SlideShare a Scribd company logo
Disampaikan oleh
SetionoWinardi, SH.MBA
http://pt.linkedin.com/in/setionow
7/25/2015
Pengertian
1. Merger dan akuisisi (M & A) adalah aspek manajemen
strategis perusahaan dalam bidang keuangan yang berurusan
dengan membeli, menjual, membagi dan menggabungkan
perusahaan yang berbeda dan entitas serupa yang dapat
membantu perusahaan tumbuh pesat pada bisnis yang
dijalankan, tanpa membuat anak perusahaan, atau entitas lain
atau menggunakan perusahaan patungan.
7/25/2015
2. M & A dapat didefinisikan sebagai jenis restrukturisasi
internal bahwa dua atau lebih perusahaan digabungkan
(bersatu) yang akan menghasilkan beberapa entitas reorganisasi
dengan tujuan untuk memberikan pertumbuhan atau nilai
positif melalui Konsolidasi industri melalui kegiatan M & A
yang berkonsentrasi pada banyaknya sumber daya yang
dimiliki, perusahaan lebih kecil dengan sumber daya besar, dan
perusahaan besar dengan sumber daya kecil.
7/25/2015
3. Merger adalah konsolidasi hukum pada dua atau lebih
perusahaan yang berbeda menjadi satu kesatuan, sedangkan
Akuisisi terjadi ketika satu perusahaan melakukan pengambil
alihan terhadap perusahaan lain dengan pengalihan saham
kepada perusahaan yang melakukan akuisisi, dan menetapkan
sebagai pemilik baru.
7/25/2015
Merger
1. Merger Horisontal yaitu merger yang dilakukan antara dua
perusahaan atau lebih yang bersaing di segmen industri yang sama.
2. MergerVertikal yaitu merger yang dilakukan antara dua jenis
perusahaan atau lebih dalam industri yang sama tetapi dalam
berbagai bidang untuk menggabungkan bisnis secara bersama-sama.
7/25/2015
3. Merger Co-Generik yaitu merger yang dilakukan oleh dua
perusahaan atau lebih yang terkait dengan proses produksi, pasar
bisnis, atau teknologi dasar yang diperlukan.
4. Merger Konglomerat yaitu merger yang dilakukan oleh dua
perusahaan atau lebih untuk sector industry yang berbeda guna
menggabungkan operasi perusahaan.
7/25/2015
Feature
7/25/2015
PT. A PT. B PT. C
Akuisisi
Akuisisi adalah suatu tindakan hukum yang dilakukan oleh suatu
perusahaan terhadap pengambil alihan perusahaan lain dengan
pengalihan saham kepada perusahaan yang melakukan akuisisi, dan
menetapkan sebagai pemilik baru.
7/25/2015
PT. A PT. B PT. A
7/25/2015
Merger
1. 2 perusahaan bersama-sama
membentuk sebuah perusahaan
baru dan setelah merger,
kepemilikan saham pada
perusahaan yang lama, berubah
status menjadi pemilik saham pada
perusahaan yang baru.
2. Merger mahal daripada akuisisi
(biaya hukum yang lebih tinggi).
3. Melalui merger pemegang saham
dapat meningkatkan kekayaan
bersih.
4. Perusahaan akan mempertahankan
masalah hukum yang banyak.
5. Terjadinya dilusi kepemilikan
Akuisisi
1. Suatu perusahaan mengambil alih
lain perusahaan lain yang lebih
kecil, sehingga perusahaan yang
diambil alih kehilangan
keberadaannya, dan perusahaan
yang mengambil alih, menjalankan
seluruh bisnis dengan identitasnya
sendiri.
2. Akuisisi lebih murah daripada
merger.
3. Pembeli tidak bisa menaikkan
modal yang cukup.
4. Proses hukum lebih cepat dam
mudah melakukan transaksi
7/25/2015
7/25/2015
Merger
Keuntungan Kerugian
1. Meningkatkan Nilai Saham
(Market Share).
2. Skala ekonomi menjadi lebih
besar
3. Laba yang digunakan untuk
penelitian dan pengembangan
4. Melindungi Pajak karena
akumulasi rugi dan depresiasi
yang tidak di klaim
5. Pengurangan Kompetensi
1. Benturan dalam budaya
organisasi
2. Meningkatkan kompleksitas
bisnis yang dijalankan
3. Para pekerja, biasanya menolak
7/25/2015
Akuisisi
Keuntungan Kerugian
1. Meningkatkan pangsa pasar.
2. Meningkatkan kecepatan
pertumbuhan pada pasar
3. Risiko yang lebih rendah
dibandingkan dengan
mengembangkan produk baru.
4. Meningkatkan fungsi dalam
melakukan diversifikasi
5. Menghindari persaingan yang
berlebihan
1. Penilaian yang tidak memenuhi
target yang diharapkan
2. Ketidakmampuan untuk
mencapai sinergi.
3. Keterbatasan keuangan, yang
akan mengambil utang dalam
jumlah besar.
7/25/2015
7/25/2015
1. Undang-undang No 40 tahun 2007, tentang Perseroan
Terbatas
2. Undang-undang No 6 tahun 1983, tentang Ketentuan
Umum Perpajakan
3. Undang-undang No. 7 tahun 1983, tentang Pajak
Penghasilan
4. Undang-undang No 9 tahun 1994, tentang Perubahan
Undang-undang No. 6 tahun 1983
5. Undang-undang No 16 tahun 2000, tentangg
Perubahan Kedua Undang-undang No. 6 tahun 1983
7/25/2015
6. Undang-undang Nomor 28 tahun 2007, tentang
Perubahan Ketiga Undang-undang No 6 tahun 1983
7. Undang-undang No. 36 tahun 2008, tentang
Perubahan Keempat Undang-undang No.7 tahun
1983
8. Undang-undang No 16 tahun 2009, tentang
Perubahan Keempat Undang-undang No 6 tahun
1983
9. Undang-undang No.42 tahun 2009, tentang Pajak
Pertambahan Nilai Barang dan Jasa, dan Pajak
Penjualan Barang Mewah
10. Undang-undang No.5 tahun 1999, tentang Larangan
Praktek Monopoli dan Persaingan UsahaTidak Sehat
7/25/2015
Proses Merger dan Akuisisi
1. Due Delligence dan Penilaian
2. Integration Strategy
3. Integration Planning
4. Integration Implementation
5. Optimization
7/25/2015
Due Diligence dan Penilaian
Due Diligence adalah investigasi dari bisnis sebelum
menandatangani kontrak, atau tindakan dengan standar
pengelolaan tertentu.
1. Pemeriksaan target potensial untuk merger, akuisisi, privatisasi,
atau transaksi keuangan pada perusahaan sejenis biasanya yang
dilakukan oleh pembeli.
2. Penyelidikan yang wajar berfokus pada hal-hal materi masa
depan.
7/25/2015
3. Pemeriksaan yang dicapai dengan mengajukan pertanyaan
tertentu, termasuk, bagaimana membeli, menyusun akuisisi,
dan berapa banyak yang akan di bayar?
4. Sebuah praktek penyelidikan saat ini pada proses dan
kebijakan.
5. Pemeriksaan untuk membuat keputusan akuisisi melalui
prinsip-prinsip penilaian dan analisa nilai saham
7/25/2015
Integration Strategy
1. Integrasi vertikal adalah pengaturan di mana rantai pasokan
perusahaan dimiliki oleh perusahaan tersebut, dimana anggota
rantai pasokan menghasilkan produk atau jasa yang berbeda
