SlideShare a Scribd company logo
1 of 63
Download to read offline
Kombinasi Bisnis &
Laporan Konsolidasi
Presented By Group 2
Our Team
Karina Yulia
Kevin Jingga
Dinny
Gamalasari
Indriana
Tri Utari
Bambang
Prihadi
Topic
PSAK 22
PSAK 38
PSAK 4
PSAK 65
Meningkatkan relevansi, keandalan, daya banding informasi mengenai
kombinasi bisnis dan dampaknya :
1. Mengukur aset teridentifikasi, liabilitas yang diambil alih dan
kepentingan non pengendali
2. Mangakui dan mengukur goodwill atau keuntungan dari pembelian
diskon
3. Menentukan jenis informasi yang diungkapkan
Tujuan PSAK 22
Diterapkan untuk transaksi atau peristiwa lain yang memenuhi
definisi bisnis kombinasi, tidak diterapkan untuk:
1. Pembentukan ventura bersama
2. Akuisi aset atau kelompok aset yang bukan merupakan suatu
bisnis
3. Kombinasi entitas atau bisnis sepengendali.
Ruang Lingkup PSAK 22
1. Akuisisi (acquisition)
Adalah suatu penggabungan usaha dimana salah satu
perusahaan, yaitu pengakuisisi (acquirer) memperoleh
kendali atas aktiva netto dan operasi perusahan yang
diakuisisi (acquiree), dengan memberikan aktiva tertentu,
mengakui suatu kewajiban, atau mengeluarkan saham.
Jenis Penggabungan Usaha PSAK 22
PSAK 22 menyatakan bahwa setiap Akuisisi dicatat dengan menggunakan
Metode Akuisisi (Acquisition Method) yang mensyaratkan :
1. Pengidentifikasian pihak pengakuisisi;
2. Penentuan tanggal akuisisi;
3. Pengakuan dan pengukuran aset teridentifikasi yang diperoleh, liabilitas
yang diambil-alih, dan kepentingan non pengendali pihak yang diakuisisi;
dan
4. Pengakuan dan pengukuran goodwill atau keuntungan dari pembelian
dengan diskon.
Jenis Penggabungan Usaha PSAK 22
2. Penyatuan kepemilikan
Adalah suatu penggabungan usaha dimana para pemegang saham
perusahaan yang bergabung bersama-sama menyatukan kendali
atas seluruh, atau secara efektif seluruh aktiva neto dan operasi
kendali perusahaan yang bergabung tersebut dan selanjutnya
memikul bersama segala resiko dan manfaat yang melekat pada
entitas gabungan, sehingga tidak ada pihak yang dapat diidentifikasi
sebagai perusahaan pengakuisisi (acquirer).
Jenis Penggabungan Usaha PSAK 22
Kombinasi bisnis adalah suatu transaksi atau peristiwa
lain dimana pihak pengakuisisi memperoleh
“pengendalian” atas satu atau lebih bisnis.
Identifikasi Kombinasi Bisnis PSAK 22
Pada tanggal akuisisi, pihak pengakuisisi mengakui, secara
terpisah dari goodwill, aset teridentifikasi yang diperoleh,
liabilitas yang diambil-alih, dan kepentingan nonpengendali
pihak yang diakuisisi
Pengakuan PSAK 22
Pihak pengakuisisi mengukur aset teridentifikasi
yang diperoleh dan liabilitas yang diambil-alih
dengan nilai wajar pada tanggal akuisisi
Pengukuran PSAK 22
Pihak pengakuisisi mengakui goodwill
pada tanggal akuisisi.
Goodwill PSAK 22
Pihak pengakuisisi mengungkapkan informasi yang
memungkinkan pengguna laporan keuangan dapat
mengevaluasi dampak keuangan dari penyesuaian yang diakui
pada periode pelaporan berjalan yang berhubungan dengan
kombinasi bisnis yang terjadi pada periode tersebut atau periode
pelaporan sebelumnya.
Pengungkapan PSAK 22
PSAK 38
Restrukturisasi Entitas
Sepengendalian
● Sejumlah entitas usaha di Indonesia memiliki karakteristik
pemilikan mayoritas dan/atau pengendalian oleh pihak yang
sama, baik secara langsung ataupun tidak langsung.
● Entitas usaha yang memiliki karakteristik seperti ini disebut
entitas sepengendali.
Latar Belakang
Pernyataan ini bertujuan untuk mengatur perlakuan akuntansi
transaksi restrukturisasi entitas sepengendali, yang tidak
dicakup oleh PSAK 22 tentang Akuntansi Penggabungan Usaha
TUJUAN
Pengalihan aset, kewajiban, atau instrumen kepemilikan lainnya
termasuk dalam kategori restrukturisasi apabila pengalihan
tersebut secara material mengubah lingkup kegiatan suatu usaha
perusahaan atau cara pengelolaan usaha dari
sekurang-kurangnya salah satu entitas yang bertransaksi.
RUANG LINGKUP
● Pengendalian adalah kekuasaan untuk mengatur kebijakan keuangan dan
operasional suatu entitas untuk memperoleh manfaat dari aktivitas entitas
tersebut
● Entitas sepengendali adalah entitas yang secara langsung atau tidak
langsung (melalui satu atau lebih perantara), mengendalikan atau
dikendalikan oleh atau berada di bawah pengendalian yang sama.
● Kombinasi bisnis etitas sepengendalian adalah kombinasi bisnis yang
semua entitas atau bisnis yang bergabung pada akkhirnya dikendalikan
oleh pihak yang sama (baik sebelum maupun sesudah kombinasi bisnis)
dan pengendaliannya tidak bersifat sementara.
Definisi
● Pengendalian dianggap ada, jika pihak pengendali memiliki lebih dari 50%
hak suara pada suatu perusahaan terkendali, secara langsung maupun tidak
langsung.
● Pengendalian dianggap ada walaupun perusahaan memiliki hak suarau 50%
atau kurang, apabila:
a. mempunyai hak suara lebih dari 50% berdasarkan perjanjian investor lain;
b. mempunyai hak untuk mengatur kebijakan keuangan dan operasi
perusahaan;
c. kekuasaan untuk mengangkat dan memberhentikan sebagian besar
anggota pengurus perusahaan
d. mampu menguasai suara mayoritas dalam rapat pengurus.
Kriteria Terdapatnya
Pengendalian
● Transaksi restrukturisasi antara entitas sepengendali, berupa pengalihan
aset, kewajiban, saham, atau instrumen kepemilikan lainnya yang dilakukan
dalam rangka reorganisasi entitas-entitas yang berada dalam suatu
kelompok usaha yang sama, bukan merupakan perubahan pemilikan dalam
arti substansi ekonomi, sehingga transaksi demikian tidak dapat
menimbulkan laba atau rugi bagi seluruh kelompok perusahaan ataupun
bagi entitas individual dalam kelompok perusahaan tersebut.
Sifat Transaksi Restrukturisasi
Entitas Sepengendalian
● Entitas sepengendali akan kehilangan sifat
sepengendaliannya apabila:
❖ pihak sepengendali tersebut tidak lagi menjadi
sepengendali karena restrukturisasi yang dimaksudkan
tidak untuk sementara waktu; atau
❖ aset, kewajiban, saham atau instrumen kepemilikan lainnya
yang dikuasai oelh entitas sependali dialihkan ke entitas
yang tidak sepengendali.
Sifat Transaksi Restrukturisasi
Entitas Sepengendalian
Selisih antara harga pengalihan dengan nilai
buku setiap transaksi restrukturisasi antara
entitas sepengendali dibukukan dalam akun
Selisih Nilai Transaksi Restrukturisasi Entitas
Sepengendali.
Selisih antara Harga
Pengalihan dan Nilai Buku
Saldo akun Selisih Nilai Transaksi Restrukturisasi Entitas Sepengendali
dapat berubah pada saat:
● adanya transaksi resiprokal antara entitas sepengendali yang
sama;
● adanya peristiwa kuasi reorganisasi;
● hilangnya status substantsi sepengendalian antara entitas yang
pernah bertransaksi atau
● pelepasan aset, kewajiban, saham, atau instrumen kepemilikan
lainnya yang mendasari terjadinya selisih transaksi restrukturisasi
entitas sepengendali ke pihak lain yang tidak sepengendali.
Selisih antara Harga
Pengalihan dan Nilai Buku
Untuk semua transaksi restrukturisasi entitas sepengendali,
pengungkapan berikut harus dibuat dalam laporan keuangan
pada periode terjadinya restrukturisasi:
● jenis, nilai buku, dan harga pengalihan aset, kewajiban, saham,
atau instrumen kepemilikan lainnya yang dialihkan
● tanggal transaksi restrukturisasi antara entitas sepengendali
● nama entitas terkait dan
● metode akuntansi yang digunakan.
Pengungkapan
PSAK 4
PSAK 4 tentang apa?
ED PSAK 4 mengatur bahwa laporan keuangan tersendiri harus merupakan
lampiran dari laporan keuangan konsolidasian, bukan laporan keuangan untuk
tujuan umum (general purposes financial statements).
Tujuan
Pernyataan ini bertujuan untuk mengatur persyaratan akuntansi untuk investasi
pada entitas anak, ventura bersama, dan entitas asosiasi ketika entitas induk
menyajikan laporan keuangan tersendiri sebagai informasi tambahan.
Definisi
● Laporan keuangan tersendiri adalah laporan keuangan yang disajikan oleh
entitas induk (yaitu investor yang mempunyai pengendalian atas entitas
anak) yang mencatat investasi pada entitas anak, entitas asosiasi, dan
ventura bersama berdasarkan biaya perolehan. Serta hanya dapat disajikan
sebagai informasi tambahan dalam laporan konsolidasian.
● Laporan keuangan konsolidasian adalah laporan keuangan suatu kelompok
usaha yang di dalamnya aset, liabilitas, ekuitas, penghasilan, beban, dan
arus kas entitas induk dan entitas anak disajikan sebagai suatu entitas
ekonomi tunggal.
Definisi
● LK Konsolidasian adalah LK suatu kelompok usaha yang disajikan sebagai
suatu entitas tunggal :
● Entitas induk mempunyai satu atau lebih anak
● Entitas anak yang dikendalikan oleh entitas induk
● Kelompok usaha entitas induk dan seluruh entitas anaknya
● Kepentingan non pengendali ekuitas anak yang tidak dapat diatribusikan
● (lansung/tidak)pada entitas induk
● Pengendalian kekuasaan untuk mengatur kebijakan keuangan dan
operasional untuk memperoleh manfaat.
Ruang Lingkup Penerapan PSAK
Diterapkan pada entitas induk yang menyajikan laporan keuangan tersendiri
dalam mencatat investasi pada entitas anak, ventura bersama dan entitas
asosiasi.
Contoh Laporan Keuangan Tersendiri
Penyusunan Laporan Keuangan Tersendiri
Jika entitas induk menyusun laporan keuangan tersendiri
sebagai informasi tambahan, maka entitas induk tersebut
mencatat investasi pada entitas anak, ventura bersama, dan
entitas asosiasi pada:
Biaya perolehan
sesuai PSAK 55:
Instrumen Keuangan:
Pengakuan dan Pengukuran
Metode Ekuitas
Penyusunan Laporan Keuangan Tersendiri
Entitas induk mengakui dividen dari entitas anak, ventura bersama, atau entitas
asosiasi pada laba rugi dalam laporan keuangan tersendiri ketika hak
menerima dividen ditetapkan.
Ketika entitas induk mereorganisasi struktur kelompok usahanya dengan
