Sistem komunikasi radio menggunakan gelombang radio sebagai sinyal pembawa untuk mentransmisikan informasi melalui udara. Cara kerjanya meliputi penangkapan sinyal oleh antena, modulasi data pada sinyal pembawa, penguatan sinyal, dan demodulasi untuk memperoleh kembali informasi. Ada berbagai jenis sistem komunikasi radio berdasarkan informasi yang dikirim seperti audio, video, atau data, serta metode komunikasinya seperti simplex
Dokumen tersebut membahas tentang fungsi dan grafik fungsi. Secara umum dibahas tentang definisi fungsi, domain dan range fungsi, jenis-jenis fungsi seperti fungsi polinomial, rasional, genap, ganjil dan periodik, serta operasi-operasi pada fungsi seperti operasi aljabar dan komposisi fungsi.
Sistem komunikasi radio menggunakan gelombang radio sebagai sinyal pembawa untuk mentransmisikan informasi melalui udara. Cara kerjanya meliputi penangkapan sinyal oleh antena, modulasi data pada sinyal pembawa, penguatan sinyal, dan demodulasi untuk memperoleh kembali informasi. Ada berbagai jenis sistem komunikasi radio berdasarkan informasi yang dikirim seperti audio, video, atau data, serta metode komunikasinya seperti simplex
Dokumen tersebut membahas tentang fungsi dan grafik fungsi. Secara umum dibahas tentang definisi fungsi, domain dan range fungsi, jenis-jenis fungsi seperti fungsi polinomial, rasional, genap, ganjil dan periodik, serta operasi-operasi pada fungsi seperti operasi aljabar dan komposisi fungsi.
Detektor radiasi adalah alat yang peka terhadap radiasi untuk mendeteksi keberadaannya. Terdapat beberapa jenis detektor seperti detektor isian gas, sintilasi, semikonduktor, dan elektroskop yang bekerja berdasarkan interaksi radiasi dengan materi untuk menghasilkan sinyal seperti ion, cahaya, atau arus listrik. Detektor isian gas paling sering digunakan dan terdiri dari kamar ionisasi, proporsion
Dokumen membahas perbedaan antara sistem linier dan non linier. Sistem linier bersifat tetap dan mudah diprediksi, sedangkan sistem non linier bersifat sensitif dan sulit dikontrol. Persamaan linier selalu memiliki grafik garis lurus, sedangkan persamaan non linier memiliki berbagai bentuk grafik non linier seperti parabola atau lengkungan.
Dokumen tersebut membahas tentang pembentukan citra digital, meliputi proses penerokan dan kuantisasi citra kontinyu menjadi citra diskrit, serta unsur-unsur yang membentuk citra digital seperti derajat keabuan, kontur, warna, bentuk dan tekstur.
Buku ajar ini membahas metode-metode numerik untuk menyelesaikan berbagai masalah matematika. Pembahasan dimulai dari pengertian metode numerik, bilangan dan angka signifikan, konsep dasar kalkulus seperti nilai antara dan deret Taylor, hingga pembahasan metode-metode numerik seperti interpolasi, diferensiasi dan integrasi numerik, pengaturan kurva, dan solusi masalah nilai awal. Buku ini diharapkan dapat membantu mempelaj
Dokumen tersebut membahas tentang hukum probabilitas seperti hukum penjumlahan, perkalian, dan peluang bersyarat. Juga membahas contoh-contoh soal probabilitas dan latihan soal.
Dokumen tersebut membahas tentang logika fuzzy, mulai dari pengertian, sejarah, derajat kebenaran, variabel linguistik, kelebihan dan kekurangan, serta contoh aplikasi logika fuzzy seperti pada mesin cuci.
Dokumen tersebut membahas tentang metode numerik sebagai algoritma komputasi untuk menyelesaikan masalah matematika yang sulit diselesaikan secara analitis. Metode numerik menggunakan pendekatan iteratif untuk memperoleh hasil yang mendekati nilai sebenarnya. Dokumen ini juga membahas bilangan bulat, pecahan, akurasi, presisi, dan jenis kesalahan dalam metode numerik."
Makalah ini membahas tentang distribusi T-Student. Secara singkat, distribusi T-Student adalah distribusi probabilitas yang muncul ketika mengestimasi rata-rata populasi berdasarkan sampel kecil yang berasal dari populasi berdistribusi normal. Distribusi ini penting karena digunakan dalam pengujian hipotesis statistik ketika ukuran sampel kecil. Makalah ini menjelaskan pengertian, rumus, dan tabel distribusi T-Student beserta contoh soal aplikasinya.
Dokumen tersebut membahas tentang persamaan diferensial linier, termasuk konsep dasar persamaan diferensial linier, metode penyelesaian untuk persamaan diferensial homogen dan tak homogen, serta contoh soal latihan.