dan penggabungan produk untuk memenuhi kebutuhan umum.
2. Integrasi horizontal adalah strategi dimana perusahaan
menciptakan atau memperoleh unit produksi untuk output
yang sama, baik komplementer atau kompetitif.
7/25/2015
Integration Planning
Perencanaan bisnis terpadu (Integration Planning) adalah strategi
untuk menghubungkan fungsi perencanaan pada masing-masing
departemen dalam suatu organisasi untuk dilakukan penyelarasan
pada operasi dan strategi dengan kinerja keuangan organisasi.
7/25/2015
Integration Implementation
Integration Implementation adalah sebagai proses
menyatukan subsistem komponen ke dalam satu sistem
dan memastikan bahwa subsistem tersebut berfungsi
bersama-sama sebagai suatu sistem, atau proses
menghubungkan bersama berbagai sistem secara fisik
atau fungsional, sehingga dapat berfungsi secara
keseluruhan dalam suatu koordinasi
7/25/2015
Optimization
Optimasi proses adalah disiplin dalam menyesuaikan proses
sehingga dapat mengoptimalkan beberapa set tertentu dari
parameter tanpa melanggar beberapa kendala, dengan tujuan
meminimalkan biaya, memaksimalkan throughput, dan/atau
efisiensi., sebagai alat kuantitatif utama dalam pengambilan
keputusan.
7/25/2015
Masalah Hukum pada Merger dan Akuisisi
1. Kesulitan melakukan integrasi antara Strategy Bisnis yang lama
dengan Strategy Bisnis yang baru
2. Menimbulkan hutang yang lebih besar
3. Direksi dan Komisaris serta jajaran manajer, terlalu focus pada
masalah akuisisi
4. Melakukan Diversifikasi Bisnis yang berlebihan
7/25/2015
Efek Merger dan Akuisisi
Karyawan
 Merger dan akuisisi berdampak pada karyawan atau pekerja,
karena berdasarkan fakta bahwa setiap kali terjadinya merger dan
akuisisi maka akan terjadi Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).
Dampak merger dan akuisisi pada manajemen tingkat atas
 Dampak merger dan akuisisi pada manajemen tingkat atas
sebenarnya melibatkan "benturan ego", yang berasal dari budaya
organisasi yang berbeda.
7/25/2015
Pemegang Saham dari Perusahaan yang diakuisisi
 Para pemegang saham dari perusahaan yang diakuisisi
akan menuntut manfaat lebih besar, alasannya, biasanya
perusahaan yang mengakuisisi hanya membayar kelebihan
yang nilainya kecil, daripada yang seharusnya, kecuali
pemegang saham pada perusahaan yang masih baru
beroperasi, sehingga tidak mengetahui kekurangannya.
Pemegang saham pada perusahaan yang mengakuisisi
 Terpengaruh pada pengukuran manfaat yang dinikmati
oleh pemegang saham yang diakuisisi, bila memberikan
nilai yang lebih dikarenakan mempergunakan pengukuran
dalam tingkatan yang sama bagi pemegang saham
perusahaan yang mengakuisisi
7/25/2015
Strategi Merger dan Akuisisi
1. Diversifikasi bisnis untuk memenuhi kebutuhan pasar yang
mendesak, dengan menentukan factor pertumbuhan peluang
pasar di masa depan, trend terbaru dan umpan balik
pelanggan.
2. Integrasi bisnis, melalui persetujuan dari manajemen dari kedua
perusahaan yang akan melakukan merger dan akuisisi.
3. Restrukturisasi rencana dan parameter yang akan digunakan di masa
depan yang harus diputuskan, melalui pertukaran informasi
dan pengetahuan dari kedua perusahaan yang akan melakukan
merger dan akuisisi.
7/25/2015
Hambatan Merger dan Akuisisi
1. Karyawan
2. Leader/Manager
3. Top Level Management/Pemegang Saham
7/25/2015
Solusi
Sosialisasi pada semua level, yang terbagi menjadi:
1. Sebelum Merger dan Akuisisi
2. Saat Merger dan Akuisisi
3. Setelah Merger dan Akuisisi
7/25/2015
Larangan Merger dan Akuisisi
1. Perjanjian yang dilarang, misalnya praktek oligopoli,
penetapan harga, pembagian wilayah, pemboikotan,
kartel, trust, oligopsoni, dan lain-lain yang diatur
dalam pasal 4 sampai pasal 16 Undang-Undang No.
5Tahun 1999 tentang Larangan Praktek Monopoli
dan Persaingan UsahaTidak Sehat (“UU 5/1999”)
2. Kegiatan yang dilarang, misalnya praktek monopoli,
praktek monopsoni, persekongkolan, dan lain-lain
yang diatur dalam pasal 17 sampai pasal 24 UU
5/1999.
7/25/2015
3. Penyalahgunaan posisi dominan. Posisi dominan artinya
keadaan di mana pelaku usaha tidak mempunyai pesaing yang
berarti di pasar bersangkutan dalam kaitan dengan pangsa
pasar yang dikuasai, atau pelaku usaha mempunyai posisi
tertinggi di antara pesaingnya di pasar bersangkutan dalam
kaitan dengan kemampuan keuangan, kemampuan akses pada
pasokan atau penjualan, serta kemampuan untuk menyesuaikan
pasokan atau permintaan barang atau jasa tertentu. Adapun
penyalahgunaan posisi dominan misalnya jabatan rangkap,
pemilikan saham, dan lain-lain sebagaimana diatur dalam pasal
25 sampai pasal 27 UU 5/1999.
7/25/2015
1. Konsentrasi pasar
2. Hambatan masuk pasar artinya mengidentifikasi hambatan
masuk pasar (entry barrier) dalam pasar yang bersangkutan.
Dalam pasar dengan entry barrier rendah, merger cenderung tidak
menimbulkan dugaan praktek monopoli. Sebaliknya, dalam
pasar dengan entry barrier yang tinggi, merger cenderung
mengarah pada praktek monopoli.
7/25/2015
3. Potensi perilaku anti persaingan artinya jika merger melahirkan
satu pelaku usaha yang relatif dominan terhadap pelaku usaha
lainnya di pasar, memudahkan pelaku usaha tersebut untuk
menyalahgunakan posisi dominannya.
4. Efisiensi yaitu jika merger dilakukan dengan alasan untuk
efisiensi perusahaan. Dalam hal ini, perlu dilakukan
perbandingan antara efisiensi yang dihasilkan dengan dampak
anti-persaingan yang dicapai dalam merger tersebut. Jika nilai
dampak anti-persaingan melampaui nilai efisiensi yang
dihasilkan merger, maka persaingan yang sehat akan lebih
diutamakan dibanding mendorong efisiensi bagi pelaku usaha.
7/25/2015
5. Kepailitan artinya yaitu jika merger dilakukan dengan alasan
menghindari terhentinya badan usaha tersebut beroperasi di
pasar. Jika kerugian konsumen lebih besar bila badan usaha
tersebut keluar dari pasar, maka merger tersebut tidak berpotensi
menimbulkan praktek monopoli dan atau persaingan usaha
tidak sehat.
7/25/2015
7/25/2015

