SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
{
OTORITAS DALAM LPBA
Oleh : Sri Nurfajrin Hasan
APA ITU WEWENANG ?
Wewenang (authority) adalah
hak untuk melakukan sesuatu
atau memerintah orang lain
untuk melakukan atau tidak
melakukan sesuatu agar
tercapai tujuan tertentu.
Mengenai wewenang ini, ada dua
pandangan yang saling
berlawanan mengenai sumber
wewenang yaitu teori formal (atau
sering disebut pandangan klasik)
dan teori penerimaan.
pandangan wewenang formal
menyebutkan bahwa wewenang
adalah dianugerahkan, wewenang
ada karena seseorang diberi atau
dilimpahi atau diwarisi hal tersebut.
Teori penerimaan (aliran perilaku)
berpendapat bahwa wewenang
seseorang timbul hanya bila hal itu
diterima oleh kelompok atau
individu kepada siapa wewenang
tersebut dijalankan.
Barnard menyatakan bahwa seseorang akan
bersedia menerima komunikasi yang bersifat
kewenangan hanya bila empat kondisi berikut
terpenuhi secara simultan, yaitu:
1. Memahami komunikasi tersebut
2. Tidak menyimpang dari tujuan organisasi
3. Tidak bertentangan dengan kepentingan pribadi
4. Mampu secara mental dan fisik untuk
mengikutinya
Wewenang ? Kekuasaan?
Meskipun kekuasaan dan wewenang sering ditemui bersama,
tetapi keduanya berbeda. Bila wewenang adalah hak untuk
melakukan sesuatu, kekuasaan adalah kemampuan untuk
melakukan hak tersebut. Kekuasaan adalah kemampuan untuk
mempengaruhi individu, kelompok, keputusan atau kejadian.
Wewenang tanpa kekuasaan atau kekuasaan tanpa wewenang
akan menyebabkan konflik dalam organisasi.
Kekuasaan dibagi
menjadi dua :
Kekuasaan
Posisi
Kekuasaan
Pribadi
Berdasarkan sumbernya kekuasaan dapat diklasifikasikan dalam enam
sumber yang diringkas sebagai berikut :
1. Kekuasaan balas-jasa (reward power)
berasal dari sejumlah balas jasa positif (uang, perlindungan,
perkembangan karier, dan lain sebagainya) yang diberikan kepada pihak
penerima untuk melaksanakan perintah atau persyaratan lainnya.
2. Kekuasan paksaan (coercive power)
berasal dari perkiraan yang dirasakan orang bahwa hukuman (dipecat,
ditegur, dan lain sebagainya) akan diterima bila mereka tidak
melaksanakan perintah pimpinan.
Kekuasaan sah (legitimate power)
berkembang dari nilai-nilai interen yang mengemukakan bahwa seorang
pimpinan mempunyai hak sah untuk mempengaruhi bawahan.
4. Kekuasaan pengendalian informasi (control of information power)
berasal dari pengetahuan dimana orang lain tidak mempunyainya. Cara ini digunakan
dengan pemberian atau penahanan informasi yang dibutuhkan.
5. Kekuasaan panutan (referent power)
didasarkan atas identifikasi orang-orang dengan seorang pimpinan dan menjadikan
pemimpin itu sebagai panutan atau simbol. Karisma pribadi, keberanian, simpatik dan
sifat-sifat lain adalah faktor-faktor penting dalam kekuasaan panutan.
6. Kekuasaan ahli (expert power)
merupakan hasil dari keahlian atau ilmu pengetahuan seorang pemimpin dalam
bidangnya dimana pemimpin tersebut ingin mempengaruhi orang lain.
David McClelland mengemukakan ada dua
muka dari kekuasaan, yaitu sisi negatif dan sisi
positif.
 Sisi negatif mengandung arti bahwa memiliki
kekuasaan berarti menguasai orang lain yang
lebih lemah.
 Sisi positif kekuasan ditandai dengan
perhatian pada pencapaian tujuan kelompok.
Keluasan wewenang dan Kekuasaan
Internal Eksternal
Anggaran dasar dan anggaran rumah
tangga organisasi
Undang-undang dan peraturan-peraturan
pemerintah
Anggaran (budget) Perjanjian kerja kolektif
Kebijaksanaan, peraturan, dan prosedur Perjanjian dengan dealer, suplier, dan
pelanggan
Deskripsi jabatan
anggota organisasi mempunyai peraturan, kode etik, atau
batasan-batasan tertentu pada wewenangnya seperti
ditunjukan pada tabel berikut :
Lingkupan wewenang dan kekuasaan manajerial ini akan
semakin luas pada manajemen puncak suatu organisasi dan
semakin menyempit pada tingkatan yang lebih rendah dari
rantai komando. Direktur
Wakil Direktur
Manajer Divisi
Manajer Departemen
Kepala Penyelia
Penyelia Lini
Pertama
karyawan
Keluasan wewenang dan kekuasaan cenderung berkurang sesuai dengan aliran
rantai perintah dari posisi atasan kebawahan dalam suatu organisasi.
Batasan-batasan wewenang dan kekuasaan
1. Akuntabilitas
2. Persamaan tanggung jawab dan wewenang
3. Pengaruh
Struktur Lini dan Staf
Semua organisasi mempunyai sejumlah fungsi
dasar yang harus dilaksanakan. Contoh pada
suatu perusahaan biasanya memiliki tiga fungsi
dasar yaitu Produksi, Pemasaran, dan Keuangan.
Mereka inilah yang disebut struktur Lini.
Sedangkan Staf adalah individu atau kelompok
dalam struktur organisasi yang fungsi utamanya
memberikan saran dan pelayanan kepada fungsi
Lini.
Delegasi adalah
pelimpahan wewenang
dan tanggung jawab
formal kepada orang lain
untuk melaksanakan
kegiatan tertentu.
Apa Itu Delegasi ?
Delegasi wewenang adalah proses dimana manajer
mengalokasikan wewenang ke bawah kepada orang-
orang yang melapor kepadanya. Empat kegiatan
terjadi ketika delegasi dilakukan:
1) Pendelegasi menetapkan dan
memberikan tujuan dan tugas
kepda bawahan
2) Pendelegasi menetapkan
wewenang yang diperlukan untuk
mencapai tujuan atau tugas
3) Penerimaan delegasi, baik
emplisit ataupun eksplisit,
menimbulkan kewajiban atau
tanggung jawab
4) Pendelegasi menerima
pertanggung jawaban bawahan
untuk hasil-hasil yang dicapai.
PENDELEGASIAN YANG EFEKTIF
Pendelegasian yang efektif itu memiliki Prinsip-prinsip
klasik yang dapat dijadikan dasar. Prinsip-prinsip itu
antara lain sebagai berikut :
Prinsip
Skalar
Kesatuan
Perintah
Tanggung
Jawa,
Wewenang dan
Akuntabilitas
beberapa teknik khusus untuk membantu
manajer melakukan delegasi dengan efektif,
yakni :
Tetapkan
Tujuan
Tegaskan
Tanggung
Jawab dan
Wewenang
Berikan
Motivasi
Minta
Penyelesaian
Kerja
Berikan
Latihan
Adakan
Pengawasan
MANFAAT DAN HAMBATAN PENDELEGASIAN
MANFAAT
HAMBATAN

