SlideShare a Scribd company logo
1 of 4
Muhammad Yasir Abdad-Hukum Internasional
PENGANTAR HUKUM INTERNASIONAL
Dosen Pengampu: Dr. Takdir Ali Mukti, S.Sos., M.Si.
Disusun Oleh:
UNIVERSITASkMUHAMMADIYAHkYOGYAKARTA
FAKULTASkILMUkSOSIALkDAN.ILMU.POLITIK
PROGRAMkSTUDI ILMUkHUBUNGANkINTERNASIONAL
Copyright @2020
NAMA : Muhammad Yasir Abdad
KELAS : H-Semester 2
NIM : 20190510328
Muhammad Yasir Abdad-Hukum Internasional
1. Pengertian Hukum Internasional
Hukum internasional merupakan seluruh kaidah dan asas hokum yang
mengatur suatu hubungan atau persoalan yang melewati batas-batas negara
(international relation) yang bersifat perdata. Negara dalam hal ini menjadi subjek
hukum lain bukan negara atau subjek hukum bukan negara satu sama lain.1
Definisi hukum internasional yang dipaparkan oleh Mochtar Kusumaatmaja, ia
menjelaskan bagaimana keadaan hukum internasional di era modern saat ini. Pada era
global sekarang, eksistensi atau keberadaan hukum internasional tidak dapat dielakkan,
bahkan hukum tersebut bukan hanya mengatur tentang hubungan antar bangsa, namun
juga telah berkembang sangat pesat sehingga mengakibatkan subjek-seubjek
kenegaraan tidak terbatas pada “negara” saja sebagaimana perkembangan hukum
internasional pada fase awal.
Kemudian sebagai bahan komparasi yang sepadan, seperti halnya ungkapan
dari J. G Starke bahwa hukum internasional dapat diartikan sebagai semua hukum yang
terdiri atas prinsip dan kaidah perilaku yang terhadapnya negara merasa terikat untuk
menaati, dan oleh karenanya, benar-benar ditaati secara menyeluruh dalam relasi antar
negara.2 Dalam pengertian lain, hukum internasional merupakan suatu system hukum
yang terintegrasi dengan satu negara atau organisasi di tingkat internasional yang saling
memiliki keteraitan satu sama lain. Negara dalam hal ini menjadi subjek hukum klasik
dan telah demikian adanya semenjak kelahiran hukum internasional.3 Dari penjelasan
ketiga tokoh tersebut maka dapat ditarik satu benang merah terkait definisi hubungan
internasional. Hukum internasional tidak hanya berfungsi sebagai pengatur relasi antar
negara saja, namun juga mengatur relasi suatu negara dengan subjek bukan negara,
serta subjek hukum bukan negara satu dengan yang lain.
1 Mochtar Kusumaatmaja,1997, Pengantar Hukum Internasional, Binacipta Jakarta
2 J. G. Starke, 2010, Pengantar Hukum Internasional, PT SInar Grafika, Jakarta
3 Davidson, 1994, Hak Asasi Manusia: Sejarah, Teori, dan Praktik dalam Pergaulan Internasional,
Grafiti, Jakarta
Muhammad Yasir Abdad-Hukum Internasional
2. Hukum Perdata dan Hukum Publik Internasional
Hukum perdata internasional merupakan keseluruhan aturan dan keputusan
hukum yang menunjukkan stelsel bahaimana hukum dapat diberlakukan atau seperti
apakah yang yang merupakan hukum, jika hubungan atau kejadian antara warga negara
pada satu waktu tertentu menunjukkan titik pertalian dengan stelsel kaidah hukum dari
dua atau lebih negara dalam lingkup kuasa tempat, pribadi, dan persoalan.4
Selanjutnya Mochtar Kusumaatmaja menyampaikan bahwa hukum perdata
internasional adalah semua kaidah dan asas hukum yang mengatur hubungan perdata
yang melintasi batas negara. Dengan arti lain, bahwa hukum yang mengatur hubungan
hukum perdata antara pelaku hukum yang tunduk pada hukum perdata (nasional) yang
berbeda.5
Hukum perdata internasional adalah berisi tentang seperangkat aturan yang
