Emosi merupakan faktor penting dalam proses pengambilan keputusan investasi, terutama untuk keputusan yang memiliki tingkat ketidakpastian tinggi. Emosi dapat membantu atau menghambat proses pengambilan keputusan, sehingga perlu dikelola dengan baik.
Akuntansi investasi saham jk pendek & jk panjangSidik Abdullah
Dokumen tersebut membahas tentang akuntansi untuk investasi dalam saham, meliputi klasifikasi investasi menjadi investasi lancar dan jangka panjang, serta metode akuntansi yang digunakan untuk masing-masing klasifikasi tersebut.
Dokumen tersebut membahas mengenai harga perolehan surat berharga obligasi dan pencatatan bunga berjalan, laba/rugi penjualan obligasi, serta contoh perhitungan terkait.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang modal kerja dan struktur modal, termasuk definisi modal kerja, siklus modal kerja, faktor yang menentukan kebutuhan modal kerja, dan metode perhitungan kebutuhan modal kerja seperti metode perputaran usaha dan arus kas.
Emosi merupakan faktor penting dalam proses pengambilan keputusan investasi, terutama untuk keputusan yang memiliki tingkat ketidakpastian tinggi. Emosi dapat membantu atau menghambat proses pengambilan keputusan, sehingga perlu dikelola dengan baik.
Akuntansi investasi saham jk pendek & jk panjangSidik Abdullah
Dokumen tersebut membahas tentang akuntansi untuk investasi dalam saham, meliputi klasifikasi investasi menjadi investasi lancar dan jangka panjang, serta metode akuntansi yang digunakan untuk masing-masing klasifikasi tersebut.
Dokumen tersebut membahas mengenai harga perolehan surat berharga obligasi dan pencatatan bunga berjalan, laba/rugi penjualan obligasi, serta contoh perhitungan terkait.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang modal kerja dan struktur modal, termasuk definisi modal kerja, siklus modal kerja, faktor yang menentukan kebutuhan modal kerja, dan metode perhitungan kebutuhan modal kerja seperti metode perputaran usaha dan arus kas.
Dokumen tersebut membahas tentang keputusan investasi modal perusahaan yang meliputi proses perencanaan, penetapan tujuan, pendanaan, dan kriteria pemilihan aset jangka panjang. Juga dibahas mengenai model-model penilaian investasi seperti nilai sekarang bersih, tingkat pengembalian internal, dan periode pengembalian investasi.
Analisis pohon keputusan memberikan cara sistematis untuk merencanakan keputusan dan memahami berbagai hasil keuangan yang memungkinkan. Proses pengambilan keputusan terdiri atas enam langkah, dan terdapat tiga jenis lingkungan pengambilan keputusan yaitu ketidakpastian, berisiko, dan pasti. Pohon keputusan digunakan untuk menganalisis alternatif keputusan, kondisi, peluang, dan nilai harapan
Pengambilan keputusan dalam kondisi berisiko adalah pengambilan keputusan dimana terjadi hal-hal sebagai berikut :
a. Alternatif yang harus dipilih mengandung lebih dari satu kemungkinan hasil.
b. Pengambilan keputusan memiliki lebih dari satu alternatif tindakan.
c. Diasumsikan bahwa pengambil keputusan mengetahui peluang yang akan terjadi terhadap berbagai tindakan dan hasil.
d. Risiko terjadi karena hasil pengumpulan keputusan tidak dapat diketahui dengan pasti, walaupun diketahui nilai probabilitasnya.
e. Pada kondisi ini, keadaan alam sama dengan kondisi tidak pasti. Bedanya dalam kondisi ini, ada informasi atau data yang akan mendukung dalam membuat keputusan, berupa besar atau nilai peluang terjadinya bermacam-macam keadaan.
