Dokumen tersebut membahas dua metode untuk menyelesaikan masalah linear programming (LP) dengan fungsi tujuan minimisasi, yaitu metode perubahan fungsi tujuan menjadi maksimum dan metode langsung menggunakan fungsi tujuan minimisasi. Dokumen tersebut juga membahas penyelesaian masalah LP yang memiliki kendala lebih besar sama dengan dan sama dengan dengan menambahkan variabel buatan."
PENYELESAIAN MASALAH PENUGASAN DENGAN METODE HUNGARIANFeronica Romauli
Perusahaan membutuhkan 4 pekerjaan namun hanya memiliki 3 pekerja. Dengan menggunakan metode Hungarian, pekerjaan dialokasikan kepada pekerja sehingga biaya total minimum adalah Rp 270 ribu per hari.
Manajemen persediaan berfungsi untuk mengatur perolehan, penyimpanan, dan penggunaan persediaan perusahaan. Dokumen ini menjelaskan pentingnya manajemen persediaan, fungsinya, jenis biaya dan metode yang digunakan."
Dokumen tersebut membahas dua metode untuk menyelesaikan masalah linear programming (LP) dengan fungsi tujuan minimisasi, yaitu metode perubahan fungsi tujuan menjadi maksimum dan metode langsung menggunakan fungsi tujuan minimisasi. Dokumen tersebut juga membahas penyelesaian masalah LP yang memiliki kendala lebih besar sama dengan dan sama dengan dengan menambahkan variabel buatan."
PENYELESAIAN MASALAH PENUGASAN DENGAN METODE HUNGARIANFeronica Romauli
Perusahaan membutuhkan 4 pekerjaan namun hanya memiliki 3 pekerja. Dengan menggunakan metode Hungarian, pekerjaan dialokasikan kepada pekerja sehingga biaya total minimum adalah Rp 270 ribu per hari.
Manajemen persediaan berfungsi untuk mengatur perolehan, penyimpanan, dan penggunaan persediaan perusahaan. Dokumen ini menjelaskan pentingnya manajemen persediaan, fungsinya, jenis biaya dan metode yang digunakan."
Peramalan, Pendekatan, Teknik Naif, Rata rata bergerak, Pembobotan Rata rata bergerak, Penghalusan Eksponensial, dan Metode Evaluasi Teknik Peramalan MAD, MSE, MAPE, MPE
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan manajemen persediaan, termasuk metode pengadaan bahan baku seperti pembelian sekaligus, bertahap, EOQ, dan JIT. Juga dibahas tingkat perputaran persediaan bahan baku, barang setengah jadi, dan barang jadi.
Makalah ini membahas berbagai strategi tata letak yang dapat diterapkan perusahaan untuk meningkatkan efisiensi, termasuk tata letak kantor, toko eceran, dan gudang serta mempertimbangkan aliran bahan, manusia, dan informasi."
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan metode-metode analisis capital budgeting, yaitu:
1. Pengertian capital budgeting sebagai proses mengidentifikasi, menganalisis, dan menyeleksi investasi jangka panjang.
2. Ada dua kelompok kriteria analisis investasi, yaitu yang mempertimbangkan nilai waktu uang dan yang tidak. Kriteria yang tidak mempertimbangkan nilai waktu uang adalah payback periode dan average rate of return.
Dokumen tersebut menjelaskan metode transportasi bernama "Stepping Stone" untuk menguji solusi transportasi awal agar mendapatkan biaya yang lebih optimal. Metode ini melibatkan proses loncatan batu antar sel kosong pada matriks alokasi barang untuk mendapatkan nilai negatif terendah dan menyesuaikan alokasi barang guna menghilangkan nilai tersebut. Contoh kasus menunjukkan proses pengujian solusi awal menggunakan metode ini hingga
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Ujian akhir semester mata kuliah Matematika Statistika di Universitas PGRI Adi Buana Surabaya membahas soal-soal distribusi hipergeometrik, binomial, Poisson, dan normal untuk menentukan berbagai probabilitas.
