SlideShare a Scribd company logo
1 of 29
PENGEMBANGAN
MATERI
PEMBELAJARAN
Siti Musarokah
HAKEKAT MATERI
PEMBELAJARAN
 Materi pembelajaran merupakan komponen
pembelajaran yang memegang peranan cukup
esensial, mengarahkan peserta didik pada
pencapaian tujuan atau sasaran pembelajaran
yang ditetapkan.
 Karena didalam materi pembelajaran
terkandung aspek-aspek tertentu yang
diharapkan mampu membimbing mereka
untuk berperilaku yang baik. Aspek-aspek
tersebut diantaranya logika, etika, dan
estetika.
 Materi dapat dibedakan menjadi tiga bagian,
yaitu pengetahuan, keterampilan, dan
sikap.
1. Pengetahuan Sebagai Materi
Pembelajaran
 Pengetahuan yaitu informasi-informasi ajar
yang harus dikuasai oleh peserta didik.
Keberadaannya bertujuan untuk meningkatkan
wawasan mereka melalui rangsangan yang
dititik beratkan pada ranah kognitif.
 Pengetahuan sebagai materi pembelajaran
meliputi fakta, konsep, prinsip dan
prosedur.
a. Fakta, merupakan data-data berbentuk nyata,
menjelaskan suatu objek atau kejadian yang
benar-benar telah terjadi, tanpa adanya
manipulasi atau rekayasa. Dengan kata lain,
fakta adalah sekumpulan data objektif dan
dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya.
b. Konsep, merupakan serangkaian ide atau
gagasan yang diperoleh melalui pemikiran
mendalam. Konsep dapat menjelaskan
kebenaran fakta, dimana setiap
pernyataannya harus dapat memberikan
gambaran tentang objek atau peristiwa yang
sesuangguhnya terjadi.
c. Prinsip, merupakan segala sesuatu yang
dapat dijadikan sebagai tolakan dalam
melakukan tindakan-tindakan tertentu. Prinsip
berfungsi sebagai pemersatu antar konsep
dari fakta, serta memberikan gambaran
implikasi sebab-akibat.
d. Prosedur, merupakan langkah-langkah
sistematis yang harus dilalui oleh seseorang,
ketika hendak melakukan suatu aktivitas.
Adapun aktivitas yang dimaksud tentunya
adalah aktivitas yang keberjalanannya sesuai
dengan apa yang diharapkan.
2. Keterampilan Sebagai Materi
Pembelajaran
 Keterampilan, yaitu kemampuan seseorang
dalam mengaplikasikan pengetahuan dan
informasi yang dimilikinya, melalui gerakan-
gerakan yang terkoordinasikan (teratur). Baik
gerakan halus, maupun kasar. Keterampilan
merupakan bentuk usaha nyata peserta didik
dalam menunaikan tugas-tugas atau
permasalahan yang dihadapinya.
3. Sikap dan Nilai Sebagai Materi
Pembelajaran
 a. Sikap merupakan perilaku yang relatif
permanen, melekat, dan turut mencerminkan
tingkat keperibadian orang yang memilikinya.
Sikap merupakan perilaku respon atau reaksi
yang dikeluarkan seseorang ketika
dihadapkan dengan objek atau permasalahan
tertentu. Baik dan buruknya sikap seseorang
dapat dipengaruhi oleh baik dan buruknya
pula pengetahuan dan keterampilan yang
dimiliki.
 b. Nilai, merupakan tingkat kualitas atau
kuantitas yang melekat dalam diri suatu objek.
Natonagoro (Kaelan, 2010:89) membagi nilai
menjadi tiga macam, yaitu:
 1) Material, segala sesuatu yang berguna
bagi kehidupan jasmani.
 2) Vital, segala sesuatu yang berguna bagi
kegiatan aktifitas fisik.
 3) Keohanian, segala sesuatu yang berguna
bagi rohani seseorang.
 sikap dan nilai yang harus menerap dalam diri
peserta didik diantaranya adalah
kebersamaan, kejujuran, kasih sayang, tolong
menolong, semangat dan minat, semangat
bekerja, dan menerima.
Prinsip-Prinsip Pengembangan
Materi Pembelajaran
1. Prinsip Relevansi
 Yaitu materi pembelajaran hendaknya sesuai
dengan standar kompetensi dan kompetensi
dasar yang ditetapkan. Karena, standar
kompetensi dan kompetensi dasar merupakan
bentuk penyederhanaan dari tujuan
pembelajaran.
2. Prinsip Konsistensi
 Yaitu keajegan hasil. Artinya, materi
pembelajaran yang diberikan pada waktu
tertentu harus dapat dibuktikan kebenarannya.
Lebih pada pelaksanaan pembelajaran, materi
pembelajaran harus sebanding dengan
banyaknya kompetensi dasar yang ditetapkan.
3. Prinsip Adequacy
 Yaitu kecukupan. Materi pembelajaran harus
dapat memenuhi kebutuhan para peserta
didik, agar mereka terbekali untuk mencapai
standar kompetensi dan kompetensi dasar
yang ditetapkan. Kemudian, untuk
mempermudah mereka dalam menguasai
materi, maka kapasitasnya harus diperhatikan.
Materi pembelajaran hendaknya tidak terlalu
banyak, dan tidak pula terlalu sedikit.
Identifikasi Pengembangan
Materi Pembelajaran
 Ada beberapa hal yang juga harus diperhatikan
oleh guru dalam mengidentifikasi materi seperti
apa, dan bagaimana pengembangan materi yang
baik dan benar.
1. Potensi peserta didik, yaitu tingkat kemampuan
siswa dalam menangkap dan menguasai
