SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
KEWIRAUSAHAAN
• WARALABA
• MULTI LEVEL MARKETING (MLM)
• ECO-PRENEUR
• TECHNO-PRENEUR
• CREATIVE, DIGITAL, SOCIAL-PRENEUR
1. WARALABA (Franchising)
Bentuk kerjasama bisnis atau usaha dengan memakai
prinsip kemitraan, sebuah perusahaan yang sudah mapan
baik itu dari segi sistem manajemennya, keuangannya
maupun dari marketingnya serta adanya merek dari
produk perusahaan yang sudah dikenal oleh masyarakat
luas, dengan perusahaan ataupun individu yang memakai
merek dari produk maupun sistem tersebut
Franchisor & Franchisee
Franchisor
suatu badan usaha atau orang
yang mempunyai konsep, merek
dan produk yang dimana
franchisor menguasai,
mengembangkan serta
memberikannya melalui kontrak
perjanjian.
Franchisee
badan usaha atau orang yang
mendapatkan hak untuk
menproduksi konsep dari
franchisor yang dimana
franchisee terikat dengan kontrak
atau perjanjian yang telah di
sepakati sebelumnya.
CONTOH
WARALABA
• Waralaba pada bidang
makanan, contohnya
seperti: Wong Solo, CFC,
Sapo Oriental, Red Crispy,
dll.
• Waralaba berbentuk retail
mini outlet, misalnya
seperti: Indomaret, 711,
yomart, Alfamart, dll.
JENIS-JENIS WARALABA
 Waralaba luar negeri – jenis waralaba ini paling banyak disukai, sebab
sistemnya yang sudah jelas, merek produknya sudah diterima oleh
masyarakat dunia dan dirasakan jauh lebih bergengsi dari pada yang
lainnya.
 Waralaba dalam negeri – jenis ini juga telah menjadi salah satu pilihan
investasi bagi orang yang mempunyai keinginan untuk menjadi seorang
pengusaha akan tetapi tidak memiliki atau masih kurang akan
pengetahuan mengenai piranti awal dan kelanjutan usaha ini yang
disediakan oleh pemilik waralaba (Franchisor).
2. MULTI LEVEL MARKETING
 Strategi pemasaran di mana tenaga penjual (sales) tidak hanya
mendapatkan kompensasi atas penjualan yang mereka hasilkan,
tetapi juga atas hasil penjualan sales lain yang mereka rekrut.
 Tenaga penjual yang direkrut tersebut dikenal dengan anggota
"downline".
 Istilah lain yang digunakan untuk MLM adalah penjualan
piramida, pemasaran jaringan, dan pemasaran berantai.
SEJARAH MLM
Asal usul pemasaran berjenjang masih
diperdebatkan. Namun bisnis MLM diyakini telah ada
sejak tahun 1920-an s/d tahun 1930-an ketika Nutrilite
atau California Perfume Company menjual “Avon
Products”, 1940-an dengan California Vitamin
Company, 1960-an dan bahkan pada akhir 1970-an
model pemasaran MLM cukup populer di Amerika
Serikat
KEANGGOTAAN
Promotor (upline) adalah anggota yang sudah mendapatkan hak
keanggotaan terlebih dahulu, sedangkan bawahan (downline) adalah
anggota baru yang mendaftar atau direkrut oleh promotor. Akan tetapi,
pada beberapa sistem tertentu, jenjang keanggotaan ini bisa berubah-
ubah sesuai dengan syarat pembayaran atau pembelian tertentu.
KRITIK
 Seringkali ditemukan kerancuan istilah antara pemasaran
berjenjang dengan permainan uang (money game).
 Pemasaran berjenjang pada hakikatnya adalah sebuah sistem
distribusi barang. Banyaknya bonus didapat dari omzet penjualan
yang didistribusikan melalui jaringannya.
 Sebaliknya, pada permainan uang bonus didapat dari perekrutan,
bukan omzet penjualan.
3. ECO-PRENEUR
