2. Transi 2
Tirtha Syaputra, SE., M.Ak.
Definisi Operasional Akuntansi
Sebagai seperangkat pengetahuan:
Mempelajari perekayasaan penyediaan jasa berupa informasi keuangan kuantitatif
unit-unit organisasi dalam suatu lingkungan negara tertentu dan cara pelaporan
informasi tersebut kepada pihak yang berkepentingan untuk dijadikan dasar dalam
pengambilan keputusan. (SDW Hal 10)
Sebagai proses:
Proses penyediaan dan pelaporan informasi (pengidentifikasian, pengesahan,
pengukuran, pengakuan, pengklasifikasian, penggabungan, penguraian, peringkasan,
dan penyajian data keuangan) yang terdiri dari kejadian-kejadian, transaksi-transaksi,
atau kegiatan operasi organisasi dengan cara tertentu untuk menghasilkan informasi
yang relevan bagi pihak yang berkepentingan. (SDW Hal 10)
25/02/2020
Pendahuluan
3. Transi 3
Tirtha Syaputra, SE., M.Ak.
Definisi Akuntansi Islam (Syari’ah)
“Proses akuntansi” yang memberikan informasi yang sesuai (tidak harus
terbatas pada data keuangan) kepada para pemangku kepentingan dari
suatu entitas yang akan memungkinkan mereka untuk memastikan bahwa
entitas tersebut terus beroperasi dalam batas-batas syari’ah islam dan
mencapai tujuan sosial ekonomi
25/02/2020
Pendahuluan
4. Transi 4
Tirtha Syaputra, SE., M.Ak.
Perbedaan Akuntansi Islam (Syari’ah) dengan
Akuntansi Konvensional
25/02/2020
Pendahuluan
Kriteria Akuntansi Syari’ah Akuntansi Konvensional
Dasar Hukum Hukum Etika yang bersumber Al-Quran &
Sunnah
Hukum Bisnis Modern
Dasar Tindakan Keberadaan Hukum Allah-Keagamaan Rasionalisme Ekonomis-Sekuler
Tujuan Keuntungan yang Wajar Memaksimalkan Keuntungan
Orientasi Kemasyarakatan Individual atau kepada Pemilik
Tahapan Operasional Dibatasi dan Tunduk Ketentutan Syari’ah Tidak Dibatasi kecuali Pertimbangan
Ekonomis
5. Transi 5
Tirtha Syaputra, SE., M.Ak.
Standar Akuntansi secara Umum
25/02/2020
Pendahuluan
Aset = Liabilitas + Ekuitas
Aktiva = Kewajiban + Dana Syirkah Temporer + Modal
Standar Akuntansi pada Bank Syari’ah
6. Transi 6
Tirtha Syaputra, SE., M.Ak.
Sejarah singkat
25/02/2020
Pendahuluan
Akuntansi merupakan salah satu profesi tertua di dunia
Bukti tentang pencatatan dapat ditemukan dari mulai kerajaan Babilonia
(4500SM), Firaun Mesir dan kode-kode Hammurabi (2250SM), sebagaimana
ditemukan adanya kepingan pencatatan akuntansi di Ebla, Syiria.
Ketika masyarakat mulai mengenal adanya “perdagangan” maka pada saat
yang sama mereka telah mengenal konsep nilai (value) dan mulai mengenal
sistem moneter (monetary system)
7. Transi 7
Tirtha Syaputra, SE., M.Ak.
Sejarah singkat
25/02/2020
Pendahuluan
Saat ini kita hanya mengenal Luca Paciolli sebagai Bapak Akuntansi Modern
Pacioli merupakan seorang ilmuwan dan pengajar dibebarapa universitas
yang lahir di Tuscany-Italia (1445), merupakan orang yang dianggap
menemukan persamaan akuntansi untuk pertama kali pada tahun 1494
dengan bukunya “Summa de Arithmetica Geometria et Proportionalita” (a
Review of Arithmetic, Geometry and Proportions)
8. Transi 8
Tirtha Syaputra, SE., M.Ak.
Perkembangan Transaksi Syari’ah
25/02/2020
Pendahuluan
Perkembangan pesat dalam kegiatan usaha dan lembaga keuangan (bank, asuransi,
pasar modal, dana pensiunan, dan lain sebagainya) yang berbasis syari’ah.
Motor dari penerapan transaksi syariah diawali oleh sistem perbankan syari’ah dan
baru dilanjutkan dengan sektor lainnya.
Diawali dengan Mit Ghamr Local Saving Bank di Mesir pada tahun 1963, yang
kemudian diambil alih dan di restrukturisasi oleh Pemerintah Mesir menjadi Nasser
Social Bank pada tahun 1972.
Rekam jejak:
9. Transi 9
Tirtha Syaputra, SE., M.Ak.
Perkembangan Transaksi Syari’ah
25/02/2020
Pendahuluan
Perkembangan tentang perbankan syari’ah terus berlanjut tidak hanya di Timur
Tengah termasuk Islamic Development Bank (1975), tetapi juga di negara-negara
Eropa seperti Luksemburg (1978), Swiss (1981), dan Denmark (1983). Di Asia
Tenggara, Malaysia (1982), di Indonesia sendiri Bank Muamalat (1991).
Rekam jejak:
Melalui UU No. 7 Tahun 1992 tentang Perbankan dan dijabarkan dalam PP No. 72
Tahun 1992, pemerintah telah memberikan kesempatan untuk pelaksanaan bank
syariah.
Dana Syirkah Temporer adalah dana yang diterima sebagai investasi dengan jangka waktu tertentu dari individu dan pihak lain dimana Bank mempunyai hak untuk mengelola dan menginvestasikan dana tersebut dengan pembagian hasil investasi berdasarkan kesepakatan
Sistem moneter adalah sistem yang menetapkan kebijakan dan tindakan-tindakan yang mempengaruhi interaksi faktor moneter dalam suatu negara termasuk pengawasan cadangan valuta asing