Dokumen tersebut merangkum materi akuntansi biaya yang diajarkan oleh dosen bernama Resista Vikaliana. Materi tersebut meliputi konsep biaya dan sistem informasi akuntansi biaya, analisis perilaku biaya, penghitungan biaya produksi, pengendalian biaya, dan penetapan biaya standar. Metode pengajaran yang digunakan adalah perkuliahan, diskusi kelompok, kuis, dan praktikum.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Akuntansi biaya merupakan bagian penting dari akuntansi keuangan dan manajemen yang berfokus pada pengukuran dan pelaporan biaya produksi. Metode-metode akuntansi biaya seperti full costing dan variable costing digunakan untuk menentukan harga pokok produk. Biaya diklasifikasikan berdasarkan sifat, hubungan dengan produk, dan perilakunya terhadap volume produksi.
Dokumen tersebut membahas proses akuntansi biaya produksi berdasarkan pesanan yang terdiri dari tujuh tahap, yaitu mengidentifikasi objek biaya, biaya langsung, dasar alokasi biaya tidak langsung, biaya tidak langsung terkait, tarif biaya overhead, biaya tidak langsung yang dibebankan, dan total biaya yang dibebankan ke produk. Dokumen ini juga menjelaskan akuntansi untuk berbagai jenis biaya seperti bahan baku,
Dokumen tersebut merangkum materi akuntansi biaya yang diajarkan oleh dosen bernama Resista Vikaliana. Materi tersebut meliputi konsep biaya dan sistem informasi akuntansi biaya, analisis perilaku biaya, penghitungan biaya produksi, pengendalian biaya, dan penetapan biaya standar. Metode pengajaran yang digunakan adalah perkuliahan, diskusi kelompok, kuis, dan praktikum.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Akuntansi biaya merupakan bagian penting dari akuntansi keuangan dan manajemen yang berfokus pada pengukuran dan pelaporan biaya produksi. Metode-metode akuntansi biaya seperti full costing dan variable costing digunakan untuk menentukan harga pokok produk. Biaya diklasifikasikan berdasarkan sifat, hubungan dengan produk, dan perilakunya terhadap volume produksi.
Dokumen tersebut membahas proses akuntansi biaya produksi berdasarkan pesanan yang terdiri dari tujuh tahap, yaitu mengidentifikasi objek biaya, biaya langsung, dasar alokasi biaya tidak langsung, biaya tidak langsung terkait, tarif biaya overhead, biaya tidak langsung yang dibebankan, dan total biaya yang dibebankan ke produk. Dokumen ini juga menjelaskan akuntansi untuk berbagai jenis biaya seperti bahan baku,
Dokumen tersebut membahas perbedaan pendekatan absorption costing dan variable costing dalam menentukan harga pokok produksi. Absorption costing memperlakukan semua biaya produksi termasuk biaya tetap sebagai bagian dari harga pokok produksi, sedangkan variable costing hanya memasukan biaya variabel sebagai bagian dari harga pokok produksi. Perbedaan pendekatan ini dapat mempengaruhi perhitungan laba bersih.
Dokumen tersebut membahas tentang karakteristik perusahaan manufaktur dan akuntansi khusus untuk perusahaan tersebut, termasuk masalah persediaan, biaya produksi, dan penetapan harga pokok produksi. Dibahas pula tentang akun-akun khusus seperti biaya bahan baku, tenaga kerja langsung, biaya overhead, dan persediaan dalam proses.
Dokumen tersebut membahas metode costing variabel yang hanya memasukkan biaya produksi variabel ke dalam biaya produk. Metode ini memberikan informasi laba kontribusi yang berguna untuk perencanaan, pengambilan keputusan, dan pengendalian biaya jangka pendek. Dokumen ini juga menjelaskan proses akuntansi costing variabel pada metode harga pokok pesanan dan proses serta contoh soal terkait metode-metode tersebut.