Wirausaha yang peduli dengan masalah lingkungan atau
kelestarian lingkungan.
Dengan demikian dalam menjalankan kegiatannya, mereka
juga selalu memperhatikan daya dukung lingkungan dan
berusaha meminimalisasikan dampak kegiatannya
terhadap lingkungan.
4. TECHNO-PRENEUR
Dilihat dari asal katanya, technopreneur merupakan
penggabungan dari dua kata yaitu teknologi dan entrepeneur.
Yang artinya, technopreneur mengandung makna tentang
bagaimana cara pemanfaatan teknologi yang sedang
berkembang pesat untuk dijadikan sebagai peluang usaha.
Dari penjelasan tersebut, dapat disimpulkan bahwa
technopreneur itu adalah Entrepreneur yang mengoptimalkan
berbagai potensi perkembangan teknologi yang ada sebagai
basis pengembangan usaha yang di jalankannya.
CONTOH
TECHNO-PRENEUR
Teknopreneur terdapat pada bidang pertanian misalnya, berupa pembuatan
peralatan pertanian, penggunaan tenaga binatang dalam mengolah lahan
pertanian, pembuatan irigasi pertanian untuk membantu mengalirkan air ke
lahan pertanian.
Lalu teknopreneur pada bidang industri, yang dahulu sering disebuat revolusi
industri, menemukan alat-alat canggih yang dapat membantu peroses
peroduksi. Alat-alat moderen mulai diproduksi massal seperti kendaraan
otomotif, perumahan, retail dan lain-lain.
5. SOCIAL-PRENEUR
Seseorang yang mengerti permasalahan sosial dan
menggunakan kemampuan entrepreneurship untuk melakukan
perubahan sosial (social change), terutama meliputi bidang
kesejahteraan (welfare), pendidikan dan kesehatan (healthcare).
Jika business entrepreneurs mengukur keberhasilan dari kinerja
keuangannya (keuntungan ataupun pendapatan) maka social
entrepreneur keberhasilannya diukur dari manfaat yang
dirasakan oleh masyarakat.
CONTOH
SOCIAL
PRENEUR
Membuat soal-
soal matematika
dan fisika ke
dalam halaman
komputer web
yang bisa di-
download gratis.
5. DIGITAL-PRENEUR
Pelaku usaha yang menggunakan alat usahanya dengan segala
sesuatu yang berbau Digital (Internet, handphone, telp). Dan
barang atau produk yang ditawarkannya pun bisa berbentuk
fisik maupun digital.
CONTOH
DIGITAL
PRENEUR
Salah satu contoh yang sangat populer
adalah Mark Zuckerberg, adalah
pemilik facebook jejaring sosial no 1 di
dunia.
Kekayaannya sudah sangat banyak di
usianya yang masih terbilang cukup
muda. Itulah yang dinamakan sebagai
seorang digitalpreneur yang sukses.
Produk yang dia tawarkan berbentuk
digital yang tidak ada didunia nyata
namun memiliki nilai manfaat yang
sangat besar untuk kehidupan manusis
di era modern sekarang ini.
5. CREATIVE-PRENEUR
Creativepreneur berasal dari dua kata, yakni creative dan
entrepreneur yang artinya pelaku usaha kreatif atau orang
yang membuat sebuah bisnis atau bekerja sendiri di salah satu
bidang industri kreatif. Seorang yang menggeluti dunia ini
dituntut untuk kreatif dengan terus melakukan inovasi.
Bidang industri kreatif itu sendiri dibagi dalam beberapa
bagian salah satu diantaranya adalah Desain.
CONTOH
CREATIVE
PRENEUR
Bisnis usaha sablon,
kerajinan tangan seperti
rotan, dll.
Contoh tokoh
creativepreneur yang
sukses di indonesia
adalah Raditya Dika,
pastinya dari kamu sudah
pernah ada yang
membaca bukunya atau
menonton serial komedi
populernya di youtube
yang berjudul malam
minggu miko.