membentuk suatu entitas induk baru sebagai entitas induk yang memenuhi
kriteria berikut:
● Entitas induk baru memperoleh pengendalian atas entitas induk awal
dengan menerbitkan instrumen ekuitas yang ditukarkan dengan instrumen
ekuitas entitas awal.
● Aset dan liabilitas kelompok usaha baru dan kelompok usaha a0al adalah
sama segera sebelum dan setelah reorganisasi dan
● Pemilik entitas induk awal sebelum reorganisasi mempunyai bagian yang
sama secara absolut dan relatif atas aset neto kelompok usaha a0al dan
kelompok usaha baru segera sebelum dan setelah reorganisasi.
Penyusunan Laporan Keuangan Tersendiri
Entitas induk baru mencatat investasinya dalam entitas induk Awal dalam
laporan keuangan tersendiri, maka entitas induk baru mengukur biaya
perolehan pada nilai tercatat atas bagiannya atas pos-pos ekuitas dalam
laporan keuangan
tersendiri entitas induk awal pada tanggal akuisisi.
PSAK 65
LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
Laporan keuangan konsolidasian adalah laporan keuangan suatu
kelompok usaha yang didalamnya aset, liabilitas, ekuitas,
penghasilan, beban, dan arus kas entitas induk dan entitas anak
disajikan sebagai suatu entitas ekonomi tunggal.
PSAK 65 bertujuan untuk menetapkan prinsip penyusunan dan
penyajian laporan keuangan konsolidasian ketika entitas
mengendalikan satu atau lebih entitas lain.
1.
2.
Ketentuan Konsolidasi
● Awal konsolidasi sejak punya kendali dan akhir konsolidasi sejak hilang
kendali.
● Kebijakan akuntansi seragam untuk transaksi dan peristiwa lain serupa.
● Periode laporan keuangan entitas induk dan entitas anak adalah sama.
● Jika berbeda, entitas anak menyajikan laporan keuangan sesuai periode
laporan keuangan entitas induk untuk tujuan penyusunan laporan
keuangan konsolidasi.
● Jika tidak praktis, entitas induk menggunakan laporan keuangan entitas
anak yang terkini dan disesuaikan untuk transaksi dan peristiwa lain yang
signfikan di antara dua periode laporan keuangan tersebut.
Prosedur Konsolidasi
● Penggabungan pos-pos asset, liabilitas, ekuitas, penghasilan,
beban dan arus kas dari entitas induk dan entitas anak
● Eliminiasi antara jumlah tercatat investasi entitas induk pada
entitas anak dan porsi entitas induk atas ekuitas setiap entitas
anak.
● Eliminasi aset, liabilitas, ekuitas, penghasilan, beban dan arus
kas dari transaksi antar entitas dala grup.
- Investor, terlepas dari sifat keterlibatannya dengan entitas (investee), menentukan apakah
investor merupakan entitas induk dengan menaksir apakah investor tersebut mengendalikan
investee.
- Investor mengendalikan investee ketika investor terekspos atau memiliki hak atas imbal hasil
variabel dari keterlibatannya dengan investee dan memiliki kemampuan untuk mempengaruhi
imbal hasil tersebut melalui kekuasaannya atas investee.
- Investor mengendalikan investee jika dan hanya jika investor memiliki seluruh hal berikut ini:
a. kekuasaan atas investee (lihat paragraf 10–14);
b. eksposur atau hak atas imbal hasil variabel dari keterlibatannya dengan investee (lihat
paragraf 15 dan 16); dan
c. kemampuan untuk menggunakan kekuasaannya atas investee untuk mempengaruhi.
Pengendalian
PSAK 65
Kekuasaan timbul dari hak formal written :
a. Hak dalam bentuk hak suara atau hak suara potensial atas
investee;
b. Hak untuk menunjuk , memindahtugaskan , atau mengganti
anggota personil manajemen kunci investee yang memiliki
kemampuan untuk mengarahkan aktivitas relevan ;
c. Hak untuk menunjuk atau mengganti entitas lain yang
mengarahkan aktivitas relevan ;
d. Hak untuk mengarahkan investee dalam melakukan atau
memveto perubahan apapun terhadap transaksi untuk
keuntungan investor; dan
e. Hak lain (seperti hak pengambilan keputusan yang
ditetapkan dalam kontrak manajemen) yang memberikan
pemegangnya kemampuan untuk mengarahkan aktivitas
relevan.
Kekuasaan PSAK 65
Kekuasaan timbul dari hak (non formal):
a. Investor dapat , tanpa memiliki hak kontraktual untuk
melakukannya, menunjuk atau menyetujui personil
manajemen kunci investee yang memiliki kemampuan
untuk mengarahkan aktivitas relevan .
b. Investor dapat , tanpa memiliki hak kontraktual untuk
melakukannya, mengarahkan investee dalam melakukan
atau memveto perubahan apapun pada transaksi yang
signifikan untuk kepentingan investor.
c. Investor dapat mendominasi baik dalam proses nominasi
untuk memilih anggota organ pengatur investee atau
memperoleh mandat dari pemegang hak suara lain.
d. Personil manajemen kunci investee adalah pihak berelasi
dengan investor sebagai contoh , chief executive officer
investee dan chief executive officer investor adalah
orang yang sama).
e. Mayoritas anggota organ pengatur investee adalah
pihak berelasi dengan investor.
Aktivitas Relevan
PSAK 65
Aktivitas keuangan dan operasional
a. Penjualan dan pembelian barang atau jasa ;
b. Pengelolaan aset keuangan selama umur manfaatnya termasuk saat
gagal bayar );
c. Pemilihan , akuisisi atau pelepasan aset ;
d. Penelitian dan pengembangan produk atau proses baru ; dan
e. Penentuan struktur pendanaan atau perolehan pendanaan.
Imbal Hasil
PSAK 65
1. Investor terekspos atas imbal hasil variabel dengan investee , ketika imbal hasil
investor dari keterlibatannya tersebut berpotensi untuk bervariasi sebagai akibat
dari kinerja investee . Imbal hasil investor dapat hanya positif, hanya negatif atau
positif dan negatif.
2. Meskipun hanya satu investor yang dapat mengendalikan investee , lebih dari satu
pihak dapat berbagi imbal hasil investee . Sebagai contoh, pemilik kepentingan
nonpengendali dapat berbagi laba atau distribusi dari investee.
Persyaratan Akuntansi
PSAK 65
a. Entitas induk menyusun laporan keuangan konsolidasian dengan
menggunakan kebijakan akuntansi yang sama untuk transaksi dan
peristiwa lain dalam keadaan yang serupa.
b. Konsolidasi atas investee dimulai sejak tanggal investor memperoleh
pengendalian atas investee dan berakhir ketika investor kehilangan
pengendalian atas investee.
c. Paragraf PP109 PP116 menetapkan pedoman penyusunan laporan
keuangan konsolidasian.
Kepentingan Non Pengendali
PSAK 65
a. Entitas induk menyajikan kepentingan nonpengendali di ekuitas dalam
laporan posisi keuangan konsolidasian , terpisah dari ekuitas pemilik
entitas induk.
b. Perubahan dalam bagian kepemilikan entitas induk pada entitas anak
yang tidak mengakibatkan hilangnya pengendalian entitas induk pada
entitas anak adalah transaksi ekuitas (yaitu transaksi dengan pemilik
dalam kapasitasnya sebagai pemilik).
c. Paragraf PP117-PP119 menetapkan pedoman akuntansi untuk
kepentingan nonpengendali dalam laporan keuangan konsolidasian.
Kehilangan Pengendalian
PSAK 65
Jika entitas induk kehilangan pengendalian pada entitas anak, maka entitas induk:
● Menghentikan pengakuan aset dan liabilitas entitas anak terdahulu dari laporan posisi
keuangan konsolidasian;
● Mengakui sisa investasi apapun pada entitas anak terdahulu pada nilai wajarnya pada
tanggal hilangnya pengendalian dan selanjutnya mencatat sisa investasi tersebut dan setiap
jumlah terutang oleh atau kepada entitas anak terdahulu sesuai dengan SAK lain yang
relevan. Nilai wajar tersebut dianggap sebagai nilai wajar pada saat pengakuan awal aset
keuangan sesuai dengan PSAK 55: instrumen keuangan: pengakuan dan pengukuran atau
(jika sesuai) biaya perolehan pada saat pengakuan awal investasi pada entitas asosiasi atau
ventura bersama;
● Mengakui keuntungan atau kerugian terkait dengan hilangnya pengendalian yang dapat
diatribusikan pada kepentingan pengendali terdahulu.
Hak Suara Potensial
PSAK 65
● Instrumen yang dapat dikonversi menjadi saham.
● Keberadaan dan dampak dari hak suara potensial yang saat ini
dapat dilaksanakan atau dikonversi, termasuk hak suara potensial
yang dimiliki oleh entitas lain, dipertimbangkan ketika menilai apakah
suatu entitas mempunyai kekuasaan untuk mengatur kebijakan
keuangan dan operasional entitas lain.
● Dipertimbangkan secara individual maupun kombinasi.
● Tidak dikeluarkan organisasi ventura, reksa dana, unit perwalian.
● Aktivitas tidak sama tetap dikonsolidasi segmen.
Penentuan Apakah Entitas adalah
Entitas Investasi
PSAK 65
Entitas induk menentukan apakah entitas induk adalah entitas investasi.
Entitas investasi adalah entitas yang:
a. Memperoleh dana dari satu atau lebih investor dengan tujuan memberikan investor
tersebut jasa manajemen investasi;
b. Menyatakan komitmen kepada investor bahwa tujuan bisnisnya adalah untuk
menginvestasikan dana yang semata mata untuk memperoleh imbal hasil dari
kenaikan nilai modal, penghasilan investasi, atau keduanya; dan
c. Mengukur dan mengevaluasi kinerja dari seluruh investasinya yang substansial
berdasarkan pada nilai wajar.
Paragraf pp86 pp98 memberikan pedoman penerapan yang terkait.
Penentuan Apakah Entitas adalah
Entitas Investasi
PSAK 65
● Pertimbangan dalam menaksir apakah entitas memenuhi definisi entitas
investasi. Karakteristik khusus entitas investasi:
a. memiliki lebih dari satu investasi
b. memiliki lebih dari satu investor;
c. memiliki investor yang bukan merupakan pihak pihak berelasi dari entitas;
d. memiliki bagian kepemilikan dalam bentuk kepentingan ekuitas atau
kepentingan serupa.
● Entitas investasi yang tidak memiliki seluruh karakteristik khusus di atas
memberikan pengungkapan tambahan sesuai PSAK 67.
● Jika terjadi perubahan status mencatat perubahan status secara prospektif.
Entitas Investasi - Pengecualian
Terhadap Konsolidasi
PSAK 65
● Kecuali sebagaimana dijelaskan dalam paragraf 32, entitas investasi tidak
mengonsolidasi entitas anaknya atau menerapkan PSAK 22: Kombinasi Bisnis ketika
entitas tersebut memperoleh pengendalian atas entitas lain. Malahan, entitas investasi
