SlideShare a Scribd company logo
Membandingkan Puisi
Lama dan Puisi Baru
serta Cara Mengapresiasi
Pembacaannya
Oleh :
1. Kurniawan Budi Riyanto
2. Zidni Ilma Nafi’ah
3. Pipit Kartika Sari
Kompetensi
Dasar
Indikator
Pencapaian
Kompetensi
Kegiatan
Belajar
Media
Pembelajaran
3.4.membandingka
n karakteristik
puisi lama dan
puisi baru dari
pembacaan puisi
serta mengapresiasi
pembacaannya
- Siswa dapat
membandingka
n karakteristik
puisi lama dan
puisi baru
- Siswa dapat
mengapresiasi
pembacaan
puisi lama dan
puisi baru
- Mendengarkan
dan mencatat
materi yang di
sampaikan guru
- mendengarkan
pembacaan
puisi lama dan
puisi baru
- Membandingka
n karakteristik
puisi lama dan
puisi baru
- Mengapresiasi
pembacaan
puisi
- Power point
- Pembacaan
puisi oleh guru
Pengertian Puisi Lama & Puisi Baru
Puisi lama adalah puisi yang terikat oleh
aturan-aturan. Aturan-aturan dalam puisi lama
adalah: Jumlah kata dalam 1 baris, Jumlah baris
dalam 1 bait, Persajakan (rima), Banyak suku kata
tiap baris, dan Irama.
Puisi Baru adalah puisi yang sudah tidak
terikat oleh aturan-aturan baku puisi lama. Puisi
baru memiliki bentuk tipografi yang lebih luas dan
bebas jika dibandingkan dengan puisi lama baik
dalam baris, rima, atau suku kata.
Karakteristik Puisi Lama
1. Ciri puisi lama:
a) Merupakan puisi rakyat yang tak dikenal
nama pengarangnya
b) Disampaikan lewat mulut ke mulut, jadi
sastra lisan
c) Sangat terikat oleh aturan-aturan seperti
jumlah baris tiap bait, jumlah suku kata
d) bersifat istana sentris menceritakan
kerajaan
JENIS- JENIS PUISI LAMA
 Mantra adalah jenis puisi lama yang memiliki
makna gaib
 Pantun adalah jenis puisi lama yang memiliki
baris sebanyak 4 baris dengan sampiran dan isi
 Seloka adalah pantun yang memiliki baris lebih
dari 4
 Gurindam jenis puisi lama yang isinya nasihat
dan sifatnya mendidik
 Karmina adalah puisi lama yang terdiri dari 2
baris rima aa bb
 Syair adalah puisi lama yang berisi nasehat dan
memiliki rima aaaa
 Talibun adalah puisi lama berupa pantun yang
memiliki baris selalu genap yaitu 6,8,10
Contoh Puisi Lama
Contoh puisi lama Pantun:
Kalau ada jarum patah
Jangan dimasukkan ke dalam peti
Kalau ada kataku yang salah
Jangan dimasukkan ke dalam hati
Contoh puisi lama gurindam:
Kurang pikir kurang siasat (a)
Tentu dirimu akan tersesat (a)
Barang siapa tinggalkan sembahyang ( b )
Bagai rumah tiada bertiang ( b )
Jika suami tiada berhati lurus ( c )
Istri pun kelak menjadi kurus ( c )
Karakteristik Puisi Baru
Pengarangnya diketahui
Tidak terikat jumlah baris, rima, dan irama
Berkembang secara lisan dan tertulis
Gaya bahasanya dinamis (berubah-ubah)
Isinya tentang kehidupan pada umumnya
JENIS- JENIS PUISI BARU
 Balada, adalah jenis puisi baru berisi mengenai sebuah
al kisah atau cerita tentang sesuatu atau seseorang.
 Romance, adalah jenis puisi baru yang berisi tentang
sebuah luapan perasaan cinta, kasih dan sayang.