Dokumen tersebut membahas pandangan Islam terhadap risiko dalam kegiatan bisnis dan investasi. Islam memperbolehkan kegiatan bisnis dan investasi namun mengajarkan prinsip keseimbangan antara risiko dan keuntungan. Setiap pihak yang terlibat dalam transaksi bisnis harus mau menanggung risiko kerugian sesuai dengan porsi keuntungan yang diharapkan. Islam melarang transaksi yang hanya menghasilkan keuntungan tanpa adanya risiko. Takaful dan
Modul ini membahas manajemen kas dan surat berharga. Manajemen modal kerja penting karena melibatkan proporsi besar aset perusahaan dan hubungan erat dengan pertumbuhan penjualan. Manajemen kas bertujuan mempertahankan kas untuk transaksi, berjaga-jaga, dan spekulasi dengan mempertimbangkan trade off antara risiko dan profitabilitas. Perusahaan dapat menggunakan surat berharga sebagai substitusi kas atau untuk men
Dokumen tersebut membahas tentang analisis laporan arus kas sebagai penunjang evaluasi kinerja keuangan perusahaan. Laporan arus kas memberikan informasi mengenai arus masuk dan keluar kas dan setara kas perusahaan selama suatu periode, yang diklasifikasikan menjadi aktivitas operasi, investasi, dan pendanaan. Laporan ini berguna untuk menilai kemampuan perusahaan dalam menghasilkan arus kas di masa depan dan memenuhi kewajibann
Manajemen keuangan bab 27 Merger dan AkuisisiLia Ivvana
Dokumen tersebut membahas tentang merjer dan akuisisi perusahaan. Secara garis besar dibahas mengenai definisi dan bentuk-bentuk akuisisi, analisis keputusan merjer dan akuisisi, implementasi dan manajemen merjer yang baik, serta faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan suatu merjer dan akuisisi.
Nilai saham merupan nilai yang dimiliki oleh selsmbar saham di pasar modal. nilai saham terdiri dari tiga nilai, yaitu : nilai buku, nilai pasar, dan nilai intrinsik
Dokumen tersebut membahas tentang kontrak opsi saham dan strategi perdagangannya. Secara ringkas, kontrak opsi saham memberikan hak kepada pembeli untuk membeli atau menjual saham pada harga dan waktu tertentu, sedangkan terdapat beberapa strategi perdagangan opsi seperti naked strategy, hedge strategy, straddle strategy, dan spread strategy.
Dokumen tersebut membahas konsep dasar probabilitas, termasuk definisi probabilitas, manfaat mengetahui probabilitas, pendekatan klasik, relatif, dan subjektif dalam memahami probabilitas, serta hukum-hukum dasar probabilitas seperti hukum penjumlahan dan perkalian.
Sumber pendanaan perusahaan terdiri dari sumber internal seperti laba ditahan dan penyusutan, serta sumber eksternal seperti kredit dagang, pinjaman bank, dan obligasi yang memiliki jangka waktu pendek, menengah, dan panjang."
Mata Kuliah: Sistem Penunjang Keputusan
Pertemuan: 4
Jurusan: Sistem Informasi
Kampus: STMIK Swadharma
Sumber Gambar:
https://stock.adobe.com/de/search?k=nachdenklich&filters%5Bcontent_type%3Aphoto%5D=1&filters%5Bcontent_type%3Aillustration%5D=1&filters%5Bcontent_type%3Azip_vector%5D=1&filters%5Bcontent_type%3Avideo%5D=1&filters%5Bcontent_type%3Atemplate%5D=1&filters%5Bcontent_type%3A3d%5D=1&filters%5Binclude_stock_enterprise%5D=0&filters%5Bis_editorial%5D=0&safe_search=1&ca=0&load_type=find_similar&similar_content_id=22795843&find_similar_by=all
https://www.123rf.com/photo_24964022_3d-people-man-person-and-a-cubes-future-concept.html
https://pixabay.com/id/illustrations/laki-laki-kulit-putih-model-3d-2064842/
https://www.gograph.com/clipart/are-you-sure-words-written-by-3d-man-gg75438103.html
https://id.pinterest.com/pin/341358846733761157/?lp=true
http://nontradmd.blogspot.com/2012/11/uncertain-certainty.html
https://www.dekoruma.com/artikel/80484/langkah-investasi-properti-yang-benar
http://www.abouturban.com/2018/05/31/mau-mendirikan-pabrik-ketahui-dulu-perizinannya/
http://www.innovationfast.com/3-dimensions-of-product-innovation/
https://www.minecraft-schematics.com/schematic/8201/
https://www.toonpool.com/cartoons/decision%20making%20process%20flip%20coi_90209
https://huskmitnavn.dk/blogs/projects/3d-drawings
Dokumen tersebut membahas tentang keputusan investasi modal perusahaan yang meliputi proses perencanaan, penetapan tujuan, pendanaan, dan kriteria pemilihan aset jangka panjang. Juga dibahas mengenai model-model penilaian investasi seperti nilai sekarang bersih, tingkat pengembalian internal, dan periode pengembalian investasi.
