Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1) Dokumen tersebut membahas akuntansi penerbitan obligasi konversi menurut IFRS, khususnya cara memisahkan komponen liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas pada saat pengakuan awal.
2) IFRS mensyaratkan pemisahan komponen liabilitas keuangan dan ekuitas, dimana nilai ekuitas ditentukan sebagai sisa dari nilai wajar instrumen setelah dikurangi nilai
Rangkuman mata kuliah auditing i (audit siklus pendapatan i) jiantari kel. 4Jiantari Marthen
Dokumen tersebut membahas tentang audit siklus pendapatan perusahaan yang mencakup aktivitas penjualan, penerimaan kas, dan penyesuaian penjualan. Dibahas pula aktivitas pengendalian dan dokumen yang terkait untuk masing-masing transaksi serta tujuan dan prosedur audit untuk menguji asersi laporan keuangan terkait siklus pendapatan.
Dokumen tersebut membahas tentang akuntansi obligasi konversi menurut standar akuntansi internasional (IFRS). Obligasi konversi merupakan instrumen keuangan majemuk yang terdiri atas komponen liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas, yang harus dipisahkan pencatatannya. IFRS mewajibkan pemisahan antara liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas karena hal tersebut berpengaruh besar terhadap laporan keuangan perusahaan."
Siklus pendapatan penjualan dan penerimaan kasSukaBohong
Makalah ini membahas tentang siklus pendapatan penjualan dan penerimaan kas, meliputi pengertian siklus pendapatan, aktivitas dasar seperti entri pesanan penjualan, pengiriman, penagihan, dan penerimaan kas serta ancaman dan pengendalian pada setiap aktivitasnya."
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1) Dokumen tersebut membahas akuntansi penerbitan obligasi konversi menurut IFRS, khususnya cara memisahkan komponen liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas pada saat pengakuan awal.
2) IFRS mensyaratkan pemisahan komponen liabilitas keuangan dan ekuitas, dimana nilai ekuitas ditentukan sebagai sisa dari nilai wajar instrumen setelah dikurangi nilai
Rangkuman mata kuliah auditing i (audit siklus pendapatan i) jiantari kel. 4Jiantari Marthen
Dokumen tersebut membahas tentang audit siklus pendapatan perusahaan yang mencakup aktivitas penjualan, penerimaan kas, dan penyesuaian penjualan. Dibahas pula aktivitas pengendalian dan dokumen yang terkait untuk masing-masing transaksi serta tujuan dan prosedur audit untuk menguji asersi laporan keuangan terkait siklus pendapatan.
Dokumen tersebut membahas tentang akuntansi obligasi konversi menurut standar akuntansi internasional (IFRS). Obligasi konversi merupakan instrumen keuangan majemuk yang terdiri atas komponen liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas, yang harus dipisahkan pencatatannya. IFRS mewajibkan pemisahan antara liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas karena hal tersebut berpengaruh besar terhadap laporan keuangan perusahaan."
Siklus pendapatan penjualan dan penerimaan kasSukaBohong
Makalah ini membahas tentang siklus pendapatan penjualan dan penerimaan kas, meliputi pengertian siklus pendapatan, aktivitas dasar seperti entri pesanan penjualan, pengiriman, penagihan, dan penerimaan kas serta ancaman dan pengendalian pada setiap aktivitasnya."
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
Dokumen tersebut membahas tentang soal latihan akuntansi biaya mencakup definisi, tujuan, karakteristik, dan jenis-jenis biaya serta perlakuan akuntansinya. Beberapa poin pembahasan antara lain definisi akuntansi biaya, tujuan akuntansi biaya, karakteristik akuntansi biaya sebagai bagian dari akuntansi keuangan dan manajemen, serta jenis dan perlak
Dokumen tersebut membahas tentang konsep-konsep dasar pendapatan seperti pengertian, saat pengakuan, kriteria pengakuan, dan prosedur pengakuan pendapatan. Dibahas pula berbagai pandangan mengenai saat pengakuan selama proses produksi, penjualan, dan penjualan jasa serta pengukuran dan pembentukan pendapatan.
