Modul ini membahas tentang media pembelajaran dan penerapannya melalui permainan tradisional engklek. Modul ini menjelaskan pengertian media pembelajaran, fungsi, manfaat, dan macam-macam media pembelajaran. Kemudian modul ini mendemonstrasikan bagaimana permainan engklek dapat menerapkan konsep-konsep matematika seperti geometri, perhitungan, dan pengukuran.
Dokumen tersebut merupakan rencana pelaksanaan pembelajaran/layanan bimbingan dan konseling tentang cara belajar yang efektif untuk siswa kelas VII. Layanan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman siswa mengenai pentingnya belajar secara efektif dan mengembangkan keterampilan belajar mereka. Kegiatan layanan terdiri dari penjelasan materi, diskusi, dan refleksi yang melibatkan guru konseling, guru kel
Power Point Program Konseling Karir SD, SMP, SMAbelliza21
Dokumen tersebut membahas program konseling karir yang dilakukan di berbagai jenjang pendidikan mulai dari TK/SD, SMP, SMA, dan SMK. Program konseling karir dirancang untuk membantu siswa mengenal bakat dan minat mereka, mengeksplorasi pilihan pendidikan dan pekerjaan, serta merencanakan karir mereka di masa depan. Strategi yang digunakan antara lain memberikan informasi, bimbingan kelompok, dan konseling individual.
Dokumen tersebut merupakan rencana pelaksanaan layanan bimbingan klasikal tentang topik kedewasaan untuk siswa kelas 10 di SMA Negeri 2 Pamekasan. Rencana ini mencakup tujuan, sasaran, materi, metode, evaluasi, dan lampiran yang mendukung pelaksanaan layanan bimbingan klasikal.
Dokumen tersebut membahas berbagai teknik dasar yang digunakan dalam proses konseling, seperti teknik acceptance untuk menerima konseli, opening untuk memulai komunikasi, dan refleksi perasaan untuk memantulkan emosi konseli. Dokumen ini juga menjelaskan teknik-teknik lain seperti klarifikasi, ringkasan, dan konfrontasi untuk mengungkap kesenjangan pandangan antara konselor dan konseli.
Dokumen tersebut merupakan rencana pelaksanaan pembelajaran/layanan bimbingan dan konseling tentang cara belajar yang efektif untuk siswa kelas VII. Layanan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman siswa mengenai pentingnya belajar secara efektif dan mengembangkan keterampilan belajar mereka. Kegiatan layanan terdiri dari penjelasan materi, diskusi, dan refleksi yang melibatkan guru konseling, guru kel
Power Point Program Konseling Karir SD, SMP, SMAbelliza21
Dokumen tersebut membahas program konseling karir yang dilakukan di berbagai jenjang pendidikan mulai dari TK/SD, SMP, SMA, dan SMK. Program konseling karir dirancang untuk membantu siswa mengenal bakat dan minat mereka, mengeksplorasi pilihan pendidikan dan pekerjaan, serta merencanakan karir mereka di masa depan. Strategi yang digunakan antara lain memberikan informasi, bimbingan kelompok, dan konseling individual.
Dokumen tersebut merupakan rencana pelaksanaan layanan bimbingan klasikal tentang topik kedewasaan untuk siswa kelas 10 di SMA Negeri 2 Pamekasan. Rencana ini mencakup tujuan, sasaran, materi, metode, evaluasi, dan lampiran yang mendukung pelaksanaan layanan bimbingan klasikal.
Dokumen tersebut membahas berbagai teknik dasar yang digunakan dalam proses konseling, seperti teknik acceptance untuk menerima konseli, opening untuk memulai komunikasi, dan refleksi perasaan untuk memantulkan emosi konseli. Dokumen ini juga menjelaskan teknik-teknik lain seperti klarifikasi, ringkasan, dan konfrontasi untuk mengungkap kesenjangan pandangan antara konselor dan konseli.
Tahap - Tahap Perkembangan Moral (Psikologi Perkembangan)atone_lotus
Dokumen tersebut merangkum tahap-tahap perkembangan moral pada anak dan remaja. Mulai dari usia bayi hingga dewasa. Pada setiap tahap, terjadi perkembangan penalaran dan sikap moral yang sesuai dengan tingkat kognitif anak. Selain itu, dokumen tersebut juga menjelaskan ciri-ciri perkembangan moral pada anak dan remaja yang meliputi peningkatan kemampuan berpikir abstrak dan pemahaman b
Rencana pelaksanaan layanan bimbingan klasikal di SMK Paramitra membahas 3 hal:
1. Materi layanan tentang pengertian, macam-macam, dan cara menumbuhkan percaya diri serta akibat kurangnya rasa percaya diri.
2. Pelaksanaan kegiatan bimbingan klasikal meliputi tahap awal, inti, dan penutup.
3. Evaluasi proses dan hasil kegiatan bimbingan untuk menilai tingkat pemahaman siswa.
angket untu siswa bagi guru bimbingan konselingachmad hidayat
Instrumen angket ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kecemasan siswa menghadapi ujian nasional dan kebiasaan belajar siswa. Angket ini menggunakan skala Likert untuk mengukur sikap siswa terhadap pernyataan-pernyataan tentang kecemasan dan kebiasaan belajar. Angket ini terdiri dari beberapa item pernyataan yang harus dijawab siswa dengan memilih salah satu skala jawaban.