 Himne, adalah jenis puisi baru yang berisi mengenai
sebuah pujaan untuk tuhan, tanah air atau pahlawan.
 Epigram, adalah jenis puisi baru yang berisi mengenai
tuntutan atau ajaran hidup.
 Ode, adalah jenis puisi baru yang berisi mengenai
sanjungan untuk orang yang telah berjasa.
 Elegi, adalah jenis puisi baru yang berisi mengenai
ratapan tangis atau kesedihan.
 Satire, adalah jenis puisi baru yang berisi mengenai
sebuah sindiran atau sebuah kritikan.
Contoh Puisi Baru
PERASAAN SENI
(J.E. Tatengkeng)
Bagaikan banjir gulung-gemulung,
Bagaikan topan seru-menderu,
Demikian Rasa,
Datang semasa.
Mengalir, menimbun, mendesak, mengepung,
Memenuhi sukma, menawan tubuh.
Serasa manis sejuknya embun,
Selagu merdu dersiknya angin,
Demikian Rasa,
Datang semasa,
Membisik, mengajak aku berpantun,
Mendayung jiwa ke tempat diingin.
Jika Kau datang sekuat raksasa,
Atau Kau menjelma secantik juwita,
Kusedia hati,
Akan berbakti,
Dalam tubuh Kau berkuasa,
Dalam dada Kau bertakhta
Cara Mengapresiasi Pembacaan
Puisi
1. Mendengarkan pembacaan puisi dengan seksama
2. Mencatat pokok-pokok isi puisi
3. Melakukan analisis pemenggalan kata
3. Melakukan parafrase dengan menyisipkan atau
menambahkan kata-kata yang dapat memperjelas
maksud kalimat dalam pembacaan puisi.
4. Menceritakan kembali isi puisi dengan kata-kata
sendiri dalam bentuk prosa.
Perbedaan Puisi Lama dan Puisi Baru:
1. Puisi Lama terikat pd aturan tata bahasa sedangkan
puisi baru tidak terikat pd aturan apapun.
2. Puisi Lama tdk menyebutkan nama pengarang
sedngkan puisi baru nma perngarang disebutkan.
3. Puisi Lama dibicarakan dari mulut ke mulut
sedangkan puisi baru didistribusikan dLm sebuah
buku.
4. Puisi Lama udayax berasaL dari arab dan india
sedngkan puisi baru berasal dari barat (eropa
kyakx).
5. Puisi baru lebih bebas dari pada puisi Lama, karena
puisi Lama biasanya menggunakan pola 444.
6. Puisi Lama terikat pada rima sedangkan puisi baru
tidak.
Contoh pembacaan puisi lama
oleh guru.
Ke Jakarta mampir Tegal
Bersama kasih bersenang-senang
Janganlah sampai kita menyesal
Ingat hidup tak sembahyang
Lihat gelembung meletup-letup
Kalau pecah jadi melekat
Perbanyaklah ilmu saat kau hidup
Untuk bekal kau di akhirat
Contoh pembacaan puisi baru
oleh guru
Puisi untuk Guru
Karya: Muhammad Yanuar
Engkau bagaikan cahaya
Yang menerangi jiwa
Dari segala gelap dunia
Engkau adalah setetes embun
Yang menyejukkan hati
Hati yang ditikam kebodohan
Sungguh mulia tugasmu guru
Tugas yang sangat besar
Guru engkau adalah pahlawanku
Yang tidak mengharapkan balasan
Segala yang engkau lakukan
Engkau lakukan dengan ikhlas
Guru jasamu takkan kulupa
Guru ingin kuucapkan
Terima kasih atas jasamu
TUGAS
 Lakukan cara-cara mengapresiasi
puisi dengan baik.
 Dari pembacaan kedua puisi tersebut.
Bandingkan kedua karakteristik puisi
tersebut!
 Tugas dikumpulkan minggu depan.
Terimakasih