Here are the key points regarding the presentation of noncontrolling interest in PT Digdaya's consolidated financial statements:
1. PT Digdaya owns 70% of PT Buana. Therefore, the noncontrolling interest represents the 30% that PT Digdaya does not own.
2. In the consolidated balance sheet, the noncontrolling interest should be presented as a separate component of equity, distinct from the equity attributable to the parent (PT Digdaya).
3. In the consolidated income statement, net income should be separated into "net income attributable to the parent" and "net income attributable to noncontrolling interest."
4. The net income attributable to noncontrolling interest represents 30% of
Dokumen tersebut membahas akuntansi ijarah menurut PSAK 107, mencakup pengakuan, pengukuran, penyajian, dan pengungkapan transaksi ijarah. Dibahas mengenai biaya perolehan, penyusutan, dan pemeliharaan obyek ijarah serta perhitungan harga sewa untuk ijarah dan ijarah muntahiyah bittamlik. Diberikan contoh perhitungan untuk transaksi ijarah dan IMBT.
AKUNTANSI KEUANGAN 2
EQUITY
TUJUAN PEMBELAJARAN
Membahas karakteristik bentuk dari organisasi perseroan.
Menjelaskan komponen utama dari ekuitas pemegang saham.
Menjelaskan prosedur akuntansi untuk penerbitan saham.
Menjelaskan akuntansi untuk saham treasuri.
5. Menjelaskan akuntansi dan pelaporan saham preferen.
6. Menjelaskan kebijaksanaan yang digunakan dalam pembagian dividen.
7. Mengidentifikasi berbagai bentuk pembagian dividen.
8. Menjelaskan akuntansi untuk dividen saham kecil dan besar, dan untuk pemecahan saham.
9. Menunjukkan bagaimana menyajikan dan menganalisis ekuitas pemegang saham.
jangan lupa like & share ya ;)
Akad murabahah adalah akad jual beli barang dengan menyatakan harga perolehan dan keuntungan yang disepakati antara penjual dan pembeli. Murabahah memiliki beberapa ketentuan umum seperti harus bebas riba, barang tidak diharamkan, dan penjual harus menyampaikan informasi terkait pembelian barang."
1. Bab ini membahas akuntansi untuk sekuritas dilutif dan laba per saham, termasuk obligasi konversi, saham preferen konversi, waran saham, dan rencana kompensasi saham.
2. Obligasi konversi dicatat menggunakan metode "dengan-dan-tanpa" untuk mengalokasikan nilai wajar ke komponen kewajiban dan ekuitas. Ketika dikonversi, kewajiban dihapus dan ekuitas ditingkatkan.
3. Konversi saham
Dokumen tersebut membahas tentang akuntansi sewa, termasuk definisi sewa, klasifikasi sewa menjadi sewa operasi dan sewa pembiayaan, serta akuntansi untuk masing-masing klasifikasi sewa dari perspektif lessor dan lessee. Dibahas pula kriteria penentuan sewa pembiayaan dan contoh penerapan akuntansi sewa operasi dan sewa pembiayaan untuk lessor dan lessee.
- The document discusses partnership liquidation, including definitions, procedures, and accounting treatments.
- A simple partnership liquidation involves one cash distribution where partners receive amounts equal to their pre-distribution capital account balances.
- Priority rankings for distributing assets in liquidation are: 1) amounts owed to non-partner creditors and partners other than for capital and profits, and 2) amounts due to partners based on remaining assets after liabilities are paid.
(Pert 1) bab 6 tujuan dan tanggung jawab auditIlham Sousuke
Ini adalah sebuah resume dari buku Auditing and Assurance Services An Integrated Approach oleh Alvin Aren. I do not own the copyrights, it's only for educational purposes.