mengukur investasi dalam entitas anak pada nilai wajarmelalui laba rugi sesuai dengan
PSAK 55 /PSAK 71.
● Terlepas dari persyaratan dalam paragraf 31, jika entitas investasi memiliki entitas anak
yang memberikan jasa terkait dengan aktivitas investasi dari entitas investasi, entitas
investasi mengonsolidasi entitas anak tersebut sesuai dengan Pernyataan ini paragraf 19
26 dan menerapkan persyaratan dalam PSAK 22: Kombinasi Bisnis untuk akusisi dari
entitas anak tersebut.
● Entitas induk dari entitas investasi mengonsolidasi seluruh entitas yang dikendalikannya,
termasuk entitas yang dikendalikan melalui entitas anak yang merupakan entitas
investasi, kecuali entitas induk itu sendiri merupakan entitas investasi.
Contoh Kasus
Laporan Konsolidasi
Laporan keuangan PT. Toyota Motor Manufacturing Indonesia (PT.TMMIN) mengakuisisi PT. Chandra
Asri Petrochemical (PT.CAP) pada 31 Desember 2019 dengan kepemilikan 100%. Penyusunan laporan
konsolidasi akan menjadi lebih akurat apabila akun antar perusahaan diperhitungkan dahulu, baru
kemudian dilakukan konsolidasi akun-akun laporan keuangan entitas induk dan entitas anak.
Tahap-tahap pengkonsolidasian akun – akun laporan keuangan entitas induk sebaiknya dilakukan
sebagai berikut:
1. Penyusunan jurnal eliminasi atas akun-akun antar perusahaan.
2. Penjumlahan akun-akun entitas induk dan entitas anak yang sama, misalnya kas entitas induk
dan kas entitas anak, utang entitas induk dengen utang entitas anak, dan seterusnya.
3. Penjumlahan No.2 dikurangi dengan No.1 atas akun-akun sejenis.
4. Penyajian akun-akun hasil konsolidasi dalam laporan keuangan konsolidasi berdasar ketentuan
yang berlaku.
Contoh
Jurnal Eliminasi
(1) Misal Akun piutang entitas induk dan akun utang entitas anak sebesar $ 17.290.000 merupakan akun antar perusahaan. Eliminasi
utang-piutang antar perusahaan dilakukan dengan prosedur akuntansi, yakni dengan membalikan dari saldo normal. Utang
dieliminasi dengan mendebet dan piutang dieliminasi dengen mengkredit sebesar saldo yang dimaksud. Jurnal eliminasinya
adalah
Trade Payable $ 17.290.000
Trade Receivable $ 17.290.000
(2) Penguasaaan entitas induk atas kekayaan entitas anak dalam investasi tersebut adalah 100% sehingga seluruh kekayaaan
pemegang saham PT. CAP dimiliki oleh PT. TMMIN. Pada neraca dijelaskan jika nilai investasi modal saham adalah sebesar USD
52.535.881. Karena itu, eliminasi dilakukan sebesar jumlah tersebut dengan mendebet komponen kekayaan entitas anak dan
mengkredit akun investasi dalam saham entitas anak.
Jurnalnya adalah sebagai berikut:
Capital Stock $ 42.128.461
Laba ditahan $ 4.407.420
Investment in share of stock $ 52.535.881
(1) Berdasarkan contoh soal sebelumnya diketahui jurnal eliminasi sebagai berikut ;
Trade Payable $ 12.103.000
Trade Receivable $ 12.103.000
Diperoleh dari $ 17.290.000 x 70% = $ 12.103.000
(2) Investasi Penguasaaan entitas induk atas kekayaan entitas anak dalam investasi tersebut adalah 70%, pada neraca dijelaskan jika
nilai investasi modal saham adalah sebesar USD 36.775.117 Karena itu, eliminasi dilakukan sebesar jumlah tersebut dengan
mendebet komponen kekayaan entitas anak dan mengkredit akun investasi dalam saham entitas anak.
Jurnalnya adalah sebagai berikut:
Capital Stock $ 33.689.923
Laba ditahan $ 3.085.194
Investment in share of stock $ 36.775.117
Contoh
Kepemilikan 70%
Analisis Review
PSAK 22 KOMBINASI BISNIS
1. Entitas induk memperoleh kepemilikan mayoritas pada sebuah entitas yang sahamnya dimiliki dalam pasar yang
diakui.
Di bawah PSAK 22 Kombinasi Bisnis, yang mana dua dari basis pengukuran berikut dapat digunakan dalam
mengukur kepemilikan minoritas pada tanggal akuisisi?
a. Nilai nominal saham acquiree tidak diperoleh
b. Nilai wajar saham acquiree tidak diperoleh
c. Kepemilikan non pengendali terhadap aset dan kewajiban acquiree pada nilai buku
d. Kepemilikan non pengendali terhadap aset dan kewajiban acquiree pada nilai wajar
2. Haruskah biaya berikut ini dimasukkan dalam pertimbangan yang ditransfer dalam penggabungan usaha, menurut
PSAK 22 Kombinasi Bisnis?
(1) Biaya pemeliharaan departemen akuisisi
(2) Biaya yang dibayarkan kepada akuntan untuk efek kombinasi
Biaya (1) Biaya (2)
a. Tidak Tidak
b. Tidak Ya
c. Ya Tidak
d. Ya Ya
Menurut PSAK 22 (Kombinasi Bisnis), biaya-biaya yang terkait dengan
penggabungan usaha harus dimasukkan dalam pertimbangan transaksi
kombinasi bisnis. Ini termasuk biaya yang terkait dengan pengakuan
dan pengukuran aset dan kewajiban yang diakuisisi dalam kombinasi
bisnis.
Analisis Review
3. Perusahaan Pandawa mendapatkan 30% kepemilikan ekuitas perusahaan Teratai beberapa tahun yang lalu. Dalam periode
akuntansi saat ini telah mengakuisisi 40% kepemilikan ekuitas Teratai lebih lanjut. Apakah pernyataan berikut benar atau salah,
menurut PSAK 22 Kombinasi Bisnis?
30% kepemilikan ekuitas Pandawa sebelumya di Teratai harus diukur kembali pada nilai wajar pada tanggal akuisisi.
aktiva bersih Pandawa harus diukur kembali pada nilai wajar pada tanggal akuisisi.
Pernyataan (1) Pernyataan (2)
a. Salah Salah
b. Salah Benar
c. Benar Salah
d. Benar Benar
4. Pada tanggal 1 Juli 20X7, Perusahaan Magna mengakuisisi 100% Perusahaan Natural untuk pertimbangan ditransfer dari
CU160 juta. Pada saat tanggal akuisisi jumlah tercatat aset bersih Natural adalah CU100 juta. Pada tanggal akuisisi, nilai wajar
sementara CU120 juta diberikan ke aset bersih. Valuasi tambahan yang diterima pada tanggal 31 Mei 20X8 nilai wajar
sementara ini meningkat sebesar CU135 juta dan pada tanggal 30 Juli 20X8 nilai wajar ini diselesaikan pada CU140 juta.
Berapa jumlah yang harus Magna sajikan untuk goodwill dalam laporan posisi keuangannya pada tanggal 31 Desember
20X8, menurut PSAK 22 Kombinasi Bisnis?
a. CU25 juta
b. CU40 juta
c. CU20 juta
d. CU60 juta
Menurut PSAK 22 (Kombinasi Bisnis), ketika sebuah entitas yang memiliki kepemilikan ekuitas sebelumnya
dalam entitas yang diakuisisi memperoleh lebih banyak kepemilikan ekuitas dalam entitas tersebut,
kepemilikan yang ada sebelumnya yang telah diukur ulang pada nilai wajar tidak perlu diukur ulang kembali
pada tanggal akuisisi yang baru. Ini berarti pernyataan (1) adalah salah. Kepemilikan yang telah diukur ulang
pada nilai wajar sebelumnya akan tetap pada nilai tersebut.
Analisis Review
5. Perusahaan Lambada mengakuisisi 70% saham di Perusahaan Ompong untuk CU1.960.000
ketika nilai wajar aset dan liabilitas Ompong yang dapat diidentifikasi adalah CU700.000 dan
dipilih untuk mengukur kepentingan non-pengendali bagian dari aset bersih yang dapat
diidentifikasi. Review penurunan nilai tahunan atas goodwill belum menghasilkan rugi
penurunan nilai yang diakui.
Laporan posisi keuangan Ompong saat ini menunjukkan modal saham sebesar CU100.000,
cadangan revaluasi sebesar CU300.000 dan laba ditahan dari CU1, 400.000.
Di bawah PSAK 22 Kombinasi Bisnis, angka berapa sehubungan dengan goodwill sekarang
harus dibawa dalam laporan posisi keuangan konsolidasi Lambada?
A CU1,470,000
B CU160,000
C CU1,260,000
D CU700,000
Analisis Review
1. Yang mana dari SATU istilah-istilah berikut paling cocok dengan laporan keuangan dari Induk di mana
investasi dicatat berdasarkan ekuitas langsung?
A. laporan keuangan Single
B. Laporan keuangan gabungan
C laporan keuangan Terpisah
D.Laporan keuangan konsolidasian
2. Apakah pernyataan berikut benar atau salah, menurut PSAK 65 Konsolidasi dan laporan keuangan
terpisah?
(1) Laporan keuangan konsolidasi harus disusun dengan menggunakan kebijakan akuntansi seragam.
(2) Kepentingan nonpengendali atas aset bersih anak perusahaan mungkin ditunjukkan dengan catatan
pada laporan posisi keuangan konsolidasian
Pernyataan ( 1 ) Pernyataan ( 2 )
A. Salah Salah
B. Salah Benar
C. Benar Salah
D. Benar Benar
Dalam laporan keuangan konsolidasian, investasi di entitas anak dicatat berdasarkan ekuitas
langsung, di mana kepemilikan saham di entitas anak disajikan sebagai bagian dari ekuitas Induk.
Laporan keuangan konsolidasian menggabungkan hasil keuangan dari Induk dan anak-anaknya
sebagai satu kesatuan.
Analisis Review
3. PT. CAHYA memiliki 75% dari PT. HANSA. Info berikut ini berasal dari laporan keuangan mereka yang terpisah:
Cahya: Piutang Dagang CU1,040,000, termasuk CU30.000 yang jatuh tempo dari Hansa.
Hansa: Piutang Dagang CU 215,000, termasuk CU 40,000 jatuh tempo dari Cahya
Menurut PSAK 65 Konsolidasi dan laporan keuangan terpisah, berapa yang akan muncul untuk piutang dalam laporan
posisi keuangan PT. Cahya?
A. CU1,215,000
B. CU1,225,000
C. CU1,255,000
D. CU1,185,000
4. Wahana memperoleh 80% kepemilikan dalam Poltani ketika ekuitas Poltani terdiri dari modal saham CU 100.000 dan laba
ditahan CU 500,000.
Saat ini laporan posisi keuangan Poltani menunjukkan modal saham dari CU 100.000, cadangan revaluasi CU400, 000 dan
laba ditahan CU 1,400.000.
Berdasar PSAK 65 Konsolidasi dan laporan keuangan terpisah, Berapa laba ditahan Poltani yang harus dimasukkan dalam
laporan posisi keuangan konsolidasi?
A. CU 720, 000
B. CU1, 440.000
C. CU1, 040.000
D. CU1, 520.000
Analisis Review
5. PT. Alona memperoleh 60% kepemilikan dalam PT. Permata ketika ekuitas Permata
terdiri dari modal saham CU 100.000 dan laba ditahan CU150, 000.
Saat ini laporan posisi keuangan Permata menunjukkan modal saham dari CU
100.000, cadangan revaluasi CU75, 000 dan laba ditahan CU300, 000.
Berdasar PSAK 65 Konsolidasi dan laporan keuangan terpisah, Berapa kepentingan
non pengendalian harus dimasukkan dalam laporan posisi keuangan konsolidasi
Alona?
A. CU150, 000
B. CU160, 000
C. CU190, 000
D. CU90, 000
Question
Time

