Dokumen tersebut membahas rencana bisnis penjualan sepatu dengan visi menjadi toko sepatu pilihan konsumen melalui pelayanan terbaik. Dokumen ini juga menjelaskan produk, lokasi, desain toko, organisasi, kebutuhan investasi, rencana pemasaran dan analisis keuangan usaha."
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1) Dokumen tersebut merupakan business plan untuk usaha sale pisang yang mencakup aspek pemasaran, organisasi, dan manajemen.
2) Usaha ini bertujuan memanfaatkan potensi pisang di Malang dengan memprosesnya menjadi sale pisang.
3) Rencana pemasaran mencakup target pasar, strategi harga, promosi, dan distribusi.
Ruslan mengajukan proposal untuk membuka toko sepatu dengan modal awal Rp20 juta. Toko akan menjual berbagai merek sepatu murah antara Rp80.000-Rp135.000 per pasang dan diprediksi mendapat keuntungan Rp5,5 juta per bulan. Proposal ini berharap mendapat dukungan dana untuk memulai usaha penjualan sepatu ini.
Dokumen tersebut membahas rencana bisnis penjualan sepatu dengan visi menjadi toko sepatu pilihan konsumen melalui pelayanan terbaik. Dokumen ini juga menjelaskan produk, lokasi, desain toko, organisasi, kebutuhan investasi, rencana pemasaran dan analisis keuangan usaha."
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1) Dokumen tersebut merupakan business plan untuk usaha sale pisang yang mencakup aspek pemasaran, organisasi, dan manajemen.
2) Usaha ini bertujuan memanfaatkan potensi pisang di Malang dengan memprosesnya menjadi sale pisang.
3) Rencana pemasaran mencakup target pasar, strategi harga, promosi, dan distribusi.
Ruslan mengajukan proposal untuk membuka toko sepatu dengan modal awal Rp20 juta. Toko akan menjual berbagai merek sepatu murah antara Rp80.000-Rp135.000 per pasang dan diprediksi mendapat keuntungan Rp5,5 juta per bulan. Proposal ini berharap mendapat dukungan dana untuk memulai usaha penjualan sepatu ini.
Tugas Manajemen Strategik Universitas Telkom. Kelas MB 37-06. Dosen : Dr. Ir. Rina Djunita Pasaribu, M.Sc.
Anggota Kelompok :
RATNA ANGGRAINI R. 1201130226
RHINDY ROEL REGARY 1201130227
RISTY UTAMI PUTERI 1201130228
SAILA ZULFA MUTIARA 1201130230
SELA GARNITA 1201130231
SHINTA SEKARING 1201130232
FARIZ INDRA P. 1201132210
ELSIA RAHYUANI 1201134048
Apakah Pasar Monopolistik itu ?
Pasar Monopolistik adalah suatu pasar di mana banyak terdapat produsen yang menghasilkan barang serupa tetapi memiliki perbedaan pada beberapa aspek. Setiap product yang dijual pasti mempunyai karakteristik tersendiri yang membedakan dengan product lainnya.
Ciri ciri Pasar Monopolistik.
Kelebihan dan Kelemahan Pasar Monopolistik
Kelebihan :
1. Banyak produsen di pasar memberikan keuntungan bagi konsumen untuk dapat memilih product yang terbaik baginya
2. Kebebasan keluar masuk bagi produsen, mendorong produsen untuk selalu melakukan inovasi dalam menghasilkan productnya
3. Diferensiasi product mendorong konsumen untuk selective dalam menentukan product yang akan di belinya, dan dapat membuat konsumen loyal terhadap product yang di pilih
4. Pasar ini relatif mudah di jumpai oleh konsumen, karena sebagian besar kebutuhan sehari hari tersedia dalam pasar monopolistil
Kelemahan :
1. Pasar monopolistik memiliki tingkat persaingan yang tinggi, baik dari segi harga, kualitas maupun pelayanan. Sehingga produsen yang tidak memiliki modal dan pengalaman yang cukup akan cepat keluar dari pasar.
2. Dibutuhkan modal yang cukup besaruntuk masuk ke dalam pasar monopolistik, karena pemain pasar di dalamnya memiliki skala ekonomis yang cukup tinggi
3. Pasar ini mendorong produsen untuk selalu berinovasi, sehingga akan meningkatkan biaya produksi yang akan berimbas pada harga product yang harus di bayar oleh konsumen
Studi Kasus :
1. Burger
2. Air Mineral dalam kemasan
This document summarizes the stakeholders and work programs of Shopee. The key stakeholders include investors, suppliers, community groups, local authors, regulators, media, employees, and customers. The work programs focus on the Kampus Shopee for sellers community program, which aims to educate sellers by sharing information, tips, tricks and networking opportunities.
Dokumen tersebut merangkum 10 poin penting yang harus dimasukkan dalam proposal usaha, mulai dari menentukan ide bisnis, nama perusahaan, executive summary, pendahuluan, profil usaha, aspek manajemen, pasar, produksi, keuangan, dan aspek-aspek lainnya. Dokumen tersebut juga memberikan contoh isi proposal usaha yang mencakup judul, executive summary, rencana bisnis, studi kelayakan, dan analisis SWOT.
Dokumen tersebut membahas rencana bisnis produksi dan pemasaran minuman dingin berbentuk puding bernama "Pudomas". Produk ini ditujukan untuk menghilangkan dahaga dan menunda rasa lapar konsumen dengan harga terjangkau. Rencana ini memperkirakan modal awal, biaya produksi, penjualan, dan keuntungan.
Dokumen tersebut membahas tentang strategi promosi yang mencakup latar belakang promosi, tujuan promosi, bauran promosi yang terdiri dari iklan, penjualan perorangan, promosi penjualan, dan hubungan masyarakat, serta bentuk-bentuk iklan yang dapat digunakan seperti iklan lokal, nasional, televisi, radio, majalah, dan surat kabar.
Dokumen ini memberikan informasi tentang Kopita, sebuah coffe shop yang didirikan oleh Mas Yusuf di Desa Pahonjean, Majenang, Cilacap. Kopita menyajikan berbagai kopi khas nusantara yang diracik secara profesional oleh peracik berpengalaman. Tempatnya yang nyaman dengan suasana khas Jawa Tengah ini menjadi daya tarik tersendiri bagi para penikmat kopi.
Sistem Informasi Manajemen Perusahaan E-Commerce Studi Kasus pada: Shopee Ind...IdhamMaulanaOktora1
Tantangan yang Dihadapi E Commerce:
1. Tantangan pertama adalah dalam menjaga konsistensi dan komunikasi yang lancar di media sosial melalui konten unik yang merefleksikan nilai nilai dan personality perusahaan serta memastikan jalur komunikasi dua arah dengan pengguna.
2. Tantangan kedua adalah menyelesaikan permasalahan yang muncul dari hasil komunikasi dengan pengguna secara strategis dan cepat Tim media sosial Shopee juga bertanggung jawab untuk memonitor percakapan serta menanggapi pengguna secara cepat.
3. Tantangan ketiga adalah menciptakan konten yang atraktif untuk menarik pengguna mengunjungi iklan Shopee Shopee secara konsisten menghadirkan berbagai festival belanja serta inisiatif terbaru yang dapat memberikan keuntungan lebih bagi pengguna seperti diskon hingga 95 persen flash sale, dan sebagainya.
Dokumen tersebut menjelaskan tentang 9 elemen utama dalam membuat bisnis model canvas yang meliputi target pasar, nilai yang diberikan kepada konsumen, cara pengiriman nilai, sumber pendapatan, hubungan dengan pelanggan, aktivitas inti, sumber daya yang dibutuhkan, mitra kerja, dan biaya.
Dokumen tersebut membahas sejarah perusahaan Nike, Inc. secara singkat, mulai dari pendirian perusahaan pada tahun 1964 hingga menjadi pemimpin pasar sepatu olahraga global. Dibahas pula strategi produksi Nike yang memanfaatkan tenaga kerja murah di Asia, khususnya di Indonesia, serta konsep-konsep pemasaran yang diterapkan seperti pemasaran holistik dan pemasaran berwawasan sosial."
Dokumen tersebut membahas tentang promosi, strategi promosi, dan bauran promosi yang digunakan perusahaan untuk meningkatkan penjualan. Terdapat empat metode bauran promosi yaitu iklan, penjualan perorangan, promosi penjualan, dan hubungan masyarakat. Dokumen juga menjelaskan cara menentukan bauran promosi yang optimal dengan mempertimbangkan pasar target, metode promosi, anggaran promosi, dan faktor-faktor lain.
Tugas digital marketing studi kasus telkomselMegitta Ignacia
Telkomsel meluncurkan kampanye baru untuk produk simPATI dengan tagline #YourEverydayDiscoveries untuk menargetkan segmen pelanggan "Profesional Haus Data" yang memiliki penggunaan data rata-rata lebih besar. Kampanye ini mempromosikan berbagi penemuan sehari-hari di media sosial untuk saling memberi inspirasi.
Proposal usaha menjual bakso somay yang menjelaskan latar belakang, misi, visi, tujuan, profil usaha, strategi pemasaran, kekuatan dan kelemahan, peluang dan ancaman, proses produksi, bahan baku, penetapan harga, promosi, lokasi usaha. Proposal ini bertujuan membuka usaha bakso somay dengan menargetkan konsumen setempat dan sekolah, serta mempromosikan produk secara online dan poster.
