SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
Dipresentasikan Oleh :
Ardilla D.S.B Ampnir
Jurnal Reading
Pembimbing :
dr. Petrus Irianto, Sp.PD
MALARIA BERAT DENGAN BERBAGAI KOMPLIKASI
Masra Lena Siregar
Abstrak. Malaria merupakan penyakit infeksi parasit yang disebabkan oleh plasmodium yang ditularkan melalui gigitan nyamuk
Anopheles betina. Plasmodium menyerang eritrosit yang ditandai dengan ditemukannya bentuk aseksual didalam darah. Di Indonesia,
penyakit ini endemis di sebagian besar wilayah Indonesia dan masih menjadi masalah kesehatan masyarakat yang dapat menyebabkan
kematian. Upaya untuk menekan angka kesakitan dan kematian dilakukan melalui program pemberantasan malaria yang beberapa
kegiatannya antara lain diagnosis dini, pengobatan cepat dan tepat, yang bertujuan untuk memutus mata rantai penularan malaria.
Dilaporkan satu kasus seorang laki-laki pekerjaan TNI yang melakukan tugas negara ke daerah endemis malaria di Aceh Singkil. Selama
bertugas pasien mengalami demam tinggi disertai menggigil dan keringat banyak sejak empat hari sebelum masuk rumah sakit. Keluhan
lain yang didapatkan adalah anuria, hemoglobinuria, pucat dan ikterik. Pada pemeriksaan hapusan darah tebal dan tipis ditemukan
tropozoit plasmodium falciparum. Komplikasi malaria berat yang didapat berupa black water fever, malaria billiosa, anemia dan malaria
related acute kidney injury (MAKI). Terapi yang diberikan adalah injeksi artemeter kemudian dilanjutkan dengan obat oral anti malaria
primakuin dan dihydroartemisinin-piperaquine (DHP) selama 3 hari, selain itu pasien dilakukan hemodialisis karena komplikasi MAKI.
Pasien mengalami perbaikan klinis yang sangat baik dan diperbolehkan rawat jalan. (JKS 2015; 3: 149-156)
Kata kunci : anemia, black water fever, MAKI, malaria berat, malaria billiosa
Abstract. Malaria is a parasite infection disease which is caused by plasmodium and transmitted to human body by female anopheles
mosquito bite. Plasmodium attaches erythrocytes that we can prove by asexual form finding blood smear. This infection disease is
endemic in Indonesia which is all over in Indonesia region and still become problem of public health, because its high mortality. The
efforts to decrease morbidity and mortality are malaria eradication programme in several things i.e early diagnosis, early and
effectively treatment to support stopping transmitted malaria. We reported a soldier man who work in Aceh Singkil which is an
endemic malaria area. He had high fever, shiffering and sweating in his duty since four days before arrived to hospital. Another
complains i.e anuria, haemoglobinuria, pale and icteric. The thick and thin blood smear found trophozoid form plasmodium falciparum.
The complication of severe malaria in this patient are black water fever, billiosa malaria, anemia and malaria related acute kidney injury.
We treated with artemeter injection and switched to anti malaria drugs (primakuin and dihydroartemisinin-piperaquine) for three days.
On the other hand the patient must going haemodialysis because of his complication in the kidney. The patient had clinically improved
and could discharge. (JKS 2015; 3: 149-156)
Key words : anemia, black water fever, MAKI, severe malaria, billiosa malaria
Plasmodium
falciparum
Plasmodium
vivax
Plasmodium
ovale
Plasmodium
malariae
Pendahuluan
Malaria adalah penyakit parasit
yang disebabkan oleh :
Penderita malaria dengan komplikasi umumnya digolongkan
sebagai malaria berat yang menurut WHO didefinisikan
sebagai infeksi plasmodium falciparum dengan satu atau lebih
komplikasi antara lain :
Malariae
serebral
(coma)
Acidemi
a/Asidos
isi
Anemia
Berat
Gagal
Ginjal
Akut
Hipo-
glikemi
a
Laporan Kasus
S (Subject)
Saat bertugas pasien mengalami demam 4 hari SMRS. Demam dirasakan berat pada
malam hari disertai menggigil dan keringat banyak terutama setelah minum obat
penurun panas. BAK warna merah kehitaman sejak 2 hari SMRS (+) produksi urine
menurun ± 200cc/24jam.
