SlideShare a Scribd company logo
1 of 21
Disusun oleh :
EPYPHANIAS ENONIMAN MENDROFA
NIM : 19060484090
FAKULTAS ILMU OLAH RAGA
UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
TAHUN 2019
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Filosofi hidup hampir berkaitan dengan prinsip-prinsip
hidup.Semua orang yang masih eksis mempunyai pegangan hidup, tujuan
hidup, prinsip hidup maupun filosofi hidup. . Tentunya hal ini cukup
berbeda di antara satu dengan lainnya dalam menyikapinya.
Ada yang mempunyai tujuan hidup yang begitu kuat, namun
prinsip hidupnya lemah, atau sebaliknya ada orang yang mempunyai tujuan
hidup yang lemah, namun memiliki prinsip hidup yang kuat
Era globalisasi merupakan sebuah masa yang ditandai dengan perubahan
pola kehidupan hidup manusia serta perkembangan teknologinya.
Globalisasi memudahkan manusia dalam menjalankan aktivitasnya sehari-
hari karena manusia semakin dimudahkan oleh mesin-mesin canggih dan
teknologi modernya. Karena kemudahan-kemudahan ini menjadikan
manusia cenderung melupakan jatidirinya.
Menyadari bahwa ada yang mengatakan bahwa kodrat manusia itu
baik, ada juga yang mengatakan bahwa kodrat manusia ituburuk, bahkan
ada juga yang mengatakan bahwa kodrat manusia itu tidak baik dan tidak
buruk (betral) dan lain sebagainya. Maka diperlukan adanya pengetahun
tentang arti kehidupan manusia itu sendiri.
Rumusan Masalah
1. Apa Makna Hidup manusia?
2. Apa hakikat tujuan hidup manusia?
3. Apa kodrat manusia?
TUJUAN
1. Memahami apa makna hidup manusia
2. Memahami hakikat tujuan hidup manusia
3. Memahami kodrat manusia
MAKNA HIDUP
Pengertian Hidup:
Menurut Victor E Frank dalam buku Naisaban makna hidup adalah arti dari hidup
bagi manusia. Arti hidup yang dimaksudkan adalah arti hidup bukan untuk
dipertanyakan, tetapi direspon karena kita semua bertangung jawab untuk suatu
hidup.
Makna hidup merupakan suatu motivasi,
tujuan dan harapan yang harus dimiliki oleh
setiap individu yang hidup di dunia ini. Untuk
mencapai semua itu seseorang harus
melakukan sesuatu dalam hidupnya tidak
hanya diam dan bertanya hidup ini untuk apa.
Frankl terkenal dengan logo
terampinya, secara teori logo
terapi adalah teori orientasi untuk
menemukan arti, suatu arti
dalamm dan bagi eksistensi
manusia. Yang terpenting dalam
hal ini adalah bagaimana
berusaha enemukan dan
bertanggungjawab terhadap arti
atau nilai dibalik kehidupan.
Makna hidup merupakan suatu yang penting
dan berharga bagi seseorang individu, apabila
seorang berhasil menemukan makna hidup
maka kehidupan ini akan dirasakan sangat
berarti. Makna hidup merupakan hal yang
sangat penting sehingga dapat selalu berubah-
ubah seiring berjalannya waktu dan perubahan
situasi dalam kehidupan individu tersebut.
Menurut Kruger makna hidup adalah
“manner”, suatu cara atau gaya yang
digunakan untuk menghadapi kehidupan
untuk menunjukkan eksistensi dan cara
pendekatan individu terhadap kehidupannya
sendiri berbeda-beda dan unik dan apabila
individu telah mencapai tingkah kesadaran
yang lebih dimana kesadarannya lebih
tertuju untuk pencarian makna-makna, maka
dapat dipastikan bahwa pemaknaan
seorang individu terhadap kehidupan
dengan individu lain akan berbeda satu
sama lain.
Menurut Schultz makna hidup adalah
memberi suatu maksud bagi
keberadaaan seseorang dan memberi
seseorang kepada suatu tujuan untuk
menjadi manusia seutuhnya.
Makna hidup adalah hal-hal
yang dianggap penting dan
berharga serta memberikan
nilai khusus bagi seseorang
sehingga layak dijadikan
tujuan dalam kehidupan.
Makna hidup adalah motivasi, tujuan
dan harapan yang ada pada kehidupan
setiap orang yang sangat bersiat
personal dan dapat berubah-ubah
sesuai dengan situasi dan kondisi yang
dialami seseorang yang harus dicapai
dengan segala usaha dan
tanggungjawab dan dapat membuat
hidup bahagia dan lebih berarti.
MENEMUKAN MAKNA
HIDUP
Lima langkah untuk menemukan makna hidup:
Pemahaman Pribadi
Pada langkah awal, individu harus
mengenali kelemahan- kelemahan
diri dan berusaha mengurangi
kelemahan- kelemahan tersebut.
Setelah itu, individu memutuskan energi
untuk meningkatkan kelebihan- kelebihan
yang dimiliki dan mengoptimalkan potensi
diri, sehingga mampu mencapai
kesuksesan.
Dengan mengenai dan memahami berbagai aspek
dalam kehidupan, maka individu akan lebih mampu
menyesuaikan diri ketika menghadapi masalah-
masalah, baik yang berhubungan dengan diri
sendiri maupun orang lain.
Bertindak Positif
Pilih tindakan-tindakan nyata yang benar-
benar dapat dilaksanakan secara wajar tanpa
perlu memaksakan diri.
Perhatikan reaksi-reaksi spontan
dari lingkungan terhadap usaha