informasi- informasi yang terkandung dalam
materi pembelajaran. Pertimbangan dalam hal ini
jelas sangat penting untuk dilakukan, karena
pertimbangan yang tidak tepat memungkinkan
siswa merasa kesulitan dalam memahami apa
yang dijelaskan gurunya.
2. Relevansi dengan karakteristik daerah, ini
merupakan upaya yang harus dilakukan oleh guru
beserta kerabat kerja pendidikan yang harus
dapat melayani masyarakat dengan optimal.
Salah satunya adalah menciptakan manusia-
manusia yang berkualitas, dan berguna bagi
kehidupannya, keluarganya, dan juga masyarakat
dimana ia tinggal. Oleh sebab itu, penetapan dan
pengembangan materi pembelajaran dalam
kegiatan pembelajaran harus dapat membekali
siswa untuk menjalani kehidupan dimasa
mendatang, terutama kehidupan yang sesuai
dengan karakteristik lingkungannya tersebut.
3. Tingkat perkembangan, mengandung
maksud yang hampir sama dengan
pertimbangan potensi peserta didik, dimana
materi yang dikembangkan harus sesuai
dengan kemampuannya. Hanya saja jika
potensi lebih menekankan pada aspek
pengetahuan, maka perkembangan meliputi
segalanya, seperti fisik, intelektual, emosional,
social, dan spiritual.
4. Kebermanfaatan, merupakan alasan,
mengapa materi pembelajaran harus sesuai
dengan potensi dan perkembangan peserta
didik. Yaitu agar materi pembelajaran dapat
memberikan sesuatu yang bermakna bagi
kehidupannya.
5. Struktur keilmuan, merupakan salah satu
syarat yang harus dipenuhi oleh sebuah
materi pembelajaran apabila dipandang
sebagai ilmu. Dalam hal ini materi dianggap
sebagai sesuatu yang harus memiliki nilai
kebenaran yang pasti, mendasar, dan dapat
diakui.
6. Aktualisasi, kedalaman, dan keluasan
materi, yaitu materi pembelajaran diusahakan
tidak hanya menitik beratkan pada salah
satu aspek yang harus dikuasai saja,
melainkan keseluruhan, meliputi kognitif,
afektif, dan psikomotor. Harapannya adalah
agar anak dapat berinteraksi dengan total
ketika dihadapkan dengan suatu objek,
permasalahan, ataupun ketika beradaptasi
dengan lingkungan.
7. Alokasi waktu, yakni materi pembelajaran
harus benar-benar dapat memanfaatkan
waktu pembelajaran yang tersedia, dan
dapat berhasil disampaikan pada waktu yang
tepat.
Cakupan dan Urutan Materi
Pembelajaran
 Cakupan dan urutan materi pembelajaran
merupakan kapasitas dan ruang lingkup
materi yang akan diberikan oleh guru terhadap
peserta didik.
1. Cakupan Materi
Pembelajaran
 Secara umum, materi pembelajaran yang
diberikan kepada peserta didik, harus meliputi
aspek kognitif, afektif, dan psikomotor. Ketiga
aspek terebut bisa didapatkan melalui
pertimbangan prinsip-prinsi penentuan cakupan
materi pembelajaran, diantaranya:
a. Keluasan materi, menggambarkan berapa
banyak materi yang dimasukan kedalam materi
pembelajaran.
b. Kedalaman materi, yaitu seberapa detail
konsep-konsep yang harus dipelajari dan dikuasai
peserta didik.
2. Urutan Materi
Pembelajaran
 Materi pembelajaran yang telah ditentukan
tingkat keluasan dan kedalamannya dapat
diurutkan melalui dua pendekatan berikut ini.
a. Pendekatan prosedural, yaitu pendekatan
yang menggambarkan langkah sistematis,
sesuai dengan urutan yang seharusnya
dijalankan.
b. Pendekatan heirarkis, materi pembelajaran
diurutkan berdasarkan jenjangnya, yakni dari
mudah kesulit, atau dari sederhana
kekompleks.
Langkah-Langkah
Pengembangan Materi
Pembelajaran
 Sebelum masuk pada pembicaraan tentang
langkah-langkah pengembangan materi
pembelajaran, sebaiknya difahami terlebih
dahulu kriteria dalam memilih materi
pembelajaran. Kriteria pokok pemilihan materi
pembelajaran adalah mengacu pada standar
kompetensi dan kompetensi dasar. Dengan
kata lain, materi pembelajaran yang dipilih
oleh guru selayaknya sesuai dan dapat
menunjang pada pemcapaian standar
kompetensi dan kompetensi dasar tersebut.
 Setelah itu, baru materi pembelajaran dapat
dikembangkan dalam kegiatan pembelajaran
melalui langkah-langkah dibawah ini.
1. Megnidentifikasi berbagai aspek yang
terkandng dalam standar kompetensi dan
kompetensi dasar yang harus dicapai.
2. Mengidentifikasi jenis materi pembelajaran.
Hal ini merupakan implikasi dari kebergaman
materi pembelajaran itu sendiri.
3. Menentukan pilihan terhadap alternatif materi
pembelajaran yang lebih efektif dan relevan
dengan standar kompetensi dan kompetensi
dasar.
4. Menentukan sumber dan media pendukung
terhadap keberhasilan penyemapaian materi
pembelajaran.
 Hermawan, Dede Wawan. 2012.
Pengembangan Materi Pembelajaran
(Makalah). Universitas Majalengka.

