1. Memodelkan proses bisnis sangat bermanfaat bagi organisasi untuk merancang perbaikan proses bisnis. 2. BPMN adalah salah satu standar notasi yang paling dikenal untuk memodelkan proses bisnis. 3. Notasi utama BPMN meliputi pool dan lane, activity, flow, event, gateway, dan data.
5. APA ITU PROSES BISNIS?
Bisnis
adalah suatu organisasi yang menjual barang atau jasa
kepada konsumen atau bisnis lainnya (Wikipedia)
Proses bisnis
adalah suatu kumpulan aktivitas atau pekerjaan terstruktur yang
saling terkait untuk menyelesaikan suatu masalah tertentu atau yang
menghasilkan produk atau layanan (demi meraih tujuan tertentu)
6. UNTUK APA MEMODELKAN PROSES BISNIS?
Sebagai acuan bagi staff/pejabat dalam
melaksanakan tugas dan fungsinya
Sebagai baseline dalam perbaikan proses
bisnis/business process improvement;
Sebagai dasar mengimplementasikan tata kelola
organisasi yang baik;
7. MENGAPA PERLU STANDAR NOTASI?
Contoh standar notasi untuk memodelkan proses bisnis
Standar notasi digunakan untuk memudahkan penyusunan,
pengelolaan, dan analisis model proses bisnis terutama untuk
organisasi yang besar dengan pengelolaan bisnis proses yang
cukup kompleks
flow diagram activity diagram
sequence diagram business process modelling notation (BPMN)
event-driven process chain diagram (EPC)
8. MENGAPA BPMN?
Alasan formal
Peraturan Menteri Keuangan (PMK) nomor 131 tahun
2015 tentang Pedoman Penyusunan Proses Bisnis,
Kerangka Pengambilan Keputusan, dan Standar
Operasional Prosedur di Lingkungan Kementerian
Keuangan
Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi (PermenPan-RB) nomor 12
tahun 2011 tentang Pedoman Penataan Tatalaksana
(Business Process)
BPMN adalah salah satu standar notasi yang paling
dikenal
Dapat mengakomodir pemodelan yang sederhana
sampai ke kompleks
Dapat dijadikan bahan untuk otomasi proses bisnis
Alasan teknis
13. KOMPONEN BPMN – POOL & LANE
Pool dan Lane adalah Partisipan
• Positions/Role (contoh: Kepala Unit)
• Role umum (contoh: customer, developer)
• Unit (contoh: Bidang PKTIK)
• Aplikasi (contoh: CRM system)
PoolLane
Pool
LaneLane
Pool
Expanded Pool/White Box
Collapsed Pool/Black Box
Expaded pool/white box digunakan untuk memperlihatkan
detail proses bisnis pada suatu pool
Collapsed pool/black box biasanya digunakan untuk menunjukan
peran pendukung dari suatu proses bisnis
16. Level Atomik
(tidak dapat dibreakdown)
Contoh: mencatat order
KOMPONEN BPMN - ACTIVITY
Activity
Task Sub Process
An Activity is a generic term for work that company performs in a Process
k Sub Process
Level non-Atomik
(dapat dibreakdown)
Contoh: menyiapkan order
19. KOMPONEN BPMN - FLOW
Sequence Flow
Message Flow
Association
Menghubungkan Task/Sub-
Process/event dalam satu pool
Menghubungkan Task/Sub-
Process/event yang beda pool
Menghubungkan Task/Sub-Process
dengan data object
20. KOMPONEN BPMN – FLOW (SEQUENCE)
Sequence Flow
Menghubungkan Task/Sub-
Process/event dalam satu pool
Conditional Sequence Flow
Default Sequence Flow
Jalur yang secara default aktif
Jalur yang aktif apabila kondisi
tertentu
Sama
25. KOMPONEN BPMN - GATEWAY
Split/Fork (jalur berpisah)
Exclusive OR
AND/Paralel
OR/Inclusive
Hanya satu jalur yang dipilih
Semua jalur dipilih
Satu, sebagian, atau semua jalur
pilih
26. CONTOH EXCLUSIVE OR (XOR)
XOR
Hanya satu jalur yang dipilih
Dapat izin
istri untuk
beli sepeda?
Beli Sepeda
Pinjam Sepeda
Teman
ya
tidak
Kena demam
sepeda
28. CONTOH INCLUSIVE (OR)
OR/Inclusive
Satu, sebagian, atau semua jalur
pilih
Sampai di
warung makan
Mau makan/
minum apa?
