SlideShare a Scribd company logo
1 of 9
SERIKAT DAGANG ISLAM (SI)
OLEH :
Ardevi Marnita
Rosi Fitria
Sejarah Serikat dagang islam
Organisasi Sarekat
Dagang Islam (SDI)
awalnya merupakan
perkumpulan para
pedagang Islam.
Pendiri SDI adalah
H.Samanhudi
di Surakarta pada 16
Oktober 1905.
Tujuan awalnya menghimpun
para pedagang pribumi Muslim
(khususnya pedagang batik) agar
dapat bersaing dengan para
pedagang Cina. Pada saat itu,
para pedagang keturunan cina
telah lebih maju usahanya dan
memiliki hak dan status yang
lebih tinggi dari pada penduduk
Hindia-Belanda lainnya.
Kebijakan yang sengaja
diciptakan oleh
pemerintah Hindia-
Belanda tersebut kemudian
menimbulkan perubahan sosial
karena timbulnya kesadaran di
antara kaum pribumi yang biasa
disebut sebagai Inlanders.
Pada tahun 1912, oleh
pimpinannya yang baru
Haji Oemar Said
Tjokroaminoto, nama SDI
diubah menjadi Sarekat
Islam (SI)
SDI merupakan
organisasi ekonomi
yang berdasarkan pada
agama Islam dan
perekonomian rakyat
sebagai dasar
penggeraknya. Di
bawah pimpinan H.
Samanhudi,
perkumpulan ini
berkembang pesat
hingga menjadi
perkumpulan yang
berpengaruh .
Pada tahun 1912, oleh
pimpinannya yang baru
Haji Oemar Said
Tjokroaminoto, nama
SDI diubah menjadi
Sarekat Islam (SI)
tujuan SI :
a. Mengembangkan jiwa dagang.
b. Membantu anggota-anggota yang
mengalami kesulitan dalam bidang
usaha.
c. Memajukan pengajaran dan semua
usaha yang mempercepat naiknya
derajat rakyat.
d. Memperbaiki pendapat-pendapat
yang keliru mengenai agama
Islam.
e. Hidup menurut perintah agama.
Seiring dengan perubahan waktu, akhirnya SI
pusat diberi pengakuan sebagai Badan Hukum
pada bulan Maret tahun 1916. Setelah
pemerintah memperbolehkan berdirinya partai
politik, SI berubah menjadi partai politik dan
mengirimkan wakilnya
ke Volksraad tahun 1917, yaitu HOS
Tjokroaminoto; sedangkan Abdoel Moeis yang
juga tergabung dalam CSI menjadi anggota
volksraad atas namanya sendiri berdasarkan
ketokohan, dan bukan mewakili Central SI
sebagaimana halnya HOS Tjokroaminoto yang
menjadi tokoh terdepan dalam Central Sarekat
Islam
Tjokroaminoto tidak bertahan lama di lembaga yang
dibuat Pemerintah Hindia Belanda itu dan ia keluar dari
Volksraad (semacam Dewan Rakyat), karena volksraad
dipandangnya sebagai "Boneka Belanda" yang hanya
mementingkan urusan penjajahan di Hindia ini dan
tetap mengabaikan hak-hak kaum pribumi.
Masuknya pengaruh komunisme
SI yang mengalami perkembangan
pesat, kemudian mulai disusupi oleh
paham sosialisme revolusioner.
Paham ini disebarkan oleh H.J.F.M
Sneevliet yang mendirikan
organisasi ISDV (Indische Sociaal-
Democratische Vereeniging) pada
tahun 1914
. Pada mulanya ISDV sudah
mencoba menyebarkan
pengaruhnya, tetapi karena paham
yang mereka anut tidak berakar di
dalam masyarakat Indonesia
melainkan diimpor dari Eropa
oleh orang Belanda, sehingga
usahanya kurang berhasil.
Sehingga mereka menggunakan
taktik infiltrasi yang dikenal
