Dengan ditetapkannya Peraturan Menteri (Permen) 22 tahun 2006 tentang Standar Isi dan Peraturan Menteri (permen) 23 tentang Standar Kompetensi Lulusan (SKL) 2006 maka kuriku- lum 2004 yang sudah beberapa tahun di ujicobakan secara resmi diterapkan di sekolah-sekolah dengan berbagai revisi untuk penyempurnaan. Kedua dokumen itu hanya mengatur secara garis besar, sedangkan detail kurikulum akan dikembangkan sekolah, sehingga dikenal dengan nama Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Kurikulum ini mempunyai pendekatan yang sa- ma dengan kurikulum 2004, yaitu berbasis kompetensi. Penerapan Kurikulum Standar Isi dan Standar Kompetensi akan membawa konsekuensi yang berat dalam implementasinya di lapa- ngan. Berkaitan dengan pembelajaran Biologi, perubahan yang mendasar harus dilakukan dalam kegiatan pembelajaran di kelas.
Ada banyak kesalahan konsep yang selama ini berkembang dalam pengelolaan belajar Biologi (IPA) di dalam kelas. Kegiatan belajar Biologi berubah menjadi kegiatan mengajar Biologi. Dengan kegiatan mengajar, maka pusat kegiatan adalah guru. Sepanjang jam pelajaran harus memberikan ceramah dan siswa duduk memperhatikan. Dalam kegiatan belajar Biologi, siswa yang menjadi pusat kegiatan atau subyek belajar.
Dengan ditetapkannya Peraturan Menteri (Permen) 22 tahun 2006 tentang Standar Isi dan Peraturan Menteri (permen) 23 tentang Standar Kompetensi Lulusan (SKL) 2006 maka kuriku- lum 2004 yang sudah beberapa tahun di ujicobakan secara resmi diterapkan di sekolah-sekolah dengan berbagai revisi untuk penyempurnaan. Kedua dokumen itu hanya mengatur secara garis besar, sedangkan detail kurikulum akan dikembangkan sekolah, sehingga dikenal dengan nama Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Kurikulum ini mempunyai pendekatan yang sa- ma dengan kurikulum 2004, yaitu berbasis kompetensi. Penerapan Kurikulum Standar Isi dan Standar Kompetensi akan membawa konsekuensi yang berat dalam implementasinya di lapa- ngan. Berkaitan dengan pembelajaran Biologi, perubahan yang mendasar harus dilakukan dalam kegiatan pembelajaran di kelas.
Ada banyak kesalahan konsep yang selama ini berkembang dalam pengelolaan belajar Biologi (IPA) di dalam kelas. Kegiatan belajar Biologi berubah menjadi kegiatan mengajar Biologi. Dengan kegiatan mengajar, maka pusat kegiatan adalah guru. Sepanjang jam pelajaran harus memberikan ceramah dan siswa duduk memperhatikan. Dalam kegiatan belajar Biologi, siswa yang menjadi pusat kegiatan atau subyek belajar.
Rencana pelaksanaan pembelajaran virus SMA Kelas 1Reni Patimah
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Nama Sekolah : SMA ...........................................
Mata Pelajaran : Biologi
Kelas/Semester : X (Sepuluh) / 1 (Ganjil)
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit / (1x pertemuan)
Pokok Bahasan : Virus
I. Standar Kompetensi
2. Memahami prinsip-prinsip pengelompokan makhluk hidup
II. Kompetensi Dasar
2.1. Mendeskripsikan ciri-ciri, replikasi, dan peran virus dalam kehidupan
III. Indikator Pencapaian Kompetensi
Pertemuan Pertama
Kognitif:
1. Menyebutkan ciri-ciri virus.
2. Mendeskripsikan struktur tubuh virus.
3. Menjelaskan tahapan replikasi virus.
Psikomotor
4. Membuat gambar struktur tubuh virus.
5. Membuat tabel perbedaan daur litik dan lisogenik.
Afektif:
a. Karakter
Diharapkan peserta didik memiliki karakter berupa Aktif dalam kegiatan belajar mengajar, jujur dalam mengerjakan LKPD, teliti dalam melakukan pendataan, dan bertanggung jawab dalam bekerja baik secara kelompok maupun individu.
b. Keterampilan Sosial
Keterampilan sosial yang dapat berkembang adalah keterampilan Kerjasama dalam menyelesaikan permasalahan, berkomunikasi saat berdiskusi, menghargai pendapat dan tidak saling mencela.