MODUL 5_TELAAH KURIKULUM DAN BUKU TEKS MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA SEKOLA...harishmwddh
Buku teks mata pelajaran bahasa Indonesia di kelas tinggi harus disusun berdasarkan prinsip-prinsip seleksi bahan pelajaran, gradasi bahan, presentasi bahan, dan repetisi bahan. Penyusunan buku teks juga mempertimbangkan ketentuan umum dan khusus serta kompetensi dasar yang akan dikembangkan pada masing-masing kelas.
Dokumen ini membahas tentang kedisiplinan siswa di sekolah. Terdapat beberapa macam kedisiplinan seperti dalam penggunaan waktu, beribadah, dan kehidupan bermasyarakat. Guru perlu menjadi teladan yang disiplin dan menerapkan peraturan sekolah yang jelas untuk menciptakan lingkungan belajar yang kondusif agar siswa dapat belajar dengan baik.
Dokumen tersebut membahas tentang bakat dan minat serta faktor-faktor yang mempengaruhinya. Bakat adalah kemampuan dasar seseorang yang lahir bersamaan, sedangkan minat adalah proses pengembangan kemampuan untuk mengarahkan individu ke suatu kegiatan. Faktor internal seperti genetik dan kepribadian mempengaruhi perkembangan bakat dan minat, sementara faktor eksternal seperti lingkungan keluarga dan sekolah dapat
Dokumen tersebut merupakan rencana pelaksanaan pembelajaran/layanan (RPL) bimbingan dan konseling tentang topik multi kecerdasan yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan siswa tentang berbagai jenis kecerdasan dan bagaimana mengembangkannya. Rencana ini mencakup tujuan, materi, kegiatan, sasaran, waktu, tempat, sumber daya yang diperlukan, penilaiannya, serta catatan khusus.
Dokumen tersebut menjelaskan tentang teknik dasar komunikasi dalam konseling yang terdiri dari 15 teknik, yaitu attending, opening, acceptance, restatement, reflection of feeling, clarification, paraphrasing, structuring, lead, silence, advice, summary, konfrontasi, interpretasi, dan termination. Teknik-teknik tersebut digunakan oleh konselor untuk membantu menggali perasaan dan memahami konseli.
Power Point Program Konseling Karir SD SMP SMAdian_meylisha4d
Dokumen tersebut membahas program konseling karir yang dilakukan di berbagai jenjang pendidikan mulai dari TK/SD, SMP, SMA, dan SMK. Program konseling karir dirancang untuk membantu siswa mengenal bakat dan minat mereka, mengeksplorasi pilihan pendidikan dan karir, serta merencanakan masa depan. Strategi yang digunakan antara lain memberikan informasi, bimbingan kelompok, dan konseling individual.
Dokumen tersebut merangkum langkah-langkah penyusunan program pembelajaran individual (PPI) untuk siswa yang membutuhkan kurikulum khusus, termasuk melibatkan tim dan orang tua, menilai kemampuan siswa, menetapkan tujuan belajar, dan metode untuk mencapai tujuan tersebut.
Modul ini membahas tentang pengertian, fungsi, manfaat, dan contoh penerapan media pembelajaran khususnya melalui permainan tradisional engklek pada pembelajaran matematika di sekolah dasar. Modul ini juga menjelaskan unsur-unsur matematika yang terkandung dalam permainan engklek seperti geometri, perhitungan, dan estimasi.
Makalah ini membahas tentang media pembelajaran matematika untuk anak usia dini (AUD). Media pembelajaran dijelaskan sebagai alat dan bahan yang digunakan guru untuk memudahkan proses pembelajaran. Fungsi media pembelajaran AUD adalah menarik perhatian anak, mengatasi perbedaan pengalaman belajar, dan membantu perkembangan anak. Prinsip-prinsip pembelajaran AUD meliputi merencanakan pengalaman nyata dan memberi kese
Tahap - Tahap Perkembangan Moral (Psikologi Perkembangan)atone_lotus
Dokumen tersebut merangkum tahap-tahap perkembangan moral pada anak dan remaja. Mulai dari usia bayi hingga dewasa. Pada setiap tahap, terjadi perkembangan penalaran dan sikap moral yang sesuai dengan tingkat kognitif anak. Selain itu, dokumen tersebut juga menjelaskan ciri-ciri perkembangan moral pada anak dan remaja yang meliputi peningkatan kemampuan berpikir abstrak dan pemahaman b
Rencana pelaksanaan layanan bimbingan klasikal di SMK Paramitra membahas 3 hal:
1. Materi layanan tentang pengertian, macam-macam, dan cara menumbuhkan percaya diri serta akibat kurangnya rasa percaya diri.
2. Pelaksanaan kegiatan bimbingan klasikal meliputi tahap awal, inti, dan penutup.
3. Evaluasi proses dan hasil kegiatan bimbingan untuk menilai tingkat pemahaman siswa.
angket untu siswa bagi guru bimbingan konselingachmad hidayat
Instrumen angket ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kecemasan siswa menghadapi ujian nasional dan kebiasaan belajar siswa. Angket ini menggunakan skala Likert untuk mengukur sikap siswa terhadap pernyataan-pernyataan tentang kecemasan dan kebiasaan belajar. Angket ini terdiri dari beberapa item pernyataan yang harus dijawab siswa dengan memilih salah satu skala jawaban.
