SlideShare a Scribd company logo
1 of 11
Pergerakan
Nasional
Indonesia
Berlina Shobirah XI PPLG 2
Faktor Eksternal
Faktor Pergerakan Nasional Indonesia
1. Adanya faham baru, yaitu liberalisme dan human rights yang muncul selepas Perang Kemerdekaan
Amerika (1774-1783) dan Revolusi Perancis (1789)
2. Diterapkannya pendidikan sistem barat dalam pelaksanaan Politik Etis (1902). Hal itu merangsang
munculnya wawasan kebangsaan bagi para pelajar Indonesia, walaupun jumlahnya masih sangat
sedikit.
3. Kemenangan perang Jepang terhadap Rusia pada 1905. Saat itu, Jepang berhasil membangkitkan rasa
percaya diri rakyat Asia-Afrika sehingga berani bangkit melawan bangsa penjajah (bangsa kulit putih)
4. Gerakan Turki Muda (1896-1918) yang bertujuan menanamkan dan mengembangkan nasionalisme
Turki sehingga terbentuk kebangsaan yang bulat dalam ikatan satu negara, satu bangsa, satu bahasa.
5. Gerakan pan-islamisme yang dimotori oleh Djamaluddin Al-Afgani bertujuan mematahkan dan
melenyapkan imperalisme Barat untuk membentuk persatuan semua umat Islam di bawah satu
pemerintahan Islam pusat. Gerakan ini menimbulkan nasionalisme di negara terjajah dan anti-
imperialis
6. Faktor eksternal lainnya, seperti gerakan nasionalisme di India, Tiongkok dan Filipina
Faktor Internal
Faktor Pergerakan Nasional Indonesia
faktor-faktor internal yang timbul dari dalam negeri untuk bergerak secara
nasional sebagai berikut:
1. Adanya tekanan dan penderitaan yang terus menerus, sehingga rakyat
Indonesia harus bangkit melawan penjajah
2. Adanya rasa senasib-sepenanggungan karena telah hidup dalam
cengkraman penjajah, sehingga timbul semangat bersatu membentuk
negara berdaulat.
3. Munculnya kesadaran nasional dan harga diri berdasarkan kehendak untuk
memiliki tanah air dan hak menentukan nasib sendiri.
Ciri ciri organisasi pergerakan
nasional Indonesia
Pergerakan
yang lebih
bersifat
nasionalis dan
menjunjung
persatuan
01
Pergerakan
nasional
menggunakan
organisasi sebagai
wadah
menyalurkan ide,
gagasan, maupun
konsep yang
berkaitan dengan
indonesia.
02
Pergerakan ini
dilakukan oleh
orang-orang
berpendidikan
yang beruntung
mencicipi bangku
pendidikan.
03
Pergerakan
dilakukan dengan
cara berfikir dalam
upaya menuangkan
ide gagasan yang
selanjutnya
diimplementasikan
dalam berbagai
kegiatan politik,
ekonomi, dan sosial.
04
Budi Utomo
Timeline Zaman Pergerakan Nasional
20 MEI 1908
Sarekat Islam
1905 - 1921
PKI
1914 - 1926
Indische Partij
1912 - 1913
Perhimpunan
Indonesia
19O8 - 1925
Partai Nasional
Indonesia
1927 - 1929
01 02 03
04
05
06
Budi Utomo
= muncul akibat kondisi kehidupan yang sangat
memprihatinkan sejak diberlakukannya politik etis
karena penduduk pribumi sudah bisa mengenyam
pendidikan, namun masih terhalang dana. Itulah
yang membuat dr. Wahidin Sudirohusodo berusaha
mengumpulkan dana dengan cara propaganda
keliling Pulau Jawa.
- Ide itu kemudian diterima oleh dr. Sutomo yang
saat iu sedang belajar di stovia dan akhirnya
pada 20 Mei 1908 ia dan rekan-rekannya
mendirikan organisasi di Jakarta bernama
Budi Utomo.
Hari itu kemudian kita peringati sekarang sebagai
Hari Kebangkitan Nasional.
Sarekat Islam
Berawal dari organisasi Sarekat Dagang Islam (SDI)
yang didirikan oleh Haji Samanhudi di Solo tahun 1911,
organisasi ini memiliki tujuan untuk melindungi
