SlideShare a Scribd company logo
1 of 22
BAHASA INDONESIA
PENDIDIKAN
MATEMATIKA
LOCAL A’16
KELOMPOK 6:
ALFRET LIMBAN PARANNA 1640604031
MUHAIMINA SA’ADAH HELVY EFFENDI 164060405
PINTERIA WINDA 1640604057
KRISMAWATI 1640604063
BAB VII: MAKALAH
A. Perencanaan makalah
Karangan memiliki empat unsur pokok: ide (gagasan), metode atau
bentuk pengungkapan, organisasi isi, dan bahasa.
Dalam menyampaikan gagasan dapat dibedakan menjadi tiga macam:
memaparkan secara runtut dengan mendasarkan pada urutan waktu
yang lazim disebut dengan istilah kronologi
memaparkan gagasan dengan mendasarkan pada pemikiran sistematis
atau penilaian logis
memaparkan gagasan yang disertai alasan.
1. Penyusunan kerangka makalah, fungsinya sebagai berikut:
a. Gambaran menyeluruh tentang makalah yang ditulis
b. Membantu penulis menyusun sajian pikiran secara teratur
c. Mempermudah mencetak pikiran yang tercakup dalam
makalah yang akan ditulisnya
d. Mempermudah menciptakan kalimat yang berbeda-beda
e. Menghindari terjadinya pengulangan kalimat
f. Mempermudah pencairan dan pengumpulan bahan yang
diperlukan.
2. Langkah-langkah perumusan:
a. Merumuskan tujuan
b. Merumuskan tema
c. Mendaftar topik-topik bawahan (sub-topik)
d. Mencetak daftar topik bawahan
e. Menyusun topik-topik bawahan secara sistematis
f. Mengulang-ulang menilai kerangka makalah yang telah
dibuat dan direvisi
3. Jenis kerangka makalah berdasarkan perincian:
a. Sederhana
b. Terperinci
4. Jenis kerangka makalah berdasarkan perumusan teks:
a. Kalimat
b. Topik
Ciri-ciri
Logis
Objektif
Sistemati
s
Jelas
Kebenaran
dan dapat diuji
B. Menentukan topik
Tahap-tahap dalam penemuan topik:
1. Harus dapat dikembangkan dan bermanfaat untuk dijadikan
makalah
2. Menarik perhatian pembaca dan menarik minat penulis
3. Harus dikuasai dan tidak dianggap asing
4. Bahan untuk menulis makalah mudah diperoleh sesuai yang
diinginkan
Strategi dalam penemuan
topik:
1. Strategi penemuan topik
a. Brainstorming
b. Perenungan meditasi
c. Pengembangan formula
jurnalistik
2. Pemecahan masalah
a. Identifikasi dan spesifikasi masalah
b. Menganalisis masalah dengan cara
mendeskripsikan hal-hal yang belum
diketahui
c. Merusmuskan hipotesis
d. Mengumpulkan bukti-bukti yang berupa
data-data yang membenarkan hipotesis
e. Menguji hipotesis
3. Tujuan penulisan makalah
Penulisan tujuan dalam makalah memiliki fungsi ganda: bagi penulis dan
pembaca. Bagi penulis, rumusan tujuan dapat mengarahkan kegiatan yang
harus dilakukan selanjutnya dalam penulisan makalah. Bagi pembaca,
bertujuan memberikan informasi tentang apa yang disampaikan di dalam
makalah tersebut.
4. Isi penutup
Penulisan dapat menggunakan teknik:
a.Penegasan kembali
b.Menarik kesimpulan
5. Isi bagian akhir, bagian-bagianya:
Daftar rujukan
Acuan dari buku
Acuan dari antalogi
Acuan dari artikel yang dimuat di jurnal
Acuan dari artikel yang dimuat di majalah
Acuan dari artikel yang dimuat di majalah atau surat kabar (tanpa pengarang)
Acuan dari peblikasi resmi yang diterbitkan oleh penerbit tanpa nama
Acuan dari karya terjemahan
Acuan dari skripsi, tesis, atau disertai
6. Lampiran
Lampiran berisi bagian-bagian yang dianggap sebagai pelengkap.
C.Sistematika makalah
1. Halaman sampul
2. Daftar isi
3. Daftar tabel dan gambar
4. Pendahuluan
D.Pengumpulan bahan makalah
a. Memanfaatkan sumber-sumber pustaka
b. Menelaah bahan pustaka
c. Memanfaatkan sumber pustaka
BAB VII: SURAT
jenis
isi