Transaksi mata uang asing pertemuan ke 7Manik Ryad
Dokumen tersebut membahas tentang transaksi mata uang asing dalam akuntansi, termasuk penggunaan mata uang asing untuk transaksi internasional, pencatatan transaksi mata uang asing, kurs yang digunakan, contoh pencatatan transaksi impor ekspor dan kontrak berjangka, serta hedging risiko mata uang asing.
PT S.J.A Plastics Indonesia memiliki prosedur pengendalian internal yang jelas dalam siklus penjualan dan penerimaan kas, dimulai dari penerimaan pesanan hingga pembayaran. Namun, terdapat kelemahan yaitu sistem akuntansi yang berbeda antara departemen logistik dan pemasaran dengan akuntansi, sehingga dilakukan rekonsiliasi setiap bulan untuk menghindari kesalahan catatan.
Dokumen tersebut membahas tentang pengakuan pendapatan, termasuk:
1. Prinsip-prinsip pengakuan pendapatan yaitu manfaat ekonomi akan mengalir ke perusahaan dan manfaat tersebut dapat diukur secara andal.
2. Pengakuan pendapatan pada saat penjualan, penyimpangan dari dasar penjualan, dan pengakuan pendapatan kontrak jangka panjang.
3. Metode pengukuran pendapatan seperti metoda angs
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
Dokumen tersebut membahas tentang soal latihan akuntansi biaya mencakup definisi, tujuan, karakteristik, dan jenis-jenis biaya serta perlakuan akuntansinya. Beberapa poin pembahasan antara lain definisi akuntansi biaya, tujuan akuntansi biaya, karakteristik akuntansi biaya sebagai bagian dari akuntansi keuangan dan manajemen, serta jenis dan perlak
Dokumen tersebut membahas tentang konsep-konsep dasar pendapatan seperti pengertian, saat pengakuan, kriteria pengakuan, dan prosedur pengakuan pendapatan. Dibahas pula berbagai pandangan mengenai saat pengakuan selama proses produksi, penjualan, dan penjualan jasa serta pengukuran dan pembentukan pendapatan.
Here are the key points regarding the presentation of noncontrolling interest in PT Digdaya's consolidated financial statements:
1. PT Digdaya owns 70% of PT Buana. Therefore, the noncontrolling interest represents the 30% that PT Digdaya does not own.
2. In the consolidated balance sheet, the noncontrolling interest should be presented as a separate component of equity, distinct from the equity attributable to the parent (PT Digdaya).
3. In the consolidated income statement, net income should be separated into "net income attributable to the parent" and "net income attributable to noncontrolling interest."
4. The net income attributable to noncontrolling interest represents 30% of
Dokumen tersebut membahas akuntansi ijarah menurut PSAK 107, mencakup pengakuan, pengukuran, penyajian, dan pengungkapan transaksi ijarah. Dibahas mengenai biaya perolehan, penyusutan, dan pemeliharaan obyek ijarah serta perhitungan harga sewa untuk ijarah dan ijarah muntahiyah bittamlik. Diberikan contoh perhitungan untuk transaksi ijarah dan IMBT.
AKUNTANSI KEUANGAN 2
EQUITY
TUJUAN PEMBELAJARAN
Membahas karakteristik bentuk dari organisasi perseroan.
Menjelaskan komponen utama dari ekuitas pemegang saham.
Menjelaskan prosedur akuntansi untuk penerbitan saham.
Menjelaskan akuntansi untuk saham treasuri.