pengusaha lokal agar dapat bersaing dengan pengusaha
non lokal yang memonopoli perdagangan batik.
SDI kemudian diubah menjadi Sarekat Islam (SI) pada
tahun 1912 yang diketuai oleh H.O.S Tjokroaminoto.
Setelah berubah nama, jumlah anggota SI pun terus
meningkat karena semua orang diperbolehkan ikut dalam
organisasi ini selama memeluk agama Islam.
Pada tahun 1921, SI terpecah menjadi 2 kubu, yaitu SI
Putih dan SI Merah karena adanya penyusupan paham
sosialis-komunis. SI Putih berpusat di Yogyakarta dan SI
Merah berpusat di Semarang dan berhaluan komunis.
Indische Partij
Indische Partij adalah organisasi pergerakan
nasional yang didirikan oleh Ernest Eugene
Francois Douwes Dekker atau dikenal juga dengan
nama Dr. Danudirja Setiabudi, dr. Cipto
Mangunkusumo, dan Suwardi Suryaningrat atau
populer kita kenal dengan nama Ki Hajar
Dewantara (Tiga Serangkai) pada 25 Desember
1912 membuat Indische Partij di Bandung.
= untuk mengembangkan rasa nasionalisme,
menciptakan persatuan antara orang Indonesia
dan Bumiputera, juga mempersiapkan kehidupan
rakyat yang merdeka.
Organisasi Pergerakan Nasional ini merupakan
organisasi politik yang berani mengkritik
pemerintah kolonial Belanda melalui tulisan R.M
Suwardi Suryaningrat Als “ik een Nederlander
was (Seandainya aku seorang Belanda)”.
Nahdlatul Ulama
Nahdlatul Ulama didirikan pada tanggal 31
Januari 1926 oleh para ulama tradisionalis
yang mendapatkan bimbingan ideologis dari
Ahlul sunnah wal jamaah, seperti K.H. Hasyim
Asy’ari, K.H. Wahab Hasbullah, dan ulama
lainnya.
= dengan tujuan membela kepentingan kaum
muslim dan para kiai tradisional, mendukung
kemajuan sekolah-sekolah Islam tradisional,
serta memelihara dan menyantuni fakir
miskin.
Dari awal berdirinya hingga saat ini, Nahdlatul
Ulama tetap berperan besar mencerdaskan
kehidupan bangsa, menggerakkan semangat
nasionalisme dan semangat toleransi.
Partai Komunis Indonesia
Didirikan pada 9 Mei 1914 oleh Henk Sneevliet, anggota
Partai Buruh Sosial Demokrat Belanda dan rekannya di
Surabaya.
Partai Komunis Indonesia adalah organisasi yang muncul
akibat pecahnya organisasi Sarekat Islam. Hadirnya golongan
revolusioner ini membentuk SI merah menjadi berpengaruh
terhadap perkembangan pemikiran sosialis di Indonesia.
Organisasi ini menganut paham Marxisme dan berganti nama
menjadi Partai Komunis Hindia pada 23 Mei 1920. Pada
Desember 1920 berubah nama lagi menjadi Partai Komunis
Indonesia (PKI). PKI diketuai oleh Semaun.
Pada tanggal 13 November 1926, PKI melancarkan
pemberontakan di Jawa dan Sumatera yang kemudian
dikalahkan oleh kolonial Belanda.
Perhimpunan Indonesia
Pada tahun 1908, Sutan Kasayangan dan R.M Noto Suroto
mendirikan organisasi dengan nama Indische Vereeniging.
Kemudian pada tahun 1925, organisasi ini mengubah namanya
menjadi Perhimpunan Indonesia untuk menunjukkan identitas
diri bangsa dan negara.
Beberapa tokoh ternama pun ikut bergabung dalam organisasi
Pergerakan Nasional ini, seperti Mohammad Hatta, dr. Tjipto
Mangoenkoesoemo, dan R.M Suwardi Suryaningrat.
Organisasi ini memiliki azas perjuangan dengan kekuatan
sendiri dan tidak meminta pada pemerintah Belanda.
Perhimpunan Indonesia juga memiliki majalah yang disebut
sebagai Hindia Poetra yang kemudian diubah
menjadi Indonesia Merdeka.
TERIMA KASIH !!