MODUL 5_TELAAH KURIKULUM DAN BUKU TEKS MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA SEKOLA...harishmwddh
Buku teks mata pelajaran bahasa Indonesia di kelas tinggi harus disusun berdasarkan prinsip-prinsip seleksi bahan pelajaran, gradasi bahan, presentasi bahan, dan repetisi bahan. Penyusunan buku teks juga mempertimbangkan ketentuan umum dan khusus serta kompetensi dasar yang akan dikembangkan pada masing-masing kelas.
Dokumen ini membahas tentang kedisiplinan siswa di sekolah. Terdapat beberapa macam kedisiplinan seperti dalam penggunaan waktu, beribadah, dan kehidupan bermasyarakat. Guru perlu menjadi teladan yang disiplin dan menerapkan peraturan sekolah yang jelas untuk menciptakan lingkungan belajar yang kondusif agar siswa dapat belajar dengan baik.
Dokumen tersebut membahas tentang bakat dan minat serta faktor-faktor yang mempengaruhinya. Bakat adalah kemampuan dasar seseorang yang lahir bersamaan, sedangkan minat adalah proses pengembangan kemampuan untuk mengarahkan individu ke suatu kegiatan. Faktor internal seperti genetik dan kepribadian mempengaruhi perkembangan bakat dan minat, sementara faktor eksternal seperti lingkungan keluarga dan sekolah dapat
Dokumen tersebut merupakan rencana pelaksanaan pembelajaran/layanan (RPL) bimbingan dan konseling tentang topik multi kecerdasan yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan siswa tentang berbagai jenis kecerdasan dan bagaimana mengembangkannya. Rencana ini mencakup tujuan, materi, kegiatan, sasaran, waktu, tempat, sumber daya yang diperlukan, penilaiannya, serta catatan khusus.
Dokumen tersebut menjelaskan tentang teknik dasar komunikasi dalam konseling yang terdiri dari 15 teknik, yaitu attending, opening, acceptance, restatement, reflection of feeling, clarification, paraphrasing, structuring, lead, silence, advice, summary, konfrontasi, interpretasi, dan termination. Teknik-teknik tersebut digunakan oleh konselor untuk membantu menggali perasaan dan memahami konseli.
Power Point Program Konseling Karir SD SMP SMAdian_meylisha4d
Dokumen tersebut membahas program konseling karir yang dilakukan di berbagai jenjang pendidikan mulai dari TK/SD, SMP, SMA, dan SMK. Program konseling karir dirancang untuk membantu siswa mengenal bakat dan minat mereka, mengeksplorasi pilihan pendidikan dan karir, serta merencanakan masa depan. Strategi yang digunakan antara lain memberikan informasi, bimbingan kelompok, dan konseling individual.
Dokumen tersebut merangkum langkah-langkah penyusunan program pembelajaran individual (PPI) untuk siswa yang membutuhkan kurikulum khusus, termasuk melibatkan tim dan orang tua, menilai kemampuan siswa, menetapkan tujuan belajar, dan metode untuk mencapai tujuan tersebut.
Modul ini membahas tentang pengertian, fungsi, manfaat, dan contoh penerapan media pembelajaran khususnya melalui permainan tradisional engklek pada pembelajaran matematika di sekolah dasar. Modul ini juga menjelaskan unsur-unsur matematika yang terkandung dalam permainan engklek seperti geometri, perhitungan, dan estimasi.
Makalah ini membahas tentang media pembelajaran matematika untuk anak usia dini (AUD). Media pembelajaran dijelaskan sebagai alat dan bahan yang digunakan guru untuk memudahkan proses pembelajaran. Fungsi media pembelajaran AUD adalah menarik perhatian anak, mengatasi perbedaan pengalaman belajar, dan membantu perkembangan anak. Prinsip-prinsip pembelajaran AUD meliputi merencanakan pengalaman nyata dan memberi kese
Makalah Pengembangan Media Pembelajaran (Perencanaan Pembelajaran)Khusnul Kotimah
Media pembelajaran merupakan alat bantu yang digunakan guru dalam proses pembelajaran untuk memperjelas penyampaian materi pelajaran kepada siswa. Makalah ini membahas tentang pengertian media pembelajaran, kriteria pemilihan media yang sesuai dengan tujuan pembelajaran dan karakteristik siswa, serta pengembangan media pembelajaran agar proses pembelajaran menjadi lebih efektif.
Merangkum dokumen di atas, diklat ini membahas tentang media pembelajaran dan model ASSURE untuk merencanakan pembelajaran yang mengintegrasikan teknologi dan media. Peserta akan belajar tentang definisi, fungsi, dan jenis-jenis media pembelajaran, serta cara merencanakan pembelajaran menggunakan model ASSURE dengan melibatkan teknologi dan media. Materi akan disampaikan melalui paparan, diskusi kelompok, dan penugasan perencanaan pem
KARATERISTIK DAN KLASIFIKASI MEDIA PEMBELAJARANhasrudhyn addin
Modul ini membahas tentang klasifikasi dan karakteristik berbagai jenis media pembelajaran, mulai dari media hasil teknologi cetak, audio visual, berbasis komputer, hingga penggabungan beberapa teknologi. Jenis-jenis media dikelompokkan berdasarkan unsur suara, visual, dan geraknya."