Dokumen tersebut memberikan panduan ringkas tentang unsur-unsur penting dalam membuat rencana pemasaran yang efektif, termasuk:
1. Ringkasan eksekutif yang menyajikan inti rencana pemasaran.
2. Analisis situasi yang menilai posisi saat ini dan proyeksi masa depan.
3. Objektif yang menetapkan tujuan pemasaran.
4. Strategi dan taktik untuk mencapai objektif tersebut.
Tugas Manajemen Strategik Universitas Telkom. Kelas MB 37-06. Dosen : Dr. Ir. Rina Djunita Pasaribu, M.Sc.
Anggota Kelompok :
RATNA ANGGRAINI R. 1201130226
RHINDY ROEL REGARY 1201130227
RISTY UTAMI PUTERI 1201130228
SAILA ZULFA MUTIARA 1201130230
SELA GARNITA 1201130231
SHINTA SEKARING 1201130232
FARIZ INDRA P. 1201132210
ELSIA RAHYUANI 1201134048
Apakah Pasar Monopolistik itu ?
Pasar Monopolistik adalah suatu pasar di mana banyak terdapat produsen yang menghasilkan barang serupa tetapi memiliki perbedaan pada beberapa aspek. Setiap product yang dijual pasti mempunyai karakteristik tersendiri yang membedakan dengan product lainnya.
Ciri ciri Pasar Monopolistik.
Kelebihan dan Kelemahan Pasar Monopolistik
Kelebihan :
1. Banyak produsen di pasar memberikan keuntungan bagi konsumen untuk dapat memilih product yang terbaik baginya
2. Kebebasan keluar masuk bagi produsen, mendorong produsen untuk selalu melakukan inovasi dalam menghasilkan productnya
3. Diferensiasi product mendorong konsumen untuk selective dalam menentukan product yang akan di belinya, dan dapat membuat konsumen loyal terhadap product yang di pilih
4. Pasar ini relatif mudah di jumpai oleh konsumen, karena sebagian besar kebutuhan sehari hari tersedia dalam pasar monopolistil
Kelemahan :
1. Pasar monopolistik memiliki tingkat persaingan yang tinggi, baik dari segi harga, kualitas maupun pelayanan. Sehingga produsen yang tidak memiliki modal dan pengalaman yang cukup akan cepat keluar dari pasar.
2. Dibutuhkan modal yang cukup besaruntuk masuk ke dalam pasar monopolistik, karena pemain pasar di dalamnya memiliki skala ekonomis yang cukup tinggi
3. Pasar ini mendorong produsen untuk selalu berinovasi, sehingga akan meningkatkan biaya produksi yang akan berimbas pada harga product yang harus di bayar oleh konsumen
Studi Kasus :
1. Burger
2. Air Mineral dalam kemasan
This document summarizes the stakeholders and work programs of Shopee. The key stakeholders include investors, suppliers, community groups, local authors, regulators, media, employees, and customers. The work programs focus on the Kampus Shopee for sellers community program, which aims to educate sellers by sharing information, tips, tricks and networking opportunities.
Dokumen tersebut merangkum 10 poin penting yang harus dimasukkan dalam proposal usaha, mulai dari menentukan ide bisnis, nama perusahaan, executive summary, pendahuluan, profil usaha, aspek manajemen, pasar, produksi, keuangan, dan aspek-aspek lainnya. Dokumen tersebut juga memberikan contoh isi proposal usaha yang mencakup judul, executive summary, rencana bisnis, studi kelayakan, dan analisis SWOT.
Dokumen tersebut membahas rencana bisnis produksi dan pemasaran minuman dingin berbentuk puding bernama "Pudomas". Produk ini ditujukan untuk menghilangkan dahaga dan menunda rasa lapar konsumen dengan harga terjangkau. Rencana ini memperkirakan modal awal, biaya produksi, penjualan, dan keuntungan.
Dokumen tersebut membahas tentang strategi promosi yang mencakup latar belakang promosi, tujuan promosi, bauran promosi yang terdiri dari iklan, penjualan perorangan, promosi penjualan, dan hubungan masyarakat, serta bentuk-bentuk iklan yang dapat digunakan seperti iklan lokal, nasional, televisi, radio, majalah, dan surat kabar.
Dokumen ini memberikan informasi tentang Kopita, sebuah coffe shop yang didirikan oleh Mas Yusuf di Desa Pahonjean, Majenang, Cilacap. Kopita menyajikan berbagai kopi khas nusantara yang diracik secara profesional oleh peracik berpengalaman. Tempatnya yang nyaman dengan suasana khas Jawa Tengah ini menjadi daya tarik tersendiri bagi para penikmat kopi.
Sistem Informasi Manajemen Perusahaan E-Commerce Studi Kasus pada: Shopee Ind...IdhamMaulanaOktora1
Tantangan yang Dihadapi E Commerce:
1. Tantangan pertama adalah dalam menjaga konsistensi dan komunikasi yang lancar di media sosial melalui konten unik yang merefleksikan nilai nilai dan personality perusahaan serta memastikan jalur komunikasi dua arah dengan pengguna.
2. Tantangan kedua adalah menyelesaikan permasalahan yang muncul dari hasil komunikasi dengan pengguna secara strategis dan cepat Tim media sosial Shopee juga bertanggung jawab untuk memonitor percakapan serta menanggapi pengguna secara cepat.
3. Tantangan ketiga adalah menciptakan konten yang atraktif untuk menarik pengguna mengunjungi iklan Shopee Shopee secara konsisten menghadirkan berbagai festival belanja serta inisiatif terbaru yang dapat memberikan keuntungan lebih bagi pengguna seperti diskon hingga 95 persen flash sale, dan sebagainya.
Dokumen tersebut menjelaskan tentang 9 elemen utama dalam membuat bisnis model canvas yang meliputi target pasar, nilai yang diberikan kepada konsumen, cara pengiriman nilai, sumber pendapatan, hubungan dengan pelanggan, aktivitas inti, sumber daya yang dibutuhkan, mitra kerja, dan biaya.
Dokumen tersebut membahas sejarah perusahaan Nike, Inc. secara singkat, mulai dari pendirian perusahaan pada tahun 1964 hingga menjadi pemimpin pasar sepatu olahraga global. Dibahas pula strategi produksi Nike yang memanfaatkan tenaga kerja murah di Asia, khususnya di Indonesia, serta konsep-konsep pemasaran yang diterapkan seperti pemasaran holistik dan pemasaran berwawasan sosial."
Dokumen tersebut membahas tentang promosi, strategi promosi, dan bauran promosi yang digunakan perusahaan untuk meningkatkan penjualan. Terdapat empat metode bauran promosi yaitu iklan, penjualan perorangan, promosi penjualan, dan hubungan masyarakat. Dokumen juga menjelaskan cara menentukan bauran promosi yang optimal dengan mempertimbangkan pasar target, metode promosi, anggaran promosi, dan faktor-faktor lain.
Tugas digital marketing studi kasus telkomselMegitta Ignacia
Telkomsel meluncurkan kampanye baru untuk produk simPATI dengan tagline #YourEverydayDiscoveries untuk menargetkan segmen pelanggan "Profesional Haus Data" yang memiliki penggunaan data rata-rata lebih besar. Kampanye ini mempromosikan berbagi penemuan sehari-hari di media sosial untuk saling memberi inspirasi.
Proposal usaha menjual bakso somay yang menjelaskan latar belakang, misi, visi, tujuan, profil usaha, strategi pemasaran, kekuatan dan kelemahan, peluang dan ancaman, proses produksi, bahan baku, penetapan harga, promosi, lokasi usaha. Proposal ini bertujuan membuka usaha bakso somay dengan menargetkan konsumen setempat dan sekolah, serta mempromosikan produk secara online dan poster.
Dokumen tersebut memberikan panduan ringkas tentang unsur-unsur penting dalam membuat rencana pemasaran yang efektif, termasuk:
1. Ringkasan eksekutif yang menyajikan inti rencana pemasaran.
2. Analisis situasi yang menilai posisi saat ini dan proyeksi masa depan.
3. Objektif yang menetapkan tujuan pemasaran.
4. Strategi dan taktik untuk mencapai objektif tersebut.
1. Proyek pembangunan Hotel Rancamaya yang berlokasi di Bogor dengan kapasitas 140 kamar ditargetkan selesai pada Mei 2014 namun mengalami penundaan.
2. Pekerjaan struktur seperti beton dan baja telah selesai pada April 2014, meskipun beberapa bagian masih memerlukan perbaikan.
3. Beberapa faktor penyebab keterlambatan antara lain perubahan desain, ketersediaan material, dan tambahan pekerjaan.
ini adalah file marketing plan lengkap beserta analisisnya. file yang sebelumnya saya upload adalah file yang salah karena itu belum di edit. dan ini adalah file yang terlengkapnya .
[Ringkasan]
Laporan ini berisi analisis statistik kinerja berbagai industri di Indonesia selama periode 2010-2017. Laporan terdiri dari 24 bab yang mencakup pertumbuhan output, investasi, ekspor-impor berbagai sektor industri seperti pertanian, pertambangan, manufaktur, jasa keuangan, transportasi dan lainnya. Data disajikan dalam bentuk tabel dan grafik untuk memberikan gambaran kuantitatif kinerja industri-industri tersebut.