More Related Content

Similar to Kombinasi Bisnis & Laporan Konsolidasi.pptx.pdf

Laporan keuangan konsolidasi
Laporan keuangan konsolidasiLaporan keuangan konsolidasi
Laporan keuangan konsolidasi
khajen
 
Laporan keuangan konsolidasi
Laporan keuangan konsolidasiLaporan keuangan konsolidasi
Laporan keuangan konsolidasi
ekakusuma wardani
 
Psak 45-organisasi-nir-laba-120212
Psak 45-organisasi-nir-laba-120212Psak 45-organisasi-nir-laba-120212
Psak 45-organisasi-nir-laba-120212
Sri Apriyanti Husain
 
Psak 67 pengungkapan investasi pada entitas lain 23122014
Psak 67 pengungkapan investasi pada entitas lain 23122014Psak 67 pengungkapan investasi pada entitas lain 23122014
Psak 67 pengungkapan investasi pada entitas lain 23122014
PPA FEUI
 
Psak 4-laporan-keungan-konsolidasian-ia-27-consolidated-fs-240712 (1)
Psak 4-laporan-keungan-konsolidasian-ia-27-consolidated-fs-240712 (1)Psak 4-laporan-keungan-konsolidasian-ia-27-consolidated-fs-240712 (1)
Psak 4-laporan-keungan-konsolidasian-ia-27-consolidated-fs-240712 (1)
Sri Apriyanti Husain
 

Similar to Kombinasi Bisnis & Laporan Konsolidasi.pptx.pdf (20)

Analisis aktivitas investasi (topik khusus)
Analisis aktivitas investasi (topik khusus)Analisis aktivitas investasi (topik khusus)
Analisis aktivitas investasi (topik khusus)
 
Laporan keuangan konsolidasi
Laporan keuangan konsolidasiLaporan keuangan konsolidasi
Laporan keuangan konsolidasi
 
Penggabungan_Usaha (2).docx
Penggabungan_Usaha (2).docxPenggabungan_Usaha (2).docx
Penggabungan_Usaha (2).docx
 
Rerangka konseptual sak (kdpplk)
Rerangka konseptual sak (kdpplk)Rerangka konseptual sak (kdpplk)
Rerangka konseptual sak (kdpplk)
 
Laporan keuangan konsolidasi
Laporan keuangan konsolidasiLaporan keuangan konsolidasi
Laporan keuangan konsolidasi
 
Psak12
Psak12Psak12
Psak12
 
Alk bab 5 analisis aktivitas investasi-investasi antarperusahaan
Alk bab 5   analisis aktivitas investasi-investasi antarperusahaanAlk bab 5   analisis aktivitas investasi-investasi antarperusahaan
Alk bab 5 analisis aktivitas investasi-investasi antarperusahaan
 
Laporan Posisi Keuangan dan Perubahan Ekuitas
Laporan Posisi Keuangan dan Perubahan EkuitasLaporan Posisi Keuangan dan Perubahan Ekuitas
Laporan Posisi Keuangan dan Perubahan Ekuitas
 
Pertemuan 2 Pengantar Akuntansi.pdf
Pertemuan 2 Pengantar Akuntansi.pdfPertemuan 2 Pengantar Akuntansi.pdf
Pertemuan 2 Pengantar Akuntansi.pdf
 
Psak 45-organisasi-nir-laba-120212
Psak 45-organisasi-nir-laba-120212Psak 45-organisasi-nir-laba-120212
Psak 45-organisasi-nir-laba-120212
 
Psak 45-organisasi-nir-laba-120212
Psak 45-organisasi-nir-laba-120212Psak 45-organisasi-nir-laba-120212
Psak 45-organisasi-nir-laba-120212
 
PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN 45
PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN 45PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN 45
PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN 45
 
Psak 67 pengungkapan investasi pada entitas lain 23122014
Psak 67 pengungkapan investasi pada entitas lain 23122014Psak 67 pengungkapan investasi pada entitas lain 23122014
Psak 67 pengungkapan investasi pada entitas lain 23122014
 
Psak02
Psak02Psak02
Psak02
 
Psak 4-laporan-keungan-konsolidasian-ia-27-consolidated-fs-240712 (1)
Psak 4-laporan-keungan-konsolidasian-ia-27-consolidated-fs-240712 (1)Psak 4-laporan-keungan-konsolidasian-ia-27-consolidated-fs-240712 (1)
Psak 4-laporan-keungan-konsolidasian-ia-27-consolidated-fs-240712 (1)
 
Psak 4-laporan-keungan-konsolidasian-ia-27-consolidated-fs-240712 (1)
Psak 4-laporan-keungan-konsolidasian-ia-27-consolidated-fs-240712 (1)Psak 4-laporan-keungan-konsolidasian-ia-27-consolidated-fs-240712 (1)
Psak 4-laporan-keungan-konsolidasian-ia-27-consolidated-fs-240712 (1)
 