More Related Content

What's hot

PENILAIAN KOGNITIF, AFEKTIF. DAN PSIKOMOTORIK
PENILAIAN KOGNITIF, AFEKTIF. DAN PSIKOMOTORIKPENILAIAN KOGNITIF, AFEKTIF. DAN PSIKOMOTORIK
PENILAIAN KOGNITIF, AFEKTIF. DAN PSIKOMOTORIKcandraabdillah1
 
Makalah penempatan tenaga pendidik dan tenaga kependidikan (fitri nofiati)
Makalah penempatan tenaga pendidik dan tenaga kependidikan (fitri nofiati)Makalah penempatan tenaga pendidik dan tenaga kependidikan (fitri nofiati)
Makalah penempatan tenaga pendidik dan tenaga kependidikan (fitri nofiati)Fitri Nofiati
 
Penyusunan bahan-ajar
Penyusunan bahan-ajarPenyusunan bahan-ajar
Penyusunan bahan-ajarHarry Rebel
 
13 strategi peningkatan mutu pendidikan melalui penerapan mbs konsep mbs meru...
13 strategi peningkatan mutu pendidikan melalui penerapan mbs konsep mbs meru...13 strategi peningkatan mutu pendidikan melalui penerapan mbs konsep mbs meru...
13 strategi peningkatan mutu pendidikan melalui penerapan mbs konsep mbs meru...Ummu Nihayah
 
ASPEK-ASPEK PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK
ASPEK-ASPEK PERKEMBANGAN PESERTA DIDIKASPEK-ASPEK PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK
ASPEK-ASPEK PERKEMBANGAN PESERTA DIDIKTatimatus Solihah
 
Bidang garapan manajemen pendidikan
Bidang garapan manajemen pendidikanBidang garapan manajemen pendidikan
Bidang garapan manajemen pendidikanIndra Arrohman
 
Perbedaan Pengukuran, Asesmen dan Evaluasi
Perbedaan Pengukuran, Asesmen dan EvaluasiPerbedaan Pengukuran, Asesmen dan Evaluasi
Perbedaan Pengukuran, Asesmen dan Evaluasialvinnoor
 
Modul 1. Konsep Dasar Penilaian Dalam Pembelajaran
Modul 1. Konsep Dasar Penilaian Dalam PembelajaranModul 1. Konsep Dasar Penilaian Dalam Pembelajaran
Modul 1. Konsep Dasar Penilaian Dalam PembelajaranNaita Novia Sari
 
Husna Laporan Observasi PLP 1.docx
Husna Laporan Observasi PLP 1.docxHusna Laporan Observasi PLP 1.docx
Husna Laporan Observasi PLP 1.docxAsmaulHusna660274
 
Pembelajaran terpadu-dan-tematik
Pembelajaran terpadu-dan-tematikPembelajaran terpadu-dan-tematik
Pembelajaran terpadu-dan-tematiktsamarul_hizbi
 
Laporan Observasi Sekolah Dasar
Laporan Observasi Sekolah DasarLaporan Observasi Sekolah Dasar
Laporan Observasi Sekolah Dasaraudiasls
 
Kegiatan Pendahuluan dan Penutup
Kegiatan Pendahuluan dan Penutup Kegiatan Pendahuluan dan Penutup
Kegiatan Pendahuluan dan Penutup Agnas Setiawan
 
Lampiran i permen nomor 57 tahun 2014 a
Lampiran i permen nomor 57 tahun 2014 aLampiran i permen nomor 57 tahun 2014 a
Lampiran i permen nomor 57 tahun 2014 aKKGPAI KAB. BANGKALAN
 