Transistor adalah komponen elektronika semikonduktor yang memiliki 3 kaki elektroda, yaitu Basis (Dasar), Kolektor (Pengumpul) dan Emitor (Pemancar). Komponen ini berfungsi sebagai penguat, pemutus dan penyambung (switching), stabilitasi tegangan, modulasi sinyal dan masih banyak lagi fungsi lainnya.
Dokumen tersebut membahas tentang penerapan aljabar dalam ekonomi, meliputi penjelasan sistem bilangan, operasi aljabar seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, pemangkatan, akar, dan faktorisasi, serta contoh soal penerapannya dalam menyelesaikan masalah ekonomi seperti menentukan harga pembelian barang.
Ringkasan dokumen tersebut adalah langkah-langkah uji normalitas data dengan menggunakan uji chi-kuadrat (χ2). Langkah-langkahnya meliputi menentukan rentang skor, membuat tabel frekuensi, menghitung frekuensi yang diharapkan, dan membandingkan nilai χ2hitung dengan χ2tabel untuk mengetahui apakah data bersifat normal atau tidak.
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya metode numerik untuk menyelesaikan permasalahan matematika yang sulit diselesaikan secara analitis, seperti integral tak terdefinisi dan menemukan akar persamaan non-linier. Metode numerik menggunakan pendekatan iteratif untuk memperoleh nilai yang mendekati solusi pasti. Dokumen ini juga membahas prinsip-prinsip dasar metode numerik seperti penggunaan algoritma iteratif dan analisis kesalahan.
Detektor radiasi adalah alat yang peka terhadap radiasi untuk mendeteksi keberadaannya. Terdapat beberapa jenis detektor seperti detektor isian gas, sintilasi, semikonduktor, dan elektroskop yang bekerja berdasarkan interaksi radiasi dengan materi untuk menghasilkan sinyal seperti ion, cahaya, atau arus listrik. Detektor isian gas paling sering digunakan dan terdiri dari kamar ionisasi, proporsion
Dokumen membahas perbedaan antara sistem linier dan non linier. Sistem linier bersifat tetap dan mudah diprediksi, sedangkan sistem non linier bersifat sensitif dan sulit dikontrol. Persamaan linier selalu memiliki grafik garis lurus, sedangkan persamaan non linier memiliki berbagai bentuk grafik non linier seperti parabola atau lengkungan.
Dokumen tersebut membahas tentang pembentukan citra digital, meliputi proses penerokan dan kuantisasi citra kontinyu menjadi citra diskrit, serta unsur-unsur yang membentuk citra digital seperti derajat keabuan, kontur, warna, bentuk dan tekstur.
Buku ajar ini membahas metode-metode numerik untuk menyelesaikan berbagai masalah matematika. Pembahasan dimulai dari pengertian metode numerik, bilangan dan angka signifikan, konsep dasar kalkulus seperti nilai antara dan deret Taylor, hingga pembahasan metode-metode numerik seperti interpolasi, diferensiasi dan integrasi numerik, pengaturan kurva, dan solusi masalah nilai awal. Buku ini diharapkan dapat membantu mempelaj
Dokumen tersebut membahas tentang hukum probabilitas seperti hukum penjumlahan, perkalian, dan peluang bersyarat. Juga membahas contoh-contoh soal probabilitas dan latihan soal.
Dokumen tersebut membahas tentang logika fuzzy, mulai dari pengertian, sejarah, derajat kebenaran, variabel linguistik, kelebihan dan kekurangan, serta contoh aplikasi logika fuzzy seperti pada mesin cuci.
Dokumen tersebut membahas tentang metode numerik sebagai algoritma komputasi untuk menyelesaikan masalah matematika yang sulit diselesaikan secara analitis. Metode numerik menggunakan pendekatan iteratif untuk memperoleh hasil yang mendekati nilai sebenarnya. Dokumen ini juga membahas bilangan bulat, pecahan, akurasi, presisi, dan jenis kesalahan dalam metode numerik."
Makalah ini membahas tentang distribusi T-Student. Secara singkat, distribusi T-Student adalah distribusi probabilitas yang muncul ketika mengestimasi rata-rata populasi berdasarkan sampel kecil yang berasal dari populasi berdistribusi normal. Distribusi ini penting karena digunakan dalam pengujian hipotesis statistik ketika ukuran sampel kecil. Makalah ini menjelaskan pengertian, rumus, dan tabel distribusi T-Student beserta contoh soal aplikasinya.
Dokumen tersebut membahas tentang persamaan diferensial linier, termasuk konsep dasar persamaan diferensial linier, metode penyelesaian untuk persamaan diferensial homogen dan tak homogen, serta contoh soal latihan.
