Kista ovarium adalah kantong yang berisi cairan atau neoplasma yang dapat tumbuh di ovarium. Kista ini dapat bersifat jinak atau ganas, dan memiliki berbagai jenis. Etiologi kista ovarium belum sepenuhnya jelas, tetapi diduga disebabkan gangguan hormon. Jenis kista ovarium meliputi kista fungsional, kista folikel, kista lutein, kista dermoid, dan kista serosum. Gejala kista ovarium bervariasi, mulai

1. TUMOR OVARIUM
Lois Kezia
406148028

2. Definisi
Kista adalah kantong yang berisi cairan
atau neoplasma yang timbul di ovarium yang
bersifat jinak juga dapat menyebabkan
keganasandan dapat tumbuh dimana saja,
kista ovarium bermacam – macam jenisnya.
Kista ovarium yang berada didalam ovarium
atau permukaan ovarium (indung telur)
disebut juga kista ovarium atau tumor
ovarium.

3. Etiologi
• Sampai sekarang ini penyebab
dari Kista Ovarium belum
sepenuhnya dimengerti,
tetapi beberapa teori
menyebutkan adanya
gangguan dalam
pembentukan estrogen dan
dalam mekanisme umpan
balik ovarium-hipotalamus.
• Kista ovarium disebabkan
oleh gangguan hormon pada
hipotalamus, hipofisis, dan
ovarium.
• gagalnya sel telur (folikel)
untuk berovulasi.

4. Tipe Kista Normal
Kista Fungsional
Merupakan jenis kista ovarium yang paling banyak ditemukan.
Kista ini berasal dari sel telur dan korpus luteum, terjadi bersamaan dengan
siklus menstruasi yang normal.
• Kista fungsional akan tumbuh setiap bulan dan akan pecah pada masa
subur, untuk melepaskan sel telur yang pada waktunya siap dibuahi oleh
sperma. Setelah pecah, kista fungsional akan menjadi kista folikuler dan
akan hilang saat menstruasi.
• Kista fungsional terdiri dari: kista folikel dan kista korpus luteum. Keduanya
tidak mengganggu, tidak menimbulkan gejala dan dapat menghilang
sendiri dalam waktu 6-8 minggu.

5. Tumor Ovarium Benigna
1. Tumor akibat radang
2. Kista
• Non neoplastik:
 Kista folikel
 Kista korpus luteum
 Kista granulosa
 Kista Teka
 Ovarium Polikistik/
Stein leventhal
• Neoplastik:
 Kistadenoma musinosum
 Kistadenoma serosa
 Kista dermoid

6. Kista
Folikel

7. Kista Lutein

8. Tumor Ovarium Benigna.
1. Kista Follikel
Ukuran sbsr jeruk nipis, berasal dari folikel de graaf
GK : (-),bl ruptur  mirip KET, tp sering diresorpsi.
D / : palpasi,ovservasi bbrp minggu.
Th/: (-), punksi
2. Kista Luthein.  terjd pd kehamilan, berasal akibat
perdarahan pada Corpus Lutheum.
Dinding kista berwarna kekuningan

9. 3. Stein Leventhal Ovarii
- Ditemukan pada kedua ovarium, permkaan
rata,dinding tebal berwarna keabu2an (pearly
grey or oyster white )
- GK : hirsutisme-sterilitas-obesitas-
oligomenorhoe – menorhagia-clitoris
membesr.
cendrung virilisasi ok hyperplasia tunika
interna  hsl hormon androgenik,gangguan
ovulasi.

11. Kista Ovarium Neoplastik /
Proliferrasi.
Asa 3 jenis : a. Cysadenoma mucinosum.
b. Cysadenoma serrosum.
c. Cysta dermoid.
Cysadenoma mucinosum :
Makroskopis : bulat,irriguler,multi/lokuler,warna putih ke
biru2an, Unilat/bilateral.
Isi cairan jernih,kadang kental-mucin,bila pecah
pseudomiksoma peritonei.