Sebelumnya pasien dirawat 3 hari dan mendapat terapi klorokuin tablet namun selama
perawatan BAK masih warna merah kehitaman sehingga pasien dirujuk ke RSU dr.
Zainoel Abidin (RSUZA) Banda Aceh.
Demam (-) saat tiba di RSUZA, nyeri ulu hati (+), mual/muntah (+/+)
O (Object)
KU : tampak sakit lemas, Kes : compos mentis
TD : 140/90 mmHg, N : 96x/m, RR : 22x/m, SB : 37,6°C
Mata : konjungtiva palpebra inferior tampak pucat, sklera ikterik.
Thorax & Abdomen tidak terdapat kelainan.
A (Assement)
Malaria berat dengan komplikasi anemia, black water fever, malaria related akut
kidney injury (MAKI) dan malaria billiosa.
Seorang laki-laki berusia 31 tahun, pekerjaan TNI bertugas di daerah Aceh Singkil.
Planning Diagnostik
PEMERIKSAAN HASIL SATUAN NILAI RUJUKAN
Hemaglobin 9.6 (L) g/dL 10.9-14.9
Hematokrit 28 (L) % 35.2-46.7
Leukosit 13.4 (H) 10³/uL 4.79-11.34
Trombosit 61 (LL) 10³/Ul 150-450
Bilirubin Total 15.8 (HH) mg/dL 0.3-1.0
Bilirubin Direct 11.71 (HH) mg/dL 0-0.4
SGOT 159 (HH) U/L 40
SGPT 61 (H) U/L 40
Albumin 2.98 (L) g/dL 3.5-5.9
Gula Darah Sewaktu Dbn mg/dL 140
Ureum 183 (HH) mg/dL 7-18
Creatinin 8 (HH) mg/dL 0.95
Pemeriksaan Penunjang
1. Morfologi darah tepi gambaran anemia
normositik normokrom.
2. Pemeriksaan apusan darah tipis ditemukan
tropozoit matang plalsmodium falciparum.
1. 1. Pemeriksaan foto thorax jantung dan
paru dalam batas normal.
2. 2. USG abdomen didapatkan nefritis
bilateral, nefrolithiasis kanan, hepatomegali
ringan, kholesistitis dengan sludge di
kandung kemih.
01
02
03
Planning Monitoring
Evaluasi pemeriksaan
darah rutin didapatkan
kadar Hb (7.6 gr/dL)
Fungsi ginjal semakin
menurun
Ureum 203 mg/dL,
kreatinin 9.89 mg/dL
sementara kadar
bilirubin total mulai
mengalami perbaikan
Karena produksi urin yang masih sedikit yaitu 200cc/ 24 jam dan kadar
ureum kreatinin yang terus meningkat pasien dilakukan hemodialisis.
Sebagai evaluasi dilakukan pemeriksaan hapusan darah tiap 8 jam untuk
menilai kepadatan parasit, kemudian hapusan darah dilakukan lagi pada
hari ke 7, hari ke 14 dan hari ke 21 dengan hasil tidak ditemukan lagi
plasmodium falciparum.
Planning Education
Terapi
Pre Oral
Setelah terapi Artemeter selesai dilanjutkan dengan
terapi oral primakuin tablet 75 mg single dosis dan
dihydroartemisinin-piperaquine (DHP) 1x3 tab selama
3 hari.
Intramuscular
Artemer 1,6mg/kgBB pada jam 0 dan 12 (1
hari) kemudian Artemer 1,6mg/kgBB pada
hari ke 2 sampai 5. Intravena
IVFD NaCl 0,9% sebanyak
2000cc/24jam
Terapi lain yang diberikan adalah
omeprazole injeksi 40 mg/12 jam,
sistenol tablet bila demam, curcuma
3x1 tablet dan transfusi PRC 2 kolf.
Pada kasus diketahui pasien adalah seorang aparat TNI yang bertugas ke Aceh Singkil yang merupakan
daerah endemis malaria. Dari anamnesis didapatkan keluhan demam tinggi disertai gejala klasik malaria
yaitu menggigil dan keringat banyak. Diagnosis malaria ditegakkan setelah dilakukan pemeriksaan
hapusan darah dan ditemukan tropozoit matang plasmodium falciparum.
Malaria dengan berbagai komplikasi digolongkan sebagai malaria berat yang mana menurut WHO
didefinisikan sebagai infeksi plasmodium falciparum dengan satu atau lebih komplikasi sebagai
berikut:
DISKUSI
Komplikasi
Koma (Malaria serebral)
Anemia Berat
Hipoglikemia
Syok
Komplikasi
Gagal Ginjal Akut
Black Water Fever
Malaria Billiosa
03
02
01
Pengobatan terhadap komplikasi.
Pengobatan spesifik dengan kemoterapi
anti malaria
Pengobatan suportif (termasuk perawatan
umum dan pengobatan simptomatik).
Pengobatan malaria berat secara garis besar
terdiri atas 3 komponen penting, yaitu :
Malaria merupakan penyakit infeksi yang diagnosisnya ditegakkan berdasarkan
gambaran klinis dan pemeriksaan hapusan darah dengan ditemukan tropozoit
plasmodium falciparum. Komplikasi malaria yang ditemukan pada kasus ini adalah
black water fever, malaria Billiosa, anemia dan MAKI. Pasien mendapatkan terapi
injeksi Artemeter dan dilanjutkan dengan oral primakuin dan DHP serta
hemodialisis. Pasien mengalami perbaikan klinis yang sangat baik.
—KESIMPULAN
TERIMA
KASIH

