Mata Kuliah: Kewarganegaraan
Dosen Pembimbing Mata Kuliah: Khamim, S.HI, S.H, M.H.
Anggota kelompok 9:
Arya Suteja
Dini Audi
Tisa Saraswati
KELAS 1B
PRODI AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK
JURUSAN AKUNTANSI
TAHUN AJARAN 2013/2014
POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK
Mata Kuliah: Kewarganegaraan
Dosen Pembimbing Mata Kuliah: Khamim, S.HI, S.H, M.H.
Anggota kelompok 9:
Arya Suteja
Dini Audi
Tisa Saraswati
KELAS 1B
PRODI AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK
JURUSAN AKUNTANSI
TAHUN AJARAN 2013/2014
POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK
Identitas nasional Indonesia menunjuk pada identitas-identitas yang sifatnya nasional
Bahasa nasional atau bahasa persatuan yaitu bahasa Indonesia.
Bendera negara yaitu Sang Merah Putih.
Lagu Kebangsaan yaitu Indonesia Raya.
Lambang Negara yaitu Garuda Pancasila.
Semboyan negara yaitu Bhineka Tunggal Ika.
Dasar Falsafah Negara yaitu Pancasila.
Konstitusi (Hukum Dasar) Negara yaitu UUD 1945.
Bentuk Negara Republik Indonesia yang berkedaulatan rakyat.
Konsepsi Wawasan Nusantara.
Kebudayaan daerah yang telah diterima sebagai
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfNur afiyah
Pembelajaran landasan pendidikan yang membahas tentang profesionalisasi pendidikan. Semoga dengan adanya materi ini dapat memudahkan kita untuk memahami dengan baik serta menambah pengetahuan kita tentang profesionalisasi pendidikan.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
3. Pengertian Hukum
• Hukum adalah peraturan yang berupa
norma dan sanksi yang dibuat dengan
tujuan untuk mengatur tingkah laku
manusia, menjaga ketertiban, keadilan,
mencegah terjadinya kekacauan.
4. • Sifat Hukum :
– Mengatur
– Memaksa
• Ciri-ciri hukum :
– Adanya perintah dan/atau larangan.
– Adanya keharusan untuk menaati peraturan
hukum.
5. Pembagian Hukum
• Hukum Menurut Bentuknya
– Hukum tertulis
– Hukum tidak tertulis
• Hukum Menurut Tempat Berlakunya
– Hukum nasional
– Hukum internasional
– Hukum asing
6. SUMBER HUKUM
Hukum materiil
pendapat umum
agama
kebiasaan
politik hukum dari pemerintah
Hukum formil
undang-undang
kebiasaan
yurisprudensi
traktat
doktrin
7. • Hukum Menurut Sumbernya
• Sumber hokum material
• Sumber hokum formil
• Hukum Menurut Waktu Berlakunya
• IUS CONSTITUTUM (hukum positif)
• IUS CONSTITUENDUM
• Hukum Menurut Isinya
• Hukum Privat
• Hukum Publik
8. • Hukum Menurut Cara
Mempertahankannya
– Hukum Formil
– Hukum Materil
• Hukum Menurut Sifatnya
– Hukum yang memaksa
– Hukum yang mengatur
9. • Negara
Negara adalah sebuah organisasi atau
badan tertinggi yang memiliki kewenangan
untuk mengatur perihal yang berhubungan
dengan kepentingan masyarakat luas
serta memiliki kewajiban untuk
mensejahterakan, melindungi dan
mencerdaskan kehidupan bangsa.