sebagai "Blok di dalam", mereka
berhasil menyusup ke dalam
tubuh SI oleh karena dengan
tujuan yang sama yaitu membela
rakyat kecil dan menentang
kapitalisme namun dengan cara
yang berbeda.
Dengan usaha yang baik, mereka berhasil
memengaruhi tokoh-tokoh muda SI
seperti Semaoen, Darsono, Tan Malaka,
dan Alimin Prawirodirdjo. Hal ini
menyebabkan SI pecah menjadi "SI Putih"
yang dipimpin oleh HOS Tjokroaminoto dan
"SI Merah" yang dipimpin Semaoen. SI merah
berlandaskan asas sosialisme-komunisme.
faktor-faktor yang mempermudah infiltrasi
ISDV ke dalam tubuh SI antar lain:
1. Centraal Sarekat Islam (CSI) sebagai badan koordinasi pusat memiliki kekuasaan
yang lemah. Hal ini dikarenakan tiap cabang SI bertindak sendiri-sendiri. Pemimpin
cabang memiliki pengaruh yang kuat untuk menentukan nasib cabangnya, dalam hal
ini Semaoen adalah ketua SI Semarang.
2. Peraturan partai pada waktu itu memperbolehkan keanggotaan multipartai,
mengingat pada mulanya organisasi seperti Boedi Oetomo dan SI merupakan
organisasi non-politik. Semaoen juga memimpin ISDV (PKI) dan berhasil
meningkatkan anggotanya dari 1700 orang pada tahun 1916 menjadi 20.000 orang
pada tahun 1917 di sela-sela kesibukannya sebagai Ketua SI Semarang.
3. Akibat dari Perang Dunia I, hasil panen padi yang jelek mengakibatkan
membumbungnya harga-harga dan menurunnya upah karyawan perkebunan untuk
mengimbangi kas pemerintah kolonial mengakibatkan dengan mudahnya rakyat
memihak pada ISDV.
4. Akibat kemiskinan yang semakin diderita rakyat semenjak Politik Pintu Terbuka
(sistem liberal) dilaksanakan pemerintah kolonialis sejak tahun 1870 dan wabah pes
yang melanda pada tahun 1917 di Semarang.
SI Putih (H. Agus Salim, Abdul
Muis, Suryopranoto, Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo)
berhaluan kanan berpusat di kota Yogyakarta. Sedangkan
SI Merah (Semaoen, Alimin, Darsono) berhaluan kiri
berpusat di kotaSemarang. Sedangkan HOS
Tjokroaminoto pada mulanya adalah penengah di antara
kedua kubu tersebut.
Jurang antara SI Merah dan SI Putih semakin melebar saat keluarnya
pernyataan Komintern (Partai Komunis Internasional) yang menentang cita-cita Pan-
Islamisme. Pada saat kongres SI Maret 1921 di Yogyakarta, H. Fachruddin, Wakil
Ketua Muhammadiyah mengedarkan brosur yang menyatakan bahwa Pan-
Islamisme tidak akan tercapai bila tetap bekerja sama dengan komunis karena
keduanya memang bertentangan. Di samping itu Agus Salim mengecam SI Semarang
yang mendukung PKI. Darsono membalas kecaman tersebut dengan
mengecam beleid (Belanda: kebijaksanaan) keuangan Tjokroaminoto. SI Semarang
juga menentang pencampuran agama dan politik dalam SI. Oleh karena itu,
Tjokroaminoto lebih condong ke SI haluan kanan (SI Putih).
Potret bersama rapat Sarekat Islam di Kaliwungu. Hadir para anggota dari
Kaliwungu, Peterongan, danMlaten, serta anggota Asosiasi Staf Kereta Api dan Trem
(VSTP)[1]Semarang.
SEJARAH SERIKAT DAGANG ISLAM