More Related Content

Similar to PPT NEW JURNAL READING ILMU PENYAKIT DALAM DENGAN PEMBIMBING DR. PETRUS.pptx

Leptospirosis Case Report Presentation.pptx
Leptospirosis Case Report Presentation.pptxLeptospirosis Case Report Presentation.pptx
Leptospirosis Case Report Presentation.pptxHanun15
 
Gagal ginjal akut pada malaria
Gagal ginjal akut pada malariaGagal ginjal akut pada malaria
Gagal ginjal akut pada malariaSoroy Lardo
 
Gagal ginjal akut pada malaria
Gagal ginjal akut pada malariaGagal ginjal akut pada malaria
Gagal ginjal akut pada malariasoroylardo1
 
F4_DEMAM TYFOID_Literatur 5.pptx
F4_DEMAM TYFOID_Literatur 5.pptxF4_DEMAM TYFOID_Literatur 5.pptx
F4_DEMAM TYFOID_Literatur 5.pptxJeniSelomita
 
LAPSUS sindrom nefrotik ANNISA RIZKA.pptx
LAPSUS sindrom nefrotik ANNISA RIZKA.pptxLAPSUS sindrom nefrotik ANNISA RIZKA.pptx
LAPSUS sindrom nefrotik ANNISA RIZKA.pptxAnnisaRizkaFauziah
 
Epm ni luh budi febriani 1506801795
Epm ni luh budi febriani 1506801795Epm ni luh budi febriani 1506801795
Epm ni luh budi febriani 1506801795Ni Luh Budi Febriani
 
Case eki 1 sle fix ya
Case eki 1 sle fix yaCase eki 1 sle fix ya
Case eki 1 sle fix yabeequeen_30
 
PPT Kematian 123.pptx
PPT Kematian 123.pptxPPT Kematian 123.pptx
PPT Kematian 123.pptxindah107935
 
laporan kasus anestesi TOF.pptx
laporan kasus anestesi TOF.pptxlaporan kasus anestesi TOF.pptx
laporan kasus anestesi TOF.pptxkamismisteri
 