5. Menjelaskan akuntansi dan pelaporan saham preferen.
6. Menjelaskan kebijaksanaan yang digunakan dalam pembagian dividen.
7. Mengidentifikasi berbagai bentuk pembagian dividen.
8. Menjelaskan akuntansi untuk dividen saham kecil dan besar, dan untuk pemecahan saham.
9. Menunjukkan bagaimana menyajikan dan menganalisis ekuitas pemegang saham.
jangan lupa like & share ya ;)
Akad murabahah adalah akad jual beli barang dengan menyatakan harga perolehan dan keuntungan yang disepakati antara penjual dan pembeli. Murabahah memiliki beberapa ketentuan umum seperti harus bebas riba, barang tidak diharamkan, dan penjual harus menyampaikan informasi terkait pembelian barang."
1. Bab ini membahas akuntansi untuk sekuritas dilutif dan laba per saham, termasuk obligasi konversi, saham preferen konversi, waran saham, dan rencana kompensasi saham.
2. Obligasi konversi dicatat menggunakan metode "dengan-dan-tanpa" untuk mengalokasikan nilai wajar ke komponen kewajiban dan ekuitas. Ketika dikonversi, kewajiban dihapus dan ekuitas ditingkatkan.
3. Konversi saham
Dokumen tersebut membahas tentang akuntansi sewa, termasuk definisi sewa, klasifikasi sewa menjadi sewa operasi dan sewa pembiayaan, serta akuntansi untuk masing-masing klasifikasi sewa dari perspektif lessor dan lessee. Dibahas pula kriteria penentuan sewa pembiayaan dan contoh penerapan akuntansi sewa operasi dan sewa pembiayaan untuk lessor dan lessee.
- The document discusses partnership liquidation, including definitions, procedures, and accounting treatments.
- A simple partnership liquidation involves one cash distribution where partners receive amounts equal to their pre-distribution capital account balances.
- Priority rankings for distributing assets in liquidation are: 1) amounts owed to non-partner creditors and partners other than for capital and profits, and 2) amounts due to partners based on remaining assets after liabilities are paid.
(Pert 1) bab 6 tujuan dan tanggung jawab auditIlham Sousuke
Ini adalah sebuah resume dari buku Auditing and Assurance Services An Integrated Approach oleh Alvin Aren. I do not own the copyrights, it's only for educational purposes.
Transaksi mata uang asing pertemuan ke 7Manik Ryad
Dokumen tersebut membahas tentang transaksi mata uang asing dalam akuntansi, termasuk penggunaan mata uang asing untuk transaksi internasional, pencatatan transaksi mata uang asing, kurs yang digunakan, contoh pencatatan transaksi impor ekspor dan kontrak berjangka, serta hedging risiko mata uang asing.
PT S.J.A Plastics Indonesia memiliki prosedur pengendalian internal yang jelas dalam siklus penjualan dan penerimaan kas, dimulai dari penerimaan pesanan hingga pembayaran. Namun, terdapat kelemahan yaitu sistem akuntansi yang berbeda antara departemen logistik dan pemasaran dengan akuntansi, sehingga dilakukan rekonsiliasi setiap bulan untuk menghindari kesalahan catatan.
Dokumen tersebut membahas tentang pengakuan pendapatan, termasuk:
1. Prinsip-prinsip pengakuan pendapatan yaitu manfaat ekonomi akan mengalir ke perusahaan dan manfaat tersebut dapat diukur secara andal.
2. Pengakuan pendapatan pada saat penjualan, penyimpangan dari dasar penjualan, dan pengakuan pendapatan kontrak jangka panjang.
3. Metode pengukuran pendapatan seperti metoda angs
PPT Pendapatan Teori Akuntansi - Kelompok 8.pptxSuciHati8
Dokumen tersebut memberikan definisi pendapatan menurut FASB dan karakteristik-karakteristiknya. Juga dijelaskan kriteria pengakuan pendapatan yaitu terbentuk dan terealisasi, serta saat-saat pengakuan pendapatan untuk berbagai jenis transaksi seperti penjualan barang dan jasa. Pedoman umum pengakuan pendapatan dan prosedur pengakuannya juga diuraikan.
