080326 kitar penyamanan udara asas - andiPudin Mahari
Suis kawalan tekanan berfungsi untuk mengawal operasi sistem penyaman udara melalui pendawaian litar elektrik. Terdapat dua jenis suis kawalan tekanan utama iaitu suis tekanan rendah dan suis tekanan tinggi yang berfungsi untuk mematikan sistem sekiranya tekanan tidak normal."
Dokumen tersebut membahas jenis-jenis gangguan pada generator beserta penjelasan singkat mengenai relai pengaman yang digunakan untuk mendeteksi dan menangani masing-masing gangguan, seperti relai hilang penguatan, arus lebih, tegangan lebih, diferensial, hubung tanah stator, daya balik, urutan negatif, suhu, dan mekanik.
Dokumen tersebut menjelaskan tentang sistem kelistrikan pada AC mobil, AC kulkas, dan AC ruangan. Ia menjelaskan komponen-komponen utama seperti baterai, saklar, relay, kapasitor, dan motor listrik beserta fungsinya masing-masing dalam mengatur kerja sistem pendinginan. Dokumen ini juga menjelaskan proses kerja umum sistem pendinginan menggunakan siklus refrigerasi.
Kenapa air cond rumah tak sejuk - Air-condition tidak cukup sejuk adalah masalah umum yang dihadapi di Malaysia.
Masalah ia tidak cukup sejuk selalunya disebabkan oleh 10 masalah yang akan kita bincangkan dengan lebih lanjut hari ini! Kami harap artikel ini akan sangat membantu anda dalam mengenalpasti masalah unit anda.
Menyelesaikan masalah aircond anda bukan masalah penyejukan
Jika air condition anda tidak menyejukkan rumah anda pada suhu yang tepat, mungkin ada masalah dengan sistem penyaman udara anda. Cuba lihat ke dalam sistem anda, periksa kedua-dua aspek baik unit di luar atau dalam dan cuba selesaikan masalah tersebut.
Jika ia adalah salah satu dari yang disenaraikan di atas, cuba ikut nasihat kami. Jika anda boleh membaiki sendiri, bagus, tapi jika tidak anda perlu menghubungi servis aircond.
Ringkasan dokumen tersebut adalah cara-cara untuk mengatasi masalah dan memperbaiki kerusakan pada peti sejuk dengan memulai dari sistem elektrik, kemudian mengecek komponen-komponen utama seperti penyejat, pemeluwap, pemampat, penyaring dan seterusnya.
Sensor yang ada pada mobil antara lain sensor temperatur, sensor posisi pedal gas, aliran udara, sensor massa udara, sensor gas buang, sensor putaran mesin, sensor posisi piston, dan sensor ketukan mesin. Semua sensor berfungsi untuk memberikan informasi kepada unit kontrol mesin agar dapat mengontrol kinerja mesin secara elektronik.
Peti sejuk adalah peralatan elektrik yang digunakan untuk menyimpan makanan dan minuman dengan menggunakan sistem pendinginan. Ia terdiri daripada beberapa komponen utama seperti pemampat, pemeluwap, penyejat dan termostat yang bekerjasama untuk mengawal suhu dalam peti sejuk. Peti sejuk hadir dalam pelbagai saiz dan jenis untuk memenuhi keperluan pengguna.
1. Dokumen membahas tentang proteksi sistem tenaga listrik, termasuk fungsi dan syarat-syarat relay pengaman.
2. Fungsi proteksi adalah mencegah kerusakan peralatan listrik, mempercepat lokalisasi gangguan, dan menjamin keandalan sistem listrik.
3. Syarat relay pengaman yang baik adalah cepat bereaksi, selektif, peka, andal, sederhana, dan murah.
080326 kitar penyamanan udara asas - andiPudin Mahari
Suis kawalan tekanan berfungsi untuk mengawal operasi sistem penyaman udara melalui pendawaian litar elektrik. Terdapat dua jenis suis kawalan tekanan utama iaitu suis tekanan rendah dan suis tekanan tinggi yang berfungsi untuk mematikan sistem sekiranya tekanan tidak normal."
Dokumen tersebut membahas jenis-jenis gangguan pada generator beserta penjelasan singkat mengenai relai pengaman yang digunakan untuk mendeteksi dan menangani masing-masing gangguan, seperti relai hilang penguatan, arus lebih, tegangan lebih, diferensial, hubung tanah stator, daya balik, urutan negatif, suhu, dan mekanik.
