07.pelatihan pengawas lapangan instalasi lift & eskalatorFirmansyah Kusasi
Pelatihan ini membahas peraturan dan standar nasional terkait pengawasan pemasangan instalasi lift dan eskalator. Peserta diajarkan peraturan umum, khusus, dan standar nasional seperti kapasitas lift, kecepatan, sistem keamanan, dokumentasi, dan sertifikasi teknisi. Tujuannya agar pengawas dapat melaksanakan tugas sesuai kontrak dan memastikan hasil pekerjaan layak digunakan.
Memberikan upaya perlindungan yang ditujukan agar tenaga kerja dan orang lain di tempat kerja selalu dalam keadaan selamat dan sehat dan agar setiap sumber produksi perlu dipakai dan digunakan secara aman dan efisien
Dokumen tersebut merupakan analisis keselamatan kerja (Job Safety Analysis/JSA) untuk pekerjaan mengoperasikan excavator. Dokumen tersebut menjelaskan langkah-langkah kerja, risiko yang terkait, dan tindakan pencegahan yang direkomendasikan untuk setiap langkah kerja dalam mengoperasikan excavator secara aman.
Dokumen tersebut membahas tentang keselamatan dan kesehatan kerja (K3), dimana K3 digunakan untuk melindungi pekerja, perusahaan, lingkungan, dan masyarakat dari bahaya kecelakaan kerja. Dokumen tersebut juga membandingkan perkembangan K3 di Indonesia dan beberapa negara lain serta perbedaan pengaturannya."
Dokumen tersebut membahas tentang keselamatan dan kesehatan kerja lingkungan kerja sesuai dengan Peraturan Menteri Tenaga Kerja No. 5 Tahun 2018. Dokumen tersebut menjelaskan tentang pengertian, ruang lingkup, tujuan, persyaratan, dan pelaksanaan pengukuran serta pengendalian faktor-faktor lingkungan kerja seperti fisika, kimia, biologi, ergonomi, dan psikologi guna menciptakan lingkungan ker
Este documento fornece diretrizes para realizar análise de risco de trabalho em altura, descrevendo vários dispositivos de proteção coletiva e equipamentos de proteção individual. Ele explica os conceitos de proteção contra quedas, principais causas de acidentes e soluções, e fornece detalhes técnicos sobre sistemas de guarda-corpo, redes de segurança, escadas, rampas e equipamentos de proteção individual como cintos e trava-quedas.
07.pelatihan pengawas lapangan instalasi lift & eskalatorFirmansyah Kusasi
Pelatihan ini membahas peraturan dan standar nasional terkait pengawasan pemasangan instalasi lift dan eskalator. Peserta diajarkan peraturan umum, khusus, dan standar nasional seperti kapasitas lift, kecepatan, sistem keamanan, dokumentasi, dan sertifikasi teknisi. Tujuannya agar pengawas dapat melaksanakan tugas sesuai kontrak dan memastikan hasil pekerjaan layak digunakan.
Memberikan upaya perlindungan yang ditujukan agar tenaga kerja dan orang lain di tempat kerja selalu dalam keadaan selamat dan sehat dan agar setiap sumber produksi perlu dipakai dan digunakan secara aman dan efisien
Dokumen tersebut merupakan analisis keselamatan kerja (Job Safety Analysis/JSA) untuk pekerjaan mengoperasikan excavator. Dokumen tersebut menjelaskan langkah-langkah kerja, risiko yang terkait, dan tindakan pencegahan yang direkomendasikan untuk setiap langkah kerja dalam mengoperasikan excavator secara aman.
Dokumen tersebut membahas tentang keselamatan dan kesehatan kerja (K3), dimana K3 digunakan untuk melindungi pekerja, perusahaan, lingkungan, dan masyarakat dari bahaya kecelakaan kerja. Dokumen tersebut juga membandingkan perkembangan K3 di Indonesia dan beberapa negara lain serta perbedaan pengaturannya."
Dokumen tersebut membahas tentang keselamatan dan kesehatan kerja lingkungan kerja sesuai dengan Peraturan Menteri Tenaga Kerja No. 5 Tahun 2018. Dokumen tersebut menjelaskan tentang pengertian, ruang lingkup, tujuan, persyaratan, dan pelaksanaan pengukuran serta pengendalian faktor-faktor lingkungan kerja seperti fisika, kimia, biologi, ergonomi, dan psikologi guna menciptakan lingkungan ker
Este documento fornece diretrizes para realizar análise de risco de trabalho em altura, descrevendo vários dispositivos de proteção coletiva e equipamentos de proteção individual. Ele explica os conceitos de proteção contra quedas, principais causas de acidentes e soluções, e fornece detalhes técnicos sobre sistemas de guarda-corpo, redes de segurança, escadas, rampas e equipamentos de proteção individual como cintos e trava-quedas.
O documento é uma lista de verificação de segurança em um canteiro de obras de pré-moldados que avalia diversos itens como SESMT, CIPA, EPIs, instalações elétricas, máquinas e equipamentos, movimentação de materiais e armazenagem. A lista possui 17 seções com mais de 100 itens para verificação e é usada para inspecionar a conformidade do canteiro com normas e procedimentos de segurança.
O anexo 12 da NR 12 é explicado nesta apresentação e traz informações a respeito dos procedimentos a serem seguidos para manter a segurança no trabalho em alturas.
Rancangan Kebutuhan Dan Penempatan APAR Gedung Kantor SETDA Kab. Kepl. TalaudYOHANIS SAHABAT
5.1. Kesimpilan
Dari hasil penelitian yang sudah dilakukan, melalui beberapa tahapan mulai dari observasi lapangan sampai dengan pengolahan data hasil lapangan diatas penulis dapat menarik kesimpulan sebagai berikut :
1) Mengingat Gedung Kantor SETDA Kab. Kepl. Talaud belum memiliki APAR, maka sebaiknya saat ini dilakukan perencanaan untuk pengadaanya, guna memenuhi ketentuan dan persyaratan sebagaimana pada KEPMEN PU Nomor : 10/KPTS/2000, tentang Ketentuan Teknis Pengaman Terhadap Bahaya Kebakaran Pada Bangunan Gedung dan Lingkungan, yang dapat memberikan keamanan, keselamatan, dan kenyamanan, bagi para Pegawai maupun pengunjung dan masyarakat lainnya;
2) Adapun potensi bahaya kebakaran yang ada pada gedung tersebut, berdasarkan hasil pengamatan identifikasi bahaya kebakaran meliputi klasifikasi kebakaran A, B dan C;
3) Untuk langkah pencegahan terhadap risiko bahaya kebakaran pada gedung tersebut, perlu disediakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) jenis Dry Chemical Powder PC ABC, sejumlah 36 unit, yang ditempatkan sesuai dengan ketentuan dan SNI;
4) Untuk pengadaan APAR tersebut, telah diketahui perkiraan biaya yang digunakan berdasarkan hasil perhitungan diatas adalah sebesar Rp.129.642.000,- (Seratus Duapuluh Sembilan Juta, Enam Ratus Empat Puluh Dua Ribu, Rupiah).
5.2. Saran
Pencegahan dan penanggulangan kebakaran adalah semua tindakan yang berhubungan dengan pencegahan, pengamatan dan pemadaman kebakaran yang meliputi perlindungan jiwa dan keselamatan manusia serta perlindungan harta benda. Oleh karena itu, berhubung Gedung Kantor SETDA Kab. Kepl. Talaud, yang hingga saat ini belum memiliki sarana dan fasilitas penunjang terkait standar teknis keselamatan seperti APAR yang harus dimiliki, bahkan dengan terbatasnya fasilitas pemadam kebakaran yang dimiliki oleh PEMDA Kab. Kepl. Talaud, sehingga sangat dipandang perlu kedepannya untuk merencanakan dan mengadakannya.