Cbd nefro 3 word nisa
Cbd nefro 3 word nisaCbd nefro 3 word nisa
Cbd nefro 3 word nisaMasayu Uti
 
Kumpulan soal pilihan ganda steven jonson akper pemda muna
Kumpulan soal pilihan ganda steven jonson akper pemda munaKumpulan soal pilihan ganda steven jonson akper pemda muna
Kumpulan soal pilihan ganda steven jonson akper pemda munaOperator Warnet Vast Raha
 
Kumpulan soal pilihan ganda steven jonson akper pemda muna
Kumpulan soal pilihan ganda steven jonson akper pemda munaKumpulan soal pilihan ganda steven jonson akper pemda muna
Kumpulan soal pilihan ganda steven jonson akper pemda munaOperator Warnet Vast Raha
 

Similar to PPT NEW JURNAL READING ILMU PENYAKIT DALAM DENGAN PEMBIMBING DR. PETRUS.pptx (20)

Leptospirosis Case Report Presentation.pptx
Leptospirosis Case Report Presentation.pptxLeptospirosis Case Report Presentation.pptx
Leptospirosis Case Report Presentation.pptx
 
Gagal ginjal akut pada malaria
Gagal ginjal akut pada malariaGagal ginjal akut pada malaria
Gagal ginjal akut pada malaria
 
Gagal ginjal akut pada malaria
Gagal ginjal akut pada malariaGagal ginjal akut pada malaria
Gagal ginjal akut pada malaria
 
F4_DEMAM TYFOID_Literatur 5.pptx
F4_DEMAM TYFOID_Literatur 5.pptxF4_DEMAM TYFOID_Literatur 5.pptx
F4_DEMAM TYFOID_Literatur 5.pptx
 
Denggi
DenggiDenggi
Denggi
 
LAPSUS sindrom nefrotik ANNISA RIZKA.pptx
LAPSUS sindrom nefrotik ANNISA RIZKA.pptxLAPSUS sindrom nefrotik ANNISA RIZKA.pptx
LAPSUS sindrom nefrotik ANNISA RIZKA.pptx
 
Epm ni luh budi febriani 1506801795
Epm ni luh budi febriani 1506801795Epm ni luh budi febriani 1506801795
Epm ni luh budi febriani 1506801795
 
GEA.pptx
GEA.pptxGEA.pptx
GEA.pptx
 
PPT DHF PADA ANAK.pptx
PPT DHF PADA ANAK.pptxPPT DHF PADA ANAK.pptx
PPT DHF PADA ANAK.pptx
 
Case eki 1 sle fix ya
Case eki 1 sle fix yaCase eki 1 sle fix ya
Case eki 1 sle fix ya
 
PPT Kematian 123.pptx
PPT Kematian 123.pptxPPT Kematian 123.pptx
PPT Kematian 123.pptx
 
laporan kasus anestesi TOF.pptx
laporan kasus anestesi TOF.pptxlaporan kasus anestesi TOF.pptx
laporan kasus anestesi TOF.pptx
 
DSS casse report.pptx
DSS casse report.pptxDSS casse report.pptx
DSS casse report.pptx
 
Referat dbd 1
Referat dbd 1Referat dbd 1
Referat dbd 1
 
malaria
malariamalaria
malaria
 
Cbd nefro 3 word nisa
Cbd nefro 3 word nisaCbd nefro 3 word nisa
Cbd nefro 3 word nisa
 
Survei dbd
Survei dbdSurvei dbd
Survei dbd
 
Malaria Vivax.pptx
Malaria Vivax.pptxMalaria Vivax.pptx
Malaria Vivax.pptx
 
Kumpulan soal pilihan ganda steven jonson akper pemda muna
Kumpulan soal pilihan ganda steven jonson akper pemda munaKumpulan soal pilihan ganda steven jonson akper pemda muna
Kumpulan soal pilihan ganda steven jonson akper pemda muna
 