More Related Content

Similar to Pergerakan Nasional Indonesia.pptx

Sejarah organisasi fantasia imanda
Sejarah organisasi   fantasia imanda Sejarah organisasi   fantasia imanda
Sejarah organisasi fantasia imanda OSIS SMA Bina Insani
 
BAB 3-.PERGERAKAN NASIONAL.pdf
BAB 3-.PERGERAKAN NASIONAL.pdfBAB 3-.PERGERAKAN NASIONAL.pdf
BAB 3-.PERGERAKAN NASIONAL.pdfAhmadFauzanBaihaqi
 
28784107 organisasi-serikat-islam-pada-awalnya-merupakan-perkumpulan-pedagang
28784107 organisasi-serikat-islam-pada-awalnya-merupakan-perkumpulan-pedagang28784107 organisasi-serikat-islam-pada-awalnya-merupakan-perkumpulan-pedagang
28784107 organisasi-serikat-islam-pada-awalnya-merupakan-perkumpulan-pedagangMar Tunis
 
OrganisasiPergerakanNasional_SMAN1KEJAYAN
OrganisasiPergerakanNasional_SMAN1KEJAYANOrganisasiPergerakanNasional_SMAN1KEJAYAN
OrganisasiPergerakanNasional_SMAN1KEJAYANholel kurniawan
 
Sejarah - Organisasi Nasional Indonesia (SAREKAT ISLAM)
Sejarah - Organisasi Nasional Indonesia (SAREKAT ISLAM)Sejarah - Organisasi Nasional Indonesia (SAREKAT ISLAM)
Sejarah - Organisasi Nasional Indonesia (SAREKAT ISLAM)maghfiraputeri
 
Organisasi pergerakan nasional
Organisasi pergerakan nasionalOrganisasi pergerakan nasional
Organisasi pergerakan nasionalRohman Efendi
 
Dinamika Pancasila Dalam Sejarah Bangsa
Dinamika Pancasila Dalam Sejarah BangsaDinamika Pancasila Dalam Sejarah Bangsa
Dinamika Pancasila Dalam Sejarah BangsaMisiTriCahyanti
 
Terbentuknya kesadaran nasional dan perkembangan pergerakan kebangsaan indonesia
Terbentuknya kesadaran nasional dan perkembangan pergerakan kebangsaan indonesiaTerbentuknya kesadaran nasional dan perkembangan pergerakan kebangsaan indonesia
Terbentuknya kesadaran nasional dan perkembangan pergerakan kebangsaan indonesiaOperator Warnet Vast Raha
 
Terbentuknya kesadaran nasional dan perkembangan pergerakan kebangsaan indonesia
Terbentuknya kesadaran nasional dan perkembangan pergerakan kebangsaan indonesiaTerbentuknya kesadaran nasional dan perkembangan pergerakan kebangsaan indonesia
Terbentuknya kesadaran nasional dan perkembangan pergerakan kebangsaan indonesiaOperator Warnet Vast Raha
 
MEMBANGUN JATI DIRI KEINDONESIAAN
MEMBANGUN JATI DIRI KEINDONESIAANMEMBANGUN JATI DIRI KEINDONESIAAN
MEMBANGUN JATI DIRI KEINDONESIAANWinda Rizkiana
 
strategi pergerakan nasional di indonesia pada masa awal kelompok 5
 strategi pergerakan nasional di indonesia pada masa awal kelompok 5 strategi pergerakan nasional di indonesia pada masa awal kelompok 5
strategi pergerakan nasional di indonesia pada masa awal kelompok 5Stefanus Raditya
 
Tata ruang sesuai uu no
Tata ruang sesuai uu noTata ruang sesuai uu no
Tata ruang sesuai uu noady nune
 
Ips kelas 8 kesadaran-nasional
Ips kelas 8 kesadaran-nasionalIps kelas 8 kesadaran-nasional
Ips kelas 8 kesadaran-nasionalJeJe JeJe
 
Budi utomo, serekat islam dan indische partij
Budi utomo, serekat islam dan indische partijBudi utomo, serekat islam dan indische partij
Budi utomo, serekat islam dan indische partijannisa berliana
 
Sejarah Wajib - Membangun Jati Diri Keindonesiaan
Sejarah Wajib - Membangun Jati Diri KeindonesiaanSejarah Wajib - Membangun Jati Diri Keindonesiaan
Sejarah Wajib - Membangun Jati Diri Keindonesiaanmaghfiraputeri
 
pergerakan kebangsaan di indonesia
 pergerakan  kebangsaan di indonesia pergerakan  kebangsaan di indonesia
pergerakan kebangsaan di indonesiaSiti Jum'atun
 
Materi ajar kl xi wajib
Materi ajar  kl xi wajibMateri ajar  kl xi wajib
Materi ajar kl xi wajibWarto Susastro
 