Analisis pohon keputusan memberikan cara sistematis untuk merencanakan keputusan dan memahami berbagai hasil keuangan yang memungkinkan. Proses pengambilan keputusan terdiri atas enam langkah, dan terdapat tiga jenis lingkungan pengambilan keputusan yaitu ketidakpastian, berisiko, dan pasti. Pohon keputusan digunakan untuk menganalisis alternatif keputusan, kondisi, peluang, dan nilai harapan
Pengambilan keputusan dalam kondisi berisiko adalah pengambilan keputusan dimana terjadi hal-hal sebagai berikut :
a. Alternatif yang harus dipilih mengandung lebih dari satu kemungkinan hasil.
b. Pengambilan keputusan memiliki lebih dari satu alternatif tindakan.
c. Diasumsikan bahwa pengambil keputusan mengetahui peluang yang akan terjadi terhadap berbagai tindakan dan hasil.
d. Risiko terjadi karena hasil pengumpulan keputusan tidak dapat diketahui dengan pasti, walaupun diketahui nilai probabilitasnya.
e. Pada kondisi ini, keadaan alam sama dengan kondisi tidak pasti. Bedanya dalam kondisi ini, ada informasi atau data yang akan mendukung dalam membuat keputusan, berupa besar atau nilai peluang terjadinya bermacam-macam keadaan.
Dokumen tersebut membahas pandangan Islam terhadap risiko dalam kegiatan bisnis dan investasi. Islam memperbolehkan kegiatan bisnis dan investasi namun mengajarkan prinsip keseimbangan antara risiko dan keuntungan. Setiap pihak yang terlibat dalam transaksi bisnis harus mau menanggung risiko kerugian sesuai dengan porsi keuntungan yang diharapkan. Islam melarang transaksi yang hanya menghasilkan keuntungan tanpa adanya risiko. Takaful dan
Modul ini membahas manajemen kas dan surat berharga. Manajemen modal kerja penting karena melibatkan proporsi besar aset perusahaan dan hubungan erat dengan pertumbuhan penjualan. Manajemen kas bertujuan mempertahankan kas untuk transaksi, berjaga-jaga, dan spekulasi dengan mempertimbangkan trade off antara risiko dan profitabilitas. Perusahaan dapat menggunakan surat berharga sebagai substitusi kas atau untuk men
Dokumen tersebut membahas tentang analisis laporan arus kas sebagai penunjang evaluasi kinerja keuangan perusahaan. Laporan arus kas memberikan informasi mengenai arus masuk dan keluar kas dan setara kas perusahaan selama suatu periode, yang diklasifikasikan menjadi aktivitas operasi, investasi, dan pendanaan. Laporan ini berguna untuk menilai kemampuan perusahaan dalam menghasilkan arus kas di masa depan dan memenuhi kewajibann
Manajemen keuangan bab 27 Merger dan AkuisisiLia Ivvana
Dokumen tersebut membahas tentang merjer dan akuisisi perusahaan. Secara garis besar dibahas mengenai definisi dan bentuk-bentuk akuisisi, analisis keputusan merjer dan akuisisi, implementasi dan manajemen merjer yang baik, serta faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan suatu merjer dan akuisisi.
Nilai saham merupan nilai yang dimiliki oleh selsmbar saham di pasar modal. nilai saham terdiri dari tiga nilai, yaitu : nilai buku, nilai pasar, dan nilai intrinsik
Dokumen tersebut membahas tentang kontrak opsi saham dan strategi perdagangannya. Secara ringkas, kontrak opsi saham memberikan hak kepada pembeli untuk membeli atau menjual saham pada harga dan waktu tertentu, sedangkan terdapat beberapa strategi perdagangan opsi seperti naked strategy, hedge strategy, straddle strategy, dan spread strategy.
Dokumen tersebut membahas konsep dasar probabilitas, termasuk definisi probabilitas, manfaat mengetahui probabilitas, pendekatan klasik, relatif, dan subjektif dalam memahami probabilitas, serta hukum-hukum dasar probabilitas seperti hukum penjumlahan dan perkalian.
Sumber pendanaan perusahaan terdiri dari sumber internal seperti laba ditahan dan penyusutan, serta sumber eksternal seperti kredit dagang, pinjaman bank, dan obligasi yang memiliki jangka waktu pendek, menengah, dan panjang."