More Related Content

What's hot

Manajemen keuangan bab 24
Manajemen keuangan bab 24Manajemen keuangan bab 24
Manajemen keuangan bab 24Lia Ivvana
 
Analisis perusahaan yang mengalami merger dan akuisisi di indonesia (studi ka...
Analisis perusahaan yang mengalami merger dan akuisisi di indonesia (studi ka...Analisis perusahaan yang mengalami merger dan akuisisi di indonesia (studi ka...
Analisis perusahaan yang mengalami merger dan akuisisi di indonesia (studi ka...Puw Elroy
 
Analisis SWOT Pecel Lele Lela (EFAS dan IFAS)
Analisis SWOT Pecel Lele Lela (EFAS dan IFAS)Analisis SWOT Pecel Lele Lela (EFAS dan IFAS)
Analisis SWOT Pecel Lele Lela (EFAS dan IFAS)Dian Anggita
 
Penjadwalan manajemen operasi
Penjadwalan manajemen operasiPenjadwalan manajemen operasi
Penjadwalan manajemen operasi
alawwapnp
 
Power point leasing
Power point leasingPower point leasing
Power point leasingAgunggung
 
Review film "The Corporation"
Review film "The Corporation"Review film "The Corporation"
Review film "The Corporation"
Independent Researcher and Social Activist
 
Makalah komunikasi dalam organisasi (
Makalah komunikasi dalam organisasi (Makalah komunikasi dalam organisasi (
Makalah komunikasi dalam organisasi (Ikvheynha Awlya
 
Sekuritas di lutif dan laba per saham
Sekuritas di lutif dan laba per sahamSekuritas di lutif dan laba per saham
Sekuritas di lutif dan laba per saham
DIAN WAHYU KARTIKA CANIAGO
 
Makalah manajemen proyek
Makalah manajemen proyekMakalah manajemen proyek
Makalah manajemen proyek
Alfara Novritasari
 
Perusahaan asuransi
Perusahaan asuransiPerusahaan asuransi
Perusahaan asuransi
Lucky Maharani Safitri
 
Contoh penganggaran pada perusahaan
Contoh penganggaran pada perusahaanContoh penganggaran pada perusahaan
Contoh penganggaran pada perusahaan
STIE ICHSAN SIDENRENG RAPPANG
 
bentuk- bentuk organisasi bisnis
bentuk- bentuk organisasi bisnisbentuk- bentuk organisasi bisnis
bentuk- bentuk organisasi bisnis
ayudya fitri
 
perekonomian indonesia pembangunan ekonomi daerah
perekonomian indonesia pembangunan ekonomi daerahperekonomian indonesia pembangunan ekonomi daerah
perekonomian indonesia pembangunan ekonomi daerah
Suhanda Handa
 
PERSEROAN TERBATAS (Proses Pendirian PT)
PERSEROAN TERBATAS (Proses Pendirian PT)PERSEROAN TERBATAS (Proses Pendirian PT)
PERSEROAN TERBATAS (Proses Pendirian PT)levana412y
 
akuntansi Keuangan Lanjutab Bab 8
akuntansi Keuangan Lanjutab Bab 8akuntansi Keuangan Lanjutab Bab 8
akuntansi Keuangan Lanjutab Bab 8
Rahmat Iksan
 
Absorption and Variable Cost
Absorption and Variable CostAbsorption and Variable Cost
Absorption and Variable Cost
PT Lion Air
 
1 manajemen-strategik-revisi
1 manajemen-strategik-revisi1 manajemen-strategik-revisi
1 manajemen-strategik-revisiIr. Zakaria, M.M
 

What's hot (20)

Presentation slides for royal mail
Presentation slides for royal mailPresentation slides for royal mail
Presentation slides for royal mail
 
Manajemen keuangan bab 24
Manajemen keuangan bab 24Manajemen keuangan bab 24
Manajemen keuangan bab 24
 
Analisis perusahaan yang mengalami merger dan akuisisi di indonesia (studi ka...
Analisis perusahaan yang mengalami merger dan akuisisi di indonesia (studi ka...Analisis perusahaan yang mengalami merger dan akuisisi di indonesia (studi ka...
Analisis perusahaan yang mengalami merger dan akuisisi di indonesia (studi ka...
 