More Related Content

What's hot

Tata bahasa indonesia (penggolongan kata)
Tata bahasa indonesia (penggolongan kata)Tata bahasa indonesia (penggolongan kata)
Tata bahasa indonesia (penggolongan kata)
Nanik Rahmawati
 
Laporan Karya Tari (Lengger Lenggasor - Purbalingga, Jateng)
Laporan Karya Tari (Lengger Lenggasor - Purbalingga, Jateng)Laporan Karya Tari (Lengger Lenggasor - Purbalingga, Jateng)
Laporan Karya Tari (Lengger Lenggasor - Purbalingga, Jateng)
Pandu Adi
 
PARAGRAF (ppt)
PARAGRAF (ppt)PARAGRAF (ppt)
PARAGRAF (ppt)
Putri Sanuria
 
Laporan hasil praktikum biologi uji makanan
Laporan hasil praktikum biologi uji makananLaporan hasil praktikum biologi uji makanan
Laporan hasil praktikum biologi uji makananTeguh Pamungkas
 
Sumber, bukti, dan fakta sejarah
Sumber, bukti, dan fakta sejarahSumber, bukti, dan fakta sejarah
Sumber, bukti, dan fakta sejarahYusuf Arifin
 
Makalah Bahasa Indonesia Firdayanti
Makalah Bahasa Indonesia FirdayantiMakalah Bahasa Indonesia Firdayanti
Makalah Bahasa Indonesia Firdayanti
firdayanti8
 
Materi biologi x ppt bab 5 fix
Materi biologi x ppt bab 5 fixMateri biologi x ppt bab 5 fix
Materi biologi x ppt bab 5 fix
eli priyatna laidan
 
Proposal penelitian pengaruh kegiatan ekstrakurikuler terhadap siswa sma
Proposal penelitian pengaruh kegiatan ekstrakurikuler terhadap siswa smaProposal penelitian pengaruh kegiatan ekstrakurikuler terhadap siswa sma
Proposal penelitian pengaruh kegiatan ekstrakurikuler terhadap siswa sma
jonniyanra1
 
Ejaan bahasa indonesia
Ejaan bahasa indonesia Ejaan bahasa indonesia
Ejaan bahasa indonesia
Lia Aldiana
 
Perbedaan Setiap Angkatan Sastra
Perbedaan Setiap Angkatan SastraPerbedaan Setiap Angkatan Sastra
Perbedaan Setiap Angkatan Sastra
Dermawan Jaqee
 
Kalimat dalam bahasa indonesia
Kalimat dalam bahasa indonesiaKalimat dalam bahasa indonesia
Kalimat dalam bahasa indonesiaRohman Setya
 
63 majas Ringkasan Jenis-jenis Majas
63 majas Ringkasan Jenis-jenis Majas63 majas Ringkasan Jenis-jenis Majas
63 majas Ringkasan Jenis-jenis Majas
Khoirun Nif'an
 
Macam macam majas
Macam macam majasMacam macam majas
Macam macam majas
Resma Puspitasari
 
Ppt puisi
Ppt puisiPpt puisi
Ppt puisi
yiyiz yiyiz
 
Analisis Intrinsik Puisi "Menyesal"
Analisis Intrinsik Puisi "Menyesal"Analisis Intrinsik Puisi "Menyesal"
Analisis Intrinsik Puisi "Menyesal"
Andi Sahtiani Jahrir
 
Pantun Powerpoint
Pantun PowerpointPantun Powerpoint
Pantun Powerpoint
Ramipratama
 
Jenis jenis-frasa-dlm-bhs-indonesia.sma
Jenis jenis-frasa-dlm-bhs-indonesia.smaJenis jenis-frasa-dlm-bhs-indonesia.sma
Jenis jenis-frasa-dlm-bhs-indonesia.sma
Ayi Heriwiyadi
 
laporan praktikum nadi
laporan praktikum nadilaporan praktikum nadi
laporan praktikum nadi
Ganti Junior
 