Keamanan isi suratberdasarkan
berdasarka
n
Derajat penyelesaian
Jangkauan
penggunaan
Jumlah penerima
1. Kepala surat, berfungsi sebagai (identitas)
pengingat surat. Bagian:
1. Nama Kantor/Jawatan dan
Perusahaan
2. Alamat
3. Nomor telepon
4. Nomor kotak pos(jika ada)
5. Nama alamat kawat (jika ada), dan
faksimele(Jika ada)
Bagian-bagian surat
2. Tanggal surat, berfungsi untuk mengetahui
batas waktu dan cepat lambatnya
penyelesaian hal yang dipersoalkan
dalam surat.
3. Nomor surat, yang berguna untuk:
a. Memudahkan mengatur penyimpanan
b. Memudahkan mencarinya kembali
c. Mengetahui berapa banyaknya surat yang
keluar
d.Mempercepat penyelesaian surat-
menyurat (membalas surat), dan
memudahkan pengarsipan surat.
4.Lampiran surat, dimaksudkan untuk
menyertakan sesuatu yang lain atau
surat-surat yang lain. Misalnya:
1. Salinan ijazah
2. Akte kelahiran
3. Surat berkelakuan baik
4. Surat kesehatan
5. Hal/Perihal dalam surat, menunjukkan isi
atau inti surat secara cepat dan singkat,
dan dengan membaca hal/prihal secara
cepat dapat diketahui masalah yang
dituliskan dalam surat tersebut.
6. Alamat surat, ada 2 macam yaitu: alamat dalam (pada helai surat),
dan alamat luar(pada amflop). Alamat dalam menyebutkan berturut-
turut yaitu;
1.Nama orang/ nama jabatan
2.Nama jalan dan nomor rumah
3. Nama kota
Alamat luar:
1.Nama orang/ jabatan
2.Nama isntansi
3.Nama jalan/ gang/ nomor
bangunan
4.Nomor kota dan nomor kode
pos
7. Salam pembuka, merupakan tanda
hormat pengirim surat sebelum ia
berbicara secaratertulis dalam surat.
7. Isi surat, terdiri
atas tiga bagian
yaitu pembukaan
isi dan
sesungguhnya
dan penutup
8. Salam penutup, merupakan kesimpulan yang
berfungsi sebagai isi surat. Umumnya berisi
ucapan terimakasih.
9. Tembusan, dibuat jika surat yang dikirimkan
kepada pihak yang sebenarnya dituju perlu
diketahui oleh pihak-pihak lain yang ada
hubungannya dengan surat tersebut
Dalam surat menyurat ada lima bentuk yaitu: lurus penuh, lurus,
setengah lurus, resmi indonesia lama, resm indonesia baru.
Bentuklurus penuh, aturan sebagai berikut:
a.Batas-batas bagian surat di ketik dengan menambahkan jarak spasi.
b.Setiap paragraph baru di mulai pada margin yang sama, dan antara
paragraph yang satu yang lainnya berjarak satu spasi juga.
Bentuklurus pada surat
Bentuk lurus pada surat dengan bentuk lurus penuh bedanya terletak pada
pengetikan pada surat nama jabatan (Rektor kepala). Tandatangan, nama
terang NIP (surat dinas) atau salam penutup (hormat kami,wassalam)
tandatangan dan nama jabatan.
Bentuksetengah lurus
Bentuk setengah lurus dasarnya bedanya hanya terletak pada pengetikan
pada paragraphnya. Setiap paragraph agak menjolok ke dalam, yaitu
sesudah lima ketukan dari margin kiri antara paragraph yang satu lainnya
tidak perlu berjarak.
Bentukresmi indonesia lama
Bentuk resmi Indonesia lama pada surat mirip dengan bentuk
setengah lurus pada surat bedanya hanya dalam pengetikan dalam
surat.
Bentukresmi indonesia baru
Bentuk resmi indonesia baru merupakan variasi setengah lurus atau
bentuk resmi indonesia. Bentuk resmi indonesia baru letak nama
tempat tidak dituliskan karena sudah tertera pada kepala surat, alamat
dituliskan di sebelah kiri agar dapat di tuliskan lengkap tanpa
pemenggalan karena tempatnya cukup luas, dan jabatan pengiri
dituliskan di bawah tanda tangan dan nama terang tidak diapit oeh
tanda kurung.
MAKALAH DAN SURAT
MAKALAH DAN SURAT

