Dokumen ini menjelaskan percobaan untuk menentukan nilai reaktansi kapasitif dan induktif, serta nilai kapasitas kapasitor dan induktansi induktor pada rangkaian RL dan RC menggunakan arus bolak-balik. Percobaan ini menghasilkan nilai reaktansi kapasitif sebesar 34,3-52 ohm, reaktansi induktif sebesar 0,67-8 ohm, kapasitas kapasitor 0,09-0,14 farad, dan induktansi indu
Ini adalah percobaan yang akan saya dan teman-teman saya lakukan mengenai topik yaitu Common Emitter.Semoga ini bisa bermanfaat bagi pembaca semua.Terima kasih sudah mampir...
Apakah program Sekolah Alkitab Liburan ada di gereja Anda? Perlukah diprogramkan? Jika sudah ada, apa-apa saja yang perlu dipertimbangkan lagi? Pak Igrea Siswanto dari organisasi Life Kids Indonesia membagikannya untuk kita semua.
Informasi lebih lanjut: 0821-3313-3315 (MLC)
#SABDAYLSA #SABDAEvent #ylsa #yayasanlembagasabda #SABDAAlkitab #Alkitab #SABDAMLC #ministrylearningcenter #digital #sekolahAlkitabliburan #gereja #SAL
3. PENDAHULUAN
β’ Rumusan Masalah
1. Berapakah nilai reaktansi induktif dan
kapasitif kapasitor ?
2. Berapakah nilai kapasitas kapasitor dan
induksi induktor ?
β’ Tujuan Percobaan
1. Menentukan nilai reaktansi induktif (XL)
dan reaktansi kapasitor (XC).
2. Menentukan nilai kapasitas kapasitor (C)
serta induktansi induktor (L).
4. DASAR TEORI
Reaktansi Kapasitif adalah nilai hambatan yang
disebabkan oleh adanya suatu kapasitor pada
rangkaian listrik arus bolak-balik.
π πΆ =
1
2 Γ π Γ π Γ πΆ
Keterangan :
π πΆ βΆ π ππππ‘πππ π πΎππππ ππ‘ππ (πΉ)
π βΆ πΉππππ’πππ π (π»π§)
π βΆ 3.14 ππ‘ππ’
22
7
πΆ βΆ πππππ πΎππππ ππ‘ππ πΎππππ ππ‘ππ (πΉ)
5. DASAR TEORI
Reaktansi induktif adalah nilai hambatan yang
disebabkan oleh adanya gaya gerak listrik induksi dari
suatu induktor yang di rangkai pada rangkaian listrik
arus bolak-balik.
β’ π πΏ = 2 Γ π Γ π Γ πΏ
Keterangan :
β’ π πΏ βΆ π ππππ‘πππ π πΌπππ’ππ‘ππ π»
β’ π βΆ πΉππππ’πππ π (π»π§)
β’ π βΆ 3.14 ππ‘ππ’
22
7
β’ πΏ βΆ πππππ πΌπππ’ππ‘πππ π πΌπππ’ππ‘ππ (π»)
7. DATA
β’ Rangkaian π πΆ arus AC
β’ Rangkaian π πΆ arus DC
NO ( VR + 0,05 ) Volt ( VC + 0,05 ) Volt
I
(mA)
XC =
π½ πͺ
π°
R (π)
1 8,60 4,80 0,14 34,3 x 10-3 5 W 100 β¦ J
2 4,80 8,60 0,22 39,1 x 10-3 10 W 33 β¦ J
3 1,60 10,40 0,20 52 x 10-3 15 W 10 β¦ J
NO (VR + 0,05) Volt (VC + 0,05) Volt
I
(mA)
XC =
π½ πͺ
π°
R (π)
1 6,40 12,40 0,37 33,5 5 W 100 β¦J
2 5,00 12,80 0,54 23,4 10 W 33 β¦J
3 2,30 13,00 0,58 22,4 15 W 10 β¦J
8. DATA
β’ Rangkaian π πΏ arus AC
β’ Rangkaian π πΏ arus DC
No. (VR Β± 0,05) Volt (VL Β± 0,05) Volt I (mA) XL =
π½ π³
π°
R (π)
1 9,60 0,40 0,35 1,14 5 W 100 β¦ J
2 7,20 1,40 0,35 4,0 10 W 33 β¦ J
3 3,60 2,80 0,35 8,0 15 W 10 β¦ J
No. (VR Β± 0,05) Volt (VR Β± 0,05) Volt I (mA) XL =
π½ π³
π°
R (π)
1 9,20 0,60 0,89 0,67 x 10-3 5 W 100 β¦ J
2 5,40 1,20 0,89 1,34 x 10-3 10 W 33 β¦ J
3 3,40 2,40 0,89 2,70 x 10-3 15 W 10 β¦ J
9. DATA
β’ Rangkaian π πΆ arus AC
β’ Rangkaian π πΆ arus DC
Reaktansi Kapasitif (Xc) Reaktansi Induktif (XL)
34,3 0,092
39,1 0,081
52,0 0,061
Reaktansi Kapasitif (Xc) Kapasitif Kapasitor (Farad/F)
33,5 0,09
23,4 0,13
22,4 0,14
10. DATA
β’ Rangkaian π πΏ arus AC
β’ Rangkaian π πΏ arus Dc
Reaktansi induktor (XL) Induksi induktor (Henry/H)
33,5 0,36 x 10-5
23,4 1,27 x 10-5
22,4 2,5 x 10-5
Reaktansi induktor (XL) Induksi induktor (Henry/H)
33,5 2,13 x 10-6
23,4 4,27 x 10-6
22,4 8,59 x 10-6
11. ANALISIS
ο§ Dari hasil perhitungan diperoleh reaktansi induktif
pada arus AC sebesar ( 4,38 x 10β3
Β± 1,99 x 10β3
)
dengan taraf ketelitian 55% dan ketidakpastian
45%.
ο§ Dari hasil perhitungan diperoleh reaktansi induktif
pada arus DC diperoleh sebesar ( 1,57 x 10β3
Β±
0,597 x 10β3
) dengan taraf ketelitian 62 % dan
ketidakpastian 38%.
ο§ Besar induksi inductor pada arus AC diperoleh
sebesar ( 1,38 x 10β5
Β± 0,62 x 10β5
)H dengan taraf
ketelitian 55% dan ketidakpastian 45 %.
ο§ Besar induksi inductor pada arus DC diperoleh
sebesar (5 x 10β6
Β± 1,9 x 10β6
)H dengan taraf
ketelitian 62% dan ketidakpastian 38 %.
12. KESIMPULAN
1. Nilai kapasitas dari kapasitor ( c ) berbanding
terbalik dengan reaktansi kapasitifnya sedangkan
nilai induktansi dari induktor (L)berbanding lurus
dengan reaktansi induktifnya.
2.Nilai yang dihasilkan dari kapasitor dan
induktansi memiliki perbedaan nilai yang sangat
besar.