More Related Content

What's hot

Perilaku konsumen prof ujang 12. lingkungan situasi konsumen
Perilaku konsumen prof ujang 12. lingkungan situasi konsumenPerilaku konsumen prof ujang 12. lingkungan situasi konsumen
Perilaku konsumen prof ujang 12. lingkungan situasi konsumenSEKOLAH BISNIS INDONESIA
 
marketing mix 4p
marketing mix 4pmarketing mix 4p
marketing mix 4pmas karebet
 
Bahan Ajar PPT Kewirausahaan.ppt
Bahan Ajar PPT Kewirausahaan.pptBahan Ajar PPT Kewirausahaan.ppt
Bahan Ajar PPT Kewirausahaan.pptAnikAriIstiqomah
 
Modul kuliah manajemen strategi
Modul kuliah manajemen strategiModul kuliah manajemen strategi
Modul kuliah manajemen strategiDadang Iskandar
 
Analisis pada e-commerce dan website Tokopedia.com
Analisis pada e-commerce dan website Tokopedia.comAnalisis pada e-commerce dan website Tokopedia.com
Analisis pada e-commerce dan website Tokopedia.comCllszhr
 
Strategi Unit Bisnis
Strategi Unit BisnisStrategi Unit Bisnis
Strategi Unit BisnisEko Mardianto
 
Strategi Promosi & Pemasaran Menggunakan Media Sosial
Strategi Promosi & Pemasaran Menggunakan Media SosialStrategi Promosi & Pemasaran Menggunakan Media Sosial
Strategi Promosi & Pemasaran Menggunakan Media SosialRahmat Taufiq Sigit
 
Manajemen risiko dan tingkat kesehatan bank.ppt
Manajemen risiko dan tingkat kesehatan bank.pptManajemen risiko dan tingkat kesehatan bank.ppt
Manajemen risiko dan tingkat kesehatan bank.pptSyafril Djaelani,SE, MM
 
makalah analis proses bisnis PT WINGS
makalah analis proses bisnis PT WINGSmakalah analis proses bisnis PT WINGS
makalah analis proses bisnis PT WINGSHendra Kurniawan
 
Presentasi digital marketing media 1111
Presentasi digital marketing media   1111Presentasi digital marketing media   1111
Presentasi digital marketing media 1111sofia pasha
 
Pembentukan dan pengubahan sikap konsumen
Pembentukan dan pengubahan sikap konsumenPembentukan dan pengubahan sikap konsumen
Pembentukan dan pengubahan sikap konsumenReni Kurniati
 
Skema Pembiayaan Mudharabah dan Musyarakah
Skema Pembiayaan Mudharabah dan MusyarakahSkema Pembiayaan Mudharabah dan Musyarakah
Skema Pembiayaan Mudharabah dan Musyarakah12345mimi
 
Pengorganisasian pesan pesan bisnis
Pengorganisasian pesan pesan bisnisPengorganisasian pesan pesan bisnis
Pengorganisasian pesan pesan bisnisPuw Elroy
 
Definisi manajemen strategik
Definisi  manajemen strategikDefinisi  manajemen strategik
Definisi manajemen strategiknasruddien
 
Contoh kasus dalam perusahaan
Contoh kasus dalam perusahaanContoh kasus dalam perusahaan
Contoh kasus dalam perusahaanPutrii Wiidya
 
membangun jaringan bisnis
membangun jaringan bisnismembangun jaringan bisnis
membangun jaringan bisniskiki rizky
 

What's hot (20)

Perilaku konsumen prof ujang 12. lingkungan situasi konsumen
Perilaku konsumen prof ujang 12. lingkungan situasi konsumenPerilaku konsumen prof ujang 12. lingkungan situasi konsumen
Perilaku konsumen prof ujang 12. lingkungan situasi konsumen
 
marketing mix 4p
marketing mix 4pmarketing mix 4p
marketing mix 4p
 
Bahan Ajar PPT Kewirausahaan.ppt
Bahan Ajar PPT Kewirausahaan.pptBahan Ajar PPT Kewirausahaan.ppt
Bahan Ajar PPT Kewirausahaan.ppt
 
Modul kuliah manajemen strategi
Modul kuliah manajemen strategiModul kuliah manajemen strategi
Modul kuliah manajemen strategi
 
Analisis pada e-commerce dan website Tokopedia.com
Analisis pada e-commerce dan website Tokopedia.comAnalisis pada e-commerce dan website Tokopedia.com
Analisis pada e-commerce dan website Tokopedia.com
 
Strategi Unit Bisnis
Strategi Unit BisnisStrategi Unit Bisnis
Strategi Unit Bisnis
 
Waralaba
WaralabaWaralaba
Waralaba
 
Strategi Promosi & Pemasaran Menggunakan Media Sosial
Strategi Promosi & Pemasaran Menggunakan Media SosialStrategi Promosi & Pemasaran Menggunakan Media Sosial
Strategi Promosi & Pemasaran Menggunakan Media Sosial
 
Manajemen risiko dan tingkat kesehatan bank.ppt
Manajemen risiko dan tingkat kesehatan bank.pptManajemen risiko dan tingkat kesehatan bank.ppt
Manajemen risiko dan tingkat kesehatan bank.ppt
 
makalah analis proses bisnis PT WINGS
makalah analis proses bisnis PT WINGSmakalah analis proses bisnis PT WINGS
makalah analis proses bisnis PT WINGS
 
Presentasi digital marketing media 1111
Presentasi digital marketing media   1111Presentasi digital marketing media   1111
Presentasi digital marketing media 1111
 