Dokumen tersebut menjelaskan tentang sistem kelistrikan pada AC mobil, AC kulkas, dan AC ruangan. Ia menjelaskan komponen-komponen utama seperti baterai, saklar, relay, kapasitor, dan motor listrik beserta fungsinya masing-masing dalam mengatur kerja sistem pendinginan. Dokumen ini juga menjelaskan proses kerja umum sistem pendinginan menggunakan siklus refrigerasi.
Kenapa air cond rumah tak sejuk - Air-condition tidak cukup sejuk adalah masalah umum yang dihadapi di Malaysia.
Masalah ia tidak cukup sejuk selalunya disebabkan oleh 10 masalah yang akan kita bincangkan dengan lebih lanjut hari ini! Kami harap artikel ini akan sangat membantu anda dalam mengenalpasti masalah unit anda.
Menyelesaikan masalah aircond anda bukan masalah penyejukan
Jika air condition anda tidak menyejukkan rumah anda pada suhu yang tepat, mungkin ada masalah dengan sistem penyaman udara anda. Cuba lihat ke dalam sistem anda, periksa kedua-dua aspek baik unit di luar atau dalam dan cuba selesaikan masalah tersebut.
Jika ia adalah salah satu dari yang disenaraikan di atas, cuba ikut nasihat kami. Jika anda boleh membaiki sendiri, bagus, tapi jika tidak anda perlu menghubungi servis aircond.
Ringkasan dokumen tersebut adalah cara-cara untuk mengatasi masalah dan memperbaiki kerusakan pada peti sejuk dengan memulai dari sistem elektrik, kemudian mengecek komponen-komponen utama seperti penyejat, pemeluwap, pemampat, penyaring dan seterusnya.
Sensor yang ada pada mobil antara lain sensor temperatur, sensor posisi pedal gas, aliran udara, sensor massa udara, sensor gas buang, sensor putaran mesin, sensor posisi piston, dan sensor ketukan mesin. Semua sensor berfungsi untuk memberikan informasi kepada unit kontrol mesin agar dapat mengontrol kinerja mesin secara elektronik.
Peti sejuk adalah peralatan elektrik yang digunakan untuk menyimpan makanan dan minuman dengan menggunakan sistem pendinginan. Ia terdiri daripada beberapa komponen utama seperti pemampat, pemeluwap, penyejat dan termostat yang bekerjasama untuk mengawal suhu dalam peti sejuk. Peti sejuk hadir dalam pelbagai saiz dan jenis untuk memenuhi keperluan pengguna.
1. Dokumen membahas tentang proteksi sistem tenaga listrik, termasuk fungsi dan syarat-syarat relay pengaman.
2. Fungsi proteksi adalah mencegah kerusakan peralatan listrik, mempercepat lokalisasi gangguan, dan menjamin keandalan sistem listrik.
3. Syarat relay pengaman yang baik adalah cepat bereaksi, selektif, peka, andal, sederhana, dan murah.
Tugas akhir mata kuliah Operasi Sistem Tenaga Listrik membahas pengamanan sistem tenaga listrik khususnya pada bab 6. Terdapat penjelasan fungsi alat pengaman dan konstruksi relay elektro mekanik dan solid state untuk melindungi peralatan dari gangguan dalam sistem distribusi tenaga listrik.
Menghindari ataupun untuk mengurangi kerusakan peralatan-peralatan akibat gangguan (kondisi abnormal operasi sistem). Semakin cepat reaksi perangkat proteksi yang digunakan maka akan semakin sedikit pengaruh gangguan kepada kemungkinan kerusakan alat.cepat melokalisir luas daerah yang mengalami gangguan, menjaAdi sekecil mungkin.dapat memberikan pelayanan listrik dengan keandalan yang tinggi kepada konsumen dan juga mutu listrik yang baik, mengamankan manusia terhadap bahaya yang ditimbulkan oleh listrik
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang servis sistem pendingin udara, termasuk pengenalan komponen utama, operasi kitaran pendingin, jenis peranti pengawal aliran pendingin, pengenalan bahan pendingin, cara mengesan dan membaiki kerosakan, menguji kemampuan sistem, dan mengesan kerosakan elektrik."
Relay adalah komponen elektronika berupa saklar elektronik yang digerakkan oleh arus listrik dan menggunakan elektromagnet untuk mengoperasikan kontak sakelar. Terdapat beberapa jenis relay seperti SPST, SPDT, DPST, DPDT, berdasarkan jumlah pole dan throw. Relay diklasifikasi berdasarkan prinsip kerja, sifat, konstruksi, dan besaran yang diukur.