KARATERISTIK DAN KLASIFIKASI MEDIA PEMBELAJARANHarnina Pai
Modul ini membahas tentang klasifikasi dan karakteristik berbagai jenis media pembelajaran, mulai dari media cetak, audio, visual, hingga berbasis komputer. Jenis-jenis media dikelompokkan berdasarkan unsur suara, visual, dan gerak."
Media pembelajaran berbasis permainan (game) dapat digunakan untuk meningkatkan partisipasi siswa secara aktif dalam pembelajaran dan memberikan umpan balik langsung tentang pembelajaran. Media ini memiliki kelebihan seperti membuat pembelajaran menjadi menyenangkan bagi siswa dan memungkinkan penerapan konsep secara nyata, namun juga memiliki kekurangan seperti kurang melibatkan seluruh siswa.
Media pembelajaran berbasis permainan (game) dapat digunakan untuk meningkatkan partisipasi siswa secara aktif dalam pembelajaran dan memberikan umpan balik langsung tentang pembelajaran. Media ini memiliki kelebihan seperti menarik perhatian siswa dan melatih sikap sportif, namun juga memiliki kekurangan seperti kurang melibatkan seluruh siswa.
Makalah ini membahas tentang media pembelajaran, termasuk pengertian, manfaat, dan fungsinya. Juga dibahas mengenai pertimbangan dalam perencanaan dan pemanfaatan media pembelajaran di sekolah sesuai model ASSURE.
Laporan Pengaplikasian Media Pembelajaran Tingkat SMA Meidamayani
Media yang digunakan dalam pembelajaran biologi di SMA meliputi brosur, gambar, handout, stimulasi, grafik 3D, diagram, dan video. Brosur dan gambar digunakan untuk memberikan informasi tentang kesehatan reproduksi. Grafik dan diagram membantu siswa memahami sistem reproduksi secara visual.
Modul ini membahas tentang media pembelajaran permainan congklak untuk penerapan konsep matematika. Permainan congklak merupakan permainan tradisional yang dapat digunakan sebagai media pembelajaran dengan manfaatnya dapat meningkatkan kemampuan berhitung siswa. Modul ini juga menjelaskan pengertian media pembelajaran, jenis-jenisnya, dan cara bermain congklak.
Modul Media Pembelajaran Berbasis Permainan (Games) Tadris IPAHasiati Tadris IPA
Media pembelajaran berbasis permainan (game) dapat meningkatkan partisipasi siswa secara aktif dalam proses belajar, memberikan umpan balik langsung yang dapat memperbaiki pembelajaran, dan memungkinkan penerapan konsep ke dunia nyata. Media ini juga fleksibel untuk berbagai tujuan pembelajaran dan relatif mudah dibuat. Namun, perlu diperhatikan agar permainan tidak terlalu menyederhanakan konteks sosial dan melibatkan
RPKPS mata kuliah Media Pembelajaran Matematika membahas pengertian media pembelajaran, peran penting media dalam pembelajaran matematika, dan cara memilih, menentukan, serta mengembangkan berbagai jenis media yang tepat guna untuk mendukung proses pembelajaran matematika. Mata kuliah ini memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada mahasiswa dalam mendesain dan menghasilkan media pembelajaran matematika.
Buku ini membahas konsep dasar media dan teknologi pembelajaran. Pertama, menjelaskan pengertian media pembelajaran sebagai perantara untuk menyampaikan pesan pendidikan dan merangsang proses belajar siswa. Kedua, membahas fungsi media untuk membantu guru dan siswa serta memperbaiki proses pembelajaran. Ketiga, menjelaskan kedudukan media sesuai karakteristik belajar siswa seperti visual, auditif, dan kinestetik.
Modul klasifikasi dan karakteristik media pembelajaranImayaMurtina
Media pembelajaran diklasifikasikan berdasarkan metode penggunaannya yaitu secara massal atau individual, bentuknya seperti benda nyata, gambar, audio, cetakan, dan pameran, serta sifatnya seperti benda asli, berbagai papan, berdimensi dua, dan tiga."
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024Kanaidi ken
Dlm wktu dekat, Pelatihan/WORKSHOP ”CSR/TJSL & Community Development (ISO 26000)” akn diselenggarakan di Swiss-BelHotel – BALI (26-28 Juni 2024)...
Dgn materi yg mupuni & Narasumber yg kompeten...akn banyak manfaat dan keuntungan yg didpt mengikuti Pelatihan menarik ini.
Boleh jga info ini👆 utk dishare_kan lgi kpda tmn2 lain/sanak keluarga yg sekiranya membutuhkan training tsb.
Smga Bermanfaat
Thanks Ken Kanaidi
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
2. KATA PENGANTAR
Dengan diberlakukannya isi untuk satuan pendidikan dasar,maka
penulis menyusun modul sesuai dengan tuntuntan tersebut.Saya
bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa,karena atas petunjuknya
saya berhasil menyusun modul matematika kelas 4 SD/MI dalam
modul ini akan dipelajari hal-hal sebagai berikut:
a. Menjelaskan Pengertian Media Pembelajaran
b. Macam-macam media pembelajaran
c. Penerapan Media Pembelajaran dengan menggunakan Media
permainan matematika yaitu “Pemainanan Engklek” beserta
uraian materinya
Setelah mempelajari modul ini diharapakan peserta didik
memperoleh pemahaman tentang media pembelajaran,selain
itu diharapkan peserta didik memiliki dan pengetahuan
tentang media pembelajaran melalui media permainan
engklek pada mata pelajaran matematka dan dapat diterapkan
dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam penyusunan modul ini masih ada
kekurangan,maka dari itu kritik dan saran yang membangun
dari semua pihak sangat membantu.
