Dokumen tersebut berisi soal-soal tentang sifat koligatif larutan, seperti molalitas, fraksi mol, normalitas, kadar, tekanan uap, titik didih, titik beku, dan tekanan osmotik berbagai larutan. Soal-soal tersebut mencakup perhitungan-perhitungan yang melibatkan konsep-konsep kimia seperti massa molekul, derajat ionisasi, dan hukum Raoult.
1. CHEMISTRY WORK BOOK FOR GRADE XII
SIFAT KOLIGATIF LARUTAN
1. Sebanyak 17,1 gram zat non elektrolit (Mr 342) dilarutkan ke dalam 250 gram air.
Molalitas dari larutan itu adalah. . . . . m.
A. 0,1
B. 0,01
C. 0,2
D. 0,02
E. 0,002
2. Banyaknya massa zat non elektrolit (Mr = 180) yang haris dilarutkan dalam 200 ml air
agar memiliki molalitas sebesar 0,5 adalah. . . . gram.
A. 18
B. 180
C. 1,8
D. 0,18
E. 0,018
3. Fraksi mol urea dalam larutan urea 10% adalah. . . . .
Mr urea (CO(NH2)2) = 60
A. 3,33
B. 33,3
C. 0,33
D. 0,033
E. 0,0033
4. Normalitas larutan yang dibuat dengan melarutkan 8 gram kristal natrium hidroksida ke
dalam 500ml air adalah. . . . N.
2. (Ar Na : 23, O : 16, H : 1)
A. 0,1
B. 0,2
C. 0,4
D. 0,6
E. 0,8
5. Jika diketahui massa jenis etanol (C 2H5OH) adalah 0,789 gr/ml, maka kadar etanol 0,75
M adalah sebesar . . . . %. Ar C : 12, H : 1, O : 16
A. 44
B. 4,4
C. 0,44
D. 0,044
E. 0,0044
6. Fraksi mol urea dalam larutan urea 2 molal adalah. . . .
A. 0,0035
B. 0,035
C. 0,35
D. 3,5
E. 35
3. 7. Suatu zat non elektrolit (Mr = 60) sebanyak 15 gram dilarutkan ke dalam 360 gram air
(Mr = 18) pada suhu 25 oC. Tekanan uap air jenuh pada suhu tersebut adalah 23,76
mmHg. Maka penurunan tekanan uap jenuh larutan adalah sebesar. . . .
A. 23,47 mmHg
B. 234,7 mmHg
C. 2347 mmHg
D. 2,347 mmHg
E. 0,2347 mmHg
8. Pada suhu 25oC tekanan uap air jenuh adalah 10 mmHg. Apabila sistem mengikuti
Hukum Raoult, maka tekanan uap jenuh larutan yang mengandung 1,8 gram air dan 23
gram etanol (C2H5OH) adalah. . . . (Ar C = 12, H = 1, O = 16)
A. 0,833
B. 8,33
C. 83,3
D. 833,0
E. 0,0833
9. Sebanyak 15 gram urea (CO(NH2)2) dilarutkan ke dalam 400 gram air. Jika diketahui
harga Kf air adalah 1,86oC/m dan Kb air adalah 0,52 oC/m maka titik didih larutan urea
tersebut adalah…. Ar C = 12, O = 16, H = 1, N = 14
A. 1,1625
B. 100,1625
C. 101,625
D. 100,625
E. 106,25
4. 10. Zat X sebanyak 5 gram (non elektrolit) dilarutkan ke dalam 200 gram asam asetat dan
mendidih pada suhu 118,8oC. Jika diketahui titik didih asam asetat adalah 118,3 oC dan
Kb asam asetat adalah 3,07 maka massa molekul relatif (Mr) zat X tersebut adalah…
A. 153,5
B. 76,75
C. 1535
D. 767,5
E. 15,35
11. Untuk menaikkan titik didih air menjadi 100,13 oC pad tekanan 1 atm (Kb = 0,52) maka
jumlah gula (Mr = 180) yang harus ditambahkan adalah sebesar. . . .