10. • 2 Tugas utama negara :
– Mengatur dan menertibkan gejala-gejala
dalam masyarakat yang bertentangan satu
sama lain
– Mengatur dan menyatukan kegiatan manusia
dan golongan untuk menciptakan tujuan
bersama yang disesuaikan dan diarahkan
pada tujuan negara
11. • Bentuk Negara
• Negara Kesatuan
• Negara Serikat
• Sifat Negara
• Sifat memaksa
• Sifat monopoli
• Sifat totalitas
12. • Unsur-unsur Negara
– Penduduk
– Wilayah
– Pemerintah
• Tujuan Negara Indonesia adalah yang tertulis dalam
pembukaan UUD 1945 alinea ke empat;
– Melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah
Indonesia
– Memajukan kesejahteraan umum
– Mencerdaskan kehidupan bangsa
– Ikut melaksanakan ketertiban dunia
13. Pemerintah dan Pemerintahan
• Pengertian pemerintah merujuk kepada sosoknya,
sedangkan pemerintahan menunjukkan bidang tugas
• Pemerintah : organisasi yang memiliki wewenang dan
kekuasaan untuk membuat dan menerapkan hukum
serta undang-undang di wilayah tertentu dalam
mengatur kehidupan sosial, ekonomi, politik suatu
negara/bagian – bagiannya
• Pemerintahan : wadah orang yang mempunyai
kekuasaaan dan lembaga yang mengurus masalah
kenegaraan dan kesejahteraan rakyatnya dan
kepentingan negara sendiri
14. Warga Negara dan Negara
• Waganegara adalah orang-orang yang
menurut hukum atau secara resmi
merupakan anggota resmi dari suatu
Negara tertentu,atau dengan kata lain
warganegara adalah warga suatu Negara
yang ditetapkan berdasarkan peraturan
perundang-undangan.
15. • 2 Kriteria Menjadi Warga Negara
– Kriteria Kelahiran
"ius sanauinis" & "ius soli".
– Naturalisasi atau pewarganegaraan
16. • orang-orang yang berada dalam satu wilayah Negara
– a. Rakyat
– b. Wilayah (teritorial)
– c. Pemerintahan
– d. UUD (konstitusi)
– e. pengakuan Internasional (secara de facto maupun de jure).
• WARGANEGARA DALAM PASAL 26 UUD 1945
Yang menjadi warga negara ialah orang-orang bangsa Indonesia
asli dan orang-orang bangsa lain yang disahkan dengan undang-undang
sebagai warga negara.(2) Penduduk ialah warga negara
Indonesia dan orang asing yang bertempat tinggal di Indonesia.(3)
Hal-hal mengenai warga negara dan penduduk diatur dengan
undang-undang.
17. Kewajiban Warga Negara
Indonesia
• Setiap warga negara wajib ikut serta dalam upaya pembelaan
negara (pasal 27 ayat 3).
• Setiap orang wajib menghormati hak asasi manusia orang lain
dalam tertib kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
(pasal 28J ayat 1).
• Dalam menjalankan hak dan kebebasannya, setiap orang wajib
tunduk kepada pembatasan yang ditetapkan dengan undang-undang
dengan maksud semata-mata untuk menjamin pengakuan
serta penghormatan atas hak dan kebebasan orang lain dan untuk
memenuhi tuntutan yang adil sesuai dengan pertimbangan moral,
nila-nilai agama, keamanan dan ketertiban umum dalam suatu
masyarakat demokratis. (pasal 28J ayat 2).
• Tiap-tiap warga Negara berhak dan wajib ikut serta dalam usaha
pertahanan dan keamanan negara (pasal 30 ayat 1).
18. • Setiap warga negara wajib mengikuti pendidikan dasar
dan pemerintah wajib membiayainya (pasal 31 ayat 2).
• Menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan dan keadilan
(Pembukaan UUD 1945, alinea I).
• Menghargai nilai-nilai persatuan, kemerdekaan dan
kedaulatan bangsa (Pembukaan UUD 1945, alinea II).
• Menjunjung tinggi dan setia kepada konstitusi Negara
dan dasar Negara (Pembukaan UUD 1945, alinea IV).
• Setia membayar pajak untuk negara (Pasal 23 ayat 2).