Analisis SWOT Pecel Lele Lela (EFAS dan IFAS)
Analisis SWOT Pecel Lele Lela (EFAS dan IFAS)Analisis SWOT Pecel Lele Lela (EFAS dan IFAS)
Analisis SWOT Pecel Lele Lela (EFAS dan IFAS)
 
Penjadwalan manajemen operasi
Penjadwalan manajemen operasiPenjadwalan manajemen operasi
Penjadwalan manajemen operasi
 
Power point leasing
Power point leasingPower point leasing
Power point leasing
 
Review film "The Corporation"
Review film "The Corporation"Review film "The Corporation"
Review film "The Corporation"
 
Makalah komunikasi dalam organisasi (
Makalah komunikasi dalam organisasi (Makalah komunikasi dalam organisasi (
Makalah komunikasi dalam organisasi (
 
Sekuritas di lutif dan laba per saham
Sekuritas di lutif dan laba per sahamSekuritas di lutif dan laba per saham
Sekuritas di lutif dan laba per saham
 
Makalah manajemen proyek
Makalah manajemen proyekMakalah manajemen proyek
Makalah manajemen proyek
 
Klasifikasi biaya
Klasifikasi biayaKlasifikasi biaya
Klasifikasi biaya
 
Perusahaan asuransi
Perusahaan asuransiPerusahaan asuransi
Perusahaan asuransi
 
Contoh penganggaran pada perusahaan
Contoh penganggaran pada perusahaanContoh penganggaran pada perusahaan
Contoh penganggaran pada perusahaan
 
bentuk- bentuk organisasi bisnis
bentuk- bentuk organisasi bisnisbentuk- bentuk organisasi bisnis
bentuk- bentuk organisasi bisnis
 
perekonomian indonesia pembangunan ekonomi daerah
perekonomian indonesia pembangunan ekonomi daerahperekonomian indonesia pembangunan ekonomi daerah
perekonomian indonesia pembangunan ekonomi daerah
 
Meeting 3 appointment letter (22120579)
Meeting 3 appointment letter (22120579)Meeting 3 appointment letter (22120579)
Meeting 3 appointment letter (22120579)
 
PERSEROAN TERBATAS (Proses Pendirian PT)
PERSEROAN TERBATAS (Proses Pendirian PT)PERSEROAN TERBATAS (Proses Pendirian PT)
PERSEROAN TERBATAS (Proses Pendirian PT)
 
akuntansi Keuangan Lanjutab Bab 8
akuntansi Keuangan Lanjutab Bab 8akuntansi Keuangan Lanjutab Bab 8
akuntansi Keuangan Lanjutab Bab 8
 
Absorption and Variable Cost
Absorption and Variable CostAbsorption and Variable Cost
Absorption and Variable Cost
 
1 manajemen-strategik-revisi
1 manajemen-strategik-revisi1 manajemen-strategik-revisi
1 manajemen-strategik-revisi
 

Similar to Merger dan Acqusition

KELOMPOK 5 JESISKA.px STMIK dharmapala r
KELOMPOK 5 JESISKA.px STMIK dharmapala rKELOMPOK 5 JESISKA.px STMIK dharmapala r
KELOMPOK 5 JESISKA.px STMIK dharmapala r
DikiSatria4
 
PSAK-38-Resktrukturisasi-Entitas-Sepengendali.pptx
PSAK-38-Resktrukturisasi-Entitas-Sepengendali.pptxPSAK-38-Resktrukturisasi-Entitas-Sepengendali.pptx
PSAK-38-Resktrukturisasi-Entitas-Sepengendali.pptx
CodeBill
 
Akuntansi Kelompok 5.pptx
Akuntansi Kelompok 5.pptxAkuntansi Kelompok 5.pptx
Akuntansi Kelompok 5.pptx
DindaBinti
 
kombinasi-bisnis-dan-likuidasi-manajemen-perpajakan.pdf
kombinasi-bisnis-dan-likuidasi-manajemen-perpajakan.pdfkombinasi-bisnis-dan-likuidasi-manajemen-perpajakan.pdf
kombinasi-bisnis-dan-likuidasi-manajemen-perpajakan.pdf
laras504325
 
Success on merger & acquisition on 2016
Success on merger & acquisition on 2016Success on merger & acquisition on 2016
Success on merger & acquisition on 2016
Setiono Winardi
 
Manajemen keuangan
Manajemen keuanganManajemen keuangan
Manajemen keuanganFahmy Metala
 
Merger dan akuisisi
Merger dan akuisisiMerger dan akuisisi
Merger dan akuisisi
Ruliarsa Arif Pranowo
 
Inter-Corporate Equity Investments (Minority & Majorty Ownership) _Training "...
Inter-Corporate Equity Investments (Minority & Majorty Ownership) _Training "...Inter-Corporate Equity Investments (Minority & Majorty Ownership) _Training "...
Inter-Corporate Equity Investments (Minority & Majorty Ownership) _Training "...
Kanaidi ken
 
Merger dan akuisisi
Merger  dan akuisisiMerger  dan akuisisi
Merger dan akuisisiLilik Mafula
 
strategi formulation - corporate strategy
strategi formulation - corporate strategystrategi formulation - corporate strategy
strategi formulation - corporate strategy
Lily Herliana
 
Penggabungan_Usaha (2).docx
Penggabungan_Usaha (2).docxPenggabungan_Usaha (2).docx
Penggabungan_Usaha (2).docx
AbetTebai2
 
7,sm, salam imam taifur, hapzi ali,business level strategi, strategi di tingk...
7,sm, salam imam taifur, hapzi ali,business level strategi, strategi di tingk...7,sm, salam imam taifur, hapzi ali,business level strategi, strategi di tingk...
7,sm, salam imam taifur, hapzi ali,business level strategi, strategi di tingk...
salamthoyfoer
 
Akuntansi
AkuntansiAkuntansi
Akuntansi
SofyanSyamsuddin
 
Laporan keuangan konsolidasi
Laporan keuangan konsolidasiLaporan keuangan konsolidasi
Laporan keuangan konsolidasi
khajen
 
PPL IKPI Merger SPIN OFF.pdf
PPL IKPI Merger SPIN OFF.pdfPPL IKPI Merger SPIN OFF.pdf
PPL IKPI Merger SPIN OFF.pdf
richardagungk
 
Pembuatan strategi tingkat korporat uli.pptx
Pembuatan strategi tingkat korporat uli.pptxPembuatan strategi tingkat korporat uli.pptx
Pembuatan strategi tingkat korporat uli.pptx
Desi952363
 