Dari kondisi abnormal diatas, hubung singkat menimbulkan efek yang paling parah. hal ini disebabkan karena IHS sangat besar yang akan menimbulkan stress dan panas yang berlebihan pada bagian dari sistem yang dialiri IHS tersebut, akibatnya bisa terjadi:
Konduktor meleleh/putus
Isolator retak/pecah
Kebakaran
Cara penanggulangannya dengan memperpendek tHS berada pada sistem dengan:
Pengaman lebur (fuse)
Relay proteksi
Sistem proteksi tenaga listrik merupakan sistem pengaman pada peralatan peralatan yang terpasang pada sistem tenaga listrik yang dapat memutuskan ataupun menghubungkan peralatan listrik baik dalam keadaan normal maupun tidak normal demi keandalan sistem pelayanan daya listrik
Proteksi Tenaga Listrik merupakan alat pemutus dan penyambung pada suatu rangkaian sehingga jika pada rangkaian mengalami suatu gangguan maka alat yang digunakan untuk memutuskan dan menghubungkan dari suatu rangkaian dalam kadaan berbeban disebut pemutus tenaga (PMT) atau Circuit Breaker/CB.
Dimana alat tersebut dilengkapi dengan alat pemadam busur api sedangkan untuk memisahkan dari rangakain tanpa beban digunakan saklar pemisah beban atau Disconnecting switch (DS). Dimana alat ini hanya digunakan jika CB pemutus tenaga telah terbuka untuk memisahkan rangkaian
Sistem proteksi generator terdiri dari berbagai jenis relay seperti differential relay, overcurrent relay, undervoltage relay, dan overspeed relay yang berfungsi untuk mendeteksi gangguan seperti hubung singkat, tegangan kurang, tegangan lebih, dan kecepatan berlebih guna melindungi generator.
Presentasi ini membahas tentang gardu induk, termasuk pengertian dan fungsinya, jenis-jenisnya berdasarkan pelayanan, penempatan, isolasi, dan bentuk rangkaian relnya. Juga dibahas fasilitas dan peralatan gardu induk seperti transformator utama, rel daya, dan peralatan penghubung. Dijelaskan pula prinsip kerja, gangguan-gangguan pengaman, isolasi, serta transformator utama dalam gardu induk. "
Dokumen ini memberikan ringkasan tentang modul-modul kursus penyaman udara unit terpisah. Modul-modul tersebut meliputi pengenalan kepada penyaman udara, membentuk paip kuprum, mengecas sistem pendinginan, pematerian paip kuprum, pencegahan semasa pemasangan, dan servis serta penyelenggaraan alat penyaman udara. Dokumen ini juga menjelaskan konsep asas penyaman udara dan cara menghitung kuasa kuda serta kapasiti
Ujian akhir semester mata kuliah sistem proteksi membahas tentang fungsi perangkat pengamanan seperti CB, PMT dan rele serta persyaratan rele pengamanan. Soal juga membahas tentang prinsip kerja rele diferensial, penghitungan penyetelan arus rele, perintah pemutusan rele frekuensi, dan penggunaan rele jarak untuk mendeteksi gangguan pada transmisi.
Dokumen tersebut membahas tentang relay proteksi sistem tenaga listrik. Secara singkat, dibahas mengenai pengertian relay proteksi, jenis-jenis relay yang digunakan untuk melindungi sistem pembangkitan, transmisi, dan distribusi tenaga listrik, serta karakteristik kerja relay seperti waktu kerja dan besaran yang diukur.
1. Dokumen tersebut membahas berbagai jenis gangguan sistem listrik beserta penyebab dan akibatnya, termasuk gangguan beban lebih, hubung singkat, tegangan lebih, kekurangan daya, dan ketidakstabilan.
2. Gangguan-gangguan tersebut dapat menyebabkan kerusakan peralatan listrik akibat pemanasan berlebihan atau gaya mekanis, serta dapat mempercepat proses penuaan peralatan.
3.
Secara umum pengertian Switch Gear adalah suatu unit peralatan listrik yang dapat memutuskan ataupun menghubungkan rangkaian listrik baik dalam keadaan normal maupun tidak normal demi keandalan sistem pelayanan daya listrik.
