SlideShare a Scribd company logo
1 of 22
PENGEMBANGAN PRAGMATIK Oleh Susandi
Pragmatika Linguistik Pragmatik Definisi Perkembangan Pragmatik Beberapa tema dalam pragmatik Tradisi Filsafat Tradisi etnometodologi Kecenderungan sosial-kritis Kecenderungan antisintaksisme Tindak tutur Politenesss/Kesantunan Presuposisi Ilokusi Lokusi Perlokusi Asertif Direktif Komisif Ekspresif Dieklaratif K. Berbahasa K. Berbuat K. Berpakaian ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],Hubungan antara sesuatu  Yang Dikatakan dengan sesuatu  yang  lain  Yang dikatakan itu
Definisi Pragmatik Pragmatik dapat dianggap berurusan dengan aspek-aspek informasi (dalam pengertian yang paling luas) yang disampaikan melalui bahasa yang (a) tidak dikodekan oleh konvensi yang diterima secara umum dalam bentuk-bentuk linguistik yang digunakan, namun yang (b) juga muncul secara alamiah dari dan tergantung pada makna-makna yang dikodekan secara konvensional dengan konteks tempat penggunaan bentuk-bentuk tersaebut [penekanan ditambahkan] (Cruse, 2000:16).
[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
Mey (1998) seperti dikutip oleh Gunarwan(2004:5),mengungkap-kan bahwa pragmatik tumbuh dari empat kecenderungan  atau tradisi, yaitu ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
Pragmatik Tindak Tutur Kesantunan Presuposisi Relevansi Deiksis Implikatur
TINDAK TUTUR ,[object Object]
Berkenaan dengan tuturan, Austin membedakan tiga jenis tindakan : ,[object Object],[object Object],[object Object]
Pencetus teori tindak tutur, Searle (1975:59-82) membagi tindak tutur menjadi lima kategori: ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
Contoh: ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
Implikatur ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
Grice mengemukakan bahwa percakapan yang terjadi di dalam anggota masyarakat dilandasi oleh sebuah prinsip dasar, yaitu prinsip kerja sama. Kerja sama yang terjalin dalam komunikasi ini terwujud dalam empat maksim, yaitu (1)  maksim kuantitas,  memberi informasi sesuai yang diminta; (2)  maksim kualitas , menyatakan hanya yang menurut kita benar atau cukup bukti kebenarannya; (3)  maksim relasi,  memberi sumbangan informasi yang relevan; dan (4)  maksim cara , menghindari ketidakjelasan pengungkapan, menghindari ketaksaan, mengungkap-kan secara singkat, mengungkapkan secara beraturan .
[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
Teori Relevansi Teori relevansi yang dikembangkan oleh Sperber dan Wilson merupakan kritik terhadap empat maksim yang terdapat dalam prinsip kerja sama Grice. Menurut mereka, maksim yang terpenting dalam teori Grice adalah maksim relevansi. Dalam teori relevansi dipelajari bagaimana sebuah muatan pesan dapat dipahami oleh penerimanya.
DEIKSIS Menurut Cahyono (1995: 217), deiksis adalah suatu cara untuk mengacu ke hakekat tertentu dengan menggunakan bahasa yang hanya dapat ditafsirkan menurut makna yang diacu oleh penutur dan dipengaruhi situasi pembicaraan.
Menurut Nababan (1987) ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
KESANTUNAN ,[object Object]
KESANTUNAN Kesantunan Berpakaian Kesantunan Berbuat Kesantunan Berbahasa Berpakaianlah yang sopan  di tempat umum,  berpakaianlah yang rapi  sesuai dengan keadaan Tatacara bertindak atau  gerak gerik ketika meng- Hadapi sesuatu atau dalam Situasi tertentu Tatacara berkomunikasi Lewat tanda verbal Atau tatacara berbahasa
Kesantunan berbahasa (menurut Leech, 1986) pada hakikatnya harus memperhatikan empat prinsip.  Penerapan prinsip kesopanan dalam berbahasa Penghindaran pemakaian kata tabu Penggunaan eufemisme, yaitu ungkapan penghalus Penggunaan pilihan kata honorifik
Kesantunan sebagai fenomena pragmatik Konsep kesantunan ini kemudian berkembang  menjadi lima teori kesantunan berbahasa Teori Relevansi Prinsip sopan santun P. kesantunan rasional dan muka Prinsip kerjasama Sperber dan Wlson (1989) Leech memperkenalkan sejumlah  maksim: Principle Politeness Brown dan Levinson membedakan dua jenis muka: positive face dan negative face Grice (1975) memperkenalkan prinsip  Kerjasama yang memuat 4 maksim
PRESUPOSISI ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
Contoh susunan yang mengandung presuposisi Harold menyesal melukai Sandra. Yang dipresuposisi: Harold melukai Sandra Penyakit Hubert kambuh lagi. Yang dipresuposisi: Hubert sebelumnya pernah sakit