dibuat untuk mengatur peristiwa/hukum yang mengandung unsur asing, baik berupa
hukum publik maupun hukum privat. Karena hukum perdata interasional adalah
sebagai perilaku hidup masyarakat transnasional, maka hal tersebut sebenarnya dapat
diartikan sebagai hukum pergaulan internasional.6 Sehingga hukum internasional dapat
diartikan sebagai suatu perangkat yang dapat mengatur perilaku masyarakat
transnasional yang berhubungan dengan adanya hukum internasional baik bersifat
umum maupun privat.
Menurut Mochtar Kusumaatmaja dalam bukunya yang berjudul “pengantar
hubungan ienternasional” dikatakan bahwa hukum public internasional adalah
keseluruhan kaidah dan asas hukum yang mengatur hubungan atau persoalan yang
melintasi batas negara yang bukan bersifat perdata. Sebagai contoh hukum public
internasional antara lain: 1) Konvensi Eropa yag membahas tentang hak asasi manusia
pada tahun 1950. 2) Konvensi Den Haag pada tahun 1899 yang membahas tentang
4 Sudargo Gautama, 1987, Pengantar Hukum Perdata Internasional Indonesia, Binacipta, Bandung
5 Mochtar Kusumaatmaja dan Etty R. Agoes, 2003, Pengantar Hukum Internasional, PT Alumni,
Bandung
6 Sunaryati Hartono, 1989, Pokok-Pokok Hukum Perdata Internasional, Binacipta, Bandung
Muhammad Yasir Abdad-Hukum Internasional
hukum dan kejahatan perang. 3) Konvensi Jenewa 1949 yang menetapkan standar
hukum internasional dalam aspek pengobatan perang.
3. Hubungan Hukum Nasional dengan Hukum Internasional
Hukum internadional dapat dirumuskan dalam suatu kupulan hukum yang
terdiri atas asas dan aturan tingkah laku yang mengikat suatu negara dan karena itu
dapat ditaati dalam hubungan negara satu sama lain. Hukum internasional biasanya
berasal dari hukum nasional suatu wilayah negara yang juga dimiliki oleh negara lain,
sehingga dalam waktu tertentu negara dengan kesamaan hukum tersebut dapat
merumuskan hukum internasional yang diadaptasi dari hukum nasional mereka.
Hukum nasional dan hukum internasional merupakan dua system yang berbeda
satu sama lain secara intrinsik. Hal tersebut dibedakan dari sumber hukum, subjek, dan
kekuatan hukumnya.7 Teori monisme berpandangan bahwa hukum nasional dan
internasional saling terkait. Hukum internasional merupakan kelanjutan atau
kepanjangan tangan dari hukum national untuk mengakomodir urusan luar negeri.
Hukum national tunduk dan harus sesuai dengan hukum internasional.8 Sedangkan
teori dualisme bersumber pada teori bahwa daya ikat hukum internasional memiliki
keteraitan dengan kemauan suatu negara maka dus system ini dapat dikatakan terpisah9
4. Ius Gentium dan Ius Intergentis
Istilah Ius Gentium adalah hukum bangsa-bangsa yang diambil dari bahasa
Romawi. Dalam hukum ini bukan hanya mengatur tentang hukum public, namun juga
mengatur tentang hubungan antar pribadi. Namun belakangan ini muncul istilah ius
intergentis yang secara lebih spesifik mengatakan bahwa hukum antar pribadi adalah
berbeda dengan hukum bangsa-bangsa.10
7 Boer Mauna,2013, Hukum Internasional:Pengertian,Peran,dan Fungsi dalam Era Dinamika
Global, PT Alumni, Bandung
8 Hans Kelsen, 2011, Teori Umum Tentang Hukum dan Negara,Nusa Media, Bandung
9 Andi Tenripadang, 2017, Hubungan HukumInternasional dengan HukumNasional,Jurnal STAIN
PARE.
10 Tutik Triwulan, 2014, Pengantar Ilmu Hukum, PT Prestasi Pustakaraya, Jakarta.