untuk bertindak positif.
Besar kemungkinan bahwa usaha bertindak positif mula-
mula dirasa sebagai tindakan pura-pura dan bersandiwara
oleh individu bersangkutan, tetapi jika dilakukan secara
konsisten akan menyatu dengan diri menjadi bagian dari
kepribadian.
Pengakraban Hubungan
Hubungan individu dengan orang
lain merupakan sumber nilai-nilai dan
makna hidup. Inilah yang melandasi
metode pengakraban hubungan.
Hubungan akrab yang dimaksud adalah
hubungan antara satu individu, sehingga
dihayati sebagai hubungan yang dekat,
mendalam, saling percaya dan saling
memahami.
Pendalaman Tiga Nilai
1. Creative Value
Nilai ini dapat diraih oleh setiap individu melalui berbagai kegiatan,
Individu dapat mengemukakan makna hidupnya dengan bertindak.
2. Experiental valuesm (nilai penghayatan)
Nilai penghayatan adalah mengenai penerimaan individu terhadap
dunia. Nilai penghayatan dapat diraih dengan cara menerima apa yang ada
dengan penuh pemaknaan dan penghayatan yang mendalam.
3. Attitudinal values (nilai-nilai bersikap)
Nilai ini dianggap penting dan paling tinggi dari nilai-nilai yang lain,
dimana individu dapat mengambil sikap yang tepat terhadap keadaan
yang tidak bias dihindari. Kehidupan tidak hanya mempertinggi derajat dan
memperkaya pengalaman, akan tetapi juga ada peristiwa-peristiwa yang
hadir dalam kehidupan seseorang yang tidak dapat dihindarinya.
IBADAH
Dengan pendekatan kepada Tuhan, individu akan
menemukan berbagai makna hidup yang
dibutuhkan. Dengan beribadah, individu akan
mendapatkan mendapatkan kedamaian,
ketenangan dan pemenuhan harapan. Karena
individu juga perlu mengembangkan kebermaknaan
spiritual sehingga dapat memperoleh makna yang
lebih mendalam dari hidup.
Unsur-Unsur Pengembangan Hidup Bermakna
Proses pengembangan hidup bermakna seperti hal nya
pengembangan pribadi sekurang-kurangnya memerlukan
Sembilan unsur yaitu niat, potensi diri, tujuan, usaha, metode,
sarana, lingkungan, asas-asas sukses dan yang tak kalah
pentingnya adalah ibadah atau doa.
A : Asas-asas sukses
L : Lingkungan
U : Usaha
M : Metode
N : Niat
I : Ibadah
P : Potensi
T : Tujuan
S : Sarana
Di rangkum menjadi :
“ALUMNIPTS”
Pengertian Kodrat Manusia
Kodrat manusia adalah keseluruhan sifat-sifat
sah, kemampuan atau bakat-bakat alami
yang melekat pada manusia, yaitu manusia
sebagai makhluk pribadi sekaligus makhluk
sosial ciptaan Tuhan. Ditinjau dari kordratnya,
kedudukan manusia secara pribadi antara lain
sesuai dengan sifat-sifat aslinya,
kemampuannya, dan bakat-bakat alami yang
melekat padanya.
Menurut Bastaman, ada tiga sifat khusus dalam makna hidup.
Ketiga hal tersebut adalah sebagai berikut:
- Makna hidup bersifat untuk pribadi dan temporer
- Dalam hal ini makna hidup seseorang dan apa yang bermakna
bagi dirinya biasanya bersifat khusus, berbeda dan tak sama dengan
makna hidup orang lain, serta mungkin pula dari waktu ke waktu
berubah.
- Makna hidup bersifat spesifik dan konkrit
Makna hidup benar-benar dapat ditentukan dalam
pengalaman dan kehidupan sehari-hari, serta tidak perlu
selalu dikaitkan dengan hal-hal yang serba abstrak, filosofis,
tujuan-tujuan idealis dan prestasi-prestasi akademik yang
serba menakjubkan.
- Makna hidup bersifat member pedoman dan arah terhadap
setiap kegiatan.
Sifat yang terakhir ini makna hidup dapat diartikan sebagai
pedoman atau petunjuk pada kegiatan-kegiatan yang dijalani,
sehingga makna hidup seakan-akan “menantang” untuk dipenuhi.
 Makna hidup merupakan motivasi, tujuan dan harapan yang harus
dimiliki oleh setiap individu yang hidup di dunia ini.
 Untuk mencapai makna hidup seseorang harus melakukan sesuatu
dalam hidupnya, tidak hanya diam dan bertanya hidup ini untuk apa.
 Kebermaknaan hidup merupakan kualitas penghayatan individu
terhadap seberapa besar ia dapata mengembangkan dan
mengaktualisasikan potensi-potensi dan kapasitas yang dimilikinya
dan seberapa jauh ia telah mencapai tujuan-tujuan hidupnya, dalam
member makna atau arti kehidupannya.
 Makna lain dari arti hidup adalah suatu cara atau gaya yang
digunakan untuk menghadapi kehidupan, untuk menunjukkan
eksistensi, dan cara pendekatan individu terhadap kehidupan sendiri
yang berbeda-beda dan unik.
Berdasarkan uraian yang telah dipaparkan penulis maka penulis
menyarakan agar is dari makalah ini dapat diimplemetansikan dalam
kehidupan sehari-hari dengan beraktivitas positif, bermakna untuk diri
sendiri dan juga buat orang lain. Penulis juga mengharapkan masukan
dari dosen pengasuh matakulih ini sehingga penulis dapat
menemukan kesimpulan yang lebih bermakna baik tentang isi
maupun dari etika penulisannya.