A. 0,9 gram
B. 0,09 gram
C. 0,009 gram
D. 9 gram
E. 90 gram
12. Sebanyak 11,5 gram gliserol (Mr = 92) dilarutkan ke dalam 500 gram air. Apabila
diketahui Kf air = 1,86 oC/m maka titik beku larutan gliserol yang terbentuk adalah
sebesar…oC
A. 0,465
B. 2,325
C. 4,65
D. – 0,2325
E. – 0,465
13. Titik beku larutan gula (Mr = 342) 20% adalah. . . . Kf air : 1,86 oC/m, Mr air : 18
A. – 1,36 oC
B. 1,36 oC
5. C. - 0,136 oC
D. 2,72 oC
E. - 0,272 oC
14. Suatu larutan urea (Mr = 60) mempunyai penurunan titik beku 0,375 oC. Jika Kf air
adalah 1,86oC/m maka banyaknya urea yang harus dimasukkan ke dalam 400 gram air
adalah….
A. 0,484 gram
B. 48,4 gram
C. 4,84 gram
D. 2,42 gram
E. 24,2 gram
15. Sebanyak 15 gram CO(NH2)2 yang dilarutkan ke dalam 500 gram air mempunyai titik
beku – 0,93oC. Apabila suatu zat X non elektrolit (Mr = 128) diharapkan memiliki titik
beku setengah kali titik beku larutan CO(NH 2)2, maka banyaknya zat X yang harus
dilarutkan ke dalam 250 gram air adalah….
A. 0,8 gr
B. 8 gr
C. 0,4 gr
D. 4 gr
E. 0,04 gr
16. PP ‘83
Suatu larutan urea (Mr = 60) dalam air mempunyai penurunan titik beku sebesar 0,372
o
C. Jika Kf air = 1,86 oC/m dan Kb air = 0,52 oC/m maka titik didih larutan urea tersebut
adalah…
A. 100 oC
6. B. 0,104 oC
C. 100,104 oC
D. 101,04 oC
E. 110,004 oC
Untuk soal nomor 17-20 perhatikan diagram P dan T berikut!
17. Garis beku pelarut murni ditunjukkan oleh garis….
A. BA
B. DE
C. CF
D. IJ
E. GH
7. 18. Kenaikan titik didih larutan ditunjukkan oleh garis....
A. GH
B. DA
C. CF
D. IJ
E. BE
19. Garis didih larutan ditunjukkan oleh garis. . .
A. EH
B. EG
C. BC
D. DA
E. EF
20. Salah satu sifat koligatif larutan adalah penurunan tekanan uap larutan. Penurunan
tekanan uap larutan ditunjukkan oleh garis....
A. BL
B. KE
C. LK
D. EB
E. BA
21. Sebanyak 6,84 gram sukrosa (Mr = 342) dilarutkan ke dalam air smpai volume larutan
menjadi 100 ml pada suhu 27 oC. Jika diketahui R = 0,082 L atm mol-1K-1, tekanan
osmotik larutan sukrosa tersebut adalah. . . .
A. 0,92 atm
8. B. 4,92 atm
C. 6,15 atm
D. 20,41 atm
E. 98,42 atm
22. Tekanan osmotik larutan yang dibuat dengan melarutkan 0,6 gram urea(CO(NH 2)2 ) ke
dalam 500 ml air pada suhu 25 oC adalah.....
Ar C = 12, H = 1, O = 16, N = 14, R = 0,082 L atm mol-1K-1
0,489 atm
A. 0,245 atm
B. 0,998 atm
C. 4,89 atm
D. 2,45 atm
23. Sebanyak 0,5 gram sampel protein hemoglobin dilarutkan ke dlam air hingga
membentuk 200 ml larutan. Jika tekanan osmotik larutan yang terbentuk pada suhu 25 oC
adalah sebesar 1,35 mmHg, maka massa molekul relatif dari hemoglobin adalah
sebesar....