Psak 65 dan psak 66 (muhammad sar'i)
Psak 65 dan psak 66 (muhammad sar'i)Psak 65 dan psak 66 (muhammad sar'i)
Psak 65 dan psak 66 (muhammad sar'i)
 
Revenue defined
Revenue definedRevenue defined
Revenue defined
 
penggabungan usaha
penggabungan usahapenggabungan usaha
penggabungan usaha
 
penggabungan usaha
penggabungan usahapenggabungan usaha
penggabungan usaha
 

Recently uploaded

Abortion pills in Jeddah |+966572737505 | Get Cytotec
Abortion pills in Jeddah |+966572737505 | Get CytotecAbortion pills in Jeddah |+966572737505 | Get Cytotec
Abortion pills in Jeddah |+966572737505 | Get Cytotec
Abortion pills in Riyadh +966572737505 get cytotec
 
Abortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh City
Abortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh CityAbortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh City
Abortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh City
jaanualu31
 
bsc ekonomi balance scorecard bahan tayang paparan presentasi sudah oke
bsc ekonomi balance scorecard bahan tayang paparan presentasi sudah okebsc ekonomi balance scorecard bahan tayang paparan presentasi sudah oke
bsc ekonomi balance scorecard bahan tayang paparan presentasi sudah oke
galuhmutiara
 
Abortion pills in Dammam (+966572737505) get cytotec
Abortion pills in Dammam (+966572737505) get cytotecAbortion pills in Dammam (+966572737505) get cytotec
Abortion pills in Dammam (+966572737505) get cytotec
Abortion pills in Riyadh +966572737505 get cytotec
 

Recently uploaded (15)

TEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptx
TEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptxTEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptx
TEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptx
 
PEREKONIMIAN EMPAT SEKTOR (PEREKONOMIAN TERBUKA).pptx
PEREKONIMIAN EMPAT SEKTOR (PEREKONOMIAN TERBUKA).pptxPEREKONIMIAN EMPAT SEKTOR (PEREKONOMIAN TERBUKA).pptx
PEREKONIMIAN EMPAT SEKTOR (PEREKONOMIAN TERBUKA).pptx
 
kasus audit PT KAI 121212121212121212121
kasus audit PT KAI 121212121212121212121kasus audit PT KAI 121212121212121212121
kasus audit PT KAI 121212121212121212121
 
Abortion pills in Jeddah |+966572737505 | Get Cytotec
Abortion pills in Jeddah |+966572737505 | Get CytotecAbortion pills in Jeddah |+966572737505 | Get Cytotec
Abortion pills in Jeddah |+966572737505 | Get Cytotec
 
MODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptx
MODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptxMODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptx
MODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptx
 
METODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptx
METODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptxMETODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptx
METODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptx
 
Karakteristik dan Produk-produk bank syariah.ppt
Karakteristik dan Produk-produk bank syariah.pptKarakteristik dan Produk-produk bank syariah.ppt
Karakteristik dan Produk-produk bank syariah.ppt
 
Presentasi Pengertian instrumen pasar modal.ppt
Presentasi Pengertian instrumen pasar modal.pptPresentasi Pengertian instrumen pasar modal.ppt
Presentasi Pengertian instrumen pasar modal.ppt
 
Abortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh City
Abortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh CityAbortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh City
Abortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh City
 
bsc ekonomi balance scorecard bahan tayang paparan presentasi sudah oke
bsc ekonomi balance scorecard bahan tayang paparan presentasi sudah okebsc ekonomi balance scorecard bahan tayang paparan presentasi sudah oke
bsc ekonomi balance scorecard bahan tayang paparan presentasi sudah oke
 
MODEL TRANSPORTASI METODE VOGEL APPROXIMATIONAM.pptx
MODEL TRANSPORTASI METODE VOGEL APPROXIMATIONAM.pptxMODEL TRANSPORTASI METODE VOGEL APPROXIMATIONAM.pptx
MODEL TRANSPORTASI METODE VOGEL APPROXIMATIONAM.pptx
 
Abortion pills in Dammam (+966572737505) get cytotec
Abortion pills in Dammam (+966572737505) get cytotecAbortion pills in Dammam (+966572737505) get cytotec
Abortion pills in Dammam (+966572737505) get cytotec
 
Saham dan hal-hal yang berhubungan langsung
Saham dan hal-hal yang berhubungan langsungSaham dan hal-hal yang berhubungan langsung
Saham dan hal-hal yang berhubungan langsung
 
K5-Kebijakan Tarif & Non Tarif kelompok 5
K5-Kebijakan Tarif & Non Tarif kelompok 5K5-Kebijakan Tarif & Non Tarif kelompok 5
K5-Kebijakan Tarif & Non Tarif kelompok 5
 
1. PERMENDES 15 TH 2021 SOSIALISASI.pptx
1. PERMENDES 15 TH 2021 SOSIALISASI.pptx1. PERMENDES 15 TH 2021 SOSIALISASI.pptx
1. PERMENDES 15 TH 2021 SOSIALISASI.pptx
 