Ronny Lukito memulai bisnis tas keluarganya pada tahun 1979. Ia mengembangkan bisnis tersebut dengan melakukan inovasi produk dan merek serta memperluas pasar. Kini perusahaannya, B&B Inc, menjadi produsen tas terbesar di Indonesia dengan pangsa pasar 30-40% dan memproduksi 2,5 juta tas per tahun. Kesuksesan Ronny tak lepas dari komitmen terhadap lingkungan dan kecintaannya pada alam yang diwujudkan d
Pemerintah Indonesia berencana mengembangkan industri pariwisata dengan membangun objek-objek wisata baru dan memperbaiki infrastruktur transportasi. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan jumlah wisatawan mancanegara dan devisa negara. Pemerintah berharap strategi ini dapat mendongkrak perekonomian dan menciptakan lapangan kerja baru.
Makalah ini membahas tentang anggaran produksi, termasuk definisi, tujuan, faktor-faktor yang mempengaruhi, dan cara penyusunannya. Penyusunan anggaran produksi dilakukan dengan mempertimbangkan rencana penjualan dan tingkat persediaan agar dapat memenuhi kebutuhan penjualan.
Usaha distro yang akan didirikan bernama 'DJ' Distro akan bergerak di bidang perdagangan pakaian dan fashion. Usaha ini akan didirikan di lokasi strategis di Jalan Ketintang Surabaya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan fashion yang up to date. Visi usaha ini adalah menjadi mitra bagi masyarakat dengan memberikan pelayanan fashion berkualitas."
Penyusunan Rencana Induk Pelabuhan Batang Provinsi Jawa Tengah memberikan kerangka dasar rencana pengembangan dan pembangunan Pelabuhan Batang untuk jangka pendek, menengah, dan panjang guna memastikan kelancaran sistem transportasi sesuai dengan peraturan dan rencana tata ruang wilayah. Rencana ini menganalisis kondisi eksisting pelabuhan, memproyeksikan permintaan jasa angkutan laut, serta menyusun rencana pengembangan fas
This marketing report has been fabricated to propose and implement a new creative marketing campaign for the recently introduced ID application for student beans. With a budget of £100,000 we aim to achieve 150,000 app downloads, with 50,000 verified users. Alongside this, we plan to greatly increase the awareness of the app to both our new and existing target market audience.
In order to accomplish the aims and objectives of the report, we firstly have to identify an appropriate target market based on a marketing segmentation, targeting and positioning analysis. Thus, we have specifically targeted students aged 18-24, within the top 20 highest populated universities in London (appendix 4). From this, our market research allows us to get a better understanding of the current social trends within the student lifestyle, permitting us to tailor our campaigns to their desires. Once a target market had been established, we undertook a marketing audit, consisting of; SWOT & TOWS analysis, PESTEL analysis, Porter’s five force and competitor analysis. This market analysis drew our attention to the continuous increase in mobile technology and the velocity of social media marketing. In conjunction to identifying the opportunities within the current market, we were able to decipher methods in which we can utilise said opportunities through our campaigns.
1. Dokumen tersebut memberikan informasi tentang perusahaan e-commerce bernama Usahaku.co.id yang bergerak dalam bidang jual beli online produk UKM Indonesia. 2. Perusahaan ini mengembangkan konsep C2C, B2C dan B2B serta pendidikan kewirausahaan untuk saling menguntungkan berbagai pihak. 3. Usahaku.co.id diresmikan pada 2017 dengan visi membangun 1 juta pasar, konsumen, reseller dan pengusaha yang saling
Perusahaan Soulrain.id bergerak dalam industri fesyen sepatu wanita. Perusahaan ini dimiliki oleh dua mahasiswi yang memulai bisnisnya sejak 2020 dengan tujuan membuat produk berkualitas dan terjangkau. Perusahaan ini memiliki organisasi dengan dua pemilik, manajer pemasaran, produksi dan admin serta karyawan yang mendukung proses produksi, pemasaran dan administrasi. Proses produksi sepatu meliputi pembuatan bagian atas dan baw
Rencana bisnis Aeverse Shoes memproduksi 15.000 pasang sepatu, jas hujan, dan kaos kaki per tahun dengan berbagai model dan harga. Tujuannya mencapai pendapatan Rp600 juta dengan menjual produknya di stand dan online melalui e-commerce, sosial media, dan website. Organisasi terdiri dari CEO, manajer produksi, pemasaran, karyawan pabrik dan toko, serta kurir pengiriman.
Onstore merupakan bisnis ecommerce yang baru launching 10 Agustus 2015. Revolusi baru toko online yang memberikan potensi omset milyaran. Membuka toko online tanpa repot, ada ribuan produk yang siap dijual.
"[Ringkasan]"
Perseroan berupaya memenuhi standar Lingkungan, Sosial, dan Tata Kelola dalam produk yang ditawarkan, dan telah menyediakan 716 produk ramah lingkungan dan berkelanjutan dari 18 pemasok. Perseroan juga melaksanakan berbagai program untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap lingkungan.
Dokumen tersebut membahas tentang online shop, mulai dari pengertian bisnis dan tujuannya, pengertian online shop, cara memulainya, kelebihan dan kekurangannya, serta cara memastikan keaslian sebuah online shop.
Usaha, wanda soraya, hapzi ali, proposal perencanaan bisnis,, universitas mer...wandasoraya
Proposal ini merangkum rencana bisnis penjualan pakaian dan fashion online bernama Wanda Clothing yang akan dijalankan oleh Wanda Soraya. Bisnis ini akan menjangkau pelanggan remaja dan dewasa di Jakarta dengan menawarkan berbagai pakaian seperti kemeja, kaos, jeans, dan lainnya dengan harga terjangkau. Rencananya bisnis akan dijalankan secara online tanpa batasan waktu melalui website. Proposal ini berisi analisis pasar, rencana prom
1. Dokumen tersebut merupakan business plan untuk membuka usaha distro bernama "ABAL-ABAL" yang akan menjual berbagai pakaian dan aksesoris fashion.
2. Usaha ini ditargetkan kepada pelajar, mahasiswa, dan remaja untuk memenuhi kebutuhan akan fashion yang up to date.
3. Bisnis ini diharapkan dapat berkembang dengan membuka cabang baru di beberapa daerah setelah mendapatkan keuntungan dari penjualan secar
[Ringkasan]
Dokumen tersebut membahas tentang presentasi kelompok PT Matahari Department Store Tbk. Presentasi mencakup profil perusahaan, visi misi, analisis SWOT, strategi pemasaran, kinerja keuangan, dan analisis lingkungan bisnis perusahaan.
Skuy MealBox adalah bisnis kuliner online yang menjual berbagai paket makanan dalam kotak makan ramah lingkungan. Bisnis ini ditujukan untuk memenuhi kebutuhan makan milenial yang kurang mahir memasak. Skuy MealBox bertujuan menghasilkan Rp750 juta dalam setahun dengan target pendapatan bulanan Rp62,5 juta. Organisasi bisnis ini terdiri dari CEO, CFO, CMO, CTO, COO, juru masak, dan k
PT Mitra Adiperkasa Tbk bergerak dalam bidang perdagangan umum termasuk retail, department store, kafe dan restoran. Perusahaan ini memiliki lebih dari 100 merek ternama dan 1.234 outlet di 42 kota besar Indonesia. Pada semester pertama 2012, perusahaan mencatatkan peningkatan pendapatan bersih dan laba bersih."
Dokumen tersebut merupakan rencana bisnis untuk perusahaan Soulrain.id yang bergerak di bidang industri fesyen khususnya memproduksi sepatu wanita. Soulrain.id didirikan oleh 2 orang owner dengan tujuan membuat produk lokal berkualitas dengan harga terjangkau. Rencana bisnis mencakup deskripsi perusahaan, struktur organisasi, prosedur operasional, rencana pemasaran dan promosi, serta data keuangan perusahaan."
1. BAB 1
BUSINESS REVIEW
1. Sejarah Perusahaan
1.1 Latar Belakang Perusahaan
Berawal dari keinginan untuk hidup mandiri dan dapat memenuhi kebutuhan
hidup sehari-hari selama menuntut ilmu tanpa mengharapkan uang bulanan dari
orang tua serta ingin meringankan beban material orang tua.Oleh sebab itu
tercetuslah ide untuk membuat suatu usaha bisnis sepatu online yang dapat
membantu dan menghasikan penghasilan tambahan.Dengan membuka usaha
bisnis sepatu online yang menjual sepatu kulit telah melahirkan berbagai peluang
bisnis yang menjanjikan untuk mendapatkan keuntungan.
Pada tanggal 10 November 2012 mulailah berbisnis sepatu online yang
bergerak dalam bidang industri, seperti sepatu kulit kota bandung.
Nama SHOES SHOP ASTRI digunakan sebagai nama bisnis online yang
diambil dari salah satu nama pemegang saham atau owner dari SHOES SHOP
ASTRI. SHOES SHOP ASTRI dapat berkembang dan bertahan sampai saat ini
adalah berkat konsistensinya terhadap konsumen dan loyalitas yang di tunjukan
para avionér sebagai member perusahaan, serta kualitas produk yang tetap di jaga
dan inovasi-inovasi produk yang terus di kembangkan.
1.2 Tujuan Perusahaan
Tujuan Jangka Panjang
Meningkatkan kualitas dan kuantitas barang serta menjadi perusahaan penjual
sepatu yang memberikan pelayanan yang memuaskan kepada konsumen
melebihi apa yang diharapkan konsumen.