Dokumen tersebut membahas mengenai akuntansi biaya yang mencakup pengertian, proses, penggolongan, dan metode penentuan biaya produksi. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa akuntansi biaya adalah proses pencatatan dan penyajian biaya produksi, biaya dapat digolongkan berdasarkan objek, fungsi, hubungan dengan yang dibiayai, dan manfaatnya, serta metode penentuan biaya produksi meliputi full costing dan variable
Klasifikasi biaya digunakan untuk berbagai tujuan seperti penentuan harga jual, penilaian profitabilitas, dan pengendalian pengeluaran. Biaya diklasifikasikan berdasarkan sifatnya (tetap, variabel, campuran), hubungannya dengan produksi (primer, konversi), departemen terjadinya (produksi, pemasaran), dan periode dibebankannya (modal, biaya). Klasifikasi biaya memberikan informasi penting bagi pengambilan keputusan.
Konsep konsep dasar dalam akuntansi biayaArif Setiawan
Dokumen tersebut membahas konsep biaya dan beban dalam akuntansi, termasuk perbedaan antara biaya dan beban, konsep akuntansi biaya, sistem informasi akuntansi biaya, klasifikasi biaya berdasarkan hubungannya dengan produk, volume produksi, departemen, periode akuntansi, dan keputusan manajemen. Dokumen ini juga menjelaskan konsep cost object dan bagan perkiraan akuntansi biaya.
Dokumen tersebut membahas penggolongan biaya overhead pabrik berdasarkan sifat, perilaku, dan hubungannya dengan departemen. Juga dijelaskan langkah-langkah penentuan tarif biaya overhead pabrik meliputi penyusunan anggaran, pemilihan dasar pembebanan, dan perhitungan tarif."
Makalah ini membahas konsep dan prosedur perhitungan biaya berdasarkan pesanan (job order costing) termasuk akumulasi biaya bahan baku, tenaga kerja, dan overhead untuk setiap pesanan secara terpisah."
Perhitungan biaya pesanan dan biaya prosesIffa Tabahati
Dokumen ini membahas perhitungan biaya pesanan dan proses. Pada sistem produksi berdasarkan pesanan, biaya diakumulasi berdasarkan pesanan kerja, sedangkan pada sistem proses, biaya satu unit produk harus sama dengan biaya produk lainnya. Dokumen ini juga membahas cara menghitung biaya per unit menggunakan lembar biaya pesanan dan akun barang dalam proses, serta dua metode untuk menangani persediaan awal yaitu metode rerata
Ppt konsep,klasifikasi biaya,arus biaya,dan laporan keuanganYABES HULU
Dokumen ini membahas tentang akuntansi biaya yang mencakup konsep biaya, klasifikasi biaya, arus biaya, dan laporan keuangan. Terdapat berbagai jenis biaya seperti biaya produksi, biaya pemasaran, biaya administrasi yang diklasifikasikan berdasarkan objek, fungsi, hubungan dengan volume produksi. Arus biaya meliputi arus fisik dan keuangan yang terkait dengan proses produksi hingga penjualan. Laporan keuangan merupakan has
Makalah ini membahas perbandingan antara penentuan harga pokok variabel dengan penentuan harga pokok penuh (full costing). Harga pokok variabel hanya memasukkan biaya variabel sebagai komponen harga pokok, sedangkan full costing memasukkan seluruh biaya produksi, baik variabel maupun tetap. Perbedaan pendekatan ini mempengaruhi penentuan besaran harga pokok produk, harga pokok persediaan, dan penyajian laporan laba rug
Buku ini membahas akuntansi khusus perusahaan manufaktur, termasuk karakteristiknya, masalah akuntansi yang unik, dan laporan keuangan. Topik utama meliputi persediaan bahan baku, barang dalam proses dan jadi, biaya produksi, beban pokok produksi, dan pencatatan transaksi terkait. Tujuannya agar pembaca memahami proses akuntansi manufaktur.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian biaya overhead pabrik, langkah-langkah penentuan tarif biaya overhead per departemen, dan distribusi elemen biaya overhead pabrik ke setiap departemen."
Dokumen tersebut membahas tentang akuntansi biaya dan metoda harga pokok pesanan, meliputi pengertian akuntansi biaya, penggolongan biaya, siklus akuntansi biaya, laporan harga pokok penjualan, akuntansi biaya bahan baku, tenaga kerja, dan overhead pabrik, serta langkah-langkah metoda harga pokok pesanan.