IV. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan Pertama
Kognitif
1. Setelah menerima pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Kooperatif tipe STAD diharapkan peserta didik mampu menyebutkan ciri-ciri virus minimal 5 yang ada pada kunci LKPD.
2. Setelah menerima pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Kooperatif tipe STAD diharapkan peserta didik mampu mendeskripsikan struktur tubuh virus yang ada pada kunci LKPD.
3. Setelah menerima pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Kooperatif tipe STAD diharapkan peserta didik mampu menjelaskan tahapan replikasi virus yang ada pada kunci LKPD.
Psikomotor
4. Setelah menerima pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Kooperatif tipe STAD diharapkan peserta didik mampu membuat gambar struktur tubuh virus yang ada pada kunci Lembar Evaluasi.
5. Setelah menerima pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Kooperatif tipe STAD diharapkan peserta didik mampu embuat tabel perbedaan daur litik dan lisogenik yang ada pada kunci Lembar Evaluasi.
Afektif
a. Karakter:
Selama proses pembelajaran siswa terlibat dan dapat menunjukkan kemajuan dalam perilaku berkarakter, meliputi: Teliti, jujur, tekun, tanggung jawab, bekerja sama, dan menghargai pendapat teman sesuai dengan lembar pengamatan perilaku berkarakter.
b. Keterampilan sosial
Selama proses pembelajaran siswa terlibat dan dapat menunjukkan kemajuan dalam keterampilan sosial, meliputi: bertanya, menyampaikan pendapat, mendengarkan pendapat teman dengan baik, dan berkomunikasi dengan baik sesuai dengan lembar pengamatan keterampilan sosial.
V. Metode Pembelajaran
1. Model Pembelajaran:
Coopertive Learning Tipe Student Team Achievement Divisions (STAD)
2. Metode Pembelajaran :
Ceramah
Tanya jawab
Diskusi
Silabus Biologi KELAS X / XI / XII Kurikulum 2013, almansyahnis .
Silabus ini adalah silabus yang diambil dari lampiran II permendikbud no 59 th 2014 KURIKULUM 2013 SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH ,diperoleh dari IHT implementasi kurikulum 2013
Rencana pelaksanaan pembelajaran virus SMA Kelas 1Reni Patimah
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Nama Sekolah : SMA ...........................................
Mata Pelajaran : Biologi
Kelas/Semester : X (Sepuluh) / 1 (Ganjil)
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit / (1x pertemuan)
Pokok Bahasan : Virus
I. Standar Kompetensi
2. Memahami prinsip-prinsip pengelompokan makhluk hidup
II. Kompetensi Dasar
2.1. Mendeskripsikan ciri-ciri, replikasi, dan peran virus dalam kehidupan
III. Indikator Pencapaian Kompetensi
Pertemuan Pertama
Kognitif:
1. Menyebutkan ciri-ciri virus.
2. Mendeskripsikan struktur tubuh virus.
3. Menjelaskan tahapan replikasi virus.
Psikomotor
4. Membuat gambar struktur tubuh virus.
5. Membuat tabel perbedaan daur litik dan lisogenik.
Afektif:
a. Karakter
Diharapkan peserta didik memiliki karakter berupa Aktif dalam kegiatan belajar mengajar, jujur dalam mengerjakan LKPD, teliti dalam melakukan pendataan, dan bertanggung jawab dalam bekerja baik secara kelompok maupun individu.
b. Keterampilan Sosial
Keterampilan sosial yang dapat berkembang adalah keterampilan Kerjasama dalam menyelesaikan permasalahan, berkomunikasi saat berdiskusi, menghargai pendapat dan tidak saling mencela.