Jaringan usaha
Jaringan usahaJaringan usaha
Jaringan usaha
 
Pembentukan dan pengubahan sikap konsumen
Pembentukan dan pengubahan sikap konsumenPembentukan dan pengubahan sikap konsumen
Pembentukan dan pengubahan sikap konsumen
 
Skema Pembiayaan Mudharabah dan Musyarakah
Skema Pembiayaan Mudharabah dan MusyarakahSkema Pembiayaan Mudharabah dan Musyarakah
Skema Pembiayaan Mudharabah dan Musyarakah
 
Pengorganisasian pesan pesan bisnis
Pengorganisasian pesan pesan bisnisPengorganisasian pesan pesan bisnis
Pengorganisasian pesan pesan bisnis
 
Definisi manajemen strategik
Definisi  manajemen strategikDefinisi  manajemen strategik
Definisi manajemen strategik
 
Contoh kasus dalam perusahaan
Contoh kasus dalam perusahaanContoh kasus dalam perusahaan
Contoh kasus dalam perusahaan
 
membangun jaringan bisnis
membangun jaringan bisnismembangun jaringan bisnis
membangun jaringan bisnis
 
Resiko dan ketidak pastian
Resiko dan ketidak pastianResiko dan ketidak pastian
Resiko dan ketidak pastian
 
Strategi Operasi
Strategi OperasiStrategi Operasi
Strategi Operasi
 

Similar to KEWIRAUSAHAAN MODAL KECIL

Kewirausahaan,Alfina Rolitasari, Hapzi Ali, Model Bisnis, Universitas Mercu B...
Kewirausahaan,Alfina Rolitasari, Hapzi Ali, Model Bisnis, Universitas Mercu B...Kewirausahaan,Alfina Rolitasari, Hapzi Ali, Model Bisnis, Universitas Mercu B...
Kewirausahaan,Alfina Rolitasari, Hapzi Ali, Model Bisnis, Universitas Mercu B...AlfinaRltsr
 
5. Usaha, Evi Yuliana Sari, Hapzi Ali, Model Bisnis Konvensional, Waralaba da...
5. Usaha, Evi Yuliana Sari, Hapzi Ali, Model Bisnis Konvensional, Waralaba da...5. Usaha, Evi Yuliana Sari, Hapzi Ali, Model Bisnis Konvensional, Waralaba da...
5. Usaha, Evi Yuliana Sari, Hapzi Ali, Model Bisnis Konvensional, Waralaba da...ArifPrasetyo19
 
Kwh. tugas minggu v.roindah ezrra m s. hapzi ali. universitas mercubuana.2019
Kwh. tugas minggu v.roindah ezrra m s. hapzi ali. universitas mercubuana.2019Kwh. tugas minggu v.roindah ezrra m s. hapzi ali. universitas mercubuana.2019
Kwh. tugas minggu v.roindah ezrra m s. hapzi ali. universitas mercubuana.2019IndahManuela
 
Legalitas bisnis mlm di indonesia serta kaitannya dengan Bisnis berkedok MLM
Legalitas bisnis mlm di indonesia serta kaitannya dengan Bisnis berkedok MLMLegalitas bisnis mlm di indonesia serta kaitannya dengan Bisnis berkedok MLM
Legalitas bisnis mlm di indonesia serta kaitannya dengan Bisnis berkedok MLMRumah Studio
 
Karya ilmiah bisnis online
Karya ilmiah bisnis onlineKarya ilmiah bisnis online
Karya ilmiah bisnis onlineDaniel Tumanken
 
Strategi Pemasaran UMROH Menggunakan Media Sosial & Digital
Strategi Pemasaran  UMROH Menggunakan Media Sosial & DigitalStrategi Pemasaran  UMROH Menggunakan Media Sosial & Digital
Strategi Pemasaran UMROH Menggunakan Media Sosial & DigitalKanaidi ken
 
Pemetaan dan pemahaman dasar dalam pemasaran Digital
Pemetaan dan pemahaman dasar dalam pemasaran DigitalPemetaan dan pemahaman dasar dalam pemasaran Digital
Pemetaan dan pemahaman dasar dalam pemasaran DigitalEra Wibowo
 
1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptx
1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptx1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptx
1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptxLaluAfghanMuharor
 
1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptx
1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptx1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptx
1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptxLaluAfghanMuharor
 