Kombinasi Bisnis & Laporan Konsolidasi.pptx.pdf

  • 1. Kombinasi Bisnis & Laporan Konsolidasi Presented By Group 2
  • 2. Our Team Karina Yulia Kevin Jingga Dinny Gamalasari Indriana Tri Utari Bambang Prihadi
  • 4. Meningkatkan relevansi, keandalan, daya banding informasi mengenai kombinasi bisnis dan dampaknya : 1. Mengukur aset teridentifikasi, liabilitas yang diambil alih dan kepentingan non pengendali 2. Mangakui dan mengukur goodwill atau keuntungan dari pembelian diskon 3. Menentukan jenis informasi yang diungkapkan Tujuan PSAK 22
  • 5. Diterapkan untuk transaksi atau peristiwa lain yang memenuhi definisi bisnis kombinasi, tidak diterapkan untuk: 1. Pembentukan ventura bersama 2. Akuisi aset atau kelompok aset yang bukan merupakan suatu bisnis 3. Kombinasi entitas atau bisnis sepengendali. Ruang Lingkup PSAK 22
  • 6. 1. Akuisisi (acquisition) Adalah suatu penggabungan usaha dimana salah satu perusahaan, yaitu pengakuisisi (acquirer) memperoleh kendali atas aktiva netto dan operasi perusahan yang diakuisisi (acquiree), dengan memberikan aktiva tertentu, mengakui suatu kewajiban, atau mengeluarkan saham. Jenis Penggabungan Usaha PSAK 22
  • 7. PSAK 22 menyatakan bahwa setiap Akuisisi dicatat dengan menggunakan Metode Akuisisi (Acquisition Method) yang mensyaratkan : 1. Pengidentifikasian pihak pengakuisisi; 2. Penentuan tanggal akuisisi; 3. Pengakuan dan pengukuran aset teridentifikasi yang diperoleh, liabilitas yang diambil-alih, dan kepentingan non pengendali pihak yang diakuisisi; dan 4. Pengakuan dan pengukuran goodwill atau keuntungan dari pembelian dengan diskon. Jenis Penggabungan Usaha PSAK 22
  • 8. 2. Penyatuan kepemilikan Adalah suatu penggabungan usaha dimana para pemegang saham perusahaan yang bergabung bersama-sama menyatukan kendali atas seluruh, atau secara efektif seluruh aktiva neto dan operasi kendali perusahaan yang bergabung tersebut dan selanjutnya memikul bersama segala resiko dan manfaat yang melekat pada entitas gabungan, sehingga tidak ada pihak yang dapat diidentifikasi sebagai perusahaan pengakuisisi (acquirer). Jenis Penggabungan Usaha PSAK 22
  • 9. Kombinasi bisnis adalah suatu transaksi atau peristiwa lain dimana pihak pengakuisisi memperoleh “pengendalian” atas satu atau lebih bisnis. Identifikasi Kombinasi Bisnis PSAK 22
  • 10. Pada tanggal akuisisi, pihak pengakuisisi mengakui, secara terpisah dari goodwill, aset teridentifikasi yang diperoleh, liabilitas yang diambil-alih, dan kepentingan nonpengendali pihak yang diakuisisi Pengakuan PSAK 22
  • 11. Pihak pengakuisisi mengukur aset teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas yang diambil-alih dengan nilai wajar pada tanggal akuisisi Pengukuran PSAK 22
  • 12. Pihak pengakuisisi mengakui goodwill pada tanggal akuisisi. Goodwill PSAK 22
  • 13. Pihak pengakuisisi mengungkapkan informasi yang memungkinkan pengguna laporan keuangan dapat mengevaluasi dampak keuangan dari penyesuaian yang diakui pada periode pelaporan berjalan yang berhubungan dengan kombinasi bisnis yang terjadi pada periode tersebut atau periode pelaporan sebelumnya. Pengungkapan PSAK 22
  • 15. ● Sejumlah entitas usaha di Indonesia memiliki karakteristik pemilikan mayoritas dan/atau pengendalian oleh pihak yang sama, baik secara langsung ataupun tidak langsung. ● Entitas usaha yang memiliki karakteristik seperti ini disebut entitas sepengendali. Latar Belakang
  • 16. Pernyataan ini bertujuan untuk mengatur perlakuan akuntansi transaksi restrukturisasi entitas sepengendali, yang tidak dicakup oleh PSAK 22 tentang Akuntansi Penggabungan Usaha TUJUAN
  • 17. Pengalihan aset, kewajiban, atau instrumen kepemilikan lainnya termasuk dalam kategori restrukturisasi apabila pengalihan tersebut secara material mengubah lingkup kegiatan suatu usaha perusahaan atau cara pengelolaan usaha dari sekurang-kurangnya salah satu entitas yang bertransaksi. RUANG LINGKUP
  • 18. ● Pengendalian adalah kekuasaan untuk mengatur kebijakan keuangan dan operasional suatu entitas untuk memperoleh manfaat dari aktivitas entitas tersebut ● Entitas sepengendali adalah entitas yang secara langsung atau tidak langsung (melalui satu atau lebih perantara), mengendalikan atau dikendalikan oleh atau berada di bawah pengendalian yang sama. ● Kombinasi bisnis etitas sepengendalian adalah kombinasi bisnis yang semua entitas atau bisnis yang bergabung pada akkhirnya dikendalikan oleh pihak yang sama (baik sebelum maupun sesudah kombinasi bisnis) dan pengendaliannya tidak bersifat sementara. Definisi
  • 19. ● Pengendalian dianggap ada, jika pihak pengendali memiliki lebih dari 50% hak suara pada suatu perusahaan terkendali, secara langsung maupun tidak langsung. ● Pengendalian dianggap ada walaupun perusahaan memiliki hak suarau 50% atau kurang, apabila: a. mempunyai hak suara lebih dari 50% berdasarkan perjanjian investor lain; b. mempunyai hak untuk mengatur kebijakan keuangan dan operasi perusahaan; c. kekuasaan untuk mengangkat dan memberhentikan sebagian besar anggota pengurus perusahaan d. mampu menguasai suara mayoritas dalam rapat pengurus. Kriteria Terdapatnya Pengendalian
  • 20. ● Transaksi restrukturisasi antara entitas sepengendali, berupa pengalihan aset, kewajiban, saham, atau instrumen kepemilikan lainnya yang dilakukan dalam rangka reorganisasi entitas-entitas yang berada dalam suatu kelompok usaha yang sama, bukan merupakan perubahan pemilikan dalam arti substansi ekonomi, sehingga transaksi demikian tidak dapat menimbulkan laba atau rugi bagi seluruh kelompok perusahaan ataupun bagi entitas individual dalam kelompok perusahaan tersebut. Sifat Transaksi Restrukturisasi Entitas Sepengendalian
  • 21. ● Entitas sepengendali akan kehilangan sifat sepengendaliannya apabila: ❖ pihak sepengendali tersebut tidak lagi menjadi sepengendali karena restrukturisasi yang dimaksudkan tidak untuk sementara waktu; atau ❖ aset, kewajiban, saham atau instrumen kepemilikan lainnya yang dikuasai oelh entitas sependali dialihkan ke entitas yang tidak sepengendali. Sifat Transaksi Restrukturisasi Entitas Sepengendalian
  • 22. Selisih antara harga pengalihan dengan nilai buku setiap transaksi restrukturisasi antara entitas sepengendali dibukukan dalam akun Selisih Nilai Transaksi Restrukturisasi Entitas Sepengendali. Selisih antara Harga Pengalihan dan Nilai Buku
  • 23. Saldo akun Selisih Nilai Transaksi Restrukturisasi Entitas Sepengendali dapat berubah pada saat: ● adanya transaksi resiprokal antara entitas sepengendali yang sama; ● adanya peristiwa kuasi reorganisasi; ● hilangnya status substantsi sepengendalian antara entitas yang pernah bertransaksi atau ● pelepasan aset, kewajiban, saham, atau instrumen kepemilikan lainnya yang mendasari terjadinya selisih transaksi restrukturisasi entitas sepengendali ke pihak lain yang tidak sepengendali. Selisih antara Harga Pengalihan dan Nilai Buku
  • 24. Untuk semua transaksi restrukturisasi entitas sepengendali, pengungkapan berikut harus dibuat dalam laporan keuangan pada periode terjadinya restrukturisasi: ● jenis, nilai buku, dan harga pengalihan aset, kewajiban, saham, atau instrumen kepemilikan lainnya yang dialihkan ● tanggal transaksi restrukturisasi antara entitas sepengendali ● nama entitas terkait dan ● metode akuntansi yang digunakan. Pengungkapan
  • 26. PSAK 4 tentang apa? ED PSAK 4 mengatur bahwa laporan keuangan tersendiri harus merupakan lampiran dari laporan keuangan konsolidasian, bukan laporan keuangan untuk tujuan umum (general purposes financial statements). Tujuan Pernyataan ini bertujuan untuk mengatur persyaratan akuntansi untuk investasi pada entitas anak, ventura bersama, dan entitas asosiasi ketika entitas induk menyajikan laporan keuangan tersendiri sebagai informasi tambahan.
  • 27. Definisi ● Laporan keuangan tersendiri adalah laporan keuangan yang disajikan oleh entitas induk (yaitu investor yang mempunyai pengendalian atas entitas anak) yang mencatat investasi pada entitas anak, entitas asosiasi, dan ventura bersama berdasarkan biaya perolehan. Serta hanya dapat disajikan sebagai informasi tambahan dalam laporan konsolidasian. ● Laporan keuangan konsolidasian adalah laporan keuangan suatu kelompok usaha yang di dalamnya aset, liabilitas, ekuitas, penghasilan, beban, dan arus kas entitas induk dan entitas anak disajikan sebagai suatu entitas ekonomi tunggal.
  • 28. Definisi ● LK Konsolidasian adalah LK suatu kelompok usaha yang disajikan sebagai suatu entitas tunggal : ● Entitas induk mempunyai satu atau lebih anak ● Entitas anak yang dikendalikan oleh entitas induk ● Kelompok usaha entitas induk dan seluruh entitas anaknya ● Kepentingan non pengendali ekuitas anak yang tidak dapat diatribusikan ● (lansung/tidak)pada entitas induk ● Pengendalian kekuasaan untuk mengatur kebijakan keuangan dan operasional untuk memperoleh manfaat.
  • 29. Ruang Lingkup Penerapan PSAK Diterapkan pada entitas induk yang menyajikan laporan keuangan tersendiri dalam mencatat investasi pada entitas anak, ventura bersama dan entitas asosiasi.
  • 31. Penyusunan Laporan Keuangan Tersendiri Jika entitas induk menyusun laporan keuangan tersendiri sebagai informasi tambahan, maka entitas induk tersebut mencatat investasi pada entitas anak, ventura bersama, dan entitas asosiasi pada: Biaya perolehan sesuai PSAK 55: Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran Metode Ekuitas