IV. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan Pertama
Kognitif
1. Setelah menerima pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Kooperatif tipe STAD diharapkan peserta didik mampu menyebutkan ciri-ciri virus minimal 5 yang ada pada kunci LKPD.
2. Setelah menerima pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Kooperatif tipe STAD diharapkan peserta didik mampu mendeskripsikan struktur tubuh virus yang ada pada kunci LKPD.
3. Setelah menerima pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Kooperatif tipe STAD diharapkan peserta didik mampu menjelaskan tahapan replikasi virus yang ada pada kunci LKPD.
Psikomotor
4. Setelah menerima pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Kooperatif tipe STAD diharapkan peserta didik mampu membuat gambar struktur tubuh virus yang ada pada kunci Lembar Evaluasi.
5. Setelah menerima pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Kooperatif tipe STAD diharapkan peserta didik mampu embuat tabel perbedaan daur litik dan lisogenik yang ada pada kunci Lembar Evaluasi.
Afektif
a. Karakter:
Selama proses pembelajaran siswa terlibat dan dapat menunjukkan kemajuan dalam perilaku berkarakter, meliputi: Teliti, jujur, tekun, tanggung jawab, bekerja sama, dan menghargai pendapat teman sesuai dengan lembar pengamatan perilaku berkarakter.
b. Keterampilan sosial
Selama proses pembelajaran siswa terlibat dan dapat menunjukkan kemajuan dalam keterampilan sosial, meliputi: bertanya, menyampaikan pendapat, mendengarkan pendapat teman dengan baik, dan berkomunikasi dengan baik sesuai dengan lembar pengamatan keterampilan sosial.
V. Metode Pembelajaran
1. Model Pembelajaran:
Coopertive Learning Tipe Student Team Achievement Divisions (STAD)
2. Metode Pembelajaran :
Ceramah
Tanya jawab
Diskusi
Silabus Biologi KELAS X / XI / XII Kurikulum 2013, almansyahnis .
Silabus ini adalah silabus yang diambil dari lampiran II permendikbud no 59 th 2014 KURIKULUM 2013 SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH ,diperoleh dari IHT implementasi kurikulum 2013
RPP Biologi KD 3.1 Ini yang sudah direfisi yang disesuaikan dari tuntutan kurikulum 2013. RPP ini Jauh dari sempurna , tapi ingin berbagi sesama rekan guru yang belum berkesempatan mengikuti Pelatihan Kurikulum 2013. Mudah2an ada manfaatnya.
RPP 1 LEMBAR MATERI RUANG LINGKUP BIOLOGIsyahriaabhar
RPP INI VERSI AKU SENDIRI BUKAN COPY PASTE ATAU EDIT PUNYA ORANG YAH, SEMOGA MENGINSPIRASI! LENGKAP DENGAN LKS, PRAKTIKUM, SOAL LATIHAN DAN SOAL ULANGAN
Pembelajaran berbasis masalah merupakan sebuah pendekatan pembelajaran yang menyajikan masalah kontekstual sehingga merangsang peserta didik untuk belajar.
The best presentasi untuk kegiatan penulisan karya tulis ilmiah, karya tulis ini dibuat oleh ananda Fito ilhami, salah satu siswa kelas 3 SMA,
Karya tulis ini menulis tentang bagaimana cara untuk menjaga kondisi otot agar tetap prima
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
Rpp bio niko darqo2
1. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Sekolah : SMA Daar El Qolam 2
Kelas/Semester : X/1
Alokasi Waktu : 5 x 45 menit
A. Kompetensi Inti (KI)
KI3: Memahami, mene-rapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkrit dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangandari yangdipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan
metode sesuai kaidah keilmuan
B. Kompetensi Dasar dan Indikator PencapaianKompetensi
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.1 Memahami melalui penerapan tentang
ruang lingkup Biologi (permasalahan pada
berbagai obyek Biologi dan tingkat organisasi
kehidupan), metode ilmiah dan prinsip
keselamatankerjaberdasarkanpengamatandan
percobaan
Menjelaskan karakteristik ilmu biologi
Menjelaskan kajian ilmu biologi
Menunjukkan kedudukan ilmu biologi dan
keterkaitannya dengan ilmu lain.
