PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN adalah proses mengembangkan potensi diri secara utuh melalui pendidikan dan pelatihan. Hal ini melibatkan berbagai disiplin ilmu dan membutuhkan waktu minimal enam tahun untuk mencapai perubahan yang bermakna. Motivasi dan pemahaman diri yang tepat diperlukan agar proses pengembangan kepribadian berjalan efektif.
Toko Obat Kuat Viagra Asli Di Tangerang 081227526446 Jual Viagra USA 100mg Di...
Pengembangan kepribadian
1. PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN (PERSONALITY DEVELOPMENT)
PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN adalah sebuah wawasan pengetahuan dan ketrampilan
manusia yang bersifat sangat luas, dikaitkan dengan Ilmu Pengetahuan.
PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN itu merupakan Perpaduan dari gabungan beberapa disiplin
ilmu, yang diantaranya ; Ilmu phsykologi, Ilmu komunikasi, Sosial, Filsafat, Seni, Antropologi,
Budaya dasar, Sumber Daya Manusia, Manajemen, Arkeologi, Antropologi, Kesusastraan,
Pedagogi, Ilmu ketrampilan khusus dan lain sebagainya yang terkait dengan Diri Pribadi
manusia sesuai dengan kebutuhan dan perubahan gaya hidup serta kemajuan jaman.
Yang dimaksud dengan KEPRIBADIAN adalah “Segala sesuatu yang mendasari Kebiasaan,
Sikap, Pola Reaksi (pengenalan diri, cara berpikir dan bertingkah laku, cara merasa, cara
mengendalikan diri, cara mengungkapkan dirinya, cara menggali potensi dirinya, memupuk
kepercayaan pada dirinya, membentuk citra dirinya, cara berkomunikasi dan lainnya), bahkan
juga cara menghadapi situasi kritis, bisa diajarkan”. Ada pembawaan – pembawaan khusus yang
dapat diarahkan, diajarkan dan diterapkan oleh setiap individu yang mana bisa ditempuh melalui
pelatihan – pelatihan atau pendidikan, kursus – kursus yang melatih dan mengajarkan
PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN, baik secara “luar” (menyangkut Penampilan, Etiket,
Sikap Tubuh, Ketrampilan, Kecantikan, dan lain – lain secara lahiriah), maupun “dalam”
(menyangkut Sikap Hidup, Cara Berpikir, dan lain – lain).
PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN “adalah suatu proses yang mengasah sifat – sifat baik
pada diri seseorang dan mengurangi sifat – sifat yang buruk”. Hal ini lebih ditekankan pada
PENGEMBANGAN DIRI, karena pada dasarnya PENGEMBANGAN DIRI adalah
“mengembangkan potensi – potensi yang dimiliki seseorang”, agar bisa terwujud lebih efektif
dan efisien. Setiap individu adalah makhluk ciptaanNYA yang unik dan spesifik, sebagai
manusia kita tumbuh dan berkembang bersama orang lain, oleh karenanya dibutuhkan manusia
lain. “Tidak mungkin ia berkembang sorang diri.Ia butuh orang lain untuk menyampaikan
idenya, hasil karyanya, aspirasinya. Dalam mencapai cita – citanya atau tujuan hidupnya. Karena
itu manusia berkembang bersama orang lain dan lingkungannya”.
Namun karena kita ini manusia yaitu satu – satunya makhluk yang mempunyai kemampuan
berbahasa, maka agar bobotnya seimbang dalam PENGEMBANGAN KEPRIBADIANYA
haruslah ditunjang dalam “Kemampuan Berkomunikasi dan Kemampuan Menyatakan Dirinya,
Kemampuan Menyesuaikan Dirinya serta Kemampuan Membawakan Dirinya” melalui jalur
PENGEMBANGAN DIRI.
Berapa lamanya seseorang bisa berubah menjadi lebih baik ? jawabannya tergantung pada
masing – masing individu, ada orang yang mengikuti pelatihan atau kursus selama tiga bulan
lantas melejit menjadi orang yang mantap. Tapi ada juga yang seumur hidup tidak ‘jadi – jadi”.
2. Seorang tokoh dan pakar dalam PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN membuat suatu “standar
tentang jenjang Pengembangan seseorang”. FREUD seorang tokoh memberi pendapat atau
pandangan berdasarkan hasil penelitian, pengamatan dan pengalamannya, Ia berpendapat bahwa
PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN yang berarti MENGEMBANGKAN DIRI membutuhkan
waktu minimal enam tahun.
Mengapa adanya standar? Karena, pada dasarnya PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN tidak
dibatasi oleh umur, atau kurun waktu tertentu dan harus dilakukan atau dicapai setahap – demi
setahap sesuai dengan prosesnya, dan tidak dapat diraih dalam satu tahap saja. Begitu pula
pendapat ERICSON, dalam penelitiannya mengatakan bahwa “tahapan pengembangan itu bisa
sampai usia 65 tahun atau lebih, dan terus – terus bertahap selama waktu berputar”.
Untuk MENGEMBANGKAN KEPRIBADIAN, perlu punya motivasi. “Orang tidak akan
mungkin berubah kalau ia tidak mau berubah”. Tetapi Motivasi saja belumlah cukup, “Orang itu
harus tahu kemampuannya dan batas kemampuannya. Untuk apa ia melakukan, apa kendalanya,
baik dari dalam dirinya maupun dari luar dirinya dan dari lingkungannya. Dengan demikian
usaha PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN yang berarti MENGEMBANGKAN DIRINYA
bisa lebih efisien”.
Oleh karenanya, seseorang harus mengerti benar apa dan bagaimana KEPRIBADIAN itu sendiri,
seseorang harus dapat menerima dirinya dahulu sebelum berusaha mengembangkan
kepribadiannya, karena sebenarnyalah Kepribadian dasar itu sudah terbentuk sejak kecil dan
tidak dapat diubah. Tapi cara mempersepsikan sesuatu, bisa terus dikembangkan sesuai dengan
kebutuhan.
Dunia terus berputar, perubahan – perubahan merupakan hakekat hidup. Perkembangan jaman
berjalan terus, sehingga ada saja masalah, topik yang menarik yang dapat kita selalu bicarakan
bersama dalam bidang – bidang yang tentu menarik untuk diketahui sehubungan dengan usaha
kita sebagai manusia untuk terus mengasah dan memperkaya diri.