  • 32. Penyusunan Laporan Keuangan Tersendiri Entitas induk mengakui dividen dari entitas anak, ventura bersama, atau entitas asosiasi pada laba rugi dalam laporan keuangan tersendiri ketika hak menerima dividen ditetapkan. Ketika entitas induk mereorganisasi struktur kelompok usahanya dengan membentuk suatu entitas induk baru sebagai entitas induk yang memenuhi kriteria berikut: ● Entitas induk baru memperoleh pengendalian atas entitas induk awal dengan menerbitkan instrumen ekuitas yang ditukarkan dengan instrumen ekuitas entitas awal. ● Aset dan liabilitas kelompok usaha baru dan kelompok usaha a0al adalah sama segera sebelum dan setelah reorganisasi dan ● Pemilik entitas induk awal sebelum reorganisasi mempunyai bagian yang sama secara absolut dan relatif atas aset neto kelompok usaha a0al dan kelompok usaha baru segera sebelum dan setelah reorganisasi.
  • 33. Penyusunan Laporan Keuangan Tersendiri Entitas induk baru mencatat investasinya dalam entitas induk Awal dalam laporan keuangan tersendiri, maka entitas induk baru mengukur biaya perolehan pada nilai tercatat atas bagiannya atas pos-pos ekuitas dalam laporan keuangan tersendiri entitas induk awal pada tanggal akuisisi.
  • 34. PSAK 65 LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI Laporan keuangan konsolidasian adalah laporan keuangan suatu kelompok usaha yang didalamnya aset, liabilitas, ekuitas, penghasilan, beban, dan arus kas entitas induk dan entitas anak disajikan sebagai suatu entitas ekonomi tunggal. PSAK 65 bertujuan untuk menetapkan prinsip penyusunan dan penyajian laporan keuangan konsolidasian ketika entitas mengendalikan satu atau lebih entitas lain. 1. 2.
  • 35. Ketentuan Konsolidasi ● Awal konsolidasi sejak punya kendali dan akhir konsolidasi sejak hilang kendali. ● Kebijakan akuntansi seragam untuk transaksi dan peristiwa lain serupa. ● Periode laporan keuangan entitas induk dan entitas anak adalah sama. ● Jika berbeda, entitas anak menyajikan laporan keuangan sesuai periode laporan keuangan entitas induk untuk tujuan penyusunan laporan keuangan konsolidasi. ● Jika tidak praktis, entitas induk menggunakan laporan keuangan entitas anak yang terkini dan disesuaikan untuk transaksi dan peristiwa lain yang signfikan di antara dua periode laporan keuangan tersebut.
  • 36. Prosedur Konsolidasi ● Penggabungan pos-pos asset, liabilitas, ekuitas, penghasilan, beban dan arus kas dari entitas induk dan entitas anak ● Eliminiasi antara jumlah tercatat investasi entitas induk pada entitas anak dan porsi entitas induk atas ekuitas setiap entitas anak. ● Eliminasi aset, liabilitas, ekuitas, penghasilan, beban dan arus kas dari transaksi antar entitas dala grup.
  • 37. - Investor, terlepas dari sifat keterlibatannya dengan entitas (investee), menentukan apakah investor merupakan entitas induk dengan menaksir apakah investor tersebut mengendalikan investee. - Investor mengendalikan investee ketika investor terekspos atau memiliki hak atas imbal hasil variabel dari keterlibatannya dengan investee dan memiliki kemampuan untuk mempengaruhi imbal hasil tersebut melalui kekuasaannya atas investee. - Investor mengendalikan investee jika dan hanya jika investor memiliki seluruh hal berikut ini: a. kekuasaan atas investee (lihat paragraf 10–14); b. eksposur atau hak atas imbal hasil variabel dari keterlibatannya dengan investee (lihat paragraf 15 dan 16); dan c. kemampuan untuk menggunakan kekuasaannya atas investee untuk mempengaruhi. Pengendalian PSAK 65
  • 38. Kekuasaan timbul dari hak formal written : a. Hak dalam bentuk hak suara atau hak suara potensial atas investee; b. Hak untuk menunjuk , memindahtugaskan , atau mengganti anggota personil manajemen kunci investee yang memiliki kemampuan untuk mengarahkan aktivitas relevan ; c. Hak untuk menunjuk atau mengganti entitas lain yang mengarahkan aktivitas relevan ; d. Hak untuk mengarahkan investee dalam melakukan atau memveto perubahan apapun terhadap transaksi untuk keuntungan investor; dan e. Hak lain (seperti hak pengambilan keputusan yang ditetapkan dalam kontrak manajemen) yang memberikan pemegangnya kemampuan untuk mengarahkan aktivitas relevan. Kekuasaan PSAK 65 Kekuasaan timbul dari hak (non formal): a. Investor dapat , tanpa memiliki hak kontraktual untuk melakukannya, menunjuk atau menyetujui personil manajemen kunci investee yang memiliki kemampuan untuk mengarahkan aktivitas relevan . b. Investor dapat , tanpa memiliki hak kontraktual untuk melakukannya, mengarahkan investee dalam melakukan atau memveto perubahan apapun pada transaksi yang signifikan untuk kepentingan investor. c. Investor dapat mendominasi baik dalam proses nominasi untuk memilih anggota organ pengatur investee atau memperoleh mandat dari pemegang hak suara lain. d. Personil manajemen kunci investee adalah pihak berelasi dengan investor sebagai contoh , chief executive officer investee dan chief executive officer investor adalah orang yang sama). e. Mayoritas anggota organ pengatur investee adalah pihak berelasi dengan investor.
  • 39. Aktivitas Relevan PSAK 65 Aktivitas keuangan dan operasional a. Penjualan dan pembelian barang atau jasa ; b. Pengelolaan aset keuangan selama umur manfaatnya termasuk saat gagal bayar ); c. Pemilihan , akuisisi atau pelepasan aset ; d. Penelitian dan pengembangan produk atau proses baru ; dan e. Penentuan struktur pendanaan atau perolehan pendanaan.
  • 40. Imbal Hasil PSAK 65 1. Investor terekspos atas imbal hasil variabel dengan investee , ketika imbal hasil investor dari keterlibatannya tersebut berpotensi untuk bervariasi sebagai akibat dari kinerja investee . Imbal hasil investor dapat hanya positif, hanya negatif atau positif dan negatif. 2. Meskipun hanya satu investor yang dapat mengendalikan investee , lebih dari satu pihak dapat berbagi imbal hasil investee . Sebagai contoh, pemilik kepentingan nonpengendali dapat berbagi laba atau distribusi dari investee.
  • 41. Persyaratan Akuntansi PSAK 65 a. Entitas induk menyusun laporan keuangan konsolidasian dengan menggunakan kebijakan akuntansi yang sama untuk transaksi dan peristiwa lain dalam keadaan yang serupa. b. Konsolidasi atas investee dimulai sejak tanggal investor memperoleh pengendalian atas investee dan berakhir ketika investor kehilangan pengendalian atas investee. c. Paragraf PP109 PP116 menetapkan pedoman penyusunan laporan keuangan konsolidasian.
  • 42. Kepentingan Non Pengendali PSAK 65 a. Entitas induk menyajikan kepentingan nonpengendali di ekuitas dalam laporan posisi keuangan konsolidasian , terpisah dari ekuitas pemilik entitas induk. b. Perubahan dalam bagian kepemilikan entitas induk pada entitas anak yang tidak mengakibatkan hilangnya pengendalian entitas induk pada entitas anak adalah transaksi ekuitas (yaitu transaksi dengan pemilik dalam kapasitasnya sebagai pemilik). c. Paragraf PP117-PP119 menetapkan pedoman akuntansi untuk kepentingan nonpengendali dalam laporan keuangan konsolidasian.
  • 43. Kehilangan Pengendalian PSAK 65 Jika entitas induk kehilangan pengendalian pada entitas anak, maka entitas induk: ● Menghentikan pengakuan aset dan liabilitas entitas anak terdahulu dari laporan posisi keuangan konsolidasian; ● Mengakui sisa investasi apapun pada entitas anak terdahulu pada nilai wajarnya pada tanggal hilangnya pengendalian dan selanjutnya mencatat sisa investasi tersebut dan setiap jumlah terutang oleh atau kepada entitas anak terdahulu sesuai dengan SAK lain yang relevan. Nilai wajar tersebut dianggap sebagai nilai wajar pada saat pengakuan awal aset keuangan sesuai dengan PSAK 55: instrumen keuangan: pengakuan dan pengukuran atau (jika sesuai) biaya perolehan pada saat pengakuan awal investasi pada entitas asosiasi atau ventura bersama; ● Mengakui keuntungan atau kerugian terkait dengan hilangnya pengendalian yang dapat diatribusikan pada kepentingan pengendali terdahulu.
  • 44. Hak Suara Potensial PSAK 65 ● Instrumen yang dapat dikonversi menjadi saham. ● Keberadaan dan dampak dari hak suara potensial yang saat ini dapat dilaksanakan atau dikonversi, termasuk hak suara potensial yang dimiliki oleh entitas lain, dipertimbangkan ketika menilai apakah suatu entitas mempunyai kekuasaan untuk mengatur kebijakan keuangan dan operasional entitas lain. ● Dipertimbangkan secara individual maupun kombinasi. ● Tidak dikeluarkan organisasi ventura, reksa dana, unit perwalian. ● Aktivitas tidak sama tetap dikonsolidasi segmen.
  • 45. Penentuan Apakah Entitas adalah Entitas Investasi PSAK 65 Entitas induk menentukan apakah entitas induk adalah entitas investasi. Entitas investasi adalah entitas yang: a. Memperoleh dana dari satu atau lebih investor dengan tujuan memberikan investor tersebut jasa manajemen investasi; b. Menyatakan komitmen kepada investor bahwa tujuan bisnisnya adalah untuk menginvestasikan dana yang semata mata untuk memperoleh imbal hasil dari kenaikan nilai modal, penghasilan investasi, atau keduanya; dan c. Mengukur dan mengevaluasi kinerja dari seluruh investasinya yang substansial berdasarkan pada nilai wajar. Paragraf pp86 pp98 memberikan pedoman penerapan yang terkait.
  • 46. Penentuan Apakah Entitas adalah Entitas Investasi PSAK 65 ● Pertimbangan dalam menaksir apakah entitas memenuhi definisi entitas investasi. Karakteristik khusus entitas investasi: a. memiliki lebih dari satu investasi b. memiliki lebih dari satu investor; c. memiliki investor yang bukan merupakan pihak pihak berelasi dari entitas; d. memiliki bagian kepemilikan dalam bentuk kepentingan ekuitas atau kepentingan serupa. ● Entitas investasi yang tidak memiliki seluruh karakteristik khusus di atas memberikan pengungkapan tambahan sesuai PSAK 67. ● Jika terjadi perubahan status mencatat perubahan status secara prospektif.