A. 34,320 gr/mol
B. 17,160 gr/mol
C. 34320 gr/mol
D. 17160 gr/mol
E. 343,20 gr/mol
9. 24. Larutan glukosa (Mr = 180) dalam air pada suhu 27 oC isotonis dengan larutan sukrosa
(Mr = 342) yang mengandung 10,26 gram sukrosa dalam 500 ml larutan pada suhu 57 oC,
maka konsentrasi larutan glukosa adalah. . . .
A. 0,033 mol/L
B. 0,06 mol/L
C. 0,30 mol/L
D. 0,60 mol/L
E. 6,0 mol/L
25. SPMB ’07 KODE 451
Sebanyak 45 gram senyawa dengan rumus molekul (H 2CO)x dilarutkan ke dalam 500
gram air (Kf = 1,86 oC/m). Jika titik beku larutan ini adalah -0,93 oC maka nilai x
adalah....
Ar C = 12, H = 1, O = 16
A. 12
B. 10
C. 8
D. 6
E. 4
26. SPMB ’07 KODE 551
Suatu zat organik terdiri dari 37,5% C; 12,5% H; dan sisanya oksigen (Ar C = 12, H = 1,
O = 16). Jika 3,2 gram zat dilarutkan ke dalam 50 gram air (Kf = 1,86 oC/m), larutan
tersebut membeku pada suhu -3,72 oC. Rumus molekul zat organik tersebut adalah. . . .
A. CH4O
B. C2H8O2
C. C3H6O2
D. C3H6O3
E. C6H12O6
10. 27. SPMB ’07 KODE 151
Suatu senyawa karbon tersusun dari 40% C; 6,6% H, dan sisanya O. Jika 9 gram
senyawa ini dilarutkan ke dalam 25 gram air (Kf = 1,86 oC/m) dan larutan membeku
pada suhu -3,72oC. Maka rumus molekul senyawa karbon tersebut adalah. . . .
A. CH4O
B. C2H8O2
C. C3H6O2
D. C3H6O3
E. C6H12O6
28. Diantara kelima larutan di bawah ini, yang memiliki titik beku terendah adalah larutan. . .
A. MgSO4 0,01 m
B. NaCl 0,011 m
C. C2H5OH 0,050 m
D. MgI2 0,010 m
E. CH3COOH 0,010 m
29. UM-UGM 2005
Jika 0,05 mol garam MA dilarutkan dalam 100 gram air, maka akan terbentuk larutan
yang membeku pada suhu -1,62oC. Bila Kf air = 1,8 maka derajat disosiasi garam MA
adalah. . . .
A. 0,4
B. 0,5
11. C. 0,6
D. 0,7
E. 0,8
30. TEST UGM ’76
Kenaikan titik didih molal air adalah 0,5 oC. Jika 1 mol H2SO4 dilarutkan ke dalam 1000
gram air dan dipanaskan maka akan mendidih pada suhu. . . .
A. 100 oC
B. 100,5 oC
C. 101,0 oC
D. 101,5 oC
E. 102,0 oC
31. Kenaikan titik didih larutan elektrolit biner adalah 2,4 oC. Larutan tersebut mempunyai
konsentrasi 3,85 molal. Maka derajat ionisasi zat elektrolit tersebut adalah. . . .
(Kb = 0,52)
A. 0,1
B. 0,2
C. 0,3
D. 0,4
E. 0,5
32. Sebanyak 24,50 gram asam berbasa 3 (α = 0,5) dilarutkan ke dalam 500 gram air.
Berdasarkan percobaan diketahui bahwa titik didih larutan naik menjadi 100,52 oC Kb =
0,52. Maka massa molekul relatif senyawa asam tersebut adalah. . . .
A. 122,5
B. 490
C. 24,5
D. 12,5
12. E. 245
33. Sebanyak 80 gram NaOH (Mr = 40) dilarutkan ke dalam 450 gr air (Mr = 18). Maka
fraksi mol NaOH dalam larutan NaOH adalah. . . .