More Related Content

What's hot

Tugas menper
Tugas menperTugas menper
Tugas menper
nunamel
 
Surat Menyurat Resmi Dalam Bahasa Indonesia
Surat Menyurat Resmi Dalam Bahasa IndonesiaSurat Menyurat Resmi Dalam Bahasa Indonesia
Surat Menyurat Resmi Dalam Bahasa Indonesia
Ivan Lanin
 
Pedoman penulisan karya ilmiah (skripsi)
Pedoman penulisan karya ilmiah (skripsi)Pedoman penulisan karya ilmiah (skripsi)
Pedoman penulisan karya ilmiah (skripsi)
Suryo Basofi
 

What's hot (20)

surat menyurat
surat menyuratsurat menyurat
surat menyurat
 
Tata naskah-dinas-diklat-camat-pusenif
Tata naskah-dinas-diklat-camat-pusenif Tata naskah-dinas-diklat-camat-pusenif
Tata naskah-dinas-diklat-camat-pusenif
 
Menulis Surat Pribadi
Menulis Surat PribadiMenulis Surat Pribadi
Menulis Surat Pribadi
 
Surat dalam Bahasa Indonesia
Surat dalam Bahasa IndonesiaSurat dalam Bahasa Indonesia
Surat dalam Bahasa Indonesia
 
Bahasa Indonesia, surat resmi
Bahasa Indonesia, surat resmiBahasa Indonesia, surat resmi
Bahasa Indonesia, surat resmi
 
Tugas menper
Tugas menperTugas menper
Tugas menper
 
Dagang (2)
Dagang (2)Dagang (2)
Dagang (2)
 
Penulisan karya ilmiah skripsi
Penulisan karya ilmiah skripsiPenulisan karya ilmiah skripsi
Penulisan karya ilmiah skripsi
 
Bagian dan fungsi surat
Bagian dan fungsi suratBagian dan fungsi surat
Bagian dan fungsi surat
 
Administrasi surat
Administrasi suratAdministrasi surat
Administrasi surat
 
Surat menyurat
Surat menyuratSurat menyurat
Surat menyurat
 
Surat menyurat
Surat menyuratSurat menyurat
Surat menyurat
 
Surat
SuratSurat
Surat
 
Surat Menyurat Resmi Dalam Bahasa Indonesia
Surat Menyurat Resmi Dalam Bahasa IndonesiaSurat Menyurat Resmi Dalam Bahasa Indonesia
Surat Menyurat Resmi Dalam Bahasa Indonesia
 
Surat menyurat
Surat menyuratSurat menyurat
Surat menyurat
 
Administrasi surat1
Administrasi surat1Administrasi surat1
Administrasi surat1
 
Menulis surat
Menulis suratMenulis surat
Menulis surat
 
Karya Tulis Ilmiah - SMA 2 Semarang
Karya Tulis Ilmiah - SMA 2 SemarangKarya Tulis Ilmiah - SMA 2 Semarang
Karya Tulis Ilmiah - SMA 2 Semarang
 
Pedoman penulisan karya ilmiah (skripsi)
Pedoman penulisan karya ilmiah (skripsi)Pedoman penulisan karya ilmiah (skripsi)
Pedoman penulisan karya ilmiah (skripsi)
 
Surat dinas
Surat dinasSurat dinas
Surat dinas
 

Viewers also liked

Bahan ajar kk (mengoperasikan aplikasi perangkat lunak)
Bahan ajar kk (mengoperasikan aplikasi perangkat lunak)Bahan ajar kk (mengoperasikan aplikasi perangkat lunak)
Bahan ajar kk (mengoperasikan aplikasi perangkat lunak)
bernimontolalu
 