More Related Content

Similar to OTORITAS LPBA

08. pendelegasian wewenang
08. pendelegasian wewenang08. pendelegasian wewenang
08. pendelegasian wewenangMonangAch
 
Ppt pengantar manajemen kekuasaan, wewenang tanggung jawab dan delegasi
Ppt pengantar manajemen kekuasaan, wewenang tanggung jawab dan delegasiPpt pengantar manajemen kekuasaan, wewenang tanggung jawab dan delegasi
Ppt pengantar manajemen kekuasaan, wewenang tanggung jawab dan delegasiHikmah Siti Nazwah
 
Makalah Pendekatan Studi Kepemimpinan
Makalah Pendekatan Studi KepemimpinanMakalah Pendekatan Studi Kepemimpinan
Makalah Pendekatan Studi KepemimpinanAhmad Fajar
 
Kekuasaan, Kewenangan, Tanggung Jawab, & Delegasi.ppt
Kekuasaan, Kewenangan, Tanggung Jawab, & Delegasi.pptKekuasaan, Kewenangan, Tanggung Jawab, & Delegasi.ppt
Kekuasaan, Kewenangan, Tanggung Jawab, & Delegasi.pptgweneth3
 
Bang pim pertemuan 6 2016 2017
Bang pim pertemuan 6 2016 2017Bang pim pertemuan 6 2016 2017
Bang pim pertemuan 6 2016 2017Mohamad Noor
 
OB2013 - chapter 11 kekuasaan dan politik
OB2013 - chapter 11 kekuasaan dan politikOB2013 - chapter 11 kekuasaan dan politik
OB2013 - chapter 11 kekuasaan dan politikAndi Iswoyo
 
Yudi tugas manajemen
Yudi tugas manajemenYudi tugas manajemen
Yudi tugas manajemenyudiriandi
 
