Teori Tindakan Komunikatif dan Public Sphere Jurgen HabermasAngga Prawadika Aji
Intisari pemikiran Jurgen Habermas mengenai teori aksi komunikatif dan public sphere.
Bagian dari seri kuliah Departemen Komunikasi Universitas Airlangga.
Disusun oleh Angga Prawadika Aji, S.I.P., M.A.
Teori Tindakan Komunikatif dan Public Sphere Jurgen HabermasAngga Prawadika Aji
Intisari pemikiran Jurgen Habermas mengenai teori aksi komunikatif dan public sphere.
Bagian dari seri kuliah Departemen Komunikasi Universitas Airlangga.
Disusun oleh Angga Prawadika Aji, S.I.P., M.A.
Komunikasi dan perubahan sosial merupakan terjadinya pergeseran dimana nilai-nilai, nomra, sikap dan pola perilaku sudah berjalan yang tak semestinya dan telah menyimpang
Memahami Dasar-dasar Public Relations Karya Firsan NovaArdiansah Danus
Public relations atau PR merupakan bidang keilmuan yang berkaitan dengan pengelolaan citra dan reputasi seseorang ataupun sebuah lembaga di mata publik. Profesi PR bekerja di wilayah publik untuk melakukan fungsi komunikasi, hubungan masyarakat (public relations), manajemen krisis (crisis management), hubungan pelanggan (customer relations), hubungan karyawan (employee relations), hubungan pemerintahan (government relations), hubungan industry (industry relations), hubungan investor (investor relations), hubungan dengan media (media relations), mediasi, publisitas, menulis pidato, dan guest/visitor relations.
Komunikasi dan perubahan sosial merupakan terjadinya pergeseran dimana nilai-nilai, nomra, sikap dan pola perilaku sudah berjalan yang tak semestinya dan telah menyimpang
Memahami Dasar-dasar Public Relations Karya Firsan NovaArdiansah Danus
Public relations atau PR merupakan bidang keilmuan yang berkaitan dengan pengelolaan citra dan reputasi seseorang ataupun sebuah lembaga di mata publik. Profesi PR bekerja di wilayah publik untuk melakukan fungsi komunikasi, hubungan masyarakat (public relations), manajemen krisis (crisis management), hubungan pelanggan (customer relations), hubungan karyawan (employee relations), hubungan pemerintahan (government relations), hubungan industry (industry relations), hubungan investor (investor relations), hubungan dengan media (media relations), mediasi, publisitas, menulis pidato, dan guest/visitor relations.
Tujuan dari Aministrasi publik adalah untuk memecahkan masalah-masalah publik melalui perbaikan-perbaikan terutama di bidang organisasi, sumberdaya manusia dan keuangan. Pandangan melalui 6 dimensi inilah diharapkan pejabat publik dapat mempercepat dalam pengambilan setiap kebijakan publik secara tepat dan akurat sesuai dengan kebutuhan publik.
BE & GG, Poltak Bobby, Hapzi Ali, Good Corporate Governance, Universitas Merc...Bobby Sirait
BE & GG, Poltak Bobby, Hapzi Ali, Good Corporate Governance, Universitas Mercubuana, 2017
Corporate governance is the mechanisms, processes and relations by which corporations are controlled and directed
BE & GG, Antoni Butarbutar, Hapzi Ali, Ethics and Business; Ethical Decision ...Antoni Butarbutar
Antoni Butarbutar
Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA
Ethics and Business
Ethical Decision Making Employer Responsibility and Employee Rights
Universitas Mercu Buana
2017
artikel ilmiah ini bercerita tentang pola hubungan masyarakat asimetris dan simetris. Idealnya, humas harus bertindak jujur dalam memberikan informasi internal dan eksternal. Humas memang menjadi corong bagi kepentingan perusahaan atau organisasi, namun kepentingan publik lebih utama. apalagi bila menyangkut hajat hidup orang banyak
Pesan atau bahasa politik merupakan bagian penting dalam elemen komunikasi politik Secara umum, pesan politik adalah informasi yang ingin disampaikan oleh aktor politik (politisi, partai politik, lembaga negara) kepada publik. Pesan ini bisa disampaikan melalui berbagai media, seperti pidato, debat, kampanye, berita, dan media sosial.
Komunikator politik atau aktor politik merupakan salah satu bagian dari elemen / klasifikasi komunikasi politik, dimana mahasiswa perlu memahami bagaimana pengertian dan peran dari aktor-aktor politik tersebut
Persiapan dalam proses negosiasi dan loby dibutuhkan seorang komunikator guna menghasilkan capaian yang maksimal dan tentunya sesuai dengan harapan akhir nego dan loby tersebut
Manajemen Isu dalam konteks manajemen dibutuhkan oleh organisasi untuk mengidentifkasi isu-isu yang berkembang distakeholder, sehingga isu dapat diarahkan sesuai keinginan organisasi
Mempelajari propaganda politik memiliki beberapa tujuan yang penting. Berikut adalah beberapa alasan mengapa seseorang mungkin ingin mempelajari propaganda politik:
Memahami Teknik Persuasi: Propaganda politik melibatkan penggunaan teknik persuasi yang cermat untuk mempengaruhi opini dan perilaku masyarakat. Dengan mempelajari propaganda politik, seseorang dapat memahami strategi komunikasi yang digunakan untuk mempengaruhi pemilih dan masyarakat pada umumnya.