More Related Content

What's hot

PPT Kel 7 Yuridiksi negara dalam Hukum Internasional
PPT Kel 7 Yuridiksi negara dalam Hukum InternasionalPPT Kel 7 Yuridiksi negara dalam Hukum Internasional
PPT Kel 7 Yuridiksi negara dalam Hukum Internasionaldayurikaperdana19
 
PPT Kel 9 Sengketa Hukum Internasional dan Penyelesaiannya
PPT Kel 9 Sengketa Hukum Internasional dan PenyelesaiannyaPPT Kel 9 Sengketa Hukum Internasional dan Penyelesaiannya
PPT Kel 9 Sengketa Hukum Internasional dan Penyelesaiannyadayurikaperdana19
 
Pengantar ilmu hukum power point
Pengantar ilmu hukum power pointPengantar ilmu hukum power point
Pengantar ilmu hukum power pointPuspa Bunga
 
Sumber hukum internasional
Sumber hukum internasionalSumber hukum internasional
Sumber hukum internasionalNuelnuel11
 
PPT Kel 2 sejarah perkembangan hukum internasional
PPT Kel 2 sejarah perkembangan hukum internasionalPPT Kel 2 sejarah perkembangan hukum internasional
PPT Kel 2 sejarah perkembangan hukum internasionaldayurikaperdana19
 
Teori bentuk negara dan bentuk pemerintahan
Teori bentuk negara dan bentuk pemerintahanTeori bentuk negara dan bentuk pemerintahan
Teori bentuk negara dan bentuk pemerintahanAdhi Panjie Gumilang
 
Amandemen dan Modifikasi Perjanjian Internasional.pptx
Amandemen dan Modifikasi Perjanjian Internasional.pptxAmandemen dan Modifikasi Perjanjian Internasional.pptx
Amandemen dan Modifikasi Perjanjian Internasional.pptxNaomiPoppyMoore
 
Hukum perdata internasional - Menentukan titik taut dalam hukum perdata inter...
Hukum perdata internasional - Menentukan titik taut dalam hukum perdata inter...Hukum perdata internasional - Menentukan titik taut dalam hukum perdata inter...
Hukum perdata internasional - Menentukan titik taut dalam hukum perdata inter...Idik Saeful Bahri
 
Filsafat hukum pengertian ruang lingkup manfaat
Filsafat hukum pengertian ruang lingkup manfaatFilsafat hukum pengertian ruang lingkup manfaat
Filsafat hukum pengertian ruang lingkup manfaatRetno Wulandari
 
Resume Hukum Perdata Internasional
Resume Hukum Perdata InternasionalResume Hukum Perdata Internasional
Resume Hukum Perdata InternasionalIca Diennissa
 
Mata kuliah hukum dan ham
Mata kuliah hukum dan hamMata kuliah hukum dan ham
Mata kuliah hukum dan hamsesukakita
 
MAKALAH HUKUM INTERNASIONAL PENYELESAIAN SENGKETA SECARA DAMAI DAN KEKERASAN
MAKALAH HUKUM INTERNASIONAL PENYELESAIAN SENGKETA SECARA DAMAI DAN KEKERASAN MAKALAH HUKUM INTERNASIONAL PENYELESAIAN SENGKETA SECARA DAMAI DAN KEKERASAN
MAKALAH HUKUM INTERNASIONAL PENYELESAIAN SENGKETA SECARA DAMAI DAN KEKERASAN Fenti Anita Sari
 
Hukum acara perdata - Kompetensi dan tugas badan peradilan di Indonesia (Idik...
Hukum acara perdata - Kompetensi dan tugas badan peradilan di Indonesia (Idik...Hukum acara perdata - Kompetensi dan tugas badan peradilan di Indonesia (Idik...
Hukum acara perdata - Kompetensi dan tugas badan peradilan di Indonesia (Idik...Idik Saeful Bahri
 
Pengantar Hukum Indonesia
Pengantar Hukum IndonesiaPengantar Hukum Indonesia
Pengantar Hukum IndonesiaAryo Adiwoso
 

What's hot (20)

Hukum internasional
Hukum internasionalHukum internasional
Hukum internasional
 
Suksesi negara
Suksesi negaraSuksesi negara
Suksesi negara
 
PPT Kel 7 Yuridiksi negara dalam Hukum Internasional
PPT Kel 7 Yuridiksi negara dalam Hukum InternasionalPPT Kel 7 Yuridiksi negara dalam Hukum Internasional
PPT Kel 7 Yuridiksi negara dalam Hukum Internasional
 
PPT Kel 9 Sengketa Hukum Internasional dan Penyelesaiannya
PPT Kel 9 Sengketa Hukum Internasional dan PenyelesaiannyaPPT Kel 9 Sengketa Hukum Internasional dan Penyelesaiannya
PPT Kel 9 Sengketa Hukum Internasional dan Penyelesaiannya
 
Pengantar ilmu hukum power point
Pengantar ilmu hukum power pointPengantar ilmu hukum power point
Pengantar ilmu hukum power point
 
Sumber hukum internasional
Sumber hukum internasionalSumber hukum internasional
Sumber hukum internasional
 
PPT Kel 2 sejarah perkembangan hukum internasional
PPT Kel 2 sejarah perkembangan hukum internasionalPPT Kel 2 sejarah perkembangan hukum internasional
PPT Kel 2 sejarah perkembangan hukum internasional
 
Teori bentuk negara dan bentuk pemerintahan
Teori bentuk negara dan bentuk pemerintahanTeori bentuk negara dan bentuk pemerintahan
Teori bentuk negara dan bentuk pemerintahan
 