More Related Content

What's hot

Bab i sampai 3
Bab i sampai 3Bab i sampai 3
Bab i sampai 3Oscar Cole
 
Nilai dan Norma Kristen
Nilai dan Norma KristenNilai dan Norma Kristen
Nilai dan Norma KristenSabam Sitinjak
 
Pertemuan ke-6 Ludwig Klages
Pertemuan ke-6 Ludwig KlagesPertemuan ke-6 Ludwig Klages
Pertemuan ke-6 Ludwig KlagesVivia Maya Rafica
 
Ragam bahasa berdasarkan situasi pemakaian
Ragam bahasa berdasarkan situasi pemakaianRagam bahasa berdasarkan situasi pemakaian
Ragam bahasa berdasarkan situasi pemakaianRipan Nugraha Harahap
 
Konsili Vatikan II tentang Iman & Wahyu
Konsili Vatikan II tentang Iman & WahyuKonsili Vatikan II tentang Iman & Wahyu
Konsili Vatikan II tentang Iman & WahyuGiovanni Promesso
 
Makalah pertumbuhan dan perkembangan
Makalah pertumbuhan dan perkembanganMakalah pertumbuhan dan perkembangan
Makalah pertumbuhan dan perkembanganErik Kuswanto
 
PSIKOLOGI PENDIDIKAN,"PERSPEKTIF PERKEMBANGAN & PERTUMBUHAN INDIVIDU SERTA PE...
PSIKOLOGI PENDIDIKAN,"PERSPEKTIF PERKEMBANGAN & PERTUMBUHAN INDIVIDU SERTA PE...PSIKOLOGI PENDIDIKAN,"PERSPEKTIF PERKEMBANGAN & PERTUMBUHAN INDIVIDU SERTA PE...
PSIKOLOGI PENDIDIKAN,"PERSPEKTIF PERKEMBANGAN & PERTUMBUHAN INDIVIDU SERTA PE...Dadang DjokoKaryanto
 
Etika Kristen Materi Kuliah
Etika Kristen Materi KuliahEtika Kristen Materi Kuliah
Etika Kristen Materi KuliahSAROFAMATI DUHA
 
Tugas makalah UAS evakinkomp
Tugas makalah UAS evakinkompTugas makalah UAS evakinkomp
Tugas makalah UAS evakinkompDaniriPusmasari
 
Manusia dan tanggung jawab (ppt)
Manusia dan tanggung jawab (ppt)Manusia dan tanggung jawab (ppt)
Manusia dan tanggung jawab (ppt)pradnyakr
 
Berpikir Kreatif dan Inovasi Diklatpim IV
Berpikir Kreatif dan Inovasi Diklatpim IVBerpikir Kreatif dan Inovasi Diklatpim IV
Berpikir Kreatif dan Inovasi Diklatpim IVSally Salsabila
 
Aktualisasi Pancasila Di Kampus
Aktualisasi Pancasila Di KampusAktualisasi Pancasila Di Kampus
Aktualisasi Pancasila Di KampusAbida Muttaqiena
 