Mempelajari pemasaran politik memiliki beberapa tujuan yang penting. Berikut adalah beberapa alasan mengapa seseorang mungkin ingin mempelajari pemasaran politik:
Memahami Proses Demokrasi: Mempelajari pemasaran politik membantu kita memahami bagaimana proses demokrasi bekerja. Kampanye politik merupakan inti dari sistem demokrasi modern, dan mempelajari pemasaran politik memungkinkan kita untuk melihat bagaimana pemilih dipengaruhi dan bagaimana partai politik mencoba memenangkan dukungan.
Manajemen Isu dan Krisis adalah mata kuliah yang membahas tentang teknik dan strategi dalam menghadapi isu dan krisis di dalam organisasi. Mata kuliah ini akan membahas tentang bagaimana mengidentifikasi isu dan krisis, melakukan analisis risiko, dan membangun rencana yang efektif untuk mengatasi situasi tersebut. Selain itu, mata kuliah ini juga akan membahas tentang komunikasi krisis dan manajemen reputasi, serta bagaimana melibatkan stakeholder dalam menghadapi isu dan krisis.
persiapan yang baik sangat penting dalam mencapai hasil yang sukses dalam negosiasi dan lobi. Persiapan meliputi identifikasi tujuan dan batasan, penentuan strategi dan taktik, analisis SWOT, mempersiapkan diri dengan informasi yang tepat, membangun hubungan yang baik, serta menyiapkan rencana cadangan jika terjadi situasi yang tidak terduga. Dengan mempersiapkan diri dengan baik sebelum memulai negosiasi dan lobi, dapat meningkatkan peluang untuk mencapai hasil yang diinginkan dan saling menguntungkan bagi kedua belah pihak.
Komponen komunikasi politik, sama seperti komponen komunikasi pada umumnya. terdiri dari komunikator hingga komunikan. pada materi ini kita akan membahas tentang klasifikasi dari komunikator politik atau sapa saja orang-orang/ lembaga yang masuk kedalam bentuk komunikator poilitik
Mata kuliah Teknik Negosiasi dan Lobi merupakan mata kuliah yang berfokus pada pengembangan keterampilan untuk merancang dan melaksanakan strategi negosiasi dan lobi yang efektif dalam konteks bisnis dan politik.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa BaratEldi Mardiansyah
Di dalamnya mencakup Presentasi tentang Pendampingan Individu 2 Pendidikan Guru Penggerak Aangkatan ke 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat tahun 2024 yang bertemakan Visi dan Prakarsa Perubahan pada SMP Negeri 4 Ciemas. Penulis adalah seorang Calon Guru Penggerak bernama Eldi Mardiansyah, seorang guru bahasa Inggris kelahiran Bogor.
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
Laporan Pembina Pramuka SD dalam format doc dapat anda jadikan sebagai rujukan dalam membuat laporan. silakan download di sini https://unduhperangkatku.com/contoh-laporan-kegiatan-pramuka-format-word/
1. MANAJEMEN ISU DAN KRISIS
Pendekatan Proaktif Manajemen Isu
Pertemuan ke 4
Hari Akbar Sugiantoro, M.A
2. “Kami ridho Allah SWT sebagai Tuhanku, Islam
sebagai agamaku, dan Nabi Muhammad sebagai
Nabi dan Rasul, Ya Allah, tambahkanlah kepadaku
ilmu dan berikanlah aku kefahaman”
Bismillahirohmanirohim
3. Manajemen isu secara proaktif mengidentifikasi potensi perubahan dan pengaruh
keputusan perubahan sebelum perubahan tersebut membawa dampak negatif bagi
organisasi (Regester san Larkin, 2000:41). Manajemen isu biasa digunakan untuk
mengatasi masalah yang perlahan-lahan muncul dalam lingkungan organisasi, yang
memiliki dampak baik ekonomi, politik, sosial, atau teknologi. Manajemen krisis
diartikan sebagai proses reaktif yang memiliki kontinuitas yang rendah.
Manajemen isu
4. Dalam konteks implementasi proses manajemen isu dalam
organisasi atau perusahaan, perlu adanya pola pemikiran
(mindset) dari luar ke dalam (outside-in) dan konsep
hubungan (linkages) antara organisasi dengan ekosistem
stakeholder.
5. Outside-In Thinking
Merupakan Pendekatan dimana pihak manajemen mempertimbangkan berbagai Isu
Eksternal yang berpotensi membawa dampak postif atau negatif bagi organisasi
Mengutamakan pada kemampuan monitoring, Identifikasi &
analisis faktor potensial.