More Related Content

What's hot

ANALISIS WACANA KOHESI DAN KOHERENSI
ANALISIS WACANA KOHESI DAN KOHERENSIANALISIS WACANA KOHESI DAN KOHERENSI
ANALISIS WACANA KOHESI DAN KOHERENSIArief Kurniatama
 
Materi fonologi bahasa indonesia
Materi fonologi bahasa indonesiaMateri fonologi bahasa indonesia
Materi fonologi bahasa indonesiaRakatajasa
 
Pp konsep dasar sosiolinguistik
Pp konsep dasar sosiolinguistikPp konsep dasar sosiolinguistik
Pp konsep dasar sosiolinguistikDiana NakEmak
 
Unsur unsur wacana
Unsur unsur wacanaUnsur unsur wacana
Unsur unsur wacanaAhyaniyani
 
Berbagai kajian-linguistik
Berbagai kajian-linguistikBerbagai kajian-linguistik
Berbagai kajian-linguistikAstri Plenyet
 
Performansi dan kompetensi Chomsky
Performansi dan kompetensi ChomskyPerformansi dan kompetensi Chomsky
Performansi dan kompetensi Chomskykholid harras
 
Presentasi Aliran Linguistik Tagmemik
Presentasi Aliran Linguistik TagmemikPresentasi Aliran Linguistik Tagmemik
Presentasi Aliran Linguistik TagmemikMamakFeri
 
Pragmatik&pembelajaran bahasa
Pragmatik&pembelajaran bahasaPragmatik&pembelajaran bahasa
Pragmatik&pembelajaran bahasaKen Arok
 

What's hot (20)

ANALISIS WACANA KOHESI DAN KOHERENSI
ANALISIS WACANA KOHESI DAN KOHERENSIANALISIS WACANA KOHESI DAN KOHERENSI
ANALISIS WACANA KOHESI DAN KOHERENSI
 
Materi fonologi bahasa indonesia
Materi fonologi bahasa indonesiaMateri fonologi bahasa indonesia
Materi fonologi bahasa indonesia
 
Kohesi gramatikal 2
Kohesi gramatikal 2Kohesi gramatikal 2
Kohesi gramatikal 2
 
Morfologi
MorfologiMorfologi
Morfologi
 
Pp konsep dasar sosiolinguistik
Pp konsep dasar sosiolinguistikPp konsep dasar sosiolinguistik
Pp konsep dasar sosiolinguistik
 
Deiksis
DeiksisDeiksis
Deiksis
 
Konsep Bahasa dan Fungsi Bahasa Indonesia
Konsep Bahasa dan Fungsi Bahasa IndonesiaKonsep Bahasa dan Fungsi Bahasa Indonesia
Konsep Bahasa dan Fungsi Bahasa Indonesia
 
Fonologi
FonologiFonologi
Fonologi
 
Analisis wacana
Analisis wacanaAnalisis wacana
Analisis wacana
 
Dasar dasar dan kaidah kebahasaan semantik
Dasar dasar dan kaidah kebahasaan semantikDasar dasar dan kaidah kebahasaan semantik
Dasar dasar dan kaidah kebahasaan semantik
 