PELAYANAN RASUL PAULUS DALAM PENGINJILANNYA
PELAYANAN RASUL PAULUS DALAM PENGINJILANNYAPELAYANAN RASUL PAULUS DALAM PENGINJILANNYA
PELAYANAN RASUL PAULUS DALAM PENGINJILANNYA
Tita Rosita
 
Modul standar kompetensi mengoperasikan aplikasi perangkat lunak
Modul standar kompetensi mengoperasikan aplikasi perangkat lunakModul standar kompetensi mengoperasikan aplikasi perangkat lunak
Modul standar kompetensi mengoperasikan aplikasi perangkat lunak
Ardian Zinkser
 

Viewers also liked (20)

Sel dan organisme111
Sel dan organisme111Sel dan organisme111
Sel dan organisme111
 
Bahasa inggris interchange intro s.b.
Bahasa inggris interchange intro s.b.Bahasa inggris interchange intro s.b.
Bahasa inggris interchange intro s.b.
 
Artikel Seni Musik
Artikel Seni MusikArtikel Seni Musik
Artikel Seni Musik
 
Bahan ajar kk (mengoperasikan aplikasi perangkat lunak)
Bahan ajar kk (mengoperasikan aplikasi perangkat lunak)Bahan ajar kk (mengoperasikan aplikasi perangkat lunak)
Bahan ajar kk (mengoperasikan aplikasi perangkat lunak)
 
Makalah irwan pendidikan pancasila
Makalah irwan pendidikan pancasilaMakalah irwan pendidikan pancasila
Makalah irwan pendidikan pancasila
 
Makalah filsafat olahraga
Makalah filsafat olahragaMakalah filsafat olahraga
Makalah filsafat olahraga
 
PELAYANAN RASUL PAULUS DALAM PENGINJILANNYA
PELAYANAN RASUL PAULUS DALAM PENGINJILANNYAPELAYANAN RASUL PAULUS DALAM PENGINJILANNYA
PELAYANAN RASUL PAULUS DALAM PENGINJILANNYA
 
Isbd manusia sebagai makhluk budaya, UNIVERSITAS BORNEO TARAKAN
Isbd manusia sebagai makhluk budaya, UNIVERSITAS BORNEO TARAKANIsbd manusia sebagai makhluk budaya, UNIVERSITAS BORNEO TARAKAN
Isbd manusia sebagai makhluk budaya, UNIVERSITAS BORNEO TARAKAN
 
Makalah surat menyurat
Makalah surat menyuratMakalah surat menyurat
Makalah surat menyurat
 
PKN - Peran Indonesia dalam hubungan internasional
PKN - Peran Indonesia dalam hubungan internasionalPKN - Peran Indonesia dalam hubungan internasional
PKN - Peran Indonesia dalam hubungan internasional
 
Tematik makalah SD
Tematik makalah SDTematik makalah SD
Tematik makalah SD
 
PKN- Bentuk bentuk ancaman
PKN- Bentuk bentuk ancamanPKN- Bentuk bentuk ancaman
PKN- Bentuk bentuk ancaman
 
Tematik makalah Sekolah Dasar
Tematik makalah Sekolah DasarTematik makalah Sekolah Dasar
Tematik makalah Sekolah Dasar
 
9 Makalah
9 Makalah9 Makalah
9 Makalah
 
Makalah psikologi dkb kel.7
Makalah psikologi dkb kel.7Makalah psikologi dkb kel.7
Makalah psikologi dkb kel.7
 
Makalah musik
Makalah musikMakalah musik
Makalah musik
 
Modul standar kompetensi mengoperasikan aplikasi perangkat lunak
Modul standar kompetensi mengoperasikan aplikasi perangkat lunakModul standar kompetensi mengoperasikan aplikasi perangkat lunak
Modul standar kompetensi mengoperasikan aplikasi perangkat lunak
 
LAPORAN KIMIA ALAT LABORATORIUM
LAPORAN KIMIA ALAT LABORATORIUMLAPORAN KIMIA ALAT LABORATORIUM
LAPORAN KIMIA ALAT LABORATORIUM
 
Modul PKN 2012
Modul PKN 2012Modul PKN 2012
Modul PKN 2012
 
Staff absen
Staff absenStaff absen
Staff absen
 

Similar to MAKALAH DAN SURAT

Pengertian fungsi-bentuk-dan-sistematika-surat
Pengertian fungsi-bentuk-dan-sistematika-surat Pengertian fungsi-bentuk-dan-sistematika-surat
Pengertian fungsi-bentuk-dan-sistematika-surat
aditya agil pamungkas
 