Kumpulan soal pilihan ganda steven jonson akper pemda muna
Kumpulan soal pilihan ganda steven jonson akper pemda munaKumpulan soal pilihan ganda steven jonson akper pemda muna
Kumpulan soal pilihan ganda steven jonson akper pemda muna
 

Recently uploaded

Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptxTren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptxcheatingw995
 
Movi Tri Wulandari - Portofolio Perawat
Movi Tri Wulandari -  Portofolio PerawatMovi Tri Wulandari -  Portofolio Perawat
Movi Tri Wulandari - Portofolio PerawatMovieWulandari
 
Chapter 1 Introduction to veterinary pharmacy
Chapter 1 Introduction to veterinary pharmacyChapter 1 Introduction to veterinary pharmacy
Chapter 1 Introduction to veterinary pharmacyIkanurzijah2
 
power point kesehatan reproduksi pria dan wanita
power point kesehatan reproduksi pria dan wanitapower point kesehatan reproduksi pria dan wanita
power point kesehatan reproduksi pria dan wanitaBintangBaskoro1
 
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggi
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggiHigh Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggi
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggiAikawaMita
 
materi tentang airway management terbaru
materi tentang airway management terbarumateri tentang airway management terbaru
materi tentang airway management terbaruPrajaPratama4
 
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptx
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptxProsedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptx
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptxSimon Samsudin
 
sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...
sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...
sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...NenkRiniRosmHz
 
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024PyrecticWilliams1
 
Asuhan Keperawatan Gagal ginjal akut & kronik.pptx
Asuhan Keperawatan Gagal ginjal akut & kronik.pptxAsuhan Keperawatan Gagal ginjal akut & kronik.pptx
Asuhan Keperawatan Gagal ginjal akut & kronik.pptxIrfanNersMaulana
 
PPS (perencanaan perbaikan strategis) PUSKESMAS.pptx
PPS (perencanaan perbaikan strategis) PUSKESMAS.pptxPPS (perencanaan perbaikan strategis) PUSKESMAS.pptx
PPS (perencanaan perbaikan strategis) PUSKESMAS.pptxwijayanti1974
 
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptxPresentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptxPeniMSaptoargo2
 
Obat Aborsi Bandung 081901 222272 Obat Penggugur Kandungan Bandung
Obat Aborsi Bandung 081901 222272 Obat Penggugur Kandungan BandungObat Aborsi Bandung 081901 222272 Obat Penggugur Kandungan Bandung
Obat Aborsi Bandung 081901 222272 Obat Penggugur Kandungan BandungHalo Docter
 
Tata laksana batuk disesuaikan dengan penyakit dasar.pptx
Tata laksana batuk disesuaikan dengan penyakit dasar.pptxTata laksana batuk disesuaikan dengan penyakit dasar.pptx
Tata laksana batuk disesuaikan dengan penyakit dasar.pptxseptimanzebua
 
EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR dalam bidang kesehatan masyarakat
EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR dalam bidang kesehatan masyarakatEPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR dalam bidang kesehatan masyarakat
EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR dalam bidang kesehatan masyarakatssuser7c01e3
 
epidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.ppt
epidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.pptepidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.ppt
epidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.pptAnisyahHariadi
 
Pengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptx
Pengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptxPengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptx
Pengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptxcholiftiara1
 
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOST
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOSTHEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOST
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOSTRiskaViandini1
 

Recently uploaded (20)

Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptxTren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
 
Movi Tri Wulandari - Portofolio Perawat
Movi Tri Wulandari -  Portofolio PerawatMovi Tri Wulandari -  Portofolio Perawat
Movi Tri Wulandari - Portofolio Perawat
 
Chapter 1 Introduction to veterinary pharmacy
Chapter 1 Introduction to veterinary pharmacyChapter 1 Introduction to veterinary pharmacy
Chapter 1 Introduction to veterinary pharmacy
 
power point kesehatan reproduksi pria dan wanita
power point kesehatan reproduksi pria dan wanitapower point kesehatan reproduksi pria dan wanita
power point kesehatan reproduksi pria dan wanita
 
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggi
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggiHigh Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggi
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggi
 
materi tentang airway management terbaru
materi tentang airway management terbarumateri tentang airway management terbaru
materi tentang airway management terbaru
 
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptx
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptxProsedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptx
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptx
 
sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...
sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...
sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...
 