Ppt geguritan
Ppt geguritanPpt geguritan
Ppt geguritan
Yuli Cahyono
 

What's hot (20)

Tata bahasa indonesia (penggolongan kata)
Tata bahasa indonesia (penggolongan kata)Tata bahasa indonesia (penggolongan kata)
Tata bahasa indonesia (penggolongan kata)
 
Laporan Karya Tari (Lengger Lenggasor - Purbalingga, Jateng)
Laporan Karya Tari (Lengger Lenggasor - Purbalingga, Jateng)Laporan Karya Tari (Lengger Lenggasor - Purbalingga, Jateng)
Laporan Karya Tari (Lengger Lenggasor - Purbalingga, Jateng)
 
PARAGRAF (ppt)
PARAGRAF (ppt)PARAGRAF (ppt)
PARAGRAF (ppt)
 
Laporan hasil praktikum biologi uji makanan
Laporan hasil praktikum biologi uji makananLaporan hasil praktikum biologi uji makanan
Laporan hasil praktikum biologi uji makanan
 
Sumber, bukti, dan fakta sejarah
Sumber, bukti, dan fakta sejarahSumber, bukti, dan fakta sejarah
Sumber, bukti, dan fakta sejarah
 
Makalah Bahasa Indonesia Firdayanti
Makalah Bahasa Indonesia FirdayantiMakalah Bahasa Indonesia Firdayanti
Makalah Bahasa Indonesia Firdayanti
 
Jaringan ikat
Jaringan ikatJaringan ikat
Jaringan ikat
 
Materi biologi x ppt bab 5 fix
Materi biologi x ppt bab 5 fixMateri biologi x ppt bab 5 fix
Materi biologi x ppt bab 5 fix
 
Proposal penelitian pengaruh kegiatan ekstrakurikuler terhadap siswa sma
Proposal penelitian pengaruh kegiatan ekstrakurikuler terhadap siswa smaProposal penelitian pengaruh kegiatan ekstrakurikuler terhadap siswa sma
Proposal penelitian pengaruh kegiatan ekstrakurikuler terhadap siswa sma
 
Ejaan bahasa indonesia
Ejaan bahasa indonesia Ejaan bahasa indonesia
Ejaan bahasa indonesia
 
Perbedaan Setiap Angkatan Sastra
Perbedaan Setiap Angkatan SastraPerbedaan Setiap Angkatan Sastra
Perbedaan Setiap Angkatan Sastra
 
Kalimat dalam bahasa indonesia
Kalimat dalam bahasa indonesiaKalimat dalam bahasa indonesia
Kalimat dalam bahasa indonesia
 
63 majas Ringkasan Jenis-jenis Majas
63 majas Ringkasan Jenis-jenis Majas63 majas Ringkasan Jenis-jenis Majas
63 majas Ringkasan Jenis-jenis Majas
 
Macam macam majas
Macam macam majasMacam macam majas
Macam macam majas
 
Ppt puisi
Ppt puisiPpt puisi
Ppt puisi
 
Analisis Intrinsik Puisi "Menyesal"
Analisis Intrinsik Puisi "Menyesal"Analisis Intrinsik Puisi "Menyesal"
Analisis Intrinsik Puisi "Menyesal"
 
Pantun Powerpoint
Pantun PowerpointPantun Powerpoint
Pantun Powerpoint
 
Jenis jenis-frasa-dlm-bhs-indonesia.sma
Jenis jenis-frasa-dlm-bhs-indonesia.smaJenis jenis-frasa-dlm-bhs-indonesia.sma
Jenis jenis-frasa-dlm-bhs-indonesia.sma
 
laporan praktikum nadi
laporan praktikum nadilaporan praktikum nadi
laporan praktikum nadi
 