Mata Kuliah: Sistem Penunjang Keputusan
Pertemuan: 4
Jurusan: Sistem Informasi
Kampus: STMIK Swadharma
Sumber Gambar:
https://stock.adobe.com/de/search?k=nachdenklich&filters%5Bcontent_type%3Aphoto%5D=1&filters%5Bcontent_type%3Aillustration%5D=1&filters%5Bcontent_type%3Azip_vector%5D=1&filters%5Bcontent_type%3Avideo%5D=1&filters%5Bcontent_type%3Atemplate%5D=1&filters%5Bcontent_type%3A3d%5D=1&filters%5Binclude_stock_enterprise%5D=0&filters%5Bis_editorial%5D=0&safe_search=1&ca=0&load_type=find_similar&similar_content_id=22795843&find_similar_by=all
https://www.123rf.com/photo_24964022_3d-people-man-person-and-a-cubes-future-concept.html
https://pixabay.com/id/illustrations/laki-laki-kulit-putih-model-3d-2064842/
https://www.gograph.com/clipart/are-you-sure-words-written-by-3d-man-gg75438103.html
https://id.pinterest.com/pin/341358846733761157/?lp=true
http://nontradmd.blogspot.com/2012/11/uncertain-certainty.html
https://www.dekoruma.com/artikel/80484/langkah-investasi-properti-yang-benar
http://www.abouturban.com/2018/05/31/mau-mendirikan-pabrik-ketahui-dulu-perizinannya/
http://www.innovationfast.com/3-dimensions-of-product-innovation/
https://www.minecraft-schematics.com/schematic/8201/
https://www.toonpool.com/cartoons/decision%20making%20process%20flip%20coi_90209
https://huskmitnavn.dk/blogs/projects/3d-drawings
Dokumen tersebut membahas tentang pengambilan keputusan dalam organisasi. Definisi pengambilan keputusan adalah proses memilih suatu tindakan di antara beberapa alternatif untuk mencapai tujuan. Terdapat 5 dasar pengambilan keputusan menurut George R. Terry yaitu intuisi, pengalaman, wewenang, fakta, dan rasional. Faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan antara lain tekanan luar, ke
Dokumen tersebut membahas tentang definisi pengambilan keputusan dan dasar-dasar pengambilan keputusan seperti intuisi, pengalaman, fakta, wewenang, dan logika. Jenis-jenis keputusan organisasi dibedakan menjadi tradisional dan modern serta rutin dan tidak rutin. Definisi pengambilan keputusan adalah pemilihan alternatif perilaku untuk menyelesaikan masalah organisasi.
Dokumen tersebut membahas tentang definisi dan dasar-dasar pengambilan keputusan, jenis-jenis keputusan organisasi, faktor-faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan, dan implikasi manajerial dalam mengambil keputusan. Secara ringkas, dokumen tersebut memberikan gambaran mengenai aspek-aspek penting dalam proses pengambilan keputusan di organisasi.
Dokumen tersebut membahas tentang definisi dan dasar-dasar pengambilan keputusan organisasi, jenis-jenis keputusan organisasi, faktor-faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan, dan implikasi manajerial. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan proses pengambilan keputusan organisasi dan faktor-faktor yang mempengaruhinya.
1. DEFINISI DAN DASAR PENGAMBILAN KEPUTUSAN
2. JENIS – JENIS KEPUTUSAN ORGANISASI
3.FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGAMBILAN KEPUTUSAN
4. IMPLIKASI MANAJERIAL DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Dokumen tersebut membahas tentang definisi pengambilan keputusan menurut para ahli, proses pengambilan keputusan, faktor-faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan, dan implikasi manajerial dalam pengambilan keputusan organisasi. Secara ringkas, pengambilan keputusan adalah proses pemilihan alternatif terbaik untuk memecahkan masalah berdasarkan pengalaman, fakta, dan rasionalitas dengan mempert
Dokumen tersebut membahas proses pengambilan keputusan manajerial yang efektif dengan menggunakan pendekatan rasional maupun perilaku. Dokumen menjelaskan beberapa model pengambilan keputusan, termasuk faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan, serta langkah-langkah penting dalam proses pengambilan keputusan seperti mendefinisikan masalah, menetapkan tujuan, mengidentifikasi alternatif, mengan
Dokumen tersebut membahas proses pengambilan keputusan manajerial yang efektif melalui beberapa langkah kunci yaitu mendefinisikan masalah, menetapkan tujuan, mengidentifikasi alternatif solusi, menganalisis konsekuensi setiap alternatif, dan mempertimbangkan trade off antar alternatif.
Dokumen tersebut membahas proses pengambilan keputusan manajerial yang efektif dengan menggunakan model PrOACT. Model ini meliputi pendefinisian masalah, penetapan tujuan, identifikasi alternatif, analisis konsekuensi, pertimbangan trade off, dan pemilihan opsi terbaik. Dokumen juga membahas berbagai teknik pengambilan keputusan kelompok seperti brainstorming, nominal group technique, dan devil's advocacy approach.
Dokumen tersebut membahas proses pengambilan keputusan manajerial yang efektif melalui pendekatan rasional maupun perilaku. Dokumen menjelaskan berbagai model pengambilan keputusan, faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan, serta teknik untuk menghasilkan keputusan kelompok yang berkualitas.