Penulis
Ambrosius Chandra
3. DAFTAR ISI
KATA PENGATAR -----------------------------------------------------
DAFTAR ISI --------------------------------------------------------------
BAB I (PENDAHULUAN) ---------------------------------------------
A. Latar Belakang-------------------------------------------------------
B. Deskripsi Singkat----------------------------------------------------
C. Peta Konsep ----------------------------------------------------------
D. Manfaat ---------------------------------------------------------------
E. Tujuan Pembelajaran------------------------------------------------
BAB II (KEGIATAN PEMBELAJARAN) -------------------------
A. Kompetensi Dasar dan Indikator ----------------------------------
B. Materi Pokok---------------------------------------------------------
C. Uraian Materi --------------------------------------------------------
• Pengertian Media Pembelajaran -------------------------------------
• Fungsi Media Pembelajaran------------------------------------------
• Mamfaat Media Pembelajaran ---------------------------------------
• Bagaimana Merancang Media Pembelajaran ----------------------
• Macam-Macam Media Pembelajaran ------------------------------
• Penerapan Media Pembelajaran -------------------------------------
• Implikasi Penggunaan Media Pembelajaran -----------------------
D. Kesimpulan-----------------------------------------------------------
E. Latihan/Soal tugas---------------------------------------------------
F. Kunci Jawaban-------------------------------------------------------
BAB III (PENUTUP) ----------------------------------------------------
A. Harapan----------------------------------------------------------------
DAFTAR PUSTAKA ----------------------------------------------------
4. BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dengan diberlakukannya standar isi untuk satuan pendidkan darar
maka penyusun modul menjadi suatu tuntutan bagi guru apalagi
dalam upaya untuk meningkatkan kemandirian keatifan siswa
dalam belajar,maka modul merupakan suatu bahan ajar yang tepat
digunakan.
Kemudian diharapakan setelah mempelajari modul ini peserta
didik memperoleh pengetahuan dan pemahaman tentang media
pembelajaran melalui media permaian engklek pada mata pelajaran
matematika,Kemampuan dasar untuk berpikir logis dan kritis,rasa
ingin tahu,memecahkan masalah dan keterampilan dalam
lingkungan serta dapat diharapkan memiliki kemampuan
menerapakannya dalam kehidupan sehari-hari.
5. B. Deskripsi Singkat
Modul ini akan memberikan pengetahuan tentang:
a. Pengertian Media Pembelajaran
b. Fungsi Media Pembelajaran
c. Mamfaat Media Pembelajaran
d. Bagaimana Merancang Media Pembelajaran
e. Macam-Macam Media Pembelajaran
f. Penerapan Media Pembelajaran
g. Implikasi Penggunaan Media Pembelajaran
C. Peta Konsep
Modul
Pengertian
Media
Pembelajaran
Fungsi Median
Pembelajaran
Mamfaat
Media
Pembelajaran
Bagaimana
Merancang
Media
Pembelajaran
Macam-macam
Media
Pembelajaran
Dan Penerapan
Media
Pembelajaran
Implikasi
Media
Pembelajaran
6. D. Manfaat
Modul ini diharapakan dapat membantu
siswa untuk pemahaman tentang media
pembelajaran serta diharapakan dapat
membantu siswa untuk menggunakan media
pembelajaran melalui media permainan
engklek.
E. Tujuan Pembelajaran
1.Siswa dapat menjelaskan media
pembelajaran
2.Siswa mampu meyebutkan macam-
macam media pembelajaran
3.Siswa mampu memahami konsep dan
manfaat media pembelajaran melalui
media permaianan matematika
engklek
7. BAB II
KEGIATAN PEMBELAJARAN
A.Kompetensi Dasar
Muatan Matematika
KD: Menemukan bangun segi yang membentuk pengubinan melalui
pengamatan permainan engkelek
ID: Merancang pengubinan
B. Materi Pokok
a. Pengertian Media Pembelajaran
b. Fungsi Media Pembelajaran
c. Mamfaat Media Pembelajaran
d. Bagaimana Merancang Media Pembelajaran
e. Macam-Macam Media Pembelajaran
f. Penerapan Media Pembelajaran
g. Implikasi Penggunaan Media Pembelajaran
C. Uraian Materi
8. Pengertian Media Pembelajaran
Media pembelajaran merupakan alat yang mendukung terlaksananya
kreativitas guru dalam proses belajar mengajar dan kelancaran proses
belajar dengan situasi yang kondusif, untuk membantu merangsang pikiran,
perasaan, kemampuan dan perhatian peserta didik dalam proses belajar
mengajar di kelas.
Fungsi Media Pembelajaran
Adapun pemahaman peserta didik dengan menggunakan media memiliki
fungsi
1. Penggunaan media dalam proses belajar mengajar bukan
merupakan fungsi tambahan. Namun, berfungsi sebagai alat
bantu untuk mewujudkan situasi belajar mengajar yang efektif.