A. 0,04
B. 0,06
C. 0,08
D. 0,10
E. 0,12
34. Agar 3 liter larutan CuSO4 (Mr = 160) menimbulkan tekanan osmotik sebesar 5 atm pada
suhu 27oC, banyaknya zat terlarut yang harus dimasukkan adalah. . . .
(R = 0,082 L atm mol-1K-1)
A. 100 gram
B. 48,78 gram
C. 90 gram
D. 97,56 gram
E. 87 gram
35. Penurunan titik beku 24,5 gram larutan asam sulfat dalam 250 gram air sama dengan 2,5
kali penurunan titik beku 15 gram urea dalam 250 gram air. Derajat ionisasi asam sulfat
dalam larutan adalah. . . .
(Mr Asam Sulfat = 98, Urea = 60, Kf = 1,86)
A. 0,75
B. 0,6
C. 0,5
D. 0,8
E. 0,95
13. 36. Larutan I yaitu 0,1 mol zat non elektrolit, larutan II yaitu 0,2 mol zat elektrolit kuat biner.
Jika massa dan volume larutan sama, ternyata kedua larutan tersebut isotonis. Maka
perbandingan massa molekul relatif kedua zat tersebut adalah. . . .
A. 2 : 1
B. 1 : 2
C. 1 : 1
D. 1 : 4
E. 4 : 1
37. Larutan non elektrolit mendidih pada suhu 101,04oC. Untuk suatu larutan garam dapur
(terionisasi 80%) agar mendidih pada suhu yang sama, maka ke dalam 1000 gr air harus
dilarutkan garam dapur sebanyak. . . . . (Ar Na = 23 ; Cl = 35,5 ; Kb = 0,52)
A. 80 gr
B. 65 gr
C. 117 gr
D. 140 gr
E. 160 gr
38. Dengan konsentrasi yang sama, besarnya kenaikan titik didih larutan NaCl 0,1 m adalah
dua kalo dari larutan urea 0,1 m sebab. . . .
A. Sifat koligatif larutan dipengaruhi oleh jenis zat terlarut
B. Urea merupakan larutan non elektrolit, dan NaCl elektrolit
C. Jumlah partikel dalam larutan NaCl 2 kali lebih banyak dari larutan urea
D. Kb pada larutan NaCl lebih besar
E. Konsentrasi larutan NaCl lebih besar.
39. SPMB ’03 Regional II
Data percobaan tentang titik beku beberapa larutan pada suhu 27oC dan tekanan 1 atm
tercantum dalam tabel di bawah ini:
14. Larutan
No Zat terlarut
Konsentrasi (m) Titik beku (oC)
1 C6H12O6 1 -2
2 C6H12O6 2 -4
3 NaCl 1 -4
4 NaCl 2 -8
Data tersebut menunjukkan bahwa penurunan titik beku larutan :
1. Berbanding lurus dengan konsentrasi
2. Tidak bergantung pada jenis zat terlarut
3. Elektrolit lebih tinggi dari non elektrolit
4. Bergantung pada jumlah partikel zat terlarut
A. 1,2,3
B. 1 dan 3
C. 2 dan 4
D. 4
E. 1,2,3,4
40. Tekanan osmotik 0,1 M suatu larutan elektrolit biner pada suhu 20oC yang mempunyai
derajat ionisasi 0,72 adalah. . . .
(R = 0,082 L atm mol-1K-1)
A. 1,5 atm
B. 2,35 atm
C. 3 atm
15. D. 4,13
E. 5,57 atm
41. Agar 1 ton air tidak membeku pada suhu -5 oC, ke dalamnya harus ditambahkan garam
dapur yang jumlahnya tidak boleh kurang dari. . . .(Kf = 1,86; Mr NaCl : 58,5)
A. 13,4 kg
B. 26,9 kg
C. 58,5 kg
D. 78,6 kg
E. 152,2 kg
42. Jika 87,75 gram NaCl dilarutkan ke dalam 7,5 kg air murni, maka larutan yang terbentuk
dalam keadaan normal (tekanan 1 atm) memiliki titik beku dan titik didih sebesar. . . .