DASAR-DASAR KEPEMIMPINAN.ppt
DASAR-DASAR KEPEMIMPINAN.pptDASAR-DASAR KEPEMIMPINAN.ppt
DASAR-DASAR KEPEMIMPINAN.pptsaepul23
 
Kepemimpinan & Manajemen Keputusan
Kepemimpinan & Manajemen KeputusanKepemimpinan & Manajemen Keputusan
Kepemimpinan & Manajemen KeputusanDevi Adi Nufriana
 
Kepemimpinan & Komunikasi Bisnis
Kepemimpinan & Komunikasi BisnisKepemimpinan & Komunikasi Bisnis
Kepemimpinan & Komunikasi BisnisNurmansyah Arif W
 
Bang pim pertemuan 7 2016 2017
Bang pim pertemuan 7 2016 2017Bang pim pertemuan 7 2016 2017
Bang pim pertemuan 7 2016 2017Mohamad Noor
 
Fungsi organisasi didalam manajemen
Fungsi organisasi didalam manajemenFungsi organisasi didalam manajemen
Fungsi organisasi didalam manajemenBima Ricahyanto
 
Kekuasaan, Kwewnangan, Tanggung Jawab dan Delegasi
Kekuasaan, Kwewnangan, Tanggung Jawab dan DelegasiKekuasaan, Kwewnangan, Tanggung Jawab dan Delegasi
Kekuasaan, Kwewnangan, Tanggung Jawab dan DelegasiSatya Pranata
 
Muhamad ikbal (tugas 7&8)
Muhamad ikbal (tugas 7&8)Muhamad ikbal (tugas 7&8)
Muhamad ikbal (tugas 7&8)ikbalbale95
 
Kepemimpinan
KepemimpinanKepemimpinan
KepemimpinanNgilmi
 

Similar to OTORITAS LPBA (20)

08. pendelegasian wewenang
08. pendelegasian wewenang08. pendelegasian wewenang
08. pendelegasian wewenang
 
Ppt pengantar manajemen kekuasaan, wewenang tanggung jawab dan delegasi
Ppt pengantar manajemen kekuasaan, wewenang tanggung jawab dan delegasiPpt pengantar manajemen kekuasaan, wewenang tanggung jawab dan delegasi
Ppt pengantar manajemen kekuasaan, wewenang tanggung jawab dan delegasi
 
Makalah Pendekatan Studi Kepemimpinan
Makalah Pendekatan Studi KepemimpinanMakalah Pendekatan Studi Kepemimpinan
Makalah Pendekatan Studi Kepemimpinan
 
Kekuasaan, Kewenangan, Tanggung Jawab, & Delegasi.ppt
Kekuasaan, Kewenangan, Tanggung Jawab, & Delegasi.pptKekuasaan, Kewenangan, Tanggung Jawab, & Delegasi.ppt
Kekuasaan, Kewenangan, Tanggung Jawab, & Delegasi.ppt
 
Bang pim pertemuan 6 2016 2017
Bang pim pertemuan 6 2016 2017Bang pim pertemuan 6 2016 2017
Bang pim pertemuan 6 2016 2017
 
Materi 3
Materi 3Materi 3
Materi 3
 
OB2013 - chapter 11 kekuasaan dan politik
OB2013 - chapter 11 kekuasaan dan politikOB2013 - chapter 11 kekuasaan dan politik
OB2013 - chapter 11 kekuasaan dan politik
 
Yudi tugas manajemen
Yudi tugas manajemenYudi tugas manajemen
Yudi tugas manajemen
 
pdf_20221024_115654_0000.pdf
pdf_20221024_115654_0000.pdfpdf_20221024_115654_0000.pdf
pdf_20221024_115654_0000.pdf
 
DASAR-DASAR KEPEMIMPINAN.ppt
DASAR-DASAR KEPEMIMPINAN.pptDASAR-DASAR KEPEMIMPINAN.ppt
DASAR-DASAR KEPEMIMPINAN.ppt
 
Kepemimpinan & Manajemen Keputusan
Kepemimpinan & Manajemen KeputusanKepemimpinan & Manajemen Keputusan
Kepemimpinan & Manajemen Keputusan
 
Kepemimpinan & Komunikasi Bisnis
Kepemimpinan & Komunikasi BisnisKepemimpinan & Komunikasi Bisnis
Kepemimpinan & Komunikasi Bisnis
 
Bang pim pertemuan 7 2016 2017
Bang pim pertemuan 7 2016 2017Bang pim pertemuan 7 2016 2017
Bang pim pertemuan 7 2016 2017
 
Fungsi organisasi didalam manajemen
Fungsi organisasi didalam manajemenFungsi organisasi didalam manajemen
Fungsi organisasi didalam manajemen
 