• Tata kelola perusahaan
• Pendekatan tata kelola perusahaan di Perancis
• Pendekatan tata kelola perusahaa di Eropa
• Tata kelola perusahaan dan pengawasan internal
Modal kerja adalah investasi dalam harta jangka pendek atau investasi dalam harta lancar (current assets). Modal kerja dapat dikategorikan menjadi dua yaitu modal kerja kotor (gross working capital) dan modal kerja bersih (net working capital
Jenis dividen dan cara pembayarannya
Isu penting disekitar kebijakan pembayaran dividen
Perbedaan “cash dividends” dan “stock dividends”
“Stock repurchases” sebagai alternatif terhadap pembayaran dividen
• Mengonsepkan pembiayaan modal jangka pendek dan kinerja permodelan
• Mendiskusikan permodalan jangka panjang
• Menguraikan lima metode penilaian kinerja struktur modal
Dokumen tersebut membahas manajemen risiko proyek pada berbagai tingkatan organisasi. Risiko diidentifikasi pada setiap tingkat dan dikonsolidasikan oleh satu departemen untuk menganalisis manajemen risiko secara keseluruhan. Contoh proyek pembangunan Bendungan Beringin Sila di Sumbawa digunakan untuk mengoptimalkan irigasi dan air baku dengan biaya Rp1,721 miliar dan kapasitas tampungan 27,46 juta
Dokumen tersebut membahas pengelolaan risiko pada tingkat perusahaan dan unit bisnis. Ia menjelaskan struktur organisasi perusahaan beserta fungsi-fungsinya, dan bagaimana risiko diidentifikasi dan dikelola baik pada tingkat korporasi maupun unit bisnis. Dokumen tersebut juga membahas strategi bisnis unit dan bagaimana manajemen risiko diterapkan di tingkat unit bisnis.
Mampu Menjelaskan, menghitung dan memahami tentang :
Jenis dan fitur obligasi
Harga/nilai obligasi dan mengapa berfluktuasi
Rating obligasi dan maknanya
Dampak inflasi terhadap tingkat bunga
“Term structure” tingkat bunga dan yang mempengaruhibesaran “yield” obligasi
Bagaimana harga saham dipengaruhi oleh pembayaran dividen dan tingkat pertumbuhan dividen
Menghitung harga saham menggunakan Model Pertumbuhan Dividen
Mahasiswa mampu menilai tentang Risiko dan Model Risiko Proyek Keuangan (C2, C4, A2) (CPMK2)
Ketepatan menjelaskan risiko proyek keuangan dan proyek keuangan
Dokumen tersebut membahas tentang nilai waktu uang, termasuk konsep dasar nilai masa depan dan nilai sekarang, rumus-rumus untuk menghitung nilai masa depan dan nilai sekarang tunggal dan majemuk, serta cara menghitung tingkat pengembalian investasi dan cicilan hutang."
Proses perencanaan keuangan dan keterkaitan diantara berbagai keputusan keuangan
Menyusun rencana keuangan menggunakan metode “percent of sales”
Empat jenis keputusan penting terkait dengan perencanaankeuangan jangka panjang
Dampak kebijakan struktur permodalan dan kebijakan dividen terhadap daya tumbuh perusahaan
Dokumen tersebut membahas tentang evolusi pengelolaan risiko bisnis dan proses pengelolaan risiko, dimulai dari zaman kerajaan Hammurabi pada 2000 SM hingga era modern. Proses pengelolaan risiko meliputi identifikasi, analisis, perencanaan, dan monitoring risiko secara berkelanjutan. Pada era 1970-an, risiko mulai diakui sebagai bagian penting dalam manajemen proyek dan bisnis. Metode analisis risiko secara kuantitatif berkembang pada
Sumber dan penggunaan kas versus Laporan Arus Kas, LAPORAN KEUANGAN, PERHITUNGAN Pajak, Menyeragamkan laporan keuangan agar dapat dibandingkan satu sama lain, Menghitung dan menginterpretasikan rasio‐rasio keuangan, Menghitung dan menginterpretasikan hasil analisis Dupont Chart, Kekurangan dalam Analisis Laporan Keuangan
More from Center For Economic Policy Institute (CEPAT) (20)
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptxanselmusl280
Jurusan akuntansi merupakan salah satu jurusan yang cukup populer di Indonesia. Banyak mahasiswa yang memilih jurusan ini karena prospek kerja yang menjanjikan. Namun, sebelum memilih jurusan ini, sebaiknya Anda mengetahui terlebih dahulu apa itu jurusan akuntansi.