Ppt geguritan
Ppt geguritanPpt geguritan
Ppt geguritan
 

Similar to perbandingan karakteristik puisi lama dengan puisi baru

Perbedaan Puisi Lama dengan Puisi Baru
Perbedaan Puisi Lama dengan Puisi BaruPerbedaan Puisi Lama dengan Puisi Baru
Perbedaan Puisi Lama dengan Puisi Baru
ts4n14
 
puisi lama dan puisi baru (bahasa indonesia)
puisi lama dan puisi baru (bahasa indonesia)puisi lama dan puisi baru (bahasa indonesia)
puisi lama dan puisi baru (bahasa indonesia)
Student
 
MODUL PUISI DAN MAJAS
MODUL PUISI DAN MAJASMODUL PUISI DAN MAJAS
MODUL PUISI DAN MAJASbuwarnisutopo
 
Kelompok 4 bahasa indo thifal sofia
Kelompok 4 bahasa indo thifal sofiaKelompok 4 bahasa indo thifal sofia
Kelompok 4 bahasa indo thifal sofia
MAN 11 JAKARTA
 
Puisi Lama, Puisi Baru dan Puisi Kontemporer
Puisi Lama, Puisi Baru dan Puisi KontemporerPuisi Lama, Puisi Baru dan Puisi Kontemporer
Puisi Lama, Puisi Baru dan Puisi Kontemporer
Farhan Luqman Al-Hakim
 
Bahasa Indonesia - Materi Bahasa puitis
Bahasa Indonesia - Materi Bahasa puitisBahasa Indonesia - Materi Bahasa puitis
Bahasa Indonesia - Materi Bahasa puitis
Dini Istiqomah
 
TUGAS RUTIN kaidah dan ragam puisi pengantar ilmu sastra.pptx
TUGAS RUTIN kaidah dan ragam puisi pengantar ilmu sastra.pptxTUGAS RUTIN kaidah dan ragam puisi pengantar ilmu sastra.pptx
TUGAS RUTIN kaidah dan ragam puisi pengantar ilmu sastra.pptx
adelsimanjuntak
 
Apa itu pantun
Apa itu pantunApa itu pantun
Apa itu pantun
CalvinRussellMahaly
 
Materi Puisi.pptx
Materi Puisi.pptxMateri Puisi.pptx
Materi Puisi.pptx
ZevanyaClaudia
 
Menanggapi pembacaan puisi_lama
Menanggapi pembacaan puisi_lamaMenanggapi pembacaan puisi_lama
Menanggapi pembacaan puisi_lama
Valencia Rizal
 
E buku siswa (pertemuan 2)
E buku siswa (pertemuan 2)E buku siswa (pertemuan 2)
E buku siswa (pertemuan 2)
Andi Karman
 
menilai pantun
menilai pantunmenilai pantun
menilai pantun
Agung Prastio
 
4. puisi
4. puisi4. puisi
4. puisi
irasumiati
 
PP_Indo_Materi_puisi.pptx
PP_Indo_Materi_puisi.pptxPP_Indo_Materi_puisi.pptx
PP_Indo_Materi_puisi.pptx
devy27
 
powerpoint02-131125043846-phpapp02.pdf
powerpoint02-131125043846-phpapp02.pdfpowerpoint02-131125043846-phpapp02.pdf
powerpoint02-131125043846-phpapp02.pdf
LathivDelta1
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
bibizaenab
 
Power point materi pembelajaran bahasa indonesia
Power point materi pembelajaran bahasa indonesiaPower point materi pembelajaran bahasa indonesia
Power point materi pembelajaran bahasa indonesia
PKBMARRIZKY
 
Mendengar pembacaan puisi 2
Mendengar pembacaan puisi 2Mendengar pembacaan puisi 2
Mendengar pembacaan puisi 2galihabi123
 
Puisi lama
Puisi lamaPuisi lama
Puisi lama
Surya Ardi
 
Power point (02)
Power point (02)Power point (02)
Power point (02)
Andi Karman
 

Similar to perbandingan karakteristik puisi lama dengan puisi baru (20)