Kombinasi Bisnis & Laporan Konsolidasi.pptx.pdf
Kombinasi Bisnis & Laporan Konsolidasi.pptx.pdfKombinasi Bisnis & Laporan Konsolidasi.pptx.pdf
Kombinasi Bisnis & Laporan Konsolidasi.pptx.pdf
Dinny Gamalasari
 
SI & PI, SEVRINDA ANGGIA SARI, Prof.Dr.HAPZI ALI. CMA,E_Business Global Bagai...
SI & PI, SEVRINDA ANGGIA SARI, Prof.Dr.HAPZI ALI. CMA,E_Business Global Bagai...SI & PI, SEVRINDA ANGGIA SARI, Prof.Dr.HAPZI ALI. CMA,E_Business Global Bagai...
SI & PI, SEVRINDA ANGGIA SARI, Prof.Dr.HAPZI ALI. CMA,E_Business Global Bagai...
sevrindaanggia
 

Similar to Merger dan Acqusition (20)

KELOMPOK 5 JESISKA.px STMIK dharmapala r
KELOMPOK 5 JESISKA.px STMIK dharmapala rKELOMPOK 5 JESISKA.px STMIK dharmapala r
KELOMPOK 5 JESISKA.px STMIK dharmapala r
 
Artikel arief
Artikel ariefArtikel arief
Artikel arief
 
PSAK-38-Resktrukturisasi-Entitas-Sepengendali.pptx
PSAK-38-Resktrukturisasi-Entitas-Sepengendali.pptxPSAK-38-Resktrukturisasi-Entitas-Sepengendali.pptx
PSAK-38-Resktrukturisasi-Entitas-Sepengendali.pptx
 
Akuntansi Kelompok 5.pptx
Akuntansi Kelompok 5.pptxAkuntansi Kelompok 5.pptx
Akuntansi Kelompok 5.pptx
 
kombinasi-bisnis-dan-likuidasi-manajemen-perpajakan.pdf
kombinasi-bisnis-dan-likuidasi-manajemen-perpajakan.pdfkombinasi-bisnis-dan-likuidasi-manajemen-perpajakan.pdf
kombinasi-bisnis-dan-likuidasi-manajemen-perpajakan.pdf
 
Success on merger & acquisition on 2016
Success on merger & acquisition on 2016Success on merger & acquisition on 2016
Success on merger & acquisition on 2016
 
Manajemen keuangan
Manajemen keuanganManajemen keuangan
Manajemen keuangan
 
Merger dan akuisisi
Merger dan akuisisiMerger dan akuisisi
Merger dan akuisisi
 
Inter-Corporate Equity Investments (Minority & Majorty Ownership) _Training "...
Inter-Corporate Equity Investments (Minority & Majorty Ownership) _Training "...Inter-Corporate Equity Investments (Minority & Majorty Ownership) _Training "...
Inter-Corporate Equity Investments (Minority & Majorty Ownership) _Training "...
 
Merger dan akuisisi
Merger  dan akuisisiMerger  dan akuisisi
Merger dan akuisisi
 
strategi formulation - corporate strategy
strategi formulation - corporate strategystrategi formulation - corporate strategy
strategi formulation - corporate strategy
 
Penggabungan_Usaha (2).docx
Penggabungan_Usaha (2).docxPenggabungan_Usaha (2).docx
Penggabungan_Usaha (2).docx
 
7,sm, salam imam taifur, hapzi ali,business level strategi, strategi di tingk...
7,sm, salam imam taifur, hapzi ali,business level strategi, strategi di tingk...7,sm, salam imam taifur, hapzi ali,business level strategi, strategi di tingk...
7,sm, salam imam taifur, hapzi ali,business level strategi, strategi di tingk...
 
Akuntansi
AkuntansiAkuntansi
Akuntansi
 
Laporan keuangan konsolidasi
Laporan keuangan konsolidasiLaporan keuangan konsolidasi
Laporan keuangan konsolidasi
 
PPL IKPI Merger SPIN OFF.pdf
PPL IKPI Merger SPIN OFF.pdfPPL IKPI Merger SPIN OFF.pdf
PPL IKPI Merger SPIN OFF.pdf
 
Psak04
Psak04Psak04
Psak04
 
Pembuatan strategi tingkat korporat uli.pptx
Pembuatan strategi tingkat korporat uli.pptxPembuatan strategi tingkat korporat uli.pptx
Pembuatan strategi tingkat korporat uli.pptx
 
Kombinasi Bisnis & Laporan Konsolidasi.pptx.pdf
Kombinasi Bisnis & Laporan Konsolidasi.pptx.pdfKombinasi Bisnis & Laporan Konsolidasi.pptx.pdf
Kombinasi Bisnis & Laporan Konsolidasi.pptx.pdf
 
SI & PI, SEVRINDA ANGGIA SARI, Prof.Dr.HAPZI ALI. CMA,E_Business Global Bagai...
SI & PI, SEVRINDA ANGGIA SARI, Prof.Dr.HAPZI ALI. CMA,E_Business Global Bagai...SI & PI, SEVRINDA ANGGIA SARI, Prof.Dr.HAPZI ALI. CMA,E_Business Global Bagai...
SI & PI, SEVRINDA ANGGIA SARI, Prof.Dr.HAPZI ALI. CMA,E_Business Global Bagai...
 

