambaranKlinis
. Biasakelemahanototbarudiketahuisaatanaksudahberjalansekitar
usia3-6tahunpadaDMDdanbelakanganpadaBMD,kecualipada
CMDyangterlihathipotonisaatlahir.
. Gejalaberupaseringjatuh,kesulitanmenaikitanggadan"toewalk-
ing".Umumnyamengeluhnyeridanterlihatpembesaranototterutama
bagianbetis.Kelemahanyangpalingdahuluterlihatadalahfleksor
leher pada usia prasekolah.Kelemahanbersifatumum tetapi
t;
s
67. 3.
predominanbagian proksimallebih dahulu. Gelang panggul
mendahuluigelangbahubeberapatahunsebelumnya.Dorsifleksor
kaki lebihlemahdariplantarfieksor,abductorlebihlemahdari ad-
ductor,ekstensorlebihlemahdarifleksor.
Kelemahanberlanjutsampaiakhirnyaanak tidak dapat berjalan
mandiridan memerlukankursirodasekitarusia 7-13 tahun pada
DMD. Bila sampaiusia di atas 16 tahun masih ambulasibukan
termasukcriteriaDMDtetapiBMD.
50 % DMDmenderitascoliosispadausia12-15tahun.Keiainanotot
dijumpaijugapadamyocardium.
PemeriksaanIKFR
3.1.Anamnesis
. Orangtuaseringceritarivrayatketerlar,rbatanmotorikdan hipotoni
darianaknya.Biasanyacrangtuabarumenyadariadanyakelainan
saatanaksudahbisaberjalan
. Adanyakesulitanmenaikitangga,seringjatuhsaatberjalan,toe
walking"
. Kelemahanotot-ototbertambahburukdenganbertambahnyausia
. Kelainandijumpaipadaanaklaki-laki(DMD,BMD,EMD)
. Perluditelusurisaudaralaki-lakidarijalurketurunanpihakibuuntuk
mencaricarrierX-linked(DMD,BlVlD,EMD)
. Sedangpada CARMD,dan LGD yang bersifatautosomresesif
kelainanbisa,terjadipadaanaklaki-lakimaupunperempuan,perlu
ditelusurisaudara-saudaradankeluargabesarpenderita(extended
family)
3.2 PemeriksaanFisik
. Inspeksi:
. Polajalan:Toewalking" Trendelenburg/GluteusMediusGait
. Gower'ssign: kesulitanbangkitdarilantai(bertumpupadalutut
dantangan,lututekstensisementaralengankedepanselanjutnya
lenganmampu pada pahasementarabangkitke posisitegak
sehingga,tercapaiekstensihipmaksimal)
. Posteriortubuh: pada posisiabduksisendibahu 90odan siku
fleksi90oterlihat"linear"atau"ovaldepresi"pada lipatposterior
axillakarenahipertrofiM. DeltoidsuperiolateraldanM. lnfraspina-
tus infeiomedial
. Hipertrofiototbetis
f
s
69. . Berjalantanpabantuantapitidakdapatbangkitdarikursimaupun
naiktangga
. Berjalandenganbantuanatautanpabantuantetapipakailonglegbrace
. Berjalandenganlongleg bracetetapiperlubantuanuntuk i
keseimbangan , I
: . Berdiridenganlonglegbrace,tidakdapatberjalanwalaudenganbantuan
. Hanyadudukdikursirodaatauditempattidur.
6. Prinsip Pengelolaan
6.1Penatalaksanaan
Tujuan : pencegahandan mempertahankan/memperbaikifungsi
ketidakmampuanyangsudahterjadi.
Program latihan perlu terstrukturbaik dengan tujuan akhir
memperpanjangkualitashidupyangmandiridanambulasi.
. Latihan lingkupgerak sendi dan pereganganotot terutama
M.Tensorfascialata,M. lliopsoas.
. M. l-{amstring,TendonAchilles,otot-ototfleksorlengandantangan,
memeliharapostur.
. Kesegarisantubuhsaatberdirimaupunduduk.
. Latihanpenguaianototdenganbebansubmaksimal.Berenang
merupakanlatihanyangbagusuntukkondisiumum,lingkupgerak
sendidanpernapasan.
. Memeliharafungsi motorikekstremitassuperiordan aktifitas
menolongdirisendiri.