Faktor Pertimbangan Penciptaan/Pengembangan Produk Digital Banking 4.0._ Trai...
Faktor Pertimbangan Penciptaan/Pengembangan Produk Digital Banking 4.0._ Trai...Faktor Pertimbangan Penciptaan/Pengembangan Produk Digital Banking 4.0._ Trai...
Faktor Pertimbangan Penciptaan/Pengembangan Produk Digital Banking 4.0._ Trai...Kanaidi ken
 
Muhammad dandy kartarineka putra – 115030301111003 – ddp kelas b –tugas indiv...
Muhammad dandy kartarineka putra – 115030301111003 – ddp kelas b –tugas indiv...Muhammad dandy kartarineka putra – 115030301111003 – ddp kelas b –tugas indiv...
Muhammad dandy kartarineka putra – 115030301111003 – ddp kelas b –tugas indiv...3mb4
 
Communication Platform Lulu Hypermarket
Communication Platform Lulu HypermarketCommunication Platform Lulu Hypermarket
Communication Platform Lulu HypermarketEka Susi Utami
 
5. kewirausahaan, resti pujianti, hapzi ali, model bisnis konvensional, waral...
5. kewirausahaan, resti pujianti, hapzi ali, model bisnis konvensional, waral...5. kewirausahaan, resti pujianti, hapzi ali, model bisnis konvensional, waral...
5. kewirausahaan, resti pujianti, hapzi ali, model bisnis konvensional, waral...Resti Pujianti
 
Pertemuan 1.pptx
Pertemuan 1.pptxPertemuan 1.pptx
Pertemuan 1.pptxDonaMarina
 
Buku_Bab 7 "STRATEGI DIGITAL MARKETING" (oleh : Kanaidi, SE., M.Si., cSAP., C...
Buku_Bab 7 "STRATEGI DIGITAL MARKETING" (oleh : Kanaidi, SE., M.Si., cSAP., C...Buku_Bab 7 "STRATEGI DIGITAL MARKETING" (oleh : Kanaidi, SE., M.Si., cSAP., C...
Buku_Bab 7 "STRATEGI DIGITAL MARKETING" (oleh : Kanaidi, SE., M.Si., cSAP., C...Kanaidi ken
 
Effectiveness of Digital Marketing Media _Materi Training "DIGITAL MARKETING"
Effectiveness of Digital Marketing Media _Materi Training "DIGITAL MARKETING"Effectiveness of Digital Marketing Media _Materi Training "DIGITAL MARKETING"
Effectiveness of Digital Marketing Media _Materi Training "DIGITAL MARKETING"Kanaidi ken
 

Similar to KEWIRAUSAHAAN MODAL KECIL (20)

Kewirausahaan,Alfina Rolitasari, Hapzi Ali, Model Bisnis, Universitas Mercu B...
Kewirausahaan,Alfina Rolitasari, Hapzi Ali, Model Bisnis, Universitas Mercu B...Kewirausahaan,Alfina Rolitasari, Hapzi Ali, Model Bisnis, Universitas Mercu B...
Kewirausahaan,Alfina Rolitasari, Hapzi Ali, Model Bisnis, Universitas Mercu B...
 
5. Usaha, Evi Yuliana Sari, Hapzi Ali, Model Bisnis Konvensional, Waralaba da...
5. Usaha, Evi Yuliana Sari, Hapzi Ali, Model Bisnis Konvensional, Waralaba da...5. Usaha, Evi Yuliana Sari, Hapzi Ali, Model Bisnis Konvensional, Waralaba da...
5. Usaha, Evi Yuliana Sari, Hapzi Ali, Model Bisnis Konvensional, Waralaba da...
 
Kwh. tugas minggu v.roindah ezrra m s. hapzi ali. universitas mercubuana.2019
Kwh. tugas minggu v.roindah ezrra m s. hapzi ali. universitas mercubuana.2019Kwh. tugas minggu v.roindah ezrra m s. hapzi ali. universitas mercubuana.2019
Kwh. tugas minggu v.roindah ezrra m s. hapzi ali. universitas mercubuana.2019
 
Legalitas bisnis mlm di indonesia serta kaitannya dengan Bisnis berkedok MLM
Legalitas bisnis mlm di indonesia serta kaitannya dengan Bisnis berkedok MLMLegalitas bisnis mlm di indonesia serta kaitannya dengan Bisnis berkedok MLM
Legalitas bisnis mlm di indonesia serta kaitannya dengan Bisnis berkedok MLM
 
