Effective Communication and the Importance of Public SpeakingDwi Firli Ashari
This presentation was delivered at Live Webinar: "Effective Communication and the Importance of Public Speaking" organized by Sampoerna University, 18 September 2020.
This is the presentation used in the lesson in IB Indonesian B class. This lesson, following the IB language B new syllabus, is about "Sharing the Planet".
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
2. Setelah mengikuti sesi ini, kalian diharapkan mampu untuk:
1. Menganalisis karakteristik puisi baru
2. Mengaplikasikan tips-tips dalam menulis puisi baru
3. Menulis satu buah puisi baru sederhana
Prepared by: Mr. Dwi 2
3. 3
1. Mengapa terdapat puisi baru dalam karya sastra Indonesia?
2. Apa yang membedakan puisi lama dan puisi baru?
Prepared by: Mr. Dwi
4. Prepared by: Mr. Dwi 4
Puisi yang disusun dan terikat oleh
berbagai ketentuan seperti jumlah
baris (line), bait (stanza), dan rima
(rhyme).
Puisi yang disusun secara bebas tanpa
perlu memerhatikan ketentuan-
ketentuan, seperti: jumlah baris (line),
bait (stanza), dan rima (rhyme).
5. 5
Puisi itu padat
makna
Makna
Puisi
menggunakan
kata-kata konotasi
Kata-kata
Puisi
mengutamakan
keindahan kata-
kata
Keutamaan
Puisi disajikan
dalam bentuk
monolog
Penyajian
Puisi dibentuk
dalam bait-bait
atau baris-baris
yang tidak selesai
Bentuk
Prepared by: Mr. Dwi
6. Pertapa
Jangan mengganggu: aku, satria itu, sedang bertapa
dalam sebuah gua, atau sebutir telor, atau. sepatah kata
-- ah, apa pula bedanya. Pada saatnya nanti, kalau aku
sudah dililit akar, sudah merupakan benih, sudah
mencapai makna – masih beranikah, beranikah kau
menyapaku. Saudara?
Prepared by: Mr. Dwi 6
7. Telinga
"Masuklah ke telingaku," bujuknya.
Gila:
ia digoda masuk ke telinganya sendiri
agar bisa mendengar apa pun
secara terperinci -- setiap kata, setiap huruf,
bahkan letupan dan desis
yang menciptakan suara.
"Masuklah," bujuknya.
Gila ! Hanya agar bisa menafsirkan sebaik-baiknya apa
pun yang dibisikkannya kepada diri sendiri.
Prepared by: Mr. Dwi 7
8. Lakukanlah analisis puisi berjudul “Ngiau” karya Sutardji Calzoum Bachri secara
berkelompok (anggota-anggota kelompok saya tentukan kemudian) berdasarkan
karakteristik puisi baru yang ada pada halaman 39 buku teks kalian.
Analisis harus ditulis dalam bentuk paragraf.
Melakukan Analisis Puisi Baru
8Prepared by: Mr. Dwi
9. 9
Tuliskan sebuah puisi baru bertemakan “Guru” secara umum
dalam buku teks kalian.
Kalian akan membacakan puisi tersebut pada pertemuan
selanjutnya.
Prepared by: Mr. Dwi