Materi ajar kl xi wajib
Materi ajar  kl xi wajibMateri ajar  kl xi wajib
Materi ajar kl xi wajibWarto Susastro
 
pergerakan nasional dan sumpah pemuda
pergerakan nasional dan sumpah pemudapergerakan nasional dan sumpah pemuda
pergerakan nasional dan sumpah pemudaabd_
 
Pergerakan dan perlawanan nasional
Pergerakan dan perlawanan nasional Pergerakan dan perlawanan nasional
Pergerakan dan perlawanan nasional Ania Zahra
 

Similar to Pergerakan Nasional Indonesia.pptx (20)

Sejarah organisasi fantasia imanda
Sejarah organisasi   fantasia imanda Sejarah organisasi   fantasia imanda
Sejarah organisasi fantasia imanda
 
BAB 3-.PERGERAKAN NASIONAL.pdf
BAB 3-.PERGERAKAN NASIONAL.pdfBAB 3-.PERGERAKAN NASIONAL.pdf
BAB 3-.PERGERAKAN NASIONAL.pdf
 
28784107 organisasi-serikat-islam-pada-awalnya-merupakan-perkumpulan-pedagang
28784107 organisasi-serikat-islam-pada-awalnya-merupakan-perkumpulan-pedagang28784107 organisasi-serikat-islam-pada-awalnya-merupakan-perkumpulan-pedagang
28784107 organisasi-serikat-islam-pada-awalnya-merupakan-perkumpulan-pedagang
 
OrganisasiPergerakanNasional_SMAN1KEJAYAN
OrganisasiPergerakanNasional_SMAN1KEJAYANOrganisasiPergerakanNasional_SMAN1KEJAYAN
OrganisasiPergerakanNasional_SMAN1KEJAYAN
 
Sejarah - Organisasi Nasional Indonesia (SAREKAT ISLAM)
Sejarah - Organisasi Nasional Indonesia (SAREKAT ISLAM)Sejarah - Organisasi Nasional Indonesia (SAREKAT ISLAM)
Sejarah - Organisasi Nasional Indonesia (SAREKAT ISLAM)
 
Organisasi pergerakan nasional
Organisasi pergerakan nasionalOrganisasi pergerakan nasional
Organisasi pergerakan nasional
 
Dinamika Pancasila Dalam Sejarah Bangsa
Dinamika Pancasila Dalam Sejarah BangsaDinamika Pancasila Dalam Sejarah Bangsa
Dinamika Pancasila Dalam Sejarah Bangsa
 
Terbentuknya kesadaran nasional dan perkembangan pergerakan kebangsaan indonesia
Terbentuknya kesadaran nasional dan perkembangan pergerakan kebangsaan indonesiaTerbentuknya kesadaran nasional dan perkembangan pergerakan kebangsaan indonesia
Terbentuknya kesadaran nasional dan perkembangan pergerakan kebangsaan indonesia
 
Terbentuknya kesadaran nasional dan perkembangan pergerakan kebangsaan indonesia
Terbentuknya kesadaran nasional dan perkembangan pergerakan kebangsaan indonesiaTerbentuknya kesadaran nasional dan perkembangan pergerakan kebangsaan indonesia
Terbentuknya kesadaran nasional dan perkembangan pergerakan kebangsaan indonesia
 
MEMBANGUN JATI DIRI KEINDONESIAAN
MEMBANGUN JATI DIRI KEINDONESIAANMEMBANGUN JATI DIRI KEINDONESIAAN
MEMBANGUN JATI DIRI KEINDONESIAAN
 
strategi pergerakan nasional di indonesia pada masa awal kelompok 5
 strategi pergerakan nasional di indonesia pada masa awal kelompok 5 strategi pergerakan nasional di indonesia pada masa awal kelompok 5
strategi pergerakan nasional di indonesia pada masa awal kelompok 5
 
Tata ruang sesuai uu no
Tata ruang sesuai uu noTata ruang sesuai uu no
Tata ruang sesuai uu no
 
Ips kelas 8 kesadaran-nasional
Ips kelas 8 kesadaran-nasionalIps kelas 8 kesadaran-nasional
Ips kelas 8 kesadaran-nasional
 
Budi utomo, serekat islam dan indische partij
Budi utomo, serekat islam dan indische partijBudi utomo, serekat islam dan indische partij
Budi utomo, serekat islam dan indische partij
 
Sejarah Wajib - Membangun Jati Diri Keindonesiaan
Sejarah Wajib - Membangun Jati Diri KeindonesiaanSejarah Wajib - Membangun Jati Diri Keindonesiaan
Sejarah Wajib - Membangun Jati Diri Keindonesiaan
 
pergerakan kebangsaan di indonesia
 pergerakan  kebangsaan di indonesia pergerakan  kebangsaan di indonesia
pergerakan kebangsaan di indonesia
 