Akuntansi adalah suatu bidang ilmu yang mempelajari tentang pencatatan, pengukuran, pengklasifikasian, dan pelaporan transaksi keuangan. Jurusan akuntansi sendiri merupakan suatu program studi yang mengajarkan ilmu akuntansi, mulai dari dasar-dasar akuntansi hingga akuntansi lanjutan.
Dalam jurusan akuntansi, Anda akan mempelajari berbagai materi, seperti dasar-dasar akuntansi, teori akuntansi, analisis laporan keuangan, audit, pajak, hingga manajemen keuangan. Selain itu, Anda juga akan belajar menggunakan software akuntansi, seperti Microsoft Excel dan SAP.
Gelar akademik yang akan didapatkan oleh para lulusan S-1 jurusan akuntansi adalah Sarjana Akuntansi (S.Ak.). Memiliki gelar sarjana akuntansi merupakan salah satu syarat penting untuk menjadi seorang akuntan profesional.
Dengan memperoleh gelar sarjana akuntansi, seseorang dianggap memiliki pengetahuan yang mendalam mengenai akuntansi, audit, pajak, dan manajemen keuangan.
Setelah lulus dari jurusan akuntansi, Anda memiliki peluang kerja yang sangat luas. Anda bisa bekerja di berbagai bidang, seperti akuntan publik, auditor, konsultan pajak, pegawai bank, pegawai asuransi, broker saham, hingga dosen akuntansi. Bahkan, jika Anda memiliki kemampuan untuk memulai bisnis, Anda juga bisa membuka usaha konsultan akuntansi.
Anda juga bisa memperoleh gaji yang cukup tinggi jika bekerja di bidang akuntansi. Gaji rata-rata untuk lulusan akuntansi di Indonesia bervariasi, tergantung dari posisi dan pengalaman kerja. Namun, umumnya gaji untuk lulusan akuntansi di Indonesia berkisar antara 4 hingga 10 juta rupiah per bulan.
Secara keseluruhan, jurusan akuntansi memiliki prospek kerja yang menjanjikan dan peluang karier yang luas. Namun, sebelum memilih jurusan ini, pastikan Anda memiliki minat dan bakat dalam bidang akuntansi. Selain itu, perlu juga memiliki kemampuan analisis yang baik, teliti, dan detail-oriented.
Salah satu prospek kerja yang menarik bagi lulusan akuntansi adalah menjadi broker saham.
Sebagai broker saham, tugas utama adalah membantu investor dalam membeli dan menjual saham di pasar saham. Selain itu, seorang broker saham juga harus memiliki pengetahuan dan kemampuan dalam menganalisis data dan memprediksi pergerakan harga saham.
Meskipun menjadi broker saham terdengar menarik dan menjanjikan, tetapi tidak semua lulusan akuntansi bisa menjadi broker saham dengan mudah. Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi untuk menjadi broker saham, antara lain harus memiliki sertifikasi yang dikeluarkan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) dan harus memiliki lisensi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Namun, bagi lulusan akuntansi yang memiliki sertifikasi dan lisensi tersebut, prospek kerja sebagai broker saham di Indonesia
MATERI AKUNTANSI IJARAH POWER POINT (PPT)ritaseptia16
Ijarah adalah akad sewa-menyewa antara pemilik ma’jur (obyek
sewa) dan musta’jir (penyewa) untuk mendapatkan imbalan atas obyek
sewa yang di sewakannya.
3. BIAS KOGNITIF
Bias Kognitif Bias kognitif atau bias ini secara keilmuan di
jelaskan bahwa dalam sebuah proses pengolahan,
pemahaman, hingga pengambilan sebuah keputusan final.