Model pengembangan-kurikulum-taba
Model pengembangan-kurikulum-tabaModel pengembangan-kurikulum-taba
Model pengembangan-kurikulum-tabaPrincess Indry
 

What's hot (20)

PENILAIAN KOGNITIF, AFEKTIF. DAN PSIKOMOTORIK
PENILAIAN KOGNITIF, AFEKTIF. DAN PSIKOMOTORIKPENILAIAN KOGNITIF, AFEKTIF. DAN PSIKOMOTORIK
PENILAIAN KOGNITIF, AFEKTIF. DAN PSIKOMOTORIK
 
Sumber belajar
Sumber belajarSumber belajar
Sumber belajar
 
Administrasi pendidikan
Administrasi pendidikanAdministrasi pendidikan
Administrasi pendidikan
 
Makalah penempatan tenaga pendidik dan tenaga kependidikan (fitri nofiati)
Makalah penempatan tenaga pendidik dan tenaga kependidikan (fitri nofiati)Makalah penempatan tenaga pendidik dan tenaga kependidikan (fitri nofiati)
Makalah penempatan tenaga pendidik dan tenaga kependidikan (fitri nofiati)
 
Penyusunan bahan-ajar
Penyusunan bahan-ajarPenyusunan bahan-ajar
Penyusunan bahan-ajar
 
Powerpoint strategi pembelajaran
Powerpoint strategi pembelajaranPowerpoint strategi pembelajaran
Powerpoint strategi pembelajaran
 
Pengertian perencanaan pendidikan
Pengertian perencanaan pendidikanPengertian perencanaan pendidikan
Pengertian perencanaan pendidikan
 
13 strategi peningkatan mutu pendidikan melalui penerapan mbs konsep mbs meru...
13 strategi peningkatan mutu pendidikan melalui penerapan mbs konsep mbs meru...13 strategi peningkatan mutu pendidikan melalui penerapan mbs konsep mbs meru...
13 strategi peningkatan mutu pendidikan melalui penerapan mbs konsep mbs meru...
 
ASPEK-ASPEK PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK
ASPEK-ASPEK PERKEMBANGAN PESERTA DIDIKASPEK-ASPEK PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK
ASPEK-ASPEK PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK
 
Bidang garapan manajemen pendidikan
Bidang garapan manajemen pendidikanBidang garapan manajemen pendidikan
Bidang garapan manajemen pendidikan
 
Hubungan sekolah dan masyarakat
Hubungan sekolah dan masyarakatHubungan sekolah dan masyarakat
Hubungan sekolah dan masyarakat
 
Perbedaan Pengukuran, Asesmen dan Evaluasi
Perbedaan Pengukuran, Asesmen dan EvaluasiPerbedaan Pengukuran, Asesmen dan Evaluasi
Perbedaan Pengukuran, Asesmen dan Evaluasi
 
Modul 1. Konsep Dasar Penilaian Dalam Pembelajaran
Modul 1. Konsep Dasar Penilaian Dalam PembelajaranModul 1. Konsep Dasar Penilaian Dalam Pembelajaran
Modul 1. Konsep Dasar Penilaian Dalam Pembelajaran
 
Husna Laporan Observasi PLP 1.docx
Husna Laporan Observasi PLP 1.docxHusna Laporan Observasi PLP 1.docx
Husna Laporan Observasi PLP 1.docx
 
Pembelajaran terpadu-dan-tematik
Pembelajaran terpadu-dan-tematikPembelajaran terpadu-dan-tematik
Pembelajaran terpadu-dan-tematik
 
Laporan Observasi Sekolah Dasar
Laporan Observasi Sekolah DasarLaporan Observasi Sekolah Dasar
Laporan Observasi Sekolah Dasar
 
Kegiatan Pendahuluan dan Penutup
Kegiatan Pendahuluan dan Penutup Kegiatan Pendahuluan dan Penutup
Kegiatan Pendahuluan dan Penutup
 
Lampiran i permen nomor 57 tahun 2014 a
Lampiran i permen nomor 57 tahun 2014 aLampiran i permen nomor 57 tahun 2014 a
Lampiran i permen nomor 57 tahun 2014 a
 
Inovasi pendidikan di Indonesia
Inovasi pendidikan di IndonesiaInovasi pendidikan di Indonesia
Inovasi pendidikan di Indonesia
 
Model pengembangan-kurikulum-taba
Model pengembangan-kurikulum-tabaModel pengembangan-kurikulum-taba
Model pengembangan-kurikulum-taba
 

Similar to MATERI PEMBELAJARAN

Materi bahan ajar , penyaringan air dan indikator asam basa
Materi bahan ajar , penyaringan air dan indikator asam basaMateri bahan ajar , penyaringan air dan indikator asam basa
Materi bahan ajar , penyaringan air dan indikator asam basaIka Yuni Rainy
 