Akuntansi biaya bab 1.konsep dan terminologi biayaSelfia Dewi
Bab 1 membahas konsep dan terminologi biaya dalam akuntansi, termasuk penjelasan mengenai akuntansi keuangan dan manajemen, akuntansi biaya, pengertian biaya, struktur organisasi dan proses produksi, cara penggolongan biaya, metode pengumpulan biaya produksi, serta metode full costing dan variable costing."
Dokumen tersebut membahas konsep akuntansi biaya dan pengertian biaya secara umum. Terdapat penjelasan mengenai tujuan akuntansi biaya, jenis-jenis biaya, dan penggolongan biaya berdasarkan berbagai kriteria seperti objek pengeluaran, fungsi, hubungan dengan produk atau departemen, dan perilaku biayanya."
Dokumen tersebut membahas perbedaan pendekatan absorption costing dan variable costing dalam menentukan harga pokok produksi. Absorption costing memperlakukan semua biaya produksi termasuk biaya tetap sebagai bagian dari harga pokok produksi, sedangkan variable costing hanya memasukan biaya variabel sebagai bagian dari harga pokok produksi. Perbedaan pendekatan ini dapat mempengaruhi perhitungan laba bersih.
Dokumen tersebut membahas tentang karakteristik perusahaan manufaktur dan akuntansi khusus untuk perusahaan tersebut, termasuk masalah persediaan, biaya produksi, dan penetapan harga pokok produksi. Dibahas pula tentang akun-akun khusus seperti biaya bahan baku, tenaga kerja langsung, biaya overhead, dan persediaan dalam proses.
Dokumen tersebut membahas metode costing variabel yang hanya memasukkan biaya produksi variabel ke dalam biaya produk. Metode ini memberikan informasi laba kontribusi yang berguna untuk perencanaan, pengambilan keputusan, dan pengendalian biaya jangka pendek. Dokumen ini juga menjelaskan proses akuntansi costing variabel pada metode harga pokok pesanan dan proses serta contoh soal terkait metode-metode tersebut.
Dokumen tersebut membahas mengenai akuntansi biaya yang mencakup pengertian, proses, penggolongan, dan metode penentuan biaya produksi. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa akuntansi biaya adalah proses pencatatan dan penyajian biaya produksi, biaya dapat digolongkan berdasarkan objek, fungsi, hubungan dengan yang dibiayai, dan manfaatnya, serta metode penentuan biaya produksi meliputi full costing dan variable
Klasifikasi biaya digunakan untuk berbagai tujuan seperti penentuan harga jual, penilaian profitabilitas, dan pengendalian pengeluaran. Biaya diklasifikasikan berdasarkan sifatnya (tetap, variabel, campuran), hubungannya dengan produksi (primer, konversi), departemen terjadinya (produksi, pemasaran), dan periode dibebankannya (modal, biaya). Klasifikasi biaya memberikan informasi penting bagi pengambilan keputusan.
Konsep konsep dasar dalam akuntansi biayaArif Setiawan
Dokumen tersebut membahas konsep biaya dan beban dalam akuntansi, termasuk perbedaan antara biaya dan beban, konsep akuntansi biaya, sistem informasi akuntansi biaya, klasifikasi biaya berdasarkan hubungannya dengan produk, volume produksi, departemen, periode akuntansi, dan keputusan manajemen. Dokumen ini juga menjelaskan konsep cost object dan bagan perkiraan akuntansi biaya.
Dokumen tersebut membahas penggolongan biaya overhead pabrik berdasarkan sifat, perilaku, dan hubungannya dengan departemen. Juga dijelaskan langkah-langkah penentuan tarif biaya overhead pabrik meliputi penyusunan anggaran, pemilihan dasar pembebanan, dan perhitungan tarif."
Makalah ini membahas konsep dan prosedur perhitungan biaya berdasarkan pesanan (job order costing) termasuk akumulasi biaya bahan baku, tenaga kerja, dan overhead untuk setiap pesanan secara terpisah."