Jual Obat Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur Kandungan
Jual Obat Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur KandunganJual Obat Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur Kandungan
Jual Obat Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur Kandungan
 
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
 
Asuhan Keperawatan Gagal ginjal akut & kronik.pptx
Asuhan Keperawatan Gagal ginjal akut & kronik.pptxAsuhan Keperawatan Gagal ginjal akut & kronik.pptx
Asuhan Keperawatan Gagal ginjal akut & kronik.pptx
 
PPS (perencanaan perbaikan strategis) PUSKESMAS.pptx
PPS (perencanaan perbaikan strategis) PUSKESMAS.pptxPPS (perencanaan perbaikan strategis) PUSKESMAS.pptx
PPS (perencanaan perbaikan strategis) PUSKESMAS.pptx
 
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptxPresentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
 
KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899
KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899
KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899
 
Obat Aborsi Bandung 081901 222272 Obat Penggugur Kandungan Bandung
Obat Aborsi Bandung 081901 222272 Obat Penggugur Kandungan BandungObat Aborsi Bandung 081901 222272 Obat Penggugur Kandungan Bandung
Obat Aborsi Bandung 081901 222272 Obat Penggugur Kandungan Bandung
 
Tata laksana batuk disesuaikan dengan penyakit dasar.pptx
Tata laksana batuk disesuaikan dengan penyakit dasar.pptxTata laksana batuk disesuaikan dengan penyakit dasar.pptx
Tata laksana batuk disesuaikan dengan penyakit dasar.pptx
 
EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR dalam bidang kesehatan masyarakat
EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR dalam bidang kesehatan masyarakatEPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR dalam bidang kesehatan masyarakat
EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR dalam bidang kesehatan masyarakat
 
epidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.ppt
epidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.pptepidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.ppt
epidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.ppt
 
Pengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptx
Pengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptxPengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptx
Pengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptx
 
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOST
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOSTHEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOST
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOST
 