Makan Ikan
Mas
Makan Pete
Makan Sayur
Asem
Minum Kopi
29. KOMPONEN BPMN - GATEWAY
Merge/Join (jalur bergabung)
Exclusive OR
AND/Paralel
OR/Inclusive
Menunggu dari satu jalur yang aktif
selesai
Menunggu dari semua jalur yang
aktif selesai
Menunggu dari semua jalur yang
aktif selesai
30. CONTOH EXCLUSIVE OR (XO)
XOR
Menunggu dari satu jalur yang aktif
selesai
Beli Sepeda
Pinjam Sepeda
Teman
Janjian Gowes
35. KOMPONEN BPMN - EVENT
Event
Peristiwa
Dapat berupa
Trigger untuk sebuah proses
Result dari sebuah proses
Sesuatu yang terjadi selama proses
36. Ada
laporan
kebakaran
Kerahkan armada pemadam
kebakaran terdekat
Piloting Aplikasi
Ada laporan
bugs atau
celah
keamanan
Perbaiki Aplikasi
Launching Aplikasi
Piloting Aplikasi
Ada laporan
bugs atau
celah
keamanan
Perbaiki Aplikasi
Launching Aplikasi
Kerahkan armada pemadam
kebakaran terdekat
Api telah
Padam
Sebagai Trigger
Sebagai Result
Terjadi dalam proses Terjadi dalam proses
Boundary Interrupt Boundary Non-Interrupt
• Boundary interrupt:
apabila event terjadi
maka proses akan
distop dan flow akan
di arahkan ke proses
setelah event tsb
• Boundary non-
interrupt: apabila
event terjadi maka
proses tetap berjalan
dan parallel flow
pada event akan
aktif
40. KOMPONEN BPMN - DATA
Data Object
Data Store
Association
Flow yang digunakan
Data Input
Data Output
Data Collection
Data Store
41. CONTOH (1) – MENGGUNAKAN MANUAL REPORTING
=Monitoring
Server
Analisis
Kapasitas TIK
Laporan
Monitoring
Monitoring
Server
Analisis
Kapasitas TIK
Laporan
Monitoring
42. CONTOH (2) – MENGGUNAKAN DATABASE
Monitoring
Server
Analisis
Kapasitas TIK
Data
Monitoring
44. NAMING, A RECOMMENDATION.. (1)
Events : object + past participle
Pool & Lane : the role that is performing it
Tasks/Sub-process : verb+object
XOR gateway : a question which only one condition is true
Data : may be report, file, database, etc
Flow
Sequence : if previous notation is XOR gateway, name it with condition
Message : flowing message
Association : no need to be named
the given name must be consistent
Simple, clear and to the point
47. Nama dan kegunaan Notasi
Split : Mengaktifkan
semua jalur output
Merge : Mengaktifkan
Jalur output jika semua
jalur input sudah selesai
Parallel
Gateway
56. SEQUENCE FLOW VS MESSAGE FLOW
Start event message
catching seharusnya
menerima bukan
melempar
Start event
merupakan awal
sehingga tidak ada
flow sebelumnya
End event
merupakan
akhirsehingga tidak
ada flow setelahnya
End event message
catching seharusnya
melempar bukan
menerima
61. KESIMPULAN
1. Memodelkan proses bisnis sangat bermanfaat
bagi organisasi
2. BPMN adalah salah satu standar notasi yang
paling dikenal dan diadopsi di Kemenkeu
3. Notasi BPMN : Pool dan Lane, Activity, Flow
(Sequence flow, Message flow, Association),
Event, Gateway, Data
4. Yang harus disiapkan oleh modeler:
Ms. Visio versi 2013 ke atas
BPMN template (.vss)
BPMN 2 Pools and Lanes (ArchiMate).vss
BPMN 2 Model.vss
5. Perlu adanya konvensi
6. Modeler perlu membaca referensi,
latihan/hands-on agar mampu
memodelkan proses bisnis unitnya
dengan baik bahkan merancang
perbaikannnya (improvement)
63. TERIMAKASIH
TERIMA KASIH
“Value atau manfaat dari pemodelan proses bisnis bukan pada dokumen yang dihasilkan tapi perbaikan yang
dapat dilakukan pada proses bisnis organisasi”