Unsur unsur wacana
Unsur unsur wacanaUnsur unsur wacana
Unsur unsur wacana
 
Berbagai kajian-linguistik
Berbagai kajian-linguistikBerbagai kajian-linguistik
Berbagai kajian-linguistik
 
Performansi dan kompetensi Chomsky
Performansi dan kompetensi ChomskyPerformansi dan kompetensi Chomsky
Performansi dan kompetensi Chomsky
 
Makalah semantik
Makalah semantikMakalah semantik
Makalah semantik
 
Presentasi Aliran Linguistik Tagmemik
Presentasi Aliran Linguistik TagmemikPresentasi Aliran Linguistik Tagmemik
Presentasi Aliran Linguistik Tagmemik
 
Makalah semantik
Makalah semantikMakalah semantik
Makalah semantik
 
PPT-FONOLOGI-2020.pptx
PPT-FONOLOGI-2020.pptxPPT-FONOLOGI-2020.pptx
PPT-FONOLOGI-2020.pptx
 
Pragmatik&pembelajaran bahasa
Pragmatik&pembelajaran bahasaPragmatik&pembelajaran bahasa
Pragmatik&pembelajaran bahasa
 
variasi dan jenis bahasa
variasi dan jenis bahasavariasi dan jenis bahasa
variasi dan jenis bahasa
 
PRINSIP KESANTUNAN
PRINSIP KESANTUNANPRINSIP KESANTUNAN
PRINSIP KESANTUNAN
 

Viewers also liked

konsep pragmatik dalam bahasa melayu
konsep pragmatik dalam bahasa melayukonsep pragmatik dalam bahasa melayu
konsep pragmatik dalam bahasa melayuFlowers Girls Mainie
 
SEMANTIK DAN PRAGMATIK BAHASA MELAYU
SEMANTIK DAN PRAGMATIK BAHASA MELAYUSEMANTIK DAN PRAGMATIK BAHASA MELAYU
SEMANTIK DAN PRAGMATIK BAHASA MELAYUcikguniza2012
 
PRAGMATIK STPM SEM3
PRAGMATIK STPM SEM3PRAGMATIK STPM SEM3
PRAGMATIK STPM SEM3Dg Suhaili
 
48597223 pragmatik
48597223 pragmatik48597223 pragmatik
48597223 pragmatikIera Nafiesa
 
Perbezaan simantik dan pragmatik
Perbezaan simantik dan pragmatik Perbezaan simantik dan pragmatik
Perbezaan simantik dan pragmatik fitri norlida
 
Bahasa dalam Komunikasi
Bahasa dalam KomunikasiBahasa dalam Komunikasi
Bahasa dalam KomunikasiSyahremie Teja
 
Filsafat dan ilmu pengetahuan
Filsafat dan ilmu pengetahuanFilsafat dan ilmu pengetahuan
Filsafat dan ilmu pengetahuanYeasy Agustina
 
Situasi tutur- Pragmatik
Situasi tutur- PragmatikSituasi tutur- Pragmatik
Situasi tutur- PragmatikLizaTriH
 
PBS Bahasa Melayu 2012/2013
PBS Bahasa Melayu 2012/2013PBS Bahasa Melayu 2012/2013
PBS Bahasa Melayu 2012/2013Zhafran Zhafran
 
Implikatur muflihana dwi faiqoh c1011031
Implikatur muflihana dwi faiqoh c1011031Implikatur muflihana dwi faiqoh c1011031
Implikatur muflihana dwi faiqoh c1011031noona_flo
 
Kesantunan berbahasa (3)
Kesantunan berbahasa (3)Kesantunan berbahasa (3)
Kesantunan berbahasa (3)Clatan yongchee
 
Rangka tugasan
Rangka tugasanRangka tugasan
Rangka tugasanCid Hamdan
 
Morfologi Bahsa Indonesia
Morfologi Bahsa IndonesiaMorfologi Bahsa Indonesia
Morfologi Bahsa IndonesiaDarwis Maulana
 