Karya ilmiah bisnis online
Karya ilmiah bisnis onlineKarya ilmiah bisnis online
Karya ilmiah bisnis online
 
Strategi Pemasaran UMROH Menggunakan Media Sosial & Digital
Strategi Pemasaran  UMROH Menggunakan Media Sosial & DigitalStrategi Pemasaran  UMROH Menggunakan Media Sosial & Digital
Strategi Pemasaran UMROH Menggunakan Media Sosial & Digital
 
Pemetaan dan pemahaman dasar dalam pemasaran Digital
Pemetaan dan pemahaman dasar dalam pemasaran DigitalPemetaan dan pemahaman dasar dalam pemasaran Digital
Pemetaan dan pemahaman dasar dalam pemasaran Digital
 
1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptx
1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptx1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptx
1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptx
 
1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptx
1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptx1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptx
1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptx
 
Faktor Pertimbangan Penciptaan/Pengembangan Produk Digital Banking 4.0._ Trai...
Faktor Pertimbangan Penciptaan/Pengembangan Produk Digital Banking 4.0._ Trai...Faktor Pertimbangan Penciptaan/Pengembangan Produk Digital Banking 4.0._ Trai...
Faktor Pertimbangan Penciptaan/Pengembangan Produk Digital Banking 4.0._ Trai...
 
PPT Seminar perusahaan.pptx
PPT Seminar perusahaan.pptxPPT Seminar perusahaan.pptx
PPT Seminar perusahaan.pptx
 
Muhammad dandy kartarineka putra – 115030301111003 – ddp kelas b –tugas indiv...
Muhammad dandy kartarineka putra – 115030301111003 – ddp kelas b –tugas indiv...Muhammad dandy kartarineka putra – 115030301111003 – ddp kelas b –tugas indiv...
Muhammad dandy kartarineka putra – 115030301111003 – ddp kelas b –tugas indiv...
 
Communication Platform Lulu Hypermarket
Communication Platform Lulu HypermarketCommunication Platform Lulu Hypermarket
Communication Platform Lulu Hypermarket
 
5. kewirausahaan, resti pujianti, hapzi ali, model bisnis konvensional, waral...
5. kewirausahaan, resti pujianti, hapzi ali, model bisnis konvensional, waral...5. kewirausahaan, resti pujianti, hapzi ali, model bisnis konvensional, waral...
5. kewirausahaan, resti pujianti, hapzi ali, model bisnis konvensional, waral...
 
Pertemuan 1.pptx
Pertemuan 1.pptxPertemuan 1.pptx
Pertemuan 1.pptx
 
Buku_Bab 7 "STRATEGI DIGITAL MARKETING" (oleh : Kanaidi, SE., M.Si., cSAP., C...
Buku_Bab 7 "STRATEGI DIGITAL MARKETING" (oleh : Kanaidi, SE., M.Si., cSAP., C...Buku_Bab 7 "STRATEGI DIGITAL MARKETING" (oleh : Kanaidi, SE., M.Si., cSAP., C...
Buku_Bab 7 "STRATEGI DIGITAL MARKETING" (oleh : Kanaidi, SE., M.Si., cSAP., C...
 
Jurnal manajemen4 libre
Jurnal manajemen4 libreJurnal manajemen4 libre
Jurnal manajemen4 libre
 
Jurnal manajemen4 libre
Jurnal manajemen4 libreJurnal manajemen4 libre
Jurnal manajemen4 libre
 
Effectiveness of Digital Marketing Media _Materi Training "DIGITAL MARKETING"
Effectiveness of Digital Marketing Media _Materi Training "DIGITAL MARKETING"Effectiveness of Digital Marketing Media _Materi Training "DIGITAL MARKETING"
Effectiveness of Digital Marketing Media _Materi Training "DIGITAL MARKETING"
 
Profil usaha
Profil usahaProfil usaha
Profil usaha
 

More from Dwi Putra Mahardhika

More from Dwi Putra Mahardhika (13)

Classes of Nouns, subcategorization, Restriction in English
Classes of Nouns, subcategorization, Restriction in EnglishClasses of Nouns, subcategorization, Restriction in English
Classes of Nouns, subcategorization, Restriction in English
 
Pengembangan Paragraf
Pengembangan ParagrafPengembangan Paragraf
Pengembangan Paragraf
 
Penulisan Huruf dan Kata
Penulisan Huruf dan KataPenulisan Huruf dan Kata
Penulisan Huruf dan Kata
 