Perhitungan biaya pesanan dan biaya prosesIffa Tabahati
Dokumen ini membahas perhitungan biaya pesanan dan proses. Pada sistem produksi berdasarkan pesanan, biaya diakumulasi berdasarkan pesanan kerja, sedangkan pada sistem proses, biaya satu unit produk harus sama dengan biaya produk lainnya. Dokumen ini juga membahas cara menghitung biaya per unit menggunakan lembar biaya pesanan dan akun barang dalam proses, serta dua metode untuk menangani persediaan awal yaitu metode rerata
Ppt konsep,klasifikasi biaya,arus biaya,dan laporan keuanganYABES HULU
Dokumen ini membahas tentang akuntansi biaya yang mencakup konsep biaya, klasifikasi biaya, arus biaya, dan laporan keuangan. Terdapat berbagai jenis biaya seperti biaya produksi, biaya pemasaran, biaya administrasi yang diklasifikasikan berdasarkan objek, fungsi, hubungan dengan volume produksi. Arus biaya meliputi arus fisik dan keuangan yang terkait dengan proses produksi hingga penjualan. Laporan keuangan merupakan has
Makalah ini membahas perbandingan antara penentuan harga pokok variabel dengan penentuan harga pokok penuh (full costing). Harga pokok variabel hanya memasukkan biaya variabel sebagai komponen harga pokok, sedangkan full costing memasukkan seluruh biaya produksi, baik variabel maupun tetap. Perbedaan pendekatan ini mempengaruhi penentuan besaran harga pokok produk, harga pokok persediaan, dan penyajian laporan laba rug
Buku ini membahas akuntansi khusus perusahaan manufaktur, termasuk karakteristiknya, masalah akuntansi yang unik, dan laporan keuangan. Topik utama meliputi persediaan bahan baku, barang dalam proses dan jadi, biaya produksi, beban pokok produksi, dan pencatatan transaksi terkait. Tujuannya agar pembaca memahami proses akuntansi manufaktur.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian biaya overhead pabrik, langkah-langkah penentuan tarif biaya overhead per departemen, dan distribusi elemen biaya overhead pabrik ke setiap departemen."
Dokumen tersebut membahas tentang akuntansi biaya dan metoda harga pokok pesanan, meliputi pengertian akuntansi biaya, penggolongan biaya, siklus akuntansi biaya, laporan harga pokok penjualan, akuntansi biaya bahan baku, tenaga kerja, dan overhead pabrik, serta langkah-langkah metoda harga pokok pesanan.
Akuntansi biaya bab 1.konsep dan terminologi biayaSelfia Dewi
Bab 1 membahas konsep dan terminologi biaya dalam akuntansi, termasuk penjelasan mengenai akuntansi keuangan dan manajemen, akuntansi biaya, pengertian biaya, struktur organisasi dan proses produksi, cara penggolongan biaya, metode pengumpulan biaya produksi, serta metode full costing dan variable costing."
Dokumen tersebut membahas konsep akuntansi biaya dan pengertian biaya secara umum. Terdapat penjelasan mengenai tujuan akuntansi biaya, jenis-jenis biaya, dan penggolongan biaya berdasarkan berbagai kriteria seperti objek pengeluaran, fungsi, hubungan dengan produk atau departemen, dan perilaku biayanya."
The document provides an overview of strategic management concepts and the evolution of strategic management as a field of study, with the objectives of developing an understanding of strategic management concepts and business enterprise perspectives. It includes definitions of strategy and strategic management, and outlines the contents to be covered in a project guide on the topic.
Trakeostomi adalah tindakan membuka dinding depan trakea untuk mempertahankan jalan nafas dan memintas jalan nafas bagian atas. Tindakan ini dilakukan untuk mengatasi obstruksi jalan nafas atas, memasang alat bantu pernafasan, atau mengeluarkan sekret pada pasien koma. Trakeostomi berguna untuk mengurangi ruang rugi di saluran nafas atas pada pasien kerusakan paru.
Kebijakan Kemdikbud untuk Pendidikan Tinggi Kesehatan memberikan fokus pada penataan sistem pendidikan tinggi kesehatan, peningkatan kualitas, dan penyeimbangan jumlah program studi dengan kebutuhan tenaga kesehatan. Beberapa kebijakan kunci adalah pengembangan kerangka kualifikasi nasional, standarisasi kompetensi lulusan, dan penataan jenis serta jenjang program studi kesehatan.