Dokumen tersebut membahas definisi pendapatan menurut PSAK 23 dan FASB serta kriteria pengakuan pendapatan seperti terukurnya nilai aset, kolektibilitas, dan adanya transaksi. Dibahas pula pengakuan pendapatan untuk penjualan barang, pemberian jasa, bunga, royalti, dan dividen berdasarkan tingkat penyelesaian transaksi. Tantangan yang dihadapi oleh lembaga penentu standar dan permasalahan yang dihadapi
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, karakteristik, pengukuran, kriteria pengakuan, dan pengungkapan pendapatan serta prosedur pengakuan pendapatan. Dokumen ini juga mencantumkan nama dan NIM tiga mahasiswa.
Dokumen tersebut membahas tentang hubungan antara laporan laba rugi dan neraca, konsep matching antara pendapatan dan biaya, definisi hasil, biaya dan laba, pengakuan penghasilan, bentuk penyajian laba rugi, income smoothing dan perubahan akuntansi.
Dokumen tersebut membahas tentang prosedur pencatatan utang perusahaan, meliputi definisi utang dagang, proses pembelian kredit, dan dua prosedur pencatatan utang yaitu account payable procedure dan voucher payable procedures beserta contoh penerapannya.
Accounts Receivable Management _ Materi TrainingKanaidi ken
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya manajemen piutang bagi suatu perusahaan. Piutang merupakan aset penting yang harus dikelola dengan baik agar dapat meningkatkan arus kas perusahaan, mengurangi kerugian, dan meningkatkan layanan pelanggan. Proses pengelolaan piutang meliputi penjualan, penagihan tagihan, pembayaran, dan rekonsiliasi untuk memastikan piutang dapat terkumpul tepat wak
Siklus pendapatan PT Nirwana dimulai dari pesanan pelanggan, pengiriman barang, pengiriman faktur penjualan, dan pembayaran tagihan oleh pelanggan. Siklus pendapatan juga melibatkan pemeliharaan data pelanggan dan pengolahan informasi untuk laporan keuangan.
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Pertemuan 6 - Pendapatan, Pengakuan dan Pengukuran, Pendapatan Penjualan dan Penjualan Jasa .pptx
1. Modul ke:
Fakultas
Program Studi
Modul ke:
Fakultas
Program Studi
Mariyam Chairunisa, SE, M.Ak
06
Fakultas
Ekonomi dan
Bisnis
Akuntansi
Keuangan
Pembuka Daftar Pustaka Akhiri Presentasi
Pendapatan, Pengakuan dan Pengukuran,
Pendapatan Penjualan dan Penjualan Jasa
Akuntansi Keuangan
Menengah II
2. < >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
Pengakuan Pendapatan
Pendapatan adalah arus masuk bruto dari manfaat ekonomi
yang timbul dari aktivitas normal entitas selama suatu
periode jika arus masuk tersebut mengakibatkan kenaikan
ekuitas yang tidak berasal dari kontribusi penanam modal
Prinsip pengakuan pendapatan
1) Ketika mungkin (probable) bahwa manfaat ekonomi akan
mengalir ke entitas.
2) Ketika manfaat dapat diukur dengan andal
3. < >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
Pengakuan Pendapatan
Klasifikasi Pengakuan Pendapatan Berdasarkan Sifat Transaksi
4. < >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
Pengakuan Pendapatan
Pengakuan lebih awal dapat digunakan jika terdapat
keyakinan tinggi mengenai jumlah yang dapat diterima.
Pengakuan dapat ditunda jika
Tingkat ketidakpastian mengenai jumlah pendapatan atau
biaya yang dikeluarkan cukup tinggi, atau
Penjualan tidak merepresentasikan penyelesaian
substansial dari proses pendapatan.
5. < >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
Pengakuan Pendapatan
PT Abada memiliki kesepakatan dengan PT Belia untuk memberikan diskon 2%
jika PT Belia melakukan pembelian selama 1 periode melebihi Rp 200 juta.