Steps in doing error analysis - English
Steps in doing error analysis - EnglishSteps in doing error analysis - English
Steps in doing error analysis - English
 
Expressions of asking and giving opinion
Expressions of asking and giving opinionExpressions of asking and giving opinion
Expressions of asking and giving opinion
 
Syllabus format
Syllabus formatSyllabus format
Syllabus format
 
Sistematika penulisan karya ilmiah
Sistematika penulisan karya ilmiahSistematika penulisan karya ilmiah
Sistematika penulisan karya ilmiah
 
Teaching specific aspect of language
Teaching specific aspect of languageTeaching specific aspect of language
Teaching specific aspect of language
 
English - Assessing writing
English - Assessing writingEnglish - Assessing writing
English - Assessing writing
 
English Literature - The Romantic Age
English Literature - The Romantic AgeEnglish Literature - The Romantic Age
English Literature - The Romantic Age
 
Simple past tense
Simple past tenseSimple past tense
Simple past tense
 
Simple future tense and future continuous
Simple future tense and future continuousSimple future tense and future continuous
Simple future tense and future continuous
 
Letter
LetterLetter
Letter
 

Recently uploaded

Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 

Recently uploaded (20)

Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 

KEWIRAUSAHAAN MODAL KECIL

  • 1. KEWIRAUSAHAAN • WARALABA • MULTI LEVEL MARKETING (MLM) • ECO-PRENEUR • TECHNO-PRENEUR • CREATIVE, DIGITAL, SOCIAL-PRENEUR
  • 2. 1. WARALABA (Franchising) Bentuk kerjasama bisnis atau usaha dengan memakai prinsip kemitraan, sebuah perusahaan yang sudah mapan baik itu dari segi sistem manajemennya, keuangannya maupun dari marketingnya serta adanya merek dari produk perusahaan yang sudah dikenal oleh masyarakat luas, dengan perusahaan ataupun individu yang memakai merek dari produk maupun sistem tersebut
  • 3. Franchisor & Franchisee Franchisor suatu badan usaha atau orang yang mempunyai konsep, merek dan produk yang dimana franchisor menguasai, mengembangkan serta memberikannya melalui kontrak perjanjian. Franchisee badan usaha atau orang yang mendapatkan hak untuk menproduksi konsep dari franchisor yang dimana franchisee terikat dengan kontrak atau perjanjian yang telah di sepakati sebelumnya.
  • 4. CONTOH WARALABA • Waralaba pada bidang makanan, contohnya seperti: Wong Solo, CFC, Sapo Oriental, Red Crispy, dll. • Waralaba berbentuk retail mini outlet, misalnya seperti: Indomaret, 711, yomart, Alfamart, dll.
  • 5. JENIS-JENIS WARALABA  Waralaba luar negeri – jenis waralaba ini paling banyak disukai, sebab sistemnya yang sudah jelas, merek produknya sudah diterima oleh masyarakat dunia dan dirasakan jauh lebih bergengsi dari pada yang lainnya.  Waralaba dalam negeri – jenis ini juga telah menjadi salah satu pilihan investasi bagi orang yang mempunyai keinginan untuk menjadi seorang pengusaha akan tetapi tidak memiliki atau masih kurang akan pengetahuan mengenai piranti awal dan kelanjutan usaha ini yang disediakan oleh pemilik waralaba (Franchisor).
  • 6. 2. MULTI LEVEL MARKETING  Strategi pemasaran di mana tenaga penjual (sales) tidak hanya mendapatkan kompensasi atas penjualan yang mereka hasilkan, tetapi juga atas hasil penjualan sales lain yang mereka rekrut.  Tenaga penjual yang direkrut tersebut dikenal dengan anggota "downline".  Istilah lain yang digunakan untuk MLM adalah penjualan piramida, pemasaran jaringan, dan pemasaran berantai.
  • 7. SEJARAH MLM Asal usul pemasaran berjenjang masih diperdebatkan. Namun bisnis MLM diyakini telah ada sejak tahun 1920-an s/d tahun 1930-an ketika Nutrilite atau California Perfume Company menjual “Avon Products”, 1940-an dengan California Vitamin Company, 1960-an dan bahkan pada akhir 1970-an model pemasaran MLM cukup populer di Amerika Serikat