Perbedaan Puisi Lama dengan Puisi Baru
Perbedaan Puisi Lama dengan Puisi BaruPerbedaan Puisi Lama dengan Puisi Baru
Perbedaan Puisi Lama dengan Puisi Baru
 
puisi lama dan puisi baru (bahasa indonesia)
puisi lama dan puisi baru (bahasa indonesia)puisi lama dan puisi baru (bahasa indonesia)
puisi lama dan puisi baru (bahasa indonesia)
 
MODUL PUISI DAN MAJAS
MODUL PUISI DAN MAJASMODUL PUISI DAN MAJAS
MODUL PUISI DAN MAJAS
 
Kelompok 4 bahasa indo thifal sofia
Kelompok 4 bahasa indo thifal sofiaKelompok 4 bahasa indo thifal sofia
Kelompok 4 bahasa indo thifal sofia
 
Puisi Lama, Puisi Baru dan Puisi Kontemporer
Puisi Lama, Puisi Baru dan Puisi KontemporerPuisi Lama, Puisi Baru dan Puisi Kontemporer
Puisi Lama, Puisi Baru dan Puisi Kontemporer
 
Bahasa Indonesia - Materi Bahasa puitis
Bahasa Indonesia - Materi Bahasa puitisBahasa Indonesia - Materi Bahasa puitis
Bahasa Indonesia - Materi Bahasa puitis
 
TUGAS RUTIN kaidah dan ragam puisi pengantar ilmu sastra.pptx
TUGAS RUTIN kaidah dan ragam puisi pengantar ilmu sastra.pptxTUGAS RUTIN kaidah dan ragam puisi pengantar ilmu sastra.pptx
TUGAS RUTIN kaidah dan ragam puisi pengantar ilmu sastra.pptx
 
Apa itu pantun
Apa itu pantunApa itu pantun
Apa itu pantun
 
Materi Puisi.pptx
Materi Puisi.pptxMateri Puisi.pptx
Materi Puisi.pptx
 
Menanggapi pembacaan puisi_lama
Menanggapi pembacaan puisi_lamaMenanggapi pembacaan puisi_lama
Menanggapi pembacaan puisi_lama
 
E buku siswa (pertemuan 2)
E buku siswa (pertemuan 2)E buku siswa (pertemuan 2)
E buku siswa (pertemuan 2)
 
menilai pantun
menilai pantunmenilai pantun
menilai pantun
 
4. puisi
4. puisi4. puisi
4. puisi
 
PP_Indo_Materi_puisi.pptx
PP_Indo_Materi_puisi.pptxPP_Indo_Materi_puisi.pptx
PP_Indo_Materi_puisi.pptx
 
powerpoint02-131125043846-phpapp02.pdf
powerpoint02-131125043846-phpapp02.pdfpowerpoint02-131125043846-phpapp02.pdf
powerpoint02-131125043846-phpapp02.pdf
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Power point materi pembelajaran bahasa indonesia
Power point materi pembelajaran bahasa indonesiaPower point materi pembelajaran bahasa indonesia
Power point materi pembelajaran bahasa indonesia
 
Mendengar pembacaan puisi 2
Mendengar pembacaan puisi 2Mendengar pembacaan puisi 2
Mendengar pembacaan puisi 2
 
Puisi lama
Puisi lamaPuisi lama
Puisi lama
 
Power point (02)
Power point (02)Power point (02)
Power point (02)
 

Recently uploaded

AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
junaedikuluri1
 
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdfLaporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
OcitaDianAntari
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
YuristaAndriyani1
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
ahyani72
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
JALANJALANKENYANG
 
Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024
Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024
Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024
DrEngMahmudKoriEffen
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
esmaducoklat
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
inganahsholihahpangs
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
sitispd78
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
NavaldiMalau
 
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPALANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
Annisa Syahfitri
 
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptxObservasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
akram124738
 
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
abdinahyan
 
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIANSINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
NanieIbrahim
 