Fungsi Switch Gear adalah untuk menjaga keandalan serta juga memiliki fungsi untuk memproteksi atau melindungi peralatan-peralatan listrik seperti; generator, transformator daya dari suatu pembangkit dan jalur transmisi daya lainnya terhadap gangguan-gangguan yang mungkin dapat terjadi kapan saja.
Modul ini memberikan panduan untuk memeriksa dan mengenalpasti masalah pada sistem penyaman udara. Ia menjelaskan cara memeriksa arus, suhu, dan tekanan operasi sistem untuk menentukan sama ada sistem berfungsi dengan baik. Modul ini juga memberikan panduan untuk mengenalpasti dan membaiki beberapa kerosakan biasa pada sistem penyaman udara.
Proteksi sistem tenaga listrik adalah sistem proteksi yang dipasang pada peralatan-peralatan listrik, misalnya generator, transformator, jaringan dan lain-lain, terhadap kondisi abnormal operasi sistem itu sendiri. Kondisi abnormal itu dapat berupa antara lain: hubung singkat, tegangan lebih, beban lebih, frekuensi sistem rendah, asinkron dan lain-lain
1. Laporan ini membahas sistem pendingin Generator Transformer (GT) daya 370 MVA di PLTU 2 Banten Labuan.
2. Sistem pendingin yang digunakan pada GT ini adalah Oil Forced Air Forced (OFAF) untuk mengatasi panas berlebih selama beroperasi.
3. Spesifikasi GT meliputi kapasitas 370 MVA, tegangan 150kV/20kV, dan berbagai parameter lainnya.
This document provides an overview of relays. It begins with an introduction to Minda Furukawa Electric Pvt. Ltd, a joint venture company that produces wiring harnesses and relay components. It then defines relays as switches that open and close circuits electromechanically or electronically to control one circuit by another. The document outlines the basic design of relays including their electromagnet, armature and contacts. It describes the main types of relays as electromechanical or solid state. Applications of relays include amplifying signals, isolating faults, and time delay functions. Advantages are their ability to control high voltage circuits with low signals and provide safety. A brief history of relays dates them back
Tugas akhir mata kuliah Operasi Sistem Tenaga Listrik membahas pengamanan sistem tenaga listrik khususnya pada bab 6. Terdapat penjelasan fungsi alat pengaman dan konstruksi relay elektro mekanik dan solid state untuk melindungi peralatan dari gangguan dalam sistem distribusi tenaga listrik.
Menghindari ataupun untuk mengurangi kerusakan peralatan-peralatan akibat gangguan (kondisi abnormal operasi sistem). Semakin cepat reaksi perangkat proteksi yang digunakan maka akan semakin sedikit pengaruh gangguan kepada kemungkinan kerusakan alat.cepat melokalisir luas daerah yang mengalami gangguan, menjaAdi sekecil mungkin.dapat memberikan pelayanan listrik dengan keandalan yang tinggi kepada konsumen dan juga mutu listrik yang baik, mengamankan manusia terhadap bahaya yang ditimbulkan oleh listrik
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang servis sistem pendingin udara, termasuk pengenalan komponen utama, operasi kitaran pendingin, jenis peranti pengawal aliran pendingin, pengenalan bahan pendingin, cara mengesan dan membaiki kerosakan, menguji kemampuan sistem, dan mengesan kerosakan elektrik."
Relay adalah komponen elektronika berupa saklar elektronik yang digerakkan oleh arus listrik dan menggunakan elektromagnet untuk mengoperasikan kontak sakelar. Terdapat beberapa jenis relay seperti SPST, SPDT, DPST, DPDT, berdasarkan jumlah pole dan throw. Relay diklasifikasi berdasarkan prinsip kerja, sifat, konstruksi, dan besaran yang diukur.
Dari kondisi abnormal diatas, hubung singkat menimbulkan efek yang paling parah. hal ini disebabkan karena IHS sangat besar yang akan menimbulkan stress dan panas yang berlebihan pada bagian dari sistem yang dialiri IHS tersebut, akibatnya bisa terjadi:
Konduktor meleleh/putus
Isolator retak/pecah
Kebakaran
Cara penanggulangannya dengan memperpendek tHS berada pada sistem dengan:
Pengaman lebur (fuse)
Relay proteksi
Sistem proteksi tenaga listrik merupakan sistem pengaman pada peralatan peralatan yang terpasang pada sistem tenaga listrik yang dapat memutuskan ataupun menghubungkan peralatan listrik baik dalam keadaan normal maupun tidak normal demi keandalan sistem pelayanan daya listrik
Proteksi Tenaga Listrik merupakan alat pemutus dan penyambung pada suatu rangkaian sehingga jika pada rangkaian mengalami suatu gangguan maka alat yang digunakan untuk memutuskan dan menghubungkan dari suatu rangkaian dalam kadaan berbeban disebut pemutus tenaga (PMT) atau Circuit Breaker/CB.