Dokumen ini membahas tentang keselamatan ketenagalistrikan (K2) dan keselamatan & kesehatan kerja (K3) bagi petugas pelayanan teknik PT. Credo Indoelektra. Dokumen ini menjelaskan pentingnya penerapan prosedur K2 dan K3 untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman dan sehat serta mencegah kecelakaan kerja akibat bahaya listrik.
Dokumen tersebut membahas peraturan perundang-undangan terkait keselamatan dan kesehatan kerja (K3) di bidang migas, meliputi:
1. Undang-undang dan peraturan pemerintah tentang K3, lingkungan, dan ketenagakerjaan yang berlaku di sektor migas
2. Syarat-syarat dan kewajiban pengusaha/manajemen serta pekerja untuk menerapkan standar K3
3. Pengawasan dan penegakan aturan K3 oleh instansi
Este documento é uma lista de verificação para trabalhos em espaços confinados. Contém 41 itens relacionados à segurança que devem ser verificados antes da entrada no espaço confinado, como isolamento de energia, remoção de fontes de ignição, ventilação adequada, uso correto de EPIs e treinamento dos trabalhadores. A lista deve ser assinada pelo supervisor, fiscal e encarregado para autorizar o trabalho.
Este documento estabelece o Estatuto do Magistério Público do município de Irecê, Bahia, definindo seus princípios, organização da carreira, cargos, condições de ingresso e nomeação. A carreira será composta pelos cargos de Professor e Coordenador Pedagógico, com ingresso mediante concurso público e progressão baseada em titulação e tempo de serviço.
Dokumen tersebut merangkum berbagai aspek terkait keselamatan dan kesehatan kerja, mulai dari ruang lingkup UU K3, definisi kecelakaan kerja, tanggung jawab berbagai pihak, hingga sistem manajemen K3 dan auditnya. Hal-hal penting yang diatur antara lain cakupan perlindungan tenaga kerja, pelaporan kecelakaan, peran ahli K3 dan panitia K3, serta tujuan penerapan sistem manajemen K3 unt
1) O documento é uma prova sobre normas de segurança em trabalhos em altura contendo 8 questões.
2) A primeira questão trata da obrigatoriedade do uso de absorvedor de energia quando o comprimento do talabarte for maior que 1 metro.
3) A terceira questão trata de um trabalhador a 6 metros de altura usando um cinto de segurança de 5 metros e a necessidade de usar absorvedor de energia nesse caso.
Dokumen tersebut membahas tentang aturan dan pedoman pengoperasian pesawat angkat dan angkut seperti forklift secara umum dan khusus. Termasuk definisi, jenis, sumber bahaya, pencegahan kecelakaan, spesifikasi peralatan dan prosedur operasi.
Dokumen tersebut membahas tentang inspeksi kesehatan dan keselamatan kerja (K3) yang bertujuan untuk mencegah kecelakaan dan penyakit akibat kerja, memelihara lingkungan kerja yang aman, serta mengidentifikasi kondisi dan tindakan yang tidak aman. Dokumen ini juga menjelaskan pelaksanaan, jenis, sasaran, sistem manajemen, dan tahapan inspeksi K3.
Este documento fornece o conteúdo de um treinamento sobre a Norma Regulamentadora NR-18, que trata das condições e meio ambiente de trabalho na construção civil. O objetivo é promover a capacitação dos trabalhadores e estabelecer requisitos mínimos e medidas de proteção para garantir a saúde e segurança no trabalho com produtos químicos. O conteúdo inclui informações sobre riscos inerentes às funções, uso correto de EPIs, reconhecimento de riscos no canteiro de obras e primeiros soc
Dokumen tersebut membahas tentang Perusahaan Jasa Keselamatan dan Kesehatan Kerja (PJK3) yang bergerak dalam bidang jasa K3 untuk membantu pelaksanaan K3 sesuai peraturan. PJK3 harus memenuhi persyaratan tertentu dan memperoleh penunjukan dari Menteri Tenaga Kerja untuk melakukan kegiatan jasa K3 dalam ruang lingkup seperti konsultasi, riksa uji teknik, pelatihan K3, dan lainnya
Dokumen tersebut membahas tentang peraturan dan perundang-undangan K3 di Indonesia. Secara garis besar mencakup pengertian K3, dasar hukum K3, UU K3 No. 1 Tahun 1970 beserta ruang lingkup dan isinya, serta peraturan pelaksanaannya yang mengatur berbagai aspek teknis K3 seperti SDM, peralatan, sistem manajemen K3, dan kelembagaan seperti P2K3.
Stasiun gas berperan penting dalam mengalirkan gas ke pelanggan dengan mengatur tekanan, mengukur aliran, dan membagi aliran gas. Komponen kunci stasiun gas meliputi isolating joint, insulating joint, valve, actuator, pressure gauge, pressure transmitter, filter, meter orifice, chart recorder, PSDV, PCV, dan check valve—masing-masing berfungsi untuk mengisolasi sistem katodik, mengukur dan mengatur aliran gas, menyaring kontaminan, dan mengamankan sistem
O documento é uma lista de verificação de segurança em um canteiro de obras de pré-moldados que avalia diversos itens como SESMT, CIPA, EPIs, instalações elétricas, máquinas e equipamentos, movimentação de materiais e armazenagem. A lista possui 17 seções com mais de 100 itens para verificação e é usada para inspecionar a conformidade do canteiro com normas e procedimentos de segurança.
O anexo 12 da NR 12 é explicado nesta apresentação e traz informações a respeito dos procedimentos a serem seguidos para manter a segurança no trabalho em alturas.
Rancangan Kebutuhan Dan Penempatan APAR Gedung Kantor SETDA Kab. Kepl. TalaudYOHANIS SAHABAT
5.1. Kesimpilan
Dari hasil penelitian yang sudah dilakukan, melalui beberapa tahapan mulai dari observasi lapangan sampai dengan pengolahan data hasil lapangan diatas penulis dapat menarik kesimpulan sebagai berikut :
1) Mengingat Gedung Kantor SETDA Kab. Kepl. Talaud belum memiliki APAR, maka sebaiknya saat ini dilakukan perencanaan untuk pengadaanya, guna memenuhi ketentuan dan persyaratan sebagaimana pada KEPMEN PU Nomor : 10/KPTS/2000, tentang Ketentuan Teknis Pengaman Terhadap Bahaya Kebakaran Pada Bangunan Gedung dan Lingkungan, yang dapat memberikan keamanan, keselamatan, dan kenyamanan, bagi para Pegawai maupun pengunjung dan masyarakat lainnya;
2) Adapun potensi bahaya kebakaran yang ada pada gedung tersebut, berdasarkan hasil pengamatan identifikasi bahaya kebakaran meliputi klasifikasi kebakaran A, B dan C;
3) Untuk langkah pencegahan terhadap risiko bahaya kebakaran pada gedung tersebut, perlu disediakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) jenis Dry Chemical Powder PC ABC, sejumlah 36 unit, yang ditempatkan sesuai dengan ketentuan dan SNI;
4) Untuk pengadaan APAR tersebut, telah diketahui perkiraan biaya yang digunakan berdasarkan hasil perhitungan diatas adalah sebesar Rp.129.642.000,- (Seratus Duapuluh Sembilan Juta, Enam Ratus Empat Puluh Dua Ribu, Rupiah).
5.2. Saran
Pencegahan dan penanggulangan kebakaran adalah semua tindakan yang berhubungan dengan pencegahan, pengamatan dan pemadaman kebakaran yang meliputi perlindungan jiwa dan keselamatan manusia serta perlindungan harta benda. Oleh karena itu, berhubung Gedung Kantor SETDA Kab. Kepl. Talaud, yang hingga saat ini belum memiliki sarana dan fasilitas penunjang terkait standar teknis keselamatan seperti APAR yang harus dimiliki, bahkan dengan terbatasnya fasilitas pemadam kebakaran yang dimiliki oleh PEMDA Kab. Kepl. Talaud, sehingga sangat dipandang perlu kedepannya untuk merencanakan dan mengadakannya.