Tanggal 1 April periode tersebut, PT Belia melakukan pembelian sebanyak 100
juta, dan berdasarkan riwayat 2 periode sebelumnya, PT Belia selalu melakukan
pembelian lebih dari 200 juta selama periode April – Desember.
Berdasarkan kasus di atas, PT Abada harus mengurangi pendapatannya sebesar
2% x 100jt = 2 juta, dan melakukan pencatatan sbb:
1 April Piutang 98.000.000
Kas 98.000.000
Jika PT Belia ternyata gagal memenuhi batas minimum diskon selama periode
tersebut, maka PT Abada mencatat jurnal sbb:
31 Des Piutang 2.000.000
Penghapusan diskon 2.000.000
6. < >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
Pengukuran pendapatan penjualan
Pendapatan harus diukur pada nilai wajar atas imbalan yang
diterima atau dapat diterima
dikurangi jumlah diskon dagang dan rabat volume yang
diperbolehkan oleh entitas.
jika pembayaran ditangguhkan, maka nilai wajar imbalan
ditentukan dengan pendiskontoan seluruh penerimaan di masa
depan dengan menggunakan tingkat bunga tersirat (imputed).
7. < >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
Ketika transaksi penjualan melibatkan transaksi pembiayaan
(financing arrangement), maka nilai wajar ditentukan dengan
mendiskonto pembayaran dengan suku bunga tersirat.
Suku bunga tersirat dapat ditentukan dari
1. Suku bunga yang berlaku untuk instrumen sejenis dari penerbit
yang memiliki peringkat kredit sepadan, atau
2. Suku bunga yang mendiskonto nilai nominal instrumen menjadi
harga penjualan barang atau jasa saat transaksi.
Pengukuran pendapatan penjualan
8. < >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
Pengukuran pendapatan penjualan
Tanggal 1 Juli, PT Cempaka menjual kain kepada PT Delima senilai Rp 90 juta
dengan bayaran berupa wesel tanpa bunga jatuh tempo 4 tahun dengan nilai
nominal Rp 141.616.300. Nilai persediaan kain menurut catatan PT Cempaka
adalah Rp 59 juta
Berdasarkan kasus di atas, PT Cempaka harus mengakui pendapatan atas
penjualan kain sebesar Rp 90 juta
1 Juli Wesel tagih 90.000.000
Penjualan 90.000.000
PT Cempaka kemudian mengestimasi dan menentukan suku bunga wesel sebesar 12%.
PT Cempaka kemudian mencatat penerimaan bunga wesel sbb:
9. < >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
Jika barang atau jasa dipertukarkan untuk barang atau
jasa dengan sifat dan nilai yang serupa, maka
pertukaran tersebut tidak dianggap sebagai transaksi
yang menghasilkan pendapatan.
Jika barang dijual dan jasa diberikan untuk
dipertukarkan dengan barang atau jasa yang tidak
serupa, maka pertukaran tersebut dianggap sebagai
transaksi yang menghasilkan pendapatan
Pengukuran pendapatan penjualan
10. < >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
Pendapatan dari penjualan barang diakui jika seluruh kondisi berikut dipenuhi:
1) entitas telah memindahkan risiko dan manfaat kepemilikan barang secara
signifikan kepada pembeli;
2) entitas tidak lagi melanjutkan pengelolaan yang biasanya terkait dengan
kepemilikan atas barang ataupun melakukan pengendalian efektif atas
barang yang dijual;
3) jumlah pendapatan tersebut dapat diukur dengan andal;
4) kemungkinan besar manfaat ekonomi yang terkait dengan transaksi
tersebut akan mengalir kepada entitas tersebut; dan
5) biaya yang terjadi atau akan terjadi sehubungan transaksi penjualan
tersebut dapat diukur dengan andal.