Bias kognitif atau prasikap kognitif[1] adalah kondisi yang terjadi ketika alam bawah
sadar salah dalam berpikir sehingga akan menimbulkan kesalahan dalam berpikir,
memproses, dan menafsirkan informasi. hal ini juga dapat mempengaruhi rasionalitas
dan keakuratan dalam menentukan keputusan dan penilaian.[2] Bias merupakan proses
yang tidak disadari dan secara otomatis dirancang untuk membuat pengambilan
keputusan yang lebih cepat dan efisien, bias kognitif dapat disebabkan oleh beberapa
faktor, seperti faktor heuristik (jalan pintas mental), tekanan sosial dan emosi
4. PENYEBAB BIAS KOGNITIF
Bias kognitif dapat disebabkan oleh banyak faktor, tetapi penyebab
utamanya sering terjadi karena adanya jalan pintas mental atau yang biasa
dikenal sebagai heuristik,[3] heuristik ini merupakan proses pengambilan
kesimpulan atau keputusan secara cepat berdasarkan data yang tidak
lengkap, sehingga hal tersebut dapat memicu terjadinya bias
dalam mengambil keputusan atau memecahkan masalah.[4] Faktor lain yang
juga dapat menyebabkan terjadinya bias kognitif ini antara
lain emosi, motivasi individu, batasan kemampuan pikiran untuk memproses
informasi dan adanya tekanan sosial.[3] Kemunculan bias kognitif juga dapat
meningkat seiring bertambahnya usia, hal ini disebabkan karena adanya
penurunan pada fleksibilitas kognitif.[5]'
5. JENIS BIAS KOGNITIF
Bias tindakan
Bias tindakan merupakan kecenderungan pikiran untuk merespons suatu
tindakan sebagai reaksi bawaan yang harus dilakukan, bahkan tanpa adanya
alasan yang kuat untuk melakukan tindakan tersebut. Bias tindakan
cenderung memaksa pikiran untuk lebih memilih bertindak daripada tidak
melakukan tindakan. meskipun tindakan tersebut tidak membuktikan
menghasilkan reaksi yang lebih baik daripada tidak melakukan tindakan.[6]
Heuristik afeksi
Paul Slovic menjelaskan bahwa heuristik afeksi merupakan kecenderungan
orang mempertimbangkan dan mengambil keputusan dengan melibatkan
emosi, seperti faktor apakah saya menyukainya? Apakah saya
membencinya?[7] Dibandingkan menggunakan data dan informasi yang lebih
konkret.[8]
Efek ambiguitas
Efek ambiguitas adalah sebuah tindakan atau pemikiran yang
menggambarkan kecenderungan orang untuk menghindari pilihan yang belum
diketahui kebenarannya karena kurangnya informasi, orang lebih cenderung
memilih pilihan yang lebih pasti bahkan jika pilihan tersebut belum tentu
menguntungkan. Efek ambiguitas ini pertama kali dipelajari oleh
seorang ekonom bernama Daniel Ellsberg pada tahun 1961, dengan
penelitiannya yang dikenal sebagai "Paradoks Ellsbreg".[9]
Anchoring bias[
nchoring bias merupakan bias kognitif yang menyebabkan pikiran
menentukan keputusan dengan terlalu tergantung pada informasi awal
yang diterima dari suatu topik. Saat pikiran membuat rencana atau
keputusan tentang suatu topik, pikiran akan menafsirkan informasi
baru terhadap informasi pertama sebagai referensi, hal ini akan
menyebabkan bias karena pikiran tidak akan melihat dari sisi yang
objektif.[10] Bias ini bisa disebabkan oleh faktor demografi dan
faktor kepribadian.[11]
Attentional bias
Attentional bias merupakan jenis bias kognitif yang membuat pikiran
akan lebih fokus pada hal-hal yang menurutnya bagus dan
mengambaikan aspek penting lainya dari penilaian. Sebagai contoh
jika seseorang membeli mobil bekas dan terlalu jatuh cinta terhadap
eksterior dan interior mobil tersebut, maka bisa saja pembeli akan
mengabaikan faktor penting lain seperti jarak tempuh maupun riwayat
kerusakan mesinnya.[
6. BIAS KOGNITIF DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN
INVESTASI
Luong dan Ha (2011) menyatakan bahwa
investor individual memiliki kecenderungan
yang lebih tinggi dalam mengikuti keputusan
investor lain dibandingkan dengan investor
institusional. Terdapat beberapa keputusan
Bracha dan Brown (2012) yang menyatakan
bahwa investor yang mengalami bias
optimisme dikarenakan investor tersebut
terbiasa dan telah memiliki pengalaman serupa
sebelumnya, sehingga hal itu mempengaruhi
mereka dalam mengambil keputusan investasi
Simon (dikutip oleh Christofaro, 2017) mengemukakan model
pengambilan keputusan satisficing model yang menjelaskan
bahwa sebagai akibat dari rasionalitas individu yang terbatas,
individu lebih memilih keputusan yang sekiranya dapat
memperoleh hasil yang memuaskan dan sesuai dengan
harapannya dibandingkan dengan memaksimalkan hasil
DALAM PROSPECT THEORY
kecenderungan risiko investor dibagi menjadi dua, yaitu
investor risk averse dan risk seeker (Prosad et al., 2015).
Prospect theory menjelaskan bahwa sebagian besar
investor menjadi risk averse dengan mengambil
keputusan berisiko rendah ketika mereka berpeluang
besar untuk memperoleh keuntungan, sedangkan ketika
dihadapkan pada suatu keadaan yang berpeluang besar
untuk mengalami kerugian, mereka menjadi risk seeker
dan memilih keputusan berisiko tinggi agar dapat
meminimalisir tingkat kerugian yang mereka terima.