Materi ajar kl xi wajib
Materi ajar  kl xi wajibMateri ajar  kl xi wajib
Materi ajar kl xi wajib
 
Materi ajar kl xi wajib
Materi ajar  kl xi wajibMateri ajar  kl xi wajib
Materi ajar kl xi wajib
 
pergerakan nasional dan sumpah pemuda
pergerakan nasional dan sumpah pemudapergerakan nasional dan sumpah pemuda
pergerakan nasional dan sumpah pemuda
 
Pergerakan dan perlawanan nasional
Pergerakan dan perlawanan nasional Pergerakan dan perlawanan nasional
Pergerakan dan perlawanan nasional
 

Pergerakan Nasional Indonesia.pptx

  • 2. Faktor Eksternal Faktor Pergerakan Nasional Indonesia 1. Adanya faham baru, yaitu liberalisme dan human rights yang muncul selepas Perang Kemerdekaan Amerika (1774-1783) dan Revolusi Perancis (1789) 2. Diterapkannya pendidikan sistem barat dalam pelaksanaan Politik Etis (1902). Hal itu merangsang munculnya wawasan kebangsaan bagi para pelajar Indonesia, walaupun jumlahnya masih sangat sedikit. 3. Kemenangan perang Jepang terhadap Rusia pada 1905. Saat itu, Jepang berhasil membangkitkan rasa percaya diri rakyat Asia-Afrika sehingga berani bangkit melawan bangsa penjajah (bangsa kulit putih) 4. Gerakan Turki Muda (1896-1918) yang bertujuan menanamkan dan mengembangkan nasionalisme Turki sehingga terbentuk kebangsaan yang bulat dalam ikatan satu negara, satu bangsa, satu bahasa. 5. Gerakan pan-islamisme yang dimotori oleh Djamaluddin Al-Afgani bertujuan mematahkan dan melenyapkan imperalisme Barat untuk membentuk persatuan semua umat Islam di bawah satu pemerintahan Islam pusat. Gerakan ini menimbulkan nasionalisme di negara terjajah dan anti- imperialis 6. Faktor eksternal lainnya, seperti gerakan nasionalisme di India, Tiongkok dan Filipina
  • 3. Faktor Internal Faktor Pergerakan Nasional Indonesia faktor-faktor internal yang timbul dari dalam negeri untuk bergerak secara nasional sebagai berikut: 1. Adanya tekanan dan penderitaan yang terus menerus, sehingga rakyat Indonesia harus bangkit melawan penjajah 2. Adanya rasa senasib-sepenanggungan karena telah hidup dalam cengkraman penjajah, sehingga timbul semangat bersatu membentuk negara berdaulat. 3. Munculnya kesadaran nasional dan harga diri berdasarkan kehendak untuk memiliki tanah air dan hak menentukan nasib sendiri.
  • 4. Ciri ciri organisasi pergerakan nasional Indonesia Pergerakan yang lebih bersifat nasionalis dan menjunjung persatuan 01 Pergerakan nasional menggunakan organisasi sebagai wadah menyalurkan ide, gagasan, maupun konsep yang berkaitan dengan indonesia. 02 Pergerakan ini dilakukan oleh orang-orang berpendidikan yang beruntung mencicipi bangku pendidikan. 03 Pergerakan dilakukan dengan cara berfikir dalam upaya menuangkan ide gagasan yang selanjutnya diimplementasikan dalam berbagai kegiatan politik, ekonomi, dan sosial. 04
  • 5. Budi Utomo Timeline Zaman Pergerakan Nasional 20 MEI 1908 Sarekat Islam 1905 - 1921 PKI 1914 - 1926 Indische Partij 1912 - 1913 Perhimpunan Indonesia 19O8 - 1925 Partai Nasional Indonesia 1927 - 1929 01 02 03 04 05 06
  • 6. Budi Utomo = muncul akibat kondisi kehidupan yang sangat memprihatinkan sejak diberlakukannya politik etis karena penduduk pribumi sudah bisa mengenyam pendidikan, namun masih terhalang dana. Itulah yang membuat dr. Wahidin Sudirohusodo berusaha mengumpulkan dana dengan cara propaganda keliling Pulau Jawa. - Ide itu kemudian diterima oleh dr. Sutomo yang saat iu sedang belajar di stovia dan akhirnya pada 20 Mei 1908 ia dan rekan-rekannya mendirikan organisasi di Jakarta bernama Budi Utomo. Hari itu kemudian kita peringati sekarang sebagai Hari Kebangkitan Nasional.