Review jurnal internasional teja tubagus syahputra 1614370131
Review jurnal internasional teja tubagus syahputra 1614370131Review jurnal internasional teja tubagus syahputra 1614370131
Review jurnal internasional teja tubagus syahputra 1614370131tejatubagus
 
Perbandingan Filsafat Ilmu Modern dan Postmodern
Perbandingan Filsafat Ilmu Modern dan PostmodernPerbandingan Filsafat Ilmu Modern dan Postmodern
Perbandingan Filsafat Ilmu Modern dan PostmodernYulia Eolia
 
Proses daur hidup kupu kupu
Proses  daur hidup kupu kupuProses  daur hidup kupu kupu
Proses daur hidup kupu kupuJudith Bellamy
 
Psikologi Power Point
Psikologi Power PointPsikologi Power Point
Psikologi Power Pointalekbadrudin
 
Bab 8 chi square fix 2 2007 baru
Bab 8 chi square fix 2 2007 baruBab 8 chi square fix 2 2007 baru
Bab 8 chi square fix 2 2007 barusholikhankanjuruhan
 
Bersikap kritis dalam gereja kelas xii
Bersikap kritis dalam gereja kelas xiiBersikap kritis dalam gereja kelas xii
Bersikap kritis dalam gereja kelas xiiSabam Sitinjak
 

What's hot (20)

Bab i sampai 3
Bab i sampai 3Bab i sampai 3
Bab i sampai 3
 
Nilai dan Norma Kristen
Nilai dan Norma KristenNilai dan Norma Kristen
Nilai dan Norma Kristen
 
Pertemuan ke-6 Ludwig Klages
Pertemuan ke-6 Ludwig KlagesPertemuan ke-6 Ludwig Klages
Pertemuan ke-6 Ludwig Klages
 
Kalimat efektif ppt
Kalimat efektif pptKalimat efektif ppt
Kalimat efektif ppt
 
Ragam bahasa berdasarkan situasi pemakaian
Ragam bahasa berdasarkan situasi pemakaianRagam bahasa berdasarkan situasi pemakaian
Ragam bahasa berdasarkan situasi pemakaian
 
Konsili Vatikan II tentang Iman & Wahyu
Konsili Vatikan II tentang Iman & WahyuKonsili Vatikan II tentang Iman & Wahyu
Konsili Vatikan II tentang Iman & Wahyu
 
Makalah pertumbuhan dan perkembangan
Makalah pertumbuhan dan perkembanganMakalah pertumbuhan dan perkembangan
Makalah pertumbuhan dan perkembangan
 
PSIKOLOGI PENDIDIKAN,"PERSPEKTIF PERKEMBANGAN & PERTUMBUHAN INDIVIDU SERTA PE...
PSIKOLOGI PENDIDIKAN,"PERSPEKTIF PERKEMBANGAN & PERTUMBUHAN INDIVIDU SERTA PE...PSIKOLOGI PENDIDIKAN,"PERSPEKTIF PERKEMBANGAN & PERTUMBUHAN INDIVIDU SERTA PE...
PSIKOLOGI PENDIDIKAN,"PERSPEKTIF PERKEMBANGAN & PERTUMBUHAN INDIVIDU SERTA PE...
 
Etika Kristen Materi Kuliah
Etika Kristen Materi KuliahEtika Kristen Materi Kuliah
Etika Kristen Materi Kuliah
 
Tugas makalah UAS evakinkomp
Tugas makalah UAS evakinkompTugas makalah UAS evakinkomp
Tugas makalah UAS evakinkomp
 
Manusia dan tanggung jawab (ppt)
Manusia dan tanggung jawab (ppt)Manusia dan tanggung jawab (ppt)
Manusia dan tanggung jawab (ppt)
 
Berpikir Kreatif dan Inovasi Diklatpim IV
Berpikir Kreatif dan Inovasi Diklatpim IVBerpikir Kreatif dan Inovasi Diklatpim IV
Berpikir Kreatif dan Inovasi Diklatpim IV
 
Aktualisasi Pancasila Di Kampus
Aktualisasi Pancasila Di KampusAktualisasi Pancasila Di Kampus
Aktualisasi Pancasila Di Kampus
 
Review jurnal internasional teja tubagus syahputra 1614370131
Review jurnal internasional teja tubagus syahputra 1614370131Review jurnal internasional teja tubagus syahputra 1614370131
Review jurnal internasional teja tubagus syahputra 1614370131
 
Makalahku filsafat modern
Makalahku filsafat modernMakalahku filsafat modern
Makalahku filsafat modern
 
Perbandingan Filsafat Ilmu Modern dan Postmodern
Perbandingan Filsafat Ilmu Modern dan PostmodernPerbandingan Filsafat Ilmu Modern dan Postmodern
Perbandingan Filsafat Ilmu Modern dan Postmodern
 