Dokumen ini membahas tentang keselamatan ketenagalistrikan (K2) dan keselamatan & kesehatan kerja (K3) bagi petugas pelayanan teknik PT. Credo Indoelektra. Dokumen ini menjelaskan pentingnya penerapan prosedur K2 dan K3 untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman dan sehat serta mencegah kecelakaan kerja akibat bahaya listrik.
Dokumen tersebut membahas peraturan perundang-undangan terkait keselamatan dan kesehatan kerja (K3) di bidang migas, meliputi:
1. Undang-undang dan peraturan pemerintah tentang K3, lingkungan, dan ketenagakerjaan yang berlaku di sektor migas
2. Syarat-syarat dan kewajiban pengusaha/manajemen serta pekerja untuk menerapkan standar K3
3. Pengawasan dan penegakan aturan K3 oleh instansi
Este documento é uma lista de verificação para trabalhos em espaços confinados. Contém 41 itens relacionados à segurança que devem ser verificados antes da entrada no espaço confinado, como isolamento de energia, remoção de fontes de ignição, ventilação adequada, uso correto de EPIs e treinamento dos trabalhadores. A lista deve ser assinada pelo supervisor, fiscal e encarregado para autorizar o trabalho.
Este documento estabelece o Estatuto do Magistério Público do município de Irecê, Bahia, definindo seus princípios, organização da carreira, cargos, condições de ingresso e nomeação. A carreira será composta pelos cargos de Professor e Coordenador Pedagógico, com ingresso mediante concurso público e progressão baseada em titulação e tempo de serviço.
Dokumen tersebut merangkum berbagai aspek terkait keselamatan dan kesehatan kerja, mulai dari ruang lingkup UU K3, definisi kecelakaan kerja, tanggung jawab berbagai pihak, hingga sistem manajemen K3 dan auditnya. Hal-hal penting yang diatur antara lain cakupan perlindungan tenaga kerja, pelaporan kecelakaan, peran ahli K3 dan panitia K3, serta tujuan penerapan sistem manajemen K3 unt
1) O documento é uma prova sobre normas de segurança em trabalhos em altura contendo 8 questões.
2) A primeira questão trata da obrigatoriedade do uso de absorvedor de energia quando o comprimento do talabarte for maior que 1 metro.
3) A terceira questão trata de um trabalhador a 6 metros de altura usando um cinto de segurança de 5 metros e a necessidade de usar absorvedor de energia nesse caso.
Dokumen tersebut membahas tentang aturan dan pedoman pengoperasian pesawat angkat dan angkut seperti forklift secara umum dan khusus. Termasuk definisi, jenis, sumber bahaya, pencegahan kecelakaan, spesifikasi peralatan dan prosedur operasi.
Dokumen tersebut membahas tentang inspeksi kesehatan dan keselamatan kerja (K3) yang bertujuan untuk mencegah kecelakaan dan penyakit akibat kerja, memelihara lingkungan kerja yang aman, serta mengidentifikasi kondisi dan tindakan yang tidak aman. Dokumen ini juga menjelaskan pelaksanaan, jenis, sasaran, sistem manajemen, dan tahapan inspeksi K3.
Este documento fornece o conteúdo de um treinamento sobre a Norma Regulamentadora NR-18, que trata das condições e meio ambiente de trabalho na construção civil. O objetivo é promover a capacitação dos trabalhadores e estabelecer requisitos mínimos e medidas de proteção para garantir a saúde e segurança no trabalho com produtos químicos. O conteúdo inclui informações sobre riscos inerentes às funções, uso correto de EPIs, reconhecimento de riscos no canteiro de obras e primeiros soc
Dokumen tersebut membahas tentang Perusahaan Jasa Keselamatan dan Kesehatan Kerja (PJK3) yang bergerak dalam bidang jasa K3 untuk membantu pelaksanaan K3 sesuai peraturan. PJK3 harus memenuhi persyaratan tertentu dan memperoleh penunjukan dari Menteri Tenaga Kerja untuk melakukan kegiatan jasa K3 dalam ruang lingkup seperti konsultasi, riksa uji teknik, pelatihan K3, dan lainnya
Dokumen tersebut membahas tentang peraturan dan perundang-undangan K3 di Indonesia. Secara garis besar mencakup pengertian K3, dasar hukum K3, UU K3 No. 1 Tahun 1970 beserta ruang lingkup dan isinya, serta peraturan pelaksanaannya yang mengatur berbagai aspek teknis K3 seperti SDM, peralatan, sistem manajemen K3, dan kelembagaan seperti P2K3.
Stasiun gas berperan penting dalam mengalirkan gas ke pelanggan dengan mengatur tekanan, mengukur aliran, dan membagi aliran gas. Komponen kunci stasiun gas meliputi isolating joint, insulating joint, valve, actuator, pressure gauge, pressure transmitter, filter, meter orifice, chart recorder, PSDV, PCV, dan check valve—masing-masing berfungsi untuk mengisolasi sistem katodik, mengukur dan mengatur aliran gas, menyaring kontaminan, dan mengamankan sistem
Dokumen tersebut membahas peraturan perundang-undangan terkait keselamatan dan kesehatan kerja di industri minyak dan gas, mulai dari MPR No. 341 tahun 1930 hingga peraturan menteri terkini. Dokumen ini menjelaskan ketentuan K3 dalam berbagai undang-undang dan peraturan pemerintah.
Dkk05 menerapkan keselamatan dan kesehatan kerja (k3)Eko Supriyadi
Dokumen tersebut membahas tentang pemahaman dasar-dasar keselamatan dan kesehatan kerja (K3), mencakup pengertian K3, dasar hukum K3, potensi bahaya, pencegahan kecelakaan kerja, dan manajemen keselamatan kerja.
Dokumen tersebut membahas tentang keselamatan dan kesehatan kerja bidang listrik. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan tentang (1) dasar hukum dan peraturan K3 bidang listrik, (2) pengertian instalasi listrik, lift listrik, dan instalasi petir, serta (3) syarat-syarat K3 yang harus dipenuhi dalam pengawasan instalasi listrik, lift, dan instalasi petir.
POP - Modul Pembekalan UJI Kompetensi - CK - Rev3.pptxHSEHasscoLP
Dokumen tersebut membahas tentang pembekalan untuk sertifikasi kompetensi BNSP untuk Pengawas Operasional Pertama (POP) Pertambangan. Dokumen tersebut menjelaskan tentang persiapan peserta, metode pembekalan secara online, unit kompetensi yang diujikan, peraturan keselamatan pertambangan, dan fungsi inspektur pertambangan dalam pembinaan dan pengawasan keselamatan pertambangan.
UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Ada Deposit Via Bank Aceh Syariah Resmi ...unikbetslotbankmaybank
Pada hari ini 07 Juni 2024, Link Slot Gacor Pragmatic Play Deposit Bank Aceh Syariah Promo Bonus Terbesar Banyak Promo Spektakuler di provider Pragmatic Play adalah Unikbet karena berlicensi resmi internasional. Maka dari itu, Untuk anda para pemain slot online yang berada di kota Cikampek, bisa bermain dengan tenang dan aman. Berikut rekomendasi daftar situs slot bisa deposit pakai Bank Aceh Syariah khusus untuk anda yang berlokasi di Kota Cikampek:
1. Slot Gates of Gatot Kaca 1000
2. Slot Sugar Rush 1000
3. Slot Aztec Gems
4. Slot Way of Ninja
5. Slot Joker's Jewels
6. Nexus Gates of Olympus™
Kepada anda para warga kota Cikampek, jangan menunggu terlalu lama lagi. Buruan daftar akun slot Bank Aceh Syariah resmi anda hanya di unikbet sekarang juga.