Dimana alat tersebut dilengkapi dengan alat pemadam busur api sedangkan untuk memisahkan dari rangakain tanpa beban digunakan saklar pemisah beban atau Disconnecting switch (DS). Dimana alat ini hanya digunakan jika CB pemutus tenaga telah terbuka untuk memisahkan rangkaian
Sistem proteksi generator terdiri dari berbagai jenis relay seperti differential relay, overcurrent relay, undervoltage relay, dan overspeed relay yang berfungsi untuk mendeteksi gangguan seperti hubung singkat, tegangan kurang, tegangan lebih, dan kecepatan berlebih guna melindungi generator.
Presentasi ini membahas tentang gardu induk, termasuk pengertian dan fungsinya, jenis-jenisnya berdasarkan pelayanan, penempatan, isolasi, dan bentuk rangkaian relnya. Juga dibahas fasilitas dan peralatan gardu induk seperti transformator utama, rel daya, dan peralatan penghubung. Dijelaskan pula prinsip kerja, gangguan-gangguan pengaman, isolasi, serta transformator utama dalam gardu induk. "
Dokumen ini memberikan ringkasan tentang modul-modul kursus penyaman udara unit terpisah. Modul-modul tersebut meliputi pengenalan kepada penyaman udara, membentuk paip kuprum, mengecas sistem pendinginan, pematerian paip kuprum, pencegahan semasa pemasangan, dan servis serta penyelenggaraan alat penyaman udara. Dokumen ini juga menjelaskan konsep asas penyaman udara dan cara menghitung kuasa kuda serta kapasiti
Ujian akhir semester mata kuliah sistem proteksi membahas tentang fungsi perangkat pengamanan seperti CB, PMT dan rele serta persyaratan rele pengamanan. Soal juga membahas tentang prinsip kerja rele diferensial, penghitungan penyetelan arus rele, perintah pemutusan rele frekuensi, dan penggunaan rele jarak untuk mendeteksi gangguan pada transmisi.
Dokumen tersebut membahas tentang relay proteksi sistem tenaga listrik. Secara singkat, dibahas mengenai pengertian relay proteksi, jenis-jenis relay yang digunakan untuk melindungi sistem pembangkitan, transmisi, dan distribusi tenaga listrik, serta karakteristik kerja relay seperti waktu kerja dan besaran yang diukur.
1. Dokumen tersebut membahas berbagai jenis gangguan sistem listrik beserta penyebab dan akibatnya, termasuk gangguan beban lebih, hubung singkat, tegangan lebih, kekurangan daya, dan ketidakstabilan.
2. Gangguan-gangguan tersebut dapat menyebabkan kerusakan peralatan listrik akibat pemanasan berlebihan atau gaya mekanis, serta dapat mempercepat proses penuaan peralatan.
3.
Secara umum pengertian Switch Gear adalah suatu unit peralatan listrik yang dapat memutuskan ataupun menghubungkan rangkaian listrik baik dalam keadaan normal maupun tidak normal demi keandalan sistem pelayanan daya listrik.
Fungsi Switch Gear adalah untuk menjaga keandalan serta juga memiliki fungsi untuk memproteksi atau melindungi peralatan-peralatan listrik seperti; generator, transformator daya dari suatu pembangkit dan jalur transmisi daya lainnya terhadap gangguan-gangguan yang mungkin dapat terjadi kapan saja.
Modul ini memberikan panduan untuk memeriksa dan mengenalpasti masalah pada sistem penyaman udara. Ia menjelaskan cara memeriksa arus, suhu, dan tekanan operasi sistem untuk menentukan sama ada sistem berfungsi dengan baik. Modul ini juga memberikan panduan untuk mengenalpasti dan membaiki beberapa kerosakan biasa pada sistem penyaman udara.