2. Penggunaan media pengajaran bukan merupakan bagian yang
integral dari keseluruhan situasi mengajar.
3. Media dalam pengajaran sifatnya integral dengan tujuan dan
isi pelajaran.
4. Penggunaan media dalam pengajaran bukan hanya sebagai
hiburan yang digunakan hanya sekedar untuk melengkapi
proses belajar supaya lebih menarik perhatian siswa.
5. Penggunaan media lebih diutamakan untuk mempercepat
proses belajar mengajar dan membantu siswa dalam
memahami materi yang diberikan guru.
6. Penggunaan media dalam pengajaran diutamakan untuk
mempertinggi mutu belajar mengajar.Selanjutnya, Djamarah
(2006:122) bahwa media pembelajaran sebagai alat bantu
pembelajaran yang berfungsi melicinkan jalan menuju
tercapainya tujuan pembelajaran
9. Penggunaan alat bantu atau media belajar tidak bisa digunakan sembarangan
dalam pelaksanaan pembelajaran. Namun, harus memperhatikan dan
mempertimbangkan karakteristik peserta didik agar tercapainya tujuan
pembelajaran.
Manfaat Penggunaan Media Pembelajaran
Media memiliki peranan penting dalam proses pembelajaran di sekolah sebagai alat
pengembangan wawasan anak yang meletakkan cara berpikir konkret dalam
kegiatan belajar mengajar dengan memahami kondisi psikologis siswa. Fathurrohman
(2009)memberi gambaran lebih detail dari manfaat penggunaan media dalam
proses pembelajaran,
1. Menarik perhatian siswa
2. Membantu untuk mempercepat pemahaman
3. Memperjelas penyajian pesan agar tidak bersifat verbalistis (dalam bentuk
kata – kata tertulis atau lisan)
4. Mengatasi keterbatasan ruang
5. Pembelajaran lebih komunikatif dan produktif
6. Waktu pembelajaran bisa dikondisikan
7. Menghilangkan kebosanan pada siswa dan meningkatkan motivasi siswa
10. Bagaimanakah cara merancang media pembelajaran agar proses
pembelajaran dapat mencapai hasil yang efektif dan efisien?
Sudah menjadi wacana publik di kalangan para pendidik bahwa media
merupakan alat bantu mengajar untuk mencapai tujuan pembelajaran
secara efektif dan efisien. Guna dapat menciptakan media yang efektif
dalam proses pembelajaran guru seharusnya memahami materi
pembelajaran yang akan diajarkan, dan media apa yang cocok digunakan
sebagai alat bantu dalam penyampaian materi tersebut. Selain itu, guru juga
dituntut cerdas dalam menentukan macam dan jenis alat bantu yang akan
digunakan dalam proses pembelajaran itu sendiri.
Hal demikian mengingat dalam proses pembelajaran, bukan hanya media
material yang dapat dijadikan alat bantu pembelajaran, akan tetapi media
non-material pun dapat pula dimanfaatkan. Ada beberapa macam media
non-material yang sering dipakai sebagai media pendidikan pada
umumnya. Media-media itu adalah suruhan, larangan, nasihat, hukuman,
peringatan, bimbingan, hadiah, pujian, dan sebagainya
Contoh Media Pembelajaran Yang Menarik Untuk Anak Sekolah Dasar(SD)
• Media Gambar
• Media Peta Dan Globe
• Media Permainan
• Media Grafik
• Media Papan Tulis
• Media Relia Dan Poster (Benda Nyata)
• Media Herbarium
11. Berikut deskripsi permainan tradisional engklek yang mengandung unsur-unsur
matematika:
Permainan Tradisional Engklek
Permainan tradisional banyak memberikan
manfaat dalam mengembangkan kemampuan
matematika anak. Banyak permainan tradisional
yang dapat dikaitkan dengan materi matematika
salah satunya yaitu permainan tradisional
engklek.
• Desain Pembelajaran Pada permainan engklek, siswa dapat mempelajari konsep geometri
dengan mendeskripsikan bentuk bangun datar yang sudah dipelajari, antara lain persegi,
persegi panjang dan setengah lingkaran. Pendeskripsian ini dilakukan dengan menggambarkan
arena bermain engklek yang tersusun dari bebepa bangun datar tersebut. Konsep lain yang
dapat dipelajari siswa dari permainan ini adalah estimasi (perkiraan), dimana konsep estimasi
ini dapat dilihat ketika siswa melemparkan gancoknya. Jika tepat di kotak (tidak keluar garis)
maka anak tersebut dapat memperkirakan dengan baik posisi gancok yang tepat. Konsep
berikutnya ialah konsep ukuran, dimana siswa dapat membedakan ukuran panjang, pendek,
besar, kecil, dan luas.