Hubungi kontak resmi kami :
» Telegram : 0813 7044 7146
» Link Daftar : unikbet . link / daftar
» Whatsapp : 0813 7044 7146
Atau Langsung ketik di Google : " UNIKBET "
#Cikampek #slotBankAcehSyariah #slotviaBankAcehSyariah #daftarslotBankAcehSyariah #unikbet
BUKU ADMINISTRASI GURU KELAS SD 2024 /2025Redis Manik
Buku administrasi guru kelas SD adalah serangkaian dokumen dan catatan yang digunakan oleh guru untuk mengelola kegiatan pembelajaran dan administrasi kelas secara efektif. Buku-buku ini membantu guru dalam merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi proses pembelajaran serta memastikan kelancaran operasional kelas. Berikut adalah beberapa jenis buku administrasi yang umumnya digunakan oleh guru kelas SD:
Buku Induk Siswa: Berisi data pribadi siswa, seperti nama, tanggal lahir, alamat, nomor induk siswa, dan informasi penting lainnya.
Buku Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP): Dokumen perencanaan yang berisi rencana kegiatan pembelajaran yang akan dilaksanakan oleh guru setiap hari atau setiap minggu.
Buku Program Tahunan (Prota): Dokumen yang berisi rencana kegiatan pembelajaran yang akan dilaksanakan selama satu tahun ajaran.
Buku Program Semester (Promes): Dokumen yang berisi rencana kegiatan pembelajaran yang akan dilaksanakan selama satu semester.
Buku Agenda Harian: Catatan harian tentang kegiatan pembelajaran yang dilakukan setiap hari, termasuk materi yang diajarkan dan kegiatan siswa.
Buku Absensi Siswa: Catatan kehadiran siswa setiap hari, termasuk alasan ketidakhadiran jika ada.
Buku Nilai: Catatan penilaian hasil belajar siswa, termasuk nilai ulangan harian, tugas, ujian tengah semester, dan ujian akhir semester.
Buku Catatan Prestasi dan Pelanggaran Siswa: Berisi catatan tentang prestasi yang diraih siswa serta pelanggaran yang dilakukan dan tindakan yang diambil.
Buku Inventaris Kelas: Catatan inventaris barang-barang yang ada di kelas, seperti peralatan belajar, alat peraga, dan buku-buku.
Buku Kas Kelas: Catatan tentang keuangan kelas, termasuk pemasukan dan pengeluaran dana kelas.
Buku Laporan Harian dan Bulanan: Laporan tentang kegiatan dan perkembangan siswa serta kondisi kelas yang dibuat setiap hari atau setiap bulan.
Buku Piket Guru: Catatan tentang tugas piket harian guru untuk mengawasi kegiatan di sekolah dan kelas.
Buku administrasi ini membantu guru dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan lebih terorganisir dan efisien, serta memudahkan dalam pelaporan dan evaluasi kegiatan pembelajaran.
ATRIUM GAMING : Slot Gacor Mudah Menang Terbaru 2024sayangkamuu240203
Hallo Selamat Datang di Situs ATRIUM GAMING, website TERBAIK dan terpercaya. Meyediakan Berbagai Macam Jenis Permainan Dari SportBook, Slot, Live Casino, Fishing, Lottry, Poker dan Berbagai Game Lainnya,
1.Bonus New Member 50%
2.Garansi Kekalahan 100%
3.Event Scatter Pojok Pracmatic Play
4.Event Scatter Pracmatic Play
5.Event Scatter PG SOFT
6.Event Bonus Perkalian Pragmatic Play.
main di mahjong ways dapat SCATTER emas hitam, wah di jamin seru pasti nya , modal recehan bisa jackpot jutaan , dan masih banyak bonus lainnya yang menguntungkan bagi new member & old member
ayo buruan daftar di Atrium Gaming, Kakak menang kita pun senang!!!
════════ ═════════════════ 💸 DEPOSIT VIA BANK & E-MONEY 💸 📥 Minimal Deposit 5.000 📥 📤 Minimal Withdraw 50.000 📤
Untuk Minimal Deposit Via Pulsa Telkomsel & XL Tanpa Potongan;
💸 IDR 10.000 / Rp 10RB 💸
══ ════════════ ═══════════ YUK BURUAN LANGSUNG JOIN DI LINK YANG ADA DI BIO KAMI YA
☎ http://wa.me/+62812-6407-2244
🌐 https://heylink.me/SlotGacorMudahMenang2024/
🌐 https://mez.ink/situsvipgacor
🌐 https://bio.site/AtriumGamingGACOR
🌐 https://bio.link/situsmudahmenang2024
🌐 https://bit.ly/m/AtriumGamingOffcial
Dalam permainan judi online ada yang namanya keberuntungan dan keberuntungan itu tidak ada di semua slot online,Akan tetapi jika anda main di situ ATRIUM GAMING dijamin anda bakalan betah dikarenkan situs online №1 di INDONESIA ini slot yang paling mudah mencari kemenangan,Jika anda tidak percaya silahkan dicoba bonus dan evet menanti kehadiran anda.!!!
ATRIUM GAMING Link Slot online mudah menang terbaru dari kamboja yang di dukung dengan server slot online yang di kenal dengan nama SERVER UG dan juga di kenal oleh sloter indonesia dengan server yang paling Stabil dan juga di kenal dengan server yang sering memberikan peluang kemenangan kepada setiap membernya
UNIKBET : Link Slot Gacor Pragmatic Play Bisa Deposit Memakai Bank BPD DIY Ad...unikbetslotbankmaybank
Pada hari ini 06 Juni 2024, Link Slot Gacor Pragmatic Play Deposit BPD DIY Promo Bonus Terbesar Banyak Promo Spektakuler di provider Pragmatic Play adalah Unikbet karena berlicensi resmi internasional. Maka dari itu, Untuk anda para pemain slot online yang berada di kota Parung Panjang, bisa bermain dengan tenang dan aman. Berikut rekomendasi daftar situs slot bisa deposit pakai BPD DIY khusus untuk anda yang berlokasi di Kota Parung Panjang:
1. Slot Gates of Gatot Kaca 1000
2. Slot Sugar Rush 1000
3. Slot Aztec Gems
4. Slot Way of Ninja
5. Slot Joker's Jewels
6. Nexus Gates of Olympus™
MODERN!!! WA 0821 7001 0763 (ALUMINOS) Pintu Kaca Aluminium di Buleleng.pptxFORTRESS
MODERN!!! WA 0821 7001 0763 (ALUMINOS) Pintu Kaca Aluminium di Buleleng, Pintu Aluminium Kaca di Kuta Selatan, Pintu Aluminium Minimalis di Bangli, Daun Pintu Aluminium di Jembrana, Pintu Kamar Aluminium di Pekutatan.
ALUMINOS FORTRESS adalah produk Pintu Baja Motif Kayu Sebuah terobosan inovasi terbaru sebagai alternatif pengganti pintu rumah konvensional yang mengunakan material baja sebagai bahan baku utamanya.
Tingkatkan Keamanan Rumah Anda dengan 13 Keunggulan Fortress Pintu Baja!
- Material Baja Berkualitas Tinggi.
- Finishing dengan Pola Serat Kayu Alami.
- Kusen Baja dengan Detail Architrave yang Anggun.
- Engsel Baja Tersembunyi dalam 4 Set.
- Sistem Penguncian 5 Titik dengan Kunci Utama.
- Sistem Keamanan A-B Lock dengan 7 Kunci Elektronik.
- Dilengkapi dengan Slot/Grendel untuk Penguncian Tambahan.