Viewers also liked (20)

konsep pragmatik dalam bahasa melayu
konsep pragmatik dalam bahasa melayukonsep pragmatik dalam bahasa melayu
konsep pragmatik dalam bahasa melayu
 
SEMANTIK DAN PRAGMATIK BAHASA MELAYU
SEMANTIK DAN PRAGMATIK BAHASA MELAYUSEMANTIK DAN PRAGMATIK BAHASA MELAYU
SEMANTIK DAN PRAGMATIK BAHASA MELAYU
 
PRAGMATIK STPM SEM3
PRAGMATIK STPM SEM3PRAGMATIK STPM SEM3
PRAGMATIK STPM SEM3
 
PRAGMATIK
PRAGMATIKPRAGMATIK
PRAGMATIK
 
Pragmatiks filipino 1
Pragmatiks filipino 1Pragmatiks filipino 1
Pragmatiks filipino 1
 
48597223 pragmatik
48597223 pragmatik48597223 pragmatik
48597223 pragmatik
 
Perbezaan simantik dan pragmatik
Perbezaan simantik dan pragmatik Perbezaan simantik dan pragmatik
Perbezaan simantik dan pragmatik
 
Bahasa dalam Komunikasi
Bahasa dalam KomunikasiBahasa dalam Komunikasi
Bahasa dalam Komunikasi
 
Patologi Bahasa dan Pragmatik
Patologi Bahasa dan PragmatikPatologi Bahasa dan Pragmatik
Patologi Bahasa dan Pragmatik
 
Filsafat dan ilmu pengetahuan
Filsafat dan ilmu pengetahuanFilsafat dan ilmu pengetahuan
Filsafat dan ilmu pengetahuan
 
Situasi tutur- Pragmatik
Situasi tutur- PragmatikSituasi tutur- Pragmatik
Situasi tutur- Pragmatik
 
PBS Bahasa Melayu 2012/2013
PBS Bahasa Melayu 2012/2013PBS Bahasa Melayu 2012/2013
PBS Bahasa Melayu 2012/2013
 
Sw 16 stilprinzip_verständlichkeit
Sw 16 stilprinzip_verständlichkeitSw 16 stilprinzip_verständlichkeit
Sw 16 stilprinzip_verständlichkeit
 
Implikatur muflihana dwi faiqoh c1011031
Implikatur muflihana dwi faiqoh c1011031Implikatur muflihana dwi faiqoh c1011031
Implikatur muflihana dwi faiqoh c1011031
 
Netnopragmatics
NetnopragmaticsNetnopragmatics
Netnopragmatics
 
Kajian pragmatik
Kajian pragmatikKajian pragmatik
Kajian pragmatik
 
Kesantunan berbahasa (3)
Kesantunan berbahasa (3)Kesantunan berbahasa (3)
Kesantunan berbahasa (3)
 
Rangka tugasan
Rangka tugasanRangka tugasan
Rangka tugasan
 
Forum semantik
Forum semantikForum semantik
Forum semantik
 
Morfologi Bahsa Indonesia
Morfologi Bahsa IndonesiaMorfologi Bahsa Indonesia
Morfologi Bahsa Indonesia
 

Similar to PRAGMATIK BAHASA

The rhetoric theory
The rhetoric theoryThe rhetoric theory
The rhetoric theoryRonzzy Kevin
 
Paper 1 Discourse Analysis
Paper 1 Discourse AnalysisPaper 1 Discourse Analysis
Paper 1 Discourse Analysisjuniato
 
Discourse Analysis
Discourse AnalysisDiscourse Analysis
Discourse Analysisjuniato
 
Discourse Analysis
Discourse AnalysisDiscourse Analysis
Discourse Analysisjuniato
 
Tugas power point
Tugas power pointTugas power point
Tugas power pointMakarina
 
Makalah kesantunan #kebiasaan sebagai pembentuk perilaku
Makalah kesantunan #kebiasaan sebagai pembentuk perilakuMakalah kesantunan #kebiasaan sebagai pembentuk perilaku
Makalah kesantunan #kebiasaan sebagai pembentuk perilakuveni zaki
 