4. 1 Menyajikan data dalam berbagai bentuk
media informasi tentang permasalahan pada
berbagai obyek Biologi dan tingkat organisasi
kehidupan sebagai hasil penerapan metode
ilmiah dengan memperhatikan aspek
keselamatan
Mendeskripsikan obyek dan permasalahan
biologi pada berbagai tingkat organisasi
kehidupan berikut contoh-contohnya.
Memecahkan permasalahan biologi melalui
metode ilmiah dan sikap ilmiah
C. Tujuan Pembelajaran
Siswa mampu menyebutkan manfaat mempelajari ilmu biologi
Siswa mampu menggunakan mikroskop
Siswa mampu membuat laporan sesuai dengan sistematika yang relevan
Siswa mampu menkomunikasikan hasil percobaan
D. Materi Pembelajaran
a. Ruang Lingkup Biologi
b. Permasalahan Biologi pada berbagai objek Biologi, dan tingkat organisasi kehidupan
c. Cabang-cabang ilmu dalam Biologi dan kaitannya dengan pengembangan karir di masa depan
d. Manfaat mempelajari Biologi bagi diri sendiri dan lingkungan, serta masa depan peradaban
bangsa
2. e. Metode Ilmiah
f. Keselamatan Kerja
E. Metode Pembelajaran
a. Model Pembelajaran:
Discovery Learning
b. Metode Pembelajaran:
Ceramah
Studi literatur
Tanya jawab
Praktikum
Diskusi
F. Media Pembelajaran dan Sumber Belajar
1. Buku paket Biologi kelas X yang relevan
2. Laboratorium
3. Internet
4. Alam sekitar
G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Pertemuan Pertama (2 x 45JP)
a. Kegiatan Pendahuluan
Guru mengucapkan salam
Siswa memimpin doa sebelum memulai belajar
Menyanyikan lagu Indonesia Raya
Guru mengabsen siswa
Guru memberikan motivasi dengan menyampaikan tujuan pembelajaran
b. Kegiatan Inti
Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok, 1 kelompok terdiri dari 4-5 anggota
Guru mengajak siswa keluar kelas menuju ke tempat pembuangan limbah air (got)
Salahsatu siswamengambil sampel airgotdanmengamatinyamulai dari warna, bau dan
tingkat kejernihan
Guru bertanya “mengapa air got itu bau?”
Siswa menyampaikan dugaan sementara misalnya “air got bau karena mengandung
kuman”
Siswa melakukan pengamatan terhadap air got dengan menggunakan mikroskop
(pengambilan sampel dilakukan oleh masing-masing perwakilan kelompok)
Siswa melakukan kajian literatur terhadap hasil pengamatan
Siswa membuat laporan sementara yaitu menggambar struktur mikroorganisme hasil
pengamatan berdasarkan kajian literatur
Siswa membersihkan ruangan laboratorium
Siswa mencuci tangan sebelum meninggalkan laboratorium
Penerapan model
Pembelajaran PPK
Penerapan metode
Pembelajaran GLS
Penerapan model
Pembelajaran PPK
Nilai sikap Religius
Nilai sikap Nasionalis
Critical thinking
Creativity
Aplikasi GLS
Communication
Collaboration
(gotong royong)
3. c. Kegiatan Penutup
Guru membimbing siswa untuk menyampaikan kesimpulan dari hasil pengamatan
Siswamengumpulkanlaporansementarayangakandibahaspadapertemuan berikutnya
2. Pertemuan Kedua ( 2 x 45 JP)
a. Kegiatan Pendahuluan
Guru mengucapkan salam
Siswa memimpin doa sebelum memulai belajar
Menyanyikan lagu Indonesia Raya
Guru mengabsen siswa
Guru memberikan review kegiatan pada pertemuan sebelumnya
b. Kegiatan Inti
Guru melakukanTanyajawabyang berhubungan dengan hasil penemuan siswa, seperti
berikut:
Guru: “apa yang kalian temukan pada kegiatan pengamatan kemarin?