Pedoman penulisan karya ilmiah
Pedoman penulisan karya ilmiahPedoman penulisan karya ilmiah
Pedoman penulisan karya ilmiah
DIAN K
 
Pedoman penulisan karya ilmiah
Pedoman penulisan karya ilmiahPedoman penulisan karya ilmiah
Pedoman penulisan karya ilmiah
DIAN K
 

Similar to MAKALAH DAN SURAT (20)

Dasar_surat_menyurat (1).ppt
Dasar_surat_menyurat (1).pptDasar_surat_menyurat (1).ppt
Dasar_surat_menyurat (1).ppt
 
Dasar_surat_menyurat (1).ppt
Dasar_surat_menyurat (1).pptDasar_surat_menyurat (1).ppt
Dasar_surat_menyurat (1).ppt
 
Pengertian fungsi-bentuk-dan-sistematika-surat
Pengertian fungsi-bentuk-dan-sistematika-surat Pengertian fungsi-bentuk-dan-sistematika-surat
Pengertian fungsi-bentuk-dan-sistematika-surat
 
Pedoman penulisan-manuskrip-s14 2
Pedoman penulisan-manuskrip-s14 2Pedoman penulisan-manuskrip-s14 2
Pedoman penulisan-manuskrip-s14 2
 
Panduan membuat karya tulis ilmiah remaja
Panduan membuat karya tulis ilmiah remaja Panduan membuat karya tulis ilmiah remaja
Panduan membuat karya tulis ilmiah remaja
 
10 Karya Tulis Ilmiah
10 Karya Tulis Ilmiah10 Karya Tulis Ilmiah
10 Karya Tulis Ilmiah
 
Tulisan ilmiah
Tulisan ilmiahTulisan ilmiah
Tulisan ilmiah
 
Unsur karangan
Unsur karanganUnsur karangan
Unsur karangan
 
pptx_20230126_103556_0000.pptx
pptx_20230126_103556_0000.pptxpptx_20230126_103556_0000.pptx
pptx_20230126_103556_0000.pptx
 
Buku panduan LKTIN ITS 2014
Buku panduan LKTIN ITS 2014Buku panduan LKTIN ITS 2014
Buku panduan LKTIN ITS 2014
 
5. bab-iii
5. bab-iii5. bab-iii
5. bab-iii
 
Pedoman penulisan karya ilmiah
Pedoman penulisan karya ilmiahPedoman penulisan karya ilmiah
Pedoman penulisan karya ilmiah
 
Pedoman penulisan karya ilmiah
Pedoman penulisan karya ilmiahPedoman penulisan karya ilmiah
Pedoman penulisan karya ilmiah
 
Abstrak dan Daftar Pustaka
Abstrak dan Daftar PustakaAbstrak dan Daftar Pustaka
Abstrak dan Daftar Pustaka
 
Karangan Ilmiah dan Non Ilmiah
Karangan Ilmiah dan Non IlmiahKarangan Ilmiah dan Non Ilmiah
Karangan Ilmiah dan Non Ilmiah
 
Sistematika Penulisan Makalah.docx
Sistematika Penulisan Makalah.docxSistematika Penulisan Makalah.docx
Sistematika Penulisan Makalah.docx
 
Sistematika Penulisan Makalah.pdf
Sistematika Penulisan Makalah.pdfSistematika Penulisan Makalah.pdf
Sistematika Penulisan Makalah.pdf
 
Materi Makalah
Materi MakalahMateri Makalah
Materi Makalah
 
Karangan Ilmiah dan Non Ilmiah
Karangan Ilmiah dan Non IlmiahKarangan Ilmiah dan Non Ilmiah
Karangan Ilmiah dan Non Ilmiah
 
FORMAT PENULISAN KARANGAN ILMIAH.docx
FORMAT PENULISAN KARANGAN ILMIAH.docxFORMAT PENULISAN KARANGAN ILMIAH.docx
FORMAT PENULISAN KARANGAN ILMIAH.docx
 

More from HelvyEffendi

More from HelvyEffendi (20)

