Indonesia Islamic Banking Outlook 2017Tony Hidayat
Outlook perbankan syariah 2017 dari Karim Business Consulting disusun dengan asumsi-asumsi makro berikut ini. Pertama, ekonomi global masih stagnan. Pertumbuhan ekonomi AS 2016 diperkirakan dibawah 2%, pertumbuhan Cina hanya 6,5%, dan Eropa hanya 1,5%. Kedua, pertumbuhan ekonomi Indonesia 2016 diperkirakan 5,2% dengan pertumbuhan kredit 8%. Ketiga, pertumbuhan ekonomi Indonesia 2017 diproyeksikan 5,4% dengan partumbuhan kredit 10%.
Outlook ini juga memperhitungkan adanya empat hal yang tetap menjadi kendala industri perbankan syariah. Pertama, risiko konsentasi kredit yang masih akan mengandalkan pada sektor konsumtif. Kedua, skala ekonomi yang kecil karena permodalan dan kapasitas bank syariah. Ketiga, switching rate (tingkat perpindahan) nasabah ke perbankan syariah masih rendah. Keempat, terbatasnya alat likuid.
Outlook ini juga memperkirakan empat perubahan yang akan terjadi, dua perubahan yang berpotensi baik (upsides) dan dua perubahan yang berpotensi buruk (downsides).
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenAdrianAgoes9
sosialisasi untuk dosen dalam mengisi dan memadankan sister akunnya, sehingga bisa memutakhirkan data di dalam sister tersebut. ini adalah untuk kepentingan jabatan akademik dan jabatan fungsional dosen. penting untuk karir dan jabatan dosen juga untuk kepentingan akademik perguruan tinggi terkait.
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfNur afiyah
Pembelajaran landasan pendidikan yang membahas tentang profesionalisasi pendidikan. Semoga dengan adanya materi ini dapat memudahkan kita untuk memahami dengan baik serta menambah pengetahuan kita tentang profesionalisasi pendidikan.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
2. LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH
dan
TRANSAKSI SYARIAH
Created By:
Ana Masyfua’tul Wardah
Nur Rahmawati
Zumarotur Rosyidah
Julaidi
FAKULTAS AGAMA ISLAM
JURUSAN EKONOMI SYARIAH
UNIVERSITAS SUNAN GIRI
SURABAYA
4. UU No.14 Th1967 Tentang Pokok-Pokok Perbankan
Baik Konvensional maupun syariah, adalah:
Lembaga Keuangan adalah semua badan yang melalukan kegiatan-kegiatan
di bidang keuangan dengan menarik uang dari masyarakat dan
menyalurkan uang tersebut kembali ke masyarakat.
Lembaga Keuangan menyalurkan kredit kepada nasabah atau
menginvestasikan dananya dalam surat berharga di pasar keuangan.
Lembaga Keuangan menawarkan bermacam-macam jasa keuangan seperti
asuransi, dana pensiun penyimpanan barang berharga, penyediaan
mekanisme untuk pembayaran, dan transfer dana.
Bila kita ingin membahas lembaga keuangan syari’ah di Indonesia, kita
harus memutar sejarah, balik ke tahun 1992. Ketika pemerintah
menerbitkan UU Perbankan No. 7 dan Peraturan Pemerintah No. 72
Tahun 1992 tentang perbankan dengan prinsip bagi hasil. Kemudian
pembaharuan tahun 1998 tentang Perbankan.
Back
5. Lembaga Keuangan Syariah (LKS)adalah badan
usaha yang kekayaan utamanya berbentuk
aset keuangan, memberikan kredit
dan menanamkan dananya dalamsurat
berharga, serta menawarkan jasa keuangan
lain seperti simpanan, asuransi,investasi,
pembiayaan, dll yang berdasarkan prinsip
syariah dan tidak menyalahi dewan syariah
nasional
6. Para Ulama’
Para Praktisi
Para Ahli Bidang Muamalah Syariah
Menumbuhkembangkan nilai-nilai syariah dalam kegiatan perekonomian
Mengeluarkan fatwa atas jenis-jenis kegiatan keuangan
Mengeluarkan fatwa atas produk dan jasa keuangan syariah
Mengawasi penerapan fatwa yang telah dikeluarkan
Back
DEWAN SYARIAH
NASIONAL
MUI
7. Ruang Lingkup LKS
PERANAN LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH
a. Pengalihan Aset (Assets Transmutation)
b. Likuiditas (Liquidity)
c. Realokasi Pendapatan (Income Reallocation)
d. Transaksi (Transaction)
Secara umum, peran LKS adalah sebagai Lembaga Intermediasi Keuangan
Unit Surplus:
Perusahaan
Pemerintah
RumahTangga
Unit Defisit:
Perusahaan
Pemerintah
RumahTangga
Bank Umum
BPR
Reksadana
P.Asuransi
P. Dana Pensiun
Dan Lain-Lain
Sekuritas
Sekunder
Sekuritas
Primer
Pembiayaan
K redit
Arus
Tabungan
8. Jasa-Jasa Penyedia
Finansial
Kedudukan
Lembaga Keungan
Dalam Sistem
Perbankan
Kedudukan
Lembaga Keuangan
Dalam Sistem
Moneter
FUNGSI
LEMBAGA
KEUANGAN
Kedudukan Lembaga
Keuangan Dalam Sistem
Finansial
Fungsi Penyimpanan Kekayaan
FungsiTranmutasi Kekayaan
Fungsi Likuiditas
Fungsi Pembiayaan/ Kredit
Fungsi Pembayaran
Fungsi Diversifikasi Risiko
Fungsi Manajemen Portofolio
Fungsi Kebijakan
FungsiTabungan
Back
9. Jenis
Lembaga Keuangan
Syariah
Bank
Non Bank
Bank Umum Syariah
Unit Syariah
Bank Pembiayaan
Rakyat Syariah (BPRS)
Pegadaian
Asuransi
Pasar Modal: Saham dan
Obligasi
Reksadana
MLM
Pasar Uang
DPLK
Kartu Kredit
BMT, DLLBack
10. PRINSIP-PRINSIP
LKS
a. Prinsip At Ta‟awun „ala al-Birri wa at-Taqwa (saling membantu
di atas kebaikan dan ketaqwaan kepada Allah subhanahu wa
ta‟ala) “….dan tolong menolonglah kamu dalam (mengerjakan)
kebajikan dan ketaqwaan, dan jangan tolong menolong
dalam berbuat dosa dan pelanggaran…” (QS 5:2).
b. Prinsip menghindari Al Iktinaz, yaitu menahan uang (dana) dan
membiarkannya menganggur yang tidak berputar dalam
transaksi yang bermanfaat bagi masyarakat umum: “Hai orang-
orang yang beriman, janganlah kamu
saling memakan hartasesamamu dengan jalan batil, kecuali
dengan jalan perniagaan yang berlaku dengansuka sama suka
diantara kamu…” (QS 4:29).
Back
12. PENGERTIAN TRANSAKSI SYARIAH
Transaksi adalah suatu
kejadian yang mengubah
posisi harta, utang, atau
kepemilikan.
Transaksi syariah adalah
suatu kejadian yang
mengubah posisi harta,
utang, atau kepemilikan
berdasarkan pada hukum-Back