Pemilihan dan Pengorganisasian Materi Pembelajaran PLS
Pemilihan dan Pengorganisasian Materi Pembelajaran PLSPemilihan dan Pengorganisasian Materi Pembelajaran PLS
Pemilihan dan Pengorganisasian Materi Pembelajaran PLSMuhammadRafly41
 
Pemilihan dan Pengorganisasian Materi Pembelajaran PLS
Pemilihan dan Pengorganisasian Materi Pembelajaran PLSPemilihan dan Pengorganisasian Materi Pembelajaran PLS
Pemilihan dan Pengorganisasian Materi Pembelajaran PLSMuhammadRafly41
 
Book Report Kurikulum
Book Report KurikulumBook Report Kurikulum
Book Report Kurikulumyanti riyanti
 
Book Report Kurikulum
Book Report KurikulumBook Report Kurikulum
Book Report Kurikulumyanti riyanti
 
Kurikulum Dan Pmbljrn Rika
Kurikulum Dan Pmbljrn RikaKurikulum Dan Pmbljrn Rika
Kurikulum Dan Pmbljrn RikaRIKASEPTIANI
 
STRATEGI PEMBELAJARAN MODUL 1.pptx
STRATEGI PEMBELAJARAN MODUL 1.pptxSTRATEGI PEMBELAJARAN MODUL 1.pptx
STRATEGI PEMBELAJARAN MODUL 1.pptxMiftahulJanah55
 
2.1 konsep pendekatan scientific rev final
2.1 konsep pendekatan scientific rev final2.1 konsep pendekatan scientific rev final
2.1 konsep pendekatan scientific rev finalSarah Sitakar
 
2.1 konsep pendekatan scientific rev final
2.1 konsep pendekatan scientific rev final2.1 konsep pendekatan scientific rev final
2.1 konsep pendekatan scientific rev finalsitakar
 
Hidup dimuka bumi ini selalu melakukan yang namanya kegiatan ekonomi dalam ke...
Hidup dimuka bumi ini selalu melakukan yang namanya kegiatan ekonomi dalam ke...Hidup dimuka bumi ini selalu melakukan yang namanya kegiatan ekonomi dalam ke...
Hidup dimuka bumi ini selalu melakukan yang namanya kegiatan ekonomi dalam ke...SyarifahSyamila
 
Tugas kurikulum dan pembelajaran
Tugas kurikulum dan pembelajaranTugas kurikulum dan pembelajaran
Tugas kurikulum dan pembelajaranFenny Radinal
 
Tugas kurikulum dan pembelajaran
Tugas kurikulum dan pembelajaranTugas kurikulum dan pembelajaran
Tugas kurikulum dan pembelajaranyunitasari_31
 
Peranan pendidik-di-dalam-kelas
Peranan pendidik-di-dalam-kelasPeranan pendidik-di-dalam-kelas
Peranan pendidik-di-dalam-kelasPensil Dan Pemadam
 
Konsep Pendekatan Scientific Rev Final
Konsep Pendekatan Scientific Rev FinalKonsep Pendekatan Scientific Rev Final
Konsep Pendekatan Scientific Rev FinalDiaspitaIskandar
 
Konsep Pendekatan Scientific Rev Final
Konsep Pendekatan Scientific Rev FinalKonsep Pendekatan Scientific Rev Final
Konsep Pendekatan Scientific Rev FinalDiaspitaIskandar
 
2.1 konsep pendekatan scientific rev final
2.1 konsep pendekatan scientific rev final2.1 konsep pendekatan scientific rev final
2.1 konsep pendekatan scientific rev finalDiaspitaIskandar
 
Materi Sebagai Faktor Pendidikan
Materi Sebagai Faktor PendidikanMateri Sebagai Faktor Pendidikan
Materi Sebagai Faktor PendidikanMade Rai Adnyana
 
Makalah pengantar pendidikan 8
Makalah pengantar pendidikan 8Makalah pengantar pendidikan 8
Makalah pengantar pendidikan 8Made Rai Adnyana
 
Rangkuman materi pedagogik ukg
Rangkuman materi pedagogik ukgRangkuman materi pedagogik ukg
Rangkuman materi pedagogik ukgDani Novita Rahma
 

Similar to MATERI PEMBELAJARAN (20)

Materi bahan ajar , penyaringan air dan indikator asam basa
Materi bahan ajar , penyaringan air dan indikator asam basaMateri bahan ajar , penyaringan air dan indikator asam basa
Materi bahan ajar , penyaringan air dan indikator asam basa
 
Pemilihan dan Pengorganisasian Materi Pembelajaran PLS
Pemilihan dan Pengorganisasian Materi Pembelajaran PLSPemilihan dan Pengorganisasian Materi Pembelajaran PLS
Pemilihan dan Pengorganisasian Materi Pembelajaran PLS
 
