Kualitaitf anak

1. PENERAPAN RISET
KUALITATIF PADA
KEPERAWATAN ANAK
KELOMPOK 2

2. KELOMPOK 2
Ikeu Nurhidayah
NPM : 2106683076
Indanah
NPM : 2106683082
Arianti
NPM : 2106769931
Dewy Haryanti
Parman
NPM : 2006566242
Elsa Navianti
NPM : 2006512492

3. RISET KUALITATIF
Riset yang menekankan hasil pengumpulan data variabel riset berbentuk
informasi suatu fenomena atau keadaan,
Biasanya digunakan untuk melakukan riset tentang budaya atau kebiasaan
masyarakat.
Hasil pengumpulan data variabel tidak memiliki satuan, sehingga harus diuraikan
dan kesimpulan yang disusun berdasarkan kemampuan logika berpikir perawat
yang melakukan riset.
Logika berpikir digunakan adalah berpikir deduktif dan induktif.

4. PERBEDAAN RISET KUALITATIF DAN KUANTITATIF
NO Karakteristik Riset Kuantitatif Riset Kualitatif
1 Data Variabel Berbentuk Nilai Berbentuk Informasi /
fenomena
2 Analisis Operasional matematika Kemampuan untuk membuat
tema
3 Pengumpulan Data Menggunakan Aalt Ukur Menggunakan Wawancara
atau pengamatan
4 Ukuran Variabel Ada Satuan Tidak Ada satuan
5 Simpulan Uji Statistika Logika berfikir (deduktif atau
induktif)
6 Isi Simpulan Angka Kalimat

5. Pendekatan
Riset
Kualitatif
naratif,
fenomenologi,
grounded theory,
etnografi,
studi kasus

6. NARATIF
STUDI
NARATIF
Berfokus pada narasi, cerita, atau deskripsi tentang serangkaian peristiwa terkait
pengalaman.
Mencakup biografi (narasi tentang pengalaman oranglain) , auto-etnografi atau
autobiografi (pengalaman yang di tulis sendiri), sejarah kehidupan atau sejarah tutur
Prosedure yang digunakan : restroying , progresif –regresif
Pengumulan data : wawancara mendalam/ observasi
Analisa : berpijak dr kronologis yang menekankan pada titik balik kehidupan partisipan

7. FENOMENOLOGI
Studi tentang mencari esensi makna dari suatu fenomena yang di alami oleh beberapa
individu
Macam :
• Fenomenologi hermeneutic (berfokus untuk menafsirkan pengalamn hidup)
• fenomenologi transcendental (peneliti berusaha meneliti meneliti suatu fenomena dengan
mengesampingkan prasangka tentang fenmena tersebut)
Prosedur :
• epoche ( pengurangan ), proses peneliti mengesampingkan seluriuh pengalaman sebelumnya untuk
memahami semaksimal mu gkin pengalaman partisipan
Analisis :
• Horizonalisasi : peneliti memeriksa data dengan menyoroti pernyataan penting dari partisipan untuk
menyediakan pemahaman dasar tentang fenomena tsb

8. GROUNDED THEORY
Menekankan upaya peneliti melakukan analisis abstrak terhadap fenomena dengan
harapan analisis tsb menciptakan teori tertentu yang dpt menjelaskan fenomena secara
spesifik
Berpijak pada :
• pendekatan prosedur sistematis (memanfaatkan kausalitas, konsekuensi, coding selektif, prosedur
konstriuktif
Prosedur grounded theory :
• coding terbuka atas kategori data,
• coding aksial : data di susun dalam diagram logika
• Identifikasi konsekuensi dari proses coding