Memperluas jaringan pemasaran/bisnis ke seluruh indonesia
1
2. Tujuan Jangka Pendek
Mengembangkan perusahaan dengan meningkatkan kualitas produk yang dijual
SHOES SHOP ASTRI, dan
Memproduksi berbagai model sepatu wanita dengan merk sendiri.
1.3 Visi dan Misi Perusahaan
Visi
1. SHOES SHOP ASTRI online dapat menjadi suatu perusahaan yang sukses,
berkembang dan sehat, jaringan pemasaran yang luas, penjualan dan kepuasaan
konsumen.
2. SHOES SHOP ASTRI juga dapat memenuhi kebutuhan kalangan muda maupun
kalangan tua dalam bidang industry kebutuhan sandang dengan kualitas yang baik
Misi
1. Menciptakan produk yang baru dan unik dengan harga yang terjangkau agar
memberikan kepuasaan terhadap konsumen dan memberikan pelayanan yang
terbaik.
2. Memperluas jaringan pemasaran dengan melakukan kegiatan promosi melalui
media social dn networking seperti facebook, twitter, foursquare dan lain-lain
3. Melakukan evaluasi setiap satu bulan sekali agar dapat mengetahui perkembangan
bisnis SHOES SHOP ASTRI online.
1.4 Produk/Jasa Perusahaan
1.4.1 Produk
SHOES SHOP ASTRI bergerak dalam bidang distribusi penjualan sepatu
wanita. SHOES SHOP ASTRI online menjual berbagai model sepatu wanita.
Barang-barang yang dijual secara online ole SHOES SHOP ASTRI merupakan
barang-barang yang bermerek dan berkualitas tinggi yang dapat dijangkau oleh
konsumen. Di bawah ini adalah jenis produk SHOES SHOP ASTRI :
2
3. Tabel 1.1
Daftar Tabel Produk SHOES SHOP ASTRI online
No Produk Ukuran Pengguna
1. Sepatu Kulit 36-42 P
2. Crocs 36-42 P
Sumber : SHOES SHOP ASTRI online
1.4.2 Volume Penjualan, margin, dan profitabilitas
Volume penjualan produk-produk SHOES SHOP ASTRI dipersentasekan
sebagai berikut :
Tabel 1.2
Daftar Persentase Penjualan
Persentase Persentase Margin
No Produk Penjualan/tahun Rupiah Profit Dalam
Rupiah
1. Sepatu Kulit 50% 60.000.000 50% 30.000.000
2. Crocs 50% 50.000.000 50% 25.000.000
TOTAL 100% 110.000.000 100% 55.000.000
Dapat dilihat dari persentase di atas bahwa produk SHOES SHOP ASTRI
online merupakan produk penting dan memberikan kontribusi banyak.Produk-
produk tersebut bisa sukses karena desaiin model, kualitas serta harga yang
terjangkau membuat konsumen tertarik membelinya dan merupakan kebutuhan para
konsumen-konsumen.
Penjualan sepatu meningkat di saat perayaan hari besat seperti Idul Fitri, Hari
Natal dan Tahun Ajaran Baru.
Berdasarkan data tersebut, berikut pendapatan yang diperoleh SHOES SHOP
ASTRI selama 2 (dua) tahun terakhir :
Tabel 1.3
Daftar Pendapatan SHOES SHOP ASTRI
3
4. Tahun Pendapatan
2010-2011 Rp 100.000.000,-
2011-2012 Rp 110.000.000,-
Sumber : SHOES SHOP ASTRI online
120
100
80 2011
60
2012
40
20
0
2011 2012
Gambar 1.1
Grafik Pendapatan SHOES SHOP ASTRI per tahun
Berdasarkan grafik di atas pendapatan SHOES SHOP ASTRI online setiap
tahunnya mengalami kenaikan disebabkan produk-produk SHOES SHOP ASTRI
sudah banyak dikenal oleh masyarakat luas khususnya yang menjadi target
SHOES SHOP ASTRI di Makassar meskipun pada wal tahun 2011-2012
pendapatan yang diperoleh tidak besar karena tahun tersebut SHOES SHOP
ASTRI baru memulai bisnis online nya dan masih belum dikenal oleh masyarakat
luas baik kalangan muda maupun dikalangan tua.
1.5 Organisasi Perusahaan
Berikut adalah struktur organisasi SHOES SHOP ASTRI :
4
5. Direktur
Bag.Keuangan Bag. Marketing Bag. Design
Website
Sumber : SHOES SHOP ASTRI
Gambar 1.2
Struktur Organisasi SHOES SHOP ASTRI
1.5.1 Deskripsi Jabatan
Berikut pembagian tugas masing-masing jabatan :
a. Direktur/Pemimpin Perusahaan
- Bertugas mengkoordinir semua bagian yang ada di bawahnya, dengan
memantau kinerja yang bersangkutan setiap hari.
- Memberikan otorisasi untuk pengeluaran kas yang nominalnya cukup besar.
- Mengawasi kinerja semua bawahan dan memberikan penilaian dan arahan
kepada semua bagian yang ada di bawahnya.
- Untuk pimpinan akan mempertanggungjawabkan semua kinerja secara
keselurahan kepada para bagian yang dipimpinnya karena merupakan
penanam modal usaha.
- Bertanggung jawab penuh terhadap seluruh kegiatan yang ada dalam
perusahaan baik dari pertanggungjawaban mulai dari manajemen sampai
teknis
b. Bagian Keuangan
- Mengkoordinir bagian yang di bawahinya seperti bagian akuntansi,
penagihan dan kasir
- Melakukan pengawasan, control dan pengaruh kepada bagian yang ada di
bawahnya.
5
6. - Memberikan usulan kepada pimpinan perusahaan terkait penggunaan
keuangan perusahaan untuk perbaikan dan peningkatan kinerja usaha.
c. Bagian Marketing
- Membuat suatu promosi produk melalui situs hiburan.
- Membantu pelanggan jika dalam kesulitan.
- Menjalin hubungan yang baik dengan pelanggan.
- Memproduksi model-model sepatu terbaru yang disesuaikan dengan trend
mode setiap bulannya.
- Merancang strategi penjualan untuk kedepan
d. Bagian Design Website
- Merancang design blog atau website.
- Membuat design-design terbaru blog sehingga menarik minat konsumen
mengunjungi blog kita.
2. Target Market Analysis
2.1 Profil Target Market
Analisis pasar sasaran dilakukan dengan cara mengidentifikasi profil demografi
dan profil geografinya. Adapun profil demografi konsumen yang dilayani oleh
SHOES SHOP ASTRI online adalah sebagai berikut :
Usia : 15-19 tahun (usia remaja)
20-29 tahun (usia dewasa)
30-50 tahun (usia menuai)
Jenis Kelamin : Wanita
Pendidikan : SMP, SMU, Universitas dan Ibu-ibu Instansi
Pemerintahan.
Kelas Sosial : Menengah atas dan menengah bawah.
Sedangkan untuk profil geografi konsumen yang dilayani SHOES SHOP
ASTRI online adalah wilayah daerah Jawa Barat, wilayah daerah Makassar Sulawesi
selatan, wilayah daerah Kalimantan, dan seluruh wilayah Indonesia. Dari profil
6
7. demografi dan geografi konsumen SHOES SHOP ASTRI yang paling banyak
memberikan kontribusi bagi distributor adalah usia remaja dan usia dewasa karena
profil psychografi dari SHOES SHOP ASTRI sebagian besar pengguna yang
membelli barang-barang sandang adalah usia remaja dan dewasa.
2.2 Product Usage/ Need Analysis
Produk SHOES SHOP ASTRI dibuat untuk memenuhi kebutuhan para target
SHOES SHOP ASTRI online, produk-produk yang dijual oleh bisnis online ini dijual
berdasarkan selera dan permintaan konsumen.
SHOES SHOP ASTRI memproduksi produknya dan menerima produk dari
supplier/pemasok barang minimal sebanyak 1 lusin /model dengan ukuran 37-42,
maksimal 3 lusin/model setiap dua bulan sekali. Produk dari pemasok diberi label
sesuai dengan nama pemasok barang/supplier.
Pelayanan yang diberikan olehSHOES SHOP ASTRI adalah dapat memesan
barang melalui telepon, melayani konsumen dengan prinsip 4 S, yaitu senyum, salam,
sapa, dan sopan serta melayani konsumen setiap saat sesuai dengan permintaan agar
dapat memuaskan konsumen.
2.3 Heavy User
Pembeli Produk SHOES SHOP ASTRI merupakan para pengguna standar
khususnya mahasiswa dan pelajar di Sarijadi maupun wilayah makassar. Mereka rata-
rata menginginkan produk yang terbaru dan memilki kualitas yang baik.
Fokus market SHOES SHOP ASTRI adalah para mahasiswa dan pelajar di
daerah Sarijadi tetapi eksekutif muda juga dijadikan sebagai target market mereka,
jadi SHOES SHOP ASTRI menggunakan selective market dalam menetapkan target
market.
7
8. 3.Sales Analysis and Market Analysis
3.1 Sales Analysis
Untuk menganalisa penjualan perlu mengetahui jenis-jenis produk SHOES
SHOP ASTRI.Di SHOES SHOP ASTRI memiliki kurang lebih 16 supplier tetap,
namun hanya terdapat tiga supplier utama yaitu Cabaret, Lily dan Lydia.