This document discusses concepts related to IoT, including commodity fetishism where economic relationships become perceived as relationships between objects rather than people, and the historical use of wearable technology such as bracelets. It also defines simulation as imitating a system over time using a model, and emulation as pretending to be the original system using artificial means like software, bringing up examples of hardware emulation and whole brain emulation.
This summary provides the key details about Samir Kumar Samal from his curriculum vitae:
Samir Kumar Samal has over 3.9 years of experience in SEO, SEM, SMO, email marketing, analytics and reporting. He is currently working as a Senior SEO Analyst at Pinnacle Technology in New Delhi. Previously he has worked as an SEO Executive at Cyber Futuristics India and as an Executive, SEO at A1webdesigner. He has a B.Com (Hons) degree from Utkal University and additional qualifications in e-commerce. His technical skills include programming languages like C, C++ and Java as well as web design, software
Este documento describe un caso de reacción adversa a medicamentos en un paciente pediátrico que recibió lamotrigina. El paciente desarrolló necrólisis epidérmica tóxica y falleció. La literatura médica indica que la lamotrigina puede causar erupciones graves, especialmente en niños. El riesgo aumenta con la coadministración de valproato u otros factores. La lamotrigina debe suspenderse ante la primera señal de erupción.
Program ini menjelaskan tentang praktek kerja di Jepang melalui kerja sama antara Kemnakertrans RI dengan IM Japan. Program ini memberikan peluang bagi lulusan SLTA untuk bekerja di Jepang selama 3 tahun sambil memperoleh pelatihan teknik dan bahasa Jepang, serta mendapat perlindungan dan tunjangan. Peserta akan mengikuti seleksi dan pelatihan praktik selama 2-6 bulan sebelum diberangkatkan ke Jepang.
The document discusses how art can mimic and be inspired by nature through various mediums like rocks, landscapes, seascapes, and sculptures. It also mentions how art can stretch the imagination and be innovative through design. The presentation took elements of design like repetition, proximity, alignment, balance, color, and unity into consideration for each slide to create a cohesive experience that mimics the circular natural world.
This document discusses skull base osteomyelitis (SBO), comparing fungal and bacterial infections. It reviews 21 cases of SBO diagnosed between 1990-2007. Key findings include:
- Fungal infections accounted for about 50% of SBO cases. Risk factors for fungal SBO included underlying sinus infection and symptoms like sinus pain.
- Bacterial SBO was often associated with ear disease and symptoms like ear pain/discharge. Pseudomonas aeruginosa was the cause of 50% of bacterial SBO.
- Treatment of fungal SBO generally included surgery and antifungal therapy. Bacterial SBO could be treated with antibiotics alone in some cases.
- Overall outcomes were similar
This document discusses various fibro-osseous tumors of the sinonasal region, including fibrous dysplasia. Fibrous dysplasia is a benign condition caused by a defect in osteoblast differentiation and maturation, resulting in the replacement of normal bone by fibrous connective tissue. It is caused by mutations in the GNAS1 gene. Histologically, there is slow replacement of medullary bone by abnormal fibrous tissue at different stages of bone metaplasia. Fibrous dysplasia typically presents in children and adolescents, with females being affected more often than males.
The document provides a comparative analysis of McDonald's and KFC, two major fast food giants. It outlines the history and operations of both companies. McDonald's began in 1940 and is known for hamburgers, while KFC started in 1930 and is famous for fried chicken. The analysis examines factors like product variety, customer reach, pricing, and supply chain management. It also describes the results of a consumer survey about preferences between the two food joints.
Dokumen tersebut membahas tentang motivasi, yang terdiri atas kebutuhan, dorongan, dan tujuan. Motivasi dapat bersifat intrinsik, ekstrinsik, atau terdesak. Dokumen ini juga menjelaskan beberapa teori motivasi dan prinsip-prinsip pemotivasian bagi manajer.