Observasi Sekolah - Manajemen Keuangan
Observasi Sekolah - Manajemen KeuanganObservasi Sekolah - Manajemen Keuangan
Observasi Sekolah - Manajemen Keuangan
 
Potensi Wilayah Pesisir Untuk Pengembangan dan Kearifan Lokal
Potensi Wilayah Pesisir Untuk Pengembangan dan Kearifan LokalPotensi Wilayah Pesisir Untuk Pengembangan dan Kearifan Lokal
Potensi Wilayah Pesisir Untuk Pengembangan dan Kearifan Lokal
 
Media Pembelajaran
Media PembelajaranMedia Pembelajaran
Media Pembelajaran
 
Jenis dan pengembangan media pembelajaran
Jenis dan pengembangan media pembelajaranJenis dan pengembangan media pembelajaran
Jenis dan pengembangan media pembelajaran
 
Metode Simplek - Laporan Mini Riset
Metode Simplek - Laporan Mini RisetMetode Simplek - Laporan Mini Riset
Metode Simplek - Laporan Mini Riset
 
Dualitas- Program Linear
Dualitas- Program LinearDualitas- Program Linear
Dualitas- Program Linear
 
Identitas Trigonometri
Identitas TrigonometriIdentitas Trigonometri
Identitas Trigonometri
 
Prinsip Belajar dan Pembelajaran ISBM
Prinsip Belajar dan Pembelajaran ISBMPrinsip Belajar dan Pembelajaran ISBM
Prinsip Belajar dan Pembelajaran ISBM
 
HIMPUNAN
HIMPUNANHIMPUNAN
HIMPUNAN
 
Distribution Law Mathematics
Distribution Law MathematicsDistribution Law Mathematics
Distribution Law Mathematics
 
1. makhluk budaya ISBD
1. makhluk budaya ISBD1. makhluk budaya ISBD
1. makhluk budaya ISBD
 
Sejarah perkembangan kalkulus dan konsep konsep keterkaitan
Sejarah perkembangan kalkulus dan konsep konsep keterkaitanSejarah perkembangan kalkulus dan konsep konsep keterkaitan
Sejarah perkembangan kalkulus dan konsep konsep keterkaitan
 
Geometri analitik, mtk abad 17 ppt.pptx
Geometri analitik, mtk abad 17 ppt.pptxGeometri analitik, mtk abad 17 ppt.pptx
Geometri analitik, mtk abad 17 ppt.pptx
 
Geometri netral / absolut
Geometri netral / absolutGeometri netral / absolut
Geometri netral / absolut
 
Geometri hiperbolik bisa.pptx copy11
Geometri hiperbolik bisa.pptx   copy11Geometri hiperbolik bisa.pptx   copy11
Geometri hiperbolik bisa.pptx copy11
 
Geometri Affine
Geometri Affine Geometri Affine
Geometri Affine
 
Sistem numerasi
Sistem numerasi Sistem numerasi
Sistem numerasi
 
Hak dan Kewajiban Warga Negara
Hak dan Kewajiban Warga NegaraHak dan Kewajiban Warga Negara
Hak dan Kewajiban Warga Negara
 
Penuntun praktikum fisika dasar
Penuntun praktikum fisika dasarPenuntun praktikum fisika dasar
Penuntun praktikum fisika dasar
 
Modul kuliah pancasila dikti 2013
Modul kuliah pancasila dikti 2013Modul kuliah pancasila dikti 2013
Modul kuliah pancasila dikti 2013
 

Recently uploaded

Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
novibernadina
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
ssuser35630b
 

Recently uploaded (20)

Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxTEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 