Hak Asasi Manusia
Hak Asasi ManusiaHak Asasi Manusia
Hak Asasi Manusia
 
Amandemen dan Modifikasi Perjanjian Internasional.pptx
Amandemen dan Modifikasi Perjanjian Internasional.pptxAmandemen dan Modifikasi Perjanjian Internasional.pptx
Amandemen dan Modifikasi Perjanjian Internasional.pptx
 
Hukum perdata internasional - Menentukan titik taut dalam hukum perdata inter...
Hukum perdata internasional - Menentukan titik taut dalam hukum perdata inter...Hukum perdata internasional - Menentukan titik taut dalam hukum perdata inter...
Hukum perdata internasional - Menentukan titik taut dalam hukum perdata inter...
 
Materi kuliah Antropologi Hukum
Materi kuliah Antropologi HukumMateri kuliah Antropologi Hukum
Materi kuliah Antropologi Hukum
 
Filsafat hukum pengertian ruang lingkup manfaat
Filsafat hukum pengertian ruang lingkup manfaatFilsafat hukum pengertian ruang lingkup manfaat
Filsafat hukum pengertian ruang lingkup manfaat
 
Resume Hukum Perdata Internasional
Resume Hukum Perdata InternasionalResume Hukum Perdata Internasional
Resume Hukum Perdata Internasional
 
Hukum internasional
Hukum internasionalHukum internasional
Hukum internasional
 
Mata kuliah hukum dan ham
Mata kuliah hukum dan hamMata kuliah hukum dan ham
Mata kuliah hukum dan ham
 
MAKALAH HUKUM INTERNASIONAL PENYELESAIAN SENGKETA SECARA DAMAI DAN KEKERASAN
MAKALAH HUKUM INTERNASIONAL PENYELESAIAN SENGKETA SECARA DAMAI DAN KEKERASAN MAKALAH HUKUM INTERNASIONAL PENYELESAIAN SENGKETA SECARA DAMAI DAN KEKERASAN
MAKALAH HUKUM INTERNASIONAL PENYELESAIAN SENGKETA SECARA DAMAI DAN KEKERASAN
 
negara hukum dan ham
negara hukum dan hamnegara hukum dan ham
negara hukum dan ham
 
Hukum acara perdata - Kompetensi dan tugas badan peradilan di Indonesia (Idik...
Hukum acara perdata - Kompetensi dan tugas badan peradilan di Indonesia (Idik...Hukum acara perdata - Kompetensi dan tugas badan peradilan di Indonesia (Idik...
Hukum acara perdata - Kompetensi dan tugas badan peradilan di Indonesia (Idik...
 
Pengantar Hukum Indonesia
Pengantar Hukum IndonesiaPengantar Hukum Indonesia
Pengantar Hukum Indonesia
 

Similar to Pengantar hukum internasional

Tugas makalah (sistem hukum internasional )
Tugas makalah (sistem hukum internasional )Tugas makalah (sistem hukum internasional )
Tugas makalah (sistem hukum internasional )Aziza Zea
 
Tugas Teknologi Informasi dan Komunikasi
Tugas Teknologi Informasi dan KomunikasiTugas Teknologi Informasi dan Komunikasi
Tugas Teknologi Informasi dan Komunikasinurfadillah122
 
Tugas makalah (sistem hukum internasional )
Tugas makalah (sistem hukum internasional )Tugas makalah (sistem hukum internasional )
Tugas makalah (sistem hukum internasional )Aziza Zea
 
pengertian hukum,tujuan hukum,jenis jenis hukum dan macam macam pembagian hukum
pengertian hukum,tujuan hukum,jenis jenis hukum dan macam macam pembagian hukumpengertian hukum,tujuan hukum,jenis jenis hukum dan macam macam pembagian hukum
pengertian hukum,tujuan hukum,jenis jenis hukum dan macam macam pembagian hukumRifa Ramadhani
 
Sistem_Hukum_dan_Peradilan_Internasional.pptx
Sistem_Hukum_dan_Peradilan_Internasional.pptxSistem_Hukum_dan_Peradilan_Internasional.pptx
Sistem_Hukum_dan_Peradilan_Internasional.pptxlalalaksana
 
Pkn Kelas X Sistem Hukum di Indonesia
Pkn Kelas X Sistem Hukum di IndonesiaPkn Kelas X Sistem Hukum di Indonesia
Pkn Kelas X Sistem Hukum di IndonesiaNandha Zulyana
 