Proses daur hidup kupu kupu
Proses  daur hidup kupu kupuProses  daur hidup kupu kupu
Proses daur hidup kupu kupu
 
Psikologi Power Point
Psikologi Power PointPsikologi Power Point
Psikologi Power Point
 
Bab 8 chi square fix 2 2007 baru
Bab 8 chi square fix 2 2007 baruBab 8 chi square fix 2 2007 baru
Bab 8 chi square fix 2 2007 baru
 
Bersikap kritis dalam gereja kelas xii
Bersikap kritis dalam gereja kelas xiiBersikap kritis dalam gereja kelas xii
Bersikap kritis dalam gereja kelas xii
 

Similar to Filsafat hidup

Ppt Tujuan Hidup 2019D
Ppt Tujuan Hidup 2019DPpt Tujuan Hidup 2019D
Ppt Tujuan Hidup 2019Dnaufalallaams
 
Ibd manusia n pandangan hidup
Ibd manusia n pandangan hidupIbd manusia n pandangan hidup
Ibd manusia n pandangan hidupIzmi Dhini
 
Hakikat Manusia dan Pengembangannya
Hakikat Manusia dan PengembangannyaHakikat Manusia dan Pengembangannya
Hakikat Manusia dan PengembangannyaHariyatunnisa Ahmad
 
1573823442919 ilmu budaya dasar (1)
1573823442919 ilmu budaya dasar (1)1573823442919 ilmu budaya dasar (1)
1573823442919 ilmu budaya dasar (1)aryapanji123
 
Hakikat Martabat dan Tanggung jawab manusia.pdf
Hakikat Martabat dan Tanggung jawab manusia.pdfHakikat Martabat dan Tanggung jawab manusia.pdf
Hakikat Martabat dan Tanggung jawab manusia.pdfPutriAnjelani
 
Makalah perkembangan-nilai-moral-dan-sikap (1)
Makalah perkembangan-nilai-moral-dan-sikap (1)Makalah perkembangan-nilai-moral-dan-sikap (1)
Makalah perkembangan-nilai-moral-dan-sikap (1)Nanang Galing
 
Bab nilai-norma
Bab nilai-normaBab nilai-norma
Bab nilai-normaroziber
 
Makalah filsafat tujuan kemanusiaa untuk saling menghormati antar manusia
Makalah filsafat tujuan kemanusiaa untuk saling menghormati antar manusiaMakalah filsafat tujuan kemanusiaa untuk saling menghormati antar manusia
Makalah filsafat tujuan kemanusiaa untuk saling menghormati antar manusiaJayaCatur
 
Individu, keluarga, dan masyarakat
Individu, keluarga, dan masyarakatIndividu, keluarga, dan masyarakat
Individu, keluarga, dan masyarakatMochammad Taufik
 
teori tumpuan insan
teori tumpuan insanteori tumpuan insan
teori tumpuan insanzakwan azhar
 
Individu,keluarga,dan masyarakat
Individu,keluarga,dan masyarakatIndividu,keluarga,dan masyarakat
Individu,keluarga,dan masyarakativansahrulmubaroq
 
Perkembangan nilai budaya dalam ruang lingkup kebidanan dan Penerapan ilmu pe...
Perkembangan nilai budaya dalam ruang lingkup kebidanan dan Penerapan ilmu pe...Perkembangan nilai budaya dalam ruang lingkup kebidanan dan Penerapan ilmu pe...
Perkembangan nilai budaya dalam ruang lingkup kebidanan dan Penerapan ilmu pe...AstriYuliaSariLubis1
 
Urgensi Nilai dan Etika Profesi Pengembangan Masyarakat
Urgensi Nilai dan Etika Profesi Pengembangan MasyarakatUrgensi Nilai dan Etika Profesi Pengembangan Masyarakat
Urgensi Nilai dan Etika Profesi Pengembangan MasyarakatMunawwarah Nasir
 
Manusia dan Pandangan Hidup
Manusia dan Pandangan HidupManusia dan Pandangan Hidup
Manusia dan Pandangan HidupVinda Syakira
 
Manusiadanpandanganhidup 160502220122
Manusiadanpandanganhidup 160502220122Manusiadanpandanganhidup 160502220122
Manusiadanpandanganhidup 160502220122Must Hmpc
 

Similar to Filsafat hidup (20)

Ppt Tujuan Hidup 2019D
Ppt Tujuan Hidup 2019DPpt Tujuan Hidup 2019D
Ppt Tujuan Hidup 2019D
 
Ibd manusia n pandangan hidup
Ibd manusia n pandangan hidupIbd manusia n pandangan hidup
Ibd manusia n pandangan hidup
 
Hakikat Manusia dan Pengembangannya
Hakikat Manusia dan PengembangannyaHakikat Manusia dan Pengembangannya
Hakikat Manusia dan Pengembangannya
 