• Konsep Matematika pada Permainan Engklek Permainan engklek merupakan salah satu
jenis permainan tradisional yang dapat melatih kemampuan siswa untuk mengenal bentuk
bangun datar. Kemampuan siswa dapat diamati pada saat kegiatan bermain, apakah permainan
sudah berjalan sesuai dengan aturan yang sudah ditetapkan sebelumnya antara lain seperti
pada waktu meletakkan kaki pada angka, apakah menyentuh garis atau tidak. Selain itu,
penguasaan konsep geometri yang diamati saat bermain adalah kemampuan anak dalam
membedakan antara bentuk persegi, persegi panjang, dan setengah lingkaran serta
mengestimasi lemparan dan lompatan yang dilakukan
12. Berikut ini tata cara bermaian engklek:
• Tata Cara Dalam permainan engklek diperlukan gacok benda
yang terbuat dari pecahan keramik batu, beling/kaca atau pecahan
genting. Gacok biasanya berbentuk lingkaran atau persegi. Di sini
terlihat bahwa permainan ini erat hubungannya dengan sifat- sifat
geometri Ini menunjukkan bahwa sangat banyak potensi
matematika yang bisa dikembangkan dalam permainan ini.
Permainan ini dapat dilakukan secara berkelompok dengan
banyaknya pemain antara dua hingga sepuluh orang
Ayo Cermati langkah-lagkah permainan!!
Langkah – langkah dalam permainan engklek ialah sebagai berikut :
1. Buatlah gambar pola arena permainan engklek dengan menggunakan kayu atau
kapur.
2. Untuk alat bermain, dapat menggunakan pecahan keramik/genting yang biasa
disebut gancok, atau alat apapun yang mudah untuk dilemparkan.
3. Setelah menggambar arena permainan, untuk urutan pemain dapat dilakukan
dengan gambreng (jika lebih dari dua pemain) dan suit (jika dua pemain)
4. Jika urutan pemain sudah ditentukan, pemain pertama berdiri di dekat petak tadi.
Pada saat giliran siswa melompat, siswa diberi soal kalau jawaban yang di
lontarkan siswa benar siswa dapat melanjutkan permainan.
5. Sesudah pemain pertama melewati petak nomor 1 dengan cara
engklek(menggunakan salah satu kakinya) untuk menuju petak nomor 2, 3, 4, 5,
dan seterusnya
6. Pecahan keramik /pecahan genting yang dilempar ke petak menjadi penanda
bahwa petak tersebut tidak boleh di injak oleh si pelempar keramik/ pecahan
gentingnya.
7. Setelah sampai di petak 7 dan 8, pemain berputar kembali menuju petak 1 untuk
menggambil gacok dan melompati petak nomor 1 kembali pada posisi awal dan
seterusnya.
8. Pada saat pemain mengambil gancok pemain tidak boleh menyentuh garis maupun
terjatuh. Kalau pemain ternyata terjatuh atau menyentuh garis pemain akan di
diskualifikasi lalu digantikan pemain selanjutnya
9. Pemain yang memperoleh banyak gancok sampai dipetak akhir maka ialah
pemenangnya.
13. Dalam permainan tradisional engklek ini banyak
memberikan manfaat dalam mengembangkan kemampuan
anak yang berkaitkan dengan materi matematika yaitu
sebagai berikut:
• Kegiatan Berhitung dalam Permainan Tradisional
Engklek, Kegiatan berhitung yang dimaksud yaitu konsep
bilangan termasuk pengenalan angka, membandingkan
(lebih banyak dan lebih sedikit), dan melakukan
penjumlahan Kegiatan berhitung pada permainan
engklek terjadi di akhir permainan engklek. Anak
menghitung banyak gancok yang telah sampai dipetak
terakhir. Jika Pemain engklek ada 2 orang, misalnya
Pemain A memperoleh 3 kali gancok sampai dipetak
akhir , dan pemain B memperoleh 2 kali gancok sampai
dipetak akhir, selanjutnya Pemain engklek
membandingkan perolehan ganco dari setiap pemain.
Pemenang permainan engklek adalah yang banyak
memperoleh gancok dipetak akhir,Pemain yang
memperoleh paling banyak gancok dipetak akhir yaitu
pemain A sebanyak 3 kali. Jadi pemenangnya adalah
pemain A.
• Menggambar Bangun Datar melalui Permainan
Tradisional engklek,Permainan tradisional yang di
dalamnya, ada menggunakan bentuk bangun datar yaitu
permainan engklek Bangun datar yang dimaksud adalah
persegi dan segitiga, sedangkan unsurnya adalah garis.
Pada permainan engklek anak membuat pola engklek
dari berbagai bangun datar seperti persegi, persegi
panjang, lingkaran, dan trapesium.
14. Implikasi penggunaan media terhadap pencapaian hasil belajar
siswa, khususnya pada jenjang pendidikan sekolah dasar
Telah dipahami bahwa proses pembelajaran di ruang kelas
merupakan kegiatan yang paling pokok dari keseluruhan proses
pendidikan. Pernyataan tersebut mengandung arti bahwa berhasil
tidaknya pencapaian tujuan pendidikan banyak bergantung pada
bagaimana proses pembelajaran itu dirancang dan dilakukan oleh
guru itu sendiri. Dengan meminjam gagasan Djamarah (1994 :15)
dapat dikatakan bahwa proses pembelajaran merupakan inti dari
kegiatan pendidikan. Sebagai inti dari kegiatan pendidikan, proses
pembelajaran merupakan suatu upaya untuk mencapai tujuan
pendidikan itu sendiri. Artinya, tujuan pendidikan tidak akan
pernah tercapai apabila interaksi belajar-mengajar tidak pernah
berlangsung dalam pendidikan.