  • 7. Sarekat Islam Berawal dari organisasi Sarekat Dagang Islam (SDI) yang didirikan oleh Haji Samanhudi di Solo tahun 1911, organisasi ini memiliki tujuan untuk melindungi pengusaha lokal agar dapat bersaing dengan pengusaha non lokal yang memonopoli perdagangan batik. SDI kemudian diubah menjadi Sarekat Islam (SI) pada tahun 1912 yang diketuai oleh H.O.S Tjokroaminoto. Setelah berubah nama, jumlah anggota SI pun terus meningkat karena semua orang diperbolehkan ikut dalam organisasi ini selama memeluk agama Islam. Pada tahun 1921, SI terpecah menjadi 2 kubu, yaitu SI Putih dan SI Merah karena adanya penyusupan paham sosialis-komunis. SI Putih berpusat di Yogyakarta dan SI Merah berpusat di Semarang dan berhaluan komunis.
  • 8. Indische Partij Indische Partij adalah organisasi pergerakan nasional yang didirikan oleh Ernest Eugene Francois Douwes Dekker atau dikenal juga dengan nama Dr. Danudirja Setiabudi, dr. Cipto Mangunkusumo, dan Suwardi Suryaningrat atau populer kita kenal dengan nama Ki Hajar Dewantara (Tiga Serangkai) pada 25 Desember 1912 membuat Indische Partij di Bandung. = untuk mengembangkan rasa nasionalisme, menciptakan persatuan antara orang Indonesia dan Bumiputera, juga mempersiapkan kehidupan rakyat yang merdeka. Organisasi Pergerakan Nasional ini merupakan organisasi politik yang berani mengkritik pemerintah kolonial Belanda melalui tulisan R.M Suwardi Suryaningrat Als “ik een Nederlander was (Seandainya aku seorang Belanda)”. Nahdlatul Ulama Nahdlatul Ulama didirikan pada tanggal 31 Januari 1926 oleh para ulama tradisionalis yang mendapatkan bimbingan ideologis dari Ahlul sunnah wal jamaah, seperti K.H. Hasyim Asy’ari, K.H. Wahab Hasbullah, dan ulama lainnya. = dengan tujuan membela kepentingan kaum muslim dan para kiai tradisional, mendukung kemajuan sekolah-sekolah Islam tradisional, serta memelihara dan menyantuni fakir miskin. Dari awal berdirinya hingga saat ini, Nahdlatul Ulama tetap berperan besar mencerdaskan kehidupan bangsa, menggerakkan semangat nasionalisme dan semangat toleransi.
  • 9. Partai Komunis Indonesia Didirikan pada 9 Mei 1914 oleh Henk Sneevliet, anggota Partai Buruh Sosial Demokrat Belanda dan rekannya di Surabaya. Partai Komunis Indonesia adalah organisasi yang muncul akibat pecahnya organisasi Sarekat Islam. Hadirnya golongan revolusioner ini membentuk SI merah menjadi berpengaruh terhadap perkembangan pemikiran sosialis di Indonesia. Organisasi ini menganut paham Marxisme dan berganti nama menjadi Partai Komunis Hindia pada 23 Mei 1920. Pada Desember 1920 berubah nama lagi menjadi Partai Komunis Indonesia (PKI). PKI diketuai oleh Semaun. Pada tanggal 13 November 1926, PKI melancarkan pemberontakan di Jawa dan Sumatera yang kemudian dikalahkan oleh kolonial Belanda.
  • 10. Perhimpunan Indonesia Pada tahun 1908, Sutan Kasayangan dan R.M Noto Suroto mendirikan organisasi dengan nama Indische Vereeniging. Kemudian pada tahun 1925, organisasi ini mengubah namanya menjadi Perhimpunan Indonesia untuk menunjukkan identitas diri bangsa dan negara. Beberapa tokoh ternama pun ikut bergabung dalam organisasi Pergerakan Nasional ini, seperti Mohammad Hatta, dr. Tjipto Mangoenkoesoemo, dan R.M Suwardi Suryaningrat. Organisasi ini memiliki azas perjuangan dengan kekuatan sendiri dan tidak meminta pada pemerintah Belanda. Perhimpunan Indonesia juga memiliki majalah yang disebut sebagai Hindia Poetra yang kemudian diubah menjadi Indonesia Merdeka.