PPT NEW JURNAL READING ILMU PENYAKIT DALAM DENGAN PEMBIMBING DR. PETRUS.pptx

  • 1. Dipresentasikan Oleh : Ardilla D.S.B Ampnir Jurnal Reading Pembimbing : dr. Petrus Irianto, Sp.PD
  • 2. MALARIA BERAT DENGAN BERBAGAI KOMPLIKASI Masra Lena Siregar Abstrak. Malaria merupakan penyakit infeksi parasit yang disebabkan oleh plasmodium yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Anopheles betina. Plasmodium menyerang eritrosit yang ditandai dengan ditemukannya bentuk aseksual didalam darah. Di Indonesia, penyakit ini endemis di sebagian besar wilayah Indonesia dan masih menjadi masalah kesehatan masyarakat yang dapat menyebabkan kematian. Upaya untuk menekan angka kesakitan dan kematian dilakukan melalui program pemberantasan malaria yang beberapa kegiatannya antara lain diagnosis dini, pengobatan cepat dan tepat, yang bertujuan untuk memutus mata rantai penularan malaria. Dilaporkan satu kasus seorang laki-laki pekerjaan TNI yang melakukan tugas negara ke daerah endemis malaria di Aceh Singkil. Selama bertugas pasien mengalami demam tinggi disertai menggigil dan keringat banyak sejak empat hari sebelum masuk rumah sakit. Keluhan lain yang didapatkan adalah anuria, hemoglobinuria, pucat dan ikterik. Pada pemeriksaan hapusan darah tebal dan tipis ditemukan tropozoit plasmodium falciparum. Komplikasi malaria berat yang didapat berupa black water fever, malaria billiosa, anemia dan malaria related acute kidney injury (MAKI). Terapi yang diberikan adalah injeksi artemeter kemudian dilanjutkan dengan obat oral anti malaria primakuin dan dihydroartemisinin-piperaquine (DHP) selama 3 hari, selain itu pasien dilakukan hemodialisis karena komplikasi MAKI. Pasien mengalami perbaikan klinis yang sangat baik dan diperbolehkan rawat jalan. (JKS 2015; 3: 149-156) Kata kunci : anemia, black water fever, MAKI, malaria berat, malaria billiosa Abstract. Malaria is a parasite infection disease which is caused by plasmodium and transmitted to human body by female anopheles mosquito bite. Plasmodium attaches erythrocytes that we can prove by asexual form finding blood smear. This infection disease is endemic in Indonesia which is all over in Indonesia region and still become problem of public health, because its high mortality. The efforts to decrease morbidity and mortality are malaria eradication programme in several things i.e early diagnosis, early and effectively treatment to support stopping transmitted malaria. We reported a soldier man who work in Aceh Singkil which is an endemic malaria area. He had high fever, shiffering and sweating in his duty since four days before arrived to hospital. Another complains i.e anuria, haemoglobinuria, pale and icteric. The thick and thin blood smear found trophozoid form plasmodium falciparum. The complication of severe malaria in this patient are black water fever, billiosa malaria, anemia and malaria related acute kidney injury. We treated with artemeter injection and switched to anti malaria drugs (primakuin and dihydroartemisinin-piperaquine) for three days. On the other hand the patient must going haemodialysis because of his complication in the kidney. The patient had clinically improved and could discharge. (JKS 2015; 3: 149-156) Key words : anemia, black water fever, MAKI, severe malaria, billiosa malaria
  • 4. Penderita malaria dengan komplikasi umumnya digolongkan sebagai malaria berat yang menurut WHO didefinisikan sebagai infeksi plasmodium falciparum dengan satu atau lebih komplikasi antara lain : Malariae serebral (coma) Acidemi a/Asidos isi Anemia Berat Gagal Ginjal Akut Hipo- glikemi a