Proteksi sistem tenaga listrik adalah sistem proteksi yang dipasang pada peralatan-peralatan listrik, misalnya generator, transformator, jaringan dan lain-lain, terhadap kondisi abnormal operasi sistem itu sendiri. Kondisi abnormal itu dapat berupa antara lain: hubung singkat, tegangan lebih, beban lebih, frekuensi sistem rendah, asinkron dan lain-lain
1. Laporan ini membahas sistem pendingin Generator Transformer (GT) daya 370 MVA di PLTU 2 Banten Labuan.
2. Sistem pendingin yang digunakan pada GT ini adalah Oil Forced Air Forced (OFAF) untuk mengatasi panas berlebih selama beroperasi.
3. Spesifikasi GT meliputi kapasitas 370 MVA, tegangan 150kV/20kV, dan berbagai parameter lainnya.
This document provides an overview of relays. It begins with an introduction to Minda Furukawa Electric Pvt. Ltd, a joint venture company that produces wiring harnesses and relay components. It then defines relays as switches that open and close circuits electromechanically or electronically to control one circuit by another. The document outlines the basic design of relays including their electromagnet, armature and contacts. It describes the main types of relays as electromechanical or solid state. Applications of relays include amplifying signals, isolating faults, and time delay functions. Advantages are their ability to control high voltage circuits with low signals and provide safety. A brief history of relays dates them back
Protective relays are used to isolate faults in electrical systems and protect equipment from damage. There are different types of relays including electromagnetic, solid-state, and microprocessor-based relays. Relays are used for motor protection including overload protection, locked rotor protection, and single phase/unbalance protection. Transformer protection includes gas and temperature monitoring as well as differential and ground fault protection. Generator protection includes differential, ground fault, and negative sequence protection to prevent phase unbalancing.
Relays sense abnormal voltage and current conditions and send signals to circuit breakers to isolate faulty parts of a power system. Electromagnetic induction relays use eddy currents produced in a disc to generate torque. There are different types of overcurrent and directional relays. Distance relays use impedance, reactance, or mho principles. Transformer and feeder protection uses overcurrent, distance, or pilot wire schemes. Circuit breakers use oil, air, sulfur hexafluoride, or vacuum to extinguish arcs and open faulty circuits. Instrument transformers reduce high voltages and currents to safer, measurable levels for meters and relays.
This document discusses basic protection and relaying schemes used in power systems. It begins by explaining why protection systems are needed to handle severe disturbances that could jeopardize the power system. The key elements of a protection system are then introduced, including protective relays, circuit breakers, and current/voltage transducers. Common protection schemes like overcurrent, directional overcurrent, distance, and differential protection are described at a high level. The advantages of digital relays over electromechanical relays are also briefly mentioned. Overall, the document provides a high-level overview of protection systems and some of the basic schemes used to protect different components in a power grid.
Adalah suatu unit peralatan listrik yang dapat memutuskan ataupun menghubungkan peralatan listrik baik dalam keadaan normal maupun tidak normal demi keandalan sistem pelayanan daya listrik
Sistem proteksi tenaga listrik melindungi peralatan listrik seperti generator, transformator, jaringan dan lainnya dari kondisi abnormal seperti hubung singkat, tegangan lebih, beban lebih, dan frekuensi rendah. Sistem proteksi memiliki fungsi melindungi manusia dan peralatan dari bahaya listrik, mengurangi kerusakan peralatan akibat gangguan, serta melakukan isolasi cepat daerah gangguan. Komponen utamanya terdiri dari trafo
Dokumen tersebut membahas tentang proteksi sistem tenaga listrik mulai dari generator, transformator, transmisi, hingga distribusi. Secara ringkas, proteksi bertujuan untuk melindungi peralatan listrik dari kerusakan akibat gangguan dengan memutus sirkuit yang terganggu sehingga bagian sistem lain tetap beroperasi. Proteksi dilakukan menggunakan relai arus, tegangan, dan diferensial yang dapat memutus sirkuit secara otomatis.
Dokumen tersebut membahas komponen-komponen kelistrikan pada sistem pendingin ruangan yang meliputi sekering, saklar, kontaktor magnetik, termostat, kapasitor pemulih daya dan pemulai, protektor internal dan termal kompresor, relay aliran berlebih, varistor, dan transformator beserta fungsi masing-masing komponen dalam sistem pendinginan.