More Related Content

What's hot

Sejarah (sarekat islam)
Sejarah (sarekat islam)Sejarah (sarekat islam)
Sejarah (sarekat islam)Nisa Ghaisani
 
Presentasi Sejarah Masa Orde Baru
Presentasi Sejarah Masa Orde BaruPresentasi Sejarah Masa Orde Baru
Presentasi Sejarah Masa Orde BaruNurul Ma'rifah
 
Kolonialisme dan Imperialisme di Indonesia
Kolonialisme dan Imperialisme di IndonesiaKolonialisme dan Imperialisme di Indonesia
Kolonialisme dan Imperialisme di Indonesiaaepsudianto
 
Sarekat islam
Sarekat islamSarekat islam
Sarekat islamBagus Aji
 
Sejarah indische partij
Sejarah indische partijSejarah indische partij
Sejarah indische partijNisa Ghaisani
 
Perlawanan rakyat indonesia terhadap kolonial belanda
Perlawanan rakyat indonesia terhadap kolonial belandaPerlawanan rakyat indonesia terhadap kolonial belanda
Perlawanan rakyat indonesia terhadap kolonial belandaNidya Milano
 
Revolusi indonesia
Revolusi indonesiaRevolusi indonesia
Revolusi indonesiaFachroel07
 
Perang melawan kolonialisme
Perang melawan kolonialismePerang melawan kolonialisme
Perang melawan kolonialismeFikri Yaqin
 
Partai nasional indonesia
Partai nasional indonesiaPartai nasional indonesia
Partai nasional indonesiaNisa Ghaisani
 
Revolusi rusia
Revolusi rusiaRevolusi rusia
Revolusi rusiaFiza Xiena
 
Ppt sistem pemerintahan pada masa demokrasi parlementer 1950 1959
Ppt sistem pemerintahan pada masa demokrasi parlementer 1950 1959Ppt sistem pemerintahan pada masa demokrasi parlementer 1950 1959
Ppt sistem pemerintahan pada masa demokrasi parlementer 1950 1959University Of Tarbiyah
 
pengertian, latar belakang, tujuan, proses, dampak Merkantilisme
pengertian, latar belakang, tujuan, proses, dampak Merkantilismepengertian, latar belakang, tujuan, proses, dampak Merkantilisme
pengertian, latar belakang, tujuan, proses, dampak Merkantilismemaranathatesa
 
Revolusi menegakkan panji panji nkri
Revolusi menegakkan panji panji nkriRevolusi menegakkan panji panji nkri
Revolusi menegakkan panji panji nkriPutri Aisyah
 
Ppt kerajaan islam di Indonesia
Ppt kerajaan islam di IndonesiaPpt kerajaan islam di Indonesia
Ppt kerajaan islam di IndonesiaDoris Agusnita
 
Sejarah (Indonesia Pada Masa Orde Baru)
Sejarah (Indonesia Pada Masa Orde Baru)Sejarah (Indonesia Pada Masa Orde Baru)
Sejarah (Indonesia Pada Masa Orde Baru)Cahya Mustikaroh
 

What's hot (20)

Sejarah (sarekat islam)
Sejarah (sarekat islam)Sejarah (sarekat islam)
Sejarah (sarekat islam)
 
Budi utomo
Budi utomoBudi utomo
Budi utomo
 
Presentasi Sejarah Masa Orde Baru
Presentasi Sejarah Masa Orde BaruPresentasi Sejarah Masa Orde Baru
Presentasi Sejarah Masa Orde Baru
 
Kolonialisme dan Imperialisme di Indonesia
Kolonialisme dan Imperialisme di IndonesiaKolonialisme dan Imperialisme di Indonesia
Kolonialisme dan Imperialisme di Indonesia
 
Sarekat islam
Sarekat islamSarekat islam
Sarekat islam
 
Demokrasi Terpimpin
Demokrasi TerpimpinDemokrasi Terpimpin
Demokrasi Terpimpin
 
Sejarah indische partij
Sejarah indische partijSejarah indische partij
Sejarah indische partij
 
Perang Dunia 1 dan 2
Perang Dunia 1 dan 2Perang Dunia 1 dan 2
Perang Dunia 1 dan 2
 
Perlawanan rakyat indonesia terhadap kolonial belanda
Perlawanan rakyat indonesia terhadap kolonial belandaPerlawanan rakyat indonesia terhadap kolonial belanda
Perlawanan rakyat indonesia terhadap kolonial belanda
 
5. aufklarung
5. aufklarung5. aufklarung
5. aufklarung
 
Revolusi indonesia
Revolusi indonesiaRevolusi indonesia
Revolusi indonesia
 
Perang melawan kolonialisme
Perang melawan kolonialismePerang melawan kolonialisme
Perang melawan kolonialisme
 