Kf air = 1,86; Kb air = 0,52; Mr NaCl = 58,5
A. -0,744 dan 103,72 oC
B. -0,744 dan 100,208 oC
C. -0,372 dan 100,208 oC
D. -0,208 dan 100,372 oC
E. -0,208 dan 102,08 oC
43. Larutan yang dibuat dengan melarutkan 6 gram zat elektrolit biner ke dalam 100 gram air
membeku pada suhu -2 oC. Bila masa molekul relatif zat elektrolit tersebut adalah 60,
maka nilai i nya adalah. . . .Kf air = 1,86
A. 2
B. 1,86
C. 0,93
D. 1,07
E. 0,89
16. 44. Tekanan osmotik darah manusia pada 37 oC adalah 7,7 atm. Banyaknya garam dapur
yang harus dilarutkan ke dalam 1 liter air pada suhu 27 oC agar isotonis dengan darah
manusia adalah. . . .(R = 0,082 L atm mol-1K-1 ; Mr garam dapur (NaCl) = 58,5)
A. 4,3 gram
B. 10 gram
C. 8,78 gram
D. 9,15 gram
E. 3,05 gram
45. BHT (Butylated Hydroxytoluene) adalah suatu bahan antioksidan yang banyak
digunakan sebagai bahan aditif pada makanan olahan. Larutan 2,5 gram BHT dalam 100
gram benzena dan membeku pada suhu 4,88oC. Massa molekul relatif BHT adalah. . . .
(Tf benzena = 5,46oC; Kf benzena = 5,07oC/m)
A. 25,36
B. 100
C. 50,7
D. 46,8
E. 120
46. Suatu larutan diperoleh dengan melarutkan 18 gram gula (Mr = 180) ke dalam 200 gram
air. Pada suhu yang sama, dibuat suatu larutan dengan menambahkan 2,85 gram NaNO 3
(Ar Na = 23; N = 14; O = 16) ke dalam 250 gram air. Maka perbandingan tekanan
osmotik larutan NaNO3 : larutan gula tersebut adalah. . . .
A. 2 : 3
B. 3 : 4
C. 4 : 5
D. 5 : 4
E. 1 : 1
17. 47. Massa 7,2 gram MgSO4 dilarutkan ke dalam 600 gram air (Kf air = 1,8). Larutan ini
membeku pada suhu -0,324oC pada tekanan 1 atm. Maka derajat disosiasi MgSO 4 adalah.
...
Ar Mg = 24; S = 32; O = 16
A. 0,4
B. 0,5
C. 0,6
D. 0,7
E. 0,8
48. Titik beku dari larutan yang dibuat dengan melarutkan 1,0 mol asam asetat ke dalam
1000 gr benzena, jika asam asetat terionisasi sebanyak 10%, adalah. . . .
(Kf benzena = 5,12, Tf benzena =5,64oC)
A. 0,2
B. 0,4
C. 0,1
D. 0,3
E. 0,02
49. Sebanyak 45 gram H2C2O4 dilarutkan ke dalam 90 gr air menyebabkan penurunan
tekanan uap jenuh air dari 204 mmHg menjadi 196,8 mmHg. Derajat ionisasi H 2C2O4
adalah. . . .(Ar H = 1; O = 16; C = 12)
A. 0,42
B. 0,21
C. 0,45
18. D. 0,84
E. 0,5
50. UMPTN ’90 Rayon A
Kelarutan CaCl2 dalam air pada suhu 0oC adalah sekitar 5,4 molar. Jika Kf air = 1,86
maka penurunan titik beku larutan CaCl2 0,54 molal adalah . . . .
A. 10,044
B. 1,044
C. 1,0044
D. 1,1044
E. 1,1104