Dokumen ini membahas sistem proteksi pada instalasi penyaluran tenaga listrik untuk mendeteksi berbagai jenis gangguan dan memisahkan bagian yang terganggu. Sistem proteksi harus sensitif, andal, selektif dan cepat bekerja untuk mencegah kerusakan lebih lanjut. Dokumen ini juga menjelaskan berbagai jenis peralatan proteksi seperti relay, transformator arus dan tegangan, serta metode pemeliharaan seperti preventif dan korekt
Makalah ini membahas komponen-komponen elektronika yang digunakan dalam industri, meliputi transformator daya, IC, kapasitor, LED, relay, saklar, TRIAC, dan SCR. Transformator daya digunakan dalam sistem distribusi listrik industri, sedangkan IC berperan penting dalam sistem kontrol mesin dan robotika industri.
Sistem proteksi tenaga listrik memberikan ringkasan singkat tentang definisi, komponen, dan fungsi sistem proteksi yang dipasang pada peralatan listrik seperti generator, transformator, transmisi, dan distribusi untuk melindungi peralatan dari kerusakan akibat gangguan atau keadaan tidak normal. Dokumen ini juga menjelaskan jenis-jenis relai yang digunakan pada setiap peralatan.
Dokumen tersebut membahas tentang gardu induk sebagai pusat pembagi daya listrik ke konsumen. Ia menjelaskan pengertian gardu induk, jenis-jenisnya, fasilitas dan peralatan yang ada seperti transformator, pemutus daya, dan peralatan lainnya. Dokumen ini juga membahas perancangan gardu induk yang mempertimbangkan kapasitas sistem, sifat gardu induk, dan kondisi setempat.
Dokumen tersebut membahas tentang elektrostatik precipitator (EP) yang meliputi prinsip kerjanya, komponen-komponennya, pengendalian operasi, pemeliharaan, dan troubleshooting. Dokumen ini juga menjelaskan peraturan terkait, cara kerja EP, dan langkah-langkah perbaikan yang dilakukan."
Proteksi sistem tenaga listrik adalah sistem proteksi yang dipasang pada peralatan-peralatan listrik suatu sistem tenaga listrik, misalnya generator, transformator, jaringan dan lain-lain, terhadap kondisi abnormal operasi sistem itu sendiri. Kondisi abnormal itu dapat berupa antara lain: hubung singkat, tegangan lebih, beban lebih, frekuensi sistem rendah, asinkron dan lain-lain.
Trainer ini digunakan oleh mahasiswa Teknik Refrigerasi dan Tata Udara untuk mempelajari komponen-komponen sistem refrigerasi dan fungsi alat kontrolnya. Trainer ini berisi komponen utama seperti kompresor, kondensor, alat ekspansi, evaporator beserta alat ukur seperti voltmeter dan amperemeter untuk mengukur tegangan dan arus listrik.
Sensor dan aktuator merupakan alat penting dalam sistem otomatisasi. Dokumen ini
membahas 10 jenis sensor untuk mendeteksi berbagai sinyal seperti gerakan, suhu, jarak, dan
tingkat, serta 6 jenis aktuator listrik seperti solenoid valve, motor stepper, dan motor DC untuk
mengkonversi sinyal listrik menjadi gerakan mekanik.
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
Laporan Pembina Pramuka SD dalam format doc dapat anda jadikan sebagai rujukan dalam membuat laporan. silakan download di sini https://unduhperangkatku.com/contoh-laporan-kegiatan-pramuka-format-word/
1. BAB 14
PERALATAN DAN KONTROL
Oleh:
- Ajang Wahyu
- Anita Dwi M.
- Aulia Nurhady S.
- Dadan Ramdhani
- Jepri Nainggolan
2. Dalam sistem refrigerasi, tata udara, dan alat pemanas banyak
jenis alat kontrol yang digunakan untuk mengontrol sebuah
sistem yang sedang bekerja.
3. Power Relay
Ini adalah salah satu
kontrol yang paling
sering digunakan
untuk mengontrol
kompresor dalam
refrigerasi dan tata
udara.
Power relay juga
disebut sebagai
konduktor utama.
Ini digunakan untuk
menghubungkan
tegangan utama
ke sirkuit motor.
7. Thermal Overload Protector
Motor untuk dikomersialkan diproteksi oleh switch jenis
bimetal.
Switchnya menggunakan prinsip panas
Dirangkai secara seri dengan motor
8.
9. Time-delay relay
Pada time delay
relay, plat bimetal
dipanaskan oleh
hambatan listrik yang
dipasang berdekatan
atau di sekitarnya.
Plat akan memuai
ketika dipanaskan.