Berikut table total penjualan barang per tahun pada SHOES SHOP ASTRI:
Tabel 1.4
Daftar Total Penjualan Barang per Tahun
Total Penjualan
No Produk Merek Main Supplier barang/tahun
1. Sepatu Kulit Cabaret Cabaret 633 item
Gratica Gratica
Justin Justin
Myselle Myselle
Stevvano Stevvano
Vinncy Vinncy
2. Crocs Lily Lily 353 item
Lydia Lydia
Sumber : SHOES SHOP ASTRI
3.2 Market Analysis
Market share untuk produk sejenis SHOES SHOP ASTRI di wilayah Sarijadi
untuk golongan remaja dan dewasa sebanyak 20.588jiwa dari jumlah penduduk
Sarijadi 60.645 jiwa, dengan rincian data sebagai berikut:
Tabel 1.5
Daftar Jumlah Penduduk
8
9. NO. Usia (tahun) Golongan Jumlah (jiwa)
Penduduk Sarijadi 1. 0-4 Balita 4.535
2. 5-14 Anak-anak 11.355
3. 15-19 Remaja 4.728
4. 20-34 Dewasa 15.960
5. 35-54 Tua 14.947
6. 55 ke atas Lanjut Usia 9.120
TOTAL 60.645
Sumber : Kelurahan Sarijadi
Berdasarkan tabel di atas jumlah market share yang sudah dilayani oleh SHOES
SHOP ASTRI sebanyak 2059 atau sekitar 10% dari jumlah market share.Sedangkan
sisanya sebanyak 90% dikuasai oleh perusahaan pesaing yaitu GOSH, Triset, dan
lain-lain. Dengan demikian masih terdapat potensial market yang belum dilayani
sebanyak 18.529 jiwa atau mencapai 74% dari total jumlah market share. Berikut
persentase pangsa pasar SHOES SHOP ASTRI satu tahun terakhir yaitu tahun 2012.
SHOES SHOP
Market share ASTRI, 10%
Triset, 8%
GOSH; 5%
Lain-Lain; 3%
Potensial market
yang belum
terlayani; 74%
Gambar 1.3
Pangsa pasar SHOES SHOP ASTRI 2011-2012
9
10. 4. Buting Habits
Sebagian besar konsumen SHOES SHOP ASTRI adalah usia remaja sampai
dengan usia dewasa karena biasanya para konsumen tersebut sering melakukan
pembelian di SHOES SHOP ASTRIsecara online untuk memenuhi kebutuhan
sandang khususnya sepatu wanita dan waktu pembeliannya tidak tetap tergantung
dari kondisi keuangan tapi kebanyakan melakukan pembelian pada awal bulan juga
pada saat menjelang hari-hari besar keagamaan
Proses pengambilan keputusan konsumen yang dilayani oleh SHOES SHOP
ASTRIbiasanya dipengaruhi dari WOM (Word Of Mouth), dari informasi yang
diberikan oleh teman dekat mereka yang sudah lebih dulu menjadi konsumen di
SHOES SHOP ASTRI dengan kata lain konsumen-konsumen merasa puas dengan
produk yang telah mereka beli di SHOES SHOP ASTRI secara online.
Pembelian produk oleh satu orang konsumen dalam sebulan yaitu 1-2 produk
dengan item yang berbeda (bervariasi), pada umumnya produk yang banyak dibeli
oleh konsumen ialah Sepatu wanita, hal ini dapat dilihat dari persentase penjualan
sepatu wanita selama satu tahun terakhir sebesar 50% (Dapat dilihat pada tabel 1.3 di
atas). Dalam melakukan pembelian konsumen menghabiskan uangnya sebesar Rp
80.000,- sampai Rp 200.000.- dalam sebulannya.
5. Distribution
Distribusi pada umumnya merupakan proses penyaluran barang dari produsen
ke konsumen. Dalam melakukan kegiatan distribusi SHOES SHOP ASTRI
menggunakan saluran distribusi zero level channel atau dapat disebut juga direct
marketing channel yaitu SHOES SHOP ASTRI langsung memproduksi barang dan
kemudian dijual langsung ke konsumen secara online.
Peran armada penjualan di SHOES SHOP ASTRI dibutuhkan dalam menjual
produk-produk SHOES SHOP ASTRI karena konsumen dapat membeli produk-
produk secara online sehingga memudahkan konsumen dalam memenuhi
kebutuhannya baik untuk jangkauan dekat maupun jangkauan jarak jauh. Para
10
11. konsumen hanya menunggu prosos pengiriman barang dan melakukan proses transfer
uang. Hal tersebut membuat para konsumen merasa nyaman dengan adanya teknologi
yang canggih. Melakukan proses pemjualan-pembelian produk secara online.
Berikut gambar saluran distribusi yang digunakan SHOES SHOP ASTRI :
Mencantumkan
Website Melakukan Nama,alamat, kode
SHOES SHOP pemesanan produk barang, ukuran barang,
ASTRI jumlah pemesanan
Melakukan proses
Pengiriman Memberikan
transfer uang melalalui
barang ke konfirmasi kepada
no.rek yang tercantum
konsumen admin setelah
dalam website
mengirimkan uang
Konfirmasi barang
sampai ditujuan
6. Pricing
Penetapan harga merupakan hal yang sangat penting bagi pebisnis online.
Harga berperan sebagai penentu utama dari pilihan pembeli dan merupakan salah satu
unsur terpenting untuk menentukan pasar dan profitabilitas perusahaan. Setiap tiga
bulan sekali SHOES SHOP ASTRI melakukan diskon dengan rata-rata diskon per
tiga bulan sekali dan pada hari raya besar keagamaan sebesar 15%. Penetapan harga
yang digunakan oleh SHOES SHOP ASTRI menggunakan penetapan Cost Plus
Percentage of Cost Pricing yaitu SHOES SHOP ASTRI menambahkan persentase
tertentu yaitu sebesar 15% terhadap biaya produksi untuk setiap jenis produk yang
diproduksi oleh SHOES SHOP ASTRI
Berikut adalah daftar harga yang ditawarkan oleh Shoes Shop Astri untuk
setiap kategori produk.
11
12. Tabel 1.6
Daftar Harga Produk Shoes Shop Astri
No. Produk Ukuran Pengguna Harga
1. Sepatu Kulit 36-42 P Rp 65.000 – Rp 90.000
2. Crocs 36-42 P Rp 130.000 – Rp 200.000
Sumber : Shoes Shop Astri
7. Analisis persaingan
SHOES SHOP ASTRI bukan merupakan satu-satunya bisnis online yang ada di
Bandung, terdapat dua pesaing yaitu :
Triset, yang lebih lama merintis usaha tersebut dan lokasinya yang cukup
berdekatan dengan Kampus Politeknik Pos Indonesia. Triset merupakan bisnis sepatu
online yang sudah hampir empat tahun berdiri, mereka menjual berbagai jenis model
sepatu unik dan berkulaitas. Produk yang dijual seluruhnya diproduksi sendiri oleh
Triset dan tidak bekerja sama dengan bisnis online lainnya.
GOSH, bisnis online yang baru 1 tahun berdiri yang memproduksi barang
sendiri dan belum memiliki fasilitas tempat sendiri tetapi GOST terus mengalami
perkembangan setiap tahunnya. Produk yang dijual oleh GOSH meliputi Sepatu.
GOSH masih belum memiliki website secara permanen sehingga konsumen tidak
mudah untuk bisa mendapatkan produk-produk GOSH. Harga setiap produk di
GOSH relatif mahal dibandingkan dengan Shoes Shop Astri dan Triset. Media
promosi yang digunakan berupa personal selling dan penyebaran brosur. Target
market GOSH hanya mahasiswa yang kost di Sarijadi sehingga produk-produknya
kurang begitu dikenal luas di Sarijadi.
12
13. Tabel 1.7
Tabel Analisis Persaingan
BISNIS ONLINE
GOSH Triset Shoes Shop Astri
Harga Sepatu Rp 250.000,- Rp 80.000,- Rp 90.000,-
Jumlah 30 orang 45 orang 50 orang
pembeli/bulan
Media Situs Facebook Situs Twitter Situs Facebook,
Promosi twitter, foursquare
Mahasiswa yang Masyarakat Masyarakat Sarijadi
kost di daerah Sarijadi pada pada
sarijadi khususnya dan khususnyapelajar
masyarakat luar dan mahasiswa dan
ELEMEN
Pelanggan Sarijadi pada masyarakat luar
umumnya Sarijadi meliputi
Wilayah kota
Makassar pada
umumnya
8. Analisis Permintaan
Untuk menganalisis permintaan diperlukan faktor-faktor berikut:
a. Target Market : sesuai dengan penjelasan sebelumnya bahwa target market
dari SHOES SHOP ASTRI yaitu pelajar dan mahasiswa yang berumur 15
s.d 34 tahun atau sekitar 20.588 jiwa.
b. Graphic territory : wilayah yang dilayani SHOES SHOP ASTRI ialah
wilayah sekitar Sarijadi pada khususnya dan luar Sarijadi. Konsumen
potensial yang belum terlayani oleh SHOES SHOP ASTRI adalah 74% atau
sekitar 18.529 jiwa dan konsumen potensial yang sudah terlayani saat ini
mencapai 10% atau sekitar 2059 jiwa.
c. Batasan-batasan konsumsi :SHOES SHOP ASTRI tidak menetapkan
batasan-batasan konsumsi pada target marketnya, karena yang ditawarkan
oleh SHOES SHOP ASTRI adalah pelayanan penjualan yang dapat
sewaktu-waktu diperlukan dimana saja dan kapan saja.