Pengakuan pendapatan penjualan
barang
11. < >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
Pengiriman ditunda atas permintaan pembeli tetapi pembeli
memperoleh hak milik atas barang dan menerima tagihan.
Pendapatan diakui pada saat pembeli memperoleh hak milik, apabila:
a) kemungkinan besar pengiriman akan dilakukan;
b) barang yang berada di tangan penjual, dapat diidentifikasi dan siap
untuk dikirim ke pembeli pada saat penjualan diakui;
c) pembeli secara khusus mengakui adanya instruksi penangguhan
pengiriman; dan
d) syarat-syarat pembayaran lazim tetap berlaku.
Penjualan Tagih dan Tahan
(Bill and Hold)
12. < >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
Pendapatan biasanya diakui pada saat pembeli menerima
pengiriman, serta instalasi dan inspeksi telah
diselesaikan. Namun, pendapatan diakui segera setelah
pembeli menerima pengiriman ketika:
i. proses instalasi sederhana; atau
ii. pemeriksaan dilakukan hanya untuk tujuan
penentuan akhir atas harga kontrak.
Instalasi dan Inspeksi
13. < >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
Penjualan cicilan (installment sales)
• Pendapatan yang terkait dengan harga penjualan, tidak
termasuk bunga, diakui pada tanggal penjualan.
• Harga jual adalah nilai kini dari imbalan, ditentukan
dengan mendiskontokan cicilan piutang pada suku bunga
tersirat
• Elemen bunga diakui sebagai pendapatan ketika telah
menjadi haknya, dengan menggunakan metode suku
bunga efektif.
14. < >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
• Jika terdapat ketidakpastian mengenai kemungkinan
pengembalian atas barang, maka pendapatan diakui
ketika pengiriman telah secara resmi diterima oleh
pembeli atau barang telah dikirimkan dan jangka waktu
untuk penolakan telah berlalu.
• Metode pengakuan yang dapat digunakan adalah:
1.Tidak mencatat penjualan sampai semua hak-hak
pengembalian kadaluarsa
2.Mencatat penjualan, tetapi dikurangi dengan
perkiraan pengembalian di masa depan.
Hak pengembalian oleh pembeli
15. < >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
Penjualan konsinyasi
• Penjualan konsinyasi: penerima/pembeli (consignee)
berjanji untuk menjual barang atas nama
pengirim/penjual (consignor).
• Pendapatan diakui oleh pengirim saat barang telah
dijual oleh penerima kepada pihak ketiga.
• Penerima tidak mencatat barang yang akan dijual
sebagai asetnya
• Pengirim mendapatkan laba atas penjualan.
• Pengirim mendapatkan komisi atas penjualan.
16. < >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
• Barang dikirim hanya ketika pembeli melakukan
pembayaran terakhir dalam serangkaian cicilan.
• Pendapatan dari penjualan tersebut diakui pada saat
barang dikirim.
• Jika pengalaman menunjukkan bahwa sebagian besar
penjualan tersebut terealisasi, pendapatan dapat diakui
ketika setoran/uang tanggungan yang signifikan
diterima sepanjang barang berada di tangan penjual,
dapat diidentifikasi dan siap untuk dikirim ke pembeli.
Penjualan secara kredit
(lay away sales)
17. < >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
Penjualan dengan opsi beli (jual)
bagi penjual (pembeli)
• Perlu dianalisis apakah penjual secara substansial telah
memindahkan manfaat dan resiko kepemilikan kepada
pembeli.
• Jika penjual masih memiliki risiko dan manfaat
kepemilikan, meskipun hak milik telah dipindahkan,
maka transaksi tersebut merupakan perjanjian
pendanaan dan tidak menimbulkan pendapatan.
18. < >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
Hubungan Principal-Agent
Jumlah yang boleh diakui sebagai pendapatan oleh agen hanya komisi atas
penjualan saja (net approach), bukan total nilai penjualan barang atau jasa.