Siswa: “mikroorganisme”
Guru: “apa itu mikroorganisme?”
Siswa: “organisme yang kecil”
Guru: “Apakah mikroorganisme memiliki tubuh seperti manusia/hewan?”
Siswa: “tidak, mikroorganisme itu makhluk hidup bersel satu”
Guru:”apa itu sel?”
Siswa:”bagian terkecil makhluk hidup”
Guru: “apakah manusia punya sel?”
Siswa: “punya”
Guru: “bagaimana sel itu membentuk tubuhmu?”
Siswa: #?+=#!!?
Siswa melakukan kajian literatur tentang tingkatan organisasi kehidupan (sel, jaringan,
organ, system organ, organisme, populasi, komunitas, ekosistem, bioma) dan cabang-
cabang ilmu yang menyertainya
Siswa menyampaikan hasil kajian literature tentang organisasi kehidupan
-intermezzo-
Guru memberikan permasalahan yang berkaitan dengan hasil penemuan siswa, yaitu:
“Bagaimana pendapatmu apabila air mengandung mikroorganisme? Apakah peranan
mikroorganisme tersebut?bagaimana cara anda untuk mengatasi permasalahan
tersebut?”
Siswa melakukan diskusi kelompok terhadap masalah yang disampaikan guru
Perwakilan kelompok mempresentasikan hasil diskusi
c. Kegiatan Penutup
Guru membimbing siswa untuk menyimpulkan hasil kegiatan belajar
Guru meyampaikan poin penting pada kegiatan belajar, seperti:
1. Tingkatan organisasi kehidupan
4. 2. Cabang-cabang ilmu biologi
3. Manfaat belajar ilmu biologi
3. Pertemuan Ketiga ( 1 x 45 JP)
a. Kegiatan Pendahuluan
Guru mengucapkan salam
Siswa memimpin doa sebelum memulai belajar
Menyanyikan lagu Indonesia Raya
Guru mengabsen siswa
Guru membagikan lembar kerja siswa (format laporan penelitian)
b. Kegiatan Inti
Siswa membuat laporan akhir penelitian berdasarkan pada kegiatan sebelumnya
(pengamatan mikroorganisme dari air selokan sekolah)
Pembuatan laporan akhir merupakan hasil dari kajian literatur, diskusi kelompok dan
pengamatan yang telah dilakukan yang disusun sesuai dengan sistematika yang baku
Mempublikasikanlaporan kegiatan dengan cara: menempel kan di mading atau dengan
cara yang lain
c. Kegiatan Penutup
Guru memberikan motivasi
“setiap orang memiliki kelebihan dan kerkurangan, dengan kekurangan yang dimiliki
orang lain kita menjadi orang yang memiliki kelebihan untuk saling membantu dan
menghargai”
5. Lampiran-lampiran:
1. Materi PembelajaranPertemuan1
Materi
Biologi adalah salah satu cabang dari ilmu sains. Biologi berasal dari bahasa latin yaitu bios
dan logos. Bios berarti hidup dan logos adalah ilmu, sehingga dapat disimpulkan bahwa biologi
adalah ilmu yang mempelajari seluk beluk makhluk hidup dan lingkungan yang mempengaruhinya.
Obyek yang dikaji dalam biologi brupa seluruh komponen kehidupan yang terdapat dalam tubuh
makhluk hidup mulai tingkat terendah hingga tertinggi. Berawal dari: molekul, sel, jaringan, organ,
system organ, organisme / individu, populasi, komunitas, ekosistem, bioma dan biosfer.
