5. Contoh Kasus
Adit melakukan percobaan dengan melambungkan
dua buah mata koin ke atas secara bersamaan.
Pada percobaan tersebut, berapakah peluang
munculnya sisi gambar pada kedua koin tersebut?
www.themegallery.com
6. Ilustrasi percobaan tersebut dapat
digambarkan sebagai berikut
Kemungkinan kejadian pada
pelemparan pertama
Muncul: sisi Gambar pada koin 1 dan
sisi Angka pada koin 2
Kemungkinan kejadian pada
pelemparan kedua
Muncul: sisi Gambar pada koin 1 dan
sisi Gambar pada koin 2
Kemungkinan kejadian pada
pelemparan ketiga
Muncul: sisi Angka pada koin 1 dan
sisi Gambar pada koin 2
Kemungkinan kejadian pada
pelemparan keempat
Muncul: sisi Angka pada koin 1 dan
sisi Angka pada koin 2
www.themegallery.com
7. Dari ilustrasi si atas maka kita akan dapat
Dari ilustrasi si atas maka kita akan dapat
menentukan peluang munculnya sisi gambar
menentukan peluang munculnya sisi gambar
pada kedua koin tersebut
pada kedua koin tersebut
www.themegallery.com
8. Penyelesaian
Misalkan A adalah kejadian munculnya sisi
gambar pada kedua koin tersebut
Dari percobaan tersebut ruang sampelnya adalah
S={(G,A); (G,G); (A,G); (A,A)}
dengan G: Gambar
A: Angka
Kemungkinan kejadian sisi gambar pada kedua koin =
(G,G) adalah 1 dari 4 kemungkinan.
Jadi, peluang munculnya dua koin dengan sisi gambar
1
semua adalah .
4
www.themegallery.com
10. DEFINISI PELUANG
Peluang suatu kejadian A adalah hasil bagi
banyak titik sampel
dalam A dengan banyak anggota ruang sampel
suatu percobaan
n( A)
P ( A) =
n( S )
www.themegallery.com
11. SIFAT-SIFAT
PELUANG
0 ≤ P( A) ≤ 1
P(S) = 1
P(Ǿ)=0
Dengan A adalah suatu kejadian
dan S adalah ruang sampel
www.themegallery.com
13. Contoh Kasus
Pada pelemparan sebuah dadu,
berapakah peluang munculnya mata dadu
bukan bilangan prima
www.themegallery.com
14. Penyelesaian
Misalkan X adalah kejadian munculnya mata
dadu bilangan prima
Dari percobaan tersebut ruang sampelnya adalah
S={1,2,3,4,5,6}
Maka n(S)= 4
Kemungkinan kejadian munculnya mata dadu bilangan
prima = (2,3,5) sehingga n(X)= 3
n( X ) 3 1
P( X ) =
= =
n( S ) 6 2
sehingga
P ( X c ) =1 − P ( X )
1
=1 −
2
1
P( X c ) =
2
Jadi, peluang munculnya
mata dadu bukan
1
bilangan prima adalah 2
www.themegallery.com
15. Soal Latihan
1. Pada pelemparan 3 koin tentukanlah peluang
munculnya paling sedikit satu angka!
2. Bapak Erik dan istrinya sepakat mengikuti program KB,
yaitu memiliki dua orang anak. Mereka ingin kedua
anak mereka adalah perempuan. Misalkan kedua
suami istri tersebut benar-benar hanya memiliki dua
anak
a. Berapakah peluang pasangan tersebut memiliki dua
anak perempuan?
b. Berapakah peluang pasangan tersebut tidak memiliki
dua anak perempuan?
www.themegallery.com
16. Jawab
1. Misalkan X adalah kejadian munculnya munculnya
paling sedikit satu angka pada pelemparan tiga koin
Dari percobaan tersebut ruang sampelnya adalah
S={AAA, AAG, AGA, AGG, GGG, GGA, GAG, GAA}
Maka n(S)= 8
kejadian munculnya paling sedikit satu angka
(X)={AAA, AAG, AGA, AGG, GGA, GAG, GGA}
n(X)= 7
n( X ) 7
sehingga P ( X ) =
=
n( S ) 8
Jadi, peluang munculnya paling sedikit satu angka pada
pelemparan tiga koin adalah 7
8
www.themegallery.com
17. 2.a. Misalkan A adalah kejadian lahirnya dua anak
perempuan dari pasangan suami istri tersebut
Dari percobaan tersebut ruang sampelnya adalah
S={(Lk,Lk); (Lk,Pr); (Pr,Lk); (Pr,Pr)}
maka n(S)= 4
Kemungkinan kejadian lahirnya dua anak perempuan = (Pr,
Pr)
maka n(A)= 1
sehingga
n( A) 1
P ( A) =
=
n( S ) 4
1
Jadi, peluang lahirnya dua anak perempuan adalah
4
www.themegallery.com
18. b. Peluang lahirnya kedua anak bukan perempuan
P ( Ac ) =1 − P ( A)
1
=1 −
4
3
c
P( A ) =
4
Jadi, peluang lahirnya kedua anak bukan
perempuan 3
4
www.themegallery.com