1573823442919 ilmu budaya dasar (1)
1573823442919 ilmu budaya dasar (1)1573823442919 ilmu budaya dasar (1)
1573823442919 ilmu budaya dasar (1)
 
Hakikat Martabat dan Tanggung jawab manusia.pdf
Hakikat Martabat dan Tanggung jawab manusia.pdfHakikat Martabat dan Tanggung jawab manusia.pdf
Hakikat Martabat dan Tanggung jawab manusia.pdf
 
Makalah perkembangan-nilai-moral-dan-sikap (1)
Makalah perkembangan-nilai-moral-dan-sikap (1)Makalah perkembangan-nilai-moral-dan-sikap (1)
Makalah perkembangan-nilai-moral-dan-sikap (1)
 
Logotherapy 2
Logotherapy 2Logotherapy 2
Logotherapy 2
 
Pengembangan kepribadian
Pengembangan kepribadianPengembangan kepribadian
Pengembangan kepribadian
 
Bab nilai-norma
Bab nilai-normaBab nilai-norma
Bab nilai-norma
 
Makalah filsafat tujuan kemanusiaa untuk saling menghormati antar manusia
Makalah filsafat tujuan kemanusiaa untuk saling menghormati antar manusiaMakalah filsafat tujuan kemanusiaa untuk saling menghormati antar manusia
Makalah filsafat tujuan kemanusiaa untuk saling menghormati antar manusia
 
Individu, keluarga, dan masyarakat
Individu, keluarga, dan masyarakatIndividu, keluarga, dan masyarakat
Individu, keluarga, dan masyarakat
 
Tugas word
Tugas wordTugas word
Tugas word
 
TEORI HUMANISTIK
TEORI HUMANISTIKTEORI HUMANISTIK
TEORI HUMANISTIK
 
teori tumpuan insan
teori tumpuan insanteori tumpuan insan
teori tumpuan insan
 
Individu,keluarga,dan masyarakat
Individu,keluarga,dan masyarakatIndividu,keluarga,dan masyarakat
Individu,keluarga,dan masyarakat
 
Perkembangan nilai budaya dalam ruang lingkup kebidanan dan Penerapan ilmu pe...
Perkembangan nilai budaya dalam ruang lingkup kebidanan dan Penerapan ilmu pe...Perkembangan nilai budaya dalam ruang lingkup kebidanan dan Penerapan ilmu pe...
Perkembangan nilai budaya dalam ruang lingkup kebidanan dan Penerapan ilmu pe...
 
Urgensi Nilai dan Etika Profesi Pengembangan Masyarakat
Urgensi Nilai dan Etika Profesi Pengembangan MasyarakatUrgensi Nilai dan Etika Profesi Pengembangan Masyarakat
Urgensi Nilai dan Etika Profesi Pengembangan Masyarakat
 
Latar belakang
Latar belakangLatar belakang
Latar belakang
 
Manusia dan Pandangan Hidup
Manusia dan Pandangan HidupManusia dan Pandangan Hidup
Manusia dan Pandangan Hidup
 
Manusiadanpandanganhidup 160502220122
Manusiadanpandanganhidup 160502220122Manusiadanpandanganhidup 160502220122
Manusiadanpandanganhidup 160502220122
 

Recently uploaded

PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 

Recently uploaded (20)

PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 

Filsafat hidup

  • 1. Disusun oleh : EPYPHANIAS ENONIMAN MENDROFA NIM : 19060484090 FAKULTAS ILMU OLAH RAGA UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA TAHUN 2019
  • 2. PENDAHULUAN Latar Belakang Filosofi hidup hampir berkaitan dengan prinsip-prinsip hidup.Semua orang yang masih eksis mempunyai pegangan hidup, tujuan hidup, prinsip hidup maupun filosofi hidup. . Tentunya hal ini cukup berbeda di antara satu dengan lainnya dalam menyikapinya. Ada yang mempunyai tujuan hidup yang begitu kuat, namun prinsip hidupnya lemah, atau sebaliknya ada orang yang mempunyai tujuan hidup yang lemah, namun memiliki prinsip hidup yang kuat Era globalisasi merupakan sebuah masa yang ditandai dengan perubahan pola kehidupan hidup manusia serta perkembangan teknologinya. Globalisasi memudahkan manusia dalam menjalankan aktivitasnya sehari- hari karena manusia semakin dimudahkan oleh mesin-mesin canggih dan teknologi modernya. Karena kemudahan-kemudahan ini menjadikan manusia cenderung melupakan jatidirinya. Menyadari bahwa ada yang mengatakan bahwa kodrat manusia itu baik, ada juga yang mengatakan bahwa kodrat manusia ituburuk, bahkan ada juga yang mengatakan bahwa kodrat manusia itu tidak baik dan tidak buruk (betral) dan lain sebagainya. Maka diperlukan adanya pengetahun tentang arti kehidupan manusia itu sendiri.
  • 3. Rumusan Masalah 1. Apa Makna Hidup manusia? 2. Apa hakikat tujuan hidup manusia? 3. Apa kodrat manusia?
  • 4. TUJUAN 1. Memahami apa makna hidup manusia 2. Memahami hakikat tujuan hidup manusia 3. Memahami kodrat manusia
  • 5. MAKNA HIDUP Pengertian Hidup: Menurut Victor E Frank dalam buku Naisaban makna hidup adalah arti dari hidup bagi manusia. Arti hidup yang dimaksudkan adalah arti hidup bukan untuk dipertanyakan, tetapi direspon karena kita semua bertangung jawab untuk suatu hidup. Makna hidup merupakan suatu motivasi, tujuan dan harapan yang harus dimiliki oleh setiap individu yang hidup di dunia ini. Untuk mencapai semua itu seseorang harus melakukan sesuatu dalam hidupnya tidak hanya diam dan bertanya hidup ini untuk apa.
  • 6. Frankl terkenal dengan logo terampinya, secara teori logo terapi adalah teori orientasi untuk menemukan arti, suatu arti dalamm dan bagi eksistensi manusia. Yang terpenting dalam hal ini adalah bagaimana berusaha enemukan dan bertanggungjawab terhadap arti atau nilai dibalik kehidupan. Makna hidup merupakan suatu yang penting dan berharga bagi seseorang individu, apabila seorang berhasil menemukan makna hidup maka kehidupan ini akan dirasakan sangat berarti. Makna hidup merupakan hal yang sangat penting sehingga dapat selalu berubah- ubah seiring berjalannya waktu dan perubahan situasi dalam kehidupan individu tersebut.
  • 7. Menurut Kruger makna hidup adalah “manner”, suatu cara atau gaya yang digunakan untuk menghadapi kehidupan untuk menunjukkan eksistensi dan cara pendekatan individu terhadap kehidupannya sendiri berbeda-beda dan unik dan apabila individu telah mencapai tingkah kesadaran yang lebih dimana kesadarannya lebih tertuju untuk pencarian makna-makna, maka dapat dipastikan bahwa pemaknaan seorang individu terhadap kehidupan dengan individu lain akan berbeda satu sama lain. Menurut Schultz makna hidup adalah memberi suatu maksud bagi keberadaaan seseorang dan memberi seseorang kepada suatu tujuan untuk menjadi manusia seutuhnya.
  • 8. Makna hidup adalah hal-hal yang dianggap penting dan berharga serta memberikan nilai khusus bagi seseorang sehingga layak dijadikan tujuan dalam kehidupan. Makna hidup adalah motivasi, tujuan dan harapan yang ada pada kehidupan setiap orang yang sangat bersiat personal dan dapat berubah-ubah sesuai dengan situasi dan kondisi yang dialami seseorang yang harus dicapai dengan segala usaha dan tanggungjawab dan dapat membuat hidup bahagia dan lebih berarti.
  • 9. MENEMUKAN MAKNA HIDUP Lima langkah untuk menemukan makna hidup:
  • 10. Pemahaman Pribadi Pada langkah awal, individu harus mengenali kelemahan- kelemahan diri dan berusaha mengurangi kelemahan- kelemahan tersebut. Setelah itu, individu memutuskan energi untuk meningkatkan kelebihan- kelebihan yang dimiliki dan mengoptimalkan potensi diri, sehingga mampu mencapai kesuksesan. Dengan mengenai dan memahami berbagai aspek dalam kehidupan, maka individu akan lebih mampu menyesuaikan diri ketika menghadapi masalah- masalah, baik yang berhubungan dengan diri sendiri maupun orang lain.