PERTEMUAN 5- PENGERTIAN HUKUM .pdf
PERTEMUAN 5- PENGERTIAN HUKUM .pdfPERTEMUAN 5- PENGERTIAN HUKUM .pdf
PERTEMUAN 5- PENGERTIAN HUKUM .pdfYustinusHura1
 
Bab 5: Sistem Hukum dan Peradilan Internasional (SMA Negeri 2 Surabaya)
Bab 5: Sistem Hukum dan Peradilan Internasional (SMA Negeri 2 Surabaya)Bab 5: Sistem Hukum dan Peradilan Internasional (SMA Negeri 2 Surabaya)
Bab 5: Sistem Hukum dan Peradilan Internasional (SMA Negeri 2 Surabaya)Mirza Afrizal
 
Asas perjanjian internasional
Asas perjanjian internasionalAsas perjanjian internasional
Asas perjanjian internasionalAdam Hecc
 
Pkn sistem hukum internasional
Pkn   sistem hukum internasionalPkn   sistem hukum internasional
Pkn sistem hukum internasionalSharas Charlotha
 
Sistem hukum 1
Sistem hukum 1Sistem hukum 1
Sistem hukum 1Riya Zayn
 

Similar to Pengantar hukum internasional (20)

Hukum Internasional
Hukum InternasionalHukum Internasional
Hukum Internasional
 
Tugas elearning tik
Tugas elearning tikTugas elearning tik
Tugas elearning tik
 
Tugas makalah (sistem hukum internasional )
Tugas makalah (sistem hukum internasional )Tugas makalah (sistem hukum internasional )
Tugas makalah (sistem hukum internasional )
 
HUKUM INTERNASIONAL
HUKUM INTERNASIONALHUKUM INTERNASIONAL
HUKUM INTERNASIONAL
 
Tugas Teknologi Informasi dan Komunikasi
Tugas Teknologi Informasi dan KomunikasiTugas Teknologi Informasi dan Komunikasi
Tugas Teknologi Informasi dan Komunikasi
 
Tugas makalah (sistem hukum internasional )
Tugas makalah (sistem hukum internasional )Tugas makalah (sistem hukum internasional )
Tugas makalah (sistem hukum internasional )
 
Pkn Kel 4
Pkn Kel 4Pkn Kel 4
Pkn Kel 4
 
Penggolongan hukum
Penggolongan hukum Penggolongan hukum
Penggolongan hukum
 
pengertian hukum,tujuan hukum,jenis jenis hukum dan macam macam pembagian hukum
pengertian hukum,tujuan hukum,jenis jenis hukum dan macam macam pembagian hukumpengertian hukum,tujuan hukum,jenis jenis hukum dan macam macam pembagian hukum
pengertian hukum,tujuan hukum,jenis jenis hukum dan macam macam pembagian hukum
 
Bahasa
BahasaBahasa
Bahasa
 
Sistem_Hukum_dan_Peradilan_Internasional.pptx
Sistem_Hukum_dan_Peradilan_Internasional.pptxSistem_Hukum_dan_Peradilan_Internasional.pptx
Sistem_Hukum_dan_Peradilan_Internasional.pptx
 
Pkn Kelas X Sistem Hukum di Indonesia
Pkn Kelas X Sistem Hukum di IndonesiaPkn Kelas X Sistem Hukum di Indonesia
Pkn Kelas X Sistem Hukum di Indonesia
 
PERTEMUAN 5- PENGERTIAN HUKUM .pdf
PERTEMUAN 5- PENGERTIAN HUKUM .pdfPERTEMUAN 5- PENGERTIAN HUKUM .pdf
PERTEMUAN 5- PENGERTIAN HUKUM .pdf
 
Bab 5: Sistem Hukum dan Peradilan Internasional (SMA Negeri 2 Surabaya)
Bab 5: Sistem Hukum dan Peradilan Internasional (SMA Negeri 2 Surabaya)Bab 5: Sistem Hukum dan Peradilan Internasional (SMA Negeri 2 Surabaya)
Bab 5: Sistem Hukum dan Peradilan Internasional (SMA Negeri 2 Surabaya)
 
Tugas 4
Tugas 4Tugas 4
Tugas 4
 
Asas perjanjian internasional
Asas perjanjian internasionalAsas perjanjian internasional
Asas perjanjian internasional
 
Hukum internasional
Hukum internasionalHukum internasional
Hukum internasional
 
Pkn sistem hukum internasional
Pkn   sistem hukum internasionalPkn   sistem hukum internasional
Pkn sistem hukum internasional
 