  • 8. KEANGGOTAAN Promotor (upline) adalah anggota yang sudah mendapatkan hak keanggotaan terlebih dahulu, sedangkan bawahan (downline) adalah anggota baru yang mendaftar atau direkrut oleh promotor. Akan tetapi, pada beberapa sistem tertentu, jenjang keanggotaan ini bisa berubah- ubah sesuai dengan syarat pembayaran atau pembelian tertentu.
  • 9. KRITIK  Seringkali ditemukan kerancuan istilah antara pemasaran berjenjang dengan permainan uang (money game).  Pemasaran berjenjang pada hakikatnya adalah sebuah sistem distribusi barang. Banyaknya bonus didapat dari omzet penjualan yang didistribusikan melalui jaringannya.  Sebaliknya, pada permainan uang bonus didapat dari perekrutan, bukan omzet penjualan.
  • 10. 3. ECO-PRENEUR Wirausaha yang peduli dengan masalah lingkungan atau kelestarian lingkungan. Dengan demikian dalam menjalankan kegiatannya, mereka juga selalu memperhatikan daya dukung lingkungan dan berusaha meminimalisasikan dampak kegiatannya terhadap lingkungan.
  • 11. 4. TECHNO-PRENEUR Dilihat dari asal katanya, technopreneur merupakan penggabungan dari dua kata yaitu teknologi dan entrepeneur. Yang artinya, technopreneur mengandung makna tentang bagaimana cara pemanfaatan teknologi yang sedang berkembang pesat untuk dijadikan sebagai peluang usaha. Dari penjelasan tersebut, dapat disimpulkan bahwa technopreneur itu adalah Entrepreneur yang mengoptimalkan berbagai potensi perkembangan teknologi yang ada sebagai basis pengembangan usaha yang di jalankannya.
  • 12. CONTOH TECHNO-PRENEUR Teknopreneur terdapat pada bidang pertanian misalnya, berupa pembuatan peralatan pertanian, penggunaan tenaga binatang dalam mengolah lahan pertanian, pembuatan irigasi pertanian untuk membantu mengalirkan air ke lahan pertanian. Lalu teknopreneur pada bidang industri, yang dahulu sering disebuat revolusi industri, menemukan alat-alat canggih yang dapat membantu peroses peroduksi. Alat-alat moderen mulai diproduksi massal seperti kendaraan otomotif, perumahan, retail dan lain-lain.
  • 13. 5. SOCIAL-PRENEUR Seseorang yang mengerti permasalahan sosial dan menggunakan kemampuan entrepreneurship untuk melakukan perubahan sosial (social change), terutama meliputi bidang kesejahteraan (welfare), pendidikan dan kesehatan (healthcare). Jika business entrepreneurs mengukur keberhasilan dari kinerja keuangannya (keuntungan ataupun pendapatan) maka social entrepreneur keberhasilannya diukur dari manfaat yang dirasakan oleh masyarakat.
  • 14. CONTOH SOCIAL PRENEUR Membuat soal- soal matematika dan fisika ke dalam halaman komputer web yang bisa di- download gratis.
  • 15. 5. DIGITAL-PRENEUR Pelaku usaha yang menggunakan alat usahanya dengan segala sesuatu yang berbau Digital (Internet, handphone, telp). Dan barang atau produk yang ditawarkannya pun bisa berbentuk fisik maupun digital.
  • 16. CONTOH DIGITAL PRENEUR Salah satu contoh yang sangat populer adalah Mark Zuckerberg, adalah pemilik facebook jejaring sosial no 1 di dunia. Kekayaannya sudah sangat banyak di usianya yang masih terbilang cukup muda. Itulah yang dinamakan sebagai seorang digitalpreneur yang sukses. Produk yang dia tawarkan berbentuk digital yang tidak ada didunia nyata namun memiliki nilai manfaat yang sangat besar untuk kehidupan manusis di era modern sekarang ini.
  • 17. 5. CREATIVE-PRENEUR Creativepreneur berasal dari dua kata, yakni creative dan entrepreneur yang artinya pelaku usaha kreatif atau orang yang membuat sebuah bisnis atau bekerja sendiri di salah satu bidang industri kreatif. Seorang yang menggeluti dunia ini dituntut untuk kreatif dengan terus melakukan inovasi. Bidang industri kreatif itu sendiri dibagi dalam beberapa bagian salah satu diantaranya adalah Desain.
  • 18. CONTOH CREATIVE PRENEUR Bisnis usaha sablon, kerajinan tangan seperti rotan, dll. Contoh tokoh creativepreneur yang sukses di indonesia adalah Raditya Dika, pastinya dari kamu sudah pernah ada yang membaca bukunya atau menonton serial komedi populernya di youtube yang berjudul malam minggu miko.