Konflik adalah benturan antara pandangan yang berbeda, perselisihan, ketidaksepakatan, pergesekan, bahkan perkelahian. Manajemen konflik bertujuan mengelola konflik secara netral untuk menciptakan dampak positif bagi organisasi. Penyebab konflik antara lain perbedaan pendapat, salah paham, rasa dirugikan, komunikasi buruk, dan persaingan. Konflik tidak dapat dihindari dalam organisasi dan dapat diselesaikan
Sebenarnya ini adalah pengalaman pribadi di perusahaan tempat saya bekerja. Namun saya berfikir bahwa hal seperti ini sudah dapat di pastikan terjadi di perusahaan lain juga, maka tidak ada salahnya jika berbagi . . . semoga bermanfaat.
Musni Umar: Manajemen Konflik Cara Mengatasi Konflik di DKI musniumar
Konflik merupakan bagian dari kehidupan. Sejak manusia ada di dunia sudah melakukan konflik. Yang bisa dilakukan adalah mengeliminir supaya konflik tidak meluas dan membahayakan masyarakat.
Hubungan Manajemen konflik Dan Manajemen KinerjaLailliyaNurjana
Konflik merupakan hal yang tidak bisa dihindari dalam sebuah organisasi, disebabkan oleh banyak factor yang pada intinya karena organisasi terbentuk dari banyak individu dan kelompok yang memiliki sifat dan tujuan yang berbeda satu sama lain.
Sebenarnya ini adalah pengalaman pribadi di perusahaan tempat saya bekerja. Namun saya berfikir bahwa hal seperti ini sudah dapat di pastikan terjadi di perusahaan lain juga, maka tidak ada salahnya jika berbagi . . . semoga bermanfaat.
Musni Umar: Manajemen Konflik Cara Mengatasi Konflik di DKI musniumar
Konflik merupakan bagian dari kehidupan. Sejak manusia ada di dunia sudah melakukan konflik. Yang bisa dilakukan adalah mengeliminir supaya konflik tidak meluas dan membahayakan masyarakat.
Hubungan Manajemen konflik Dan Manajemen KinerjaLailliyaNurjana
Konflik merupakan hal yang tidak bisa dihindari dalam sebuah organisasi, disebabkan oleh banyak factor yang pada intinya karena organisasi terbentuk dari banyak individu dan kelompok yang memiliki sifat dan tujuan yang berbeda satu sama lain.
Program sarjana merupakan pendidikan akademik yang diperuntukkan bagi lulusan pendidikan menengah atau sederajat sehingga mampu mengamalkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi melalui penalaran ilmiah.
Program sarjana sebagaimana dimaksud pada ayat (1) menyiapkan Mahasiswa menjadi intelektual dan/atau ilmuwan yang berbudaya, mampu memasuki dan/atau menciptakan lapangan kerja, serta mampu mengembangkan diri menjadi profesional.
Apa itu SP2DK Pajak?
SP2DK adalah singkatan dari Surat Permintaan Penjelasan atas Data dan/atau Keterangan yang diterbitkan oleh Kepala Kantor Pajak (KPP) kepada Wajib Pajak (WP). SP2DK juga sering disebut sebagai surat cinta pajak.
Apa yang harus dilakukan jika mendapatkan SP2DK?
Biasanya, setelah mengirimkan SPT PPh Badan, DJP akan mengirimkan SP2DK. Namun, jangan khawatir, dalam webinar ini, enforce A akan membahasnya. Kami akan memberikan tips tentang bagaimana cara menanggapi SP2DK dengan tepat agar kewajiban pajak dapat diselesaikan dengan baik dan perusahaan tetap efisien dalam biaya pajak. Kami juga akan memberikan tips tentang bagaimana mencegah diterbitkannya SP2DK.
Daftar isi enforce A webinar:
https://enforcea.com/
Dapat SP2DK,Harus Apa? enforce A
Apa Itu SP2DK? How It Works?
How to Response SP2DK?
SP2DK Risk Management & Planning
SP2DK? Surat Cinta DJP? Apa itu SP2DK?
How It Works?
Garis Waktu Kewajiban Pajak
Indikator Risiko Ketidakpatuhan Wajib Pajak
SP2DK adalah bagian dari kegiatan Pengawasan Kepatuhan Pajak
Penelitian Kepatuhan Formal
Penelitian Kepatuhan Material
Jenis Penelitian Kepatuhan Material
Penelitian Komprehensif WP Strategis
Data dan/atau Keterangan dalam Penelitian Kepatuhan Material
Simpulan Hasil Penelitian Kepatuhan Material Umum di KPP
Pelaksanaan SP2DK
Penelitian atas Penjelasan Wajib Pajak
Penerbitan dan Penyampaian SP2DK
Kunjungan Dalam Rangka SP2DK
Pembahasan dan Penyelesaian SP2DK
How DJP Get Data?