Partai nasional indonesia
Partai nasional indonesiaPartai nasional indonesia
Partai nasional indonesia
 
Revolusi rusia
Revolusi rusiaRevolusi rusia
Revolusi rusia
 
Ppt sistem pemerintahan pada masa demokrasi parlementer 1950 1959
Ppt sistem pemerintahan pada masa demokrasi parlementer 1950 1959Ppt sistem pemerintahan pada masa demokrasi parlementer 1950 1959
Ppt sistem pemerintahan pada masa demokrasi parlementer 1950 1959
 
pengertian, latar belakang, tujuan, proses, dampak Merkantilisme
pengertian, latar belakang, tujuan, proses, dampak Merkantilismepengertian, latar belakang, tujuan, proses, dampak Merkantilisme
pengertian, latar belakang, tujuan, proses, dampak Merkantilisme
 
Revolusi menegakkan panji panji nkri
Revolusi menegakkan panji panji nkriRevolusi menegakkan panji panji nkri
Revolusi menegakkan panji panji nkri
 
Ppt kerajaan islam di Indonesia
Ppt kerajaan islam di IndonesiaPpt kerajaan islam di Indonesia
Ppt kerajaan islam di Indonesia
 
Revolusi amerika
Revolusi amerikaRevolusi amerika
Revolusi amerika
 
Sejarah (Indonesia Pada Masa Orde Baru)
Sejarah (Indonesia Pada Masa Orde Baru)Sejarah (Indonesia Pada Masa Orde Baru)
Sejarah (Indonesia Pada Masa Orde Baru)
 

Similar to SEJARAH SERIKAT DAGANG ISLAM

Sejarah - Organisasi Nasional Indonesia (SAREKAT ISLAM)
Sejarah - Organisasi Nasional Indonesia (SAREKAT ISLAM)Sejarah - Organisasi Nasional Indonesia (SAREKAT ISLAM)
Sejarah - Organisasi Nasional Indonesia (SAREKAT ISLAM)maghfiraputeri
 
Catatan sejarahrakyatislamindonesia1905 1962..
Catatan sejarahrakyatislamindonesia1905 1962..Catatan sejarahrakyatislamindonesia1905 1962..
Catatan sejarahrakyatislamindonesia1905 1962..Helmon Chan
 
Catatan sejarah rakyat islam indonesia 1905 1962
Catatan sejarah rakyat islam indonesia 1905 1962Catatan sejarah rakyat islam indonesia 1905 1962
Catatan sejarah rakyat islam indonesia 1905 1962Apip Masykur
 
28784107 organisasi-serikat-islam-pada-awalnya-merupakan-perkumpulan-pedagang
28784107 organisasi-serikat-islam-pada-awalnya-merupakan-perkumpulan-pedagang28784107 organisasi-serikat-islam-pada-awalnya-merupakan-perkumpulan-pedagang
28784107 organisasi-serikat-islam-pada-awalnya-merupakan-perkumpulan-pedagangMar Tunis
 
Membangun jati diri bangsa indonesia
Membangun jati diri bangsa indonesiaMembangun jati diri bangsa indonesia
Membangun jati diri bangsa indonesiamashud94jkt
 
20 mei bukan hari kebangkitan nasional
20 mei bukan hari kebangkitan nasional20 mei bukan hari kebangkitan nasional
20 mei bukan hari kebangkitan nasionalSMA Negeri 2 Kediri
 
pergerakan kebangsaan di indonesia
 pergerakan  kebangsaan di indonesia pergerakan  kebangsaan di indonesia
pergerakan kebangsaan di indonesiaSiti Jum'atun
 
strategi organisasi pergerakan nasional dalam menghadapi kekuasaan kolonial
strategi organisasi pergerakan nasional dalam menghadapi kekuasaan kolonialstrategi organisasi pergerakan nasional dalam menghadapi kekuasaan kolonial
strategi organisasi pergerakan nasional dalam menghadapi kekuasaan kolonialAey Doank
 
Sejarah Wajib - Membangun Jati Diri Keindonesiaan
Sejarah Wajib - Membangun Jati Diri KeindonesiaanSejarah Wajib - Membangun Jati Diri Keindonesiaan
Sejarah Wajib - Membangun Jati Diri Keindonesiaanmaghfiraputeri
 