Measure and mark
incus and oval window
Removal of stapes suprastructure
Stapedotomy vs.
stapedectomy
Drill vs. laser vs.
microscissors
Avoid injury to the
facial nerve and
cochlea
Remove all
suprastructure
Oval window preparation
Remove any
overhanging bone
with a diamond burr
Ensure a clean
circular opening
Avoid injury to the
facial nerve and
cochlea
Seal any perilymph
leaks
Pro
This document provides an overview of malignancies of the lips and oral cavity. It discusses the cellular biology of the oral epithelium and various molecular markers. Risk factors for oral cancer include tobacco, alcohol, HPV infection, and genetic syndromes. Common sites are the tongue, floor of mouth, and lower alveolus. Symptoms include sores that don't heal, lumps, pain, and difficulty swallowing. Molecular changes involve tumor suppressor genes and oncogenes.
Perusahaan manufaktur mengalami masalah khusus terkait persediaan dan biaya produksi yang berbeda dari perusahaan dagang. Dokumen ini menjelaskan karakteristik perusahaan manufaktur, akuntansi biaya produksi, dan cara menghitung beban pokok produksi dan penjualan. [/ringkasan]
1. Dokumen ini membahas sistem akuntansi yang digunakan oleh perusahaan manufaktur dan perbedaannya dengan perusahaan dagang.
2. Rekening-rekening khusus dan laporan harga pokok produksi digunakan untuk menentukan biaya produksi perusahaan manufaktur.
3. Neraca lajur dan laporan keuangan perusahaan manufaktur disusun berdasarkan karakteristik operasi produksi perusahaan.
Bab 2 membahas klasifikasi biaya ke dalam empat kelompok besar yaitu berdasarkan aktivitas perusahaan, periode akuntansi, perubahan aktivitas, dan pusat biaya. Biaya dikelompokkan berdasarkan fungsi pokok seperti produksi, pemasaran, administrasi, dan keuangan. Metode penentuan harga pokok produksi menggunakan pendekatan full costing dan variabel costing. Laporan laba rugi menyajikan pendapatan, harga pokok penjualan, dan
Dokumen tersebut menjelaskan tentang pengertian biaya produksi dan pengelompokannya, serta contoh perhitungan biaya produksi suatu perusahaan yang memproduksi barang dengan harga jual Rp20.425. Biaya produksi terdiri atas bahan langsung, buruh langsung, dan overhead pabrik dengan total Rp12.136. Dengan biaya pemasaran sebesar 25% dari biaya produksi, total biaya perusahaan adalah Rp15.170 sehingga laba yang diper
Sistem Biaya Standar membahas pengertian biaya standar dan penyusunan biaya bahan baku standar, biaya tenaga kerja standar, dan biaya overhead pabrik standar. Dokumen ini juga menjelaskan perhitungan selisih antara biaya standar dan biaya sesungguhnya serta contoh penerapannya pada suatu perusahaan.
1. PRESENTATION NAME
Company Name
AKUNTANSI UNTUK
PERUSAHAAN MANUFAKTUR
Berlina Hidayati
Meryana Citra Dewi
Prita Fauzia N
NorLady Pasaribu
Kelompok 1
Nirmala Sari
www.ladysnezky.blogspot.com
2. Daftar Isi
• Karakteristik Perusahaan Manufaktur
• Masalah Khusus Perusahaan Manufaktur
• Akuntansi Perusahaan Manufaktur
• Membuat Laporan Beban pokok produksi
• Menghitung Beban pokok produksi dan
Beban pokok penjualan
8. Perusahaan manufaktur (manufacturing
firm) adalah perusahaan yang kegiatannya
mengolah bahan baku menjadi barang jadi
kemudian menjual barang jadi tersebut.
Bidang akuntansi yang menangani masalah
produksi disebut akuntansi biaya (cost
accounting). Tujuannya, menetapkan
beban pokok produksi barang jadi.
12. 1. Persediaan (Inventory)
Berdasarkan perusahaan dagang, dalam perusahaan
manufaktur biasanya terdiri dari tiga macam, yakni:
Persediaan bahan baku
(raw materials inventory)
Persediaan barang dalam proses
(work in process inventory)
Persediaan barang jadi
(finished goods inventory)
13. 2. Biaya Manufaktur
(Manufacturing Cost)
Biaya-biaya yang terjadi dalam perusahaan manufaktur
selama suatu periode disebut biaya manufaktur
(manufacturing cost), atau lebih dikenal dengan biaya pabrik.