Karakteristik principal:
1. Memiliki tanggung jawab utama di dalam menyediakan atau
memenuhi pesanan atas barang atau jasa.
2. Menanggung risiko atas persediaan sebelum dan sesudah pemesanan,
selama pengiriman, atau saat pengembalian
3. Memiliki kekuasaan di dalam menentukan harga (langsung / tidak
langsung)
4. Menanggung risiko kredit pelanggan jika penjualan dilakukan dengan
kredit.
19. < >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
Pengakuan pendapatan penjualan
Ketika pembayaran (atau pembayaran parsial)
diterima dimuka atas pengiriman barang yang
sekarang belum dimiliki sebagai persediaan,
misalnya, barang masih harus dibuat atau akan
dikirimkan langsung kepada pelanggan dari
pihak ketiga, maka pendapatan diakui saat
barang dikirimkan kepada pembeli.
20. < >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
Kontrak Jasa
Mengikuti kriteria yang sama dengan kontrak jangka
panjang.
Pendapatan diakui jika:
Pendapatan dapat diukur secara andal.
Manfaat ekonomi mungkin (probable) diperoleh.
Tingkat penyelesaian dapat diukur dengan andal.
Biaya dapat diukur dengan andal.
21. < >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
Peristiwa kritis untuk pengakuan pendapatan pelaksanaan jasa
1 tindakan: Pendapatan diakui saat jasa dilaksanakan.
Lebih dari 1 tindakan: Pendapatan diakui sebagai bermacam-
macam tindakan yang menyebabkan terjadinya keseluruhan
transaksi.
Dapat digunakan dalam kondisi:
1. Jumlah yang ditentukan untuk tindakan indentik atau sejenis.
2. Jumlah yang ditentukan untuk tindakan yang ditentukan, tetapi
tidak identik.
3. Jumlah yang tidak ditentukan untuk tindakan identik atau sejenis
selama periode tetap (fixed) pelaksanaan.
Kontrak Jasa
22. < >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
Multiple-Deliverable Arrangements
(MDAs)
MDAs memberikan produk atau jasa majemuk kepada
pelanggan sebagai bagian dari satu perjanjian
(arrangement)
Isu utama akuntansi
• Bagaimana mengalokasi pendapatan dari berbagai
macam produk dan jasa
• Bagaimana mengalokasi pendapatan pada periode
yang sesuai
23. < >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
Multiple-Deliverable Arrangements
(MDAs)
Semua unit di MDA dianggap sebagai unit akuntansi terpisah,
mengingat:
1. Item yang telah dikirim memiliki nilai untuk pelanggan pada
basis mandiri (standalone basis)
2. Perjanjian termasuk hak pengembalian umum untuk barang
yang telah dikirim.
3. Pengiriman atau pelaksanaan item yang belum dikirim
dianggap mungkin/probable dan secara substansial di dalam
kontrol penjual.
24. < >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
Multiple-Deliverable Arrangements
(MDAs)
25. < >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
Situasi Pendapatan Lainnya
• Bunga, royalti, dividen
• Bunga diakui selama periode penyediaan jasa dan
menggunakan metode suku bunga efektif
• Royalti diakui sesuai dengan substansi perjanjian,
umumnya menggunakan metode garis lurus. selama
masa perjanjian
• Dividen ketika pemegang saham memiliki hak atas
pembayaran (tanggal pengumuman)
• Pertumbuhan (aset biologis)
• Basis penyelesaian produksi
26. < >
MENU AKHIRI
← →
MENU AKHIRI
DAFTAR PUSTAKA
Kieso, Donald E, Weygrandt, and Wiley, Terry D, 2014, Intermediate Accounting, IFRS Edition, Second
Edition, John Wiley and Sons.
Martini, Dwi, dkk, 2015, Akuntansi Keuangan Menegah Berbasis PSAK, Buku 2, Salemba Empat.