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdfPPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
SdyokoSusanto1
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
RUBEN Mbiliyora
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
fildiausmayusuf1
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
nimah111
 

Recently uploaded (20)

AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
 
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdfLaporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
 
Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024
Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024
Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
 
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPALANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
 
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptxObservasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
 
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
 
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIANSINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
 
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdfPPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
 

perbandingan karakteristik puisi lama dengan puisi baru

  • 1. Membandingkan Puisi Lama dan Puisi Baru serta Cara Mengapresiasi Pembacaannya Oleh : 1. Kurniawan Budi Riyanto 2. Zidni Ilma Nafi’ah 3. Pipit Kartika Sari
  • 2. Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi Kegiatan Belajar Media Pembelajaran 3.4.membandingka n karakteristik puisi lama dan puisi baru dari pembacaan puisi serta mengapresiasi pembacaannya - Siswa dapat membandingka n karakteristik puisi lama dan puisi baru - Siswa dapat mengapresiasi pembacaan puisi lama dan puisi baru - Mendengarkan dan mencatat materi yang di sampaikan guru - mendengarkan pembacaan puisi lama dan puisi baru - Membandingka n karakteristik puisi lama dan puisi baru - Mengapresiasi pembacaan puisi - Power point - Pembacaan puisi oleh guru
  • 3. Pengertian Puisi Lama & Puisi Baru Puisi lama adalah puisi yang terikat oleh aturan-aturan. Aturan-aturan dalam puisi lama adalah: Jumlah kata dalam 1 baris, Jumlah baris dalam 1 bait, Persajakan (rima), Banyak suku kata tiap baris, dan Irama. Puisi Baru adalah puisi yang sudah tidak terikat oleh aturan-aturan baku puisi lama. Puisi baru memiliki bentuk tipografi yang lebih luas dan bebas jika dibandingkan dengan puisi lama baik dalam baris, rima, atau suku kata.
  • 4. Karakteristik Puisi Lama 1. Ciri puisi lama: a) Merupakan puisi rakyat yang tak dikenal nama pengarangnya b) Disampaikan lewat mulut ke mulut, jadi sastra lisan c) Sangat terikat oleh aturan-aturan seperti jumlah baris tiap bait, jumlah suku kata d) bersifat istana sentris menceritakan kerajaan
  • 5. JENIS- JENIS PUISI LAMA  Mantra adalah jenis puisi lama yang memiliki makna gaib  Pantun adalah jenis puisi lama yang memiliki baris sebanyak 4 baris dengan sampiran dan isi  Seloka adalah pantun yang memiliki baris lebih dari 4  Gurindam jenis puisi lama yang isinya nasihat dan sifatnya mendidik  Karmina adalah puisi lama yang terdiri dari 2 baris rima aa bb  Syair adalah puisi lama yang berisi nasehat dan memiliki rima aaaa  Talibun adalah puisi lama berupa pantun yang memiliki baris selalu genap yaitu 6,8,10
  • 6. Contoh Puisi Lama Contoh puisi lama Pantun: Kalau ada jarum patah Jangan dimasukkan ke dalam peti Kalau ada kataku yang salah Jangan dimasukkan ke dalam hati Contoh puisi lama gurindam: Kurang pikir kurang siasat (a) Tentu dirimu akan tersesat (a) Barang siapa tinggalkan sembahyang ( b ) Bagai rumah tiada bertiang ( b ) Jika suami tiada berhati lurus ( c ) Istri pun kelak menjadi kurus ( c )