DIKSI BAHASA INDONESIA
DIKSI BAHASA INDONESIADIKSI BAHASA INDONESIA
DIKSI BAHASA INDONESIALtfltf
 
08cisi pelajaran -interaksi-3
08cisi pelajaran -interaksi-308cisi pelajaran -interaksi-3
08cisi pelajaran -interaksi-3Oh Jenny
 
08cisi pelajaran -interaksi-3 (1)
08cisi pelajaran -interaksi-3 (1)08cisi pelajaran -interaksi-3 (1)
08cisi pelajaran -interaksi-3 (1)Laila Mohd Sarjan
 
08cisi pelajaran -interaksi-3
08cisi pelajaran -interaksi-308cisi pelajaran -interaksi-3
08cisi pelajaran -interaksi-3Laila Mohd Sarjan
 
TINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTUR
TINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTURTINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTUR
TINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTURNurulbanjar1996
 
Vol 1 no_1_desember_2014_6_rukman_pala-80e7f-2142_509
Vol 1 no_1_desember_2014_6_rukman_pala-80e7f-2142_509Vol 1 no_1_desember_2014_6_rukman_pala-80e7f-2142_509
Vol 1 no_1_desember_2014_6_rukman_pala-80e7f-2142_509STISIPWIDURI
 

Similar to PRAGMATIK BAHASA (20)

Diksi 1
Diksi 1Diksi 1
Diksi 1
 
Diksi 1
Diksi 1Diksi 1
Diksi 1
 
PRAGMATIK
PRAGMATIKPRAGMATIK
PRAGMATIK
 
Semantik
Semantik Semantik
Semantik
 
Implikatur shintia
Implikatur shintiaImplikatur shintia
Implikatur shintia
 
Semantik Pragmatis
Semantik PragmatisSemantik Pragmatis
Semantik Pragmatis
 
The rhetoric theory
The rhetoric theoryThe rhetoric theory
The rhetoric theory
 
Paper 1 Discourse Analysis
Paper 1 Discourse AnalysisPaper 1 Discourse Analysis
Paper 1 Discourse Analysis
 
Discourse Analysis
Discourse AnalysisDiscourse Analysis
Discourse Analysis
 
Discourse Analysis
Discourse AnalysisDiscourse Analysis
Discourse Analysis
 
Maksim2
Maksim2Maksim2
Maksim2
 
Tugas power point
Tugas power pointTugas power point
Tugas power point
 
Makalah kesantunan #kebiasaan sebagai pembentuk perilaku
Makalah kesantunan #kebiasaan sebagai pembentuk perilakuMakalah kesantunan #kebiasaan sebagai pembentuk perilaku
Makalah kesantunan #kebiasaan sebagai pembentuk perilaku
 
DIKSI BAHASA INDONESIA
DIKSI BAHASA INDONESIADIKSI BAHASA INDONESIA
DIKSI BAHASA INDONESIA
 
Kajian pragmatik
Kajian pragmatikKajian pragmatik
Kajian pragmatik
 
08cisi pelajaran -interaksi-3
08cisi pelajaran -interaksi-308cisi pelajaran -interaksi-3
08cisi pelajaran -interaksi-3
 
08cisi pelajaran -interaksi-3 (1)
08cisi pelajaran -interaksi-3 (1)08cisi pelajaran -interaksi-3 (1)
08cisi pelajaran -interaksi-3 (1)
 
08cisi pelajaran -interaksi-3
08cisi pelajaran -interaksi-308cisi pelajaran -interaksi-3
08cisi pelajaran -interaksi-3
 
TINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTUR
TINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTURTINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTUR
TINDAK TUTUR DAN PERISTIWA TUTUR
 
Vol 1 no_1_desember_2014_6_rukman_pala-80e7f-2142_509
Vol 1 no_1_desember_2014_6_rukman_pala-80e7f-2142_509Vol 1 no_1_desember_2014_6_rukman_pala-80e7f-2142_509
Vol 1 no_1_desember_2014_6_rukman_pala-80e7f-2142_509
 

Recently uploaded

Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfmaulanayazid
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanNiKomangRaiVerawati
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxrahmaamaw03
 