Matematika Ekonomi - surplus konsumen dan surplus produsenHarya Wirawan
Dokumen ini membahas tentang surplus konsumen dan surplus produsen. Surplus konsumen adalah keuntungan yang dinikmati konsumen ketika mereka dapat membeli barang dengan harga pasar yang lebih rendah dari harga maksimal yang mereka bersedia bayar. Surplus produsen adalah keuntungan yang dinikmati produsen ketika mereka dapat menjual barang dengan harga pasar yang lebih tinggi dari harga minimal yang mereka bersedia terima. Besaran surplus dihitung dari luas area
Model EOQ digunakan untuk menentukan jumlah pemesanan optimal yang meminimalkan total biaya persediaan tahunan. Dokumen menjelaskan komponen biaya yang dipertimbangkan dalam model EOQ serta contoh penerapannya untuk menghitung jumlah pemesanan, frekuensi pemesanan, dan reorder point untuk suatu perusahaan.
Sistem operasi PT Coca-Cola Bottling Indonesia mengalami masalah keandalan pada line produksi minuman bernomor delapan. Analisis data kerusakan mesin konveyor, filler, dan pencuci botol menunjukkan adanya variasi keandalan dan ketersediaan mesin setiap bulannya. Upaya perbaikan yang dilakukan bagian pemeliharaan mampu menurunkan waktu perbaikan meskipun keandalan belum sepenuhnya stabil. [/ringkasan]
Dokumen tersebut membahas tentang konsep kapasitas perusahaan dalam merencanakan produksi, yang mencakup pengertian kapasitas, jenis-jenis kapasitas, tujuan perencanaan kapasitas, dan analisis kapasitas dan break even point.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Network planning (NP) digunakan untuk merencanakan dan mengawasi proyek dengan menggambarkan hubungan antar kegiatan dalam diagram jaringan.
2. NP menunjukkan urutan logis kegiatan dan pengaruh keterlambatan terhadap penyelesaian proyek.
3. Metode critical path method (CPM) digunakan untuk mengidentifikasi jalur kritis proyek.
Tugas Kelompok Manajemen Industri - Bill Of MaterialVicky Fakhrurrazi
Dokumen tersebut membahas tentang definisi, fungsi, tujuan, dan contoh Bill of Materials (BOM) yang merupakan daftar komponen yang dibutuhkan untuk membuat produk akhir. BOM digunakan untuk perencanaan produksi dan pengendalian aktivitas produksi."
Peramalan, Pendekatan, Teknik Naif, Rata rata bergerak, Pembobotan Rata rata bergerak, Penghalusan Eksponensial, dan Metode Evaluasi Teknik Peramalan MAD, MSE, MAPE, MPE
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan manajemen persediaan, termasuk metode pengadaan bahan baku seperti pembelian sekaligus, bertahap, EOQ, dan JIT. Juga dibahas tingkat perputaran persediaan bahan baku, barang setengah jadi, dan barang jadi.
Makalah ini membahas berbagai strategi tata letak yang dapat diterapkan perusahaan untuk meningkatkan efisiensi, termasuk tata letak kantor, toko eceran, dan gudang serta mempertimbangkan aliran bahan, manusia, dan informasi."
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan metode-metode analisis capital budgeting, yaitu:
1. Pengertian capital budgeting sebagai proses mengidentifikasi, menganalisis, dan menyeleksi investasi jangka panjang.
2. Ada dua kelompok kriteria analisis investasi, yaitu yang mempertimbangkan nilai waktu uang dan yang tidak. Kriteria yang tidak mempertimbangkan nilai waktu uang adalah payback periode dan average rate of return.