  • 7. Karakteristik Puisi Baru Pengarangnya diketahui Tidak terikat jumlah baris, rima, dan irama Berkembang secara lisan dan tertulis Gaya bahasanya dinamis (berubah-ubah) Isinya tentang kehidupan pada umumnya
  • 8. JENIS- JENIS PUISI BARU  Balada, adalah jenis puisi baru berisi mengenai sebuah al kisah atau cerita tentang sesuatu atau seseorang.  Romance, adalah jenis puisi baru yang berisi tentang sebuah luapan perasaan cinta, kasih dan sayang.  Himne, adalah jenis puisi baru yang berisi mengenai sebuah pujaan untuk tuhan, tanah air atau pahlawan.  Epigram, adalah jenis puisi baru yang berisi mengenai tuntutan atau ajaran hidup.  Ode, adalah jenis puisi baru yang berisi mengenai sanjungan untuk orang yang telah berjasa.  Elegi, adalah jenis puisi baru yang berisi mengenai ratapan tangis atau kesedihan.  Satire, adalah jenis puisi baru yang berisi mengenai sebuah sindiran atau sebuah kritikan.
  • 9. Contoh Puisi Baru PERASAAN SENI (J.E. Tatengkeng) Bagaikan banjir gulung-gemulung, Bagaikan topan seru-menderu, Demikian Rasa, Datang semasa. Mengalir, menimbun, mendesak, mengepung, Memenuhi sukma, menawan tubuh. Serasa manis sejuknya embun, Selagu merdu dersiknya angin, Demikian Rasa, Datang semasa, Membisik, mengajak aku berpantun, Mendayung jiwa ke tempat diingin. Jika Kau datang sekuat raksasa, Atau Kau menjelma secantik juwita, Kusedia hati, Akan berbakti, Dalam tubuh Kau berkuasa, Dalam dada Kau bertakhta
  • 10. Cara Mengapresiasi Pembacaan Puisi 1. Mendengarkan pembacaan puisi dengan seksama 2. Mencatat pokok-pokok isi puisi 3. Melakukan analisis pemenggalan kata 3. Melakukan parafrase dengan menyisipkan atau menambahkan kata-kata yang dapat memperjelas maksud kalimat dalam pembacaan puisi. 4. Menceritakan kembali isi puisi dengan kata-kata sendiri dalam bentuk prosa.
  • 11. Perbedaan Puisi Lama dan Puisi Baru: 1. Puisi Lama terikat pd aturan tata bahasa sedangkan puisi baru tidak terikat pd aturan apapun. 2. Puisi Lama tdk menyebutkan nama pengarang sedngkan puisi baru nma perngarang disebutkan. 3. Puisi Lama dibicarakan dari mulut ke mulut sedangkan puisi baru didistribusikan dLm sebuah buku. 4. Puisi Lama udayax berasaL dari arab dan india sedngkan puisi baru berasal dari barat (eropa kyakx). 5. Puisi baru lebih bebas dari pada puisi Lama, karena puisi Lama biasanya menggunakan pola 444. 6. Puisi Lama terikat pada rima sedangkan puisi baru tidak.
  • 12. Contoh pembacaan puisi lama oleh guru. Ke Jakarta mampir Tegal Bersama kasih bersenang-senang Janganlah sampai kita menyesal Ingat hidup tak sembahyang Lihat gelembung meletup-letup Kalau pecah jadi melekat Perbanyaklah ilmu saat kau hidup Untuk bekal kau di akhirat
  • 13. Contoh pembacaan puisi baru oleh guru Puisi untuk Guru Karya: Muhammad Yanuar Engkau bagaikan cahaya Yang menerangi jiwa Dari segala gelap dunia Engkau adalah setetes embun Yang menyejukkan hati Hati yang ditikam kebodohan Sungguh mulia tugasmu guru Tugas yang sangat besar Guru engkau adalah pahlawanku Yang tidak mengharapkan balasan Segala yang engkau lakukan Engkau lakukan dengan ikhlas Guru jasamu takkan kulupa Guru ingin kuucapkan Terima kasih atas jasamu
  • 14. TUGAS  Lakukan cara-cara mengapresiasi puisi dengan baik.  Dari pembacaan kedua puisi tersebut. Bandingkan kedua karakteristik puisi tersebut!  Tugas dikumpulkan minggu depan.