- Terdapat Lubang Pengintip.
- Pelindung Karet pada Kusen dan Daun Pintu.
- Lapisan Honeycomb Paper sebagai Penyerap Suara.
- Lapisan PE-Film untuk Perlindungan Tambahan.
- Dilengkapi dengan 6 Set Baut Pemasangan.
- Memiliki Ambang Pintu yang Kokoh.
Dapatkan keamanan yang tak tertandingi dengan Fortress Pintu Baja, solusi pintu yang kuat dan tahan lama untuk melindungi rumah Anda.
Hubungi Kami Segera (0821-7001-0763)
Head Office (Kantor Pusat) :
Jl. Raya Binong Jl. Kp. Cijengir No. 99, Rt.005/Rw.003, Binong, Kec. Curug, Kabupaten Tangerang, Banten 15810
Kantor Cabang JBS : (Solo, Pekanbaru, Surabaya, Lampung, Palembang, Kendari, Makassar, Balikpapan, Medan, Dan Kota Lainnya Menyusul)
Provinsi Bali Meliputi : Kab Badung-Mangupura, Kab Bangli, Kab Buleleng-Singaraja, Kab Gianyar, Kab Jembrana-Negara, Kab Karangasem-Amlapura, Kab Klungkung-Semarapura, Kab Tabanan, Kota Denpasar Dan Seluruh Kota Se-Indonesia.
#pintukacaaluminiumdibuleleng #pintualuminiumkacadikutaselatan #pintualuminiumminimalisdibangli #daunpintualuminiumdijembrana #pintukamaraluminiumdipekutatan
Pintu Kaca Aluminium di Buleleng, Toko Pintu Aluminium Terdekat di Kuta Utara, Pintu Kusen Aluminium di Kintamani, Pintu Wc Aluminium di Melaya, Kusen Dan Pintu Aluminium di Blahbatuh.
3. Permenaker No. 12 Tahun 2015
Keselamatan dan Kesehatan Kerja Listrik di Tempat Kerja
Pelaksanaan K3 listrik sebagaimana dimaksud dalam Pasal
2 bertujuan untuk melindungi keselamatan dan kesehatan
tenaga kerja dan orang lain yang berada di dalam
lingkungan tempat kerja dari potensi bahaya listrik;
menciptakan instalasi listrik yang aman, handal dan
memberikan keselamatan bangunan beserta isinya; dan
menciptakan tempat kerja yang selamat dan sehat untuk
mendorong produktivitas
UU No. 1 Tahun 1970 & Instruksi
Menteri No : INS.11/M/BW/1997
Mencegah, mengurangi dan memadamkan kebakaran;
Penyediaan sarana jalan untuk menyelamatkan diri;
Pengendalian asap, panas dan gas; Melakukan latihan bagi
semua karyawan. Syarat-Syarat K3 Penanggulangan
Penanggulangan Kebakaran Mencegah, mengurangi dan
memadamkan kebakaran. Memberikan kesempatan jalan
untuk menyelamatkan diri pada waktu kebakaran.
Mengendalikan penyebaran panas, asap dan gas.
Melakukan latihan bagi semua karyawan.
Permenakertrans No. 1 Tahun 1980
Pada setiap pekerjaan konstruksi bangunan harus
diusahakan pencegahan atau dikurangi terjadinya
kecelakaan atau sakit akibat kerja terhadap tenaga
kerjanya.
4. Ruang lingkup
Maksud dan Tujuan
Keselamatan kerja listrik PERMENAKER
NO. 12 Tahun 2015
Instruksi Menteri Tenaga Kerja No. :
Ins.11/M/Bw/1997 Tentang Pengawasan
Khusus K3 Penaggulangan Kebakaran
Permenakertrans No. 1 Tahun 1980
tentang K3 pada Konstruksi Bangunan.
Melihat langsung aplikasi K3 Lingkungan Kerja di
lapangan dan menerapkan undang-undang K3
Lingkungan Kerja yang telah dipelajari di kelas
terhadap pelaksanakan yang ada dilapangan,
Mengidentifikasi dan Menganalisis pengawasan
keselamatan kerja listrik, penanggulangan
kebakaran, dan Konstruksi Bangunan
Menjadi saran bagi Hotel Golden Tulip Pontianak
dalam melaksanakan Keselamatan dan
Kesehatan Kerja dengan baik.
5. Dasar
Hukum
Pengawasan Keselamatan Kerja Listrik
• UU No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja
• Permenaker RI No. 12 Tahun 2015 tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja Listrik di
Tempat Kerja
• Permenaker RI No 33 Tahun 2015 tentang Perubahan atas Permenaker No. 12 Tahun 2015
tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja Listrik di Tempat Kerja
• PERMENAKER RI No. 6 Tahun 2017 tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja Elevator dan
Eskalator
• Kepmenakertrans RI No. KEP.-75/MEN/2002 tentang Pemberlakuan Standar Nasional
Indonesia (SNI) No. SMI-04-0225-2000 mengenai Persyaratan Umum Instalasi Listrik 2000
(PUIL 2000) di Tempat Kerja.
• Peraturan Menteri Tenaga Kerja Republik Indonesia Nomor : Per.02/Men/1989 tentang
Pengawasan Instalasi Penyalur Petir
• Keputusan Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial Dan Pengawasan
Ketenagakerjaan No. : Kep. 311/Bw/2002 Tentang Sertifikasi Kompetensi Keselamatan Dan
Kesehatan Kerja Teknisi Listrik
Pengawasan Penanggulangan Kebakaran
• UU No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja
• Permenaker No. PER.04/MEN/1980. Tentang Syarat-Syarat pemasangan dan pemeliharaan
alat pemadam api ringan (APAR)
• Kepmenaker No. 186 Tahun 1999 tentang Unit Penanggulangan Kebakaran di Tempat Kerja
• Peraturan Menteri Tenaga Kerja Republik Indonesia Nomor : Per.02/Men/1983 Tentang Alarm
Kebakaran Automatik
• Instruksi Menteri Tenaga Kerja No. : Ins.11/M/Bw/1997 Tentang Pengawasan Khusus K3
Penaggulangan Kebakaran.
Pengawasan Konstruksi Bangunan
• UU No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja
• Permenakertrans No. 1 Tahun 1980 tentang K3 pada Konstruksi Bangunan
• Keputusan Bersama Menteri Tenaga Kerja dan Menteri Pekerjaan Umum Nomor :
Kep. 174/Men/1986 Nomor: 104/Kpts/1986 Tentang Keselamatan dan Kesehatan
Kerja Pada Tempat Kegiatan Konstruksi
6. Hotel Golden Tulip Pontianak berdiri lebih dari 50 tahun, Hotel
menawarkan kepada tamu tempat berlibur yang inspiratif,
melampaui harapan dan selalu menjaga kepentingan terbaik
para tamu di hati. Hotel Golden Tulip akan terus melakukan
hal demikian pada tahun-tahun mendatang
Visi dan Misi
Dream ( mimpi ) Tekad untuk maju, tumbuh dan
melepaskan diri selalu berada di belakang pikiran kita,
dan mengandung sentuhan mimpi, bukan untuk
mengatakan idealisme, memproyeksikan kita ke masa
depan dan memberi kita awal yang baik
Do ( melakukan ) tindakan, menjadi halangan, hal-hal yang nyata,
budaya “melakukan” seperti pembalap kita sehari-hari, memberi
inspirasi kita untuk bertindak cepat dan benar, selalu mengingat
kebutuhan akan layanan teladan, simbol kekuatan dan
individualitas.
Dare ( berani ) Melalui kekayaan dan keragaman brand kami,
melalui manajemen dan proses operasi kami, kami terus
berani dan berani menemukan, sambil berpegangan pada
ketangkasan dan semangat tantangan.
7. Kebijakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Lingkungan
Memiliki komitmen yang kuat untuk melaksanakan keselamatan dan
kesehatan kerja yang bertujuan untuk memberikan kepuasan pelanggan
melalui kualitas produk yang bermutu tinggi yang berbasis teknologi,
menjaga dan melestarikan lingkungan sekitarnya serta bertekad untuk
mencapai suatu kondisi kerja yang bebas dari kecelakaan kerja dan penyakit
akibat kerja, dengan memenuhi persyaratan standard yang berlaku.
Shitsuke / Rajin Selalu menjalankan prinsip ringkas, rapi,
resik, dan rawat sebagai sebuah kebiasaan.
Seiton / Rapi Meletakan barang / peralatan pada tempatnya,
sehingga memudahkan dalam penggunaan.
Seiketsu / Rawat Mempertahankan tempat kerja agar tetap
ringkas, bersih, rawat dan rapi.
Budaya Kerja
Seiri / Ringkas Menyingkirkan barang yang tidak diperlukan.
Seiso / Resik Menjaga kebersihan tempat kerja
9. Ruangan Transformator Listrik
Temuan
Transformator sudah terlindungi dengan adanya pagar
pembatas dan symbol tegangan tinggi.
Rekomendasi
Memberi himbauan/SOP kepada pekerja mengenai
ruangan bertegangan tinggi serta memberi APD anti
setrum bagi pekerja yang memasuki daerah
bertegangan tinggi.
Peraturan
•Kemanaker No 12 Tahun 2015 tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja Listrik di Tempat Kerja Pasal 3 Poin a, b, dan c : “Pelaksanaan K3 listrik sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 2 bertujuan: a. melindungi keselamatan dan kesehatan tenaga kerja dan orang lain yang berada di dalam lingkungan tempat kerja dari
potensi bahaya listrik; b. menciptakan instalasi listrik yang aman, handal dan memberikan keselamatan bangunan beserta isinya; dan c. menciptakan tempat kerja
yang selamat dan sehat untuk mendorong produktivitas.”
•UU No. 1 Tahun 1970 Tentang Kesehatan dan Keselamatan Kerja Pasal 3 poin 1 ayat q : “Syarat-syarat keselamatan kerja untuk mencegah terkena aliran listrik
yang berbahaya”
•PUIL tahun 2000 No.2.1 poim 2.1.2 (2.1.2.1) Tentang Proteksi Untuk Keselamatan : “Manusia dan ternak harus dihindarkan/diselamatkan dari bahaya yang bisa
timbul karena sentuhan dengan bagian aktif instalasi (sentuh langsung) dengan salah satu cara di bawah ini: a) mencegah mengalirnya arus melalui badan
manusia atau ternak; b) membatasi arus yang dapat mengalir melalui badan sampai suatu nilai yang lebih kecil dari arus kejut.”
10. Instalasi Elevator
Temuan
Terdapat alarm dan penunjuk Batasan kapasitas
didalam lift. Serta elevator emergency call pada lift
jika terjadi keadaan darurat
Rekomendasi
•Memperbaiki dan merawat fungsi-fungsi pada lift
secara berkala
•Melakukan riksa uji pada elevator
Peraturan
•Permenaker No. 6 Tahun 2017 Tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja Elevator dan Eskalator Pasal 9 Ayat (3) elevator harus dilengkapi
sakelar darurat berwarna merah (emergency stop witch) dan di pasang dekat panel pengendali.
•Peraturan Menteri Tenaga Kerja Republik Indonesia Nomor : Per.03/Men/1999 T E N T A N G Syarat-Syarat Keselamatan Dan Kesehatan
Kerja Lift Untuk Pengangkutan Orang Dan Barang Pasal 3 (1) Kapasitas angkut lift harus dicantumkan dan dipasang dalam kereta serta
dinyatakan dalam jumlah orang dan atau jumlah bobot muatan yang diangkut dalam kilogram (kg). (2) Kapasitas angkut sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) harus sesuai dengan kapasitas angkut yang dinyatakan dalam ijin pemakaian lift. (3) Penetapan jumlah orang yang
dapat diangkut sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berdasarkan Standar Nasional Indonesia yang berlaku
11. Rooftop
Temuan
Terdapat Instalasi Petir yang berfungsi dengan baik
Rekomendasi
•Memperbaiki dan merawat fungsi-fungsi pada lift
secara berkala
•Melakukan riksa uji pada Penangkal Petir
Peraturan
• Menaker No 02 Tahun 1989 Tentang Pengawasan Instalasi Penyalur Petir Pasal 9 Poin 1 Ayat c : Tempat kerja sebagaimana dimaksud pasal 8 yang perlu
dipasang instalasi penyalur petir antara lain: c. Bangunan untuk kepentingan umum seperti: tempat ibadah, rumah sakit, sekolah, gedung pertunjukan,
hotel, pasar, stasiun, candi dan lain-lain;
• Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 1970 Tentang Keselamatan Kerja Pasal 2 ayat 2 poin q. dibangkitkan, dirubah, dikumpulkan, disimpan,
dibagi-bagikan atau disalurkan listrik, gas, minyak atau air.
13. Control AC Room
Temuan
Terdapat Panel Control AC yang terbuka, dapat
mengakibatkan konsleting listrik jika terkena Air dan
Debu
Rekomendasi
Sebaiknya ditambahkan box panel khusus, agar Panel
Control AC terlindungi dari air maupun material lain
Potensi Bahaya
Kabel instalasi listrik dapat mengakibatkan konsleting
listrik jika terkena Air dan Debu. Konseleting Listrik
dapat menyebabkan kebakaran.
Peraturan
•Permenkertrans No. 12 Tahun 2015 Tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja Listrik di tempat kerja Pasal 3 Poin a dan b.. “ a.
melindungi keselamatan dan kesehatan tenaga kerja dan orang lain yang berada di dalam lingkungan tempat kerja dari potensi
bahaya listrik; b. menciptakan instalasi listrik yang aman, handal dan memberikan keselamatan bangunan beserta isinya;”
•Menurut PUIL 2000 bagian 7 poin 7.1.3.4.2.1 “Lapisan pelindung listrik dapat digunakan sebagai penghantar pembumian, sebagai
pelindung terhadap tegangan sentuh, atau sebagai penyalur arus bocor atau arus hubung pendek ke bumi.”
14. Rooftop, AC Control Room
Temuan
Terdapat kabel AC yang terbuka / pelindng kabel yang
sudah rusak. Hal ini dapat mengakibatkan konselting
listrik dan setrum bagi pekerja.
Rekomendasi
Sebaiknya memperbaiki kabel yang terbuka tersebut
dengan pelindung khusus.
Potensi Bahaya
Kabel instalasi listrik dapat mengakibatkan konsleting
listrik jika terkena Air dan Debu. Konseleting Listrik
dapat menyebabkan kebakaran.
Peraturan
•Permenkertrans No. 12 Tahun 2015 Tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja Listrik di tempat kerja Pasal 3 Poin a dan b.. “ a.
melindungi keselamatan dan kesehatan tenaga kerja dan orang lain yang berada di dalam lingkungan tempat kerja dari potensi
bahaya listrik; b. menciptakan instalasi listrik yang aman, handal dan memberikan keselamatan bangunan beserta isinya;”
•Menurut PUIL 2000 bagian 7 poin 7.1.3.4.2.1 “Lapisan pelindung listrik dapat digunakan sebagai penghantar pembumian, sebagai
pelindung terhadap tegangan sentuh, atau sebagai penyalur arus bocor atau arus hubung pendek ke bumi.”
15. Electric Room
Temuan
Tidak memiliki pengaman generator
Rekomendasi
Sebaiknya diarea generator dibuat pagar pembatas
dan diberi rambu yang menyatakan bahwa tegangan
tinggi.