Dokumen tersebut menjelaskan metode transportasi bernama "Stepping Stone" untuk menguji solusi transportasi awal agar mendapatkan biaya yang lebih optimal. Metode ini melibatkan proses loncatan batu antar sel kosong pada matriks alokasi barang untuk mendapatkan nilai negatif terendah dan menyesuaikan alokasi barang guna menghilangkan nilai tersebut. Contoh kasus menunjukkan proses pengujian solusi awal menggunakan metode ini hingga
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Ujian akhir semester mata kuliah Matematika Statistika di Universitas PGRI Adi Buana Surabaya membahas soal-soal distribusi hipergeometrik, binomial, Poisson, dan normal untuk menentukan berbagai probabilitas.
Matematika Ekonomi - surplus konsumen dan surplus produsenHarya Wirawan
Dokumen ini membahas tentang surplus konsumen dan surplus produsen. Surplus konsumen adalah keuntungan yang dinikmati konsumen ketika mereka dapat membeli barang dengan harga pasar yang lebih rendah dari harga maksimal yang mereka bersedia bayar. Surplus produsen adalah keuntungan yang dinikmati produsen ketika mereka dapat menjual barang dengan harga pasar yang lebih tinggi dari harga minimal yang mereka bersedia terima. Besaran surplus dihitung dari luas area
Model EOQ digunakan untuk menentukan jumlah pemesanan optimal yang meminimalkan total biaya persediaan tahunan. Dokumen menjelaskan komponen biaya yang dipertimbangkan dalam model EOQ serta contoh penerapannya untuk menghitung jumlah pemesanan, frekuensi pemesanan, dan reorder point untuk suatu perusahaan.
Sistem operasi PT Coca-Cola Bottling Indonesia mengalami masalah keandalan pada line produksi minuman bernomor delapan. Analisis data kerusakan mesin konveyor, filler, dan pencuci botol menunjukkan adanya variasi keandalan dan ketersediaan mesin setiap bulannya. Upaya perbaikan yang dilakukan bagian pemeliharaan mampu menurunkan waktu perbaikan meskipun keandalan belum sepenuhnya stabil. [/ringkasan]
Dokumen tersebut membahas tentang konsep kapasitas perusahaan dalam merencanakan produksi, yang mencakup pengertian kapasitas, jenis-jenis kapasitas, tujuan perencanaan kapasitas, dan analisis kapasitas dan break even point.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Network planning (NP) digunakan untuk merencanakan dan mengawasi proyek dengan menggambarkan hubungan antar kegiatan dalam diagram jaringan.
2. NP menunjukkan urutan logis kegiatan dan pengaruh keterlambatan terhadap penyelesaian proyek.
3. Metode critical path method (CPM) digunakan untuk mengidentifikasi jalur kritis proyek.
Tugas Kelompok Manajemen Industri - Bill Of MaterialVicky Fakhrurrazi
Dokumen tersebut membahas tentang definisi, fungsi, tujuan, dan contoh Bill of Materials (BOM) yang merupakan daftar komponen yang dibutuhkan untuk membuat produk akhir. BOM digunakan untuk perencanaan produksi dan pengendalian aktivitas produksi."
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen produksi dan operasi, meliputi:
1) Fungsi dan sistem produksi perusahaan
2) Beberapa konsep dasar manajemen produksi
3) Manajemen operasional dan strategi operasi perusahaan
Teknik penentuan ukuran lot (lot sizing) digunakan untuk mengambil keputusan jumlah barang yang harus dipesan. Ada beberapa metode seperti lot for lot, EOQ, dan PPB. Metode lot for lot memesan sesuai kebutuhan aktual tanpa persediaan, sementara EOQ dan PPB mempertimbangkan biaya pemesanan dan penyimpanan untuk menentukan ukuran lot optimal. Dokumen ini memberikan contoh penerapan ketiga metode tersebut.
Dokumen tersebut membahas konsep Master Production Scheduling (MPS) dan Material Requirements Planning (MRP) dalam manajemen operasi dan perencanaan produksi. Beberapa metode perencanaan produksi seperti Fixed Order Quantity (FOQ), Period Order Quantity (POQ), Lot-for-Lot (L4L), dan Incremental Cost Analysis (ICA) dijelaskan beserta contoh penerapannya.