Apabila guru memiliki kemampuan yang baik atau memiliki kompetensi
dalam hal merancang dan menggunakan media pembelajaran, tentu hal
ini akan berimplikasi terhadap kelancaran proses pembelajaran di ruang
kelas. Sebab penggunaan media yang baik dan benar dapat
mempermudah guru dalam menjelaskan materi pelajaran yang diajarkan
sehingga pada gilirannya dapat mempercepat pencapaian tujuan
pendidikan secara efektif dan efisien. Jadi, secara singkat dapat dikatakan
bahwa penggunaan media ternyata berimplikasi pula terhadap proses
pembelajaran di ruang kelas, yakni dapat membantu guru dalam
penyampaian materi pelajaran, dan dapat menciptakan suasana belajar
yang aktif, inovatif, kreatif, dan menyenangkan (PAIKEM). Dikatakan
demikian sebab dengan alat bantu mengajar siswa akan lebih terangsang
untuk belajar secara aktif, inovatif, kreatif, dan menyenangkan. Selain itu
penggunaan alat bantu mengajar dapat pula merangsang anak-anak untuk
mengemukakan pertanyaan dan paling tidak dapat memberi respon yang
positif terhadap proses pembelajaran yang dilakukan oleh guru di ruang
kelas
15. KESIMPULAN
Media pembelajaranmerupakanalat yang mendukung terlaksananya
kreativitas guru dalam proses belajar mengajar dan kelancaran proses belajar
dengan situasi yang kondusif,untuk membantu merangsang pikiran, perasaan,
kemampuan dan perhatianpeserta didikdalam proses belajar mengajar di
kelas. Penggunaan alat bantu atau media belajar tidak bisa digunakan
sembarangan dalam pelaksanaan pembelajaran. Namun, harus
memperhatikan dan mempertimbangkan karakteristik peserta didik agar
tercapainya tujuan pembelajaran.Ada banyak macam-macam media
pembelajaran yaitu:Media Gambar,Media Peta Dan Globe,Media
Permainan,Media Grafik,Media Papan Tulis,Media Relia Dan Poster (Benda
Nyata), dan Media Herbarium.
Salah satu media yang dapat kita terapkan pada pembelajaran ialah media
permainan yaitu melalui permainan engklek yang mengandung unsur
matematika,konsep dan desaian matematika pada permaian engklek yaitu
mempelajari konsep geometri dengan mengenal bentuk bangun datar seperti
pesergi,persegi panjang,setengah lingkaran trapesium,dan lain-lain serta pada
permainan engklek ini mempelajari estimasi (perkiraan), dan mengenal konsep
ukuran dimana siswa dapat membedakan ukuran panjang,pendek ,besar,kecil
dan lain-lain.
Adapun menfaat yang didapat pada permainan engklek yang mangadung
unsur matematika ialah,ada kegiatan berhitung yang meliputi penjumlahan
dan pengurangan,kegiatan membandingkan,dan kegiatan mengenal bentuk
bangun datar seperti,persegi,persegi panjang,segitiga,setengah
lingkaran,trapesium dan lain-lain.
16. Nama:……………..
Kelas :…………….
Pilihlah jawaban menurut kamu yang benar!
1. Apa yang dimaksud dengan media pembelajaran…
a. Alat bantu/peraga
b. Alat rumah
c. Sarana dan prasarana
d. Fasilitas sekolah
2. Dibawah ini yang termasuk manfaat media pembelajaran adalah …
a. Menurunkan motivasi belajar
b. Membantu untuk memperlambat pemahaman
c. Meningkatkan kebosonan
d. Pembelajaran lebih komunikatif dan produktif
3. Unsur matematika apa saja yang terdapat pada permainan engklek….
a. Geometri-Berhitung-Estimasi(Perkiraan)
b. Sehat-Kebugaran-Jasmani
c. Menyanyi-Berhitung-Membaca
d. Olahraga-Bentuk Bangun Datar-Perkalian
4. Berikut ini yang termasuk manfaat pada kegiatan permainan engklek
yang berkaitan dengan matematika…..
a. Berhitung dan Membaca
b. Kebugaran Sehat jasmani
c. Mengenal bentuk bangun datar
d. keterampilan
5. Dibawah ini yang bukan termasuk konsep matematika yang digunakan
pada permainan engklek ialah……
a. Konsep geometri
b. Konsep berhitung
c. Konsep membadingkan(estimasi)
d. Konsep kesenian
SOAL EVALUASI
LATIHAN
17. Kunci Jawaban
1. a. Alat bantu/peraga
2. d. Pembelajaran lebih komunikatif dan produktif
3. a. Geometri-Berhitung-Estimasi(Perkiraan)
4. c. Mengenal bentuk bangun datar
5. d. Konsep kesenian
18. BAB III
PENUTUP
A.Harapan
Modul ini adalah salah-satu bahan ajar untuk
pelajaran matematika,namun perlu diingat bahwa
modul ini bukanlah satu-satunya rujukan bagi kalian
untuk melengkapi pengetahuan kalian tentang media
pembelajaran melalui media permainan engklek,maka
sangat disarankan untuk membaca buku matematika
atapun eslikopedia.
Semoga modul ini dapat menyajikan materi
pembelajaran yang menarik dan menyenangkan
sehingga proses pembelajaran bisa berlansung efektif
dan efisien.