More from Setiono Winardi

Be the global certified professional training firm
Be the global certified professional training firmBe the global certified professional training firm
Be the global certified professional training firm
Setiono Winardi
 
Suplements for micro, medium and small business enterprises
Suplements for micro, medium and small business enterprisesSuplements for micro, medium and small business enterprises
Suplements for micro, medium and small business enterprises
Setiono Winardi
 
Suplemets for micro, small and medium business enterprises
Suplemets for micro, small and medium business enterprisesSuplemets for micro, small and medium business enterprises
Suplemets for micro, small and medium business enterprises
Setiono Winardi
 
Developing leadership supervisory skills
Developing leadership supervisory skillsDeveloping leadership supervisory skills
Developing leadership supervisory skills
Setiono Winardi
 
Developing leadership manager skills
Developing leadership manager skillsDeveloping leadership manager skills
Developing leadership manager skills
Setiono Winardi
 
Strategy Execution for Organization Development
Strategy Execution for Organization DevelopmentStrategy Execution for Organization Development
Strategy Execution for Organization Development
Setiono Winardi
 
Risk Management for Global Standardization ISO 31000-2009
Risk Management for Global Standardization ISO 31000-2009Risk Management for Global Standardization ISO 31000-2009
Risk Management for Global Standardization ISO 31000-2009
Setiono Winardi
 
Organization Development for Change Management to Provide Business Growth
Organization Development for Change Management to Provide Business GrowthOrganization Development for Change Management to Provide Business Growth
Organization Development for Change Management to Provide Business GrowthSetiono Winardi
 
Organization Development for human capital
Organization Development for human capitalOrganization Development for human capital
Organization Development for human capitalSetiono Winardi
 
Business coaching for micro, small and medium
Business coaching for micro, small and mediumBusiness coaching for micro, small and medium
Business coaching for micro, small and medium
Setiono Winardi
 
Sales marketing strategy to be single player
Sales marketing strategy to be single playerSales marketing strategy to be single player
Sales marketing strategy to be single player
Setiono Winardi
 
Workload management & hr planning to business achievment
Workload management & hr planning to business achievmentWorkload management & hr planning to business achievment
Workload management & hr planning to business achievment
Setiono Winardi
 
Selling performance beyond fasting season
Selling performance beyond fasting seasonSelling performance beyond fasting season
Selling performance beyond fasting season
Setiono Winardi
 

More from Setiono Winardi (15)

Be the global certified professional training firm
Be the global certified professional training firmBe the global certified professional training firm
Be the global certified professional training firm
 
Best candidate 002
Best candidate 002Best candidate 002
Best candidate 002
 
Suplements for micro, medium and small business enterprises
Suplements for micro, medium and small business enterprisesSuplements for micro, medium and small business enterprises
Suplements for micro, medium and small business enterprises
 
Suplemets for micro, small and medium business enterprises
Suplemets for micro, small and medium business enterprisesSuplemets for micro, small and medium business enterprises
Suplemets for micro, small and medium business enterprises
 
Developing leadership supervisory skills
Developing leadership supervisory skillsDeveloping leadership supervisory skills
Developing leadership supervisory skills
 
Developing leadership manager skills
Developing leadership manager skillsDeveloping leadership manager skills
Developing leadership manager skills
 
Strategy Execution for Organization Development
Strategy Execution for Organization DevelopmentStrategy Execution for Organization Development
Strategy Execution for Organization Development
 
Risk Management for Global Standardization ISO 31000-2009
Risk Management for Global Standardization ISO 31000-2009Risk Management for Global Standardization ISO 31000-2009
Risk Management for Global Standardization ISO 31000-2009
 
Module
ModuleModule
Module
 
Organization Development for Change Management to Provide Business Growth
Organization Development for Change Management to Provide Business GrowthOrganization Development for Change Management to Provide Business Growth
Organization Development for Change Management to Provide Business Growth
 
Organization Development for human capital
Organization Development for human capitalOrganization Development for human capital
Organization Development for human capital
 
Business coaching for micro, small and medium
Business coaching for micro, small and mediumBusiness coaching for micro, small and medium
Business coaching for micro, small and medium
 
Sales marketing strategy to be single player
Sales marketing strategy to be single playerSales marketing strategy to be single player
Sales marketing strategy to be single player
 
Workload management & hr planning to business achievment
Workload management & hr planning to business achievmentWorkload management & hr planning to business achievment
Workload management & hr planning to business achievment
 
Selling performance beyond fasting season
Selling performance beyond fasting seasonSelling performance beyond fasting season
Selling performance beyond fasting season
 

Recently uploaded

pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).pptpph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
mediamandirinusantar
 
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptxPERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
AzisahAchmad
 
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
aciambarwati
 
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
GalihHardiansyah2
 
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).pptstudi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
SendowoResiden
 
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdfPresentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
perumahanbukitmentar
 
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke KlojenGrass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
PavingBlockBolong
 
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
RahmanAnshari3
 
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptxAUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
indrioktuviani10
 
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDFJasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Rajaclean
 
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptxBAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
arda89
 
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdfAnalisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
afaturooo
 
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioningbauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
wear7
 
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baikkinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
HalomoanHutajulu3
 
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptxPOWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
EchaNox
 
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptxPPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
flashretailindo
 
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaanStrategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
fatamorganareborn88
 

Recently uploaded (17)

pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).pptpph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
 
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptxPERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
 
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
 
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
 
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).pptstudi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
 
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdfPresentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
 
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke KlojenGrass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
 
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
 
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptxAUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
 
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDFJasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
 
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptxBAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
 
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdfAnalisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
 
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioningbauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
 
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baikkinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
 
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptxPOWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
 
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptxPPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
 
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaanStrategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
 