Bab 13
Bab 13Bab 13
Bab 13
 
Kekuasaan, Kwewnangan, Tanggung Jawab dan Delegasi
Kekuasaan, Kwewnangan, Tanggung Jawab dan DelegasiKekuasaan, Kwewnangan, Tanggung Jawab dan Delegasi
Kekuasaan, Kwewnangan, Tanggung Jawab dan Delegasi
 
Leadership
LeadershipLeadership
Leadership
 
Muhamad ikbal (tugas 7&8)
Muhamad ikbal (tugas 7&8)Muhamad ikbal (tugas 7&8)
Muhamad ikbal (tugas 7&8)
 
Kepemimpinan
KepemimpinanKepemimpinan
Kepemimpinan
 
Kepemimpinan
KepemimpinanKepemimpinan
Kepemimpinan
 

Recently uploaded

Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...ChairaniManasye1
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxHakamNiazi
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuanganzulfikar425966
 
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptxMOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptxHakamNiazi
 
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptxObyMoris1
 
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptPerhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptSalsabillaPutriAyu
 
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxBAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxFrida Adnantara
 
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).pptIntroduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppttami83
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnyaIndhasari3
 
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxPSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxRito Doank
 
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaEkonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaWahyuKamilatulFauzia
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalAthoillahEconomi
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxumusilmi2019
 
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISKEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISHakamNiazi
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IIkaAliciaSasanti
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptFrida Adnantara
 
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxWAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxMunawwarahDjalil
 
matematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptx
matematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptxmatematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptx
matematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptxArvaAthallahSusanto
 
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaarmanamo012
 
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganuang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganlangkahgontay88
 

Recently uploaded (20)

Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
 
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptxMOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
 
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
 
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptPerhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
 
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxBAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
 
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).pptIntroduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
 
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxPSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
 
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaEkonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
 
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISKEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
 
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxWAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
 
matematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptx
matematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptxmatematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptx
matematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptx
 
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
 
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganuang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
 