  • 5. Laporan Kasus S (Subject) Saat bertugas pasien mengalami demam 4 hari SMRS. Demam dirasakan berat pada malam hari disertai menggigil dan keringat banyak terutama setelah minum obat penurun panas. BAK warna merah kehitaman sejak 2 hari SMRS (+) produksi urine menurun ± 200cc/24jam. Sebelumnya pasien dirawat 3 hari dan mendapat terapi klorokuin tablet namun selama perawatan BAK masih warna merah kehitaman sehingga pasien dirujuk ke RSU dr. Zainoel Abidin (RSUZA) Banda Aceh. Demam (-) saat tiba di RSUZA, nyeri ulu hati (+), mual/muntah (+/+) O (Object) KU : tampak sakit lemas, Kes : compos mentis TD : 140/90 mmHg, N : 96x/m, RR : 22x/m, SB : 37,6°C Mata : konjungtiva palpebra inferior tampak pucat, sklera ikterik. Thorax & Abdomen tidak terdapat kelainan. A (Assement) Malaria berat dengan komplikasi anemia, black water fever, malaria related akut kidney injury (MAKI) dan malaria billiosa. Seorang laki-laki berusia 31 tahun, pekerjaan TNI bertugas di daerah Aceh Singkil.
  • 6. Planning Diagnostik PEMERIKSAAN HASIL SATUAN NILAI RUJUKAN Hemaglobin 9.6 (L) g/dL 10.9-14.9 Hematokrit 28 (L) % 35.2-46.7 Leukosit 13.4 (H) 10³/uL 4.79-11.34 Trombosit 61 (LL) 10³/Ul 150-450 Bilirubin Total 15.8 (HH) mg/dL 0.3-1.0 Bilirubin Direct 11.71 (HH) mg/dL 0-0.4 SGOT 159 (HH) U/L 40 SGPT 61 (H) U/L 40 Albumin 2.98 (L) g/dL 3.5-5.9 Gula Darah Sewaktu Dbn mg/dL 140 Ureum 183 (HH) mg/dL 7-18 Creatinin 8 (HH) mg/dL 0.95
  • 7. Pemeriksaan Penunjang 1. Morfologi darah tepi gambaran anemia normositik normokrom. 2. Pemeriksaan apusan darah tipis ditemukan tropozoit matang plalsmodium falciparum. 1. 1. Pemeriksaan foto thorax jantung dan paru dalam batas normal. 2. 2. USG abdomen didapatkan nefritis bilateral, nefrolithiasis kanan, hepatomegali ringan, kholesistitis dengan sludge di kandung kemih.
  • 8. 01 02 03 Planning Monitoring Evaluasi pemeriksaan darah rutin didapatkan kadar Hb (7.6 gr/dL) Fungsi ginjal semakin menurun Ureum 203 mg/dL, kreatinin 9.89 mg/dL sementara kadar bilirubin total mulai mengalami perbaikan
  • 9. Karena produksi urin yang masih sedikit yaitu 200cc/ 24 jam dan kadar ureum kreatinin yang terus meningkat pasien dilakukan hemodialisis. Sebagai evaluasi dilakukan pemeriksaan hapusan darah tiap 8 jam untuk menilai kepadatan parasit, kemudian hapusan darah dilakukan lagi pada hari ke 7, hari ke 14 dan hari ke 21 dengan hasil tidak ditemukan lagi plasmodium falciparum. Planning Education
  • 10. Terapi Pre Oral Setelah terapi Artemeter selesai dilanjutkan dengan terapi oral primakuin tablet 75 mg single dosis dan dihydroartemisinin-piperaquine (DHP) 1x3 tab selama 3 hari. Intramuscular Artemer 1,6mg/kgBB pada jam 0 dan 12 (1 hari) kemudian Artemer 1,6mg/kgBB pada hari ke 2 sampai 5. Intravena IVFD NaCl 0,9% sebanyak 2000cc/24jam Terapi lain yang diberikan adalah omeprazole injeksi 40 mg/12 jam, sistenol tablet bila demam, curcuma 3x1 tablet dan transfusi PRC 2 kolf.
  • 11. Pada kasus diketahui pasien adalah seorang aparat TNI yang bertugas ke Aceh Singkil yang merupakan daerah endemis malaria. Dari anamnesis didapatkan keluhan demam tinggi disertai gejala klasik malaria yaitu menggigil dan keringat banyak. Diagnosis malaria ditegakkan setelah dilakukan pemeriksaan hapusan darah dan ditemukan tropozoit matang plasmodium falciparum. Malaria dengan berbagai komplikasi digolongkan sebagai malaria berat yang mana menurut WHO didefinisikan sebagai infeksi plasmodium falciparum dengan satu atau lebih komplikasi sebagai berikut: DISKUSI
  • 12. Komplikasi Koma (Malaria serebral) Anemia Berat Hipoglikemia Syok
  • 13. Komplikasi Gagal Ginjal Akut Black Water Fever Malaria Billiosa
  • 14. 03 02 01 Pengobatan terhadap komplikasi. Pengobatan spesifik dengan kemoterapi anti malaria Pengobatan suportif (termasuk perawatan umum dan pengobatan simptomatik). Pengobatan malaria berat secara garis besar terdiri atas 3 komponen penting, yaitu :
  • 15.
  • 16. Malaria merupakan penyakit infeksi yang diagnosisnya ditegakkan berdasarkan gambaran klinis dan pemeriksaan hapusan darah dengan ditemukan tropozoit plasmodium falciparum. Komplikasi malaria yang ditemukan pada kasus ini adalah black water fever, malaria Billiosa, anemia dan MAKI. Pasien mendapatkan terapi injeksi Artemeter dan dilanjutkan dengan oral primakuin dan DHP serta hemodialisis. Pasien mengalami perbaikan klinis yang sangat baik. —KESIMPULAN