MAKALAH DAN SURAT

  • 2. KELOMPOK 6: ALFRET LIMBAN PARANNA 1640604031 MUHAIMINA SA’ADAH HELVY EFFENDI 164060405 PINTERIA WINDA 1640604057 KRISMAWATI 1640604063
  • 3. BAB VII: MAKALAH A. Perencanaan makalah Karangan memiliki empat unsur pokok: ide (gagasan), metode atau bentuk pengungkapan, organisasi isi, dan bahasa. Dalam menyampaikan gagasan dapat dibedakan menjadi tiga macam: memaparkan secara runtut dengan mendasarkan pada urutan waktu yang lazim disebut dengan istilah kronologi memaparkan gagasan dengan mendasarkan pada pemikiran sistematis atau penilaian logis memaparkan gagasan yang disertai alasan.
  • 4. 1. Penyusunan kerangka makalah, fungsinya sebagai berikut: a. Gambaran menyeluruh tentang makalah yang ditulis b. Membantu penulis menyusun sajian pikiran secara teratur c. Mempermudah mencetak pikiran yang tercakup dalam makalah yang akan ditulisnya d. Mempermudah menciptakan kalimat yang berbeda-beda e. Menghindari terjadinya pengulangan kalimat f. Mempermudah pencairan dan pengumpulan bahan yang diperlukan.
  • 5. 2. Langkah-langkah perumusan: a. Merumuskan tujuan b. Merumuskan tema c. Mendaftar topik-topik bawahan (sub-topik) d. Mencetak daftar topik bawahan e. Menyusun topik-topik bawahan secara sistematis f. Mengulang-ulang menilai kerangka makalah yang telah dibuat dan direvisi
  • 6. 3. Jenis kerangka makalah berdasarkan perincian: a. Sederhana b. Terperinci 4. Jenis kerangka makalah berdasarkan perumusan teks: a. Kalimat b. Topik
  • 8. B. Menentukan topik Tahap-tahap dalam penemuan topik: 1. Harus dapat dikembangkan dan bermanfaat untuk dijadikan makalah 2. Menarik perhatian pembaca dan menarik minat penulis 3. Harus dikuasai dan tidak dianggap asing 4. Bahan untuk menulis makalah mudah diperoleh sesuai yang diinginkan
  • 9. Strategi dalam penemuan topik: 1. Strategi penemuan topik a. Brainstorming b. Perenungan meditasi c. Pengembangan formula jurnalistik 2. Pemecahan masalah a. Identifikasi dan spesifikasi masalah b. Menganalisis masalah dengan cara mendeskripsikan hal-hal yang belum diketahui c. Merusmuskan hipotesis d. Mengumpulkan bukti-bukti yang berupa data-data yang membenarkan hipotesis e. Menguji hipotesis
  • 10. 3. Tujuan penulisan makalah Penulisan tujuan dalam makalah memiliki fungsi ganda: bagi penulis dan pembaca. Bagi penulis, rumusan tujuan dapat mengarahkan kegiatan yang harus dilakukan selanjutnya dalam penulisan makalah. Bagi pembaca, bertujuan memberikan informasi tentang apa yang disampaikan di dalam makalah tersebut. 4. Isi penutup Penulisan dapat menggunakan teknik: a.Penegasan kembali b.Menarik kesimpulan
  • 11. 5. Isi bagian akhir, bagian-bagianya: Daftar rujukan Acuan dari buku Acuan dari antalogi Acuan dari artikel yang dimuat di jurnal Acuan dari artikel yang dimuat di majalah Acuan dari artikel yang dimuat di majalah atau surat kabar (tanpa pengarang) Acuan dari peblikasi resmi yang diterbitkan oleh penerbit tanpa nama Acuan dari karya terjemahan Acuan dari skripsi, tesis, atau disertai
  • 12. 6. Lampiran Lampiran berisi bagian-bagian yang dianggap sebagai pelengkap. C.Sistematika makalah 1. Halaman sampul 2. Daftar isi 3. Daftar tabel dan gambar 4. Pendahuluan
  • 13. D.Pengumpulan bahan makalah a. Memanfaatkan sumber-sumber pustaka b. Menelaah bahan pustaka c. Memanfaatkan sumber pustaka
  • 14. BAB VII: SURAT jenis isi Keamanan isi suratberdasarkan berdasarka n Derajat penyelesaian Jangkauan penggunaan Jumlah penerima