Hunjra dan Azam (dikutip oleh Farayibi, 2015) membagi
investor berdasarkan kecenderungan risiko mereka
menjadi 3, yaitu risk averse (menghindari risiko), risk
neutral (netral terhadap risiko) dan risk preference /risk
seeker (menyukai risiko).
7. TEORI KONSERVATISME
Bakar dan Yi (2015) berpendapat bahwa
konservatisme merupakan pandangan investor
yang lambat dalam menyesuaikan respon mereka
terhadap perkembangan informasi dan kejadian
terbaru. Berdasarkan model belief based model
yang dikemukakan oleh Barberis et al. (1998),
konservatisme akan mendorong investor lebih
berhati-hati dalam mengambil keputusan investasi
dan lambat dalam menyesuaikan diri dengan
informasi baru,Dalam menghadapi suatu
masalah, investor konservatif mengatasinya
dengan mengandalkan pengalamannya terdahulu
dibandingkan dengan mencari informasi baru
yang sesuai. Investor konservatif tetap bersikukuh
atas pendapatnya meskipun tidak sepenuhnya
benar.
Rahim, Shah dan Aamir (2019) berpendapat
bahwa konservatisme merupakan bias yang
menyebabkan investor menggunakan informasi
lampau yang diingat dalam membuat keputusan
dan tidak dapat memperbaharui informasi seperti
yang ada di pasar. Tipe investor konservatif
menggunakan pengalaman dan pengetahuannya
dalam mengambil keputusan investasi tanpa
memproses informasi yang baru
8. Ragam Bias KOGNITIF
• Representativeness
Bias Investor mengambil keputusan investasi
terlalu cepat tanpa analisis mendalam. Umumnya
investor hanya mengandalkan pengalaman masa
lalu yang dianggap dapat menjadi acuan
keputusan investasinya saat ini.
• Anchoring & Adjustment Bias
Investor hanya mengacu pada satu informasi
tertentu sebagai dasar pengambilan keputusan
investasi.
• Availability Bias
Keputusan investasi yang dilakukan semata-mata
atas kemudahan dan ketersediaan. Apa yang
paling mudah dan tersedia untuk dilakukan, itulah
yang menjadi keputusan akhir investor. Seringkali
investor meyakini bahwa investor lain pun pasti
melakukan hal yang sama dengan dirinya.
• Self-Attribution Bias
Investor menganggap keberhasilan investasinya murni berkat
kemampuan dirinya sendiri dalam memprediksi dan
menganalisis. Jika terjadi kegagalan, investor akan selalu
menyalahkan faktor eksternal.
• Illusion of Control Bias
Investor percaya dirinya memiliki pengendalian penuh atas
tercapainya kinerja investasi yang dimiliki.
• Conservatism Bias
Investor cenderung memaksakan penilaian awal dan
menyangkal perubahan kondisi yang terjadi atas
investasinya. Hal ini membuat investor lambat bereaksi
terhadap informasi atau fakta terbaru.
Confirmation Bias (Selection Bias)
Investor cenderung hanya mencari informasi yang
mendukung pandangannya atas keputusan investasi dan
mengabaikan informasi yang bertentangan dengan
pandangannya. Hindsight Bias Investor cenderung hanya
mengingat dan melebih-lebihkan keberhasilan pengalaman
investasi di masa lalu, namun melupakan kegagalan yang
pernah terjadi.
9. PEMBUKTIAN EMPIRIS
Khilar and Singh (2020) yang menyatakan emotional bias
berpengaruh terhadap keputusan investasi
Duxbury (2015) yang menyatakan emotional bias
berpengaruh positif dan signifikan terhadap pengambilan
keputusan investasi.
Kartini dan Nuris (2015) yang menyatakan bahwa emotional
bias berpengaruh negatif terhadap pengambilan keputusan
investasi.
10. REFERENSI
1. https://id.wikipedia.org/wiki/Bias_kognitif
2. Hidayati, Siti Aisyah., Wahyulina, Sri., Suryani, Embun.,
(2022). Pengaruh Cognitive Bias Dan Emotional Bias
Terhadap Keputusan Penempatan Dana Untuk Modal Kerja
Pada Usaha Kecil Menengah (UKM) Di Pulau Lombok Pada
Masa Pandemi Covid 19. JMM UNRAM, 11(1), 21-38
3. Dr. Asep Risman, SE., MM. Dr. Embun Prowanta, MM.,
CSA® ., CRP® ., CIB® ., CFP® . Dr. Indra Siswanti, SE.,
MM., CRP® .2021. Behavioral Corporate Finance,
Banguntapan Jogjakarta, PENERBIT KBM INDONESIA