13
14. d. Rata-rata pembelian per tahun
Berdasarkan persentase jumlah pembelian produk per tahun, maka rata-rata
pembelian per kategori produk per tahun yaitu sepatu kulit sebanyak 633
item, dan crocs sebanyak 353 item (terlihat dalam tabel 1.4 di atas ).
e. Rata-rata Harga
Daftar harga-harga produk yang ditawarkan oleh SHOES SHOP ASTRI
dapat dilihat pada tabel 1.6 ( Tabel Daftar Harga Produk SHOES SHOP
ASTRI ).
g. Total Pembelian Konsumen Per Tahun
Total pembelian konsumen atas produk SHOES SHOP ASTRI per tahun
adalah sebagai berikut :
Tabel 1.8
Daftar Total Pembelian Produk SHOES SHOP ASTRI online
No. Produk Rata-rata Rata-rata Total
pembelian/tahun harga pembelian
1 Sepatu Kulit 633 90.000 57.000.000
2 Crocs 353 150.000 53.000.000
TOTAL 110.000.000
h. Faktor-faktor lain
Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi pembelian pada perhitungan diatas
antara lain :
1. Adanya perubahan selera konsumen dikarenakan dunia fashion
mengalami pergantian musim setiap tahunnya.
2. Faktor kondisi keuangan konsumen yang selalu berubah-ubah
dikarenakan target market SHOES SHOP ASTRI belum memiliki
penghasilan yang tetap setiap bulannya.
3. Faktor krisis ekonomi sehingga berdampak pada jumlah permintaan
akanproduk menurun
14
15. BAB 2
IDENTIFIKASI PROBLEM DAN PELUANG
Permasalahan yang muncul setelah mereview kegiatan perusahaan selama ini
kami sajikan dalam bentuk analisis SWOT. Dengan analisis SWOT ini maka akan
diketahui kekuatan (strength) dan kelemahan (weakness) yang merupakan faktor
internal perusahaan serta peluang (opportunity) dan ancaman (threat) yang
merupakan faktor eksternal perusahaan. Analisis SWOT terhadap SHOES SHOP
ASTRI onlineadalah sebagai berikut:
1. Strength (Kekuatan)
Model yang ditawarkan selalu up to date, mengikuti selera kebutuhan anak
muda khususnya pelajar, mahasiswa dan ibu-ibu instansi pemerintah.
Harga yang ditawarkan sesuai dengan kualitas produk .
Pelayanan yang diberikan ramah dan selalu memberikan kecepatan dalam
proses pelayanan.
SHOES SHOES ASTRI bekerjasama dengan berbagai distributor sepatu
yang berfungsi sebagai penyetok barang di SHOES SHOP ASTRI sehingga
produk-produknya bervariasi.
Layanan pemesanan dan transaksi secara online sehingga memudahkan para
konsumen atau pelanggan.
2. Weakness (Kelemahan)
Kurangnya modal usaha
Jumlah SDM yang kurang memadai sehingga menyebabkan duplikasi
pekerjaan (double job).
15
16. Kurangnya teknologi para konsumen untuk mengakses website bisnis
sepatu online
Kurangnya promosi melalui situs hiburan (Dunia Maya) sehingga kurang
begitu dikenal di wilayah Sarijadi sendiri.
3. Opportunity (Peluang)
Target konsumen yang merupakan usia remaja dan mahasiswa memiliki
kesenangan dan kebiasaan untuk selalu mengikuti perkembangan trend.
Produk Shoes Shop Astri yang memiliki ciri khas unik dengan harga yang
terjangkau sehingga sangat menjanjikan untuk berkembang pesat dan maju.
Permintaan pelanggan atau konsumen selalu meningkat.
4. Threat (Ancaman)
Banyaknya pesaing-pesaing yang menawarkan harga yang lebih murah
dibandingkan produk-produk SHOES SHOP ASTRI.
Banyaknya bisnis online yang sejenis yang memiliki modal cukup besar
serta melakukan promosi secara massal.
Jumlah pesaing yang semakin banyak, sehingga perlu cara-cara dan strategi
yang tepat dalam melakukan kegiatan promosi sehingga konsumen tertarik
dengan SHOES SHOP ASTRI.
Berikut bagan analisis TOWS SHOES SHOP ASTRI :
16
17. Tabel 2.1
Bagan Analisis TOWS
STRENGTH WEAKNESS
Model yang ditawarkan selalu up to Permintaan konsumen atau
date, mengikuti selera kebutuhan pelanggan selalu meningkat
OPPORTUNITY
remaja/dewasa khusunya pelajar, dengan produk SHOES SHOP
mahasiswa maupun ibu-ibu instansi ASTRI yang unik dengan harga
pemerintahan yang terjangkau.
Banyaknya pesaing-pesaing yang Kurangnya teknologi konsumen
menawarkan harga yang lebih untuk mengakses website bisnis.
THREAT
murah dibandingkan produk-produk Kurangnya promosi melalui situs
SHOES SHOP ASTRI. hiburan (dunia maya)
17
18. BAB 3
SALES OBJECTIVE
Tujuan yang ingin dicapai perusahaan untuk satu tahun kedepan ialah
meningkatkan volume penjualan sebesar 15% atau Rp 16.500.000,- sehingga
penjualan yang akan diperoleh pada tahun 2013 yaitu sebesar Rp 126.500.000,-yang
semula pada tahun 2011 sebesar Rp 100.000.000,-.
Berikut adalah tabel perkiraan statistic penjualan di SHOES SHOP ASTRI.
Tabel 3.1
Tabel Perkiraan Statistik Penjualan SHOES SHOP ASTRI
Tahun Penjualan Pertumbuhan dalam %
2010-2011 100.000.000 -
2011-2012 110.000.000 10%
2012-2013 126.500.000 15%
Teknik perhitungan statistik dengan rumus pertumbuhan
Teknik yang digunakan dalam perhitungan pertumbuhan volume penjualan di
atas yaitu sebagai berikut :
Tahun 2011-2012 : (Rp 110.000.000 – Rp 100.000.000) x 100% = 10%
Rp 100.000.000
Tahun 2012-2013 : (15% x 110.000.000 ) + Rp 110.000.000 = Rp 126.500.000
: Jadi, penjualan di tahun 2013 adalah sebesar Rp 126.500.000
18
19. BAB 4
TARGET MARKET
4.1 Identification Target Market
Target market/target pasar merupakan segmen pasar yang akan SHOES SHOP
ASTRI tuju. Segmentasi pasar tersebut bisa dilihat dari segi target marketSHOES
SHOP ASTRIyaitu berdasarkan:
Demografi, meliputi :
Usia : 15 – 19 tahun (usia remaja)
20 – 34 tahun (usia dewasa)
Jenis kelamin : Wanita
Pendidikan : SMP, SMU dan Universitas
Kelas sosial : Menengah atas dan menengah bawah.
Geografi, meliputi : kota Bandung, yang dibagi menjadi Bandung
Utara, Bandung Selatan, Bandung Timur, Bandung Barat dan Bandung
Tengah dan kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Psikografis, lebih terfokus kepada wanita dewasa dan remaja putri.
Dengan melakukan segmentasi pasar, maka dapat lebih mudah perusahaan
tersebut untuk menetapkan pasar mana yang akan cocok dengan produk yang
dihasilkan.
Dari target market yang telah dijelaskan diatas maka dapat diketahui terdapat
heavy user dan purchaser target di SHOES SHOP ASTRI yaitu para pelajar SMA
dan mahasiswa.
19
20. BAB 5
MARKETING OBJECTIVES AND STRATEGIES
5.1 Tujuan Pemasaran SHOES SHOP ASTRI Tahun 2013
SHOES SHOP ASTRI berfokus pada satu tujuan yaitu meningkatkan volume
penjualan sebesar 15% dari tahun sebelumnya atau sebesar Rp 16.500.000,- sehingga
perkiraan penjualan tersebut menjadi Rp 126.500.000 dalam periode waktu satu tahun
yaitu pada tahun 2013.
5.2 Pedoman Pencapaian Tujuan
Pedoman Pencapaian Tujuan SHOES SHOP ASTRI yaitu :
1. Tindakan yang dilakukan oleh perusahaan ini didukung dengan kekuatan
yang dimiliki, seperti harga yang relatif terjangkau, kualitas terbaik, model
yang bervariasi dan memilki lokasi yang strategis. Dengan kekuatan yang
dimiliki, perusahaan berharap dapat merebut peluang yang ada.
2. Tujuan pemasaran yang telah ditetapkan tersebut mampu meminimalkan
kelemahan dan mengatasi ancaman yang ada, seperti misalnya pesaing
menurunkan harga lebih murah dibanding dengan harga yang ditawarkan
oleh SHOES SHOP ASTRI online, hal ini dapat menyebabkan konsumen
berpindah ke perusahaan lain.
5.3 Langkah-langkah
Berdasarkan pedoman di atas untuk mencapai tujuan pemasaran maka harus
dilakukan beberapa langkah yaitu :
1. Review Sales Objectives
Review sales objective dapat dilihat pada pembahasan sebelumnya yaitu di
bagian 3 .