Merger dan Acqusition

  • 2. Pengertian 1. Merger dan akuisisi (M & A) adalah aspek manajemen strategis perusahaan dalam bidang keuangan yang berurusan dengan membeli, menjual, membagi dan menggabungkan perusahaan yang berbeda dan entitas serupa yang dapat membantu perusahaan tumbuh pesat pada bisnis yang dijalankan, tanpa membuat anak perusahaan, atau entitas lain atau menggunakan perusahaan patungan. 7/25/2015
  • 3. 2. M & A dapat didefinisikan sebagai jenis restrukturisasi internal bahwa dua atau lebih perusahaan digabungkan (bersatu) yang akan menghasilkan beberapa entitas reorganisasi dengan tujuan untuk memberikan pertumbuhan atau nilai positif melalui Konsolidasi industri melalui kegiatan M & A yang berkonsentrasi pada banyaknya sumber daya yang dimiliki, perusahaan lebih kecil dengan sumber daya besar, dan perusahaan besar dengan sumber daya kecil. 7/25/2015
  • 4. 3. Merger adalah konsolidasi hukum pada dua atau lebih perusahaan yang berbeda menjadi satu kesatuan, sedangkan Akuisisi terjadi ketika satu perusahaan melakukan pengambil alihan terhadap perusahaan lain dengan pengalihan saham kepada perusahaan yang melakukan akuisisi, dan menetapkan sebagai pemilik baru. 7/25/2015
  • 5. Merger 1. Merger Horisontal yaitu merger yang dilakukan antara dua perusahaan atau lebih yang bersaing di segmen industri yang sama. 2. MergerVertikal yaitu merger yang dilakukan antara dua jenis perusahaan atau lebih dalam industri yang sama tetapi dalam berbagai bidang untuk menggabungkan bisnis secara bersama-sama. 7/25/2015
  • 6. 3. Merger Co-Generik yaitu merger yang dilakukan oleh dua perusahaan atau lebih yang terkait dengan proses produksi, pasar bisnis, atau teknologi dasar yang diperlukan. 4. Merger Konglomerat yaitu merger yang dilakukan oleh dua perusahaan atau lebih untuk sector industry yang berbeda guna menggabungkan operasi perusahaan. 7/25/2015
  • 8. Akuisisi Akuisisi adalah suatu tindakan hukum yang dilakukan oleh suatu perusahaan terhadap pengambil alihan perusahaan lain dengan pengalihan saham kepada perusahaan yang melakukan akuisisi, dan menetapkan sebagai pemilik baru. 7/25/2015 PT. A PT. B PT. A
  • 10. Merger 1. 2 perusahaan bersama-sama membentuk sebuah perusahaan baru dan setelah merger, kepemilikan saham pada perusahaan yang lama, berubah status menjadi pemilik saham pada perusahaan yang baru. 2. Merger mahal daripada akuisisi (biaya hukum yang lebih tinggi). 3. Melalui merger pemegang saham dapat meningkatkan kekayaan bersih. 4. Perusahaan akan mempertahankan masalah hukum yang banyak. 5. Terjadinya dilusi kepemilikan Akuisisi 1. Suatu perusahaan mengambil alih lain perusahaan lain yang lebih kecil, sehingga perusahaan yang diambil alih kehilangan keberadaannya, dan perusahaan yang mengambil alih, menjalankan seluruh bisnis dengan identitasnya sendiri. 2. Akuisisi lebih murah daripada merger. 3. Pembeli tidak bisa menaikkan modal yang cukup. 4. Proses hukum lebih cepat dam mudah melakukan transaksi 7/25/2015
  • 12. Merger Keuntungan Kerugian 1. Meningkatkan Nilai Saham (Market Share). 2. Skala ekonomi menjadi lebih besar 3. Laba yang digunakan untuk penelitian dan pengembangan 4. Melindungi Pajak karena akumulasi rugi dan depresiasi yang tidak di klaim 5. Pengurangan Kompetensi 1. Benturan dalam budaya organisasi 2. Meningkatkan kompleksitas bisnis yang dijalankan 3. Para pekerja, biasanya menolak 7/25/2015
  • 13. Akuisisi Keuntungan Kerugian 1. Meningkatkan pangsa pasar. 2. Meningkatkan kecepatan pertumbuhan pada pasar 3. Risiko yang lebih rendah dibandingkan dengan mengembangkan produk baru. 4. Meningkatkan fungsi dalam melakukan diversifikasi 5. Menghindari persaingan yang berlebihan 1. Penilaian yang tidak memenuhi target yang diharapkan 2. Ketidakmampuan untuk mencapai sinergi. 3. Keterbatasan keuangan, yang akan mengambil utang dalam jumlah besar. 7/25/2015
  • 15. 1. Undang-undang No 40 tahun 2007, tentang Perseroan Terbatas 2. Undang-undang No 6 tahun 1983, tentang Ketentuan Umum Perpajakan 3. Undang-undang No. 7 tahun 1983, tentang Pajak Penghasilan 4. Undang-undang No 9 tahun 1994, tentang Perubahan Undang-undang No. 6 tahun 1983 5. Undang-undang No 16 tahun 2000, tentangg Perubahan Kedua Undang-undang No. 6 tahun 1983 7/25/2015
  • 16. 6. Undang-undang Nomor 28 tahun 2007, tentang Perubahan Ketiga Undang-undang No 6 tahun 1983 7. Undang-undang No. 36 tahun 2008, tentang Perubahan Keempat Undang-undang No.7 tahun 1983 8. Undang-undang No 16 tahun 2009, tentang Perubahan Keempat Undang-undang No 6 tahun 1983 9. Undang-undang No.42 tahun 2009, tentang Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa, dan Pajak Penjualan Barang Mewah 10. Undang-undang No.5 tahun 1999, tentang Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan UsahaTidak Sehat 7/25/2015
  • 17. Proses Merger dan Akuisisi 1. Due Delligence dan Penilaian 2. Integration Strategy 3. Integration Planning 4. Integration Implementation 5. Optimization 7/25/2015
  • 18. Due Diligence dan Penilaian Due Diligence adalah investigasi dari bisnis sebelum menandatangani kontrak, atau tindakan dengan standar pengelolaan tertentu. 1. Pemeriksaan target potensial untuk merger, akuisisi, privatisasi, atau transaksi keuangan pada perusahaan sejenis biasanya yang dilakukan oleh pembeli. 2. Penyelidikan yang wajar berfokus pada hal-hal materi masa depan. 7/25/2015
  • 19. 3. Pemeriksaan yang dicapai dengan mengajukan pertanyaan tertentu, termasuk, bagaimana membeli, menyusun akuisisi, dan berapa banyak yang akan di bayar? 4. Sebuah praktek penyelidikan saat ini pada proses dan kebijakan. 5. Pemeriksaan untuk membuat keputusan akuisisi melalui prinsip-prinsip penilaian dan analisa nilai saham 7/25/2015
  • 20. Integration Strategy 1. Integrasi vertikal adalah pengaturan di mana rantai pasokan perusahaan dimiliki oleh perusahaan tersebut, dimana anggota rantai pasokan menghasilkan produk atau jasa yang berbeda dan penggabungan produk untuk memenuhi kebutuhan umum. 2. Integrasi horizontal adalah strategi dimana perusahaan menciptakan atau memperoleh unit produksi untuk output yang sama, baik komplementer atau kompetitif. 7/25/2015
