PT. Iskandar memproses produk melalui dua departemen, yaitu Pengolahan dan Penyelesaian. Diberikan anggaran biaya operasional produksi untuk masing-masing departemen beserta data aktual. Diminta menghitung tarif biaya operasional tetap dan variabel, biaya yang dibebankan, serta analisis varian untuk setiap departemen.

1. Nama : NIA REVITA
Npm : 113342064
Smtr : VII Manajemen Reguler Pagi
Mk : Akuntansi Biaya
SOAL 3
PT. ISKANDAR mengolah produk melalui 2 departemen yaitu Pengolahan dan Penyelesaian.
Perusahaan telah menetapkan anggaran BOP variabel msng2 untuk Dept Pengolahan 40% dr
total anggaran BOP dan 30% untuk Dept Penyelesaian dr total anggaran BOP. Pembebanan
biaya kepada produk berdasarkan JKL dgn aktivitas normal msng2 adalah 8.000 JKL Dept
Pengolahan dan 4.000 JKL untuk Dept Penyelesaian. Berikut ini adalah anggaran BOP variabel
dan data sesungguhnya untuk masing-masing departemen :
Elemen Biaya Pengolahan Penyelesaian
Bahan tdk langsung 2.000.000 2.000.000
oGaji mandor pabrik 4.500.000 4.200.000
TKTL 12.000.000 11.500.000
Penyusutan pabrik 1.500.000 1.500.000
PBB pabrik 1.000.000 1.000.000
Asuransi pabrik 1.350.000 1.100.000

2. Sewa gedung 4.000.000 2.700.000
BOP lain-lain 8.650.000 6.000.000
TOTAL 35.000.000 30.000.000
BOP 90.000.000 96.000.000
Aktivitas 8.150 3.800
DIMINTA :
Hitunglah
1. Tarif BOP tetap dan variabel
2. BOP dibebankan untuk masing-masing departemen
3. Buatlah analisis varian untuk masing-masing departemen yaitu varian pengeluaran dan
aktivitas menganggur
JAWABAN
 Pengolahan
Aktivitas Normal
Tarif BOP Variabel =
𝑹𝒑.𝟑𝟔.𝟎𝟎𝟎.𝟎𝟎𝟎
𝟖𝟎𝟎𝟎 𝑱𝒌𝒍
= 4500 Jkl
Tarif BOP Tetap =
𝑹𝒑.𝟏𝟏.𝟑𝟓𝟎.𝟎𝟎𝟎
𝟖𝟎𝟎𝟎 𝑱𝒌𝒍
= 1418,75 +

3. Total Tarif BOP = Rp. 5918,75
 Penyelesaian
Aktivitas Normal
Tarif BOP Variabel =
𝑹𝒑.𝟐𝟖.𝟖𝟎𝟎.𝟎𝟎𝟎
𝟒𝟎𝟎𝟎 𝑱𝒌𝒍
= 7200 Jkl
Tarif BOP Tetap =
𝑹𝒑 𝟗.𝟓𝟎𝟎.𝟎𝟎𝟎
𝟒𝟎𝟎𝟎 𝑱𝒌𝒍
= 2375 Jkl +
Total Tarif BOP = Rp. 9575 Jkl
 Pengolahan
BOP di bebankan
Tetap = Rp. 11.350.000
Variabel = Rp. 36.000.000 +
Rp. 47.350.000
 Penyelesaian
BOP di bebankan
Tetap = Rp. 9.500.000
Variabel = Rp. 28.000.000 +
Rp. 38.300.000
 Pengolahan
Selisih aktivitas
Aktivitas Normal = Rp. 8.000 Jkl
Aktivitas Actual = Rp. 8.150 Jkl –
Selisih di bebankan Rp. 150 Jkl (M)
Kapasitas lebih digunakan X Tarif BOP tetap
= 150 Jkl X Rp. 1418,75 = Rp. 212812,5 (M)
 Penyelesaian

4. Selisih aktivitas
Aktivitas normal = Rp. 4.000 Jkl
Aktivitas Actual = Rp. 3.800 Jkl –
Selisih di bebankan Rp. 200 Jkl (M)
Kapasitas lebih digunakan X Taif BOP tetap
= 200 Jkl X Rp. 2.375 = Rp. 475.000
 Pengolahan
Selisih pengeluaran = Rp. 11.350.000 (TM)
Selisih kapasitas = Rp. 212812,5 (M) –
Rp. 11.137187,5
 Penyelesaian
Selisih pengeluaran = Rp. 9.500.000 (TM)
Selisih kapasitas = Rp. 475.000 (M) -
Rp. 9.025.000