9. STUDY ETNOGRAFI
Berusaha meneliti suatu kelompok budaya tertentu terutama pengamatan dan
kehadiran peneliti di lapangan dalam waktu lama
2 tipe etnografi :
• Etnografi realis ( peneliti berperan sebagai pengamat obyektif, merekam data dengan sikap yang
tidak memihak
• Etnografi kritis : syudi di arahkan untuk meneliti system kultural dari kekuasaan, hak istimewa dan
otoritas masyarakat untuk menyuarakan aspirasi kaum margina
Prosedur:
• pendekatan hoistik untuk memotret kelompok kebudayaan tertentu yang di Analisa dengan data
emik (pandangan partisipan dan data etis ( pandangan peneliti

10. STUDI KASUS
Pendekatan kualitatif yang menelaah sebuah kasus tertentu dalam konteks
atau setting kehidupan nyata kontemporer.
Memilki tipe penelitian sesuai tujuan yaitu
• kasus tunggal ( focus pada satu isu),
• studi kasus kolektif (beragam kasus dari berbagai perspektif),
• studi kasus instrinsik ( focus pada berbagai kasuus itu sendiri)
Prosedur :
• sampling purposeful ( memilih kasus yang di anggap penting)
• Analisis holistic (deskripsi detail atas pola, konteks . Dan setting di mana kasus terjadi

11. GROUNDED THEORY PADA
KEPERAWATAN ANAK

12. Grounded Theory digunakan untuk
menjelaskan fenomena melalui
investigasi dan menghasilkan teori
substansi.
Penelitian dilakukan berusaha untuk
memahami proses-proses,
pengalaman, perasaan, hambatan-
hambatan, makna, yang dikaitkan
denngan fenomena dan opini yang
melibatkan manusia, yang tidak dapat
diukur secara kuantitatif.
Diawali dengan pertanyaan:
Bagaimana pengalaman Ibu dalam
mengasuh anak obesitas dan apa
maknanya dengan pengalaman ini?

13.  Tujuan: mendeskripsikan model teori pada keperawatan anak dengan obesitas di
pelayanan Kesehatan primer.
 Metode: Grounded theory dan theoretical/philosophical framework of Virginia
Henderson. Lokasi di Enam Unit Kesehatan dasar keluarga di Brazil, dengan 24
partisipan yang dibagi dalam 4 kelompok. Data diambil menggunakan wawancara
semi-terstruktur April-Oktober 2015 dan dianalisa dengan metode constant
comparison. Analisis menggunakan initial coding, konstruksi diagram dan memos,
axial coding, selective coding, dan refleksi pada paradigma dan teori yang muncul.

15. STUDI PENOMENOLOGI PADA
KEPERAWATAN ANAK

16. Fenomena :
Secara global, dua anak di bawah 5 tahun
meninggal setiap menit karena pneumonia;
99% dari anak-anak ini termasuk negara
berkembang.
Indonesia merupakan salah satu negara
berkembang.
Kejadian pneumonia di Indonesia Timur
diprediksi penyebabnya paling banyak
adalah terpapar asap rumah tangga dan
asap tembakau.
Metode yang digunakan melalui wawancara
mendalam, yang dilakukan pada 11 orang
tua yang anaknya terdiagnosis
pneumonia di wilayah manggarai NTT.

17. Hasil Penelitian
 Tema yang diidentifikasi dalam penelitian ini adalah
1) “Saya tahu risiko merokok, saya tidak bisa menahannya” berbagai persepsi tentang
efek asap tembakau;
2) Tembakau menyebabkan sesak napas pada anak di bawah 5 tahun;
3) Asap rokok berdampak pada kesehatan dan ekonomi keluarga.

18. STUDI ETNOGRAFI PADA
KEPERAWATAN ANAK

19. Etnografi
 Etnografi adalah studi sistematis tentang budaya dan subkultur.
 Pada studi etnografi, pola cara hidup suatu budaya diamati, dijelaskan, dan
dianalisis, untuk memahami pola-pola tertentu dari orang-orang di lingkungan
masyarakat.
 Dalam penelitian etnografi budaya didefinisikan secara luas. Awalnya studi ini
banyak dilakukan oleh antropologist.