Dokumen tersebut membahas tentang persediaan (inventory) yang mencakup pengertian dan jenis persediaan, metode pencatatan persediaan secara fisik dan perpetual, metode penentuan nilai persediaan seperti FIFO, LIFO, dan rata-rata, serta contoh penerapan metode-metode tersebut pada kasus perusahaan distributor. Dokumen ini menjelaskan pentingnya pemilihan metode penentuan nilai persediaan yang tepat karena ber
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan manajemen persediaan, termasuk metode pengadaan bahan baku seperti pembelian sekaligus, bertahap, EOQ, dan JIT. Juga dibahas tingkat perputaran persediaan bahan baku, barang setengah jadi, dan barang jadi.
Makalah ini membahas konsep dan prosedur perhitungan biaya berdasarkan pesanan (job order costing) termasuk akumulasi biaya bahan baku, tenaga kerja, dan overhead untuk setiap pesanan secara terpisah."
Dokumen tersebut membahas tentang metode-metode persediaan dan manajemen persediaan, termasuk Economic Order Quantity (EOQ), model diskon kuantitas, safety stock, dan sistem persediaan seperti reorder point dan sistem periodik."
Dokumen tersebut membahas penyusunan anggaran biaya produksi, penjualan, dan administrasi untuk perusahaan kecap. Terdapat penjelasan mengenai penghitungan biaya bahan baku, tenaga kerja langsung, overhead pabrik, beban penjualan, dan administrasi berdasarkan asumsi-asumsi yang diberikan.
Dokumen tersebut membahas tentang Material Requirement Planning (MRP) dan teknik-teknik lotting. MRP digunakan untuk merencanakan kebutuhan bersih suatu item dengan mempertimbangkan ketergantungan antar item. Teknik-teknik lotting yang dijelaskan meliputi Fixed Order Quantity, Economic Order Quantity, Lot for Lot, dan Fixed Period Requirement untuk menentukan ukuran lot yang optimal.
Modul ini membahas tentang akuntansi biaya di laboratorium komputer Fakultas Ilmu Komputer Universitas Sriwijaya. Terdiri dari enam modul yang mencakup konsep akuntansi biaya bahan baku, tenaga kerja, overhead pabrik, dan penyelesaian produk beserta contoh soal."
Dokumen tersebut membahas tentang sistem biaya standar sebagai alat pengendalian manajerial. Sistem ini digunakan untuk perencanaan dan pengendalian anggaran dengan membandingkan biaya aktual dan rencana serta menghitung variansinya. Dokumen ini juga menjelaskan jenis-jenis standar, alasan penerapan sistem biaya standar, dan contoh perhitungan variansi harga bahan baku, penggunaan bahan baku, tarif tenaga kerja, efisi
Dokumen tersebut membahas tentang akuntansi harga pokok produksi dengan metode akumulasi harga pokok pesanan, meliputi pengumpulan biaya bahan baku, tenaga kerja, dan overhead pabrik untuk menghitung harga pokok setiap pesanan berdasarkan kartu harga pokok pesanan.
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1Arumdwikinasih
Pembelajaran berdiferensiasi merupakan pembelajaran yang mengakomodasi dari semua perbedaan murid, terbuka untuk semua dan memberikan kebutuhan-kebutuhan yang dibutuhkan oleh setiap individu.kelas 1 ........
Aksi Nyata Buku Non Teks Bermutu Dan Manfaatnya .pdfDenysErlanders
Buku non teks yang bermutu dapat memperkaya pengalaman
belajar siswa. Buku-buku ini menawarkan konten yang inspiratif,
inovatif, dan mendorong pengembangan karakter siswa.