Transistor adalah komponen elektronika semikonduktor yang memiliki 3 kaki elektroda, yaitu Basis (Dasar), Kolektor (Pengumpul) dan Emitor (Pemancar). Komponen ini berfungsi sebagai penguat, pemutus dan penyambung (switching), stabilitasi tegangan, modulasi sinyal dan masih banyak lagi fungsi lainnya.
Dokumen tersebut membahas tentang penerapan aljabar dalam ekonomi, meliputi penjelasan sistem bilangan, operasi aljabar seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, pemangkatan, akar, dan faktorisasi, serta contoh soal penerapannya dalam menyelesaikan masalah ekonomi seperti menentukan harga pembelian barang.
Ringkasan dokumen tersebut adalah langkah-langkah uji normalitas data dengan menggunakan uji chi-kuadrat (χ2). Langkah-langkahnya meliputi menentukan rentang skor, membuat tabel frekuensi, menghitung frekuensi yang diharapkan, dan membandingkan nilai χ2hitung dengan χ2tabel untuk mengetahui apakah data bersifat normal atau tidak.
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya metode numerik untuk menyelesaikan permasalahan matematika yang sulit diselesaikan secara analitis, seperti integral tak terdefinisi dan menemukan akar persamaan non-linier. Metode numerik menggunakan pendekatan iteratif untuk memperoleh nilai yang mendekati solusi pasti. Dokumen ini juga membahas prinsip-prinsip dasar metode numerik seperti penggunaan algoritma iteratif dan analisis kesalahan.
Metode numerik digunakan untuk menyelesaikan masalah matematis yang sulit diselesaikan secara analitis dengan mengubahnya menjadi operasi perhitungan. Komputer memainkan peran penting dalam mempercepat proses perhitungan metode numerik."
Dokumen tersebut membahas tentang fungsi dan komputasi fungsi dalam matematika. Fungsi adalah hubungan antara nilai input dan output di mana setiap input mempunyai satu output. Dokumen tersebut juga menjelaskan tentang jenis fungsi yang dapat dan tidak dapat dihitung oleh komputer, serta contoh algoritma untuk menghitung nilai fungsi kuadrat.
Dokumen tersebut membahas tentang operator Boolean yang berperan melakukan proses logika sebagai bagian dari mekanisme Central Processing Unit (CPU). Terdapat beberapa jenis operator Boolean utama seperti AND, OR, XOR, dan NOT beserta contoh penerapannya dalam algoritma dan pemrograman C++.
Buku ajar ini membahas metode-metode numerik untuk menyelesaikan persoalan-persoalan matematika. Pada bab pertama, dijelaskan pengertian metode numerik, bilangan dan angka signifikan, konsep dasar kalkulus seperti nilai antara dan deret Taylor, serta galat dan toleransi dalam metode numerik.
Dokumen tersebut membahas tentang perbandingan metode analitik dan metode numerik dalam memecahkan persoalan matematika. Metode analitik hanya dapat digunakan untuk memecahkan persoalan tertentu secara tepat, sedangkan metode numerik dapat digunakan untuk memecahkan berbagai persoalan matematika secara aproksimasi dengan menghasilkan solusi yang mendekati nilai sebenarnya. Metode numerik menggunakan algoritma yang mudah dihitung
Metode numerik merupakan teknik untuk merumuskan masalah matematika agar dapat diselesaikan dengan operasi hitungan sederhana. Metode ini efektif menangani masalah rumit dengan bantuan komputer atau bahasa pemrograman, serta mudah diimplementasikan menggunakan paket program. Metode ini juga bermanfaat untuk mendesain algoritma dan memahami keterbatasan komputer.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Metode numerik merupakan teknik penyelesaian permasalahan matematis dengan menggunakan operasi hitungan seperti tambah, kurang, kali dan bagi.
2. Metode ini digunakan karena banyak permasalahan tidak dapat diselesaikan secara analitik atau prosesnya terlalu rumit.
3. Dokumen ini memberikan contoh penggunaan metode iterasi untuk menghitung akar suatu
Bab 1 membahas metode numerik secara umum dan perbandingannya dengan metode analitik. Metode analitik hanya dapat menyelesaikan persoalan matematika tertentu secara tepat, sedangkan metode numerik dapat menyelesaikan berbagai persoalan dengan menghasilkan solusi hampiran. Metode numerik digunakan bila persoalan tidak dapat diselesaikan secara analitik.
Banyak orang menganggap mempelajari kitab Wahyu adalah sulit. Selain karena membicarakan simbol-simbol yang tidak biasa, kitab Wahyu juga memiliki tema-tema yang kompleks. Nah, bagaimana cara terbaik membedah kitab Wahyu?
Mari kita pelajari bersama lebih dahulu 3 pasal pertama dari kitab ini dalam kelas diskusi "Bedah Kitab Wahyu" (BKW) pada 19—26 Juni 2024 melalui grup WA.