Pemilihan dan Pengorganisasian Materi Pembelajaran PLS
Pemilihan dan Pengorganisasian Materi Pembelajaran PLSPemilihan dan Pengorganisasian Materi Pembelajaran PLS
Pemilihan dan Pengorganisasian Materi Pembelajaran PLS
 
Book Report Kurikulum
Book Report KurikulumBook Report Kurikulum
Book Report Kurikulum
 
Book Report Kurikulum
Book Report KurikulumBook Report Kurikulum
Book Report Kurikulum
 
Kurikulum Dan Pmbljrn Rika
Kurikulum Dan Pmbljrn RikaKurikulum Dan Pmbljrn Rika
Kurikulum Dan Pmbljrn Rika
 
STRATEGI PEMBELAJARAN MODUL 1.pptx
STRATEGI PEMBELAJARAN MODUL 1.pptxSTRATEGI PEMBELAJARAN MODUL 1.pptx
STRATEGI PEMBELAJARAN MODUL 1.pptx
 
2.1 konsep pendekatan scientific rev final
2.1 konsep pendekatan scientific rev final2.1 konsep pendekatan scientific rev final
2.1 konsep pendekatan scientific rev final
 
2.1 konsep pendekatan scientific rev final
2.1 konsep pendekatan scientific rev final2.1 konsep pendekatan scientific rev final
2.1 konsep pendekatan scientific rev final
 
Hidup dimuka bumi ini selalu melakukan yang namanya kegiatan ekonomi dalam ke...
Hidup dimuka bumi ini selalu melakukan yang namanya kegiatan ekonomi dalam ke...Hidup dimuka bumi ini selalu melakukan yang namanya kegiatan ekonomi dalam ke...
Hidup dimuka bumi ini selalu melakukan yang namanya kegiatan ekonomi dalam ke...
 
Tugas kurikulum dan pembelajaran
Tugas kurikulum dan pembelajaranTugas kurikulum dan pembelajaran
Tugas kurikulum dan pembelajaran
 
Tugas kurikulum dan pembelajaran
Tugas kurikulum dan pembelajaranTugas kurikulum dan pembelajaran
Tugas kurikulum dan pembelajaran
 
Peranan pendidik-di-dalam-kelas
Peranan pendidik-di-dalam-kelasPeranan pendidik-di-dalam-kelas
Peranan pendidik-di-dalam-kelas
 
Penentuan Materi Pelajaran
Penentuan Materi PelajaranPenentuan Materi Pelajaran
Penentuan Materi Pelajaran
 
Konsep Pendekatan Scientific Rev Final
Konsep Pendekatan Scientific Rev FinalKonsep Pendekatan Scientific Rev Final
Konsep Pendekatan Scientific Rev Final
 
Konsep Pendekatan Scientific Rev Final
Konsep Pendekatan Scientific Rev FinalKonsep Pendekatan Scientific Rev Final
Konsep Pendekatan Scientific Rev Final
 
2.1 konsep pendekatan scientific rev final
2.1 konsep pendekatan scientific rev final2.1 konsep pendekatan scientific rev final
2.1 konsep pendekatan scientific rev final
 
Materi Sebagai Faktor Pendidikan
Materi Sebagai Faktor PendidikanMateri Sebagai Faktor Pendidikan
Materi Sebagai Faktor Pendidikan
 
Makalah pengantar pendidikan 8
Makalah pengantar pendidikan 8Makalah pengantar pendidikan 8
Makalah pengantar pendidikan 8
 
Rangkuman materi pedagogik ukg
Rangkuman materi pedagogik ukgRangkuman materi pedagogik ukg
Rangkuman materi pedagogik ukg
 

Recently uploaded

DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarankeicapmaniez
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxPurmiasih
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 

Recently uploaded (20)

DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 

MATERI PEMBELAJARAN

  • 2. HAKEKAT MATERI PEMBELAJARAN  Materi pembelajaran merupakan komponen pembelajaran yang memegang peranan cukup esensial, mengarahkan peserta didik pada pencapaian tujuan atau sasaran pembelajaran yang ditetapkan.  Karena didalam materi pembelajaran terkandung aspek-aspek tertentu yang diharapkan mampu membimbing mereka untuk berperilaku yang baik. Aspek-aspek tersebut diantaranya logika, etika, dan estetika.
  • 3.  Materi dapat dibedakan menjadi tiga bagian, yaitu pengetahuan, keterampilan, dan sikap.
  • 4. 1. Pengetahuan Sebagai Materi Pembelajaran  Pengetahuan yaitu informasi-informasi ajar yang harus dikuasai oleh peserta didik. Keberadaannya bertujuan untuk meningkatkan wawasan mereka melalui rangsangan yang dititik beratkan pada ranah kognitif.  Pengetahuan sebagai materi pembelajaran meliputi fakta, konsep, prinsip dan prosedur.
  • 5. a. Fakta, merupakan data-data berbentuk nyata, menjelaskan suatu objek atau kejadian yang benar-benar telah terjadi, tanpa adanya manipulasi atau rekayasa. Dengan kata lain, fakta adalah sekumpulan data objektif dan dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya.
  • 6. b. Konsep, merupakan serangkaian ide atau gagasan yang diperoleh melalui pemikiran mendalam. Konsep dapat menjelaskan kebenaran fakta, dimana setiap pernyataannya harus dapat memberikan gambaran tentang objek atau peristiwa yang sesuangguhnya terjadi.
  • 7. c. Prinsip, merupakan segala sesuatu yang dapat dijadikan sebagai tolakan dalam melakukan tindakan-tindakan tertentu. Prinsip berfungsi sebagai pemersatu antar konsep dari fakta, serta memberikan gambaran implikasi sebab-akibat.
  • 8. d. Prosedur, merupakan langkah-langkah sistematis yang harus dilalui oleh seseorang, ketika hendak melakukan suatu aktivitas. Adapun aktivitas yang dimaksud tentunya adalah aktivitas yang keberjalanannya sesuai dengan apa yang diharapkan.
  • 9. 2. Keterampilan Sebagai Materi Pembelajaran  Keterampilan, yaitu kemampuan seseorang dalam mengaplikasikan pengetahuan dan informasi yang dimilikinya, melalui gerakan- gerakan yang terkoordinasikan (teratur). Baik gerakan halus, maupun kasar. Keterampilan merupakan bentuk usaha nyata peserta didik dalam menunaikan tugas-tugas atau permasalahan yang dihadapinya.
  • 10. 3. Sikap dan Nilai Sebagai Materi Pembelajaran  a. Sikap merupakan perilaku yang relatif permanen, melekat, dan turut mencerminkan tingkat keperibadian orang yang memilikinya. Sikap merupakan perilaku respon atau reaksi yang dikeluarkan seseorang ketika dihadapkan dengan objek atau permasalahan tertentu. Baik dan buruknya sikap seseorang dapat dipengaruhi oleh baik dan buruknya pula pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki.
  • 11.  b. Nilai, merupakan tingkat kualitas atau kuantitas yang melekat dalam diri suatu objek. Natonagoro (Kaelan, 2010:89) membagi nilai menjadi tiga macam, yaitu:  1) Material, segala sesuatu yang berguna bagi kehidupan jasmani.  2) Vital, segala sesuatu yang berguna bagi kegiatan aktifitas fisik.  3) Keohanian, segala sesuatu yang berguna bagi rohani seseorang.
  • 12.  sikap dan nilai yang harus menerap dalam diri peserta didik diantaranya adalah kebersamaan, kejujuran, kasih sayang, tolong menolong, semangat dan minat, semangat bekerja, dan menerima.
  • 13. Prinsip-Prinsip Pengembangan Materi Pembelajaran 1. Prinsip Relevansi  Yaitu materi pembelajaran hendaknya sesuai dengan standar kompetensi dan kompetensi dasar yang ditetapkan. Karena, standar kompetensi dan kompetensi dasar merupakan bentuk penyederhanaan dari tujuan pembelajaran.
  • 14. 2. Prinsip Konsistensi  Yaitu keajegan hasil. Artinya, materi pembelajaran yang diberikan pada waktu tertentu harus dapat dibuktikan kebenarannya. Lebih pada pelaksanaan pembelajaran, materi pembelajaran harus sebanding dengan banyaknya kompetensi dasar yang ditetapkan.
  • 15. 3. Prinsip Adequacy  Yaitu kecukupan. Materi pembelajaran harus dapat memenuhi kebutuhan para peserta didik, agar mereka terbekali untuk mencapai standar kompetensi dan kompetensi dasar yang ditetapkan. Kemudian, untuk mempermudah mereka dalam menguasai materi, maka kapasitasnya harus diperhatikan. Materi pembelajaran hendaknya tidak terlalu banyak, dan tidak pula terlalu sedikit.
  • 16. Identifikasi Pengembangan Materi Pembelajaran  Ada beberapa hal yang juga harus diperhatikan oleh guru dalam mengidentifikasi materi seperti apa, dan bagaimana pengembangan materi yang baik dan benar. 1. Potensi peserta didik, yaitu tingkat kemampuan siswa dalam menangkap dan menguasai informasi- informasi yang terkandung dalam materi pembelajaran. Pertimbangan dalam hal ini jelas sangat penting untuk dilakukan, karena pertimbangan yang tidak tepat memungkinkan siswa merasa kesulitan dalam memahami apa yang dijelaskan gurunya.