  • 11. Bertindak Positif Pilih tindakan-tindakan nyata yang benar- benar dapat dilaksanakan secara wajar tanpa perlu memaksakan diri. Perhatikan reaksi-reaksi spontan dari lingkungan terhadap usaha untuk bertindak positif. Besar kemungkinan bahwa usaha bertindak positif mula- mula dirasa sebagai tindakan pura-pura dan bersandiwara oleh individu bersangkutan, tetapi jika dilakukan secara konsisten akan menyatu dengan diri menjadi bagian dari kepribadian.
  • 12. Pengakraban Hubungan Hubungan individu dengan orang lain merupakan sumber nilai-nilai dan makna hidup. Inilah yang melandasi metode pengakraban hubungan. Hubungan akrab yang dimaksud adalah hubungan antara satu individu, sehingga dihayati sebagai hubungan yang dekat, mendalam, saling percaya dan saling memahami.
  • 13. Pendalaman Tiga Nilai 1. Creative Value Nilai ini dapat diraih oleh setiap individu melalui berbagai kegiatan, Individu dapat mengemukakan makna hidupnya dengan bertindak. 2. Experiental valuesm (nilai penghayatan) Nilai penghayatan adalah mengenai penerimaan individu terhadap dunia. Nilai penghayatan dapat diraih dengan cara menerima apa yang ada dengan penuh pemaknaan dan penghayatan yang mendalam. 3. Attitudinal values (nilai-nilai bersikap) Nilai ini dianggap penting dan paling tinggi dari nilai-nilai yang lain, dimana individu dapat mengambil sikap yang tepat terhadap keadaan yang tidak bias dihindari. Kehidupan tidak hanya mempertinggi derajat dan memperkaya pengalaman, akan tetapi juga ada peristiwa-peristiwa yang hadir dalam kehidupan seseorang yang tidak dapat dihindarinya.
  • 14. IBADAH Dengan pendekatan kepada Tuhan, individu akan menemukan berbagai makna hidup yang dibutuhkan. Dengan beribadah, individu akan mendapatkan mendapatkan kedamaian, ketenangan dan pemenuhan harapan. Karena individu juga perlu mengembangkan kebermaknaan spiritual sehingga dapat memperoleh makna yang lebih mendalam dari hidup.
  • 15. Unsur-Unsur Pengembangan Hidup Bermakna Proses pengembangan hidup bermakna seperti hal nya pengembangan pribadi sekurang-kurangnya memerlukan Sembilan unsur yaitu niat, potensi diri, tujuan, usaha, metode, sarana, lingkungan, asas-asas sukses dan yang tak kalah pentingnya adalah ibadah atau doa. A : Asas-asas sukses L : Lingkungan U : Usaha M : Metode N : Niat I : Ibadah P : Potensi T : Tujuan S : Sarana Di rangkum menjadi : “ALUMNIPTS”
  • 16. Pengertian Kodrat Manusia Kodrat manusia adalah keseluruhan sifat-sifat sah, kemampuan atau bakat-bakat alami yang melekat pada manusia, yaitu manusia sebagai makhluk pribadi sekaligus makhluk sosial ciptaan Tuhan. Ditinjau dari kordratnya, kedudukan manusia secara pribadi antara lain sesuai dengan sifat-sifat aslinya, kemampuannya, dan bakat-bakat alami yang melekat padanya.
  • 17.
  • 18.
  • 19. Menurut Bastaman, ada tiga sifat khusus dalam makna hidup. Ketiga hal tersebut adalah sebagai berikut: - Makna hidup bersifat untuk pribadi dan temporer - Dalam hal ini makna hidup seseorang dan apa yang bermakna bagi dirinya biasanya bersifat khusus, berbeda dan tak sama dengan makna hidup orang lain, serta mungkin pula dari waktu ke waktu berubah. - Makna hidup bersifat spesifik dan konkrit Makna hidup benar-benar dapat ditentukan dalam pengalaman dan kehidupan sehari-hari, serta tidak perlu selalu dikaitkan dengan hal-hal yang serba abstrak, filosofis, tujuan-tujuan idealis dan prestasi-prestasi akademik yang serba menakjubkan. - Makna hidup bersifat member pedoman dan arah terhadap setiap kegiatan. Sifat yang terakhir ini makna hidup dapat diartikan sebagai pedoman atau petunjuk pada kegiatan-kegiatan yang dijalani, sehingga makna hidup seakan-akan “menantang” untuk dipenuhi.
  • 20.  Makna hidup merupakan motivasi, tujuan dan harapan yang harus dimiliki oleh setiap individu yang hidup di dunia ini.  Untuk mencapai makna hidup seseorang harus melakukan sesuatu dalam hidupnya, tidak hanya diam dan bertanya hidup ini untuk apa.  Kebermaknaan hidup merupakan kualitas penghayatan individu terhadap seberapa besar ia dapata mengembangkan dan mengaktualisasikan potensi-potensi dan kapasitas yang dimilikinya dan seberapa jauh ia telah mencapai tujuan-tujuan hidupnya, dalam member makna atau arti kehidupannya.  Makna lain dari arti hidup adalah suatu cara atau gaya yang digunakan untuk menghadapi kehidupan, untuk menunjukkan eksistensi, dan cara pendekatan individu terhadap kehidupan sendiri yang berbeda-beda dan unik.
  • 21. Berdasarkan uraian yang telah dipaparkan penulis maka penulis menyarakan agar is dari makalah ini dapat diimplemetansikan dalam kehidupan sehari-hari dengan beraktivitas positif, bermakna untuk diri sendiri dan juga buat orang lain. Penulis juga mengharapkan masukan dari dosen pengasuh matakulih ini sehingga penulis dapat menemukan kesimpulan yang lebih bermakna baik tentang isi maupun dari etika penulisannya.