20
21. 2. Review Target Market
Target market dapat dilihat pada pembahasan sebelumnya yaitu pada bagian
4.
3. Review Problem and Opportunities
Pada tahun 2011-2012 terdapat masalah dalam SHOES SHOP ASTRI,
yaitu kurangnya promosi dari SHOES SHOP ASTRI sehingga kurang begitu
dikenal di wilayah Sarijadi sendiridanjumlah SDM yang kurang memadai sehingga
menyebabkan duplikasi pekerjaan (double job).Dan munculnya pesaing yang
semakin banyak yang menetapkan harga lebih rendah dibandingkan produk-produk
SHOES SHOP ASTRI.
Berdasarkan hal tersebut langkah yang dapat dilakukan yaitu dengan
melakukan promosi dengan penyebaran brosur, pemasangan spanduk juga dengan
memperbanyak jumlah SDM agar tidak terjadi lagi duplikasi pekerjaan serta
mencari cara dan strategi yang tepat dalam melakukan promosi agar konsumen
tidak beralih ke produk-produk pesaing.
Peluang yang ada diantaranya yaitu banyaknya remaja dan mahasiswa yang
belum terlayani oleh SHOES SHOP ASTRI sebanyak 74% ( dapat dilihat pada bab
1 gambar 1.2) .
5.4 Strategi Pemasaran
Strategi pemasaran yang dilakukan bertujuan untuk meningkatkan volume
penjualan 15% dalam jangka waktu 1 tahun dengan melakukan strategi pemasaran 4P
(Product, Price, Place, Promosi) dan STP (Segmentasi, Targeting, Positioning)yaitu:
1. Product
Dengan meningkatkan kualitas produk, seperti bahan sepatu yang
digunakan adalah bahan yang berkualitas tinggi, tidak mudah luntur juga
dapat menyerap keringat. Dengan rincian biaya sebagai berikut :
Bahan produk : 12 bulan x Rp 3.200.000,- = Rp 38.400.000,-
Biaya jahit : 12 bulan x Rp 550.000,- = Rp 6.600.000,-
21
22. Lem Alteco : 12 bulan x Rp 500.000,- = Rp 6.000.000,-
Transportasi : 12 bulan x Rp 70.000,- = Rp 840.000,- +
Total Biaya Produksi Rp 51.840.000,-
Membuat desain-desain sepatu yang up to date sesuai perkembangan
zaman dengan menciptakan desain-desain setiap tiga bulan sekali dengan
rincian biaya sebagai berikut :
Alat yang digunakan : komputer, tinta berwarna dan hitam putih, kertas
foto.
Biaya per bulan yang dikeluarkan :
Tinta
Hitam putih : Rp 15.000
Berwarna : Rp 25.000 +
Total tinta Rp 40.000,-
Kertas foto
100 lembar x @ Rp 2.000,- = Rp 200.000,- +
TOTAL Rp 240.000/tahun
Jadi, total biaya desain poduk dalam satu tahun adalah Rp 240.000,- x 12
bulan = Rp 2.880.000,-
2. Price
Menetapkan harga yangsesuai dengan kualitas produk yang ditawarkan
oleh SHOES SHOP ASTRI (dapat dilihat pada tabel 1.6 Daftar harga rata-
rata produk SHOES SHOP ASTRI) .
3. Place
Menyediakan website atau blogger bisnis sepatu online sehingga bukan
hal sulit bagi konsumen atau pelanggan untuk mendapatkan produk
SHOES SHOP ASTRI.
4. Promosi
Bentuk promosi yang dipilih oleh SHOES SHOP ASTRI online yaitu berupa :
22
23. Media Social atau Networking
1. Facebook, twitter, foursquare, BBM
Pengaksesan media social menggunakan Wifi, modem maupun
handphone.
Pulsa : 100.000/bulan
5.5 Marketing strategy
Strategi yang dilakukan oleh SHOES SHOP ASTRI yaitu melalui segmentasi,
targeting, dan positioning. Seperti penjelasan di bab 1 segmentasi SHOES SHOP
ASTRI yaitu segmentasi berdasarkan geografi , demografi dan psikografis
- Segmentasi Geografi yaitu : konsumen yang dilayani Distro LINOLEUM adalah
wilayah daerah Jawa Barat khususnya daerah Sarijadi
- Segmentasi demografi yaitu :
Usia : 15 – 19 tahun (usia remaja)
20 – 29 tahun (usia dewasa)
Jenis kelamin : Wanita
Pendidikan : SMP, SMU, dan Universitas
Kelas sosial : Menengah atas dan menengah bawah.
- Psikografis, lebih terfokus kepada wanita dewasa dan remaja putri.
Targetting SHOES SHOP ASTRI yaitu pelajar dan mahasiswa khususnya
yang ada di wilayah Sarijadi dan selanjutnya adalah positioning yang dilakukan oleh
SHOES SHOP ASTRI dengan menancapkan di benak konsumen bahwa harga
produk yang ada di SHOES SHOP ASTRI sesuai dengan kualitas produknya atau
“Harga sama dengan Kualitas”.
..
23
24. BAB 6
POSITIONING STRATEGY
SHOES SHOP ASTRI memposisikan dirinya sebagai bisnis online yang
memiliki harga yang terjangkau dengan kualitas prooduk yang baik dan memiliki
desain yang ter up to date dibandingkan dengan pesaing-pesaingnya juga dengan
memberikan pelayanan yang dapat memuaskan konsumen. SHOES SHOP ASTRI
juga memiliki tag line yaitu “Harga sama dengan Kualitas” yang sekaligus tag line
tersebut menjadikan positioning ini sebagai janji perusahaan kepada konsumennya.
Oleh karena itu, untuk mewujudkan positioning ini maka SHOES SHOP ASTRI
melakukan hal-hal sebagai berikut:
1. Dengan meningkatkan kualitas produk, seperti bahan sepatu yang
digunakan adalah bahan yang berkualitas tinggi, tidak mudah terkelupas
juga dapat menyerap keringat.
2. Membuat desain-desain sepatu yang up to date sesuai perkembangan
zaman dengan menciptakan desain-desain setiap tiga bulan sekali.
3. Tetap mempertahankan harga yang kompetitif, yaitu tetap dengan
mempertahankan harga yang standar yang telah ditetapkan oleh SHOES
SHOP ASTRI sebelumnya (dapat lihat pada tabe l .6 Daftar Harga rata-
rata produk SHOES SHOP ASTRI).
Jika dilihat menggunakan Perceptual Map, maka positioning yang diharapkan
oleh LINOLEUM adalah sebagai berikut:
24
25. Tabel 6.1
Position Mapping
HARGA
RENDAH TINGGI
SHOES
SHOP ASTRI Triset
TINGGI
online
KUALITAS
GOSH
RENDAH
25
26. BAB 7
MARKETING MIX IMPLEMENTATION TOOLS
Marketing mix adalah alat pemasaran yang digunakan perusahaan secara terus
menerus untuk mencapai tujuan pemasaran dipasar sasaran yang terdiri dari :
1. Product (Produk)
SHOES SHOP ASTRI online menawarkan produk-produk mulai dari celana, T-
Shirt, sweater, jaket, boxer, ikat pinggang, topi, tas, sendal, dan majalah import.
Produk-produk tersebut sebagian diproduksi oleh SHOES SHOP ASTRI dan
sebagian lagi adalah produk yang diproduksi oleh penyetok barang.
2. Price (Harga)
SHOES SHOP ASTRI menawarkan harga yang terjangkau, karena target
market SHOES SHOP ASTRI sendiri dikhususkan untuk pelajar dan mahasiswa.
Selain itu harga dari produk-produk SHOES SHOP ASTRI merupakan harga yang
relatif murah dibandingkan dengan pesaing-pesaingnya yaitu Triset dan GOSH.
3. Place (Tempat)
SHOES SHOP ASTRI sudah memiliki website atau blogger bisnis sepatu
online sehingga bukan hal sulit bagi konsumen atau pelanggan untuk mendapatkan
produk SHOES SHOP ASTRI.
4. Promotion (Promosi)
Promosi yang dilakukan SHOES SHOP ASTRI melalui Media Social dan
networking, seperti facebook, twitter, foursquare, BBM dan sebagainya.
Berdasarkan hal tersebut di atas, maka SHOES SHOP ASTRI melakukan
beberapa strategi, di antaranya adalah :
1. Strategi Pengembangan Produk
Strategi pengembangan produk yang dilakukan oleh SHOES SHOP ASTRI
adalah strategi positioning produk yang merupakan strategi yang berusaha
menciptakan diferensiasi yang unik dalam benak pelanggan sasaran sehingga
26
27. terbentuk citra, image (merek) atau produk yang lebih unggul dibandingkan merek
atau produk pesaimg. Dengan melakukan dua pendekatan yaitu:
1) Berdasarkan atribut, ciri-ciri atau manfaat bagi pelanggan.
Pemilihan atribut yang akan dijadikan basis positioning dilandaskan pada
enam kriteria berikut ini:
Derajat kepentingan atau impotance, yang berarti produk-produk SHOES
SHOP ASTRI sangat bernilai dimata sebagian besar pelanggan.