Dimana manajemen secara proaktif mengantisipasi dampak isu dan
disaat bersamaan memberikan kontribusi positif pada proses kebijakan publik
7. 1. Lingkungan Internasional/ Globalilasi
2. Formulasi Kebijakan ex UU Perdagangan
3. Kelompok Kepentingan ex LSM
4. Peran Stakeholder / Menyeimbangkan kepentingan beragam kelompok yg berinvestasi
5. Sikap Terhadap Bisnis/ Sikap kritis terhadap manajemen ex KKN di era orde baru
6. Era Informasi, Many to Many, Cepat & Konektivitas,
7. Standar Etis. Perusahaan harus memperhatikan Etic business
8. Nilai & Gaya hidup. Praktek bisnis bisa juga di pengaruhi oleh perubahan nilai
dalam masyarakat
8. Linkages yaitu suatu konsep dimana organisasi menjalin hubungan membantu
pihak manajemen memberikan prioritas pada beragam publik yang mungkin memberikan
perhatian atas isu tertentu dan memiliki potensi untuk mempengaruhi kebijakan atas isu
publik. Masing-masing publik dapat mempengaruhi dan dipengaruhi oleh tindakan,
keputusan, kebijakan, praktek atau tujuan organisasi.
KONSEP LINKAGES
9.
10. Enabling Linkages, Bentuk hubungan dengan organisasi & kelompok sosial
yang memberikan wewenang untuk tetap eksis / hidup
Functional Linkages, Bentuk Hubungan dengan organisasi atau publik
yang memberikan input dan mengambnikl output
Normative Linkages, Bentuk hubungan dengan organisasi yang menghadapi
masalah yg sama
Bentuk hubungan dengalan elemen masyarakat yang tidak dapat
di identifiaksi dengan jelas sebagaimana keanggotaan organisasi formal
11. • Mengidentifikasi publik-publik organisasi dan bagaimana publik bisa mempengaruhi
organisasi.
• Identifikasi saluran komunikasi bagaimana publik berinteraksi antar mereka karena ini
akan membantu pihak manajemen dalam menyampaikan informasi sebagai balasan
(counter) ketika isu mulai menyebar.
• Membantu membuat kebijakan berdasarkan prioritas isu yang perlu ditangani dengan
segera.
• Pihak manajemen dapat menjalankan program public relations sebagai langkah proaktif
membangun hubungan. Hubungan yang terbina dengan baik akan menciptakan alur
komunikasi dua arah yang efektif untuk mendengarkan kritik atau masukan dari publik.
Selanjutnya ini akan menjadi langkah awal bagi pihak manajemen dalam mengantisipasi
isu yang berkembang di antara publik-publik organisasi.
Ada beberapa hal yang dapat dioptimalkan
dari implementasi konsep linkages oleh pihak manajemen, yakni :
12. Manajemen isu secara proaktif mengidentifikasi potensi perubahan dan pengaruh
keputusan perubahan sebelum perubahan tersebut membawa dampak negatif bagi
organisasi. Manajemen isu biasa digunakan untuk mengatasi masalah yang perlahan-
lahan muncul dalam lingkungan organisasi, yang memiliki dampak baik ekonomi,
politik, sosial, atau teknologi. Manajemen krisis diartikan sebagai proses reaktif yang
memiliki kontinuitas yang rendah.
Outside-in thinking merupakan pendekatan dimana pihak manajemen
mempertimbangkan berbagai isu eksternal yang berpotensi membawa dampak
bagi organisasi. Memungkinkan pihak manajemen secara proaktif
mengantisipasi isu yang bisa mengancam organisasi dan pada saat bersamaan
memberikan kontribusi positif pada proses kebijakan publik.
Konsep linkages sebagai pendekatan proaktif didasari bahwa hubungan
antara organisasi dan publik saling membawa konsekuensi satu sama lain.
Semakin kompleks lingkungan, semakin beragam dan berubah pula
linkages sebuah organisasi. Identifikasi publik dengan mana organisasi
berhubungan membantu pihak manajemen memberikan prioritas pada
beragam publik yang mungkin memberikan perhatian atas isu tertentu dan
memiliki potensi untuk mempengaruhi kebijakan publik.
13. ِيمِحهالر ِنَمْحهالر ِ ه
اَّلل ِم ْ
سِب
اَنْقُزْراَو اًّقَح هقَحْال اَنِرَأ همُههللَا
َلِطاَبْال اَنِرَأَو ُ هَاعَبـِات
ُهَباَنِتْاج اَنْقُزْراَو ًالِطاَب
Ya Alloh Tunjukkanlah kepada kami kebenaran
sehinggga kami dapat mengikutinya Dan
tunjukkanlah kepada kami kejelekan sehingga kami
dapat menjauhinya
DOA SESUDAH
BELAJAR