BUDI UTOMO , SAREKAT ISLAM ,INDISCHE PARTIJ SEJARAH SMA
BUDI UTOMO , SAREKAT ISLAM ,INDISCHE PARTIJ SEJARAH SMABUDI UTOMO , SAREKAT ISLAM ,INDISCHE PARTIJ SEJARAH SMA
BUDI UTOMO , SAREKAT ISLAM ,INDISCHE PARTIJ SEJARAH SMAFadila Rahayu
 
Pergerakan Nasional Indonesia.pptx
Pergerakan Nasional Indonesia.pptxPergerakan Nasional Indonesia.pptx
Pergerakan Nasional Indonesia.pptxBerlinaShobirah
 
Kelompok 2 - Sarekat Islam
Kelompok 2 - Sarekat IslamKelompok 2 - Sarekat Islam
Kelompok 2 - Sarekat IslamEudia16
 
Kelompok 2 (sejarah)
Kelompok 2 (sejarah)Kelompok 2 (sejarah)
Kelompok 2 (sejarah)Indry19
 
SAREKAT ISLAM - sarekat islam dan indische partij.docx
SAREKAT ISLAM - sarekat islam dan indische partij.docxSAREKAT ISLAM - sarekat islam dan indische partij.docx
SAREKAT ISLAM - sarekat islam dan indische partij.docxNur Rokhmah Wati
 
Tumbuh dan berkembangnya semangat kebangsaan
Tumbuh  dan berkembangnya semangat kebangsaanTumbuh  dan berkembangnya semangat kebangsaan
Tumbuh dan berkembangnya semangat kebangsaanfaridaaritonang
 
Budi utomo, serekat islam dan indische partij
Budi utomo, serekat islam dan indische partijBudi utomo, serekat islam dan indische partij
Budi utomo, serekat islam dan indische partijannisa berliana
 
sumpah pemuda dan peneguh kebangsaan bab 4 fix.pptx
sumpah pemuda dan peneguh kebangsaan bab 4  fix.pptxsumpah pemuda dan peneguh kebangsaan bab 4  fix.pptx
sumpah pemuda dan peneguh kebangsaan bab 4 fix.pptxsigitkurniawan381
 
Kelompok 2 (sejarah)
Kelompok 2 (sejarah)Kelompok 2 (sejarah)
Kelompok 2 (sejarah)Indry19
 
PERKEMBANGAN PERGERAKAN NASIONAL INDONESIA - Sejarah bab 3
PERKEMBANGAN PERGERAKAN NASIONAL INDONESIA - Sejarah bab 3PERKEMBANGAN PERGERAKAN NASIONAL INDONESIA - Sejarah bab 3
PERKEMBANGAN PERGERAKAN NASIONAL INDONESIA - Sejarah bab 3Kinanti Jati Kinasih
 

Similar to SEJARAH SERIKAT DAGANG ISLAM (20)

Sejarah - Organisasi Nasional Indonesia (SAREKAT ISLAM)
Sejarah - Organisasi Nasional Indonesia (SAREKAT ISLAM)Sejarah - Organisasi Nasional Indonesia (SAREKAT ISLAM)
Sejarah - Organisasi Nasional Indonesia (SAREKAT ISLAM)
 
Catatan sejarahrakyatislamindonesia1905 1962..
Catatan sejarahrakyatislamindonesia1905 1962..Catatan sejarahrakyatislamindonesia1905 1962..
Catatan sejarahrakyatislamindonesia1905 1962..
 