Pemanfaatan buku non teks bermutu membutuhkan peran aktif
guru untuk memilih dan
mengintegrasikannya ke dalam pembelajaran
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
2. PENGUKURAN LOT DENGAN METODE
PENYEIMBANGAN SEBAGIAN PERIODE
( PART PERIODE BALANCING )
Metode Penyeimbangan Sebagian Periode ( Part Periode
Balancing ) merupakan salah satu pendekatan dalam
menentukan ukuran LOT untuk suatu kebutuhan material
yang tidak seragam, yang bertujuan memperkecil biaya total
persediaan. Meskipun tidak menjamin diperolehnya biaya
total yang minimum, metode ini memberikan pemecahan
yang cukup baik.
3. Seperti model EOQ, metode ini berusaha untuk
membuat biaya penyimpanan sama dengan biaya
pemesanan. Namun, berbeda dengan model EOQ,
metode ini dapat menggunakan jumlah pesanan yang
berbeda untuk setiap pesanan. Yang dikarenakan
jumlah permintaan setiap periode tidak sama.
Ukuran LOT dicari dengan menggunakan
pendekatan sebagian periode ekonomis ( Economic
Part Periode ) yaitu dengan membagi biaya
pemesanan ( biaya set up untuk kasus produksi )
dengan biaya penyimpanan per unit per periode.
4. EPP = BIAYAPEMESANAN
BIAYA PENYIMPANAN PER UNIT/ PERIODE
Kebutuhan diakumulasikan periode demi periode
sampai mendekati nilai EPP, akumulasi persedian
yang mendekati nilai EPP merupakan ukuran LOT
yang dapat memperkecil biaya persediaan.
5. Contoh soal :
PT. Edherlite, suatu perusahaan yang bergerak
dibidang pembuatan lampu hias. Mempunyai
kebutuhan atas suatu komponen selama 8 minggu
berturut-turut sebagai berikut : 30, 40, 50, 40, 60,
30, 40, dan 30 unit. Biaya pemesanan sebesar Rp.
50.000 untuk setiap pesanan, dan biaya
penyimpanan sebesar Rp. 500 per unit/ minggu.
Tentukanlah biaya total dengan metode PPB.
7. Dalam kasus PT. Edherlite, dengan
munggunakan rumus EPP, dapat
dihitung sebagai berikut:
EPP= Rp 50.000 / Rp 500
= 100 Periode bagian.
8. Selanjutnya, penentuan besarnya LOT dapat dijelaskan
menggunakan tabel diatas.
Pada baris pertama, pemesanan dilakukan hanya untuk
memenuhi kebutuhan periode 1 saja, sehingga tidak ada
persediaan yang disimpan. Pada baris kedua, pemesanan
dilakukan untuk memenuhi kebutuhan periode 1 dan 2
sekaligus, sehingga selama periode itu terdapat 40 unit
(kolom 2) yang belum digunakan yang tersimpan selama 1
periode (kolom 3). Kolom 4 menunjukan periode bagian,
yang dalam hal ini sebesar 40x1. Jika pemesanan dilakukan
untuk memenuhi tiga periode sekaligus, terdapat 50 unit
tambahan yang tersimpan selama 2 periode, periode bagian
sebesar 100, sehingga akumulasi periode bagian (kolom 5)
menjadi 40 + 100 = 140.
9. Angka 140 telah melebihi nilai EPP, perhitungan sementara selesai
dan dilakukan evaluasi. Angka 140 lebih dekat ke 100 (EPP)
dibandingkan 40. Ini berarti pemesanan LOT pertama dilakukan
sekaligus untuk kebutuhan periode 1, 2, dan 3 sebanyak 140 unit.
Pada perhitungan untuk LOT berikutnya diperoleh nilai
akumulasi periode bagian sebesar 120, yang lebih dekat ke 100
dari pada 60. Berarti, LOT kedua dipesan sebanyak 120 unit, yang
mencakup kebutuhan untuk periode 4, 5, dan 6. Dengan cara yang
sama diperoleh pesanan untuk LOT ketiga mencakup kebutuhan
untuk periode 7 dan 8.