Sistem hukum 1
Sistem hukum 1Sistem hukum 1
Sistem hukum 1
 
Chapter ii
Chapter iiChapter ii
Chapter ii
 

More from Muhammad Yasir Abdad

Sistem Senjata Otonom: Sebuah Tinjauan Hukum Humaniter dan Norma Hubungan Int...
Sistem Senjata Otonom: Sebuah Tinjauan Hukum Humaniter dan Norma Hubungan Int...Sistem Senjata Otonom: Sebuah Tinjauan Hukum Humaniter dan Norma Hubungan Int...
Sistem Senjata Otonom: Sebuah Tinjauan Hukum Humaniter dan Norma Hubungan Int...Muhammad Yasir Abdad
 
Profile Program Studi Hubungan Internasional UMY
Profile Program Studi Hubungan Internasional UMYProfile Program Studi Hubungan Internasional UMY
Profile Program Studi Hubungan Internasional UMYMuhammad Yasir Abdad
 
Peran UN Women dalam Penyelesaian Permasalahan Diskriminasi Perempuan di Afgh...
Peran UN Women dalam Penyelesaian Permasalahan Diskriminasi Perempuan di Afgh...Peran UN Women dalam Penyelesaian Permasalahan Diskriminasi Perempuan di Afgh...
Peran UN Women dalam Penyelesaian Permasalahan Diskriminasi Perempuan di Afgh...Muhammad Yasir Abdad
 
Karya Tulis Ilmiah Tema Politik-Pemilih Pemula dalam Partisipasi Politik
Karya Tulis Ilmiah Tema Politik-Pemilih Pemula dalam Partisipasi PolitikKarya Tulis Ilmiah Tema Politik-Pemilih Pemula dalam Partisipasi Politik
Karya Tulis Ilmiah Tema Politik-Pemilih Pemula dalam Partisipasi PolitikMuhammad Yasir Abdad
 
Contoh Resume Buku Tugas 1 Tugas Pengantar Ilmu Ekonomi
Contoh Resume Buku Tugas 1  Tugas Pengantar Ilmu Ekonomi Contoh Resume Buku Tugas 1  Tugas Pengantar Ilmu Ekonomi
Contoh Resume Buku Tugas 1 Tugas Pengantar Ilmu Ekonomi Muhammad Yasir Abdad
 
Karya Tulis Ilmiah Tema Lingkungan (Pengelolaan Limbah Plastik)
Karya Tulis Ilmiah Tema Lingkungan (Pengelolaan Limbah Plastik)Karya Tulis Ilmiah Tema Lingkungan (Pengelolaan Limbah Plastik)
Karya Tulis Ilmiah Tema Lingkungan (Pengelolaan Limbah Plastik)Muhammad Yasir Abdad
 
Karya tulis ilmiah tema Politik dan Demokrasi
Karya tulis ilmiah tema Politik dan DemokrasiKarya tulis ilmiah tema Politik dan Demokrasi
Karya tulis ilmiah tema Politik dan DemokrasiMuhammad Yasir Abdad
 

More from Muhammad Yasir Abdad (7)

Sistem Senjata Otonom: Sebuah Tinjauan Hukum Humaniter dan Norma Hubungan Int...
Sistem Senjata Otonom: Sebuah Tinjauan Hukum Humaniter dan Norma Hubungan Int...Sistem Senjata Otonom: Sebuah Tinjauan Hukum Humaniter dan Norma Hubungan Int...
Sistem Senjata Otonom: Sebuah Tinjauan Hukum Humaniter dan Norma Hubungan Int...
 
Profile Program Studi Hubungan Internasional UMY
Profile Program Studi Hubungan Internasional UMYProfile Program Studi Hubungan Internasional UMY
Profile Program Studi Hubungan Internasional UMY
 
Peran UN Women dalam Penyelesaian Permasalahan Diskriminasi Perempuan di Afgh...
Peran UN Women dalam Penyelesaian Permasalahan Diskriminasi Perempuan di Afgh...Peran UN Women dalam Penyelesaian Permasalahan Diskriminasi Perempuan di Afgh...
Peran UN Women dalam Penyelesaian Permasalahan Diskriminasi Perempuan di Afgh...
 