Biaya ini digunakan untuk menyelesaikan barang yang masih
sebagian selesai di awal periode, barang-barang yang
dimasukkan dalam proses produksi periode itu dan barang-
barang yang baru dapat diselesaikan sebagian di akhir
periode.
14. 1.Biaya bahan baku (raw materials cost) yaitu biaya untuk bahan-bahan yang
dapat dengan mudah dan langsung diidentifikasikan dengan barang jadi. Contoh
bahan baku adalah kayu bagi perusahaan mebel atau tembakau bagi perusahaan
rokok.
2.Biaya tenaga kerja langsung (direct labor cost) adalah biaya untuk tenga kerja
yang menangani secara langsung proses produksi atau yang dapat
diidentifikasikan langsung dengan barang jadi. Contoh buruh langsung adalah
tukang kayu dalam perusahaan mebel atau pelinting rokok dalam perusahaan
rokok (Sigaret Kretek Tangan = SKT).
3.Biaya overhead pabrik (overhead cost) adalah biaya-biaya pabrik selain bahan
baku dan tenga kerja langsung. Biaya ini tidak dapat diidentifikasikan secara
langsung dengan barang yang dihasilkan. Contoh biaya overhead pabrik adalah:
• Bahan pembantu
• Tenga kerja tidak langsung
• Pemeliharaan dan perbaikan
• Listrik, air telepon dan lain-lain.
15. 3. Biaya Produksi (Production Cost)
dan Biaya Periode (Period Cost)
Biaya produksi (production cost) adalah biaya yang dibebankan dalam
proses produksi selama suatu periode. Biaya ini terdiri dari persediaan
barang dalam proses awal ditambah biaya pabrikasi (manufacturing
cost), kemudian dikurangi dengan persediaan barang dalam proses
akhir. Biaya pabrikasi adalah semua biaya yang berhubungan dengan
proses produksi. Tiga komponen biaya yang terdapat dalam biaya
produksi :
I. Biaya overhead
II. Biaya utama (prime cost)
III. Biaya konversi (conversion cost)
16. 4. Beban pokok produksi (Cost of
Goods Manufactured)
Biaya barang yang telah diselesaikan selama suatu periode disebut beban
pokok produksi barang selesai (cost of goods manufactured) atau disingkat
dengan beban pokok produksi.
BIAYA PABRIK
PERSEDIAAN
DALAM PROSES
AWAL PERIODE
PERSEDIAAN
DALAM PROSES
AKHIR PERIODE
18. B
I
A
Y
A
Biaya adalah pengorbanan sumber ekonomi
yang diperlukan untuk memperoleh barang
atau jasa yang secara langsung
berhubungan dengan usaha memperoleh
penghasilan.
19. B
I
A
Y
A
1. Biaya yang manfaatnya habis digunakan untuk
memperoleh penghasilan pada periode saat
terjadinnya. Biaya semacam ini digunakan istilah
beban (expense)
2. Biaya yang manfaatnya digunakan untuk memperoleh
penghasilan pada periode yang akan datang atau biaya
yang manfaatnya belum dapat dinikmati (unexpired
cost)
21. Berdasarkan Hubungannya
Dengan Sesuatu yang Dibiayai
1. Biaya langsung biaya yang terjadi
karena ada sesuatu yang dibiayayaitu
produk.
2. Biaya tidak langsung adalah biaya yang
terjadi tidak tergantung pada ada atau
tidak adanya suatu yang dibiayai
B
I
A
Y
A
22. Berdasarkan Hubungannya
Dengan Volume Kegiatan
1. Biaya tetap atau konstan adalah biaya yang sampai
tingkat kegiatan tertentu jumlahnya tetap, tidak
terpengaruh oleh perubahan volume kegiatan
2. Biaya variable adalah biaya yang jumlahnya berubah
sebanding dengan (proporsiona) dengan perubahan
volume kegiatan.
3. Biaya semi variable adalah biaya yang mempunyai
unsure tetap dan variable, oleh karena itu biaya ini
sering disebut biaya campuran ( mixed cost).
