1. NEGARA DAN KONSTITUSI
OLEH :
KELOMPOK I
HADISYA QUTCIA
NURUL FAUZIAH
RIMA MELATI
ROMAHAS LUBIS
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA
PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
STKIP PGRI SUMATERA BARAT
2014
3. A.Pengertian Negara
• Secara etimologis, istilah negara berasal dari bahasa
asing Staat (Jerman,Belanda) dan State (Inggris).
• Secara bahasa, negara adalah suatu organisasi
tertinggi yang didalamnya ada wilayah yang
permanen, rakyat yang bersahaja, pemerintah yang
berdaulat dan adanya pengakuan dari negara lain.
4. B. Pengertian Negara Menurut Para
Ahli
1. Pendapat Aristoteles (Schmandt, 2002),
negara adalah komunitas keluarga dan
kumpulan keluarga yang sejahtera demi
kehidupan yang sempurna dan berkecukupan.
2. Riger Soltau, (Budiardjo, 2007; Agustino,
2007; Kaelan dan Achmad Zubaidi,2007),
negara adalah alat atau wewenang yang
mengatur atau mengendalikan persoalan
bersama atas nama masyarakat.
5. C. Sifat Hakikat Negara
Menurut Prof. Miriam Budiharjo, sifat hakikat
negara mencakup hal-hal sebagai berikut:
• Sifat Memaksa
• Sifat Monopoli
• Sifat Mencakup Semua
6. D.Unsur-Unsur Terbentuknya Negara
1. Rakyat
adalah semua orang yang berada dan berdiam
dalam suatu negara atau menjadi penghuni
negara yang tunduk pada kekuasaan negara
itu
• Perbedaan rakyat berdasarkan hubungannya
dengan daerah tertentu didalam negara
tersebut :
a. Penduduk
b. Bukan Penduduk
8. • Status kewarganegaraan suatu negara
berimplikasi sebagai berikut: (Samekto dan
Kridalaksana,2008:59) :
1) Hak atas perlindungan diplomatik di luar negeri
merupakan hak kewarganegaraan.
2) Kewarganegaraan menuntut kesetiaan.
3) Suatu negara berhak untuk menolak
mengektradisi warga negaranya kepada negara
lain.
4) Berdasarkan praktek, secara garis besar
kewarganegaraan seseorang dapat diperoleh:
• Berdasarkan kewarganegaraan orangtua
• Berdasarkan tempat kelahiran
• Melalui Naturalisasi
9. 2. Wilayah
adalah tempat berhuninya rakyat dan tempat
berlangsungnya pemerintahan yang
berdaulat.
• Wilayah suatu negara mencakup :
a) Daratan
b) Lautan
c) Udara
10. 3. Pemerintahan yang Berdaulat
Kata “kedaulatan” artinya adalah kekuasaan
tertinggi. Jadi, pemerintahan yang berdaulat
adalah pemerintah yang mempunyai kekuasaan
tertinggi.
Menurut Jean Bodin (Samekto dan
Kridalaksana,2008:33) kedaulatan sebagai
atribut negara merupakan ciri khusus dari
sebuah negara.
Kedaulatan membawakan sifat permanen,
asli, tidak dapat dibagi-bagi, dan tidak terbatas.
11. E. Tujuan dan Fungsi Negara
Secara umum, tujuan setiap negara adalah
mewujudkan kebahagiaan bagi rakyatnya.
Tujuan Negara Kesatuan Republik Indonesia
terdapat dalam alinea IV Pembukaan UUD 1945
adalah sebagai berikut :
1) Melindungi segenap bangsa Indonesia dan
seluruh tumpah darah Indonesia.
2) Memajukan kesejahteraan umum.
3) Mencerdaskan kehidupan bangsa.
4) Ikut melaksanakan ketertiban dunia yang
berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi,
dan keadilan sosial.
12. Fungsi Negara secara garis besar meliputi :
1. Mengupayakan kesejahteraan warganya agar
dapat menikmati kehidupan yang layak.
2. Meningatkan kecerdasan dan membina budi
pekerti warganya.
3. Menjaga keamanan dan ketertiban dalam
masyarakat.
4. Mempertahankan negara dari gangguan
eksternal.
5. Mewujudkan keadilan bagi masyarakat.
14. A.Pengertian Konstitusi
• Secara etimologis, istilah konstitusi berasal
dari kata constituer (Perancis) yang berarti
membentuk.
• Secara bahasa, konstitusi adalah segala bentuk
peraturan/ketentuan baik yang bersifat
tertulis maupun tidak tertulis tentang
gambaran penyelenggaraan negara.
15. B.Pengertian Konstitusi Menurut Para
Ahli
• Menurut James Bryce, konstitusi adalah suatu
kerangka masyarakat politik (negara) yang
diorganisir dengan dan melalui hukum. (Stong,
2008:15)
• K. C. Wheare, konstitusi adalah keseluruhan
sistem ketatanegaraaan suatu negara yang
berupa kumpulan peraturan yang membentuk
mengatur /memerintah dalam pemerintahan
suatu negara.
16. C.Unsur-Unsur yang terdapat dalam
Konstitusi
1. Struktur organisasi negara dengan lembaga
didalamnya.
2. Tugas dan wewenang masing-masing
lembaga negara tatakerja antar lembaga.
3. Jaminan hak asasi manusia dan warga negara
20. G. Cara Pembentukan Konstitusi
Pemberian
Sengaja
dibentuk
Cara
Revolusi
Cara
Evolusi
21. H. Peranan Konstitusi dalam
Kehidupan Negara
1. Untuk memberikan landasan dan pedoman
dasar bagi penyelenggaraan ketatanegaraan
suatu negara
2. Membatasi tindakan pemerintah yang
sewenang-wenang.
3. Memberikan jaminan Hak Asasi Manusia.