Berdasarkan perhitungan ukuran LOT tersebut, rencana kebutuhan
material dan jumlah biaya total dapat dihitung sebagai berikut.
10. Tabel bagan MRP dengan metode PPB
MINGGU 1 2 3 4 5 6 7 8
KEBUTUHAN BERSIH
RENCANA PENERIMAAN
PROYEKSI PERSEDIAAN
30
120
90
40
50
50 40
130
90
60
30
30 40
70
30
30
Biaya pemesanan = 30 x Rp 50.000 = Rp 150.000
Biaya penyimpanan = 290 x Rp 500 = Rp 145.000
Biaya total = Rp 295.000
11. SOAL : BAYU SEGARA
PT. JEFFLER, suatu perusahaan yang
bergerak dibidang pembuatan sepatu.
Mempunyai kebutuhan atas suatu komponen
selama 8 minggu berturut-turut sebagai berikut
: 90, 100, 70, 60, 80, 90, 80, dan 70 unit.
Biaya pemesanan sebesar Rp. 130.000 untuk
setiap pesanan, dan biaya penyimpanan
sebesar Rp. 650 per unit/ minggu. Tentukanlah
biaya total dengan metode PPB.
12. EPP = BIAYA PEMESANAN
BIAYA PENYIMPANAN PER UNIT/ PERIODE
= Rp 130.000
Rp 650
= 200 periode bagian
14. Tabel bagan MRP dengan metode PPB
MINGGU 1 2 3 4 5 6 7 8
KEBUTUHAN BERSIH
RENCANA PENERIMAAN
PROYEKSI PERSEDIAAN
90
260
170
100
70
70 60
230
170
80
90
90 80
150
70
70
Biaya pemesanan = 3 x Rp 130.000 = Rp 390.000
Biaya penyimpanan = 570 x Rp 650 = Rp 370.500
Biaya total = Rp 760.500
15. SOAL : ZAMHARIL
PT. AWESOME, suatu perusahaan yang bergerak
dibidang pembuatan kamera. Mempunyai
kebutuhan atas suatu komponen selama 8 minggu
berturut-turut sebagai berikut : 120, 100, 130, 100,
80, 90, 80, dan 120 unit. Biaya pemesanan sebesar
Rp. 250.000 untuk setiap pesanan, dan biaya
penyimpanan sebesar Rp. 500 per unit/ minggu.
Tentukanlah biaya total dengan metode PPB.
16. EPP = BIAYA PEMESANAN
BIAYA PENYIMPANAN PER UNIT/ PERIODE
= Rp 250.000
Rp 500
= 500 periode bagian
18. Tabel bagan MRP dengan metode PPB
MINGGU 1 2 3 4 5 6 7 8
KEBUTUHAN BERSIH
RENCANA
PENERIMAAN
PROYEKSI PERSEDIAAN
120
350
230
100
130
130 100
350
250
80
170
90
80
80 120
120
Biaya pemesanan = 3 x Rp 250.000 = Rp 750.000
Biaya penyimpanan = 860 x Rp 500 = Rp 430.000
Biaya total = Rp 1.180.000
19. SOAL:WIRA
PT. MAX, suatu perusahaan yang bergerak dibidang pembuatan jam tangan. Mempunyai
kebutuhanatassuatukomponenselama8 mingguberturut-turutsebagaiberikut:90,100,70,
60, 80, 90, 80, dan 70 unit. Biaya pemesanan sebesar Rp. 150.000 untuk setiap pesanan, dan
biayapenyimpanansebesarRp.500perunit/minggu.Tentukanlahbiayatotaldenganmetode
PPB.
20. EPP = BIAYA PEMESANAN
BIAYA PENYIMPANAN PER UNIT/ PERIODE
= Rp 150.000
Rp 500
= 300 periode bagian