. A.F.OatauKAFOberbahanringan
. Crutch,wali<er,kursirodasesuaifungsronalmotorikindividu
. Slinguntukbahu,f<.rrearmortosis
. Modifikasialat-alatdidalamrumahuntukmempermudahambulasi
dan mobilisasi.
. Psikosupportif: konselinguntukpasiendan keluarga.
6.2Tindaklanjut:
Kesehatanumum: paru-paru,jantung.
. Monitorteraturlingkuogeraksendibaikolehfisioterapismaupun
okupasiterapis.
. Monitorkemampuanfungsionalpasien
6.3. Sistemrujukan
Kardiolog.
. Pulmonolog.
. Ortopedic. t:
t:
*
c
t
T
fi
t:
,
70. 6.4 PencegahanKomplikasiSekunder
' . Medis:ditujukanuntukkomplikasikardiopulmonar
'
. Latihanpemapasanrutinuntukmencegahkomplikasikardiopulmonar
. Latihanlingkupgerak sendi, peregangandan postur untuk
pencegahankontraktursendi
. Semualatihandiedukasikankepadapasiendankeluarga
7. DaftarPustaka
1. Eng G D : Diseasesof the MotorUnit.In. PediatricRehabilitation,
editedbyGabriellaE.Molnar,M.D.Baltimore,USA,1985
2. Mc.DonaldC.M . NeuromuscularDiseases.In PediatricRehabiliia-
tion (thirdedition),editedby GabriellaE.Molnar,M.D,FAAPMR&
Michael.A.Alexander,M.D,FAAP,FAAPMR.Philadelphia,1999.
I
t
71. AUTISME
1. Definisi
I
Autisme adalah gangguan perkembanganpervasifyang gejalanya I
munculsebelumusia3 th
't Sindromaautisme : anakmenunjukanperkembangannormal sampai
usia 15-18bulan,kemudiarrmengalamiregresi, kemampuanbicara
menghilang,nrenarikdiri, lebih diam , liiperaktif,flapping,rocking,
membenturkankepala,dll.
2. GambaranKlinis
. gangguankemampuaninteraksisosial
. gangguankomunikasiiwicara
. gangguanperilaku
. gangguanemosidan persepsisensoris
3. Pemeriksaan IKFR
3.1Anamnesa
Gejalaautismemulaidaribayi
:
menghindartatapmata,tidakmenolehpadasaatdipanggif,menolak
untukdipanggil.
Gangguankomunikasiverbaldannonverbai
mengeluarkankata - kata yangtidakdapat ciimengertiorang lain,
terlambatbicara iidak bisa bicara,hicaratidak digunakanuntuk
kcmunikasi,meniru/membecoranglain(echolalia).
Gangguanperilaku
. hiperaktivitasmotorik,tidakbisadiam,mengulangigerakan-gerakan
tertentu(bentukyg berlebihan)
. dudukdiam,bengong,nlenatapkosong,bermainmonoton,sering
memainkanjari( perilakukekurangan)
3.2 PemeriksaanFisikdan Fungsional
Cbservasigejalagangguanintegrasisosial,konrunikasidanstreotipi.
Evaluasiperkembanganmotorikkasar,motorikhalus,komunikasi,
'personalsosial,
72. I
4.
5.
Pemeriksaankhusus
CARS (Chitd Autism RatingSca/e)
PervasifDevelopmentDisordersScreeningTest.(Siegel)
ChildBehaviorCheckList
'" CommunicationandSymbolicScaleDevelopment
Diagnosis
SesuaidgnDSMlV 1994
Masalahrehabilitasimedik
a. gangguansensorisipersepsi,
b.gangguankomunikasi,
c. gangguaninteraksisosial
Prognosa
. Perbaikancialamhubungan sosial, dan kemampuan dengan
meningkatnyausia.