12. KISTADENOMA OVARII SEROSUM
• Bilateral : 10-20%
• Gambaran Klinik ∾ Tumor Ovarium
PATOLOGI
• Ø dpt cukup besar
• Licin, Lobulated
• Putih keabu abuan
• Potongan:
Multilokuler
Papil : 50%
Isi: Cairan encer kuning-coklat
• GK: rasa tidak nyaman di pelvis, pembesaran perut, dan gejala seperti
ascites

13. Kista Ovarium Serosum

14. KISTA DERMOID
• Teratoma Jinak
Ektoderm
Mesoderm
Endoderm
KEJADIAN
• 10% dp tumor kist. Neoplastik
• Wanita muda
• 25% bilateral
• Dapat sangat besar (bbrp kg)
• GAMB. KLINIK: ∾ Tumor Ovarium

15. Patologi
• Dinding Putih abu abu
• Sebagai kistik- padat
• Multilokuler
• Mengandung:
• Rambut, gigi, dll
• Bahan kental spt lemak
• Ganas: 1,5%
• TERAPI
• Angkat Tumor

16. T.O. Solid Benigna.
Fibroma Ovarii :
wanita muda,unilateral, berasal dari jaringan ikat ovarium
Fibroma durum keras, Fibroma molle lunak.
Meigs Syndrom :
Kumpulan gejala : tumor ovarii-asciters ,hydrothorak.
Tumor Brenner :
sgt jrg,unilateral,sdh menaupose.

17. Manifestasi klinis kista ovarium
1. Sering tanpa gejala.
2. Nyeri saat menstruasi.
3. Nyeri di perut bagian bawah.
4. Nyeri pada saat berhubungan badan.
5. Nyeri pada punggung terkadang menjalar
sampai ke kaki.
6. Terkadang disertai nyeri saat buang air
kecil dan/atau buang air besar.
7. Siklus menstruasi tidak teratur; bisa juga
jumlah darah yang keluar banyak.

18. PEMERIKSAAN GIN &PALPASI
ABDOMEN
Massa Tu Di Dlm rongga panggul dg berbagai
konsistensi
- Kistik
- Padat (solid)
- Campuran
Ukuran bervariasi
Mobil – Terfiksir
Asites

19. PEMERIKSAAN PENUNJANG
• Gambaran klinik & Pem. GIN jarang memberi hasil maksimal
meliputi:
- USG
- CT Scan
- Petanda Tumor
- Potong Beku (Frozen section)
- Laparatomi eksploratif
DIAGNOSIS:
• Gambaran Klinik
• Pemeriksaan GIN
• Pemeriksaan Penunjang
• Laparatomi eksploratif
• Histopatologi

20. USG kista ovarium
• Terlihat sebagai struktur kistik yang
bulat (kadang-kadang oval) dan terlihat
sangat echolucent dengan dinding
dinding yang tipis/tegas/licin, dan di tepi
belakang kista nampak bayangan echo
yang lebih putih dari dinding depannya.
• Kista ini dapat bersifat unillokuler (tidak
bersepta) atau multilokuler (bersepta-
septa).
• Kadang-kadang terlihat bintik-bintik
echo yang halus-halus (internal echoes)
di dalam kista yang berasal dari elemen-
elemen darah di dalam kista.

21. Penatalaksanaan
• 1. Observasi
Jika kista tidak menimbulkan gejala, maka cukup dimonitor (dipantau)
selama 1-2 bulan, karena kista fungsional akan menghilang dengan
sendirinya setelah satu atau dua siklus haid. Tindakan ini diambil jika
tidak curiga ganas.
• 2. Operasi
Jika kista membesar, maka dilakukan tindakan pembedahan, yakni
dilakukan pengambilan kista dengan tindakan laparoskopi atau
laparotomi.

22. Komplikasi Kista Ovarium
Komplikasi
Perdarahan
di dalam
kista
Putaran
tungkai
Infeksi
pada tumor
Perubahan
keganasan
Robek
dinding
kista

23. • Prognosis:
Prognosis kista jinak  baik.
Angka kejadian kista berulang  13%

24. TERIMA KASIH