Keunikan distinctiveness, artinya produk SHOES SHOP ASTRI tidak
ditawarkan perusahaan lain dan dikemas secara lebih jelas oleh perusahaan
dibandingkan dengan pesaingnya.
Superioritas artinya produk SHOES SHOP ASTRI lebih unggul daripada
cara-cara lain untuk mendapatkan manfaat yang sama.
Dapat dikomunikasikan (communicability) artinya produk SHOES SHOP
ASTRI tersebut dapat dikomunikasikan secara sederhana dan jelas,
sehingga pelanggan dapat memahami.
Preentive artinya produk SHOES SHOP ASTRI tidak mudah ditiru oleh
para pesaing.
Terjangkau atau affortabilityartinya pelanggan SHOES SHOP ASTRI akan
mampu bersedia membayar perbedaan atau keunikan produk SHOES SHOP
ASTRI online dan setiap biaya tambahan yang dikeluarkan oleh pelanggan
dipandang sepadan dengan nilai produk yang mereka beli.
2) Positioning berdasarkan harga dan kualitas (price and quality positioning)
Yaitu positioning yang dilakukan oleh SHOES SHOP ASTRI online
berusaha menciptakan kesan atau citra yang berkualitas tinggi dengan
menekankan harga murah.
27
28. 3) Positioning berdasarkan pemakai produk atau user
Yaitu mengaitkan produk SHOES SHOP ASTRI dengan kepribadian para
pemakai atau user yang khususnya ditujukan kepada para konsumen SHOES
SHOP ASTRI yang menyukai produk-produk berseni.
2.Strategi Penetapan Harga
Strategi yang dilakukan SHOES SHOP ASTRI dalam penetapan harga yaitu
dengan menetapkan harga yang relatif rendah pada tahap awal product life cycle yang
bertujuan untuk dapat meraih pangsa pasar yang besar dan sekaligus menghalangi
masuknya para pesaing strategi ini disebut juga Strategi Penetration Pricing.
3. Strategi Saluran Distribusi
Strategi yang dilakukan oleh SHOES SHOP ASTRI yaitu dengan memiliki
berbagai channel distribusi. Terdapat 100 supplier di SHOES SHOP ASTRI tapi
SHOES SHOP ASTRI hanya memiliki tiga supplier utama yaitu Cabaret,Lily dan
Lydia. Supplier tersebut mengirimkan produknya ke SHOES SHOP ASTRI online
setiap tiga bulan sekali.
4. Strategi Promosi
Alat-alat promosi yang digunakan SHOES SHOP ASTRI yaitu :
1. Media Social dan Networking
Media Social adalah suatu media hiburan dunia maya, seperti facebook,
twitter, google +, foursquare, BBM untuk memberikan informasi tentang
produk yang dijual oleh SHOES SHOP ASTRI agar mempengaruhi konsumen
untuk membeli.
2. Promosi penjualan
Promosi penjualan digunakan untuk dapat menarik pelanggan baru,
mempengaruhi pelanggannya untuk mencoba produk baru, mendorong
pelanggan untuk membeli lebih banyak dan menyerang aktivitas
pesaing.Setiap adanya hari besar keagamaan juga pada setiap akhir tahunnya
SHOES SHOP ASTRI melakukan cuci gudang secara online.
28
29. Tabel 7.1
Tabel Alat-alat Promosi yang digunakan SHOES SHOP ASTRI
Media Social dan Networking Promosi Penjualan
Facebook
Twitter Cuci gudang produk
Google + online
Foursquare
BBM
29
30. BAB 8
MARKETING PLAN BUDGET AND CALENDAR
8.1 Marketing Plan Budget
Berikut adalah perkiraan penjualan SHOES SHOP ASTRI yang diperkirakan
untuk periode satu tahun ke depan dimulai dari tanggal 1 Januari 2013 sampai 31
Desember 2013.
Tabel 8.1
Perkiraan Penjualan SHOES SHOP ASTRI Tahun 2013
Perkiraan Penjualan Produk (Dalam
Bulan Rupiah) Jumlah
Sepatu Kulit Crocs
Jan 5400000 5250000 10650000
Feb 5300000 5170000 10470000
Maret 5236750 5236750 10473500
April 5230000 5225500 10455500
Mei 5250000 5250000 10500000
Juni 5270000 5251000 10521000
Juli 5100000 5400000 10500000
Agustus 5285000 5285000 10570000
Sept 5270000 5250000 10520000
Okt 5300000 5290000 10590000
Nov 5300000 5300000 10600000
Des 5325000 5325000 10650000
TOTAL PERKIRAAN PENJUALAN 126500000
Berdasarkan tabel diatas penjualan SHOES SHOP ASTRI diperkirakan naik
pada bulan Januari, November dan Desember. Hal tersebut dikarenakan pada bulan
Januari dan DesemberSHOES SHOP ASTRI online mengadakan cuci gudang secara
30
31. online di awal tahun dan di akhir tahun.Berkaitan dengan hal tersebut diperkirakan
konsumen akan melakukan pembelian dalam jumlah yang banyak.
8.2 Neraca Keuangan dan Laporan Laba Rugi
8.2.1 Neraca Keuangan
Neraca Keuangan
Periode 1 Januari – 31 Desember
AKTIVA PASSIVA
Aktiva Lancar : Modal 70.969.000
Kas 56.531.000
Kas di Bank 40.000.000
Perlengkapan 669.000 +
JUMLAH 97.200.000
Aktiva tetap :
Pulsa 1.200.000
Laba tahun 2012 30.031.000
Akm. 2.600.000 +
Penyusutan
Peralatan
3.800.000
TOTAL 101.000.000 TOTAL 101.000.000
31
32. 8.2.2 Laporan Laba Rugi
LAPORAN L/R
Per 31 Desember 2012
Penjualan 126.500.000
HPP : 90.000.000 -
Laba Kotor 36.500.000
Biaya pemasaran :
Pulsa HP/Modem 1.200.000 ±
Biaya lainnya :
Perlengkapan 669.000
Penyusutan Peralatan 2.600.000
3.269.000 ±
Pajak :
PBB 2.000.000 ±
Total Biaya 6.469.000 -
Laba bersih 30.031.000
32
33. 8.3 CALENDER
Kalender
No Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agus Sep Okt Nov Des
Pemasaran
1.
Pembuatan desain
produk yang akan
dijual.
Promosi lewat media
2.
social dan networking
3. Cuci Gudang.
4. Evaluasi
33
34. BAB 9
EXECUTION
Pada bagian ini, semua kegiatan SHOES SHOP ASTRI yang telah direncanakan
akan dilaksanakan oleh semua anggota, kegiatan tersebut akan dibagi-bagi sesuai
dengan job desc setiap anggota. Setiap anggota wajib melaksanakan tugas yang telah
dibebankan dan bertanggung jawab pada tugasnya masing-masing.
Berikut adalah pembagian tugas dan jadwal pelaksanaannya
Tabel 9.1
Daftar Pembagian Tugas SHOES SHOP ASTRI
No. Kegiatan Jadwal Kegiatan Penanggung Jawab
Setiap tiga bulan sekali
Pembuatan desain
pada awal bulan
1. seluruh produk yang Bagian desain
(Februari, Mei,
akan dijual.
Agustus, November)
Melakukan promosi
2. Setiap bulan, minggu Semua anggota.
melalui media social.
Melakukan cuci Setiap bulan Januari,
Bagian Marketing
3. gudang di awal tahun November dan
dan di akhir tahun Desember
Memeriksa
pembukuan bulanan
seperti total
4. Setiap akhir bulan. Bagian keuangan.
pendapatan, total
pengeluaran, laporan
laba-rugi.
Setiap satu bulan sekali
dimulai pada bulan
Februari akhir dan
5. Evaluasi keseluruhan Semua anggota.
evaluasi dilaksanakan
saat pelaksanaan
kegiatan
34
35. BAB 10
EVALUATION
Tahap evaluasi merupakan bagian yang sangat penting bagi perusahaan. Pada
tahap ini dapat dilihat dari hasil rencana pemasaran yang telah dibuat dapat berhasil
atau tidak sekaluigus menjawab permasalahan yang ada pada tahun sebelumnya. Pada
tahap ini kinerja setiap anggota dan akan menjadi dasar bagi kesuksesan pelaksanaan
rencana pemasaran yang telah dilakukan juga dapat diketahui solusi-solusi dalam
mengatasi hambatan-hambatan yang ada. Berikut ini disajikan tabel evalusi terhadap
rencana pemasaran.
Tabel 10.1
Tabel Evaluasi Rencana Pemasaran
No. Kegiatan Jadwal Kegiatan Penanggung Jawab
Setiap tiga bulan sekali
Pembuatan desain
pada awal bulan
1. seluruh produk yang Bagian desain
(Februari, Mei,
akan dijual.
Agustus, November)
Melakukan promosi
2. Setiap bulan, minggu Semua anggota.
melalui media social.
Melakukan cuci Setiap bulan Januari,
Bagian Marketing
3. gudang di awal tahun November dan
dan di akhir tahun Desember
Memeriksa
pembukuan bulanan
seperti total
4. Setiap akhir bulan. Bagian keuangan.
pendapatan, total
pengeluaran, laporan
laba-rugi.
Setiap satu bulan sekali
dimulai pada bulan
Februari akhir dan
5. Evaluasi keseluruhan Semua anggota.
evaluasi dilaksanakan
saat pelaksanaan
kegiatan
35