20. Contoh Study Etnografi
dalam Keperawatan Anak
 Penelitian yang dilakukan oleh Cohen pada tahun
1982
 Judul: “childbirth belief and practice in a Garifuna
(Black Carib) village on the North Coast of Honduras”
 Dipublikasikan dalam: Western Journal of Nursing
Research, 4(2), 193-208

21. Studi Etnografi Cohen
 Cohen meneliti tentang kepercayaan dan praktik melahirkan di sebuah desa di Pantai Utara Honduras.
 Cohen tinggal di Rio Tinto, sebuah pemukiman Karibia, selama 7 bulan selama fase pengumpulan
datanta
 Metode pengumpulan data utama nya menggunakan observasi dan wawancara pada bidan dan wanita
lokal menggunakan bahasa Spanyol
 Interview dilakukan secara individu juga dalam kelompok. Sebagai tambahan Cohen melakukan survei
pada 83 wanita yang pernah hamil.
 Cohen membantu bidan dalam tiga kelahiran yang terjadi selama periode pengumpulan data (7 bulan),
kemudian Cohen juga membantu kelahiran 1 orang bayi sendiri ketika bidan tidak available.
 Observasi dan wawancara direkam melalui catatan tertulis.
 Setiap malam Cohen menganalisis, membuat katalog dan membahas data yang diperoleh di hari
tersebut.
 Findings nya kemudian dikategorikan dalam: tindakan bidan, birthing practice in prenatal period, post
partum care, dan care of the infant.

22. Kutipan dari studi etnografik diambil dari deskripsi Cohen (5, p.
203) tentang perawatan bayi baru lahir di Rio Tinto Honduras:

23. REFERENSI
 Afiyanti, Y. & Rachmawati, N. I. (2014). Metodologi Penelitian Kualitatif dalamRiset keperawatan. Jakarta:
 Beck, C.T. (1990). Qualitative Research: Methodologist and use in pediatric Nursing. Issues in Comprehensive Pediatric Nursing, 13: 193-201.
 Cohen, F.S.(1982). Childbirth belief and proactive in a Garifuna (Black Caribbean) Village on the North Coast of Honduras. Western journal of
Nursing research, 4 (2), 194-208
 Creswell. J.W. (2014). Reseach Design : Qualitative, Quantitative and MixedMethodes Approaches, 4th Edition, SAGE Publcation. Inc. London.
 Creswell, J. W., & Poth, C. N. (2018). Qualitative Inquiry & Research Design.SAGE
 Danal P, Nani N, Nur A ; Perceptions of parents of under-5-year-old children with pneumonia on the effects of tobacco smoke: A
phenomenology study in Manggarai,Eastern Indonesia Journal of Public Health Research 2021; volume 10(s1):240
 Matinus Nijhoff.Streubert, H. J., & Carpenter, D. R. (2003). Qualitative Research in Nursing:Advancing The Humanistic Imperative (3rd ed.).
Phildelphia: Lippincott
 May, A. le, & Holmes, S. (2012). Introduction to Nursing Research.Taylor and Francis GroupKahija. La. YF. (2017). Penelitian Fenomenologis Jalan
Memahami PengalamanHidup. Yogyakarta: PT Kanisius.May, A. le, & Holmes, S. (2012). Introduction to Nursing Research. Taylor andFrancis
GroupSpiegelberg, H. (1978). The phenomenological movement: A historicalintroduction. The hague:
 Miranda LSMV, Vieira CENK, Teixeira GA, Silva MPMD, Araújo AKC, Enders BC. Theoretical model of nursing care for children with obesity. Rev Bras
Enferm. 2020 Jun 17;73(4):e20180881. English, Portuguese. doi: 10.1590/0034-7167-2018-0881. PMID: 32578728.
 Wojnar, D. M., & Swanson, K. M. (2007). Phenomenology: an exploration. Journalof holistic nursing : official journal of the American Holistic
Nurses'Association, 25(3), 172–185. https://doi.org/10.1177/0898010106295172