OTORITAS LPBA

  • 1. { OTORITAS DALAM LPBA Oleh : Sri Nurfajrin Hasan
  • 2. APA ITU WEWENANG ? Wewenang (authority) adalah hak untuk melakukan sesuatu atau memerintah orang lain untuk melakukan atau tidak melakukan sesuatu agar tercapai tujuan tertentu.
  • 3. Mengenai wewenang ini, ada dua pandangan yang saling berlawanan mengenai sumber wewenang yaitu teori formal (atau sering disebut pandangan klasik) dan teori penerimaan. pandangan wewenang formal menyebutkan bahwa wewenang adalah dianugerahkan, wewenang ada karena seseorang diberi atau dilimpahi atau diwarisi hal tersebut. Teori penerimaan (aliran perilaku) berpendapat bahwa wewenang seseorang timbul hanya bila hal itu diterima oleh kelompok atau individu kepada siapa wewenang tersebut dijalankan.
  • 4. Barnard menyatakan bahwa seseorang akan bersedia menerima komunikasi yang bersifat kewenangan hanya bila empat kondisi berikut terpenuhi secara simultan, yaitu: 1. Memahami komunikasi tersebut 2. Tidak menyimpang dari tujuan organisasi 3. Tidak bertentangan dengan kepentingan pribadi 4. Mampu secara mental dan fisik untuk mengikutinya
  • 5. Wewenang ? Kekuasaan? Meskipun kekuasaan dan wewenang sering ditemui bersama, tetapi keduanya berbeda. Bila wewenang adalah hak untuk melakukan sesuatu, kekuasaan adalah kemampuan untuk melakukan hak tersebut. Kekuasaan adalah kemampuan untuk mempengaruhi individu, kelompok, keputusan atau kejadian. Wewenang tanpa kekuasaan atau kekuasaan tanpa wewenang akan menyebabkan konflik dalam organisasi.
  • 6. Kekuasaan dibagi menjadi dua : Kekuasaan Posisi Kekuasaan Pribadi
  • 7. Berdasarkan sumbernya kekuasaan dapat diklasifikasikan dalam enam sumber yang diringkas sebagai berikut : 1. Kekuasaan balas-jasa (reward power) berasal dari sejumlah balas jasa positif (uang, perlindungan, perkembangan karier, dan lain sebagainya) yang diberikan kepada pihak penerima untuk melaksanakan perintah atau persyaratan lainnya. 2. Kekuasan paksaan (coercive power) berasal dari perkiraan yang dirasakan orang bahwa hukuman (dipecat, ditegur, dan lain sebagainya) akan diterima bila mereka tidak melaksanakan perintah pimpinan. Kekuasaan sah (legitimate power) berkembang dari nilai-nilai interen yang mengemukakan bahwa seorang pimpinan mempunyai hak sah untuk mempengaruhi bawahan.
  • 8. 4. Kekuasaan pengendalian informasi (control of information power) berasal dari pengetahuan dimana orang lain tidak mempunyainya. Cara ini digunakan dengan pemberian atau penahanan informasi yang dibutuhkan. 5. Kekuasaan panutan (referent power) didasarkan atas identifikasi orang-orang dengan seorang pimpinan dan menjadikan pemimpin itu sebagai panutan atau simbol. Karisma pribadi, keberanian, simpatik dan sifat-sifat lain adalah faktor-faktor penting dalam kekuasaan panutan. 6. Kekuasaan ahli (expert power) merupakan hasil dari keahlian atau ilmu pengetahuan seorang pemimpin dalam bidangnya dimana pemimpin tersebut ingin mempengaruhi orang lain.
  • 9. David McClelland mengemukakan ada dua muka dari kekuasaan, yaitu sisi negatif dan sisi positif.  Sisi negatif mengandung arti bahwa memiliki kekuasaan berarti menguasai orang lain yang lebih lemah.  Sisi positif kekuasan ditandai dengan perhatian pada pencapaian tujuan kelompok.
  • 10. Keluasan wewenang dan Kekuasaan Internal Eksternal Anggaran dasar dan anggaran rumah tangga organisasi Undang-undang dan peraturan-peraturan pemerintah Anggaran (budget) Perjanjian kerja kolektif Kebijaksanaan, peraturan, dan prosedur Perjanjian dengan dealer, suplier, dan pelanggan Deskripsi jabatan anggota organisasi mempunyai peraturan, kode etik, atau batasan-batasan tertentu pada wewenangnya seperti ditunjukan pada tabel berikut :
  • 11. Lingkupan wewenang dan kekuasaan manajerial ini akan semakin luas pada manajemen puncak suatu organisasi dan semakin menyempit pada tingkatan yang lebih rendah dari rantai komando. Direktur Wakil Direktur Manajer Divisi Manajer Departemen Kepala Penyelia Penyelia Lini Pertama karyawan Keluasan wewenang dan kekuasaan cenderung berkurang sesuai dengan aliran rantai perintah dari posisi atasan kebawahan dalam suatu organisasi.
  • 12. Batasan-batasan wewenang dan kekuasaan 1. Akuntabilitas 2. Persamaan tanggung jawab dan wewenang 3. Pengaruh Struktur Lini dan Staf Semua organisasi mempunyai sejumlah fungsi dasar yang harus dilaksanakan. Contoh pada suatu perusahaan biasanya memiliki tiga fungsi dasar yaitu Produksi, Pemasaran, dan Keuangan. Mereka inilah yang disebut struktur Lini. Sedangkan Staf adalah individu atau kelompok dalam struktur organisasi yang fungsi utamanya memberikan saran dan pelayanan kepada fungsi Lini.
  • 13. Delegasi adalah pelimpahan wewenang dan tanggung jawab formal kepada orang lain untuk melaksanakan kegiatan tertentu. Apa Itu Delegasi ?
  • 14. Delegasi wewenang adalah proses dimana manajer mengalokasikan wewenang ke bawah kepada orang- orang yang melapor kepadanya. Empat kegiatan terjadi ketika delegasi dilakukan: 1) Pendelegasi menetapkan dan memberikan tujuan dan tugas kepda bawahan 2) Pendelegasi menetapkan wewenang yang diperlukan untuk mencapai tujuan atau tugas 3) Penerimaan delegasi, baik emplisit ataupun eksplisit, menimbulkan kewajiban atau tanggung jawab 4) Pendelegasi menerima pertanggung jawaban bawahan untuk hasil-hasil yang dicapai.
  • 15. PENDELEGASIAN YANG EFEKTIF Pendelegasian yang efektif itu memiliki Prinsip-prinsip klasik yang dapat dijadikan dasar. Prinsip-prinsip itu antara lain sebagai berikut : Prinsip Skalar Kesatuan Perintah Tanggung Jawa, Wewenang dan Akuntabilitas
  • 16. beberapa teknik khusus untuk membantu manajer melakukan delegasi dengan efektif, yakni : Tetapkan Tujuan Tegaskan Tanggung Jawab dan Wewenang Berikan Motivasi Minta Penyelesaian Kerja Berikan Latihan Adakan Pengawasan
  • 17. MANFAAT DAN HAMBATAN PENDELEGASIAN MANFAAT HAMBATAN