Potensi Bahaya
Instalasi Generator Listrik tanpa pengaman dapat
menyebabkan petugas tersetrum dan melepuh karna
panas yang dihasilkan dari generator.
Peraturan
•Permenkertrans No. 12 Tahun 2015 Tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja Listrik di tempat kerja Pasal 3 Poin a
dan b.. “ a. melindungi keselamatan dan kesehatan tenaga kerja dan orang lain yang berada di dalam lingkungan
tempat kerja dari potensi bahaya listrik; b. menciptakan instalasi listrik yang aman, handal dan memberikan
keselamatan bangunan beserta isinya;”
16. Hotel Golden Tulip
Temuan
Generator listrik yang memiliki kapasitas 1000 KVA wajib memiliki izin
operasi. Tidak adanya Teknisi Listrik dan Elevator yang memiliki surat
izin operasi.
Rekomendasi
Sebaiknya teknisi listrik dan lift mempunyai surat izin operasi yang
dikeluarkan oleh KEMENAKER. Sehingga, dalam pengoperasian
perbaikan, dan perawatan dapat berjalan dengan lancar dan aman.
Potensi Bahaya
Teknisi yang tidak memiliki Surat Izin Operasi tidak mempunyai
wewenang untuk mengoperasikan, mengerjakan, merawat, dan
memperbaiki instalasi listrik dan lift. Sehingga tanpa adanya
wewenang maka dapat mengakibatlkan kelalaian dan kecerobohan
yang berdampak pada kecelakaan pengoperasian listrik dan lift.
Peraturan
•Permenkertrans No. 12 Tahun 2015 Tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja Listrik di tempat kerja Pasal 6 ayat 3 dan 4 : “Perencanaan, pemasangan, perubahan, dan pemeliharaan
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 ayat (1) dilakukan oleh: a. Ahli K3 bidang Listrik pada Perusahaan; atau b. Ahli K3 bidang Listrik pada PJK3. dalam hal kegiatan yang dilaksanakan berupa
pemasangan dan pemeliharaan pada pembangkitan, transmisi, distribusi dan pemanfaatan listrik, dapat dilakukan oleh: a. Teknisi K3 Listrik pada perusahaan; atau b. Teknisi K3 Listrik pada PJK3.
•Kepmenaker No. : Kep. 311/Bw/2002 Tentang Sertifikasi Kompetensi Keselamatan dan Kesehatan Kerja Teknisi Listrik.
Menetapkan PERTAMA : “Setiap teknisi yang diserahi tugas dan tanggung jawab dalam pekerjaan pemasangan, pengoperasian, pemeliharaan, pemeriksaan, pengujian dan perbaikan instalasi
listrik harus memenuhi syarat kompetensi keselamatan dan kesehatan kerja listrik yang dibuktikan dengan sertifikat dan lisensi keselamatan dan kesehatan kerja listrik.”
•Kepmenaker No : Kep. 407/Bw/1999 Tentang Persyaratan, Penunjukan, Hak dan Kewajiban Teknisi Lift. Pasal 1 Ayat 12 “) Surat ijin operasi ialah bukti pengakuan bahwa seseorang telah
memenuhi kualifikasi dan kompetensi untuk menjalankan tugas sebagai teknisi lift.
18. Seluruh Gedung
Temuan
Terdapat Sprinkler, Heat Detector, Smoke Detector
pada setiap ruangan baik didalam ruangan maupun
diluar ruangan.
Rekomendasi
Setiap alat springkler, smoke detector,dan heat
detector yang berada di setiap titik gedung harus di
rawat dan uji tingkat deteksi kebakaran.
Peraturan
•Peraturan Menteri Tenaga Kerja Republik Indonesia Nomor : Per.02/Men/1983 tentang Instalasi Alarm Kebakaran Automatik
pasal Pasal 2 Peraturan ini mulai berlaku untuk perencanaan, pemasangan, pemeliharaan, dan pengujian instalasi alarm kebakaran
automatik di tempat kerja. Pasal 3 (1) Detektor harus dipasang pada bagian bangunan kecuali apabila bagian bangunan tersebut
telah dilindungi dengan sistem pemadam kebakaran automatik. (2) Apabila detektor-detektor dipasang dalam suatu ruangan
aman yang tahan api (strong room), maka detektor-detektor tersebut harus memiliki kelompok alarm yang terpisah atau harus
terpasang dengan alat yang dapat mengindikasi sendiri yang dipasang diluar ruangan tersebut.
•Keputusan Menteri Tenaga Kerja Republik Indonesia No. : Kep.186/Men/1999 Tentang Unit Penanggulangan Kebakaran Di
Tempat Kerja Pasal 8 B. melakukan pemeliharaan sarana proteksi kebakaran;
19. Seluruh Gedung
Temuan
Terdapat sistem Hydrant dengan tekanan 10 – 15 bar.
Dengan otomatic control dan manual control.
Rekomendasi
•Memelihara dan merawat instalasi proteksi
kebakaran.
•Melakukan simulasi kebakaran secara berkala guna
menguji kemapuan instalasi proteksi kebakaran
Peraturan
•Keputusan Menteri Tenaga Kerja Republik Indonesia No. : Kep.186/Men/1999 Tentang Unit Penanggulangan
Kebakaran Di Tempat Kerja Pasal 8 B. melakukan pemeliharaan sarana proteksi kebakaran;
•Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 1970 Tentang Keselamatan Kerja Bab III. Syarat-syarat
keselamatan kerja. Pasal 3. B. mencegah, mengurangi dan memadamkan kebakaran;
21. Temuan
Terdapat pengerjaan Las / Welding ditempat parkir
(basement) tanpa menyediakan alat pemadang api
ringan (APAR)
Rekomendasi
Pengerjaan Las / Welding ditempatkan pada tempat
yang terserdiri / khusus yang disertakan APAR.
Sehingga pengerjaan tidak berdampak pada material
lain yang mudah terbakar / mudah meledak.
Potensi Bahaya
Percikan dari api las bisa menyebabkan kebakaran
Lahan Parkir
Peraturan
•PERMENAKER No. PER.04/MEN/1980. Tentang Syarat-Syarat pemasangan dan pemeliharaan alat pemadam api ringan (APAR)
Pasal 4 ayat (1) Setiap satu atau kelompok alat pemadam api ringan harus ditempatkan pada posisi
yang mudah dilihat dengan jelas, mudah dicapai dan diambil serta dilengkapi
•Keputusan Menteri Tenaga Kerja Republik Indonesia No. : Kep.186/Men/1999 Tentang Unit Penanggulangan Kebakaran Di
Tempat Kerja pasal 2 ayat 2 b. Penyediaan sarana deteksi, alarm, pemadam kebakaran dan sarana evakuasi;
22. Operator Lift
Temuan
Terdapat APAR yang terletak di lantai, tidak diletakan pada
tempatnya. Dapat mengakibatkan korosif pada bagian APAR
sehingga dan membuat kebocoran dan tidak berfungsi.
Rekomendasi
Peletakan APAR sebaiknya diletakan pada tempat yang mudah
terlihat, tergapai, dengan ketinggian, 1.25 m dari lantai.
Potensi Bahaya
Peletakkan APAR yang tidak sesuai, akan mengakibatkan sulitnya
menjangkau APAR jika terjadi kebakaran.