  • 47. Entitas Investasi - Pengecualian Terhadap Konsolidasi PSAK 65 ● Kecuali sebagaimana dijelaskan dalam paragraf 32, entitas investasi tidak mengonsolidasi entitas anaknya atau menerapkan PSAK 22: Kombinasi Bisnis ketika entitas tersebut memperoleh pengendalian atas entitas lain. Malahan, entitas investasi mengukur investasi dalam entitas anak pada nilai wajarmelalui laba rugi sesuai dengan PSAK 55 /PSAK 71. ● Terlepas dari persyaratan dalam paragraf 31, jika entitas investasi memiliki entitas anak yang memberikan jasa terkait dengan aktivitas investasi dari entitas investasi, entitas investasi mengonsolidasi entitas anak tersebut sesuai dengan Pernyataan ini paragraf 19 26 dan menerapkan persyaratan dalam PSAK 22: Kombinasi Bisnis untuk akusisi dari entitas anak tersebut. ● Entitas induk dari entitas investasi mengonsolidasi seluruh entitas yang dikendalikannya, termasuk entitas yang dikendalikan melalui entitas anak yang merupakan entitas investasi, kecuali entitas induk itu sendiri merupakan entitas investasi.
  • 48. Contoh Kasus Laporan Konsolidasi Laporan keuangan PT. Toyota Motor Manufacturing Indonesia (PT.TMMIN) mengakuisisi PT. Chandra Asri Petrochemical (PT.CAP) pada 31 Desember 2019 dengan kepemilikan 100%. Penyusunan laporan konsolidasi akan menjadi lebih akurat apabila akun antar perusahaan diperhitungkan dahulu, baru kemudian dilakukan konsolidasi akun-akun laporan keuangan entitas induk dan entitas anak. Tahap-tahap pengkonsolidasian akun – akun laporan keuangan entitas induk sebaiknya dilakukan sebagai berikut: 1. Penyusunan jurnal eliminasi atas akun-akun antar perusahaan. 2. Penjumlahan akun-akun entitas induk dan entitas anak yang sama, misalnya kas entitas induk dan kas entitas anak, utang entitas induk dengen utang entitas anak, dan seterusnya. 3. Penjumlahan No.2 dikurangi dengan No.1 atas akun-akun sejenis. 4. Penyajian akun-akun hasil konsolidasi dalam laporan keuangan konsolidasi berdasar ketentuan yang berlaku.
  • 49.
  • 50. Contoh Jurnal Eliminasi (1) Misal Akun piutang entitas induk dan akun utang entitas anak sebesar $ 17.290.000 merupakan akun antar perusahaan. Eliminasi utang-piutang antar perusahaan dilakukan dengan prosedur akuntansi, yakni dengan membalikan dari saldo normal. Utang dieliminasi dengan mendebet dan piutang dieliminasi dengen mengkredit sebesar saldo yang dimaksud. Jurnal eliminasinya adalah Trade Payable $ 17.290.000 Trade Receivable $ 17.290.000 (2) Penguasaaan entitas induk atas kekayaan entitas anak dalam investasi tersebut adalah 100% sehingga seluruh kekayaaan pemegang saham PT. CAP dimiliki oleh PT. TMMIN. Pada neraca dijelaskan jika nilai investasi modal saham adalah sebesar USD 52.535.881. Karena itu, eliminasi dilakukan sebesar jumlah tersebut dengan mendebet komponen kekayaan entitas anak dan mengkredit akun investasi dalam saham entitas anak. Jurnalnya adalah sebagai berikut: Capital Stock $ 42.128.461 Laba ditahan $ 4.407.420 Investment in share of stock $ 52.535.881
  • 51.
  • 52.
  • 53. (1) Berdasarkan contoh soal sebelumnya diketahui jurnal eliminasi sebagai berikut ; Trade Payable $ 12.103.000 Trade Receivable $ 12.103.000 Diperoleh dari $ 17.290.000 x 70% = $ 12.103.000 (2) Investasi Penguasaaan entitas induk atas kekayaan entitas anak dalam investasi tersebut adalah 70%, pada neraca dijelaskan jika nilai investasi modal saham adalah sebesar USD 36.775.117 Karena itu, eliminasi dilakukan sebesar jumlah tersebut dengan mendebet komponen kekayaan entitas anak dan mengkredit akun investasi dalam saham entitas anak. Jurnalnya adalah sebagai berikut: Capital Stock $ 33.689.923 Laba ditahan $ 3.085.194 Investment in share of stock $ 36.775.117 Contoh Kepemilikan 70%
  • 54.
  • 55.
  • 56. Analisis Review PSAK 22 KOMBINASI BISNIS 1. Entitas induk memperoleh kepemilikan mayoritas pada sebuah entitas yang sahamnya dimiliki dalam pasar yang diakui. Di bawah PSAK 22 Kombinasi Bisnis, yang mana dua dari basis pengukuran berikut dapat digunakan dalam mengukur kepemilikan minoritas pada tanggal akuisisi? a. Nilai nominal saham acquiree tidak diperoleh b. Nilai wajar saham acquiree tidak diperoleh c. Kepemilikan non pengendali terhadap aset dan kewajiban acquiree pada nilai buku d. Kepemilikan non pengendali terhadap aset dan kewajiban acquiree pada nilai wajar 2. Haruskah biaya berikut ini dimasukkan dalam pertimbangan yang ditransfer dalam penggabungan usaha, menurut PSAK 22 Kombinasi Bisnis? (1) Biaya pemeliharaan departemen akuisisi (2) Biaya yang dibayarkan kepada akuntan untuk efek kombinasi Biaya (1) Biaya (2) a. Tidak Tidak b. Tidak Ya c. Ya Tidak d. Ya Ya Menurut PSAK 22 (Kombinasi Bisnis), biaya-biaya yang terkait dengan penggabungan usaha harus dimasukkan dalam pertimbangan transaksi kombinasi bisnis. Ini termasuk biaya yang terkait dengan pengakuan dan pengukuran aset dan kewajiban yang diakuisisi dalam kombinasi bisnis.
  • 57. Analisis Review 3. Perusahaan Pandawa mendapatkan 30% kepemilikan ekuitas perusahaan Teratai beberapa tahun yang lalu. Dalam periode akuntansi saat ini telah mengakuisisi 40% kepemilikan ekuitas Teratai lebih lanjut. Apakah pernyataan berikut benar atau salah, menurut PSAK 22 Kombinasi Bisnis? 30% kepemilikan ekuitas Pandawa sebelumya di Teratai harus diukur kembali pada nilai wajar pada tanggal akuisisi. aktiva bersih Pandawa harus diukur kembali pada nilai wajar pada tanggal akuisisi. Pernyataan (1) Pernyataan (2) a. Salah Salah b. Salah Benar c. Benar Salah d. Benar Benar 4. Pada tanggal 1 Juli 20X7, Perusahaan Magna mengakuisisi 100% Perusahaan Natural untuk pertimbangan ditransfer dari CU160 juta. Pada saat tanggal akuisisi jumlah tercatat aset bersih Natural adalah CU100 juta. Pada tanggal akuisisi, nilai wajar sementara CU120 juta diberikan ke aset bersih. Valuasi tambahan yang diterima pada tanggal 31 Mei 20X8 nilai wajar sementara ini meningkat sebesar CU135 juta dan pada tanggal 30 Juli 20X8 nilai wajar ini diselesaikan pada CU140 juta. Berapa jumlah yang harus Magna sajikan untuk goodwill dalam laporan posisi keuangannya pada tanggal 31 Desember 20X8, menurut PSAK 22 Kombinasi Bisnis? a. CU25 juta b. CU40 juta c. CU20 juta d. CU60 juta Menurut PSAK 22 (Kombinasi Bisnis), ketika sebuah entitas yang memiliki kepemilikan ekuitas sebelumnya dalam entitas yang diakuisisi memperoleh lebih banyak kepemilikan ekuitas dalam entitas tersebut, kepemilikan yang ada sebelumnya yang telah diukur ulang pada nilai wajar tidak perlu diukur ulang kembali pada tanggal akuisisi yang baru. Ini berarti pernyataan (1) adalah salah. Kepemilikan yang telah diukur ulang pada nilai wajar sebelumnya akan tetap pada nilai tersebut.
  • 58. Analisis Review 5. Perusahaan Lambada mengakuisisi 70% saham di Perusahaan Ompong untuk CU1.960.000 ketika nilai wajar aset dan liabilitas Ompong yang dapat diidentifikasi adalah CU700.000 dan dipilih untuk mengukur kepentingan non-pengendali bagian dari aset bersih yang dapat diidentifikasi. Review penurunan nilai tahunan atas goodwill belum menghasilkan rugi penurunan nilai yang diakui. Laporan posisi keuangan Ompong saat ini menunjukkan modal saham sebesar CU100.000, cadangan revaluasi sebesar CU300.000 dan laba ditahan dari CU1, 400.000. Di bawah PSAK 22 Kombinasi Bisnis, angka berapa sehubungan dengan goodwill sekarang harus dibawa dalam laporan posisi keuangan konsolidasi Lambada? A CU1,470,000 B CU160,000 C CU1,260,000 D CU700,000
  • 59. Analisis Review 1. Yang mana dari SATU istilah-istilah berikut paling cocok dengan laporan keuangan dari Induk di mana investasi dicatat berdasarkan ekuitas langsung? A. laporan keuangan Single B. Laporan keuangan gabungan C laporan keuangan Terpisah D.Laporan keuangan konsolidasian 2. Apakah pernyataan berikut benar atau salah, menurut PSAK 65 Konsolidasi dan laporan keuangan terpisah? (1) Laporan keuangan konsolidasi harus disusun dengan menggunakan kebijakan akuntansi seragam. (2) Kepentingan nonpengendali atas aset bersih anak perusahaan mungkin ditunjukkan dengan catatan pada laporan posisi keuangan konsolidasian Pernyataan ( 1 ) Pernyataan ( 2 ) A. Salah Salah B. Salah Benar C. Benar Salah D. Benar Benar Dalam laporan keuangan konsolidasian, investasi di entitas anak dicatat berdasarkan ekuitas langsung, di mana kepemilikan saham di entitas anak disajikan sebagai bagian dari ekuitas Induk. Laporan keuangan konsolidasian menggabungkan hasil keuangan dari Induk dan anak-anaknya sebagai satu kesatuan.
  • 60. Analisis Review 3. PT. CAHYA memiliki 75% dari PT. HANSA. Info berikut ini berasal dari laporan keuangan mereka yang terpisah: Cahya: Piutang Dagang CU1,040,000, termasuk CU30.000 yang jatuh tempo dari Hansa. Hansa: Piutang Dagang CU 215,000, termasuk CU 40,000 jatuh tempo dari Cahya Menurut PSAK 65 Konsolidasi dan laporan keuangan terpisah, berapa yang akan muncul untuk piutang dalam laporan posisi keuangan PT. Cahya? A. CU1,215,000 B. CU1,225,000 C. CU1,255,000 D. CU1,185,000 4. Wahana memperoleh 80% kepemilikan dalam Poltani ketika ekuitas Poltani terdiri dari modal saham CU 100.000 dan laba ditahan CU 500,000. Saat ini laporan posisi keuangan Poltani menunjukkan modal saham dari CU 100.000, cadangan revaluasi CU400, 000 dan laba ditahan CU 1,400.000. Berdasar PSAK 65 Konsolidasi dan laporan keuangan terpisah, Berapa laba ditahan Poltani yang harus dimasukkan dalam laporan posisi keuangan konsolidasi? A. CU 720, 000 B. CU1, 440.000 C. CU1, 040.000 D. CU1, 520.000
  • 61. Analisis Review 5. PT. Alona memperoleh 60% kepemilikan dalam PT. Permata ketika ekuitas Permata terdiri dari modal saham CU 100.000 dan laba ditahan CU150, 000. Saat ini laporan posisi keuangan Permata menunjukkan modal saham dari CU 100.000, cadangan revaluasi CU75, 000 dan laba ditahan CU300, 000. Berdasar PSAK 65 Konsolidasi dan laporan keuangan terpisah, Berapa kepentingan non pengendalian harus dimasukkan dalam laporan posisi keuangan konsolidasi Alona? A. CU150, 000 B. CU160, 000 C. CU190, 000 D. CU90, 000
  • 62.