Dalam kedudukannya biologi tidak dapat berdiri sendiri melainkan didukung oleh ilmu-ilmu
yang lainnya. Berikut adalah beberapa contoh cabang-cabang ilmu biologi: anatomi, fisiologi,
biokimia, biofisika, ekologi, botani, zoology, taksonomi, evolusi, etologi, mikologi, patologi dan
masih banyak cabang ilmu lainnya yang mendukung ilmu biologi. Untuk mempermudah dalam
mempelajari cabang-cabang ilmu biologi, maka dikelompokkan berdasarkan organisme yang
dipelajari, hierarki organisme, aspek kehidupan dan terapannya.
Pembelajaran biologi sangat erat hubungannya dengan alam, sehingga dalam mempelajarinya
kita membutuhkan sikap ilmiah dan konsep kerja ilmiah yang tersusun secra berurutan (metode
ilmiah).
2. InstrumenPenilaianPertemuan1
a. Tabel InstrumenpenilaianSikappadasaatabsen
Nama Pendidikan :……………………………………
Tahun Pelajaran :……………………………………
Kelas/semester :……………………………………
Mata Pelajaran :……………………………………
No Nama siswa
Menjawab ketika absen Keterangan
Ya Tidak s i a
*) Jika tidak menjawab absen maka peserta didik dinilai kurang bersikap disiplin dan saling menghormati
b. Tabel Observasi penilaiansikap
Nama Pendidikan :……………………………………
Tahun Pelajaran :……………………………………
Kelas/semester :……………………………………
Mata Pelajaran :……………………………………
6. No Waktu Nama Siswa Kejadian/Perilaku ButirSikap Pos/neg(+/-) TindakLanjut
c. LembarKerjaSiswa(untuklaporanSementara)
Nama Kelompok :……………………………………………
Kelas :……………………………………………
Judul Praktikum :……………………………………………
Tujuan Praktikum :……………………………………………
Waktu Praktikum :…………………………………………..
Tempat Praktikum :…………………………………………..
1. Alat dan Bahan
No Nama alat/bahan Jumlah
1. Mikroskop 1 buahper kelompok
2. Pipettetes 1 buahper kelompok
3. Gelaskimia50 ml 1 buahper kelompok
4. Gelasbenda 1 buahper kelompok
5. Gelaspenutup 1 buahper kelompok
6. Sarung tangan 2 buahper kelompok
7. Masker 2 buahper kelompok
8. Sampel airgot Secukupnya
2. Prosedurkerja
a. Mengambil sampel air got secukupnya menggunakan gelas kimia jangan lupa sebelum
melakukan kegiatan ini harus menggunakan sarung tangan dan masker
b. Mengamati sampel air got misalnya: bau dan kejernihan
c. Meneteskan sampel air gor dengan pipet tetes sebanyak satu tetes ke gelas benda
d. Mengamati sediaandi bawahmikroskopketikamenggunakanmikroskop gunakan lensa
obyektif dengan perbesaran lemah (10x)
e. Menggambar hasil pengamatan ke dalam tabel
f. Melakukan kajian literatur untuk mencari keterangan dari obyek hasil pengamatan
3. Hasil Pengamatan
a. Pengamatan sampel air got
Nama Sampel Bau sedap Bau tidak sedap Jernih Keruh
Airgot
Sampel lainmisalnyaair
rendaman rumputkering
b. Gambar Obyek hasil pengamatan
Gambar Keterangan
7. Perbesaran:
4. Kesimpulan
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
3. Materi PembelajaranPertemuan2
Tingkatorganisasi kehidupandari yangterendahsampai yangtertinggi adalahsebagai berikut:
a. Sel adalahunitterkecil makhlukhidup,contoh:sel darahmerah,sel sperma
b. Jaringanadalahkumpulansel yangmemiliki fungsi yangberbeda,contoh:jaringanotot
c. Organ adalahkumpulanbeberapajaringan,contoh:jantung