Peraturan
•PERMENAKER No. PER.04/MEN/1980. Tentang Syarat-Syarat pemasangan dan pemeliharaan alat pemadam api
ringan (APAR) Pasal 4 ayat (1) Setiap satu atau kelompok alat pemadam api ringan harus ditempatkan pada posisi
yang mudah dilihat dengan jelas, mudah dicapai dan diambil serta dilengkapi
Keputusan Menteri Tenaga Kerja Republik Indonesia No. : Kep.186/Men/1999 Tentang Unit Penanggulangan
Kebakaran Di Tempat Kerja pasal 2 ayat 2 b. Penyediaan sarana deteksi, alarm, pemadam kebakaran dan sarana
evakuasi;
23. Control PUMP Room
Temuan
Tidak tersedia APAR didalam ruangan control PUMP,
dimana ruangan tersebut memiliki instalasi listrik, AC
dan DC.
Rekomendasi
Menyediakan APAR pada ruangan tersebut sebagai
Tindakan pertama apabila terjadi sebuah kebakaran.
APAR yang digunakan harus menggunakan APAR
berbahasn Powder dan CO2.
Potensi Bahaya
Ketidaktersediaan APAR akan menyulitkan jika terjadi
kebakaran di Control Pump Room
Peraturan
•PERMENAKER No. PER.04/MEN/1980. Tentang Syarat-Syarat pemasangan dan pemeliharaan alat pemadam api ringan (APAR)
Pasal 4 ayat (4) Pemasangan dan penempatan alat pemadam api ringan harus sesuai dengan jenis dan penggolongan kebakaran.
Keputusan Menteri Tenaga Kerja Republik Indonesia No. : Kep.186/Men/1999 Tentang Unit Penanggulangan Kebakaran Di Tempat
Kerja pasal 2 ayat 2 b. Penyediaan sarana deteksi, alarm, pemadam kebakaran dan sarana evakuasi;
25. Setiap Tangga Darurat
Temuan
Adanya temuan ventilasi pada setiap lantai tangga
darurat
Rekomendasi
•Dilakukan perawatan dan pemeliharaan agar
ventilasi tersebut tetap terjaga dan terawat.
•Menambahan exhaust di ruangan tangga darurat
untuk menghisap udara didalam ruangan keluar
ruangan, sehingga udara yang terkontaminasi polutan,
bakteri, hingga bau tak sedap menjadi terbuang keluar
ruangan.
Peraturan
•Permenaker No.01/Men/1980 tentang keselamatan Kerja Konstruksi. BAB II pasal 5 “semua tempat kerja harus mempunyai
ventilasi yang cukup sehingga dapat mengurangi debu, uap dan bahan lainnya.”
•UU NO.1 TAHUN 1970 tentang keselamatan kerja BAB III pasal 3 ayat (1) point k “menyelenggarakan penyegaran yang cukup”
•Keputusan Bersama Menteri Tenaga Kerja dan Menteri Pekerjaan Umum No. 174/Men/1986 tentang Keselamatan dan
Kesehatan Kerja Pada Tempat Kegiatan Konstruksi. BAB II (2.3.1) “Ditempat kerja yang tertutup, harus dibuat ventilasi yang
sesuai untuk mendapat udara segar. (2.3.2) jika perlu untuk mencegah bahaya terhadap kesehatan dari udara yang dikotori oleh
26. Bangunan Gedung
Temuan
Kondisi tiang pondasi hotel yang kokoh dan dalam
kondisi sangat baik.
Rekomendasi
Melakukan pemeliharaan dan perawatan pada setiap
tiang bangunan agar kokoh dan tidak mudah rusak
atau retak
Peraturan
•Permenaker No.01/Men/1980 tentang keselamatan Kerja Konstruksi. Permenaker No.01/Men/1980 tentang
keselamatan Kerja Konstruksi.
•Keputusan Bersama Menteri Tenaga Kerja dan Menteri Pekerjaan Umum No. 174/Men/1986 tentang
Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pada Tempat Kegiatan Konstruksi BAB II 2.10.8. Struktur bangunan dan
peralatan harus selalu dipelihara dalam keadaan yang aman
28. Pump Room Control
Temuan
Ditemukan retak bangunan di pump room
Rekomendasi
Menambal permukaan dinding yang retak dengan
semen khusus dan cat anti retak
Potensi Bahaya
Bangunan yang retak akan rawan roboh seiring
berjalannya waktu, dan inding tersebut dapat dengan
mudah roboh.
Peraturan
•PERMENAKERTRASN No. PER.01/MEN/ 1980 Pasal 76 “beton harus dikerjakan dengan hati-hati untuk
menjamin agar pemetian beton (bekisting) dan penguatnya dapat memikul atau menahan seluruh beban
sampai beton menjadi beku.
•UU NO.1 TAHUN 1970 tentang keselamatan kerja
Pada bab III pasal 3 ayat (1) point a. mencegah dan mengurangi kecelakaan
29. Tangga Darurat Lantai 4
Temuan
Ditemukan anak tangga darurat yang rusak dan tidak
rata
Rekomendasi
•Memperbaiki anak tangga dengan menambal keramik
•Melakukan perawatan secara rutin
Potensi Bahaya
Apabila terjadi kebakaran atau keadaan darurat.
Karyawan atau tamu yang melalui tangga darurat
tersebut akan terjatuh disebabkan permukaan yang
tidak rata
Peraturan
•PERMENAKERTRANS No. PER.01/MEN/1980
Bab IV pasal 25 ayat (2) tangga harus dibuat, dipelihara dan digunakan sebaik-baiknya sehingga dapat menjamin
keselamatan tenaga kerja.
•UU NO.1 TAHUN 1970 tentang keselamatan kerja
Pada bab III pasal 3 ayat (1) poin o “mengamankan dan memelihara segala jenis bangunan”
30. Kesimpulan
• Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang sudah dilaksanakan oleh pihak Manajemen Hotel
Golden Tulip sudah sesuai dengan kewajiban sebagai pengurus usaha, tetapi masih
ditemukan kondisi yang kurang memenuhi standar perundangan-undangan tentang
keselamatan dan kesehatan kerja.
• Hasil analisa temuan mengenai K3 listrik, Manajemen Hotel Golden Tulip sudah menerapkan
strandarisasi K3 listrik namun, masih terdapat temuan negatif seperti kabel listrik yang
terbuka, tidak memiliki Ahli K3 listrik dan tidak memiliki Surat Izin Operasi yang berlisensi
oleh teknisi, dan operator lift.
• Hasil analisa temuan mengenai K3 penanggulangan kebakaran, Manajemen Hotel Golden
Tulip sudah menerapkan strandarisasi K3 penanggulangan kebakaran namun, masih terdapat
temuan negatif seperti APAR yang kadaluarsa, penepatan APAR yang salah dan beberapa
tempat yang berpotensi kebakaran tetapi tidak memiliki APAR.
• Hasil analisa temuan mengenai K3 konstruksi bangunan, Manajemen Hotel Golden Tulip
sudah menerapkan strandarisasi K3 konstruksi bangunan namun, masih terdapat temuan
negatif seperti keretakan pada beberapa sisi dinding gedung, anak tangga yang rusak, pintu
masuk ruangan yang tidak ideal, dan besi yang keluar dari konstruksi bangunan.
31. SARAN
• Meningkatkan pelayanan dan penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja
oleh pihak Manajemen Hotel Golden Tulip sehingga dapat memenuhi
standar perundangan-undangan tentang keselamatan dan kesehatan kerja.
• Manajemen Hotel Golden Tulip memperbaiki instalasi listrik yang
berpotensi bahaya dan memfasilitasi teknisi, operator dan calon Ahli K3
listrik dalam pelatihan K3 listrik yang berlisensi oleh Kemenaker.
• Manajemen Hotel Golden Tulip memperbaiki dan mengganti APAR yang
masih layak digunakan serta menempatkan pada posisi yang mudah
digapai, menambah APAR pada tempat-tempat yang berpotensi kebakaran.
• Manajemen Hotel Golden Tulip memperbaiki dan merawat permukaan
dinding gedung, anak tangga, pintu masuk ruangan dan besi sisa konstruksi
yang keluar dari bangunan.