  • 17. 2. Relevansi dengan karakteristik daerah, ini merupakan upaya yang harus dilakukan oleh guru beserta kerabat kerja pendidikan yang harus dapat melayani masyarakat dengan optimal. Salah satunya adalah menciptakan manusia- manusia yang berkualitas, dan berguna bagi kehidupannya, keluarganya, dan juga masyarakat dimana ia tinggal. Oleh sebab itu, penetapan dan pengembangan materi pembelajaran dalam kegiatan pembelajaran harus dapat membekali siswa untuk menjalani kehidupan dimasa mendatang, terutama kehidupan yang sesuai dengan karakteristik lingkungannya tersebut.
  • 18. 3. Tingkat perkembangan, mengandung maksud yang hampir sama dengan pertimbangan potensi peserta didik, dimana materi yang dikembangkan harus sesuai dengan kemampuannya. Hanya saja jika potensi lebih menekankan pada aspek pengetahuan, maka perkembangan meliputi segalanya, seperti fisik, intelektual, emosional, social, dan spiritual.
  • 19. 4. Kebermanfaatan, merupakan alasan, mengapa materi pembelajaran harus sesuai dengan potensi dan perkembangan peserta didik. Yaitu agar materi pembelajaran dapat memberikan sesuatu yang bermakna bagi kehidupannya.
  • 20. 5. Struktur keilmuan, merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi oleh sebuah materi pembelajaran apabila dipandang sebagai ilmu. Dalam hal ini materi dianggap sebagai sesuatu yang harus memiliki nilai kebenaran yang pasti, mendasar, dan dapat diakui.
  • 21. 6. Aktualisasi, kedalaman, dan keluasan materi, yaitu materi pembelajaran diusahakan tidak hanya menitik beratkan pada salah satu aspek yang harus dikuasai saja, melainkan keseluruhan, meliputi kognitif, afektif, dan psikomotor. Harapannya adalah agar anak dapat berinteraksi dengan total ketika dihadapkan dengan suatu objek, permasalahan, ataupun ketika beradaptasi dengan lingkungan.
  • 22. 7. Alokasi waktu, yakni materi pembelajaran harus benar-benar dapat memanfaatkan waktu pembelajaran yang tersedia, dan dapat berhasil disampaikan pada waktu yang tepat.
  • 23. Cakupan dan Urutan Materi Pembelajaran  Cakupan dan urutan materi pembelajaran merupakan kapasitas dan ruang lingkup materi yang akan diberikan oleh guru terhadap peserta didik.
  • 24. 1. Cakupan Materi Pembelajaran  Secara umum, materi pembelajaran yang diberikan kepada peserta didik, harus meliputi aspek kognitif, afektif, dan psikomotor. Ketiga aspek terebut bisa didapatkan melalui pertimbangan prinsip-prinsi penentuan cakupan materi pembelajaran, diantaranya: a. Keluasan materi, menggambarkan berapa banyak materi yang dimasukan kedalam materi pembelajaran. b. Kedalaman materi, yaitu seberapa detail konsep-konsep yang harus dipelajari dan dikuasai peserta didik.
  • 25. 2. Urutan Materi Pembelajaran  Materi pembelajaran yang telah ditentukan tingkat keluasan dan kedalamannya dapat diurutkan melalui dua pendekatan berikut ini. a. Pendekatan prosedural, yaitu pendekatan yang menggambarkan langkah sistematis, sesuai dengan urutan yang seharusnya dijalankan. b. Pendekatan heirarkis, materi pembelajaran diurutkan berdasarkan jenjangnya, yakni dari mudah kesulit, atau dari sederhana kekompleks.
  • 26. Langkah-Langkah Pengembangan Materi Pembelajaran  Sebelum masuk pada pembicaraan tentang langkah-langkah pengembangan materi pembelajaran, sebaiknya difahami terlebih dahulu kriteria dalam memilih materi pembelajaran. Kriteria pokok pemilihan materi pembelajaran adalah mengacu pada standar kompetensi dan kompetensi dasar. Dengan kata lain, materi pembelajaran yang dipilih oleh guru selayaknya sesuai dan dapat menunjang pada pemcapaian standar kompetensi dan kompetensi dasar tersebut.
  • 27.  Setelah itu, baru materi pembelajaran dapat dikembangkan dalam kegiatan pembelajaran melalui langkah-langkah dibawah ini. 1. Megnidentifikasi berbagai aspek yang terkandng dalam standar kompetensi dan kompetensi dasar yang harus dicapai. 2. Mengidentifikasi jenis materi pembelajaran. Hal ini merupakan implikasi dari kebergaman materi pembelajaran itu sendiri.
  • 28. 3. Menentukan pilihan terhadap alternatif materi pembelajaran yang lebih efektif dan relevan dengan standar kompetensi dan kompetensi dasar. 4. Menentukan sumber dan media pendukung terhadap keberhasilan penyemapaian materi pembelajaran.
  • 29.  Hermawan, Dede Wawan. 2012. Pengembangan Materi Pembelajaran (Makalah). Universitas Majalengka.