  • 21. Integration Planning Perencanaan bisnis terpadu (Integration Planning) adalah strategi untuk menghubungkan fungsi perencanaan pada masing-masing departemen dalam suatu organisasi untuk dilakukan penyelarasan pada operasi dan strategi dengan kinerja keuangan organisasi. 7/25/2015
  • 22. Integration Implementation Integration Implementation adalah sebagai proses menyatukan subsistem komponen ke dalam satu sistem dan memastikan bahwa subsistem tersebut berfungsi bersama-sama sebagai suatu sistem, atau proses menghubungkan bersama berbagai sistem secara fisik atau fungsional, sehingga dapat berfungsi secara keseluruhan dalam suatu koordinasi 7/25/2015
  • 23. Optimization Optimasi proses adalah disiplin dalam menyesuaikan proses sehingga dapat mengoptimalkan beberapa set tertentu dari parameter tanpa melanggar beberapa kendala, dengan tujuan meminimalkan biaya, memaksimalkan throughput, dan/atau efisiensi., sebagai alat kuantitatif utama dalam pengambilan keputusan. 7/25/2015
  • 24. Masalah Hukum pada Merger dan Akuisisi 1. Kesulitan melakukan integrasi antara Strategy Bisnis yang lama dengan Strategy Bisnis yang baru 2. Menimbulkan hutang yang lebih besar 3. Direksi dan Komisaris serta jajaran manajer, terlalu focus pada masalah akuisisi 4. Melakukan Diversifikasi Bisnis yang berlebihan 7/25/2015
  • 25. Efek Merger dan Akuisisi Karyawan  Merger dan akuisisi berdampak pada karyawan atau pekerja, karena berdasarkan fakta bahwa setiap kali terjadinya merger dan akuisisi maka akan terjadi Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). Dampak merger dan akuisisi pada manajemen tingkat atas  Dampak merger dan akuisisi pada manajemen tingkat atas sebenarnya melibatkan "benturan ego", yang berasal dari budaya organisasi yang berbeda. 7/25/2015
  • 26. Pemegang Saham dari Perusahaan yang diakuisisi  Para pemegang saham dari perusahaan yang diakuisisi akan menuntut manfaat lebih besar, alasannya, biasanya perusahaan yang mengakuisisi hanya membayar kelebihan yang nilainya kecil, daripada yang seharusnya, kecuali pemegang saham pada perusahaan yang masih baru beroperasi, sehingga tidak mengetahui kekurangannya. Pemegang saham pada perusahaan yang mengakuisisi  Terpengaruh pada pengukuran manfaat yang dinikmati oleh pemegang saham yang diakuisisi, bila memberikan nilai yang lebih dikarenakan mempergunakan pengukuran dalam tingkatan yang sama bagi pemegang saham perusahaan yang mengakuisisi 7/25/2015
  • 27. Strategi Merger dan Akuisisi 1. Diversifikasi bisnis untuk memenuhi kebutuhan pasar yang mendesak, dengan menentukan factor pertumbuhan peluang pasar di masa depan, trend terbaru dan umpan balik pelanggan. 2. Integrasi bisnis, melalui persetujuan dari manajemen dari kedua perusahaan yang akan melakukan merger dan akuisisi. 3. Restrukturisasi rencana dan parameter yang akan digunakan di masa depan yang harus diputuskan, melalui pertukaran informasi dan pengetahuan dari kedua perusahaan yang akan melakukan merger dan akuisisi. 7/25/2015
  • 28. Hambatan Merger dan Akuisisi 1. Karyawan 2. Leader/Manager 3. Top Level Management/Pemegang Saham 7/25/2015
  • 29. Solusi Sosialisasi pada semua level, yang terbagi menjadi: 1. Sebelum Merger dan Akuisisi 2. Saat Merger dan Akuisisi 3. Setelah Merger dan Akuisisi 7/25/2015
  • 30. Larangan Merger dan Akuisisi 1. Perjanjian yang dilarang, misalnya praktek oligopoli, penetapan harga, pembagian wilayah, pemboikotan, kartel, trust, oligopsoni, dan lain-lain yang diatur dalam pasal 4 sampai pasal 16 Undang-Undang No. 5Tahun 1999 tentang Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan UsahaTidak Sehat (“UU 5/1999”) 2. Kegiatan yang dilarang, misalnya praktek monopoli, praktek monopsoni, persekongkolan, dan lain-lain yang diatur dalam pasal 17 sampai pasal 24 UU 5/1999. 7/25/2015
  • 31. 3. Penyalahgunaan posisi dominan. Posisi dominan artinya keadaan di mana pelaku usaha tidak mempunyai pesaing yang berarti di pasar bersangkutan dalam kaitan dengan pangsa pasar yang dikuasai, atau pelaku usaha mempunyai posisi tertinggi di antara pesaingnya di pasar bersangkutan dalam kaitan dengan kemampuan keuangan, kemampuan akses pada pasokan atau penjualan, serta kemampuan untuk menyesuaikan pasokan atau permintaan barang atau jasa tertentu. Adapun penyalahgunaan posisi dominan misalnya jabatan rangkap, pemilikan saham, dan lain-lain sebagaimana diatur dalam pasal 25 sampai pasal 27 UU 5/1999. 7/25/2015
  • 32. 1. Konsentrasi pasar 2. Hambatan masuk pasar artinya mengidentifikasi hambatan masuk pasar (entry barrier) dalam pasar yang bersangkutan. Dalam pasar dengan entry barrier rendah, merger cenderung tidak menimbulkan dugaan praktek monopoli. Sebaliknya, dalam pasar dengan entry barrier yang tinggi, merger cenderung mengarah pada praktek monopoli. 7/25/2015
  • 33. 3. Potensi perilaku anti persaingan artinya jika merger melahirkan satu pelaku usaha yang relatif dominan terhadap pelaku usaha lainnya di pasar, memudahkan pelaku usaha tersebut untuk menyalahgunakan posisi dominannya. 4. Efisiensi yaitu jika merger dilakukan dengan alasan untuk efisiensi perusahaan. Dalam hal ini, perlu dilakukan perbandingan antara efisiensi yang dihasilkan dengan dampak anti-persaingan yang dicapai dalam merger tersebut. Jika nilai dampak anti-persaingan melampaui nilai efisiensi yang dihasilkan merger, maka persaingan yang sehat akan lebih diutamakan dibanding mendorong efisiensi bagi pelaku usaha. 7/25/2015
  • 34. 5. Kepailitan artinya yaitu jika merger dilakukan dengan alasan menghindari terhentinya badan usaha tersebut beroperasi di pasar. Jika kerugian konsumen lebih besar bila badan usaha tersebut keluar dari pasar, maka merger tersebut tidak berpotensi menimbulkan praktek monopoli dan atau persaingan usaha tidak sehat. 7/25/2015