Peta Kepatuhan dan Daftar Sasaran Prioritas Penggalian Potensi (DSP3)
Sumber Data SP2DK Ekualisasi
Sumber Data SP2DK Ekualisasi Penghasilan PPh Badan vs DPP PPN
Sumber Data SP2DK Ekualisasi Biaya Gaji , Bonus dll vs PPh Pasal 21
Sumber Data SP2DK Ekualisasi Biaya Jasa, Sewa & Bunga vs PPh Pasal 23/2 & 4 Ayat (2)/15
Sumber Data SP2DK Mirroring
Sumber Data SP2DK Benchmark
Laporan Hasil P2DK (LHP2DK)
Simpulan dan Rekomendasi Tindak Lanjut LHP2DK
Tindak lanjut SP2DK
Kaidah utama SP2DK
How to Response SP2DK?
Bagaimana Menyusun Tanggapan SP2DK yang Baik
SP2DK Risk Management & Planning
Bagaimana menghindari adanya SP2DK?
Kaidah Manajemen Perpajakan yang Baik
Tax Risk Management enforce A APPTIMA
Tax Efficiency : How to Achieve It?
Tax Diagnostic enforce A Discon 20 % Free 1 month retainer advisory (worth IDR 15 million)
Corporate Tax Obligations Review (Tax Diagnostic) 2023 enforce A
Last but Important…
Bertanya atau konsultasi Tax Help via chat consulting Apps enforce A
Materi ini telah dibahas di channel youtube EnforceA Konsultan Pajak https://youtu.be/pbV7Y8y2wFE?si=SBEiNYL24pMPccLe
2. Pengertian Konflik
Menurut Syamsul Arifin konflik adalah gejala yang menunjukkan
seorang individu atau kelompok yang menunjukkan sikap atau
perilaku bermusuhan terhadap orang atau kelompok lain, sehingga
memengaruhi kinerja salah satu individu atau kelompok yang
berkonflik.
Sedangkan menurut Adam Ibrahim Indrawijaya, konflik adalah bentuk
pertikaian yang terjadi antara seseorang dengan orang lain,
seseorang dengan kelompok, antara kelompok dengan kelompok,
ataupun antara kelompok dengan organisasi atau mungkin antara
perseorangan dengan organisasi secara menyeluruh.
3. Pengertian Konflik
Konflik adalah benturan dari bermacam-macam paham,
perselisihan, tidak adanya kata mufakat, terjadinya
pergesekan, bahkan perkelahian, atau perlawanan
dengan senjata perang.
Manajemen konflik ialah suatu alat pengelolaan konflik
yang dapat menetralisir adanya konflik dalam suatu
organisasi atau lembaga yang dapat memberikan
dampak positif maupun negatif.
4. Sebab Konflik
A. Perbedaan pendapat
B. Salah paham
C. Salah satu atau kedua
belah pihak merasa
dirugikan
D. Perasaan yang terlalu
sensitif
E. Komunikasi yang buruk
F. Hubungan pribadi dan
sosial
G. Persaingan dalam
organisasi
5. Konflik Dalam Organisasi
Keberadaan konflik dalam suatu organisasi tidak dapat
dihindarkan, dengan kata lain bahwa konflik selalu hadir
dan tidak dapat dielakkan. Konflik sering muncul dan
terjadi pada setiap organisasi, dan terdapat perbedaan
pandangan dalam mengartikan konflik. Konflik adalah
benturan dari bermacam-macam paham, perselisihan,
tidak adanya kata mufakat, terjadinya pergesekan,
bahkan perkelahian, atau perlawanan dengan senjata
perang.
6. Konflik Dalam Organisasi
Konflik antar organisasi sangat tergantung pada
lingkungan sekitar, baik politik, ekonomi maupun sosial
budaya. Konflik ini mempengaruhi kehidupan organisasi
atau perbedaan fasilitas antara pegawai yang setingkat
dibeberapa instansi. Penyelasaian konflik semacam ini
harusdilakukan melalui pihak ketiga, dengan instansi yang
lebih tinggi atau melalui pengadilan.
7. Strategi Pemecahan Konflik Organisasi:
A. Pendekatan tawar menawar (bargaining approach).
Pendekatan ini dalam cara-cara yang dilakukan oleh bangsa
Indonesia ialah dengan musyawarah.
B. Pendekatan Birokratis. Pendekatan ini digunakan untuk
mengatasi konflik yang terjadi antara atasan dengan
bawahan atau antar bawahan. Strategi untuk mengatasi
konflik seperti iniialah mengganti aturan-aturan birokrasi
yang impersonal dengan cara kontrol yang personal.
C. Pendekatan Sistem. Kalau pendekatan bargaining
menekankan pada masalah persaingan antara beberapa
unit organisasi.
8. Referensi
Beni Ahmad Saebani, Ii Sumantri,. Kepemimpinan.
Bandung: Pustaka Setia, 2014).
Syamsul Arifin, Leadership, Ilmu, dan Kepemimpinan.
Jakarta: Mitra Wacana Media, 2012.