  • 15. 1. Kepala surat, berfungsi sebagai (identitas) pengingat surat. Bagian: 1. Nama Kantor/Jawatan dan Perusahaan 2. Alamat 3. Nomor telepon 4. Nomor kotak pos(jika ada) 5. Nama alamat kawat (jika ada), dan faksimele(Jika ada) Bagian-bagian surat 2. Tanggal surat, berfungsi untuk mengetahui batas waktu dan cepat lambatnya penyelesaian hal yang dipersoalkan dalam surat. 3. Nomor surat, yang berguna untuk: a. Memudahkan mengatur penyimpanan b. Memudahkan mencarinya kembali c. Mengetahui berapa banyaknya surat yang keluar d.Mempercepat penyelesaian surat- menyurat (membalas surat), dan memudahkan pengarsipan surat. 4.Lampiran surat, dimaksudkan untuk menyertakan sesuatu yang lain atau surat-surat yang lain. Misalnya: 1. Salinan ijazah 2. Akte kelahiran 3. Surat berkelakuan baik 4. Surat kesehatan
  • 16. 5. Hal/Perihal dalam surat, menunjukkan isi atau inti surat secara cepat dan singkat, dan dengan membaca hal/prihal secara cepat dapat diketahui masalah yang dituliskan dalam surat tersebut. 6. Alamat surat, ada 2 macam yaitu: alamat dalam (pada helai surat), dan alamat luar(pada amflop). Alamat dalam menyebutkan berturut- turut yaitu; 1.Nama orang/ nama jabatan 2.Nama jalan dan nomor rumah 3. Nama kota Alamat luar: 1.Nama orang/ jabatan 2.Nama isntansi 3.Nama jalan/ gang/ nomor bangunan 4.Nomor kota dan nomor kode pos 7. Salam pembuka, merupakan tanda hormat pengirim surat sebelum ia berbicara secaratertulis dalam surat. 7. Isi surat, terdiri atas tiga bagian yaitu pembukaan isi dan sesungguhnya dan penutup
  • 17. 8. Salam penutup, merupakan kesimpulan yang berfungsi sebagai isi surat. Umumnya berisi ucapan terimakasih. 9. Tembusan, dibuat jika surat yang dikirimkan kepada pihak yang sebenarnya dituju perlu diketahui oleh pihak-pihak lain yang ada hubungannya dengan surat tersebut
  • 18. Dalam surat menyurat ada lima bentuk yaitu: lurus penuh, lurus, setengah lurus, resmi indonesia lama, resm indonesia baru. Bentuklurus penuh, aturan sebagai berikut: a.Batas-batas bagian surat di ketik dengan menambahkan jarak spasi. b.Setiap paragraph baru di mulai pada margin yang sama, dan antara paragraph yang satu yang lainnya berjarak satu spasi juga.
  • 19. Bentuklurus pada surat Bentuk lurus pada surat dengan bentuk lurus penuh bedanya terletak pada pengetikan pada surat nama jabatan (Rektor kepala). Tandatangan, nama terang NIP (surat dinas) atau salam penutup (hormat kami,wassalam) tandatangan dan nama jabatan. Bentuksetengah lurus Bentuk setengah lurus dasarnya bedanya hanya terletak pada pengetikan pada paragraphnya. Setiap paragraph agak menjolok ke dalam, yaitu sesudah lima ketukan dari margin kiri antara paragraph yang satu lainnya tidak perlu berjarak.
  • 20. Bentukresmi indonesia lama Bentuk resmi Indonesia lama pada surat mirip dengan bentuk setengah lurus pada surat bedanya hanya dalam pengetikan dalam surat. Bentukresmi indonesia baru Bentuk resmi indonesia baru merupakan variasi setengah lurus atau bentuk resmi indonesia. Bentuk resmi indonesia baru letak nama tempat tidak dituliskan karena sudah tertera pada kepala surat, alamat dituliskan di sebelah kiri agar dapat di tuliskan lengkap tanpa pemenggalan karena tempatnya cukup luas, dan jabatan pengiri dituliskan di bawah tanda tangan dan nama terang tidak diapit oeh tanda kurung.

Editor's Notes

  1. Makalah adalah suatu karya tulis ilmiah yang memiliki bahasan pokok masalah dan mencakup ruang lingkup tertentu. Makalah bisa diartikan juga sebagai karya akademis yang diterbitkan pada suatu jurnal yang bersifat ilmiah.
  2. Topik adalah pokok persoalan, dengan adanya topik pembahasan akan terarah. Setelah menentukan topik , dibuat kerangka makalah. Kerangka ini berfungsi agar penulisan dapat sistematis dan runtut
  3. 3. Lebih mengarah pada apa yang ingin dicapai dalam penulisan.
  4. Hal 132