B
I
A
Y
A
23. Berdasarkan Hubungannya
Dengan Volume Kegiatan B
I
A
Y
A
Volume kegiatan Biaya tetap Biaya variable Biaya semi
variable
1000 unit Rp. 6000.000,00 Rp 10.000.000,00 Rp 3.000.000,00
1500 unit Rp. 6000.000,00 Rp 15.000.000,00 Rp. 3.600.000,00
2000 unit Rp. 6000.000,00 Rp 20.000.000,00 Rp. 4.000.000,00
24. Metode Pengumpulan Biaya
1. Metode Harga Pokok Pesanan ( Job order Cost Method)
Cara pengumpulan biaya produksi, dimana biaya produksi untuk
pembuatan tiap jenis atau unit produk dikumpulkan secara
tersendiri, terpisah dari biaya produksi untuk pembuatan jeis
atau unit produk lainnya.
2. Metode Harga Pokok Proses ( Process Cost Method)
Cara pengumpulan biaya produksi, dimana biaya produksi
dikumpulkan untuk satu periode tertentu, kemudian dibagi rata
kepada produk yang dihasilkan pada periode yang
bersangkutan.
B
I
A
Y
A
25. Tahap pencatatan
1. Pembuatan atau penerimaan bukti transaksi
2. Pencatatan dalam jurnal
3. Pemindahanbukuan ( posting ) ke buku besar
Tahap pengikhtisaran
4. Pembuatan neraca saldo
5. Pembuatan neraca lajur dan jurnal penyelesaian
6. Penyusunan laporan keuangan
7. Pembuatan jurnal penutup
8. Pembuatan neraca saldo penutup
9. Pembuatan jurnal balik
27. Pembelian Bahan Baku
Selama tahun 200A, PT Surya Dunia Abadi membeli secara kredit
bahan baku seharga Rp 1.440.000,00. Potongan pembelian, retur
pembelian dan pengurangan harga serta transaksi-transaksi lain
yang berhubungan dengan pembelian bahan baku diabaikan dalam
contoh ini.
Jurnal & Buku Besar
28. Pemakaian Tenaga Kerja Langsung
Selama tahun 200A, pembayaran gaji kepada tenaga kerja langsung
berjumlah Rp 150.000,00. Gaji yang masih harus dibayar pada akhir
tahun berjumlah Rp 23.000,00. Ayat jurnal yang harus dibuat
adalah sebagai berikut:
Jurnal & Buku Besar
29. Pemakaian Biaya Overhead Pabrik
Dalam tahun 200A biaya overhead pabrik yang dibebankan dalam
produksi berjumlah Rp 450.000. Jumlah ini sudah termasuk ayat
jurnal penyesuaian yang diperlukan. Ayat jurnal yang perlu dibuat
pada waktu pembelian biaya-biaya tersebut adalah sebagai berikut:
Jurnal & Buku Besar
30. Ayat jurnal yang dibuat untuk biaya penyusutan adalah sebagai berikut:
31. Ayat jurnal yang dibuat untuk mencatat dan mengalokasikan biaya
amortisasi adalah sebagai berikut:
38. Laporan Laba Rugi
Laporan Neraca
Laporan Beban Pokok Produksi
Laporan Beban Pokok Penjualan
Laporan Keuangan
39. Perhitungan Laba Rugi
Penyusunan perhitungan Laba Rugi dari neraca lajur tidak
berbeda dengan perusahaan dagang. Perbedaannya
terletak pada beban pokok penjualan. Dalam perusahaan
dagang, beban pokok penjualan dihitung sebagai
persediaan awal ditambah pembelian barang dagang
dikurangi persediaan akhir. Untuk perusahaan pabrik, pos
pembelian barang dagang diganti dengan beban pokok
produksi.
42. Jurnal penutup perusahaan manufaktur adalah penutupan atas rekening-rekening
yang berhubungan dengan kegiatan produksi. Perhatikan ayat jurnal penutup di
bawah ini:
Jurnal Penutup
47. Perusahaan manufaktur yang menggunakan
metode periodik untuk membukukan operasi
pabriknya mempunyai sejumlah prosedur
akhir periode yang sama dengan yang
perusahaan dagang.
PERHITUNGAN BEBAN POKOK
PENJUALAN