negosiasi

1. MULTIPLE PARTIES
AND TEAMS
• Yuliana S ( 150910279 )
• Yuliana S (150910279)
• Muhamad Yusuf Padli (150910235)
• Sumiana (150910398)
• Ami Rahayu (150910
Presented By :

2. Dua Situasi yang Melibatkan
Banyak Pihak
1. Banyak pihak bernegosiasi dengan satu
sama lain dan mencoba untuk mencapai
konsensus kolektif atau kelompok.
2. Banyak individu hadir di setiap "sisi"
negosiasi
Para pihak dalam negosiasi adalah tim
melawan tim

3. Negosiasi Multipartai, Masing-
masing Mewakili Konstituensi

4. Sifat Negosiasi Multipartai
Perbedaan antara negosiasi dua pihak dan
multipartai:
Jumlah pihak
Kompleksitas informasi dan
komputasional
Kerumitan sosial
Kerumitan prosedural
Kompleksitas strategis

5. Apa itu Kelompok Efektif dalam
Negosiasi Multipartai?
Kelompok yang efektif dan anggotanya:
• Uji asumsi dan kesimpulan
• Bagikan semua informasi yang relevan
• Fokus pada minat, bukan posisi
• Bicarakan dalam istilah tertentu
• Sepakati apa arti kata-kata yang penting
• Jelaskan alasan di balik pernyataan
• Tidak setuju secara terbuka dengan anggota grup mana
pun
• Buat pernyataan, lalu undang pertanyaan dan
komentar

6. Kelompok yang efektif dan
anggotanya:
• Rancang cara untuk menguji perselisihan dan solusi
• Diskusikan masalah yang "tidak bisa dibahas"
• Tetap fokus diskusi
• Hindari mengambil foto murah atau mengalihkan
perhatian kelompok
• Harapkan partisipasi oleh semua anggota dalam semua
fase proses
• Tukar informasi yang relevan dengan anggota non-grup
• Buat keputusan berdasarkan konsensus
• Melakukan kritik diri

7. Mengelola Negosiasi Multipartai
• Tahap pranegosiasi
-- Dicirikan oleh banyak kontak informal di
antara para pihak
• Tahap negosiasi formal
-- Buat struktur diskusi kelompok untuk
mencapai hasil yang efektif dan didukung
• Fase perjanjian
-- Pihak memilih di antara alternatif di atas
meja

8. Tahap Pranegosiasi :
Tetapkan peserta
Bentuk koalisi
Tentukan peran anggota grup
Memahami biaya dan konsekuensi dari tidak
adanya kesepakatan
Pelajari masalah dan buat agenda

9. Tahap Pranegosiasi :
Agenda sebagai alat bantu keputusan yang efektif:
 Tetapkan masalah yang akan dibahas
 Tentukan bagaimana setiap masalah dibahas
 Atur urutan masalah yang dibahas
 Memperkenalkan masalah proses (aturan
keputusan, norma diskusi, peran anggota,
dinamika diskusi), dan isu-isu substantif
 Tetapkan batas waktu ke berbagai item

10. Tahap Negosiasi Formal :
 Tunjuk kursi yang sesuai
 Gunakan dan merestrukturisasi agenda
 Pastikan keragaman informasi dan perspektif
 Langkah-langkah proses utama:
• Kumpulkan pikiran dan ketenangan sebelum berbicara
• Memahami posisi orang lain
• Pikirkan cara kedua belah pihak bisa menang
• Pertimbangkan pentingnya masalah ini
• Ingat pihak-pihak kemungkinan akan bekerja sama di masa
depan

11. Tahap Negosiasi Formal:
 Pastikan pertimbangan semua informasi yang tersedia
-- Teknik Delphi
• Kuesioner awal, dikirim ke semua pihak, meminta
masukan
-- Brainstorming
• Definisikan masalah dan hasilkan sebanyak mungkin
solusi tanpa mengkritik salah satu dari mereka
• Teknik kelompok nominal
-- Daftar solusi yang di-brainstorming memberi peringkat,
memberi peringkat, atau mengevaluasi

12. Fase Perjanjian
 Pilih solusi terbaik
 Kembangkan rencana aksi
 Terapkan rencana aksi
 Evaluasi hasil dan prosesnya

13. Fase Perjanjian
Ketua kelompok atau fasilitator melangkah
menuju penyelesaian yang berhasil:
• Pindahkan kelompok ke arah memilih satu
atau beberapa opsi
• Bentuk dan draf perjanjian sementara
• Diskusikan penerapan apa pun dan kebutuhan
tindak lanjut
• Terima kasih kelompok atas partisipasi, kerja
keras dan upaya mereka

14. Negosiasi Interteam
Perjanjian integratif lebih mungkin ketika tim
terlibat
Tim terkadang lebih kompetitif daripada
individu dan dapat mengklaim nilai lebih
Tekanan akuntabilitas berbeda untuk tim
Hubungan antara anggota tim mempengaruhi
proses dan hasil negosiasi