Sebelum kelas dimulai, ikuti lebih dahulu pemaparan materinya via Zoom pada:
Rabu, 19 Juni 2024.
- Pagi: pkl. 10.30—12.00 WIB
- Malam: pkl. 19.00—20.30 WIB
Daftarkan diri Anda segera di https://bit.ly/form-mlc.
Kontak:
WA: 0821-3313-3315 (MLC)
E-Mail: kusuma@in-christ.net
1. Rangkuman I
Pendahuluan dan Galat
Rangkuman ini disesuaikan dengan materi
yang akan disampaikan pada praktikum
Analisis Numerik IPB pada tanggal 25
Februari 2016
Oleh Dita Widya Aisyah
G54120059
2. Outline
Pengantar
Sumber-sumber galat
Representasi bilangan dalam
komputer
Machine epsilon
Pemangkasan dan pembulatan
Loss of significant error
Propagasi Kesalahan
3. Pengantar
Metode dan Solusi
Analitik
Metode dan Solusi
Numerik
Tidak ada galat Ada galat
Waktu penyelesaian
bergantung pada tingkat
kesulitan masalahnya
Waktu relatif singkat
karena bantuan
komputer
Tidak semua
permasalahan dapat
dicari solusi analitiknya
Menjadi alternatif di kala
solusi analitik sulit
didapat
Masalah
Matematika
Solusi
Analitik
Numerik
Metode numerik yang baik adalah yang bisa
memberikan solusi yang akurat dalam waktu yang
relatif cepat.
4. Sumber-Sumber Galat
Sebelum proses komputasi:
Kesalahan akibat model yang salah
Kesalahan karena hasil observasi yang
salah atau pengukuran yang salah
Kesalahan yang dibawa dari proses
perhitungan sebelumnya
Selama proses komputasi:
Kesalahan karena hasil pendekatan/
hampiran
Kesalahan karena proses pemangkasan
atau pembulatan
Notasi Ilmiah (Scientific Notation)
Contoh:
1. 0.0008291 = 8.291 × 10 -4
2. 26.0994 = 2.60994 × 10 1
3. 9194000 = 9.194 × 10 6
x = ± q × 10 n ; 1 ≤ q < 10
dengan: q disebut mantissa
n disebut eksponen
5. Setiap bilangan x direpresentasikan sebagai:
Titik Mengambang (Floating Point)
dengan: disebut mantissa
E :exponent 𝛽 :base/radix
p :precision [L,U] :exponent range
Hal ini berkaitan dengan kapasitas dan cara
mesin dalam menyimpan bilangan. Contoh:
Decimal Floating Point Number
σ = ± 1 serta e bilangan bulat
0.1 ≤ ξ < 1
Contoh:
1. 13.642 = 0.13642 × 10 2
2. 3.4108 = 0.34108 × 10 1
6. Definisi Galat (Error)
Andaikan xT adalah nilai bilangan yang sebenarnya
dan xA adalah nilai hasil representasinya, maka
suatu kesalahan di xA dituliskan sebagai :
dan kesalahan relatifnya dituliskan dalam bentuk :
Angka signifikan
Misalkan suatu hampiran bilangan x dinyatakan
sebagai:
Jika dk > 0 dan dj = 0 untuk j > k, maka digit-digit
dk, dk-1 … d-m dikatakan sebagai angka signifikan.
Contoh :
Bilangan -0.00250 mempunyai 3 angka signifikan
Bilangan 25.027 mempunyai 5 angka signifikan
7. Machine Epsilon
Andaikan y adalah bilangan terkecil yang
> 1 yang dapat direpresentasikan dalam suatu
komputer aritmatika, maka η = y – 1 disebut
machine epsilon.
Secara umum, bila diberikan suatu bilangan
Bila dilakukan pemangkasan, maka representasi
floating point dari x adalah :
Pemangkasan dan Pembulatan dalam
Sistem Desimal
Bila dilakukan pembulatan, formula yang
sederhana adalah sebagai berikut :
Loss of Significant Error
Bila suatu bilangan dikurangi dengan bilangan yang
hampir sama, akan terjadi loss of significance error
pada proses perhitungannya. Contoh fungsi:
8. Propagasi Kesalahan
Evaluasi suatu fungsi f(x) pada mesin seringkali
tidak menghasilkan f(x) melainkan suatu nilai
hampirannya,
Kemudian andaikan,
maka untuk mengevaluasi f(xT),
bisa jadi kita menghitung
Dengan demikian terjadi kesalahan sebesar :
Besaran biasanya disebut noise,
sedangkan besaran
disebut kesalahan karena propagasi.
Besaran adalah galat propagasi
pada operasi aritmatika.
Andaikan ω menandakan operasi aritmatika
seperti +, -, x atau /.
Sumber: Modul Kuliah Analisis Numerik IPB 2016