Catatan sejarah rakyat islam indonesia 1905 1962
Catatan sejarah rakyat islam indonesia 1905 1962Catatan sejarah rakyat islam indonesia 1905 1962
Catatan sejarah rakyat islam indonesia 1905 1962
 
28784107 organisasi-serikat-islam-pada-awalnya-merupakan-perkumpulan-pedagang
28784107 organisasi-serikat-islam-pada-awalnya-merupakan-perkumpulan-pedagang28784107 organisasi-serikat-islam-pada-awalnya-merupakan-perkumpulan-pedagang
28784107 organisasi-serikat-islam-pada-awalnya-merupakan-perkumpulan-pedagang
 
Membangun jati diri bangsa indonesia
Membangun jati diri bangsa indonesiaMembangun jati diri bangsa indonesia
Membangun jati diri bangsa indonesia
 
20 mei bukan hari kebangkitan nasional
20 mei bukan hari kebangkitan nasional20 mei bukan hari kebangkitan nasional
20 mei bukan hari kebangkitan nasional
 
pergerakan kebangsaan di indonesia
 pergerakan  kebangsaan di indonesia pergerakan  kebangsaan di indonesia
pergerakan kebangsaan di indonesia
 
strategi organisasi pergerakan nasional dalam menghadapi kekuasaan kolonial
strategi organisasi pergerakan nasional dalam menghadapi kekuasaan kolonialstrategi organisasi pergerakan nasional dalam menghadapi kekuasaan kolonial
strategi organisasi pergerakan nasional dalam menghadapi kekuasaan kolonial
 
Sejarah Wajib - Membangun Jati Diri Keindonesiaan
Sejarah Wajib - Membangun Jati Diri KeindonesiaanSejarah Wajib - Membangun Jati Diri Keindonesiaan
Sejarah Wajib - Membangun Jati Diri Keindonesiaan
 
BUDI UTOMO , SAREKAT ISLAM ,INDISCHE PARTIJ SEJARAH SMA
BUDI UTOMO , SAREKAT ISLAM ,INDISCHE PARTIJ SEJARAH SMABUDI UTOMO , SAREKAT ISLAM ,INDISCHE PARTIJ SEJARAH SMA
BUDI UTOMO , SAREKAT ISLAM ,INDISCHE PARTIJ SEJARAH SMA
 
Pergerakan Nasional Indonesia.pptx
Pergerakan Nasional Indonesia.pptxPergerakan Nasional Indonesia.pptx
Pergerakan Nasional Indonesia.pptx
 
PKI
PKIPKI
PKI
 
Kelompok 2 - Sarekat Islam
Kelompok 2 - Sarekat IslamKelompok 2 - Sarekat Islam
Kelompok 2 - Sarekat Islam
 
Kelompok 2 (sejarah)
Kelompok 2 (sejarah)Kelompok 2 (sejarah)
Kelompok 2 (sejarah)
 
SAREKAT ISLAM - sarekat islam dan indische partij.docx
SAREKAT ISLAM - sarekat islam dan indische partij.docxSAREKAT ISLAM - sarekat islam dan indische partij.docx
SAREKAT ISLAM - sarekat islam dan indische partij.docx
 
Tumbuh dan berkembangnya semangat kebangsaan
Tumbuh  dan berkembangnya semangat kebangsaanTumbuh  dan berkembangnya semangat kebangsaan
Tumbuh dan berkembangnya semangat kebangsaan
 
Budi utomo, serekat islam dan indische partij
Budi utomo, serekat islam dan indische partijBudi utomo, serekat islam dan indische partij
Budi utomo, serekat islam dan indische partij
 
sumpah pemuda dan peneguh kebangsaan bab 4 fix.pptx
sumpah pemuda dan peneguh kebangsaan bab 4  fix.pptxsumpah pemuda dan peneguh kebangsaan bab 4  fix.pptx
sumpah pemuda dan peneguh kebangsaan bab 4 fix.pptx
 
Kelompok 2 (sejarah)
Kelompok 2 (sejarah)Kelompok 2 (sejarah)
Kelompok 2 (sejarah)
 
PERKEMBANGAN PERGERAKAN NASIONAL INDONESIA - Sejarah bab 3
PERKEMBANGAN PERGERAKAN NASIONAL INDONESIA - Sejarah bab 3PERKEMBANGAN PERGERAKAN NASIONAL INDONESIA - Sejarah bab 3
PERKEMBANGAN PERGERAKAN NASIONAL INDONESIA - Sejarah bab 3
 

Recently uploaded

MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxMARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxmariaboisala21
 
Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningContoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningSamFChaerul
 
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxUKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxzidanlbs25
 
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptx
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptxPPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptx
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptxsitifaiza3
 
BAGAIAMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA.pptx
BAGAIAMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA.pptxBAGAIAMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA.pptx
BAGAIAMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA.pptxchleotiltykeluanan
 
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptxMenggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptxImahMagwa
 
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfGeologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfAuliaAulia63
 
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Shary Armonitha
 
PENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptx
PENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptxPENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptx
PENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptxheru687292
 

Recently uploaded (9)

MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxMARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
 
Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningContoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
 
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxUKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
 
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptx
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptxPPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptx
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptx
 
BAGAIAMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA.pptx
BAGAIAMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA.pptxBAGAIAMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA.pptx
BAGAIAMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA.pptx
 
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptxMenggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptx
 
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfGeologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
 
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
 
PENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptx
PENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptxPENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptx
PENGENDALIAN MUTU prodi Blitar penting untuk dimiliki oleh masyarakat .pptx
 

SEJARAH SERIKAT DAGANG ISLAM

  • 1. SERIKAT DAGANG ISLAM (SI) OLEH : Ardevi Marnita Rosi Fitria
  • 2. Sejarah Serikat dagang islam Organisasi Sarekat Dagang Islam (SDI) awalnya merupakan perkumpulan para pedagang Islam. Pendiri SDI adalah H.Samanhudi di Surakarta pada 16 Oktober 1905. Tujuan awalnya menghimpun para pedagang pribumi Muslim (khususnya pedagang batik) agar dapat bersaing dengan para pedagang Cina. Pada saat itu, para pedagang keturunan cina telah lebih maju usahanya dan memiliki hak dan status yang lebih tinggi dari pada penduduk Hindia-Belanda lainnya. Kebijakan yang sengaja diciptakan oleh pemerintah Hindia- Belanda tersebut kemudian menimbulkan perubahan sosial karena timbulnya kesadaran di antara kaum pribumi yang biasa disebut sebagai Inlanders. Pada tahun 1912, oleh pimpinannya yang baru Haji Oemar Said Tjokroaminoto, nama SDI diubah menjadi Sarekat Islam (SI) SDI merupakan organisasi ekonomi yang berdasarkan pada agama Islam dan perekonomian rakyat sebagai dasar penggeraknya. Di bawah pimpinan H. Samanhudi, perkumpulan ini berkembang pesat hingga menjadi perkumpulan yang berpengaruh . Pada tahun 1912, oleh pimpinannya yang baru Haji Oemar Said Tjokroaminoto, nama SDI diubah menjadi Sarekat Islam (SI)
  • 3.