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSyudi_alfian
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasAZakariaAmien1
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxrofikpriyanto2
 

Recently uploaded (20)

Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
 
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
 

PRAGMATIK BAHASA

  • 2.
  • 3. Definisi Pragmatik Pragmatik dapat dianggap berurusan dengan aspek-aspek informasi (dalam pengertian yang paling luas) yang disampaikan melalui bahasa yang (a) tidak dikodekan oleh konvensi yang diterima secara umum dalam bentuk-bentuk linguistik yang digunakan, namun yang (b) juga muncul secara alamiah dari dan tergantung pada makna-makna yang dikodekan secara konvensional dengan konteks tempat penggunaan bentuk-bentuk tersaebut [penekanan ditambahkan] (Cruse, 2000:16).
  • 4.
  • 5.
  • 6. Pragmatik Tindak Tutur Kesantunan Presuposisi Relevansi Deiksis Implikatur
  • 7.
  • 8.
  • 9.
  • 10.
  • 11.
  • 12. Grice mengemukakan bahwa percakapan yang terjadi di dalam anggota masyarakat dilandasi oleh sebuah prinsip dasar, yaitu prinsip kerja sama. Kerja sama yang terjalin dalam komunikasi ini terwujud dalam empat maksim, yaitu (1) maksim kuantitas, memberi informasi sesuai yang diminta; (2) maksim kualitas , menyatakan hanya yang menurut kita benar atau cukup bukti kebenarannya; (3) maksim relasi, memberi sumbangan informasi yang relevan; dan (4) maksim cara , menghindari ketidakjelasan pengungkapan, menghindari ketaksaan, mengungkap-kan secara singkat, mengungkapkan secara beraturan .
  • 13.
  • 14. Teori Relevansi Teori relevansi yang dikembangkan oleh Sperber dan Wilson merupakan kritik terhadap empat maksim yang terdapat dalam prinsip kerja sama Grice. Menurut mereka, maksim yang terpenting dalam teori Grice adalah maksim relevansi. Dalam teori relevansi dipelajari bagaimana sebuah muatan pesan dapat dipahami oleh penerimanya.
  • 15. DEIKSIS Menurut Cahyono (1995: 217), deiksis adalah suatu cara untuk mengacu ke hakekat tertentu dengan menggunakan bahasa yang hanya dapat ditafsirkan menurut makna yang diacu oleh penutur dan dipengaruhi situasi pembicaraan.
  • 16.
  • 17.
  • 18. KESANTUNAN Kesantunan Berpakaian Kesantunan Berbuat Kesantunan Berbahasa Berpakaianlah yang sopan di tempat umum, berpakaianlah yang rapi sesuai dengan keadaan Tatacara bertindak atau gerak gerik ketika meng- Hadapi sesuatu atau dalam Situasi tertentu Tatacara berkomunikasi Lewat tanda verbal Atau tatacara berbahasa
  • 19. Kesantunan berbahasa (menurut Leech, 1986) pada hakikatnya harus memperhatikan empat prinsip. Penerapan prinsip kesopanan dalam berbahasa Penghindaran pemakaian kata tabu Penggunaan eufemisme, yaitu ungkapan penghalus Penggunaan pilihan kata honorifik
  • 20. Kesantunan sebagai fenomena pragmatik Konsep kesantunan ini kemudian berkembang menjadi lima teori kesantunan berbahasa Teori Relevansi Prinsip sopan santun P. kesantunan rasional dan muka Prinsip kerjasama Sperber dan Wlson (1989) Leech memperkenalkan sejumlah maksim: Principle Politeness Brown dan Levinson membedakan dua jenis muka: positive face dan negative face Grice (1975) memperkenalkan prinsip Kerjasama yang memuat 4 maksim
  • 21.
  • 22. Contoh susunan yang mengandung presuposisi Harold menyesal melukai Sandra. Yang dipresuposisi: Harold melukai Sandra Penyakit Hubert kambuh lagi. Yang dipresuposisi: Hubert sebelumnya pernah sakit