. Perbaikanmasalahperilakudandepresipadaremaja
. 213prognosisburuk
. Toprognosissedang
. 1110prognosisbaik
6. Prinsip Pengelolaan
6.1tujuanterapi
. mengurangimasalahperilaku
. meningkatkankemampuan belajar dan perkembangannya,
terutamadalampenguasaanbahasa
. mandiridanbersosialisasidi lingkungansosialnya
6.2 Penatalaksanaan
. lakukaninteraksisangatintensifsetiapsaat
. observasiterpaduolehtimtumbuhkembangmin.setiap3 bln '
. edukasipadakeluargadanpengasuh
. terapikomprehensifterpadu:
- interaksiintensifdi rumahdandiluarrumah(bersosialisasi)
- interuensiperilaku
- sensoriintegrasi
komunikasinonverbal
- terapiremedial
- medikamentosa
- keterampilanmengurusdiriAKS
*
73. 6.3 Rujukan
. institusipendidikanyg dapatmenampung
. DokterSpesialisJiwannak
. DokterSarafAnak -
. Psikolog . l
7. Daftar Pustaka I
1. Ward JD. InfantileAutism, ln : WardJD,ed, PediatricRehabilitation I
a TeanrApproachforTherapist.Boston,Toronto,London: Little,Brown
& Company,1989,83-94.
2. NeisonWR.AutismeandSchizophrenia,In.NelsonWRed,Behaviour
Disorderof Childhood.New Jersey:PrecticeHall, 3 rd ed, 1997,
298-322
3. PusponegoroHD.GangguanKomunikasidanBicarapadaAnakdengan
PerhatianKhususpadaAutisme,NaskahLengkapSimposiumGangguan
BicarapadaAnakAutisnre.RSFatmawati,20O2
4. lkaWidyawati.AutisnreDiagnosisdanPenatalaksanaannya.Naskah
LengkapSimposiumGangguanBicarapada Anak Autisme.RS
Fatmawati,2OO2.
5- KurtzAL.Autism.ln:Willord& Spadement,ed,OccupationalTherapy
. Philaclelphia: JB LippincottCompany,8 th ed,1993,489494 '
I
:
i
I
74. .
SPINALMUSCULARATROPHY (S.M.A)
1. Definisi
. S.M.Amerupakansuatuistilahuntukmenyatakansekelompokkelainan
yangditurunkansecaraautosomresesif,ditandaiolehkelemahandan
kerusakanototsebagaiakibatdaridegenerasipadasel cornuanterior
sumsumtulangbelakangdan nucleusmotorikdi batangotakdengan
pengecualiantractuspyramidal.
KlasifikasimenurutKonsorsiumlntemasionalS.M.Aberdasar4<ansaatmulai
penyakit,kemampuanperkembanganmotorikdankemungkinanhidup,yaitu:
- S.M.AtipeI (berat):"WerdnigHoffmannDisease".
- S.M.Atipell (sedang)
- S.M.Atipelll (ringan):"KugelbergWelanderDisease".
.
2. GambaranKlinis
. Hipotoniamenyeluruhdankelemahansimetrisyanglebihdahuludanlebih
beratmengenaiekstremitasinferiordaripadaekstremitassuperiorserta
ototproksimallebihlemahdaripadaototdistal.WercinigHoffmamDisease.
. PadaS.M.Atipel:Onsetlahirhinggausia6 bulan,beberapabayidijumpai
lumpuhsaatlahir,adapulayangmula-mulatampaknormalnamuntiba-
tibalemah,menangislemah,kesulitanmenghisapdanmenelan.
. Pernapasanparadoxical.Beberapakasusadafibrilasidi lidah.
Dapatmencapaikenrampuandudukdenganbantuan.Sebagianbesar
meninggalpadausiasebelum18bulan,biasamatisebelumusia2 tahun.
. Pada S.M.A tipe ll:Onset sebelum usia 18 bulan, dijumpai
keterlambatanperkembanganmotorik,95% kasus diketahuisekitar
usia 3 tahun. Anak laki-lakilebih berat terkena dari pei'ernpuan.
Hipertropiotot betis pada anak laki-laki.Fasikulasiotot lidah pada
sebagiankasus. Tremor pada tangan dan lengan bawah pada
beberapaanakMampududukmandiri,namuntak mampuberdiriatau
berjalantanpabantuan.Biasausia bisalebihdari 2 tahun,sering
melewatiusia10tahun.
. Pada S.M.A tipe lll:Onsetsesudahusia 1B bulan,mungkinada
kelambatanperkembanganmotoriksaatbayi.Kelernahanbiasamulai
umurantara18bulanhinggaakhirbelasantahun,polajalan"wadlling
gait".Fasikulasipada50% kasus,.Pseudohipertrofiotot betispada
20% kasus.Mampuberdiridan berjalan,sebagianbesarperlukursi
i
:
ir
I
t
l
!
!=
t
E:
'il