Ketika memuai, hal
tersebut akan
membuat kontak dan
rangkaian akan
terhubung.
10. Pressure Control Switches
The
solenoid
relay Tekanan
Saklar Solenoida
Terbuka bekerja
kabel secara seri
dengan dua
tekanan- Terjadi
yang dioperasikan
switch Kontak Relay
Terbuka
Kompresor
Berhenti
11. Thermostat
• Thermostat merupakan suatu peralatan kontrol yang umumnya
digunakan pada sistem refrigerasi dimana prinsip kerjanya
berdasarkan suhu.
• Fungsi dari thermostat adalah digunakan untuk mengontrol
pemanasan dan pendinginan pada suatu sistem.
14. Thermostat Microprocessor
Teknologi semi konduktor telah menghasilkan cara yang lain
yang lebih akurat untuk mengontrol proses pengaturan suhu dan
sistem pemanasan untuk menyediakan regulasi suhu yang lebih
baik di rumah, kantor, dan bisnis. Mikcroprocessor
menggunakan chip semi konduktor atau rangkain yang
terintegrasi. Semua koneksi ekternalnya sama dengan tipe – tipe
thermostat lainnya. Hanya rangkaian internalnya saja yang
dirubah untuk menyajikan regulasi temperatur yang lebih baik
dan operasi yang bervariasi yang akan kita atur untuk program
penyimpanan energi
16. HEAT ANTICIPATOR
Alasan menggunakan heat anticipator
adalah untuk membatasi degree of
swing antara temperatur ruangan dan
turning on the furnace. Ini adalah
elemen resistansi heater yang
disisipkan secara seri dengan
thermostat line yang bekerja pada
koil kontaktor.
17. COLD ANTICIPATOR
Cold anticipator adalah sebuah
resistor tetap dan tidak dapat
diatur. Cold anticipator
memanaskan koil bimetal yang
beroperasi pada saat kompresor
air-conditioner tidak dalam
keadaan ON.
19. Kontrol
Tekanan
Switch
fitur DIGUNAKAN
keamanan
Melindungi
dari sistem
yang bocor Jika
Sistem akan
Bocor rusak dan
menarik
Tekanan kelembaman
udara
Pecahnya
salah satu
sendi sistem
21. Soal
1. Apakah nama lain dari Power Relay?
Jawab: Kontaktor
2. Apakah fungsi dari Power Relay?
Jawaban: Untuk menghubungkan line tegangan utama dengan
rangkaian motor
3. Digunakan untuk apakah Time Delay Relay?
Jawaban: Sebagai pengatur waktu bagi peralatan yang
dikendalikannya
22. 4. Jenis Thermostat apakah yang umumnya digunakan dalam
pengkondisi udara?
Jawaban: Jenis Thermostat Bellow
5. Mengapa menggunakan kontak mercury jauh lebih baik?
Jawaban: Karena, kontak mercury membuat 2
6. Apa manfaat dari thermostat mikroprosesor?
Jawaban: Lebih akurat pengontrolan tata udara dan sistem
pemanas dalam menghadirkan regulasi suhu yang lebih baik.
7. Apakah heat anticipator?
Jawaban: Sebuah elemen resistansi pemanas yang ditambahkan
secara series dengan thermostat line yang bekerja pada heat
contactor coil.
23. 8. Mengapa heat anticipator diperlukan?
Jawaban: Karena, dibutuhkan untuk mengantisipasi jumlah panas
yang akan timbul di ruangan.
9. Bagaimana heat anticipator bekerja?
Jawaban: Setelah kontak thermostat tertutup, arus yang mengalir
melalui resistor. Hal ini menyebabkan untuk memanaskan. Panas
yang dihasilkan oleh resistor penyebab thermostat untuk membuka
sedikit sebelum suhu ruangan yang diinginkan tercapai oleh sistem
pemanas. Hal ini memungkinkan panas dalam pleno tungku untuk
melanjutkan untuk memanaskan ruangan. Dengan
demikian, resistor bantu thermostat dalam mengantisipasi jumlah
panas yang akan diberikan ke kamar dengan menggunakan panas
yang sudah
diproduksi di plenum.
24. 10. Apakah limit switch?
Jawaban: switch yang digunakan untuk membatasi jumlah panas
yang diproduksi
11. Bagaimana limit switch bekerja?
Jawaban:
12. Dimanakah kamu dapat menemukan limit switch?
Jawaban: Pressure control switch.