Karya Tulis Ilmiah Tema Politik-Pemilih Pemula dalam Partisipasi Politik
Karya Tulis Ilmiah Tema Politik-Pemilih Pemula dalam Partisipasi PolitikKarya Tulis Ilmiah Tema Politik-Pemilih Pemula dalam Partisipasi Politik
Karya Tulis Ilmiah Tema Politik-Pemilih Pemula dalam Partisipasi Politik
 
Contoh Resume Buku Tugas 1 Tugas Pengantar Ilmu Ekonomi
Contoh Resume Buku Tugas 1  Tugas Pengantar Ilmu Ekonomi Contoh Resume Buku Tugas 1  Tugas Pengantar Ilmu Ekonomi
Contoh Resume Buku Tugas 1 Tugas Pengantar Ilmu Ekonomi
 
Karya Tulis Ilmiah Tema Lingkungan (Pengelolaan Limbah Plastik)
Karya Tulis Ilmiah Tema Lingkungan (Pengelolaan Limbah Plastik)Karya Tulis Ilmiah Tema Lingkungan (Pengelolaan Limbah Plastik)
Karya Tulis Ilmiah Tema Lingkungan (Pengelolaan Limbah Plastik)
 
Karya tulis ilmiah tema Politik dan Demokrasi
Karya tulis ilmiah tema Politik dan DemokrasiKarya tulis ilmiah tema Politik dan Demokrasi
Karya tulis ilmiah tema Politik dan Demokrasi
 

Recently uploaded

Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 

Recently uploaded (20)

Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 

Pengantar hukum internasional

  • 1. Muhammad Yasir Abdad-Hukum Internasional PENGANTAR HUKUM INTERNASIONAL Dosen Pengampu: Dr. Takdir Ali Mukti, S.Sos., M.Si. Disusun Oleh: UNIVERSITASkMUHAMMADIYAHkYOGYAKARTA FAKULTASkILMUkSOSIALkDAN.ILMU.POLITIK PROGRAMkSTUDI ILMUkHUBUNGANkINTERNASIONAL Copyright @2020 NAMA : Muhammad Yasir Abdad KELAS : H-Semester 2 NIM : 20190510328
  • 2. Muhammad Yasir Abdad-Hukum Internasional 1. Pengertian Hukum Internasional Hukum internasional merupakan seluruh kaidah dan asas hokum yang mengatur suatu hubungan atau persoalan yang melewati batas-batas negara (international relation) yang bersifat perdata. Negara dalam hal ini menjadi subjek hukum lain bukan negara atau subjek hukum bukan negara satu sama lain.1 Definisi hukum internasional yang dipaparkan oleh Mochtar Kusumaatmaja, ia menjelaskan bagaimana keadaan hukum internasional di era modern saat ini. Pada era global sekarang, eksistensi atau keberadaan hukum internasional tidak dapat dielakkan, bahkan hukum tersebut bukan hanya mengatur tentang hubungan antar bangsa, namun juga telah berkembang sangat pesat sehingga mengakibatkan subjek-seubjek kenegaraan tidak terbatas pada “negara” saja sebagaimana perkembangan hukum internasional pada fase awal. Kemudian sebagai bahan komparasi yang sepadan, seperti halnya ungkapan dari J. G Starke bahwa hukum internasional dapat diartikan sebagai semua hukum yang terdiri atas prinsip dan kaidah perilaku yang terhadapnya negara merasa terikat untuk menaati, dan oleh karenanya, benar-benar ditaati secara menyeluruh dalam relasi antar negara.2 Dalam pengertian lain, hukum internasional merupakan suatu system hukum yang terintegrasi dengan satu negara atau organisasi di tingkat internasional yang saling memiliki keteraitan satu sama lain. Negara dalam hal ini menjadi subjek hukum klasik dan telah demikian adanya semenjak kelahiran hukum internasional.3 Dari penjelasan ketiga tokoh tersebut maka dapat ditarik satu benang merah terkait definisi hubungan internasional. Hukum internasional tidak hanya berfungsi sebagai pengatur relasi antar negara saja, namun juga mengatur relasi suatu negara dengan subjek bukan negara, serta subjek hukum bukan negara satu dengan yang lain. 1 Mochtar Kusumaatmaja,1997, Pengantar Hukum Internasional, Binacipta Jakarta 2 J. G. Starke, 2010, Pengantar Hukum Internasional, PT SInar Grafika, Jakarta 3 Davidson, 1994, Hak Asasi Manusia: Sejarah, Teori, dan Praktik dalam Pergaulan Internasional, Grafiti, Jakarta
  • 3. Muhammad Yasir Abdad-Hukum Internasional 2. Hukum Perdata dan Hukum Publik Internasional Hukum perdata internasional merupakan keseluruhan aturan dan keputusan hukum yang menunjukkan stelsel bahaimana hukum dapat diberlakukan atau seperti apakah yang yang merupakan hukum, jika hubungan atau kejadian antara warga negara pada satu waktu tertentu menunjukkan titik pertalian dengan stelsel kaidah hukum dari dua atau lebih negara dalam lingkup kuasa tempat, pribadi, dan persoalan.4 Selanjutnya Mochtar Kusumaatmaja menyampaikan bahwa hukum perdata internasional adalah semua kaidah dan asas hukum yang mengatur hubungan perdata yang melintasi batas negara. Dengan arti lain, bahwa hukum yang mengatur hubungan hukum perdata antara pelaku hukum yang tunduk pada hukum perdata (nasional) yang berbeda.5 Hukum perdata internasional adalah berisi tentang seperangkat aturan yang dibuat untuk mengatur peristiwa/hukum yang mengandung unsur asing, baik berupa hukum publik maupun hukum privat. Karena hukum perdata interasional adalah sebagai perilaku hidup masyarakat transnasional, maka hal tersebut sebenarnya dapat diartikan sebagai hukum pergaulan internasional.6 Sehingga hukum internasional dapat diartikan sebagai suatu perangkat yang dapat mengatur perilaku masyarakat transnasional yang berhubungan dengan adanya hukum internasional baik bersifat umum maupun privat. Menurut Mochtar Kusumaatmaja dalam bukunya yang berjudul “pengantar hubungan ienternasional” dikatakan bahwa hukum public internasional adalah keseluruhan kaidah dan asas hukum yang mengatur hubungan atau persoalan yang melintasi batas negara yang bukan bersifat perdata. Sebagai contoh hukum public internasional antara lain: 1) Konvensi Eropa yag membahas tentang hak asasi manusia pada tahun 1950. 2) Konvensi Den Haag pada tahun 1899 yang membahas tentang 4 Sudargo Gautama, 1987, Pengantar Hukum Perdata Internasional Indonesia, Binacipta, Bandung 5 Mochtar Kusumaatmaja dan Etty R. Agoes, 2003, Pengantar Hukum Internasional, PT Alumni, Bandung 6 Sunaryati Hartono, 1989, Pokok-Pokok Hukum Perdata Internasional, Binacipta, Bandung
  • 4. Muhammad Yasir Abdad-Hukum Internasional hukum dan kejahatan perang. 3) Konvensi Jenewa 1949 yang menetapkan standar hukum internasional dalam aspek pengobatan perang. 3. Hubungan Hukum Nasional dengan Hukum Internasional Hukum internadional dapat dirumuskan dalam suatu kupulan hukum yang terdiri atas asas dan aturan tingkah laku yang mengikat suatu negara dan karena itu dapat ditaati dalam hubungan negara satu sama lain. Hukum internasional biasanya berasal dari hukum nasional suatu wilayah negara yang juga dimiliki oleh negara lain, sehingga dalam waktu tertentu negara dengan kesamaan hukum tersebut dapat merumuskan hukum internasional yang diadaptasi dari hukum nasional mereka. Hukum nasional dan hukum internasional merupakan dua system yang berbeda satu sama lain secara intrinsik. Hal tersebut dibedakan dari sumber hukum, subjek, dan kekuatan hukumnya.7 Teori monisme berpandangan bahwa hukum nasional dan internasional saling terkait. Hukum internasional merupakan kelanjutan atau kepanjangan tangan dari hukum national untuk mengakomodir urusan luar negeri. Hukum national tunduk dan harus sesuai dengan hukum internasional.8 Sedangkan teori dualisme bersumber pada teori bahwa daya ikat hukum internasional memiliki keteraitan dengan kemauan suatu negara maka dus system ini dapat dikatakan terpisah9 4. Ius Gentium dan Ius Intergentis Istilah Ius Gentium adalah hukum bangsa-bangsa yang diambil dari bahasa Romawi. Dalam hukum ini bukan hanya mengatur tentang hukum public, namun juga mengatur tentang hubungan antar pribadi. Namun belakangan ini muncul istilah ius intergentis yang secara lebih spesifik mengatakan bahwa hukum antar pribadi adalah berbeda dengan hukum bangsa-bangsa.10 7 Boer Mauna,2013, Hukum Internasional:Pengertian,Peran,dan Fungsi dalam Era Dinamika Global, PT Alumni, Bandung 8 Hans Kelsen, 2011, Teori Umum Tentang Hukum dan Negara,Nusa Media, Bandung 9 Andi Tenripadang, 2017, Hubungan HukumInternasional dengan HukumNasional,Jurnal STAIN PARE. 10 Tutik Triwulan, 2014, Pengantar Ilmu Hukum, PT Prestasi Pustakaraya, Jakarta.