d. Systemorgan adalahkumpulanbeberapaorgan,contoh:systemreproduksi
e. Organisme adalahindividu,contoh:seekorsemut
f. Populasi adalahsekumpulanindividusejenisyangmenempatisuatuwilayahtertentudandapat
bereproduksi,contoh:kolonisemut
g. Komunitas adalahkumpulanbeberapapopulasi,contohsekumpulanbelalangdankoloni semut
h. Ekosistemadalahinteraksiantaramakhlukhidupdenganlingkungannya,contoh:cacing
menggemburkantanah
i. Biomaadalahekosistemdalamcakupanyangluas,contoh:biomapadangrumput
Cabang-cabangilmubiologi
a. Morfologi adalahilmuyangmempelajari strukturluartubuh,contoh:morfologidaunjeruk
memilikipermukaanyanglicin
b. Fisiologi adalahilmuyangmempelajarifungsi organtubuhbagiandalam, contoh:jantung
berfungsi sebagai pemompadarah
c. Anatomi adalahilmuyangmempelajari strukturorganbagiandalam, contohjantungmemiliki
anatomi yangterdiri dari otot jantung,pembuluhdarahdanlain-lain
d. Taksonomi adalahilmuyangmempelajari pengelompokanmakhlukhidup,contohmanusia
memilikikekerabatandengankera
e. Ekologi adalahilmuyangmempelajari interaksi makhlukhidupdenganlingkungannya
f. Sitologi adalahilmuyangmempelajari tentangstruktursel
4. InstrumenPenilaianPertemuan2
Tabel penilaianTanyajawab
Nama Pendidikan :……………………………………
Tahun Pelajaran :……………………………………
Kelas/semester :……………………………………
Mata Pelajaran :……………………………………
Waktu Nama Jawaban
8. Benar Salah
5. Materi PembelajaranPertemuan3
A. Sikapilmiah
1. Jujur
2. Mampu membedakanfaktadanopini
3. Berani dan santundalammengajukanpertanyaan
4. Teliti
5. Obyektif
6. Tekundanpeduli lingkungan
7. Berfikirkritis
8. Terbuka(menerimapendapatyangbenardari orang lain)
B. Metode Ilmiah
1. Menemukandanmerumuskanmasalah
2. Menyusunobservasi untukmengumpulkandata
3. Menyusunhipotesis
4. Menguji hipotesismelaluipercobaan
5. Menganalisisdanmenafsirkandata
6. Menarikkesimpulan
7. Mengkomunikasikanhasilpenelitian/percobaan
C. SistematikaPenyusunanLaporan:
A. Bagian awal
1. Halaman judul
2. Kata pengantar
3. Daftar isi
4. Daftar tabel
5. Daftar gambar
6. Abstrak
B. Bagian isi
1. Pendahuluan
a. Latar belakang
b. Rumusan masalah
c. Tujuan percobaan
d. Manfaat percobaan
2. Tinjauan pustaka
a. Landasan teori
b. Hipotesis
3. Bahan dan metode penelitian
a. Alat dan bahan penelitian
b. Cara kerja
9. 4. Hasil dan pembahasan
a. Analisis/pengolahan data
b. Pembahasan hasil penelitian
5. Kesimpulan dan saran
a. Kesimpulan
b. Saran
6. InstrumenPenilaianPertemuan3
RubrikpenilaianLaporanPenelitian
No Aspekyangdinilai Kriteria Skor
1 Persiapan Latar Belakang
RumusanMasalah
Tepat=3, kurangtepat=2, tidak
tepat= 1
Tepat=3, kurangtepat=2, tidak
tepat= 1
2 Pelaksanaan Pengumpulandata
Kelengkapandata
Pengolahandata
Akurat=3, kurangakurat=2,
tidakakurat=1
Lengkap=3,kurang lengkap=2,
tidaklengkap=1
Sesuai=3, kurangsesuai=2,
tidaksesuai=1
3 Pelaporan SistematikaLaporan
PenggunaanBahasa
Penulisan/ejaan
Tampilan
Baik=3, kurangbaik=2, tidak
baik=1
Sesuai kaidah=3,kurangsesuai
kaidah=2,tidaksesuai
kaidah=1
Tepat=3, kurangtepat=2, tidak
tepat=1
Menarik=3, kurang menarik=2,
tidakmenarik=1