  • 4. tujuan SI : a. Mengembangkan jiwa dagang. b. Membantu anggota-anggota yang mengalami kesulitan dalam bidang usaha. c. Memajukan pengajaran dan semua usaha yang mempercepat naiknya derajat rakyat. d. Memperbaiki pendapat-pendapat yang keliru mengenai agama Islam. e. Hidup menurut perintah agama. Seiring dengan perubahan waktu, akhirnya SI pusat diberi pengakuan sebagai Badan Hukum pada bulan Maret tahun 1916. Setelah pemerintah memperbolehkan berdirinya partai politik, SI berubah menjadi partai politik dan mengirimkan wakilnya ke Volksraad tahun 1917, yaitu HOS Tjokroaminoto; sedangkan Abdoel Moeis yang juga tergabung dalam CSI menjadi anggota volksraad atas namanya sendiri berdasarkan ketokohan, dan bukan mewakili Central SI sebagaimana halnya HOS Tjokroaminoto yang menjadi tokoh terdepan dalam Central Sarekat Islam Tjokroaminoto tidak bertahan lama di lembaga yang dibuat Pemerintah Hindia Belanda itu dan ia keluar dari Volksraad (semacam Dewan Rakyat), karena volksraad dipandangnya sebagai "Boneka Belanda" yang hanya mementingkan urusan penjajahan di Hindia ini dan tetap mengabaikan hak-hak kaum pribumi.
  • 5. Masuknya pengaruh komunisme SI yang mengalami perkembangan pesat, kemudian mulai disusupi oleh paham sosialisme revolusioner. Paham ini disebarkan oleh H.J.F.M Sneevliet yang mendirikan organisasi ISDV (Indische Sociaal- Democratische Vereeniging) pada tahun 1914 . Pada mulanya ISDV sudah mencoba menyebarkan pengaruhnya, tetapi karena paham yang mereka anut tidak berakar di dalam masyarakat Indonesia melainkan diimpor dari Eropa oleh orang Belanda, sehingga usahanya kurang berhasil. Sehingga mereka menggunakan taktik infiltrasi yang dikenal sebagai "Blok di dalam", mereka berhasil menyusup ke dalam tubuh SI oleh karena dengan tujuan yang sama yaitu membela rakyat kecil dan menentang kapitalisme namun dengan cara yang berbeda. Dengan usaha yang baik, mereka berhasil memengaruhi tokoh-tokoh muda SI seperti Semaoen, Darsono, Tan Malaka, dan Alimin Prawirodirdjo. Hal ini menyebabkan SI pecah menjadi "SI Putih" yang dipimpin oleh HOS Tjokroaminoto dan "SI Merah" yang dipimpin Semaoen. SI merah berlandaskan asas sosialisme-komunisme.
  • 6. faktor-faktor yang mempermudah infiltrasi ISDV ke dalam tubuh SI antar lain: 1. Centraal Sarekat Islam (CSI) sebagai badan koordinasi pusat memiliki kekuasaan yang lemah. Hal ini dikarenakan tiap cabang SI bertindak sendiri-sendiri. Pemimpin cabang memiliki pengaruh yang kuat untuk menentukan nasib cabangnya, dalam hal ini Semaoen adalah ketua SI Semarang. 2. Peraturan partai pada waktu itu memperbolehkan keanggotaan multipartai, mengingat pada mulanya organisasi seperti Boedi Oetomo dan SI merupakan organisasi non-politik. Semaoen juga memimpin ISDV (PKI) dan berhasil meningkatkan anggotanya dari 1700 orang pada tahun 1916 menjadi 20.000 orang pada tahun 1917 di sela-sela kesibukannya sebagai Ketua SI Semarang. 3. Akibat dari Perang Dunia I, hasil panen padi yang jelek mengakibatkan membumbungnya harga-harga dan menurunnya upah karyawan perkebunan untuk mengimbangi kas pemerintah kolonial mengakibatkan dengan mudahnya rakyat memihak pada ISDV. 4. Akibat kemiskinan yang semakin diderita rakyat semenjak Politik Pintu Terbuka (sistem liberal) dilaksanakan pemerintah kolonialis sejak tahun 1870 dan wabah pes yang melanda pada tahun 1917 di Semarang.
  • 7. SI Putih (H. Agus Salim, Abdul Muis, Suryopranoto, Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo) berhaluan kanan berpusat di kota Yogyakarta. Sedangkan SI Merah (Semaoen, Alimin, Darsono) berhaluan kiri berpusat di kotaSemarang. Sedangkan HOS Tjokroaminoto pada mulanya adalah penengah di antara kedua kubu tersebut. Jurang antara SI Merah dan SI Putih semakin melebar saat keluarnya pernyataan Komintern (Partai Komunis Internasional) yang menentang cita-cita Pan- Islamisme. Pada saat kongres SI Maret 1921 di Yogyakarta, H. Fachruddin, Wakil Ketua Muhammadiyah mengedarkan brosur yang menyatakan bahwa Pan- Islamisme tidak akan tercapai bila tetap bekerja sama dengan komunis karena keduanya memang bertentangan. Di samping itu Agus Salim mengecam SI Semarang yang mendukung PKI. Darsono membalas kecaman tersebut dengan mengecam beleid (Belanda: kebijaksanaan) keuangan Tjokroaminoto. SI Semarang juga menentang pencampuran agama dan politik dalam SI. Oleh karena itu, Tjokroaminoto lebih condong ke SI haluan kanan (SI Putih).
  • 8. Potret bersama rapat Sarekat Islam di Kaliwungu. Hadir para anggota dari Kaliwungu, Peterongan, danMlaten, serta anggota Asosiasi Staf Kereta Api dan Trem (VSTP)[1]Semarang.